Upload
phamdieu
View
230
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
PROGRAM LPDP
UNTUK INDONESIA
Mohammad Sofwan Effendi
Direktur Pendanaan Riset dan Rehab
Visi LPDP
2010 2030
7th-Largest
113 million
economy
in the
world
Skilled workers in the Indonesian economy
economy
in the
world Skilled workers in the Indonesian economy
Gap
58 million
16th-Largest
55 million
Sumber : McKinsey Global Institute &
World Economic Forum
Menjadi lembaga pengelola dana terbaik di tingkat
regional untuk mempersiapkan pemimpin
masa depan serta mendorong inovasi bagi
Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan.
5
0
3
8
3
4
2013
2014 2015
2
3
Membangun DAYA SAING
Sumber : Cho and
Moon, 2000
Nine Factors Model
4
DPPN
&
PNBP
DPPN dari
APBN
Dana Abadi
Pendidikan
Investasi PNBP Hasil
Investasi
Layanan
Beasiswa
Layanan
Pendana
an Riset
Layanan
Pendana
an
Rehab
Dana
Operasio
nal
Penambah Dana
Abadi Pendidikan
10% dari
Total PNBP
Sumber Lainnya
yang Sah
Maksimal
90% dari
Total
PNBP
DANA ABADI PENDIIDKAN
9
BEASISWA PENDANAAN
RISET
Produktivitas dan
Inovasi Bangsa:
INOVASI PRODUK
INOVASI KEBIJAKAN
J U M L A H KO N T R A K H I N G G A
J U L I 2 0 1 6
*Data per tanggal 30 Juli 2016
Sejak tahun 2013, LPDP telah memberikan bantuan dana kepada 69 tim peneliti/periset.
Dari jumlah tersebut, terdapat 6 riset penugasan pada tahun 2014 berupa riset penugasan
mobil listrik nasional (molina) sejumlah 89,971,512,000, serta penelitian dan
pelestarian situs gunung padang sejumlah 2,157,075,000. Selain itu, tahun 2016 terdapat
4 kontrak lanjutan tahun kedua.
Trendline riset inovatif produktif/ris
pro
4
3
11
11
2
2
1
1
3
7
4
3
2
2
1
1
1
2
4
1
2
1
0 5 10 15 20 25
Energi
Ketahanan Pangan
Tata Kelola
Eco Growth
Kebudayaan
Sosial Keagamaan
Kesehatan dan Obat
Transportasi
Material Maju
Informasi dan Komunikasi
Pertahanan dan Keamanan
2013 2014 2015 2016
Rp146,236,801
,380
TOTAL
KONTRAK
7
27 25
10
2013 2014 2015 2016
JUMLAH
KONTRAK
PER
TAHUN
6 riset
afirmasi
69 penerima
2
2
2
1
Siap
komersial
isasi
Siap
penerrapan Siap
komersial
isasi
Siap
komersial
isasi
7
program
beasiswa
13
PROSES
BISNIS Seleksi administrasi
Seleksi Subtansi
(Wawancara, LGD dan
menulis esai di tempat)
Training Persiapan
keberangkatan
Evaluasi
Saat studi (on Study)
Pelatihan penyegaran
Pengelolaan talen (talent
pooling)
Pengelolaan alumni
pre study
re entry program
on going study
1 2 3
4
7 6 5
KARAKTER KUAT
(STRONG
PERSONALITY)
KEPEMIMPINAN
KUAT
(STRONG
LEADERSHIP)
BIDANG
PRIORITAS • Teknik
• Sains
• Pertanian
• Kedokteran /
Kesehatan
PRIORITAS PERTAMA
• Ekonomi
• Sosial
• Budaya/Seni/
Bahasa
• dan bidang
lain
PRIORITAS KETIGA
• Akuntansi/Keu
angan
• Hukum
• Pendidikan
• Agama
PRIORITAS KEDUA
• Manajemen Pendidikan
• Teknologi Transportasi
• Teknologi Pertahanan
dan Keamanan
• Teknologi Informasi dan
Komunikasi
• Teknologi Kedokteran
dan Kesehatan
• Kemaritiman
• Perikanan
• Pertanian
• Ketahanan Energi
• Ketahanan
Pangan
• Industri Kreatif
• Pendidikan
• Lingkungan Hidup
• Keagamaan
• Keterampilan
(Vokasional)
• Ekonomi/Keuangan
Syariah
• Budaya/Bahasa
• Ilmu Terapan
• Hukum Bisnis
Internasional
PROGRAM STUDI
TEMA PRIORITAS
*Seluruh tema prioritas masuk dalam prioritas pertama
SYARAT
PENDAFTARAN
REGULER
ITP 550,
IBT 79
IELTS 6,5 Memiliki
Unconditional LoA
Warga
Negara
Indonesia
USIA
S2 (Maks 35)
S3 (Maks 40)
KAMPUS
REFERENSI
LPDP
Syarat
Pendaftaran
IPK
S2 (Min 3,00)
S3 (Min 3,25)
TOEFL (DN) ITP 500, IBT 65,
IELTS 6,0 Keterangan
Sehat &
SKCK
TOEFL (LN)
Kecuali
program Riset
RISET
INOVATIF
PRODUKTIF
RISET AFIRMASI NASIONAL
PENGHARGAAN KARYA
RISET
COMMERCIAL RESEARCH
FUNDING
IMPLEMENTATIVE
RESEARCH FUNDING
PENGHARGAAN PUBLIKASI ILMIAH INTERNASIONAL Penghargaan Publikasi Ilmiah
Internasional (PPII) adalah
penganugerahan penghargaan
kepada periset atau kelompok
periset yang telah berhasil
mempublikasikan karya
ilmiahnya di jurnal internasional
yang terindeks lembaga
professional.
Tujuan
Utamanya:
memberikan
penghargaan kepada
periset dan/atau
kelompok periset yang
berhasil mempublikasikan
karya ilmiahnya di
jurnal internasional
1
2
Jurnal Terindeks
Scopus
dan Thomson
Reuters memacu periset Indonesia untuk menulis di
jurnal-jurnal internasional yang pada akhirnya
meningkatkan jumlah publikasi ilmiah
internasional dari periset Indonesia.
Dasar Hukum
1. Peraturan Direktur Utama LPDP nomor PER-
25/LPDP/2015 tentang Pedoman Penghargaan Publikasi
Ilmiah Internasional menggantikan PER-12/LPDP/2015
2. Pasal 9 dan 10 dalam Peraturan Direktur Utama LPDP
nomor PER-9/LPDP/2015 tentang Kebijakan Program
Pendanaan Riset Pembangunan Indonesia
Impact Factor Citation Rewards
0.1 < x < 5 > 1 50 juta A
Terdaftar di
dalam
SCIMAGO
> 5 > 3 100 juta B
NOMINAL
PENGHARGAAN
Artikel ditulis dalam
bahasa PBB (Inggris,
Perancis, Spanyol,
Cina, atau Arab)
Memuat nama
institusi Indonesia
(baik
alamat/asal/almamater
pengusul/ins.
Pendukung/Objek riset
Bisa mengajukan lebih
dari satu artikel pada
masa seleksi yang
sama
Terindeks Scopus atau
Thomson Reuters
published dalam 5
tahun terakhir
Dapat merupakan
bagian tesis/disertasi
Penulis utama dalam
kelompok (bagi
kelompok periset)
Boleh menerima lebih
dari satu
penghargaan
tiap tahun*
Persyaratan
Penilaian
1
2 3
4
5
6
7
Kriteria
Penilaian
Artikel Ilmiah yang
diusulkan sesuai
dengan bidang ilmu
pengusul
1
Artikel ilmiah bebas
plagiarisme
2 Terindeks Scopus atau
Thomson Reuters
3
Substansi artikel ilmiah mencerminkan adanya
kontribusi terhadap pengembangan khazanah ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.
4
Artikel yang
telah mendapatkan
Penghargaan Publikasi
Ilmiah Internasional
tidak
dapat diusulkan
kembali.
8
AGENDA PENTING
PENGHARGAAN PUBLIKASI ILMIAH INTERNASIONAL
KARAKTERISTIK DAN SKEMA RISPRO
Riset Dasar Riset Terapan Riset
Eksperimen
Riset
Pengembanga
n Prototipe
Produk/
Teknologi
(Model/Kebijak
an)
Riset Scaling
Up
SKEMA
RISPRO IMPLEMENTATIF SKEMA
RISPRO KOMERSIAL
Riset Alih
Teknologi
dan
Standardisas
i
TEKNOLOGI BELUM TERBUKTI
HKI
(PATEN/HAK
CIPTA)
LAYAK TEKNOLOGI &
KOMERSIALISASI /
IMPLEMENTASI
Komersialisasi
/ Implementasi
SKEMA
RISTEK
MITRA (komersialisasi dan
implementasi)
MULTIDISIPLIN MULTITAHUN
POSISI RISPRO
Sumber : Whitepapers “Commercializing R&D”, Thomson Reuters, 2014
Public/Government Investment
Private
Invesment Bankable
Research
Funding
Investment
FOKUS, DANA, DURASI RISET
Bantuan Dana RISPRO
Komersial Implementatif
Pangan
Energi
Kesehat-
an &
Obat Tata
Kelola
Eco-
Growth Sosial
Keagam
aan Budaya Material
Maju TIK Transpor
tasi Hankam
• Maks 2 M/tahun
• Maks 3 Tahun • Maks 500 Juta/tahun
• Maks 2 Tahun
PERSYARATAN
BANTUAN DANA
RISET INOVATIF PRODUKTIF (RISPRO)
KOMERSIAL
BANTUAN DANA
RISET INOVATIF PRODUKTIF (RISPRO)
IMPLEMENTATIF
PERSYARATAN UMUM : 1. Riset dilakukan dalam wilayah R.I.;
2. Penyempurnaan riset dimungkinkan dilakukan di luar negeri untuk mendapat dukungan fasilitas riset yang tidak bersifat
komersial;
3. Riset harus bersifat multidisiplin agar dapat memberikan perspektif lengkap terhadap pemecahan permasalahan bangsa atau
peningkatan daya saing bangsa;
4. Setiap kelompok periset hanya boleh mengusulkan satu usulan pada tahun yang sama baik sebagai ketua ataupun anggota
periset;
5. Riset yang dilakukan oleh dua lembaga riset atau lebih harus dibuktikan dengan perjanjian kerja sama riset antar lembaga.
PERSYARATAN KHUSUS : 1. Riset harus melibatkan mitra sehingga hasil riset langsung
dapat diterapkan/dikomersialisasikan oleh pihak mitra
yang didukung oleh perjanjian kerja sama;
2. Mitra adalah industri yang mayoritas modalnya dimiliki
oleh Pemerintah/Pemerintah Daerah dan/atau
perusahaan/Warga Negara Indonesia (termasuk UMKM dan
koperasi);
3. Mitra harus memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam
riset dapat berupa penyertaan dana (cash) ataupun bentuk
lain yang dapat diukur dengan uang (in-kind);
4. Kontribusi mitra berupa penyertaan cash dan/atau in-kind
sekurang-kurangnya sebesar 10% (sepuluh persen) dari
usulan bantuan dana riset;
5. Riset harus memiliki kelayakan bisnis.
PERSYARATAN KHUSUS :
1. Riset pada tahun pertama dapat melibatkan mitra
(opsional) dan harus melibatkan mitra pada tahun kedua
sehingga hasil riset langsung dapat diimplementasikan
2. Mitra adalah lembaga sektor publik (lembaga pemerintah
dan pemerintah daerah) atau korporasi yang dapat
bertindak sebagai regulator implementasi hasil riset atau
kelompok masyarakat yang dapat bertindak sebagai
pengguna hasil riset.
3. Riset harus memiliki kelayakan implementasi
kebijakan/model
OUTPUT
BANTUAN DANA
RISET INOVATIF PRODUKTIF (RISPRO)
KOMERSIAL
BANTUAN DANA
RISET INOVATIF PRODUKTIF (RISPRO)
IMPLEMENTATIF
Selain salah satu luaran di atas, Bantuan Dana RISPRO
Komersial harus menghasilkan luaran saintifik, yaitu sekurang-
kurangnya permohonan HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL.
Bantuan Dana RISPRO dalam rangka
implementasi kebijakan/model harus
menghasilkan salah satu luaran sebagai
berikut:
Penerapan KEBIJAKAN/MODEL :
1. penguatan tata kelola sektor publik dan
korporasi;
2. pengembangan dan peningkatan ekonomi
berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
3. perwujudan dan peningkatan keharmonisan
sosial keagamaan.
4. pengembangan dan pelestarian budaya
Indonesia.
Bantuan Dana RISPRO dalam rangka
komersialisasi produk/teknologi untuk penguatan
industri strategis yang dapat berupa salah satu
atau lebih dari :
1. invensi PRODUK BARU yang layak
dikomersialkan;
2. invensi TEKNOLOGI BARU untuk menghasilkan
produk baru yang memiliki nilai komersial;
3. PENGEMBANGAN PRODUK yang telah ada;
4. PERBAIKAN PROSES PRODUKSI;
5. PENERAPAN TEKNOLOGI BARU yang memiliki
nilai ekonomis guna meningkatkan daya saing
industri nasional.
Selain salah satu luaran di atas, Bantuan Dana RISPRO
Implementatif harus menghasilkan luaran saintifik, yaitu
wajib melakukan PUBLIKASI PADA JURNAL INTERNASIONAL
yang mempunyai reputasi atau jurnal nasional terakreditasi.
KRITERIA PERISET
Minimal 3 orang
(termasuk ketua)
Bernaung di bawah badan
penelitian
kementerian/lembaga riset
pemerintah atau swasta,,
perguruan tinggi, atau
lembaga lain
Berintegritas dan
berkomitmen
menyelesaikan riset
sesuai target hasil dan
waktu, dinyatakan dalam
pakta integritas.
Ketua periset bergelar min.
doktor / berkualifikasi setara
dan memiliki rekam jejak riset
sesuai dengan bidang yang
diusulkan
Memiliki
roadmap riset
yang mendukung
bidang yang
diusulkan.
Ketua Periset tidak
sedang menempuh
studi lanjut
dan/atau akan
mengikuti kegiatan
akademik lain
Usulan riset yang
diajukan sudah
mendapat persetujuan
pimpinan lembaga
22
Riset Inovatif Produktif (RISPRO) Komersial
ASPEK PENILAIAN PROPOSAL
No Aspek Subaspek Bobot (%)
1 Kualitas Riset 40
a. Roadmap riset terkait implementasi teknologi 20
b. Kelayakan pelaksanaan (kredibilitas mitra,
sarana penunjang, serta uraian tugas,
anggaran dan jadwal)
20
2 Luaran Riset 30
a. Potensi hak kekayaan intelektual 15
b. Nilai strategis dan komersial
produk/teknologi
15
3 Kemutakhiran
Riset
20
a. Kepustakaan yang dipakai/digunakan dan
publikasi periset (terutama ketua periset)
5
b. State of the art 5
c. Metode pendekatan 10
4 Rekam Jejak
Periset
10
a. Produktivitas riset dan publikasi 5
b. Kerja sama riset dengan industri/UKM 5
Inovasi Produk
Roadmap
PS
500/700
23
Riset Inovatif Produktif (RISPRO) Implementatif
ASPEK PENILAIAN PROPOSAL
No Aspek Subaspek Bobot (%)
1 Kualitas Riset 30
a. Roadmap riset 15
b. Kelayakan pelaksanaan (uraian kegiatan,
anggaran dan jadwal)
15
2 Luaran Riset 30
a. Nilai strategis dampak sosial dan/atau
ekonomi implementasi kebijakan/model
20
b. Publikasi 10
3 Kemutakhiran
Riset
25
a. Kepustakaan yang dipakai/digunakan dan
publikasi periset (terutama ketua periset)
10
b. State of the art 5
c. Metode pendekatan 10
4 Rekam Jejak
Periset
15
a. Produktivitas riset 5
b. Produktivitas publikasi 5
c. Sinergi antar bidang keahlian periset yang
mendukung riset
5
Kebijakan/
Model
Roadmap
PS
500/700
Kelemahan Proposal RISPRO
24
Tidak fokus pada hasil-hasil riset unggul yang dapat diimplementasikan dengan pihak industri/mitra lainnya
Manfaat riset tidak kelihatan: bagi kelompok peneliti, institusi asal peneliti dan mitra industri/mitra lainnya
Peran dan kredibilitas mitra industri/lainnya tidak jelas, komitmen pendanaan, penerapan hasil riset, studi pasar, dll
• penerapan teknologi baru untuk menghasilkan produk baru
• penemuan produk baru yang layak dikomersialkan/diimplementasikan
• pengembangan produk yang telah ada
• perbaikan proses produksi
• penerapan hasil riset yang berdampak pada pemecahan permasalahan bangsa atau peningkatan daya saing
Luaran riset bukan teknologi untuk penguatan industri strategis dan tidak berupa salah satu atau lebih dari:
Kelayakan bisnis dari implementasi hasil riset tidak dibuat secara baik/tidak layak
**Sampul depan
*Lembar Pengesahan
*Daftar Isi
*Abstrak
*Pendahuluan
*Studi Pustaka
*Metode Riset
*Luaran
*Pendanaan
*Daftar Pustaka
*Lampiran
Lampiran:
- Profil Lembaga Periset
- Profil Periset
- Profil Calon Mitra
- Surat Kesanggupan Mitra untuk berkontribusi dalam riset
- Pakta Integritas (Ketua dan Anggota)
- Studi Kelayakan Bisnis
- RAB
**Sampul depan
*Lembar Pengesahan
*Daftar Isi
*Abstrak
*Pendahuluan
*Studi Pustaka
*Metode Riset
*Luaran
*Pendanaan
*Daftar Pustaka
*Lampiran
Lampiran:
- Profil Lembaga Periset
- Profil Periset
- Profil Calon Mitra
- Surat Kesanggupan
Mitra untuk
berkontribusi dalam
riset
- Pakta Integritas (Ketua
dan Anggota)
- Studi Kelayakan
Penerapan Hasil Riset
- RAB
*
*Pendahuluan
Latar Belakang
Tujuan khusus
Urgensi Riset
Luaran
*
*Studi Pustaka
State of the Art
Hasil yang sudah dicapai
Studi Pendahuluan yang sudah dilaksanakan
*
*Metode Riset
Jelas Sistematis
Peran masing-masing periset
(baik dari perguruan tinggi
maupun mitra)
**Luaran
Luaran yang telah dan akan dicapai
pertahun
ROADMAP/
PETA JALAN
**Pendanaan
Gaji/Upah (termasuk honor narasumber)
Biaya pembelian bahan dan/atau alat
Perjalanan dalam negeri
Biaya operasional institusi
*
*Pendanaan
Gaji/Upah (termasuk honor narasumber)
Perjalanan dalam negeri, pengumpulan data
Biaya operasional institusi
*
*Daftar Pustaka
Disusun berdasarkan sistematika
penulisan American Psychological
Association (APA).
Seluruh pendaftaran dilakukan secara online
www.rispro.lpdp.kemenkeu.go.id
CONTACT US
LPDP_RI
LPDP Kementerian Keuangan RI
LPDP_RI
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
LPDP RI
(021) 3808392
(021) 3846474
Gedung A.A. Maramis II (Ali Wardana)
Lt. 2 Kementerian Keuangan
Jl. Lap. Banteng Timur No. 1
Jakarta 10710
Atau bisa melalui “Call Center 24 jam LPDP” melalui 1500-652
TERIMA
KASIH
37
EXP. OF ROADMAP
38
EXP. OF ROADMAP
Rekontekstua
lisasi PLC
Teori
Komunitas
Riset
Milieu Riset
Dosen
Metapedadid
aktik, dan
DDR
Milieu
Mahasiswa
(DDR), Milieu
SD GC
(menerapkan
DDR)
Prototip
SKPBR
(Bimbingan
Skripsi-Tesis)
dan Prototip
SKPBR SD GC
Iimplementas
i Model
SKPBR SD di
Kota Bandung
Transfer
pengetahuan
dan
standarisasi
Model SKPBR
SD
RISET DASAR RISET
TERAPAN
RISET
EKSPERIMEN
PENGEMBANGAN
PROTOTIP
RISET
SCALING-UP
ALIH
TEKNOLOGI-
STANDARISASI
PENGEMBANGAN KERANGKA
TEORETIS-METODOLOGIS
PENGEMBANGAN PROTOTIP
DAN UJICOBA TERBATAS
*
IMPLEMENTASI MODEL
SECARA LUAS (LPDP RISPRO)
RISET SEBELUMNYA PROPOSAL RISPRO
T1 T2
*
Penguatan milieu sekunder dan pembentukan jalinan antar milieu menerapkan DDR.
4 Milieu Sekunder menjalin komunitas riset di dalam gugusnya.
Luaran:
Perangkat bahan dan modul ajar.
Manuskrip artikel, newsletter dan monograf.
Forum dialog pendidik
Website
Penguatan milieu primer menerapkan DDR dan pembentukan milieu sekunder.
Milieu Primer menjalin komunitas riset dengan 4 milieu sekunder.
Luaran:
Perangkat bahan dan modul ajar.
Manuskrip artikel, newsletter, monograf.
Pembentukan sistem komunitas
berbasis riset menerapkan DDR dan
strategi transfer pengetahuan dan
pengembangan standar tata kelola.
Jalinan antar milieu (primer dan
sekuder) yang meluas di dalam
gugus-gugus SD.
Luaran
Model Tata Kelola SKBPR
Standar Penjaminan Mutu
Panduan Kebijakan
Panduan Teknis
Publikasi (jurnal dan buku)
dan HAKI
Pro
dukti
fita
s Ris
et
Perluasan Milieu dan Komunitas
Riset
2015 2016
Milieu Primter
Milieu Sekunder
Sistem Komunitas
2014