Upload
vonga
View
224
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
SISTEM PRODUKSI
Process SelectionFakultas
Teknik
Khamaludin, S.T., M.T
Program Studi
Teknik Industri
Pertemuan:
02
• Process selection
– Deciding on the way production of goods or
services will be organized
• Major implications
– Capacity planning
– Layout of facilities
– Equipment
– Design of work systems
Introduction
Forecasting
Product and
Service Design
Technological
Change
Capacity
Planning
Process
Selection
Facilities and
Equipment
Layout
Work
Design
Process Selection and System Design
SISTEM PRODUKSI
• Kumpulan dari sub sistem yang saling
berinteraksi dengan tujuan
mentransformasikan input produksi
menjadi output produksi.
• Input produksi berupa bahan baku, tenaga
kerja, modal, informasi.
• Output produksi berupa produk yang
dihasilkan berikut hasil sampingnya
seperti limbah.
Strategi Pemilihan Teknologi
Proses Produksi
• Proses → intisari dari manajemen operasi
• Strategi Proses → pendekatan secara
keseluruhan yang dilakukan perusahaan
dalam menghasilkan jasa atau produk
4 Hal dalam Strategi Pemilihan
Proses Produksi
• Intensitas modal : investasi alat, mesin dan
manusia
• Proses yang flesibel : kemudahan dalam
menggunakan sumber daya yang dapat
disesuaikan bila terjadi perubahan permintaan,
teknologi, produk atau jasa
• Vertical integrasi : pengendalian yang
terintegrasi di tiap tahap mulai dari input hingga
menjadi output
• Keterlibatan konsumen
Pemilihan Proses Produksi• Proyek
• Batch production
• Mass production
• Continuous production
Proyek
• Sumberdaya di bawa ke lokasi
• Layout : fixed/stationary
• Memiliki batas waktu tertentu
Batch Production
• Dikenal dengan istilah Job Shop, Intermittent
• Permintaan yang berfluktuasi
• Short production run dari produk yang bervariasi
• Prosesnya lebih banyak melibatkan pabrikasi
(mesin) dibanding assembling
• Contoh : pabrik bakeri, furniture, Frisian flag
• Kelebihan : system fleksibel, output yang custom
• Kekurangan : ongkos perunit tinggi, frekuensi
perubahan tinggi dalam memproduksi produksi
yang bervariasi, permasalahan penjadwalan yang
kompleks
Mass Production• Dilaksanakan oleh produsen yang ingin mendapatkan hasil produk
yang standard dalam jumlah yang besar
• Produk adalah made to stock untuk mass market, deman yang stabil dan volume yang tinggi
• Kelebihan : karena permintaan yang stabil makan system produksinya mampu menghasilkan peralatan produksi yang khusus menghasilkan produk dengan spesifikasi sama. Modal berputar karena menggunakan peralatan khusus dan labor skill yang standar
• Mass production berhubungan dengan flow lines dan assembly lines
• Aliran menggambarkan perjalanan produk dari satu stasiun ke stasiun berikutnya (Batch production tidak bisa di-set seperti ini, karena proses yang dilalui berbeda sesuai dengan customer order
• Assembly lines menggambarkan jalur mass production yang sudah diatur → kebanyakan proses produksi berorientasi pada asembli dan berjalan dalam satu llini
• Contoh : Automobil, PC, fast food
• Kelebihan lain : efisien, ongkos perunit rendah, proses manufaktur dan control mudah dan waktu lebih singkat
• Kelemahan : timbulnya kesulitan jika terjadi perubahan permintaan, teknologi atau desain produk, labor skill rendah
Continuous Production
• Digunakan untuk komoditas produk yang sangat tinggi → very standardized
• System is highly automated (the worker’s role is to monitor the equipment)
• Proses produksi kontinyus 24 jam sehari
• Output juga kontinyus, tidak dapat dihitung tapi diukur
• Contoh : stell, paper, paints, chemical
• Kelebihan : mudah dikontrol, kapasitas besar
• Kelemahan : investasi pabrik dan alat yang besar, variasi produk yang terbatas, inability to adapt volume changes, cost of correcting error in production
Jenis-jenis Sistem Produksi
• Menurut proses menghasilkan output
– Proses produksi kontinyu (continous process)
– Proses produksi terputus (intermittent/diskret
process)
• Perbedaan keduanya terletak pada waktu
set-up mesin peralatan produksi. Kontinyu
→ waktu set-up tidak lama karena
digunakan terus menerus
• Jenis proses produksi akan
mempengaruhi tata letak fasilitas dan
peralatan produksi
– Product layout (tata letak berdasarkan
produk) → memproduksi 1 jenis produk yang
standar dan dibuat secara massal. Ct:
perakitan mobil
– Process layout (berdasarkan urutan proses)
→ untuk proses produksi terputus. Produk
yang dihasilkan bervariasi.
Jenis-jenis Sistem Produksi
• Menurut tujuan operasinya
– Engineering To Order (ETO) → bila pemesan
meminta produsen untuk membuat produk
dimulai dari proses perancangannya (rekayasa).
– Assembly To Order (ATO) → produsen membuat
modul, desain standar. Ct: pabrik mobil,
komputer.
– Make To Order → memproduksi bila ada
pesanan.
– Make To Stock → memproduksi untuk disimpan,
dan akan dijual setelah ada permintaan
Jenis-jenis Sistem Produksi
• Menurut aliran operasi dan variasi produk
– Flow shop → produk yang dihasilkan
mempunyai desain standar dan tetap
sepanjang waktu yang lama. Sama seperti
MTS
– Continous → bentuk ekstrim dari flowshop
dimana terjadi aliran material yang konstan.
Ct: proses penyulingan minyak.
– Job shop → proses konversi dimana unit-unit
untuk pesanan yang berbeda akan mengikuti
urutan yang berbeda pula. Sama seperti MTO
Intermittent VS. Repetitive Facility
Layouts
Process Selection Considerations
• Process selection is based on five
principal considerations
1. Product-Process Grid
2. Degree of vertical integration
3. Flexibility of resources
4. Mix between capital & human resources
5. Degree of customer contact
• Automation: Machinery that has sensing
and control devices that enables it to
operate
– Fixed automation
– Programmable automation
Automation
• Computer-aided design and
manufacturing systems (CAD/CAM)
• Numerically controlled (NC) machines
• Robot
• Manufacturing cell
• Flexible manufacturing systems(FMS)
• Computer-integrated manufacturing (CIM)
Automation
IV.
Continuous
Flow
III.
Assembly
Line
II.
Batch
I.
Job
Shop
Low
Volume,
One of a
Kind
Multiple
Products,
Low
Volume
Few
Major
Products
,
Higher
Volume
High
Volume,
High
Standard-
ization
Commercial
Printer
French
Restaurant
Heavy
Equipment
Automobile
Assembly
Burger King
Sugar
Refinery
Flexibility (High)
Unit Cost (High)
Flexibility (Low)
Unit Cost (Low)
Exhibit
6.10
These
are the
major
stages of
product
and
process
life
cycles
Process Structures
Continuous Processing
Repetitive (assembly lines)
Manufacturing cells
Batch processing
Job Shops
Projects
Example: Job Shop
Example: Batch Processing
Example: Assembly Line Processing
Example: Continuous Processing
Unique Customized Varied StandardizedHomogenous
(Commodity)
Very High Continuous
HighManufacturing
CellsAssembly Line
Moderate Batch
Low Job Shop
One Project
General
Purpose
Highly
Specialized
Highly Skilled Rote Tasks Varied
High Low
Product Process
Low High
High Low
Product Design
Equipment
Labor Skill
Scheduling
Complexity
Managerial
Focus
Fixed Costs
Variable
Costs
V
o
l
u
m
e
Thanks!!!