61
prjDMtocjs r."tw'iL5E.\3 /aanritrsr mm m rs* BAiuffid aomama t Esotnnnars cmyao icxifi C03 ans&m Jce2*s&2=3 paxrncaiditai tfceatcaai blcya 41 ccSxna tSsdta 6 Cor Oucnibsya esaya&'fcat haX«tea catecsi. fcesllm* * • Ses$i*sas33 Jiarci pc&alt yca^ tsoess eerest*. ctfilnc Ci. cccsaasml pa*»-3P«6i aaeatlj* totSatop fe«MJ±sjaa; as pic^Sns*. Mbs&a in sttioi& A 41pst»2s&& yeas pssa ar^arsco# c&lacss caalrteflfea tastjclca tod pom eahassu ** BStiE!nyiZOJDS5SjCZLte03^SS2l* DoXca tszSxbm estnceast pcrsr& C a ini porlo fcira cyo aitelitl icfrCal yea~ 4 ap»t esajcSaKsa pcx'aitvxrm - h-irjp p«fe«St csajaSL fcosena eessrt eSacs! bsiiisrt t rccot^D. . t o Depatl ttaafe aisinggung fiats* t*ss> US e=a£aai |» rcacansaa teiqyo (dacha 3*1*) tarip &a tudlcs fcli 3 tfa $$sg Qicafeaaa e&itcSj j » « teroaataa tolca A.P*t)» t d t a n (hbsnn Coala a Cor Csratacreu refetessaa craccnal fcsrip can So£le 3 fclcTQ caUjratl l ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

prjDMtocjs m m m rs* aom am a t ans& m

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

prjD M tocjs r."tw'iL5E.\3 /aanritrsr m m m r s *

BAiuffid a o m a m a t Esotnnnars cmyao icxifi C03 a n s& m

Jce2*s&2=3 paxrncaiditai tfceatcaai blcya 41 ccSxna tSsdta 6 Cor Oucnibsya esaya&'fcat haX«tea catecsi. fcesllm* *

• Ses$i*sas33 Jiarci pc&alt yca^ tsoess eerest*. ctfilnc Ci. cccsaasml pa*»-3P«6i aaeatlj* totSatop fe«M J±sjaa;

as pic^Sns*.

— Mbs&a insttioi&A 41pst»2s&& yeas pssaar^arsco# c& lacss caalrteflfea tastjclca to d pom eahassu

** B S t i E ! n y i Z O J D S 5 S j C Z L t e 0 3 ^ S S 2 l *DoXca tszSxbm estnceast p c r s r & C a in i p orlo fcira

cyo aitelitl icfrCal yea~ 4ap»t esajcSaKsa p cx'a itvxrm -h-irjp p«fe«St csajaSL fcosena eessrt eSacs! bsiiisrt t

rccot^D. . t o

Depatl ttaafe aisinggung fiats* t*ss> US e=a£aai |» rcacansaa teiqyo (dacha 3*1*) tarip &a tudlcs fcli3tfa $$sg Qicafeaaa e&itcSj j » « teroaataa tolca A.P*t)» td ta n (hbsnn Coala a Cor Csratacreurefetessaa craccnal fcsrip can So£le3 fclcTQ caUjratl l

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

i°9;V - ■1 *1 .1 .Tarip upah langsung*

Upah langsung diperusahaan ini merapunyai sifat yang berbeda dengan yang biasanya dikenal dalam literatur lite ratur akuntansi biaya, dimana upah langsung merupakan kom ponen Maya variabel. Di Cabang Me sin & Cor Surabaya upah langsung dibayar secara bulanan sama halnya dengan gaji - untuk para pegawai*Hal ini disebabkan tenaga langsung di Cabang Me sin & Gor Surabaya 97 # adalah tenaga tetap/bulanan. Tenaga harian di Cabang ini hanya bersifat sementara sebagai batu lonca tan untuk menjadi tenaga tetap, setelah melalui proses- screening dan penelitian mengenai ketrampilan. Pembayaran upah tenaga harian dilakukan 2 (dua) kali sebulan berda - sarkan jumlah hari kerja* Jadi menurut sifatnya upah*- langsung merupakan komponen biaya tetap. Mengenai sitim - penetapan tarip upah langsung penulis berpendapat bahwa - sistim yang dipakai terlalu sederhana, karena tarip upah langsung per jam yang tercatat aalam A*P*B* adalah tarip upah langsung berdasarkan i

Jumlah upah langsung per bengkel Jumlah tenaga langsung x 1,700

Kelemahan dari sistim ini ialah semua tenaga kerja lang - sung dinilai sama akan tetapi seoungguhnya mempunyai ting kataij/kelas yang berbeda-beda* Oleh karena itu penulis ber pendapat untuk penyusunan perencanaan biaya yang tepat -

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

dalam perhitungan harga pokok (kalkulasi awal) tarip upah langsung perlu dibagi menurut kelas tukang t

- tukang kelas 1

- tukang kelas II- tukang kelas III- pembantu tukang

Pembantu tukang adalah tenaga-tenaga Harlan yang belum - berpengalaman yang masih memerlukan waktu dan pembinaan - untuk meniper tinggi ketrampilan mereka. Bilamana tidak di~ adakan differensiaoi tarip dan hanya ada satu tarip upah langaung untuk masing-masing bengkel maka dalam perencana an biaya untuk kalkulasi awal dapat timbul kemungkinan-ke mungkinan :

- dalam hal menggunakan lebih banyak tukang-tukang - dengan kelas yang lebih rendah. kalkulasi biaya akan cenderung menjadi lebih tinggi*

- dalam hal menggunakan lebih banyak tukang-tukang - dengan kelas yang lebih tinggi kalkulasi biaya akan cenderung menja&i lebih rendah.

Menurut data yang dapat dikumpulkan di Gabang Me - sin & Oor Surabaya komposisi tenaga kerja langsung per 31 Desember untuk 3 (tiga) tahun terakhir sebagai heri - kut :

1 1 0

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

(dim jumlah orang)

Tukang kelas I Tukang kelas XI QMkang kelas III Pembantu tukang

Bari angka-angka diatas tukang kelas II mengambil pera- nan yang sangat besar secara kwantitatip dengan inti tu kang kelas I dan dibantu tukang kelas III dan pembantu- tukang dalam proses produksi*Untuk menunjukkan perbedaan mengenai cara perhitungan — tarip biaya upah langsung menurut versi perusah&an se — suai A*P*B4 Barata Cabang Mesin & Cor Suraba­ya dan versi penulis, maka sebagai contoh diambil angka angka A*?»B* tahun 1979 Cabang Mesin & Cor Surabaya se- perti terlihat pada tabel 2 dihalaman 112 , dihalaman- berikut«Dalam contoh ini penulis menghitung tarip biaya upah- langsung menurut kelas tukang berdasarkan data A#P.B.Ca bang Mesin & Cor Surabaya tahun 1979 dan data lainnya dari perusahaan,Berdasarkan angka-angka pada tabel 2 memperkuat penda - pat penulis, sal ah satu faktor yang menyebabkan perhi - tungan harga pokok yang kurang cermat adalah sistim pe~ netapan tarip yang hanya mengenal satu tarip untuk se -

1978 1979 I960

68 66 69138 137 14274 58 925 4 9

285 265 312

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

'T A B .iL 2

PERiniUJJCAil TARIP U Piit U M CaW O A .P .E . 1979

KQJUIttJT VHRSI PE K JSA J^I DAN V>3tSI PAU LIS1 1 2

( x Up. 1.000,- )u n u i r

1FKItKA-KAS KQDEL cctak/

x z mliilAK 3f

HUSJTBr.ZAR

I3JHJTKliCIL

>“ ''fiJA • BAIICKU 3 .P .K . - j i m ah

I . J u d a h tcn n g a k e r j a la n gou n g ( O rang ) 21 15 60 15 51 35 81 24 302

[ I . Jum lah Jam te n a g a la n gm in g • 1 0 .7 1 0 2 5 .5 0 0 102.000 2 5 .5 0 0 86.700 5 9 .5 0 0 1 3 7 .7 0 0 4 0 .8 0 0 - 4 8 8 .4 1 0

[11 Upah te n a g a la n g su n g 2.682 7 .0 6 5 26.505 5 *67 6 2 4 .0 1 5 1 7 .1 1 8 3 5 .2 0 1 1 1 .5 2 9 - 1 30 .731L 7 . k 'o so ja h tcr& a n P e g a v a i ’ 1 .1 3 4 ,2 .7 4 5 1 0 .7 5 3 2 .7 5 4 9 .4 0 8 6 . 56I 15*940 4 .3 3 2 - 6 1 .6 2 7

JUKLAH : I I I & IV . '3 .8 1 6 9.810 • 4 5 .2 5 8 8*4 30 33 .4 23 2 3 .6 7 9 5 1 .1 4 1 1 5 .8 6 1 - 1 9 2 .4 1 6

T a r i p p e r ja m t e n o g a l a n £ - i m g v e r s i p o r u s a h a a c

R p * 3 5 6 ,« Rp‘» 3 B 5 ,« R p BV * V R p .3 3 1 , - i i p , 3 8 5 , - i p , 3 9 6 , - S p . 3 7 V f t p .3 S 9 , - - R p . 3 9 * , -

V . P ccb a g ifta e c n u n it j c n iu Tukang j

1 - T u x icg k c la £ I 4 3 12 15 1 1 • 18 ‘ 6 . _ 69

i — Tiik&ng k e la a I I B 5 18 4 32 19 42 14 - 142— T a k in g k e la o 111 9 7 ■ 26 . 9 A 5 21 . 4 85- P «e b a n tu ♦ Tukang

1 .- - . 4 • 2 • - ■ - - - 6

( 'J U M L A H -,.:. 21 15 60 15 51 35 81 .24 - 302

V I . J n l . J a c m e n u ru t K I s .T u k a n g :

- Tukang k e la o I •6 .COO 5 .1 0 0 2 0 .4 0 0 - 25.500 1 8 .7 0 0 3 0 .6 0 0 1 0 .2 0 0 - 1 1 7 .3 0 0— Tukang k e la a 11 • 1 3 .6 0 0 8.500 • 3 0 .£00 6 .8 0 0 5 4*400 3 2 .3 0 0 7 1 .4 0 0 2 3 .8 0 0 - 241*400

i - Tukang k c la a I I I 1 5*3 0 0 11.90 9 4 4 .2 0 0 1 5 .3 0 0 6 .8 0 0 8.500 3 5 .7 0 0 6.800 - 1 4 4 .5 0 0- P co b a a tu tuk ang — - 6 .8 0 0 3*400 - • - - - 1 0 .2 0 0

1 ‘JUXLAfi : 3 5*7 0 0 25.500 1 0 2 .0 0 0 25.500 8 6 .7 0 0 5 9 .5 0 0 1 3 7 .7 0 0 4 0 .8 0 0 - 513 -400

/ I I , P c c b a g ia n b ia y a m enuiut ; K e la a TUkang }

t — Tukaag k c lo n I 877 2 .3 8 2 1 1 .1 7 8 - 1 0 .6 8 5 8 .3 2 3 1 3 .1 7 3 4 .8 0 1 - 5 1 -6 1 9. - T u r in g k e la a I I 1 .5 4 7 3 .5 0 4 . 1 4 .7 9 4 2 .6 9 0 2 0 .4 8 9 1 2 .6 8 5 2 7 .1 2 0 9 .0 0 2 - 9 1 .8 3 1

— Tulfnr.g k o la s I I I - 1 .3 9 2 3 .9 2 4 1 7 .0 9 5 4 .8 4 3 ’ 2 .0 4 9 2 .6 7 1 1 0 .8 4 8 2 .0 5 8 - 4 4 .8 6 0

• — P csb a n tu tuk ang - ■ 2 .19 1 8 97 - • - . - - - 3 .0 6 8

I J M : . ■ • 3 .8 1 6 9 .8 1 0 4 5 .2 5 8 8 -4 3 0 3 3*4 2 3 2 3 .6 7 9 5 1 .1 4 1 1 5 .8 6 1 1 9 2 .4 1 8

l a r l p p e r ja m t e n a g a l a n g s u n ~ v e r o i p e n u l i s .

Rjv Bp flji . E? ' ft* It? Pp

— TUkang k o la a 1 12 9 , - 4 6 7 , - 5 4 6 , - - 4 2 7 . - ■ . 4 4 5 , - 4 3 0 , - 4 7 1 , - - 4 4 0 , -

T u r in g k e la a 11 1 1 4 , - 4 1 2 , - 4 8 3 , - 3 9 6 , - 3 7 7 , - . 3 9 V 3 6 0 , - . 3 7 8 , - - 3 8 0 , -

i- Tukang k e la a I I I 9 1 , - 3 8 0 , - 3 8 7 , - 3 1 7 , - 3 0 1 , - 3 1 4 , - 3 0 4 , - 3 0 3 , - - 3 1 1 , -

- Feesbantu Tukang

• 1 • .

3 2 2 , - 2 6 4 , - 3 0 3 , -

SUUBiR : PI Sarata ^ se te la h d io la h p e n u lis .

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

mua kelas tukang.Jadi menurut hemat penults sistim penetapan tarip upah langsung perlu dirubah menurut kelas tukang sehingga - kalkulasi biaya akan lebih cermat dan lebih obyektip*

1 *1 *2* Tarip mesin langsung*Sejalan dengan pendapat penulls mengenai tarip-

upah langsung, terhadap tarip mecin langsung juga per-* lu diadakan differensiasi tarip. Kasalah differensiasi tarip di bengkel-bengkel mesin tidak semudah. seperti - tenaga langsung* Hal ini disebabkan kondisi mesin yang sudah sangat tua sehingga penggunaannya tidak dapat te rus menerus karena memerlukan revisi dan pemeliharaan* Bi Cabang Kesin & Cor Surabaya terdapat 4 bengkel pe - musatan mesin-snesin sebagai berikut *

- Bengkel perkakao.Blbengkel ini terdapat 19 buah mesin namun yang dipakai hanya 10 buah mesin.

“ Bengkel BubutBubut besar terdapat 40 buah mesin* seraua ter -

Bubut kecil terdapat 33 buah mesin, terpakai 25 buah.

Bengkel Kerja BangkuBengkel ini terdapat 19 buah mesin, 10 buah ter pakai. :un:

•UWYPR? ^'OGA'*S (J 1 M V \

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

- Bengkel B»P»g.Terdapat 57 buah mesin namun yang terpakai hanya 15 buah*

Dari angka-angka diatas perju dijelaskan bahwa - mesin-mesin yang tidak terpakai disebabkan :

- dalam keadaan rusak/menunggu repara si*- tidak terpakai karena tidak ada loading,

Berdasarkan penelitian penulis karena kondisi mesin yang cukup rumit/beraneka ragarc jenis, maka differensi asi tarip jam mesin hanya dapat dilakukan terhadap me- sin-mesin bubut yakni s

- Tarip mesin Bubut besar { 10 H.P.keatas) dan- Tarip mesin Bubut kecil (dibawah 10 H.P.).

Differensiasi tarip seperti yang disinggung ini sudah dilaksanakan oleh pihak perusahaan. Berdasarkaii peneli tia£ penulls mengenai perhitungan tarip biaya mesin da lam A.P.B* 1979 dapat dikemukakan bahwa terdapat suatu cara perhitungan yang sulit dapat tiipertanggung jawab- kan secara teoritis*

fiesin-mesin yang dicantumkan dan yang dihitung- jam mesiimya adalah mesin-mesin yang sesuai rencana pro duksi akan dipakai, sedangkan jam mesin adalah jam nor mal*Cara ini mempunyai konsekwensi sebagai berikut *

n i l IS ]PE'*:’ r : l * v

■UNivr' i la^cca" S U R A B A Y A

114 >

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

a# farip jam mesin. akan berubah-ubah tergantung ren cans prodt&si dan men^adi tinggi*

b* Feaesan dibebani dengan rugi karena kurangnya ke sibukan (onder bezetting verlies)#

Penulls kurang sependapat dengan cara yang dipakai dan lebih. mengfcendaki cara lain sebagai berikut :

Semua mesin yang dalam keadaan baik/siap dipakai dan mesiiwnesin yang rueak namun masih dapat diperbaiki hams dihitung jam noimalnya dalam taiam anggaran yang borsaogkutan bnrdacark&n hasil penelitian*Dalajs perhitungan. jam normal tereebut sudah diperhitung kan jam pemeliharaan eelaam aatahun pemakai an,Ontuk menunjukkan perbedaart mengenai fcasil perhitungan- tarip jam mesin menurut versi perusahaan sesuai A*P*B* dan Yorai penulis, maka sebagai contoh diambil angka - angka dari A«P*B« Cabang Mesin & Cor Surabaya tahun 1979 seperti terlihat pada tabel no* 3 dan tabel no. 4 diha- laznan 116 dan 117#Dari kedua tabel tersebut dapat dilihat adanya perbeda- an yang cukup monyolok dari tarip jam mesin di masing - Easing bengkel.

Dengan cara yang penulls kemukakan, rugi onder besetting menjadi tanggungan perusahaan dan tidak boleh dibedakan kepada pemsscuu

115

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

* on o o O rO O o CO vt la iON o o Rr~ Vi o rH vo <-t

*3 uN lA ir\ IA CJ CM C- ■sr. »-:f. k • • • • • • • • , o<-> cl’ nH r i rO C— o • Nj- 1 r , rrj i '•0vj- U'N i—1 rH H lA , roEr> rH 1—(*“3 •

'P*w

lA o O o r - VO lT\ o t— LTN 1 .1i—! oR

IA m lA CM CM c— CO . 1tA ro rO od s? ro O» 0 0 • • • VO*<\J CM i—i rH in CMcv CM ! CM.

Cu• 11« • «

■ ft K

On 8 Q LA f - co o O CO co 1o c— f— C-? rt H CO IP ia UN VO rH 00 CM rH "Cf •»

*< w o • • » IT\T> O r*N rO rH rn •lAR 3 rH rH 1 CM

CQ •' Pi

, in o 8LA o VO r~i O :l_

C~< JOJ

Rt - On VO LT\

1c ONo ir\ CM CO rH O rH ON

o\ p .« « • • « • * - «H .c- b

§ 8c— r— H «*H CM rH CO CM

ON i'i r l >r-H O M

ak« , <5< I*E-*sk r N.•>—c« I< .--0

• - jE* « 40 O

8Oo R

tACO AO

8L'-NVO CM<-“i CM

CO 8 !c :.i o CO r~- LA H C\ U~\ iAi—i tr> << e o » • • • ' • • # CMw .< « W C7

£3 >-' * 2 rOVO CO r-H '■‘C* iT\ CM CO rHr«">

LAO PQ «<-•: o •

?•-< H ft°y «EH

k s f -iS3 ft

w

t! |' i £

to o O o Q o VO O O VO OJ 1o

<»* rH o O iTN VO iA sr CM c*~ a< ■, o O rO ro C— s? CO ' r—*•<* «t‘ • « • • • vj-► **’* TJ v *C tA LA i— • H rn

d r*i rt(X y ::o %o r' «CJ Fg G

&■

oOo

cw<5

=>

o crj c 3H o Eh cCfn u UO •H fj

A X3 V ' XiCj a. •H

c: Hi H•H •rl **“N OCl tl" Ed) Qj 1C, C>C «>% Cl,•HV) qa> <0 <-*<•“3 H-* •H(/: {•3*s

,c?rj *s »

c\3r-i rH r-i C.1n U n p%s r~> O*-3 «

e)I 1 i P'l I• •

M n i—j

w-H> 0}c r;<i> w 3CO I: r5 rH

•H P. IJ O

s

•rH&M

d•K<y

.a,

cjtiD X .S «o

13•Hfi n •rl <5M *H CO c *~3►~5 W rH :3ai O i— tfj t1?75

P3C

•rl •-‘ICUfH § c(Vj +» Ki nJ •r» ro (—1X •«H •H W •H•H CO fij <VJ c rtf !i;rH p 't'j

r-£O <?iH2 s: a 4” .“3 E nsy c o o CO O M

a. tu cu < 0. r**21 I I [ I 1

03-P0Jcj

£Hf£mI H § fo 10

116

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

*"5

Sc:-I-.’Sti:sJm

C-H Jo i—i£3 c --' r<*«

6s Mcs, r/> ro , ■; P3 w

<5 .

M

05

p

o?VOH

I A

ONH

r^i

Ovr

o \

CO Ou>

OLA

l A

IA

R

C.J

OorO

•OJ

T

8vj-«VOtA

OI A<->.

rHOJ

Oo(A

«i—I ITS

OolA«OJOJ

o L Ao C—u-N VO

*

i-H

Oom

rO

Ooo

•rOVO

o /—\8»ITS

■a

CJ

£

■Sr~ie3

.CJ<y

■a$&

•rt'b

CoJ'S

o

8 r^ \ o o CO v ! -r ~ Vi^ o r*■! v o rHU'J a ; C\l f - v r

« • • • 1 • •r - o r o r<">

rH ( A

Rr— vr> lA o t— LAl A us OJ OJ r~ CO

r— CO a

r— co t - i— rH rO

o n CO .CO 1r-< i—i CO rV( •kCO OJ rH

1rH

< ■

rO-.VO

• rH

lA 'Ti*- cn vo CM CO -V

aOJ

VOLAo

Hr*~\

o l a v o i a o jlA CO Q VO" <~t O j > ■ W H

CO •si* 'iA co

CMCOo ,

co

R 3 vo n8

vo OJiA • r r— <,*C— • vr CO OJ•

r*i I \ f \

iA

OC\

CO

oR*H

& n5 ftq aC i r & Cl

toUc>

§rHr i

*** 1

r'J

r~lCi 5 £

fi 8 O -H

'd

n *”5 JC

rH-G

2

I I

5

•srHn

t

> j:45fH

+>hG> pj

M f3•rt ft. r-'ir* •rt

3cS q ■&

kJ

u B w oci wt-* <•* <y•H •rt ,rHO

c•rt «Ls » rHO o . o

Oh s : ots5

r3ctl q

&H

•HU

§« x : 5Jui

• r t0 j •rt C\Jf-t. r-l 'J .SJ.c-i <y cjft IT: c Ec> 0* <u o

£-< a . Gh

I i 1

sI

rHOfU

urt■a

>—1 MM

r^ iIACV}-

oft

«

CO

p.

■ p. CC

O N

p.

On« AlA

P.«■

VOS3"oo

P,Pi

« I ia • £

c • *~33 ■p

CO «d •I-t ;

rJ PH

q c3 •rt f3 M

•H •rt *.* y

q rt j •alPh *ri

t> ’*

G 3 E a.o 10 o i—i

< Oh cr;

I 1 1 e-<

■H!-1ciEjQ>cn

*9 i—! O

•rHtS

■nr - i<D+>0>CO

4>Ctf

pq

CSJ

io

c qH 3 I« ^ I

£ +* -H * CwC O JJH rH jHW - M

c,5

117

O ViCtl Jj

• i i l «^ T 1 Cl 'tS w

c3 ^ C

rl t Xr.' ? r.jE- i'n +» ^ O0 ^" 3rJ rt■rl-O 2to 2 aq w ^

~ « OH G r - if J . ci sr^ >i rH

1

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

1.1.3* Earip biaya overhead pabrik.Dalam membahas tarip biaya overhead pabrik, penu­

lis akan meneliti cam perhitungan tarip biaya overhead pabrik di Cabang Bfesin & Cor Surabaya*Bagian-bagian yang ada di cabang tereebut yang mempunyai hubungan dengan proses produkei balk langsung maupun ti~ dak langsung dapat dikeiompokkan sebagai berikut iBaglan-bagisn proaokei/Beni&el Bagian-bagian pembantu

i

Peitokas ** P.F#C#* Social **, Repel « Cetak/fcem* Braston* Bubut Kecil* Kerja Barren - B*KK*

Blaya-biaya yang temasuk dalara biaya overhead pabrik - tcrdiri atae :

• Gaji dan upah tenaga tefc langsung- Kesejahteraan tenaga teak langsung- Biaya gedung/pabrik •* Biaya mesin/equipment- Biaya aneka warn- Biaya kendaraan*

BiayyWbiaya tersebut dlatas berlaku sama balk untuk Im* gi&n-bagian produkoi maupun feaglan*baglim pembantu*

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Pembagian tersebut diatas berbeda dengan apa yang kit a ~ temukan dalam literatur eeperti yang dikemufcakan oleh se orang sarjana akuntansi Indonesia, Hulyadi yang mengelom pokkan biaya overhead pabrik menjjadi beberapa golongan - sebagai berikut :

a. Biaya bahan ponolong*b. Biaya reparasi dan pemoliharaan*c. Biaya tensga kerja tak langsung*d. Bahan biaya yang timbul sebagai akibat penilaian

terhadap aktiva tetap#e« Bebon biaya yang timbul sebagai akibat berlalunya

waktu*f* Biaya overhead lain yang secara langsung memerlu-

kan pengeluaran uang tunai*1

Perbedaan dengan apa yang' telah diterapkan di Ca~ bang Basin & Cor Surabaya sebagai berikut i

a* Dalam biaya overhead pabrik tidak dimasukkan ba - han-bahan penolong, karena pemakaian bahan ter ~ sebut diperlakukan oama aeperti bahan baku*

*

Hal ini disebabkan pemakaian bahan-bahan penalong selalu disebabkan kepada peeanan yang bersan^cut- an. Pembebanan mana oleh bagian P*P*C* didasat&an pada suatu eetimasi*

b* Biaya overhead pabrik yang berhubungan dengan pe» makaian mesin-mesin sudah diperhitungkan dalam — tarip biaya meain, oedangkan dalam literatur yang

119

%ulyadif op cit« halaman 73# 74.

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

kami maksudkan diatas biaya-biaya mesin termasuk

dalara biaya overhead pabrik*♦

c* Pengelompokkan biaya yang tidak sama* namun -

unaur-unsur yang membentuk biaya overhead pabrik

sudah diperhitungkan seluruhnya dalam keenam ke~

Xempbk yang sudah dieebutkan diatas f keeuali b£H

■ han penolong dan biaya mesin (untuk m esin- mesin

di ben^el-bengkel) >t

Sebelum membahas alokasi biaya overhead pabrik ^

perlu kiranya penulis taengeaukakan beberapa is t ila h yang

eering dipakai aesuai pengertian lite ra tu r yang penulis

kutip dari pendapat Eulyadi :

- Ie tila h yang dipakai untuk menggambarkan pembagi an overhead departemen pembanttt>:Jce' departemen produksi atau ke departemen pembantu lainnya ada

’ lah alokasi biaya^overhead*- le tila h yang digunakan untuk jnonggambarkan pern-

bagian biaya overhead pabrik kepada produk adalah pembebanan biaya overhead*2

< i

Dolam anggaran biaya d i Cabang Eesin & Cor Sura­

baya biaya overhead pabrik tidak dibagi sesuai pembagi-

an dalam teori yang membaginya menurut 2 golongan, yakni;

a* Biaya overhead pabrik langsung adalah biaya over

1 head pabrik yang terjad i dan dapat dibebankan **

langsung kepada bagian/bengkel yang berean^mtan

120

Hulyadi, on cit. halaman 99*5

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

misalnya gaji & upaht kesejahteraan pegawax dari tenaga tak langsung dibagian/bengkel teraebut*

b. Biaya overhead pabrik tak langsung adalah biaya overhead pabrik yang manfaatnya dapat dinlkmati oleh lebih dari 1 (satu) bagian/bengkel jinigalnya biaya penghapusan gedung kantor/pabrik, pengha - pusan inventaris/alat-alat kantor, pemeliharaan gedung, asuransi kebakaran, pajak Xpeda dan lain lain. *

>■Sekaliptan didalam anggaran Cabang Hesin & Cor tidak di- adakan penggolongan seperti tersebut diatas, distribusi biaya overhead pabrik tak langsung dilakukan berdasar * kan hasil survey pabrik (Garobar 6 ) sebagai berikut ;

121

overhead pabrik takian& B onffi 1

Basar D istribuai

Biaya pen#iapu3an gedung/ meter persegi laasi i

lantai#

Biaya pemeliharaan gedung/ meter persegi luae pabrik# lantai*

Asuransi gedung/pabrik

Pajak Ipeda

meter persegi luas la n ta l.

meter persegi luas lantai*

Gas, a ir & l ie t r ik (biaya l is t r ik yang dominan)

pemakaian kwh*

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Alokasi biaya overhead pabrik dari bagian pemban-

tu kebagian produksi/ken^cel flilakukan berdasarkan per - bandingan jumlah tenaga kerja langsung d i ben$tel~ben#tel*

Hetode alokasi biaya overhead pabrik yang dipakai d i Ca­

bang Mesin & cor Surabaya adalah metode alokasi langsung

(d irect a llo ca tion method)*

Penulis berpendapat metode in i sangat tepat karena 66 -

mua jasa dari bagian pembantu dinikmati oleh bagian pro*

duksi/bengkel^-bengkel •

Mengenai alokasi biaya overhead pabrik keben^kel-

ben^cel seeual jumlah tenaga k erja langsung, penulis ber

pendapat cara In i kurang tepat sebab tidak hanya tenaga

langsung saja yang menikmati jasa~jasa bagian pembantu

tetapi juga tenaga-tenaga tidak langsung*

Oleh karena itu penulis berpendapat cara alokasi yang -

memadai adalah atas dasar jumlah tenaga langsung dan te­

naga tak langsung d i ben#cel~bengkel produkai*

Sffengenai metode pembebanan biaya overhead pabrik

dari bengkel-bengkel kepada produk/peoanan yang berlaku

di Cabang ftesin & Cor Surabaya adalah berdasaifcan per *

bandingan jumlah jam tenaga langsung di bengkel- ben^cel

produksi*

Penulis berpendapat metode pembebanan in i dapat diterim a

karena biaya overhead pabrik leb ih banyak dipetfgaruhi -

oleh penggunaan jam tenaga langsung (labor in ten sive} da

ripada penggunaan jam mesin*

122

m i l j sPEKPVSTA’

"UNTVETISITAS A; i V 0s u n a 3 \ v \ v

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Berikut ini akan dibertkan suatu contoh mengenai peiiii- tungan tarip biaya overhead pabrik Cabang Mesin & Cor - Surabaya eesuai A,p.B* tahun 1979 seperti te^lihat pada tabel 5 dihalaman berikut ini (lihat halaman 124)* Besarnya Maya overhead pabrik yang dianggarkan adalah didasazkan pada penggunaan jam kerja langsung effektipaebesar 1*700 jam setahun*

i

Jucilah 1*700 jam setahtm ditetajjfcan sebagai jsza noiroal bag! setiap tenaga langsung dan hal ini tslah berjalan eelama € tahun*Seeara keseluruhan sistim perhitungan tarip biaya over­head pabrik dalam Anggaran Pendapatan dan Biaya di Ca “ bang Mesin & Cor Surabaya masxh perlu ditingkatk an/di — sempumakan terutama mengenai dasar alokasi biaya over­head pabrik yang seharuonya raemakai perbandingan jumlah tenaga langsung dan tenaga tak langsung diben^cel-bong- kel produksi*Dengan. adanya penyempurnaan tersebut* penults berpenda pat tarip biaya overhead pabrik yang dihitung akan men- jadi lebih cexmat dan lebih obyektip aeperti nampak pa~ da tabel 6 (halaman 125)-Dalam penetapan tarip overhead pabrik penulis tidak m m bedakanhya menurut kelas tukang, karena seeara tehnis ® flulit ditetapkan terutama pengeloiapokkan tenaga tak - langsung kepada kelas*-kelas tukang*.Berdasaiican angka-angka tarip biaya overhead pabrik pa­da tabel no* 3 nyata sekali bahwa tarip bengk^l-bertgkel

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

124

ANGGARAH P^DAPATAN & BIAYA TH. 1979

pj’HHirj::GA:: ?ahip biaya overhead iabahc

caba:;g k'.sin & c o r suraeaya

5

( X Rd . l-OOO,- )

b a g i a n p e m b A N T U B A G 3 A N P R O D U K S i / B E N G K E L - B E N C K E L

U R A I A N

P.P.C. REPEL JUMLAH PEKXAKAS MODEL cetak/kern BRAMEHBUBUTBESAfi

bubut

KECILKKRJA

BANGKUB.P.K.

JUHLAH

I . — Tenaga langsung ( orang ) - — — 21 15 60 15 51 -- 35 81 24 302— Tenaga tak langsung ( orang ) 44 35 79 5 7 * 8 6 8 11 • 8 80

JUMLAH 44 35 79 26 22 87 23 57 43 92 32 382

I I . CAJI & UP AH — Tenaga tak langsung 37.701 18.177 55-878 3.438 4.854 7-634 4.077 6.411 4.230 7.965 5.088 53.697

I I I . Kesejahteraan pegawai — Tenaga tak langsung 12.621 7.314 19.935 1.035 1.509 5.868 I .656 1 . 8?2 1.389 2.703 1.710 17.742

IT . Biaya gedung / Pabrik 2.919 999 3.918 702 225 501 240 519 438 831 = 702 4.158

V. Biaya Mesin A Equipment 99 135 234 909 11.466 16.032 1.125 1.239 846 573 735 32.925VI. Biaya Aneka Warn a 594 1.167 1.761 — — - — — - — — -

V II. Biaya Xendaraan 90 - 90 - - - - - - - -

JUMLAH 54.024 27.792 81.8 16 6.084 18.054 40.035 7-098 10.041 6.903 12.072 8.235 . 108.522

Alokasi biaya-Overb. Pabrik Bagian Pembantu

- ■ - - - 201 7.626 750 25.509 12.975 30.750 4.005 81.816

— — — 6.084 18.255 47*661 7.848 35.550 19.878 42.822 12.240 190.338

Jam Tenaga Langsung ( Jam ) — - - 10.710 25.500 102.000 25.500 86.700 59-500 137.700 40.800 488.410

Tarip biaya Overh. Pabrik per jara Tenaga Langsung — - - Pp. 568, - F* 716,- Ep. 467 ,- ffp. 307,- Pp 410,- Ea 334 ,- P? 311 ,- Jfa 300,- Rn 390 ,-

JJI32R : P.T. Borata M.S.Sirnber : T.T*Barata M . E .

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

CABA

NG

IC-:S

IK

& CO

R SU

RABA

YA

( 1-

O^i

tUT

-VirH

SI

"P7H

JLIS

)"

Gp

1-1 i

s8k i . PQ

fci ►» •<* fc iP4u ,

<rrJD*“ 5

c-

< &*T3 O« 5qQ £

&*•ID M

gPfP I-

CMOr n

%*• CO CM

CO r -I

U N c o

CMCOm

CM<-o

CMCN

r N,sj-

P—CN

VO•

i-*-*l a

c oc oo

•LA

CM

f -

o

c ol A

l acmON»CM

CM L A O rO c r- |

L AVOON

<-0oCM

rnCO

rOC'—LA I I

oCM

ONCOrO

CO VO <*0 <st v r c o

I 1

CM04LA

*COorH

t A

CM

COCM

CM

moON

oVO

'v fCMO

L A

COC\JUN•53-

CNoo•

rO

r nCOo

vo

CMONI*—

•O -CM

r* 1 rO

CMONVO•v o

o nCM

COrOrO

•OO n

*sl-ONo

lTn

r nc^-C'—»r—fr “j

I A

u ';r-H

Oov

'A_

s*o■"sJ"

C 'o

ooUN

r>1

a."

S't—rO

CjL'

1r-rr*“tCM

Jrr—CM

~ Cr—UNCM

125

Oh

o

«

gs ffl :• ^ -

fQ

ip m

3 ...Eh OS

o «

I'•4;

L—*

5*“ 3

wp*

csso

a .

r-H VO L A

t—L A v j-

VO

CMc—c o

ON ON rH rO l A CM i I

rHr } -o

or-H

ov oOoCO

VO-<r

•y -

VC\J

CM<V

OOC—*VO

JL-LL A CO

CMt—C--o «•C3*

VOL AVO

o

CM

LACMr-l

•r—t

i I

COONO•c -

CMI ACM

®

r--1r—

-v o

rOCMO

•CM

8UN

o t -VO CM

t —CO

*srrOVO

COv oCO

L A

f—Io

CMrOLA O I t *

VOr-H

L AmO•

O

orO

CM

COCMr-rj

VO

x'Ttv o

»COUN

L A'CM

¥o 4CMO

L A C— CMCM • lA

0 0

■«d-

OnOL A

v o t A v o

CM . •( I o

•COr—i

CM

r n

ov o

rH

I ' ­v e

«CMCM

oc>L A

*; Ao.j

rH t ACM

voCM

COrOvj-•

L Ai-oo

CMo

ONoON |

COo

vo

ONc—vo

CMCNa ,

L AVO

Ooc—

•UN

ON ONr ~

c or -c o

•UNUN

U',<"0O n•ONrH

CO ■=£ <HrH r^S VOON CM c

• . *r«N ‘ r-i

OCN

VOrHCO

«rHCO

‘'3 -CMo

L A1 m

Li’Nr n

C~-r -

c o

’53-rH

CN UN C - ON VOON rH r-1

CMONc •t -<M

CMON

r -CM

0.iCNr—

r—CM

O

c—r<~)

rH

voCM.

ON ON ^ rH ON ON ON U^

•CM

c yON CM

O

I A

CMO«,5j-L A

Tr -v t

iLL A

lA

f'OCNCO

CM fNCO

•HH

c j a> P1

x {0

rHO

r-*

r—I O

*H

■S'r*Ia>

- p<\>03

w

fij- p' \

uctf

W

EHP4

U<D

&Sns

CO

io lo

S i' t oc

< 3w

M t>o t o

< § §0 rH

« 6D5

■srH +>

<3 dt o t orj clC za> 0

Eh

J■

I

M

£5*"3

I

to M c•H 3 WA fcJ cbC, rj

•Hu

£1

t os:

w

os c ; p.. S

Mo

rd • , __v C3+>C

aa)

C-* t oa

c3 E^0

t o

§9

* *=3

.O H U 3 X •tu► ‘‘ Il-H

GctJ

HH O CT M wa . > 0 w t o O v: t o rd ■<

F1 > % > (v5 c 1 qs c Q O t ) -3 . • O 'dO'1 ‘t- tu iO nJ w ' rH

a!rH O '

Su

c?0 >> rH *■5! Eh

c ; JH « cS r ? <D "r3•H 1—1 »H (X« ■P -rl c . -P0? 0 r . , a • A3 0 {-1a> c © • > (X (v3 « PQ •“ 3nj •H tiO •rl t o

ttf n}W c3 W C <*J

(3 Cj c5 C f j rj

c?J •H O •rH O J

drj (d 0 O t o H•H1 •H •rl r-H O rH p.' 3 IH/pq W ♦aj & + < + *->

}l-H

X a 3 K

,003 W

O i- C

T i «fj toO C

(flt-i rHO>

O W• {'Jti r«

>> ot? E H

•H-■° s p i *-)

•rH

ri c Eh ^

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

model, cetak/feerft* bramen dan B.P-K* dinilai £orlalu - rendah ssdangkan tarip bengkel-bengkel laiiinya terlalu tinggi,

1.1*4# Tuslag biaya administrasi dan umunu

Hengenai tuslag biaya administraci dan m o m yang dihitung berdasarkan proaentase tertentu dari harga po­kok pabrik, penulis bei*pendapst cara yang dipakai sudah cukup meanadai karena bagian-bagian yang menciptakan bi­aya administrasi dan umum memberikan jasa-jaaanya seca- ra tidak lan stuog kepada seluruh kegiatan produksi balk yang feexftubungan dengan pemakaian bahan, ianaga kerja * langsung dan tak langsung dan raeoin-mcsin*

1*1*5* Tualag biaya penjualeuu

Tuslag biaya penjualan difiitung dari harga ^ual- karana bagiaa-bagian yang menciptakan biaya penjualan - tersebut oeraberikan. jasa-jasanya bag! terlaksan&nya pen jualtrn serta pemasaran dari produk yang dihasilkan,

1*1*6* ©xslag biaya bungs*

Sekalipun van dor Schrooff dan Lifflperg menyata ~ k&n bshwa biaya bunga bukarilah biaya yang bar&iri sendi ri melainkan nengikuti sikap dari jcnis-jonis biayafna~ limn dalam skxlpsi ini penulis lebih cenderung pada su&- tu pandangan praktis untuk monporlakukan biaya bunga se

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

bagal biaya yang berdirt een&irl*

Pertamap-tama harus disadari bahwa bunga tersebut adalah.

berasal dari pinjaman baik untuk keperluan in vestasi —

maupun modal kerja*

Hanfaat yang dapat diperoleh dari cara tersebut ia lah -

pimplnan dapat m enilai sarapai aimanakah pengaruh bunga

dalam etruktur harga jual*

Barata sebagai perusahaan yang beroperasi dengan modal

k erja sendirl yang sangat minim sudah barang tentu t i ­

dak luput dari kebutuhan akan pinjaxnan dari bat3k/lembaga

keuangan lainnya*

Dengan mengetahui beearnya bunga dalara struktur harga -

ju a l setiap pinjaman bank harus dimanfaatkan secara op-

timoX*Tuslag biaya bunga dalam A*P*B» Cabang Mesin & Cor Sara

baya dihitung berdasarkan prosentaee tertentu dari haa>

ga jual*

Penulis berpendapat cara yang dipakai sudah meftadai ka­

rena aestaal dengan apa yang te l ah aittraikan diataa.

1*2* Perencanaan biaya dalam kalkulasi awal.<

Perhitungan harga pokok yang kurang cezmat dapat

disebabkan karena perencanaan biaya tidak didukung de »

ngan data inform asi yang tepat* Beberapa hal yang perlu

penulis kemukakan mengenai kelemahan-kelemahan dari ca­

ra yang sekarang dianut sebagai berikut :

127

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

1*2.1. Biaya bahan.

Pada hakekatnya perencanaan penggunaan bahan bo lusi dilakukan secara baik, teratama dari order-order se jenis yang berulang.Biasanya bagian Eomtek akan menggunakan data nakalkuka

t

si bahan untuk membuat estimasi pemakaian bahan. Dari- hasil penelitian penulis ditemukan ad any a sejumlah ba­han sebesar Rp 15.450#000,- yang seharusnya dimasokkan kedalara kartu persediaan, sehingga mengurangi pemakai an bahan uatok order-order yang bersangkatan. Bila da- ta ini dipakai sebagai bahan estimasi sudah jelas akan memberi gambaran yang kurang tepat oleh karena itu ad ministrasi bahan perlu diker3akan secara tertib agar data nakalkulasi bahan ant ok order-order sejenis dapat mencerrainkan pemakaian yang sebenarnya. Penulis kurang setuju. dengan penggunaan angka rata-rata waktu yang la lu yang dipakai oleh perusahaan karena mengandung un - sur-unsur pemborosan. JSstimasi pemakaian bahan untuk ~ order-order berulang sebaiknya didasarkan pada angka penggunaan bahan dari suatu pelaksanaan terbaik yang pernah dicapai (attainable high performance).Hal ini dapat dilaksanakan dengan bantuan P.P.C* untuk menllai angka nakalkulasi dari bahan.Sebagai contoh :Untuk membuat 1 buah rol penggiling lengkap pabrik gu- la dengan ukuran 0 900 x 1981 m.m.

1.28

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Besi Cor Selubung

BajaCor

Besi bulat(St 3 7)

Produksi I 11,700 kg 2.323 kg 185 kgProdaksi II 11.630 kg 2.323 kg 186 kgProduksi III 11.650 kg 2,320 kg 188 kgProduksi 17 11.710 kg 2*322 kg 185 kg

Angka rata2 11.672 kg 2.322 kg 186 kgs s e s s B s s s s k e s s a s s s s s s * s s s s s s a s s s s a s i iE s a B s

Bari segi effisiensi, pemakaian bahan produksi ke II yang paling baik, sehingga angka pemakaian bahan inilah yang dipakai sebagai dasar estimaai untuk produksi yang berikutnya.Bila dipakai angka rata-rata masih lebih tinggi yakni - untuk pemakaian besi cor salubung sebagai akibat pembo- roaan-pemborosan yang timbul dalam pelaksanaan produk - si.Mengenai harga material penulis sependapat dengan cara yang dipakai oleh cabang Mesin & Cor ialah harga pasar namun yang haras dipakai adalah harga pasar yang teren- dah dalam mana segala kebutuhan material dapat dipero « leh dengan harga tersebut. Mengenai pemakaian bahan un- tuk order-order yang baru atau order yang jarang sekali dipesan, maka eatimasi pemakaian bahan didasarkan atas data tehnis (perhitungan berdasarkan. gambar/design) or-

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

der yang akan dikerjakan

1,2.2. Biaya upah. langsung*Mengenai estimasi pemakaian jam tenaga kerja -

langsung penulis berpendapat* sama dengan estimasi pema kaian bahan kecuali mengenai tarip upah tenaga lang­sung yang menurut penulis berdasarkan tarip upah laiig- sung menurut kelas tukang dari masing-masing bengkel* Dengan demikian untuk order-order berulang estimasi pe makaian jam tenaga langsung berdasarkan pelaksanaan * yang terbaik pernah dicapai sedangkan untuk order-cr * der yang jarang/order baru berdasarkan data tehnis.

1*2*3* Biaya mesin langsung*Cara estimasi pemakaian jam mesin sama dengaa

upah langsung dengan tarip masing^masing bengkel me! - nurut versi penulis.

1*2.4. Biaya langsung lainnya.Cara estimasi biaya langsung lainnya yang dila­

kukan oleh cabang Mesin & Cor Surabaya seperti yang di uraikan dalam bab III titik 3*2.1,4* menurut pendapat- penulis sudah cukup memadai, karena disesuaikan dengan kebutuhan pada saat itu. Sstimasi biaya langsung lain­nya sulit untuk dibuatkan standard bagi order-order - berulang, karena kondisi yang sering berbeda misalnya tentang lembur. Pada saat tertentu dimana sipemesan -

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

menghendaki untuk dipercepat 3 angka waktu penyerahan pesanan, biaya lembur tak terelakkan sedangkan pada- saat yang lain dim ana masih ada waktu yang cukup dan loading mesin masih belum penuh, dal an hal ini tidak perlu ada peker^aan lembur.

1*2,5- Biaya Overhead pabrik,Estimasi biaya overhead pabrik men^kuti biaya

upah langsung, , karena pembebanan biaya overhead pa­brik kepada pesanan/order adalah berdasa£kan 3am tena ga langsung.Tarip yang dipakai adalah tarip biaya overhead pabrik masing-masing bengkel menurut versi penulis.

1.2*6. Biaya administrasi dan umurn, biaya penjualan - dan biaya bunga.

Dalam perencanaan biaya untuk kalkulasi awal pembebanan biaya administrasi & umum dan bi§ya penju- alan dilakukan berdasarkaa prosentase tuslag tertentu sesuai petunjule dalam A.P.B. cabang Mesin dan Cor Su­rabaya.Hengenal biaya bunga yang berasal dari pembebanan kan tor pusat untuk bantuan keuangaa kepada cabang lies in- dan Cor Surabaya (bunga JSxploitasi) dihitung berdasar kan tuslag tertentu dari harga jual sesuai petunjuk - dalam A.P.B.

131

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Bisamping bunga dimaksud, kadang-kadang cabang dibe- ri kewenangan untuk meraperoleh fasilitas pin jam an da­ri Bank untuk mcmbiayai sesuatu. Proyek Order. Perhitungan bunga modal kerja disesuaikan dengan jum- lab. kebutuhan dana dan lamanya penggunaan.Bunga modal kerja merupakan unsur biaya variable se- dang bunga Exploitasi merupakan biaya tetap*Secara keseluruhan cara perhitungan biaya administraj? si dan umum biaya penjualan dan biaya bunga dalam kal kulasl awal dapat diterl4a karena berdasarkan. cara- cara yang dapat dipertanggung jvmbkan.

Berdasarkan iial-iial yang penulis soroti yang - dapat menyebabkan perhitungan harga pokok menjadi ku­rang cermat porlu kiranya disampaikan resume dari apa yang telah dibahas sebagai berikut : (lihat perabahasan dilialaman 13 3 >134^ dan 135)..

ffntuk memberikan gambaran yang lebih jela3 me- ngenai h'asil penyorotan penulis tentang permasalahan yang telah dikemukakan, maka berdasarkan bahan- bahan yang dapat dikumpulkan dari Cabang Mesin & Cor Sura - baya disampaikan suatu contoh perhitungan kalkulasi awal pembuatan 1 (satu) buah roda peaggillng pabrik- gula Kanigoro dalam tahun 1979 yang akan disusun me - nurut versi perusahaan. dan menurut versi penulis se - perti dapat dibaca pada halaman-halaman berikut iixi.

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Perincian

Biaya

untuk

KgJ.ku

.Iasi

Awal

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

. I w •HS M O M J-k M ri WCl tij MO <0 1-2 p

O

* f f $o ba c;ri c, ri wic . <0 <0 rC3- * 3 §£h & £ CU

ftoJE>fitotoo«

{ 1 oa . « OrH c3 10 n

u 4* COU M *r"i s:a M3 Co

,r> £•I-'0;

F- u U>ri o

W)4^ £

cv•H <y

n a •olu »V

-rl U> 5 •ri f tS-. c <H<•) •3 a

A +> -P CJ 13E-*

CJ I f-

f t« ?

r* 1f ifcflf ”J-J H 134

M

C.•j

3C-*

w ) ■ 0JG jH riw . a »rH

■ 1 . >i ft cC' H

M M bO C' $ *t5M Ms •H

o'rt

It.- O COto i-J 9 •rH •rHH »— t -h (0 lv

C' £ <rt ftiwi

o O ca-p p.

t2o

to tsO cj cC•H

q c w « •T3B jTj *!<

-su

3£o C

<— i(J

eH P h < ft C

oos£o

<wUft

'S•rt. r i

or~I 0

CO •rlr | +»' •H a>

c 4M

<y •r-io +» <W

CJ f t •rtrz: CCJ • mNj <1 +? oa , c3 ai f t

M ur j

? ?COm

•r-f' S

10 COCo t3 f-f(.■: . (H (Ua> o bU

w c3

1

IOW

C•ricoo££<0

•r->

ft•rH

. u ra

E-r

J

■P

4->5

<<•a«

<•:\.j•©c

& ■ r-t

1Co

<■**>

/—Ic

0)+ »

. I

c :

%uE

lu

•rSU(u

a ;/->3

4>V3

OJis*g §

ft

I I

ia AJ3

r i 4»,c •3 r4

C1

’ ubH V ciw Ji. ty

•r-i / J

f t CO•H t **f j

3 *Hfc4

1

a +>

c•H,

Xr: £b:>qlM tyr-( • o

ri ri•HV. •r-iC*f; rjC1.! £

<ijCL PU•ft

1

. wS'£5

• o

f t

t10&<

M It,IK: -------1K^p'sta1: \an

‘ U n t v e r s i t a s a i r l a n g g a ___s U R A B A y A

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Mengenai contoh perhitungan kalkulasi awal tereebut dapat dllihat pada halamanQ7_, 13 8t, 139 40,:, a 41 '■Selain perhitungan diroaksud juga disampaikan data perueeu haan yang digunakan untuk keperluan perhitungan kalkulasi awal balk menurut versi perusahaan maupun raenurut versi - penulis (perikea lampiran 1)*Berdasarkan kedua hasil perhitungan kalkulasi awal terse- but dapat dilihat bahwa harga penawaran menurut veroi per uaahaan lebih tinggi sebesar t Ep. 7.190*341,- - l£7*009*775»- » 180*566,- atau sebesar 2*6 # dari harga penawaran me­nurut versi penulis* Sekalipun perbedaan hasil perhitung­an kalkulasi awal menurut kedua versi diatas tidak terlam pau besar namun bag! penulis merupakan suatu toukti bahwa perhitungan harga pokok yang kurang cermat dapat menyebab kan harga pokok menjadi lebih tinggi atau sebaliknya men- jadi lebih rendah, sehingga mempunyai pengaruh yang neg*» tip terhadap kebijaksanaan pimpinan dalam menetapkan kebi jaksanaan harga (price policy). Sebagai contoh pada kal - kulasi awal diatas bilamana pimpinan berdasarkan kebijak- sanaan harga berkehendak untuk menurunkan harga penawaran menjadi Ifc 7*000*000,- maka setidak-tidaknya laba yang - akan diperkecil yang sesungguhnya berdasarkan perhitungan kalkulasi awal menurut versi penulis tidak perlu demikian* Masai ah ini akan mempunyai akibat yang lebih rumit lagi - blla&ana perusahaan mendapatkan pesanan yang lebih besar dan lebih banyak jenisnya.

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

pemb

uata

n 1

buah

RODA

PENG

GILI

NG

0 900

X.

1981

-mm

'PABRIK

GULA

.

- KANIGORO

PTP

XX TAHUN

1979

137

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

138

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

139

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

140

1 i 1 i 1 1 I i t 1 8 t»• ■** r « •> *» •» — — w

Lf\ V O O N o V O C O £>• t A o V O - r“O OJ . i~ o O O', C1'- f A O.'J o OI A o c j ir\ J * r~ L A r* V C ’ I A• « 0 a « Q • P • » • •C L A c o •Cj- t > f A Q o CO -— r* J -o f A O'* r- I A t— r* c oL A I A T “ A! I A L A

P h Pi P P- ft P< P j ft ft ft {•- P J -PZ <%- PI rti CS? p> fy, r>4 n-* r-‘

ft1 IV'•* i r

• l A r*f\. tN «• r~L A ! A f A

i OJ £ > CMto Pi ** OJM •• ~r-> r~ P< P- ■Hi-J .. 1 O cn Pi Kto rt *w rt £y; rQS E r’-j h A rt rt rtM rt P •H • O'* £ P< rt P h

. E •r-j 5 P C O rt 0? E ?:•rt jn •H rj rt Si rt• o rt t A rt "rt P. rt • n rt ■ o o ’

M * • n «■ rH p « I A •r*3 «.•»to I A O N *» f. I A r~ oOJ C N CTn •>. ?•' X 1 rt VO' rt C'- o I Aft1. • • C O CJ P rt ! A •rj a \ ^ A

3 (!) ni f A rtn rH X W ,r. rt I A u rH .v: bO•H <c I •rl c2 1 I'' p •r*5 C! rt •r! toC3 CO «• O •• C *» c c P v CO V p rt<U o G “n O -4* PS r A rt > (\J O oo o o rt i-i •

L A C A CQ V O r-i O ro vjI A T “ r - S»s P

rt •P +5 rt rt rt r-i O 4-> rt3 A •r-i ft >•. rmi O rt V- r- • n

rt ja « « U OS rt Oj KJ 4-' rt Si U•rH 3 3 O •H •ri o c u zi • oCO cn rt ca rt rt p2 o m rc fQ• 1 • • 1 1

f A — i L A

nDrsw

M I L 1 KPERPUSTA.KAAN

•UNIVERSITAS AIRLANGGA'S U R A B A V A

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

141

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

2* Atonya ln«fflBlenfii dlproaukcl yati* _tarlant»t J^niu3jam BttJrym aahin^ga aenitnbulkan keru^jan ba&i peraoahaan

Dal as meabahaa peraaaalahan yang kedua ltd perlu kiraoya aiteliti t

» Hol~hal yang mexiyebab&an terlanbatnya penanganan terlmdap ineffisi«nsi diproaaksi*

- Karugian yaag ilmtml karena lGOffisKmsi eipro&ok ol-

2*1* Hal-lioX yang neayebabkan terlambatnya penamgazum terhadap laeffiBianal diprodukei.

Sari hasiX pengamatan penulia di Cabang Hecin ft - Cor Surabaya dapat- dlktsmukakan bobarapa hal yaag monyabab kan ter3adifiy& ki&arabataa tcrsebut sabagal berikut t

a*- Sistim pengendalian biaya pro&ukai yang beltim m** naflai*

b. or&er-*erder yaog dikerjakaa terlalu beaar nya*>

e*£asyampa£an data laporaa yang terXanbat*'

2*1*1# Sistim pengend£slxan biaya produksi yang balao n«-' madai.Dalam meabahas mengenai aiatim pecgandalian biaya

predakei di Cabang Mesin & Cor Surabaya parXu kironya di~“ talltL proaodur penyampaian data untuk penyuBunan'karttr-**

.'142

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

-

W.I*P, (periksa gambar 11) yang oleh perusahaan digunakan sebagai alat pengendalian biaya produksi order/pesanan da lam pelaksanaan.Guna pembahasan terse but penulis menyampaikan secara v% - suil dalam bentuk skema arus laporan untuk penyusunan Ear tu W.I.P. ft Kartu Kalkulasi Akhir seperti terlihat pada gambar 23jhalaman berikut ini*Sari gambar ini dapat dilihat bahwa pengolahan kartu ff.I*P* dilakukan secara bulanan yang sesungguhnya untuk keperlu- an pengendalian biaya produksi harus diolah secara harl- an sehingga secara cepat dapat dimonitor penggunaan dari bahan-bahan, jam orang langsung dan jam mesin dari saat - kesaat*Hal lain yang merupakan kelemahan adalah laporan harian - dari juru waktu mengenai pemakaian jam orang langsung dan jam mesin* tidak langsung dikirimkan langsung ke Bagian - Admik (Orusan Akuntansi Biaya) melainkan diproses lebih - dulu di Bagian P*P#C. baru keraudian disampaikan dalam ben tuk laporan pemakaian jam orang dan laporan pemakaian jam mesin.Cara ini cukup memakan waktu sehingga memperlambat pengo- lahan daftar pemakaian jam orang dan daftar pemakaian jam mesin yang erat kaltannya dengan pengolahan kartu W*I*P*

2*1«^« Order-order yang dikerjakan terlalu besar jmnlah- nya.

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

roCM

iS3

At

144

02 HIHXV ISV'inXTra 4

U •<«'

cs u W m W Q Q*5 <S fK M

S S ga a §cow

to

S S ^ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Bordaaarkm data dari Cabang Kanin & Cor Surabaya dari tahun 1978 $/d tahun 1960 (perikaa tualaam 97 ) dtm daogan m^p©rMtui^fea» 3ao$ca waktu pengarjcum ratanmte 3 bulafi xaaka tralah ordor yang harue iker jakan_ Catlap eaat kurang lebih 100 (soratua) tniah order*Haras difikui behwa peBgendalian order yaag actkian banyak siya cultap rusit* sehingga nclQnah&an penge jadaliaa biaya produkei.

2*1*3* Penyampaian data laporaa yang terlambat*

Soperti sudah dikemttkakan atbolusmya (pada hala. * nan 94) bahwa laporatwlaporan pem^aian $ bahan, Jam oraag langcung, jam raaain dan biaya lemgauag laianyB ma- ngalami kaloabatan aanpai 2 (dua) bulaa* kolambataa anna dlsobabkan $

- Proaodur pengolahan data peffiakaian jam ora&g laqg rnng jam meoln yan# torlalu panjang diteabah pula prngolahan di Bagiaa P*P*C* yang cukup Xig* bat*

* Tenaga pengolah data di tJrafiaa .Akuataaei Bioya » cangat mixdB yang eeharucnya diaasuaikaa * dangan - volume kegiatan hams dikerjakaa satida&^tldakoya oloh 8 a rang nenurut panel! tian paanlls hanya «- ada 5 orsng*

«* aesinHtaaain yang dipakai tmtuk admixiifltrasi bahan auddh sangat taa* eahinsga tak dapat bekorja &**

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

r ear& ftormol*

2.2. Kerugion yang tlmbuX karena iccffieienoi diprofluk el.

Dalam Daftar Z&ha/Rugl. dari Cabang Mesin ft Cor % rabaya aullt untuk diuraikan berapa beoamya Laba/Rugi - yang tiobul karena efficient)! maupun ineffisiensi dipro -dtfkei*Pengaruh effieienoi maupun ineffioienai aiprodukoi dapat dilihat seoara 3 das kalan kita aeneliti akan kartu-kartu Order,Sebagai eontoh pennlia mengutip an#c&-angfca dari kartu - kalkulasi awal dan kartu kalkulasi akhir order pealbuatan2 (dua) buah unit Turbin Eraneia Spiral Case 21" (untrik - Departemeii Fekorjaan Utaua dan Tenaga Lietrik (P.O.f.L.) - Eroyek Induk Sarana Pi oik dan Pemnjaag di Jakarta fang ditarina pada bulan September 1977 dan eoleoai pada Joni 1976, harga jual termasuk pajak penjualan 8p.43«979*000»- tercatat dengan nosser order PLH .J.0414A/9/77 oebagai - berikut t

- Kalkulasi Awal1. Bahan,

Beai Cor 18.000 kg. t 90,- » * 1*620.000,-Besi Perlit 9.500 kg. • 85,- » 807.500,-Besi Hartguss 900 kg. *|i 150J- * 135.000,-Baja Cor 1*650 kg* • fy 210,- * fe 346*500,-

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

1147 v' % ‘. .

I’erunggu 590 kg.Bftsi Bulat 210 kg.(St. 37)SLuBke Ae 42 150 kg*

St*60 242 kg.Carbit 02 300 kg.Boros Lama 1*612 kg.Lae El ek trod* 300 kg.Bahan-bahan 4*500 kg.laitrny*

2. Upah. langaune*

Butmt Besar 5.780 Jen Bubat Keoil 3.050 Jam Kerja Bongku 10*100 join Tempaan/B.P.K. 975 Jam P«ab. Perkakas 10 Jem

3* Biaya Msain*Bubut Besar 5*950 |aa Babttt Esoil 3.110 Jam

fesb* Paritakaa 3 joa

0 fe 675,- » fe 398.250c0 205,— “ 43.050,-

0fc 250,- * 37*500,*9 360*— * % 87* 120,**

9

750,- * & 225.900,-17,- ** fe 27.404,-

1*050,- » b 315.000,-• fc 600,«> » % 2*700.000,-

* 6.742*324,-

• % 28 5 * * ifr 2,707*500,-.0 259,- ® & 1*497.020,-0 $ 387,* » Hp. 1.180*350,-0 % 287,- * fip. 2.898.700,-• %L 320," ** 312*000,—

401,— •» 4*010,-

8*599.580,-

•fc 294#^ % 1*749*300,-Ofc 28l,- « 873*910,-0 % 406*-* » 71.050,-0%. 201 f — * & 6S3»-

* 2,694*863#-j33BSgag8BgaeCH»BPig ■«

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

4* Biaya tangmmg lalanya 7*100*000*-*

5* Owx&aaA PafcrikC*takA«m 9*500 Jaa OfcBubut Beear 5.760,Ja* #%>Babut Kecil 3*050 Jam •g«?j& Ban^u 10.100 Jatt #$8&9 aaii/B*$*K« 97? jam •Bomb# 10 jaat e fe

- t t $ .

1.167#560,-- 1 •003*450,- i1* « 2«605*80D|** » & 301#875t* «* » fti

% 8.662*835*-

Harga Pokok Pabrik 33*799.602,~

- KaUculaol Afchir*

1* Bohan *Beal CorBesi PerlltSefii HartguesBaja CorPerungguBeal Bulat (st, 37)ELanJca As 421 ., .'St* 60Ctfbit 02Poroo Isma

r ^ y ^ o o A -t y 4

o - ,

19*900 Icgjt * fe 10.015 kg. *1.000 kg. * % 1*751 kg. *fe611 kg. #%l241 kg. « fe

147 kg. * i* 240 k* # fc » 3 kg. « *

1*612 kg. 9tf.

100,* * fe

90 »* * fe 145»- * $>. 200*- * % 680t— *• $pi

'i- *

1*990.060,-* 901*350,«*

255 »« « fe

365|*' B (p-

350*200,- 415*480 • 46.200,*

37.485,-87.600,—242.400,-27.404,-

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

149 >

Lao Bltlctrod* 306 leg* 1*100,-* fr 336*600f-Bahan*bahaa 3 aIimva

4*700 kg* 620,- «i 2.914*000,*

Bjx 7*495*719,^

Upah Tm&itind*cetokAem 10.795 jam © & 285*** ** 3.076*575*-Butrat Besar 6*145 j&Dx © p> 259*- » & 1*591.555,-Babut Eeeil 3*28o jam 387#» m fy, 1*269*360**Kerja Bemgjcu 10*571 jam @ 287*** *» 3*033^877,-TempaaVB.KK.* 1*052 jam 0 320,— ■** 336.640,*■Pem'b# Par&akae 12 jam 0 fip. 401*— « & 4*812,-

3* Biaya Kealii.Bubut Beaar 6*131 3am 294,- «* 1.802.514,-aitettt Kaell 3.239 3 ° » © ^ 2S1,--EH 910.159,-Tanpsa»/8.P*K. 209 jam ©Bfc 406,- m & 84.854,-Beob, Perkekas 4 jem © 201,- »* '804,-

fc £*798*331,-

5. Overhead Pabrik*Cetak/fcem 10.795 jam 377,- * 4.069.715,-Bubut BeDar 6.145 jam *$i 202,- m $ 1,241.290,-Bubut Eecil 3.280 $m Qtf. 329,- «* 1.079*120,-

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Kerja Ban^cu 10*571 i m OJfr Tcrapaac/D.KK, 1*052 jaa OEfi Pemti. Perkokaa 12 jam « fc

Harga Pokok Babrlk Ijx 36«622«280g*USpSvSWSESSSSSBQSNSS ISfli

Berdaearknn an$£&*angfca diataa dapat dihitung eolisih-B*- lielh aebagai berikut t

* SellBlh Effielenal t

1* Sftlisifc effleleaai - bahan i(18*000 kg. -/- 19.900 kg*) xfe 90,-

m $ 171*000,- (aigl) ( 9,500 kg. -/- 10.015 kg.) x * 85,-

’• * 43*775,- (fiugi) ( 900 kg, -/- 1*000 kg.) xSp.150,-

« & 15.000,- (Rugl) ( 1*650 kg. •/- 1.751 kg.) X $210,-

s fe 21,210,- (Rugl) ( 590 kg, *•/— 611 kg.) * fc673»-

nt?. 1 4 *1 7 3 *- (a»gi)( 210 kg. -/- 241 kg.) Xfo205»-

«*& 6*355#“ (Rugl) { 150 kg. -/- 147 kg.) *1^250,-

■ $*, 750,— (Laba)

Bed cor

Basi Perlit

Basi Hartgusa

Baja Cep

Ferunggu

Basi Bulat (St* 37)

Elenka As 42

258,- « & 2.727*318,- 309#* ® & 325.068,-325,- - % 3.900,-

1

fe 9.446.411,-

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

St. 60 ( 242 kg* 240 kg.) atfc360,-720,- (tab*)

Gaa'feit 02 ( 300 kg. -/- 303 kg.) x fc750,-- %t 2.250,- (Euei)

Poro* Ittaa ( 1*612 kg, -/- 1*612 kg.) xfc 17,-* fti —

L&n Electrode ( 300 kg. -/- 306 kg.) X&1.050*%■ 6*303,- (Sag!)

Bahaa-bahan lalnny*(4.500 kg. -/*• 4.700 kg.) x^fiOO,-* fe 120.000,- (fiu«t)

SeUsih •fftBienal (Ragl) . . . . » * 400.065,- Selioih effieiansi (latoa) . , , # * & 1*470,-

SoliBib effieiensl fcahirn (Bagl) m $>. 398*595,-m ■>,iiu ra ji^ i t i h ' i t r i ; i )t

2. Selieih effioienfii upah langsung t

( 9,500 Jani -/m 10,795 $m) * *285,-4

* fr 369.075,- (Hugi) { 5*780 je» -/* 6*145 3<m) x %25%-

*!fe 94*535*- (fiugi) ( 3.050 im -/- 3.280 jam) * 1^87,-

» 89*0t0t- (Eugi)<1 0 * 1 0 0 ja * .- /- 10.571 jas) »%287f-

* l 135* 177*- (togi) ( 975 jam - A 1*052 3*®) * «f>320,-

24*«40»* (Bugt)

Cetafc/e«j*n

Bufcut Booai*

Bubut Kefcil

Kerja Bangka

E«ai)00n/D.P.K:,

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Pemb. Perkokas ( 10 jafti -/- 12 jm) X Sp.401,-*s * 502,- (Bugi)

S«liaiii affisionsi (Sugi) . * , , * tp. 713*239*- Selinih effialonsi (Laba) • , . . m *

Selioih effieietial upah Xangtmag(EOfil) « , . » m fc 713*239***

3* Selieih effloienei biaya atdn t

Babut Beear ( 5*950 jam * / - 6.131 je») * %294*-

- *C53.234,*(Hugi) Bubut KoeU ( 3*110 join -A 3*239 j«a) **281,~

* % 36*249#- (Rafii) Teapaan/B.P.K. ( 175 Jan - / - 209 Jaa) x 406,•

• fc 13*804*-Jembuatan Perkaikao( 3 3®® -/* 4 j*©) * %201»«

201,- (Sugt)

Selisih nffialenei (Biel) • * * .> ** fe 103.468,- 3elicih cfficionel (Xaba)

Selisih effisienci biaya meoin(HugL) • * .. *«= 103*468,*

4. Selieih effieiensi biaya orerhead pabrik *Cfttak/Kera ( 9*500 Jaa -/- 10*795 daa) * fc377i-

* 488.215*- (Bagi)

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

( 5i780 jam -A 6.145 jam) xfc202,«- f c (Jtigl)

{ 3*030 jam - A 3*280 Jem) s |k329,~* fe 75*670#® (2a#)

(10*100 jam - A I0«57t jam) X*258»-121.518,- (Bttgi)

( 975 iom -A 1*052 jam) *fc309»-23*793,- (Bagt)

( 10 Jam -A 12 Jam) * %l325»-» * 650,-(Ru«l )

SaUoih effisianoi (Hugi) * « , . * * 783.576,- Salioih effisienoi (Laba) . • .. * m

Selioih effieiensl Maya ovsrheadpabrik (Rugi) * %. 783.576,-

* BtHioih Bare& t

Best Cor 19*900 kg* (fc

Beei Fezait 10.015 kg* (ft

Besi Hartgasi 1.000 kg*

• Baja Cor 1*751 fcg* (fe.

90|“ 100j*)* * 199.000^ ( M L ) 85*** - A 90,— )

* * 50.073*- Ougi) 150,* -/- %t 145f~) » 5*000,- (l*aba)210#* - A 200*— )** 17*510*^ (Lata)

Bubut Beear

Bttbat Secil

£erja

T<anpaaA/B*P*E.

fisib* £d*kaka©

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

* • -■ -y

- Peruaggtt €11 kg. ( j f c 675*- — to 680,-)m gt .*.055,- (7^1)

• Bed Bulat (St. 37) 241 kg. fo 205*- -/- fe 200*-}«* 1*205**' (Laba)

• Blarika AS 42 147 kg. (pp. S50*« -/-& 255,-)735,- (Bttgi)

St#60 240 leg, {fe 360 f* - A i*|i 3(4,-)* fji 1,200*- (Bogl)

- Catfbit 02 303 leg. (* 750*- -/- fe 800,-)• % 15,150,- (Hugi)

• U * SUktWfl* JOS Ice* & 1*050**,. »/*4 1*100*-)

' 1 5 4 3

# 9 It/JrJMVJf— Behon-bahan lainnya 4700 kg, ffr 500,*. - /•* % 620*-)

* Up. 94.000,- (Rttfii)

Selieih harga (fiugi) «••»•,. , e fe 378*515,- Selioih harga (laba) , . , , , ® 23.715,-

Sellaih harga bahaa (sugt) * * . n % 354,

« Saliaih galkulapi t

Biaya langeung lainnya :- Kalkulasi awal 7.100.000,-- Kalkulaai ekhir & 7,569.000,-

Seliaih kalkulad (Rugi) fy 469*000,-

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

* Rekapitulaai *

- Harga jual ....... . fc 43*979.000,-— -iP.fieu 5 , > . 2.094.238,-

* 41.884.762,-- Harga Pokok Pabrik (menurut kalkulaoi

»khlr) fy 36.622,280,-

5*262.482,-- Lnba bruto menurut ktdkulnai anal • . b 8.085.160,-

2.822.678,-

Selieih rug! aebasar & 2.822.660,* terdtrl dari t

1* Selioih effisienai (Bugi) i

- Selioih affistenoi bahea (fiugi) * » * 398.595,-- sellaih efflaltnai upah langsung

(augt) * . * 713.239,-* sellcib effialenai biaya aesln (Rogi) h 103*468,-- Selioih effiaienai biaya overhead -

pabrik (Rugi) f . 783.576,-

* 1.998.878,-354.800,-

3. Selioih kalkulasi biaya langnung lain-nya (Bug!) . * * * 4S9.000,-

Sf. 2.822,678,

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Pari basil analisa Ini selisih effisiensi rugl — menyebabkan laba bruto turun dengtn 25 % dari kalkulasi anal dxraana selisih effisienai rugi dari penggunaan jam orang langsung mengambil peranan sebesar 19 % sedangtean sisa 6 $> untuk penggunaan bahan dan jam mesin*Dalam analiaa ini tidak dihitung selisih harga/tarip - untuk upah 1 angBung, biaya mesin dan biaya overhead pa­brik karena data realisasinya sangat lambat sehingga — kalau harua menunggu tarip riil administrasi pembukuan- dapat menjadl lebih terlambat lagi*

Dengan demikian hasil analisa belum fflenggambar - kan secara numi sebab musabab terjadinya penumnan ter hadap laba bruto, nanun penulis berpendapat kalau onali aa semacam ini dapat diterapkan secara tertib setidak •* tidaknya dapat membantu pirapinan cabang untuk memperoleh gartbaran mengenai hasil-hasil dari setiap order yang se lesai dikerjakan, sehingga untuk memproduksi order-order berikutnya yang oaroa dapat disusun kalkulasi awal yang- lebih mantap#Perlu klranya disampaikan disini bahsva analisa penyim — pangan (variance analysis) yang dibuat oleh penulis ada lah berkaitan dengan masi»g-*&asing dan tidak untuk per- usahaan secara keseluruhan, hal nana sesuai dengan scope p'enelitian dari ckripsi ini*

156

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

KESIMPULAN DAI? SARAN-SAHAI?BAB V

Bab ini merupakan kesimpolan daripada bab-bab ter dahulu dan selaiti Itu juga akan dikemukakan sararfc-aaran* Bab ini dibagi menjadi 2 (dtta) bagian f

i

1* Kesimpulan 2* Saran-saran

1* Kesimpulan

Setelah diadakan pembaftasan dari baobab yang ter dahtLLu maka dapatlab diaabil kesimpulan sebagai berikat:

A* P.T. Barata Metalworks <5: Engineering cabang Meoin ft * Cor Surabaja audah memiliki Baata sistim akuntansi bi ays teratasa metode pengumpulan biaya produksi berda- m rkan metode harga pokok peaanan*Hal ini aesuai dengan sifat produksi di Cabang yang - bersangkutan#

B# Peranan akuntansi biaya sebagai Tool of Management — balk sebagai alat perencanaan rnauptm eebagai alat p*- ngendalian di P.T* Barata Metalworks & Engineering Ca bang Mesin & Cor Surabaya belum dapat terlaksana seca ra cempuma.Hal ini dapat dijelaskan sebagal berikat s

157

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

a. Sebagai alat pereneanaan*

PeiMtsmgan harga pokok yang mcnjadi dasar untuk penetapan harga jual di Cabang Mesin A Cor Surabaya ma- cih kurang cexmat atau raasih mengandung kelemahan-kel e- msthan yang dapat diuraikan sebagai berikut s

a*1* Tarip upah Xongoung#

Semua kelas tukang balk tukang kelas 1§ tukang - kelas Ilf tukang kelas III maupun pembantu tukang dari masing^nasing bengkel yang semestinya raespunyai tarip *» sendiri-sendiri dinilai sama berdasarkan tarip A.2P.B* - dalam perhitungan kalkulasi *awal.Hal ini disebabkan karena sistim perhitungan tarip upah langsung dalam JUP.B* tidak raembedakan adanya kelach-ke- las tukang yang menurut penulis adalah mutlak perlo*

a* 2* Tarip jam mesin#

Sekalipun perusahaan tolah melakukan differensia si tarip jam mesin soperti yang tercantum dalam A*P*B« namun dalam memperhitun^an jumlah jam mesin nonnal s©- tahun tidak didasaxkan pads junlah mesin-mesin yang ter eedia/dapat dipakai dikalikan dengan jam mesin normal » per unit sesuai hasil penelitian melainkan berdasaikan- jumlah mesin-ciesin yang direncsnakan akan dipakai dik&* likan jam mesin noxml setahun per unit.Sebagai akibat dari cars yang ditempuh oleh perusahaan- tarip jam mesin menjadi lebih mahal.

158

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

Hal ini disadari karena perusahaan seolah~olah hendak - membebankan kerugian karena kurangnya kesibukan {onder- beeetting verlies) kepada pemesan yang secara teoritio- eeharusnya inenjadi beban perusahaan*

a.3* Tarip biaya overhead pabrik*Perhitungan tarip biaya oveifcead pabrik dalam -

A.P*B* masih belum cermat, karena alokasi biaya over « head pabrik dari bagian peabantu ke ben^tel-bengkel yang oeharusnya meaakai dasar perbandingan jumlah tenaga — langsung dan tenaga tak langsung temyata perusahaan • menggunakan perbandingan jumlah tenaga langsung yang «* ada di bengkel-bangkel sebagal dasar alokasi*Kelemahan dari sistim yang dipakai perusahaan adalah - bahwa tarip biaya overhead pabrik cenderang akan menja- di lebih rendah dibengkel dimana ratio/perbandingan peng gunaan tenaga langsung teriiadap tenaga tak langsung ada lah semakin kecil dan sebaliknya menjadi lebih tinggi - bilamana ratio/perbandingan penggunaan tenaga langsung terhadap tenaga tak langsung adalah semakin besar*Oleh karena yang menikmati Jasa-jasa dari bagiaa^bagian pembantu adalah semua tenaga baik langsung maupun tak - langsung yang ada diben$cel-bengkel maka dasar alokasi yang seharuenya dipakai adalah jumlah tenaga langsung dan tenaga tak langsung di masing^asing ben^el* Berdasarkan dasar alokasi yang penulis kefflukakan tarip

159

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

biaya oveifcead pabrik akan menjadi lebih ofcyefctip* Sebagai eontoh penulis mengambil angka-angka yang tei^ tera pada tabel 5 dan tabel 6 halaman 124 dan 125 se* bagai berikut ;

160

BengkelRatiotenagaTenagatak

laogsuag

Jarip menu rut versi penulis (jam orang langstmg)

Xarip menu fat A.P.B« {jam orang langsung)

Proeentasapenurunan

!*

Perkakaa 4,2 327 568 74 (♦)Model 2*2 893 716 20 (-)Cetak/Cem 2,2 575 467 19 (-)Bramen 1,9 471 307 35 (-)Bubut Besar 8,5 257 410 60 (♦)Bubut Kecil 4,4 271 334 23 <♦)

&*4« Dasar estimasi dalam perencanaan pemakaian ba - han, pemakaian jam orang langsung maupun pemakaian jam mesin untuk perhitungan kalkulasi awal yang dilakukan- oleh perusahaan dengan menggunakan angka rata-rata wak tu yang Xalu untuk order-order berulang tidak obyektip karena mengandung unsup-unsur peroborosam Berdasarkan kondisl administrasi perusahaan penggunaan angka-angka pemakaian bahan, pemakaian jam orang lang­sung maupun pemakaian jam mesin berdasarkan pelaksana- an terbaik yang pemah dicapai (attainable hi#i perfor raance) akan menghasllkan estimasi biaya yang lebih *. m

obyektip#

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

a* 5* Formulir kalkulasi awal (gambar 8} yang merupakan alat utama bagi management untuk menetapkan kebijaksana an harga (price policy) belum dapat dimanfaatkan sebagal aana aestinya, karena tidak dicantumkan jumlah, bieya to-

*

riabel dan biaya tetap*

b* Sebagal alat pengendalian*Kerugian perusahaan karena ineffisiensi diproduk-

si sullt diatasi disebabkan adanya kelemahan-kelemahan -

b.1* Sistim pengendalian biaya produksi yang belum zne- madal* Kelemahan dara sistim yang ada meliputi beberapa hal t

b* 1*1* Kartu W*I«P« yang dipakai sebagal alat pengendali an biaya produksi lebih banyak berfungsi untuk pengenda- lian biaya secara total balk daid biaya bahan# biaya upah langsung, biaya mesin, biaya langsung lainnya dan biaya- overtiead pabrik secara periodik/bulanan dan tak dapat di gunakan untuk menditek secara tepat adanya ineffisiensi- diproduksi *

*

btl*2* Dari daftar pemakaian bahan (gambar 9)« daftar pe aakalaa jam orang (gambar 14)» daftar pemakaian jam me - sin (gambar 17) sulit dipakai untuk menditek adanya in- effisiensi dalam pemakaian, kecuali kalau daf taivdaf taj>- tersebut diadakan sedikit perobahan dengan jalan menan*-

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

bahkan pada masing- iafiing feelott daftar-daftar itu kwanti taa dan harga atau tarip menurut kalkulasi aval dan pens olahannya dilafcukan secara harian*

b.1*3* Bahwa perusahaan mengftdakan pengendalian phisik- tezfcadap order-order beaar (Hp* 25 Juta ke&tas) melalui master sheet hanya bersifat temporer dan kurang oiatim*- tie karena tidak mencakup seluruh unsur yang harm diken dalikan*

b#1«4* Bahra tidak diadakannya analisa penyimpangan (va­riance analysis) untuk masingnaasing order menunjukkan - adanya kurang pengertian akan manfaat dari analisa ter­sebut untuk keperluan management*

b.2. Order-order yang dikerjakan terlalu banyak juolah nya menc&pai rata-rata diatas 100 order dieamping besai^ nya yang merapunyai range yang terlalu besar dari 3*000,- sampai dengan %l 200.000.000,-*

b*3/ Adanya penyaopaian data laporan yang terlambat * sarapai mencapai 2 (dua) bulan, hal ffiana disebabkan %

b.3*1. Sistim laporan pemakaian jam orang langsung dan ~ jam mesin yang kurang tepat/terlalu pan Jang, karena la­poran dari juru waktu (pertksa gambar 23) harus diproses dahulu di bagian P.P.C. sebelum ke Uruaan Akuntansi Bia­ya untuk menger jakaa Daftar Pemakaian Jam Orang Langsung dan Daftar Pemakaian Jam Hesln*

162

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

m

6 .3 .2 , Katartatawm aOmm JasOah ttamgn yaag aeepscsM laporan talk 4i tacitm P .P .c, aaupun Uramm Akoatanal *

Slay* aarta paoggBoaaa alat-ala V*u*1b pwbs&naa y*n* - mitah Udtic op to data joes a*«c>akan faktor ha«Tmtaa»

N

o . Raw ing* pangertiaa Oarlpada piagnlimyteanMar - 61 f netful Aktmtaesi Blagra mtIa ptrtcttnnym mtagai Stool o f Saaac«HBt ikut ■awau'fj kglaMtam-iUtt.aMfe «& dalaa btfiaag ikuntanai

a* a a a r a s■enyaaari oapenuhnya kn&i&utkaa ?*f # Barata Motal

wortta A SngiaMrln* ■atagai perusahaan Inara tri. yang mm

a llik l potanai yang beaar dalaw paiabangunjm naaional - «an flati. wogtim ti Aaraji laagtaih paxfcMbangan infiuatri 41 nagara k it* aaka aafiah aalayakny* harua maahanthl di j4 jfw pft »~ijinrTiilIlf n 1 til uwaliin* trilmaiTmi jm g fiim ft

tarn paxlu aagaxm Ait&nggt&angi khnauaaya ftlbidan* Ataa>-

tacai Bleya«Icai a ini pffw^ia gann-M^

ran aabagai bsrtknt t

Am TJntnk p e M ta p s harga pokok yang labih caraafr* aebac&i fcisar penatapan harga jual periu kiranya &lad»>

kan parobahajy-perobahan aapartl dibairah Ini 1

a* tarip u$ah laagtrang aannrat A.P.B* harea dlpicah

kan rtalaa kal&a-ltalaa tukang (tsfeaag mil— I , -

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

ta&*as kelso 11, ttitaaa kelt* XXX text p*at*n*a « tiftang}*

to* Balao parfeltaa©sn tarip jaa moaln metearot A,P»B, juslah | « nooin senna aatabun tamo aihitons * 1»i*aaeart£Bn Jantnh aanijxypifi jrans pat dipakai «alan tnhan toeHSBfSrataa dlltaiikaa - Jas neittftl pa* unit ttaslu mrnirat bsail pesslitl aft pefusatoaa#

«• Dolan pertitangan tarip biaja overhead pabrik 8*

narut A»7*B* daoar alcfcaai Maya dari tagiaa p*»

bantu tea beogtel-fcon^cal harus berteaarfutn per* bandin£*n Jnnlah temea laasoung ditamtoeh tan**a

tak ioagsttflji ya»S afia 41 benfifcai-twn^el.

a# EBtinaci poQQ&aiOB tsetesp pesstei^i $an eras# *■ 4aa para&aiaa |aa maain tuftfflc ontor-or&or bar -

bSf fcaBtuSCto pdLttSBttHHKltaxfcaik yons pcrnah dicapai {attainable M gi per fcnam ea),

*

B» Dntak ocaenraaei kero^ao-keruGlan karcn* *Q*egm insffinienai diproatfimi porlu dilafcufcttn pei aapsscsaaa * pgaycapawaaa sobae&i bearifeat }

a* Karta CUI.P. fans berfuncni oobagai olat pengan- dslian filia l aecara total Haros diprooaa ooesra

te rtlM v to 4at* daa dllafctflcan ooearo rdnscoas*

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

b . Daftar pejaokaian bahan, daftar pemakaian jam orang dan daftar pesakaian |ob again haras dilenffcapi *

dengan data kwantitan dan harga/tarip oanurut kail ktilasi awnl dari oaoing-masing unaur bahan dan -

bcngScel-ben^i el aorta harua diprosoa sc cara h ari-

an aehingga dengan capat dapat oaad it* adanya - ineffiai«ttsi yang pada giliraanya dapat segara -

oaneari tipajnvlan^cab-lan^cah penyanparaaan.

c» Mporaa harian pemakaian jam orang langaung dan -

laporan harian pemakaian jam aeoin dari Jam wak-

to eats eeW agar diaampaikan lan^song ka TTrusan

Akuntansi Siaya untok mengerjakan Daftar Panakai-

an 3m Orang dan Daftar Pemakaian 3m Henin tanpa

raanuagga laporan dari Bagian P.P.C.

d. flntok ncngatasi nasbengkaknya juatloh order di Ca­

bans Hesin & Cor Surabaya, n ilai terendah order-

order yaug diterfma harufi dibatasi seleaa loading

perusahaan penuh*

e« Pimpinan Cabang deflgon di bantu oleh Staf Ahli da­

r i Xaator Pusat pcrlu mengadakan penolitian

hadap adanyn Jcekuraagan tenaga di bagian P.P.C. ft

Urasan Akuntansi Biaya dan kelanbatan pcmroBesan-

data akuntan3i biaya sobelua asengaabil keputuaaa-

tmtuk nenoobah tonaga dan peralatan ateiniatani.

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

f* PerfLu aooimat raall wft penjissjesEBii uatcto msiag*4

jt*Mpg py^#y gtsM ntsocotahui ftftftS wrqU dari tip* Mirgm lofca/ru«i. Gattfk fccparlean toreofcut t a m

asMto&g tarip tA il untafc upah Icagtawg, biogr» *>

aoain dan biigra overhead pabrf.lt yaiy? dilflinSam - aoeara bulenatn*

C« XEatisIc sslean paaotapaa fcetiijtimaaatt: harga • Jcorta .kftltolsel *wnl porlu dic«sualksn dalto m a bicya proeatoi aipisshkei Hocus-ut biaya varisbel dnn biaya to tap soptrti flapat fiipsrifcaa pada laapiran so* 2.

C. l&da aJfeirsya batara p*robafcan-p«t5bahaa cdotis «*

sort* eara-caf* yaag casual sar«a-*aran pcatOis altan la

bih bernonfaat, h*nya dioon^eitfcaii bilaraaaa aoaua oasar ^

pinplnaa 01 P .* . S ta te «*ti3lwoifeo ft EnsiiKKartns oudah

noaUHti pongortian fifc&n oalcna aorta tujuaa dart Akua -

tanol Biaya oobo«ai tool of lanageaent f « g aemuntt h *- sat pcnuXi» Caput dlnajafiESs aelalai karaa»4tur*tm nan-

ptrn loltnltary* yaas dinelc«££&rnkan « ltb jHn-uoahaan ao -

basal salah eatu oara oatuk noniogeatitatt KMWStpuan dari

pftt*a piffiplfJfcS*

flealfeiaEla}i aadifrif »rais3ttffan psaikiroa yoog Aa*

pat peaulie Bsapaikan atlalu i ponulieaa cirlpni in i <**-

laa rangta aowujudfcatt "Porfcnan Afeuntaaai Maya ootocfiai-

166

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

®ool of Management” di B.T* Barata Hetalworfcs ft Engineer ing Cabang Meoin & Cor Surabaya, semoga dapat bermanfaatbagi management dalam usahanya untuk memajukan peruaaha-

\

an ini balk dimasa sekarang maupun dimaoa yang akan da- tang*

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta

DAE TAB KEPUSTAKAAN

Backer Horton, Jacobson Lyle E, Cost Accounting, A Mana­gerial Approach, Koga Kusha dompany ttd, tokyo Inter national Studentfs Edition.Blocker J.G., Weltmer Keith W, Cost Accounting.Koga Kusha

Coy Ltd, Cetakan ke-3 Tokyo-Asian Hiudent’ s Edition*Hartanto D, Akuntansi Untuk Usahawan. Lembaga Penerbit - Fakultas Mconomi Universitas Indonesia, Cetakan ke-2

1973*Ketetapan Iff.P.R. No* 15/&PB/1978, Team Pembinaan Penatar dan Bahan-Bahan Penatar an Pegawai R.I.Hatz Adolf & Usry Milton F . Cost Accounting, Planning & Control Sixth Edition, South — Western Publishing Co,

Cincinnati, Ohio - USA*Katz Adolf, Curry Othel J, Prank George W, Cost Account­ing. Second Edition South - Western Publishing Compa

ny Cincinnati, Ohio - USA*• Cost Accounting* D.B, Taraporevala & Co. Priva

— ^ n t d1," loSES y i m r

Meij J.L.. Leerboek der Be dr i .ifs Economic deel I terje- mahan Teori llmu Biaya dim Iferaca oleh IT* SJoemita - Adikoesoemah, IPenerblt fl*V* Tarsi to Bandung 1974*

Sulyadi, Akuntansi Biaya. Bagian 1, Bagian Penerbitan - Fakultas Hconomi l&iversitas Gajah Mada 1974*

. Akuntansi Biaya. Penentuan Harga Pokok dan Pe- ngendaiian Biaya, fendidikan Ahli Administrasi Per— usahaan Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada,Edisi ke-2 1978*

Prange A*J*A*, Kostprijs, Uitgeverij Waltman, Delf 1953*Van der Schroeff H.J., De Leer van de Kostprija. N.V* - Uitgevers Maatschappi J, kosmos, Amas terdamAntwerpen

1956*. Biaya dan Harga Pokok I. dibahas oleh H.Soemita

Adikoesoemali, tenerDit C*V* UCarsito Bandung 1970*Universitas Airlangga Fakultas Ekonomi, Pedoman Penyusun

an Karra Ilmiah* Tang Berupa Skripsi 1979.

ADLN_PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI Peranan Akuntansi Biaya..... Wynand Petta