16
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN PADA PUSKESMAS DELANGGU KLATEN NASKAH PUBIKASI diajukan oleh I Made Andreas Bagus Lazuardi 08.12.2785 kepada JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2014

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

  • Upload
    dangdan

  • View
    215

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN PASIEN

RAWAT JALAN PADA PUSKESMAS DELANGGU KLATEN

NASKAH PUBIKASI

diajukan oleh

I Made Andreas Bagus Lazuardi

08.12.2785

kepada JURUSAN SISTEM INFORMASI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

YOGYAKARTA 2014

Page 2: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian
Page 3: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

DESIGINING REGISTRATION INFORMATION SYSTEM OUTPATIENT At HEALTH

CENTER In DELANGGU KLATEN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN PADA PUSKESMAS DELANGGU KLATEN

I Made Andreas Bagus Lazuardi

M. Rudyanto Arief Jurusan Sistem Informasi

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT Outpatient services is one unit of work at the health center serving outpatients and not more than 24 hours of service . Patient enrollment include patient data , traffic data and report data.

Based on the preliminary study data management activities outpatient registrations are currently running there are still some issues that in the input data (patient data written by the officer at the reception venue outpatient incomplete ) , process ( data management is still done manually and not using database ) and reports / information that is produced only in the form of the ratio of old and new patient visits , a general ratio of poly patient visits and specialists .

Due to the rapid development of today's technology , especially information technology . So this study has the goal of generating information systems outpatient registration form desktop application that can be used to support the evaluation of services at PHC Delanggu Klaten . Keywords : desktop apikasi , registration , outpatient , patient , health centers

Page 4: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

1. Pendahuluan

Seiring dengan kemajuan teknologi diberbagai bidang, segala kegiatan atau

pekerjaan manusia untuk meningkatkan kualitas diri semakin dipermudah, salah satunya

adalah dengan berkembangnya teknologi komputer dengan pesat dari hari kehari.

Komputer merupakan salah satu teknologi yang diciptakan sebagai alat bantu manusia

dalam mengerjakan berbagai macam tugas agar tugas yang dikerjakan tersebut dapat

lebih efektif, efisien, mudah cepat dan akurat. Sebagai contoh sangat pentingnya

penggunaan komputer sebagai alat bantu manusia dalam melakukan tugas atau

pekerjaannya pada instansi pemerintahan yang bergerak pada bidang kesehatan, salah

satunya pada bagian pendaftaran pasien rawat jalan pada puskesmas. Setiap hari

banyak sekali pasien yang hendak memeriksakan diri di puskesmas, salah satu prosedur

untuk memeriksakan diri di puskesmas terlebih dahulu mendaftarkan diri pada bagian

pendaftaran.

Puskesmas merupakan instansi milik pemerintah di tingkat kecamatan yang

mengurusi masalah kondisi kesehatan masyarakat yang membutuhkan suatu sistem

informasi yang akurat, serta cukup memadahi untuk meningkatkan pelayanan kepada

pasien serta lingkungan yang terkait lainnya. Dengan lingkup pelayanan yang begitu

luas, tentunya banyak sekali permasalahan kompleks yang terjadi pada proses

pelayanan di puskesmas.

Pengelolaan data di puskesmas merupakan suatu komponen penting dalam

mewujudkan suatu sistem informasi di puskesmas. Banyak kelemahan yang terjadipada

proses pengolahan data secara manual, selain membutuhkan waktu yang lama,

keakuratannya juga masih meragukan untuk dapat diterima. Dengan dukungan

berkembang pesatnya teknologi informasi, pengolahan data secara manual digantikan

dengan suatu sistem informasi menggunakan komputer. Selain lebih cepat dan mudah

dalam pengerjaannya, data yang diperoleh dari pengolahan data tersebut lebih akurat.

Prosedur administrasi yang sederhana dan mudah merupakan salah satu

peningkatan pelayanan kepada pasien. Pelayanan pendaftaran pasien sangat perlu

diperhatikan, semakin cepat dalam pelayanan pasien lama maupun pembuatan daftar

bagi pasien baru akan berpengaruh pada cepatnya pelayanan medis yang dihendaki oleh

pasien.

Page 5: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

2. Landasan teori

2.1 Konsep Dasar Sistem

2.1.1 Pengertian Sistem

Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variable-variabel

yang saling terorganisasi, saling berinteraksi dan saling bergantung sama lain.

2.1.2 Definisi Informasi

Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti

bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau

mendatang (Davis, 1995).Untuk memperoleh informasi yang bermanfaat bagi

penerimanya, perlu dijelaskan bagaimana siklus yang terjadi atau dibutuhkan dalam

menghasilkan informasi. Pertama-tama data dimasukkan ke dalam model yang umumnya

memiliki urutan proses tertentu dan pasti, setelah diproses akan dihasilkan informasi

tertentu yang bermanfaat bagi penerima (Level Management) sebagai dasar dalam

membuat suatu keputusan atau melakukan tindakan tertentu, dari keputusan atau

tindakan tersebut akan menghasilkan atau diperoleh kejadian-kejadian tertentu yang

akan digunakan kembali sebagai data yang nantiya akan dimasukkan ke dalam model

(Proses), begitu seterusnya.

2.1.3 Definisi Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu cara yang sudah tertentu untuk menyediakan

informasi yang dibutuhkan oleh organisasi untuk beroperasi dengancara yang sukses dan

untuk organisasi bisnis dengan cara yang menguntungkan. Sistem Informasi adalah suatu

kombinasi dari orang-orang, fasilitas ,teknologi, media, prosedur-prosedur, dan

pengendalian yang ditujukan untukmendapatkan jalur komunikasi penting, memproses

tipe transaksi rutin tertentu,memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya

terhadap kejadian-kajadianinternal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu

dasar untukpengambilan keputusan.”

2.1.4 Sistem Informasi rekam medis pasien rawat jalan

Rekam medis

Menurut surat Keputusan Direktotar Jenderal Pelayanan medik No. 78 tahun

1991 tentang Penyelenggaraan Rekam Medis di Rumah Sakit, bahwa rekam medis

Page 6: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas, anamnesis,

pemeriksaan, diagnosis, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang diberikan

kepada seorang pasien selama dirawat di rumah sakit yang dilakukan di unit-unit rawat

jalan termasuk unit gawat darurat dan rawat inap.

Pasien

Menurut surat keputusan menteri kesehatan RI no.269/MENKES/PER/III/2008

tentang rekam medis, pasien adalah setiap orang yang melakukan konsultasi masalah

kesehatannya untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang diperlukan baik secara

langsung mapupun tidak langsung kepada dokter atau dokter gigi.

Rawat jalan

Menurut surat Keputusan Menteri Kesehatan RI no. 560/MENKES/SK/IV/2003

tentang tarif perjan rumah sakit bahwa rawat jalan adalah pelayanan pasien untuk

observasi, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi medik dan pelayanan kesehatan lainnya

tanpa menginap di rumah sakit.

2.2 Perangkat Lunak yang digunakan

2.2.1 Microsoft Visual Basic 6.0

Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan salah satu bahasa pemrograman yang

berbasis GUI (Graphic User Interface).Didalamnya berisi perintah-perintah atau instruksi

yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.Tugas-tugas

tersebut dapat dijalankan apabila ada respon dari pemakai.Respon tersebut berupa

kejadian/event tertentu, misalnya memilih tombol, memilih menu dan sebagainya.

2.2.2 Microsoft SQl Server 2005

Sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS)

produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan

implementasi dari SQL standar ANSI / ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase.

Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil

sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL

Server pada basis data besar. Ada 2 jenis dalam SQL server 2005. MS SQL Server 2005

Enterprise dengan SQL Server 2005 Express. yang digunakan untuk mengelola

database di dalam aplikasi nantinya adalah SQL Server 2005 Express.

3. Analisis

Ada beberapa analisis yang dilakukan antara lain analisis kelemahan sistem,

analisis kebutuhan sistem dan analisis kelayakan sistem. Analisis ini sebagai cara untuk

Page 7: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

mengambil langkah lebih lanjut guna membangun sistem baru yang dapat memenuhi

kelemahan tersebut.

3.1 Analisis kelemahan sistem

Metode yang digunakan untuk menganalisis kelemahan sistem lama adalah

dengan cara mencari tahu permasalahan apa saja yang ada di sana dan memberikan

solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Dan berikut daftar permasalahannya

beserta penjelasan aspek-aspek yang di analisis

No. Permasalahan dalam pendaftaran rawat jalan di Puskesmas Delanggu Klaten

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

Dibutuhkan kinerja yang lebih dalam mencari data rekam medik pasien. Kalau

tidak dilakukan akan menyebabkan tumpukan antrian pasien yang panjang

dikarenakan tidak dapat cepat meresponnya.

Banyak terjadi kesalahan dalam pencatatan, sehingga informasi yang dihasilkan

sering tidak valid.

Banyaknya menggunakan kertas dan alat tulis dalam pencatatan rekam medik.

Memakan banyak ruang dalam menyimpan data-data pasien.

Banyak memakai banyak pegawai.

Keamanan dalam penyimpanan data pasien belum begitu diperhatikan.

Tidak ada back-up data.

Banyak kertas yang terbuang akibat kesalahan menulis.

Lamanya dalam pencarian pasien.

Pasien sering lama mengantre dalam pendaftaran.

No. SOLUSI

1.

2.

3.

4.

Dengan adanya sistem yang dibuat secara komputerisasi , nantinya akan

mempercepat kinerja dari bagian pendaftan itu sendiri sehingga tidaka akan

terjadi penumpukan antrian pasien.

Sistem akan dibuat serapi mungkin sehingga kesalahan dalam pencatatan data

dapat diminimalisir sehingga informasi yg dihasilkan dapat diuji juga tingkat

validitasnya

Penggunaan kertas dapat diminimalisir. Karena data langsung diinputkan ke

dalam komputer, sehingga tidak akan banyak kertas dan alat tulis yang terpakai.

Tidak akan menggunakan tumpukan berkas-berkas lagi yang akan memakan

tempat untuk menyimpannya. Data-data pasien cukup disimpan di dalam

komputer.

Page 8: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

5.

6.

7.

8.

9.

Tidak akan memakai banyak pegawai, karena satu unit komputer dalam satu

unit ruangan cukup seorang pegawai yang menjalankannya.

Dengan adanya database yang diberi keamanan berupa password akses, maka

data pasien dapat cukup aman.

Database secara rutin akan di back-up.

Kesalahan dalam penulisan dapat dihindari atau di edit data yang salah.

Adanya menu cari pasien. Dapat mencari data pasien dalam hitungan detik

Layanan pendaftaran pasien bisa lebih cepat karena dibantu dengan kinerja

komputer.

3.2 Analisis kebutuhan sistem

Analisis ini digunakan untuk mengetahui kebutuhan-kebutuhan apa saja yang

digunakan untuk membangun sistem baru atau sistem yang diusulkan. Analisis

kebutuhan sistem terdiri dari kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional.

1. Kebutuhan fungsional

Fungsi sistem yang akan dibuat atau diusulkan sebagai berikut :

1. Login untuk petugas pendaftaran, admin , petugas poli dan pimpinan.

2. Pengolahan data pasien, data paramedis, data penyakit, data obat, data jabatan,

data poli, data retribusi, data laboratorium.

3. Transaksi periksa dan transaksi rekam medis.

4. Pengguna dapat mencari data paramedis, pasien dan obat.

5. Dapat menambah akses pengguna dan mengubah password.

6. Dapat menampilkan laporan-laporan sebagai berikut :

a. laporan paramedis.

b. Laporan data pasien.

c. Laporan periksa.

d. Laporan rekam medis per pasien.

Page 9: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

2. Kebutuhan non fungsional

Kebutuhan non fungsional ini meliputi kebutuhan Operasional, Sekuriti, kebutuhan

informasi dan kinerja.

1. Operasional

a. Menggunakan sistem operasi Windows XP SP 3 atau libih tinggi.

b. Menggunakan processor intel Pentium IV atau lebih tinggi.

c. Menggunakan ram 256 MB atau lebih.

d. Printer untuk mencetak kartu pasien dan laporan-laporan.

e. Keamanan : Aplikasi dan database di lengkapi dengan password.

f. Informasi

a. Memberikan informasi data-data yang dibutuhkan.

b. Memberikan informasi kesalahan input data.

c. Memberikan informasi laporan-laporan.

g. Kinerja

Waktu dalam pemprosesan dalam pembuatan laporan harian dan rekap laporan

bulanan tidak memerlukan waktu yang lama.

3.2.1 Kebutuhan perangkat keras ( Hardware )

Spesifikasi komputer yang digunakan untuk merealisasikan sistem baru untuk

menyelesaikan masalah-masalah sistem lama pada bagian pendaftaran puskesmas

delanggu adalah :

Spesifikasi hardware yang digunakan untuk penelitian

1. Processor AMD Phenom X2 3,1 GHz

2. Memory RAM 2 GB

3. VGA ATI Radeon 512 MB

4. Layar LED BenQ 16’

Page 10: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

5. Harddisk 320 GB

Spesifikasi minimum yang digunakan untuk implementasi

1. Intel Pentium 4 atau lebih tinggi.

2. Memory RAM 512 MB atau lebih tinggi.

3. VGA on board atau lebih bagus

4. Monitor CRT 14’

5. Harddisk 80 GB atau lebih besar.

6. Printer Dot matrix Epson LX 800 atau lebih bagus, untuk mencetak data-data,

laporan-laporan dan kartu periksa.

3.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

Untuk pembuatan aplikasi ini software yang dibutuhkan antara lain Microsoft

Windows 7, Visual Basic 6.0, dan Microsoft SQL Server 2005.

3.2.3 Kebutuhan Informasi

Aplikasi ini menghasilkan laporan-laporan antara lain laporan pasien, laporan

paramedis, laporan periksa, laporan rekam medis.

3.2.4 Kebutuhan Pengguna (User)

Pengguna atau user pada aplikasi ini ada 4 yaitu bagian pendaftaran pada

puskesmas ada admin dan petugas pendaftaran. admin memiliki hak akses mengelola

data master dan petugas pendaftaran memilki hak akses melakukan register pasien.

sedangkan tiap poli ada petugasnya tersendiri yang memilki hak akses pada input form

rekam medis. serta pimpinan yang memiliki hak akses melihat laporan.

3.3 Analisis kelayakan sistem

Studi kelayakan merupakan studi untuk menilai proyek yang akan dikerjakan

pada masa yang akan datang. Penilaian disini adalah memberikan rekomendasi apakah

proyek yang sedang dibangun, layak dikerjakan atau tidak. Maka studi yang dilakukan

tentunya melibatkan berbagai aspek, antara lain kelayakan teknologi, kelayakan hukum,

kelayakan operasional dan kelayakan ekonomi.

3.3.1 Kelayakan teknologi

Page 11: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

Sistem ini dapat dikatakan layak secara teknologi karena :

1. Untuk membangun sistem ini, untuk membangun teknologi ini mudah sekali

untuk didapatkan.

2. Sistem baru ini dapat dikonversikan dari sistem lama yang masih manual menjadi

komputerisasi.

3. Sistem baru ini sangat mudah untuk dipelajari.

3.3.2 Kelayakan hukum

Sistem baru ini dapat dikatakan layak secara hukum karena dalam

pembuatan aplikasi ini telah memenuhi peraturan perundang-undangan yang

berlaku dikarenakan menggunakan perangkat lunak yang legal.

3.3.3 Kelayakan operasional

Dengan dibangunnya sistem baru ini akan dapat memenuhi dalam

menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh unit rawat jalan Puskesmas Delanggu

Klaten.

3.3.4 Kelayakan Ekonomi

Dengan adanya aplikasi ini unit rawat jalan di puskesmas delanggu dapat

meningkatkan kualitas informasi rawat jalan, dan dapat menghemat biaya dari banyaknya

kesalahan yang terjadi dari pengolahan data secara manual.

Untuk menganalisis kelayakan ekonomi digunakan penghitungan yang

dinamakan Cost Benefit Analysis atau Analisis Biaya dan Manfaat.

3.4 Perancangan sistem

Pemodelan sistem ini diperlukan untuk meliat bagaimana bentuk atau model

sistem yang akan diusulkan.

3.4.1 Perancangan proses

Perancangan proses ini adalah memaparkan pemodelan fisik dengan membuat

Topologi Jaringan, Flowchart dan Data Flow Diagram (DFD) .

3.4.1.1 Flowchart

Page 12: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

0

Sistem Informasi pendaftaran pasien rawat jalan puskesmas

Delanggu

Admin

Pimpinan

Dat

a L

abor

ator

ium

Dat

a Po

liD

ata

para

med

is

Dat

a O

bat

Dat

a pe

riks

aD

ata

peny

akit

Dat

a pe

nggu

na

IInfo

rmas

i Pol

i In

form

asi p

aram

edis

info

rmas

i lab

orat

oriu

mIn

form

asi O

bat

Info

rmas

i pen

yaki

tin

form

asi p

engg

una

Info

rmas

i pas

ien

Info

rmas

i par

amed

isin

form

asi r

ekam

med

isIn

form

asi O

bat

Info

rmas

i per

iksa

Info

rmas

i pe

nyak

it

Poli

Informasi rekam medisInformasi resep

data rekam medisData resep

Petugas pendaftaran

Data PasienData Periksa

Informasi PasienInformasi periksa

Flowchart ini menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada didalam

system serta menunjukan apa yang dikerjakaan didalam sistem.

3.4.1.2 Data Flow Diagram (DFD)

DFD menggambarkan arus data dari suatu system informasi secara logika tanpa

mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut berada.

Obat

Input data obat

Olah data obat

obat

Jenis obat

Input data jenis obat

Olah data jenis obat

Resep

Input data resep

Olah data resep

Resep

Detail resep

Input data detail resep

Olah data detail resep

penyakit

Input data penyakit

Olah data penyakit

penyakit

Poli

Input data poli

Olah data poli

poli

periksa

Input data periksa

Olah data periksa

periksa

paramedis

Input data paramedis

Olah data paramedis

paramedis

jabatan

Input data jabatan

Olah data jabatan

jabatan

Proses laporan paramedis

Laporan data paramedis

Proses laporan periksa

Laporan data periksa

Pasien

Input data pasien

Olah data pasien

pasien

Proses laporan pasien

Laporan data pasien

Rekam medis

Input data rekam medis

Olah data rekam medis

Rekam medis

Proses laporan rekam medis

Laporan data rekam medis

retribusi

Input data retribusi

Olah data retribusi

retribusi

Dtl_rm_penyakit

Input data dtl_rm_penyak

it

Olah data dtl_rm_penyak

it

dtl_rm_penyakit

laboratorium

Input data laboratorium

Olah data laboratorium

laboratorium

Input data Dtl_rm_lab

Olah data Dtl_rm_lab

Dtl_rm_lab

Dtl_rm_lab

Page 13: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

3.4.2 Perancangan Basis Data

Dalam perancangan basis data ini akan menguraikan perancangan media

penyimpanan data dalam aplikasi dengan menggunakan metode ER-D Model dan teknik

normalisasi.

3.4.2.1 Normalisasi

Model data yang digunakan dalam hal ini adalah model data logic berdasarkan

record (record based logical models), karena didalamnya terdapat record yang saling

berelasi. Normalisasi dalam perancangan suatu database diperlukan untuk

mempermudah perancangan database. Normalisasi merupakan proses pengelompokan

data elemen menjadi tabel yang menunjukan entity dan relasinya. Tujuan dilakukannya

normalisasi untuk mengetahui relasi antar tabel yang saling berhubungan.

a. Normalisai bentuk pertama

Normalisasi bentuk pertama mempunyai ciri yaitu setiap data dibentuk dalam file

datar atau rata, tidak ada perulangan record dalam tabel dan nilai dari field berupa atomic

value. Tidak ada atribut yang berulang-ulang atau atribut yang bernilai ganda.

Normalisasi bentuk pertama mengambil dari tabel rekam_medis adalah sebagai berikut:

{kd_rekam_medis, tgl_rekam, diagnosa, beratbdn, tensi, hasillab, status_rekam,

anamnesa, tindakan, statusrujuk, rujukan, kd_prm, nama, kd_jab, kd_periksa,

tgl_periksa, no_antrian, status_periksa, kd_pasien, nm_pasien, tempat_lahir, tgl_lahir, jk,

alamat, goldarah, alergi, wilayah, carabayar, nmayah, nmibu, kerjaibu, kerjaayah, kd_poli,

nama_poli, kd_retribusi, retribusi, kd_resep, tgl_resep, kd_obat, nm_obat, kd_jenis_obt,

sat_obat, deskripsi, kd_jenis_obat, jenis, dosis, jumlah, [kode laboratorium], [skill

laboratorium], kd_dtl_lab, kd_lab, kd_penyakit, penyakit, kd_detail_penyakit }

b. Normalisasi bentuk kedua (2NF)

Normalisasi bentuk kedua mempunyai syarat yaitu bentuk data telah memenuhi

kriteria bentuk normal pertama. Atribut kunci harus bergantung secara fungsi pada kunci

utama (primary key). Pembentukan normal kedua dengan mencari kunci-kunci field yang

dapat dipakai sebagai pedoman dalam pencarian data dan sifatnya unik. Adapun

normalisasi bentuk kedua adalah sebagai berikut:

Page 14: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

pengguna

username

password

status

kd_poli

poli

kd_poli

nama_poli

resep

kd_resep

tgl_resep

kd_rekam_medis

pasien

kd_pasien

nm_pasien

tempat_lahir

tgl_lahir

jk

alamat

golDarah

alergi

caraBayar

nmAyah

kerjaAyah

nmIbu

kerjaIbu

obat

kd_obat

nm_obat

kd_jenis_obt

sat_obat

deskripsi

detail_resep

kd_resep

kd_obat

dosis

ijmlh_obat

penyakit

kd_penyakit

penyakit

jenis_obt

kd_jenis_obt

jenis

jabatan

kd_jab

jabatan

paramedis

kd_prm

nama

kd_jab

tempat_lahir

tgl_lahir

jk

spesialis

alamat

status

noTlp

rekam_medis

kd_rekam_medis

tgl_rekam

kd_prm

kd_periksa

diagnosa

BeratBdn

Tensi

HasilLab

kd_pasien

anamnesa

tindakan

statusRujuk

rujukan

dtl_rm_lab

dtl_rm_penyakit

detail_resep

status_rekam

periksa

kd_periksa

kd_pasien

tgl_periksa

kd_poli

status_periksa

retribusi

kd_retribusi

no_antrian

retribusi

kd_retribusi

retribusi

laboratorium

[Kode Laboratorium]

[Skill Laboratorium]

dtl_rm_lab

kd_dtl_lab

kd_rekam_medis

kd_lab

dtl_rm_penyakit

kd_detail_penyakit

kd_rekam_medis

kd_penyakit

c. Normalisasi bentuk ketiga (3NF)

Normalisasi bentuk ketiga harus sudah memenuhi bentuk normal kedua dan semua

atribut bukan primary key tidak memiliki hubungan yang transitif (semua atribut bukan

kunci tergantung secara fungsional hanya pada kunci utama). Dengan kata lain, setiap

atribut bukan harus bergantung hanya pada primary key secara menyeluruh. Adapaun

normalisasi bentuk ketiga sebagai berikut:

3.4.2.3 Relasi Antar Tabel

Relasi antar tabel adalah hubungan atau pasangan tabel dengan tabel yang lain,

sehingga terbentuk satu kesatuan tabel keseluruhan. Relasi tabel sebagai berikut ini:

Page 15: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

4. Impementasi dan Pembahasan

Implementasi merupakan kegiatan akhir dari proses penerapan sistem baru di

mana sistem yang baru ini akan dioperasikan secara menyeluruh. Terhadap sistem yang

baru itu sudah harus dilakukan proses analisis dan desain secara terperinci.

Proses implementasi terdiri dari beberapa tahap, yaitu :

1. Langkah membuat database.

2. Langkah membuat program.

3. Koneksi program dengan database

4. Uji coba program

5. Manual program

6. Manual instalasi.

7. Back-up database

4.1 Pemeliharaan sistem aplikasi yang dibuat

Untuk membuat sistem yang baik dan bebas dari masalah, maka perlu dilakukan

pemeliharaan sistem. Pemeliharaan pada sistem aplikasi yang buat agar aplikasi ini

dapat dipakai terus meliputi :

1. Melakukan perubahan tambahan sesuai kebutuhan user.

2. Pemeriksaan secara periodik untuk mendeteksi dan menanggulangi kesalahan-

kesalahan yang ada.

3. Melakukan pemeliharaan yang berkaitan dengan perubahan lingkungan yang ada.

Misal tentang perubahan terhadap sayarat-syarat perpajakan.

4. Back up database.

5. Melakukan penyempurnaan sistem aplikasi untuk mempertinggi cara kerja.

5 Kesimpulan

Dari hasil analisis dan pembahasan pada penyusunan skripsi ini, yaitu

perancangan aplikasi pengolahan data pendaftaran dan rekam medis pasien rawat jalan,

dengan mengambil objek penelitian pada Puskesmas Delanggu Kabupaten Klaten, maka

dapat mengambil beberapa kesimpulan :

Page 16: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.12.2785.pdf · is produced only in the form of the ratio of old and new ... 2.1.1 Pengertian

1. Pembuatan database rawat_jalan menghasilkan 13 tabel. Antara lain, paramedis,

jabatan, pasien, poli, laboratorium, obat, jenis obat, retribusi, pengguna, periksa,

rekam medis, detail obat, detail laborat.

2. Aplikasi visusal basic dikoneksikan dengan database rawat_jalan.

3. Ada form dalam aplikasi pendaftaran rekam medis puskesmas. Seperti, form login,

form utama, form paramedis, form jabatan, form poli, form laboratorium, form

retribusi, form pasien, form periksa, form rekam medis, form cari pasien, form cari

obat, form cari paramedis, form pengguna, form ganti password.

4. Dalam aplikasi pendaftaran dan rekam medis puskesmas menghasilkan beberapa

laporan yaitu laporan paramedis,laporan pasien, laporan periksa, dan laporan rekam

medis.

Daftar Pustaka

Hanif Al Fatta, analisis dan perancangan sistem informasi

Jogyianto.HM, Pengenalan Komputer : Pendekatan Terstruktur, Yogyakarta, Andi

Offset, EdisiKedua, Cetakan Ketiga, 1999

Kusrini, strategi perancangan dan pengelolaan basis data

Wiryanto Dewobroto, Aplikasi Rekayasa Konstruksi Visual Basic 6.0