Upload
others
View
2
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
SKRIPSI
HERA LUK1TAWATI
PENGARUH M UCH AGO B U I OCIMUM SANCTUM LINN.TERHAOAP KADAR GLUKOSA
DARAH KELINCI
Luk
iflX i L i h .PLKfrbfcTAKAAN *
UNlVLKilTAS AIRLANGGA1 S U R A B A Y A
F A K U L T A S F A R M A S I U N I V E R S I T A S A I R L A N G G A
S U R A B A Y A 1989
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
PENGARUH MUCILAGQ BIJI OCIMUM SANCTUM LINN. TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH KELINCI
SKRIPSI
DIBUAT UNTUK MEMENUHI TUGAS AKHIR MENCAPAI GELAR SARJANA FARMASI
PADA FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS AIRLANGGA 1989
□LEH
HERA LUKITAWATI 058410653
Disetujui oleh pemblmbing
DR. Noor Cholies Zaini
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang
Mahaesa yang tel ah melimpahkan segala rahmat dan
petunjukNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini dengari sebaik-baiknya.
Penyufeunan skripsi ini merupakan salah satu syarat
untuk mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas
Farmasi Univ£?rsi tas Airlangga.
Penulis menyadan bahwa skripsi ini masih banyak
kekurangan ataupun kenungkinan adanyc* kesalahan, oleh
karena itu penulis sangat mengharapkan kritik ataupun
jug a saran-saran y&ng bersi-fat membangun dari Bapak/Ibu
Dosen dan siapa saja yang menaruh minat demi
penyempurnaan serta perbai kan dimana diperl.ukan-
Tidak lupa dal am kesempatan ini penulis juga rnenyampai kan
ucapan terima-kasih dan penghargaan yang secara tulus
ikhlas kepada :
- Bapak DR. Naur Cholics Zaini
- Bapak Drs. Wahjo Djatmiko
yang tel ah banyak meluancjkan wakt.unya untuk member i kan
petunjuk, bimbingan serta pengarahan sehingga skripsi ini
dapat terselesaikan.
Khusus kepada Bapak/Ibu Dosen yang tel ah ikut memberikan
tambahan bekal i1 mu penyetahuan kepada penulis , penulis
tidak lupa juga mengucapkan terima-kasih y&ng sebesar—
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
besarnya. Dan. apabila ada kesalahan baik yang sengaja
maupun tidak sengaja penulis menyampaikan permintaan
maa-f ..
Juga kepada semua pihak lain yang baik secara
langsung ataupun tidak langsung telah memberikan dorongan
baik moral maupun bantuan tenaga, sshingga semua tugas
dapat diselesaikan dengan baik, penulis ucapkan terima-
kasjh yang sebesar-besarnya. Sekali lagi penulis
panjatkan doa puji syukur kepada Tuhan Yang Mahaesa
semoga apa yang dapat penulis se)esai kan ini bermanfaat
adanya.
Surabaya, Juli 1989.
F'enyusun
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR .......................................... ■ iDAFTAR IB}. .............................................. ii
DAFTAR TABEL ............................................ iv
DAFTAR GAMBAR .......................................... v
PENDAHULUAN ............................................. 1
BAB I : TJNJALJAN PUSTAKA .....................-...... 5
1. Uraian tentang tanaman Qcimum sanctum.. 5
2. Glukosa darah -............... ... -...... 7
3. Uji toleransi glukosa .................. 8
4. Metode penentuan. kadar glukosa darah... 9
5. Tinjauan tentang tolbutamid ........... 12
BAB II ; BAHAN DAN METODE PENELITIAN--- ........... 13
1. Bahan penelitian ........................ 13
2. Pola penelitian ......................"... 13
3. Cara kerja ........................... . . . 16
3.1 Penyediaan bahan penelitian........ 16
3.2 Penyediaan binatang percobaan .... 17
3.3 Pemberian bahan penelitian......... 17
3.4 Penyediaan larutan pereaksi........ 18
3.5 Pemilihan panjang gelombang........ 18
3.6 Pembuatan kurva baku ............... 20
3.7 Penyediaan sampel serum ......... .. 20
i i i
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAB JI I : HASH. PENELIl IAN ........... •............... ... 22
BAB IV : PEMBAHA5AN .................................. ... 41
BAB V : KESIMPULAN .................................. ... 44
BAB VI : SARAN-SARAN ............................... 45
BAB VII : R1NGKASAN ............................... ........46
DAFTAR PUSTAKA ........................ -................... 47
i v
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
DAFTAR TABEL
label
1 .
1 1 .
III.
IV.
V.
VI .
v j; i .
VIII.
ex.
s Halaman
Perhitungan korelasi dan garis regresi kurva
baku dari absorbsi terhadap kadar glukosa .... 24
Kadar glukosa darah (mg/ 1 0 0 ml) kelompok
kelinci kontrol ........................... . ...» 25
Kadar glukosa darah (mg/100 ml) kelompok
kelinci yang diberi mucilago 10 mg/kg BB .... 26
Kadar glukosa darah (mg/100 ml) kelompok
kelinci yang diberi mucilago 30 mg/kg BB .... 27
Kadar glukosa darah (mg/100 ml) kelompok
kelinci yang diberi mucilago 50 mg/kg BB ..... 28
Kadar glukosa darah (mg/100 ml) kelompok
kelinci yang diberi tolbutamid ................ 30
Analysis o-f- variance model -factorial in
randomized complete block design......... «... 31
Ringkasan Anava tabel VII....................... 32
Hasil "LSD Test" dari kelompok kelinci
kontrol, pemberian mucilago 10 mg/kg BB, 30
ing/kg BB, 50 mg/kg BB dan tolbutamid..........
V
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
DAFTAR GAMBAR
Gambar :I. Kurva absorhsi serum kelinci dan larutan
glukosa
2 . Kurva baku larutan glukosa ....
3. Kurva toleransi glukosa keli nci nomor 1 - . . .
4. Kurva toleransi glukosa kel i nci nomar o
5 Kurva toleransi glukosa kelinci nomor
6i. Kurva toleransi glukosa kel i nci nomor 4 ___
7. Kurva toleransi glukosa kel i nc; i nomor sj • • ■ ■
8 - Kurva toleransi glukosa keli nc i nomor 6 . . • •
Hal
viM I L U
H iRPUSTAKAAN UNIVLRSITAS AIRLANOOA*
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
P E N D A H U L U A N
Diabetes Mellitus adalah sal ah satu penyakit
metabolii. k menahun yang disebabkan oleh suatu kelainan
kronis sel beta pankreas, dimana sel beta pankreas tidak
mampu memproduksi insulin sesuai dengan yang diperlukan
tubuh sehingga akibatnya kadar glukosa di dalam darah
akan meningkat (1 ).
Sal ah satu gejala dari penyakit ini adalah penderita
banyak makan,banyak minum tetapi tubuhnya lemah sehingga
menyebabkan menurunnya kesegaran jasmani dengan akibat
merosotnya prestasi kerja. Selain itu dibandingkan dengan
non-diabetes, penderita diabetes mellitus mempunyai
kecenderungan lebih mudah mengalami trombosis
serebri,lebih mudah buta,lebih mudah menderita penyakit
jantung koroner,lebih mudah mengalami kegagalan ginjal
dan lebih mudah menderita selulitis-gangren (2 ).
Rada saat ini menurut penelitian diketahui semakin
banyaknya penderita diabetes mellitus. Di Pali
Endokrinologi RSUD Dr.Sdetomo yang didirikan tahun 1964
jumlah penderita diabetes mellitus meningkat terus setiap
t-ahunnya sehingga jumlah penderita diabetes mellitus
selama 20 .tahun (sampai dengan tahun 1984) meningkat
kurang lebih 60 X (3). Jadi dapat dibayangkan betapa
besarnya peningkatan penderita diabetes mellitus dan
akibat yang ditimbuikan oleh penyakit ini. Oleh karena
itu sudah selayaknya penyakit ini mendapat perhatian
1
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
yang serins disamping penyaki t-penyak j. t yang lainnya.
Pengobatan yang diberikan pada penderita diabetes
mellitus selama ini yang paling umum adalah dengan
pemberian insulin, untuk mengatur kadar glukosa darah.
Insulin ini sebenarnya tidak dapat menyembuhkan penyakit
tetapi hanya mengganti kan insulin yang dibutuhkan.
Insulin ini tidak dapat digunakan secara oral karena
tidak stabil, mudah diuraikan oJ eh enzifn-enziffi protease
dal am lambung sehingga untuk pengobatan harus dengan car a
disuntikkan. Cfl.ra pemberian ini dipandang kurang praktis
karena harus temperhatikan sterilitas, adanya
hipersensi ti vi t:as dan efek lokal yang ditimbulkan.
Qbat-obat hipoglikemik oral sintetik yang biasa diberikan
berdasarkan strukturnya dapat dibagi dal am dua golongan>
yaitu :1. Golongan Sulfonilurea dan 2. Golongan Biguanid.
Cara kerja kedua golongan obat tersebut sangat berbeda.
Golongan Sulfonilurea bekerja dengan merangsang sekresi
insulin oleh pankreas, sedangkan kerja golongan Biguanid
tidak tergantung pada fungsi pankreas. Kedua jenis
Ljolongan obat ini hanya bersifat membantu mengurangi
kebutuhan insulin dari luar dan tidak dapat menyembuhkan
sel beta pankreas yang sakit (1 ).
Qbat-obat hipoylikemik oral sintetik pada umumnya
mempunyai harga yang relati-f mahal . Sel ain itu untuk
pengobatan Diabetes Mellitus dibutuhkan pengobatan dal am
jangka waktu yang lama, sehingga diperlukan biaya yang
cukup besar. Oleh karena itu sekaranq banyak dicari usaha
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
pengobatan dengan biaya yang lebih rinqan, sal ah satunya
adalah dengan menggunakan pengobatan tradisional..
Pada pengcsbatan dengan cara tradisional, banyak
tanaman—tanaman obat yang dipergunakan sebagai anti
diabetes. Beberapa diantaranya ada yang telah diteliti
dan ternyata terbukti mempunyai khasiat sebagai
hipoglikemik. Tetapi ada juga yang setelah diteliti
ternyata mempunyai efek toksik,mi sal:biji mahoni yang
dulu banyak digunakan sebagai obat anti diabetes ternyata
setelah diteliti menimbulkan toksisitas terhadap binatang
percobaan (4).
Tanaman-tanaman obat yang biasa digunakan sebagai
anti diabetes pada pengobatan tradisional di Indonesia
antara lain s biji duwet, daun tapak dara, daun>
sambiloto, kulit pulai, buah mengkudu, daun sembung ,
daun lampes dan lain lain (5).
Menurut Setyarini <&) sat kandungan tr i terpenoi'd yang
terdapat dalam kulit pulai (Alstonia scholaris <L) R.Br)
terbukti dapat menurunkan kadar glukosa darah kelinci,
dengan 'uji toleransi glukosa.Tanaman Qcimum sanctum Linn. (feimilia Labiatae)
yang dikenal dengan nama daerah s lampes, klampes,
kemanghi, paci-paci, ruku-ruku, selasih, telasih hitam,
pada pengobatan tradisional digunakan sebagai obat anti
diabetes, obat demam, obat rematik dan campuran obat
unt.uk sakit perut (7).
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
4
Menurut penelitian, rebusan serbuk herba Qcimum sanctum
Linn. dapat nienurunkan kadar glukosa darah dan sudah
terbukti dapat digunakan sebayai obat anti diabetes (7).
Selain itu biji dari tanaman Qcimum sanctum Linn. - ini
bila diberi air akan rnengembang membentuk suatu massa
seperti lendir at.au mucilago yang bisa dijadikan minuman
yang menyegarkan.
Menurut Masashi--Tomoda dkk, lendir atau mucilago yang
didapatkan dari bagiari tanaman, misalnya lendir atau
mucilago dari biji Plantaao asiatica L, dari umbi
Dioscorea batatas dll mempunyai khasiat hipoglikemik dan
dapat digunakan sebagai anti diabetes (8 ).
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui apakah lendir atau mucilago*
dari biji Qcimum sanctum mempunyai efek hipoglikemik.
Harapan kami jika lendir atau mucilago dari biji Qcimum"
sanctum terbukti dapat menurunkan kadar glukosa darah
maka akan besar manfaatnya bagi pengembangan penggunaan
obat traditional untuk penyakit diabetes mellitus.
Keu.ntungam lya yang lain, tanaman ini murah, mudah d.i dapat
dan sudah umum penggunaannya sebagai minuman yang
menyeyarkan.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAB I TINJAUAN PUSTAKA
1. Uraian Tentang Tanaman Qcimum sanctum Linn.1 .1 . Klasifikasi <9).
Divisi s Spermatophyta.
Artak divisi : Angi.osperniae.
Kclas : Dicotyledoneae.
Anak kelas : Corol 1 i -f 1 orae.
Bangsa : Lamiales.
Suku : Lamiaceae (Labiatae).
Marga : Qcimum.
Jenis : Oc:i mum sanctum Linn.
1.2. Nama Daerah (10).
Balakanta (Menado) ; K1 ampes , Lampes, Kemanghi (Jawa) ;*Kemangen, Lampes (Madura) ; Leng-Iengan, Paci-paci
(Sunda) ; Uku-uku (Nusal'enggara) 5 Lu-fe-lufe (Maluku)
1-3. Penyebaran dan Tempat Tumbuh (10,11).
Tuntbuhan perdu yang tegak , f.i riggi nva sampai 1.50m.
Tumbuh liar di halaman dan 1adang-1adang yang
cukup mendapatkan sinar matahari, sampai
ketinggian kira-kira 600m di atas permukaan laut.
Tumbuhan ini berkembang biak dengan bijinya.
1.4. Sxfat Tanaman (11).
Batangnya basah, berbentuk segi empat.« Daunnya
panjang, berbentuk taji at-nu berbentuk telur,
m i l i kPERPUSTAKAAN
"UNIVERSITAS AIRl.ANnnA" S U R A B A Y A
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
6
ujungnya tumpul atau tajarn, panjanqnya sampai 5cm
bergerigi atau rata. Biji bila dibasahi akan
rnengembang.
1.5. Kegunaan Tanaman <11,12).
Daunnya digunakan untuk obat rheumatik, encok,
kencing manis, pilek dan demam, perut nyeri dan
kurang darah.
Getah dari daun atau air rebusan daun digunakan
untuk obat sariawan.
Bijinya untuk obat gonorrhoe dan laxans. Bijinya
bila diberi air dan sirup akan menjadi minuman
segar yang berkhasiat mendinginkan. Air dari
pengembangan bijinya dipakai untuk mencuci mata
dan membersihkan paras muka.
1.6. Kandungan Tanaman (13,7).
Qcimum sanctum dikenal mengartdung empat macam
minyak atsiri :
-- minyak atsiri dengan 70 */. citral.
- minyak atsiri dengan 70 */. eugenol clan 20 '/.
metil eugenol.
-- minyak atsiri dengan metil klavikol, linalol,
si neoJ .
- minyak atsiri dengan klavikol dan eugenol.
Selain itu Qci mum sanctum juga mengandung
glikosida, tanin, saponin, vitamin C dan karoten
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
serta suatu alkaloid yang belum diketahui
struktur ki. mi any a .
2. Glukosa Darah.Dal am darah manusia terdapat glukosa yang disebut
glukosa darah. Glukosa ini berasal dari :
- Metabolisme dal am tubuh, terutama metabolisme
karbohidrat. 1
- Pemecahan glikogen dari hepar.
- Dari luar, yang diberikan dalam bentuk glukosa murni
secara oral atau parenteral.
Secara fisioloqi , yang berperan dalam pengaturan kadar
glukosa darah adalah hati , pankreas, adenoh j po-f i si s
dan adrenal (1 ).
Pada keadaan normal, kadar glukosa darah puasa
dalam darah adalah sebagai berikut :
~ dalam darah lengkap : 60 - 1 0 0 mg */..
- dalam serum : 70 - 115 mg
Bila kadar glukosa darah turun sampai lebih rendah
dari keadaan normal, keadaan ini disebut sebagai
hipoglikemi, sebaliknya bila kadar glukosa darah
tersebut lebih tinggi dari normal disebut sebagai
hi perglikemi.
Perbedaan jenis kelamin dan umur secara klinis
tidak ada perbedaan kadar gula darah yang berarti,
rneskipun harga rata-ratanya pada orang yang lebih tua
kadang-kadang 1 eb i h tinggi.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
8
.lain due-- jam setelah pemberian makan, kadar glukosa
darah sudah turun lagi.
. Uji toleransi glukosa.
Toleransi glukosa adalah kemampuan tubuh untuk
menghi1 angkan beban glukosa dari plasma darah daiam
waktu tertentu. Yang dimaksud beban glukosa adalah
glukosa yang diberikan pada waktu percobaan toleransi
glukosa.
Percobaan toleransi terhadap glukosa ini dapat
digunakan untuk rnengetahui sejauh mana khasiat
hipoglikemik suatu zat.
Oika setelah pemberian suatu sat tertentu, didapatkan
kurva toleransi terhadap glukosa berada di bawah kurva
normal, hal ini menunjukkan ’bahwa zat tersebut
mempunyai khasiat hipoglikemik (14).
Ada dua macam cara pemberian glukosa untuk
percobaan toleransi terhadap glukosa yaitu :
- secara oral.
- secara intra vena.
Pada umumnya pemberian secara oral lebih banyak
dilakukan, karena (15):
- lebih mudah.
- resiko lebih kecil.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
9
- 1 eb i h men yen an g k an.
-- dan lebih sensiti-f.
Beban glukosa yang diberikan pada uji toleransi
glukosa oral bermacam-macam,mi salnya 50 g, 75 g, 1-00 g
dan ada juga yang diberikan 1 g/kg BB, 1,75 g/kg BB,
atau ada yang berdasarkan luas permukaan tubuh yaitu
40 g/m"”.
Glukosa biasanya diberikan dal am bentuk larutan 20 */. -
50 7. (16) .
Sampe] darah yang diperiksa pada percobaan
toleransi terhadap glukosa ini dapat diambil dari vena
atau arteri, tetapi sebaiknya diambil dari vena.
Pengambilan sampel darah dilakukan pada saat puasa,
kemudian 1/2 jam, 1 jam, 11/2 jam, 2 jam dan 3 jam*
setelah pemberian larutan glukosa. Tetapi bila keadaan
tidak memungkinkan pengambilan pada saat 1 jam, 2 jam
dan 3 jam setelah pemberian glukosa sudah dapat
menggambarkan toleransi terhadap glukosa <14).
4. Metode penentuan kadar glukosa darah (17,19)
Metode penentuan kadar glukosa darah dibagi dalam
dua car a s
4.1. Cara reduksi
4.1.1. Metode Somogyi - Nelson
Mengqunakan oksidator cupri sulfat dalam
suasana alkalis. Glukosa dalam suasana
alkalis akan membentuk enediol, kemudian
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
10
enediol ini dioksidasi oleh ion cupri
menjadi campuran asam gula dan cupro
oksida. Cupro oksida yang terjadi akan
mereduksi pereaksi arseno molybdat
sehingga terjadi larutan berwarna biru
yang disebut "Molybdenum blue".
4-1.2- Mrctcde Folin Wu
Met ode ini hampir sama dengan Sornogyi
Nelson, Tetapi pada metude ini cupro
oksida yang terjadi bercaksi dengan as^am
phospho molybdat:, sehingga membentuk
larutan berwarna biru yang disebut
"Molybdenum blue".
4.1.3. Metode Ho-ffman
Oksidator yang digunakan adalah kali urn
•ferricyanida yang berwarna kuning. Kalium
{■ er r i cyani da ini akan direduksi oleh
gh.ikc.sa men jadj. -f errocyan.i da yancj t.id^k
berwarna.
4.1.4. Metode Hagedorn Jensen
Qksj.dat.or yang digunakan kalium -ferri
cyanida. Metode ini dilakukan dengan cara
titrasi Iodornetri , dan jumlah glukosa
d i. tentukan berdasarkan per bed a an juml ah
ferricyanida sebelum dart se&udah reaksi .
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
4.2. Cara enzimatis
4.2.1. Reaksi glukosa oksidase
Cara ini disebut juga GOD Perid (Glukosa
oksidase peroksidase) dan menggunakan
enzim glukosa oksidase .
Metode ini spesifik untuk glukosa saja,
karena itu mampu mengukur kadar glukosa
yang sebenarnya.
Enzim glukosa oksidase yang digunakan akan
mengkatalisa reaksi oksidasi glukosa
menjadi asam glukonat dan H2 O2 1 menurut
persamaan :GOD
Glukosa +• O2 + H2O -=== asam glukonat +
H2Q2 ABTS Zat warna + H2 O
H2O 2 yang terbentuk dengan adanya enzim
peroksidase akan bereaksi dengan suatu
indikator menghasilkan larutan yang
berwarna tertentu, yang dapat diukur
intensitasnya dengan spektrofofometer.
Intensitas warna yang terjadi sebanding
dengan kadar glukosa.
4.2.2. Reaksi Heksokinase
Enzim yang digunakan adalah heksokinase.
Heksokinase mengkatalisa reaksi glukosa
dengan ATP menjadi Glukosa 6 fasfat dan
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
12
ADR. Glukosa 6 fosfat yang terjadi akan
bereaksi dengan NADP (nikotinamid adenin
dinukleotid fosfat> yang dikatalisir .oleh
enzim G-6 -PDH <glukasa-6 — f osfat de-
hidrogenase) membentuk 6 ~+os+o glukonat
dan NADPH <nikotinamid adenin dinukleotid
•fO'Sfat hidrogen) .
Jumlah NADPH yang tt?rljb?ntuk sebanding
dengan kadar glal-:or»a.
5. Tinjauan tentang tolbutamid
Tolhutamid adalah salah satu obat antidiabetes
oral yang merupakan turunan golongan Sulfoni1 urea,
□bat ini diberikan pada periderita diabetes dewasa
dengan pankreas yang masih mampu memproduksi insulin.
Cara kerja tolbutamid adalah dengan merangsang
pelepasan insulin dari sel sel beta pulau langerhans.
Pada pemberian per-oral tolbutamid segera
diabsorbsi dalam GI tract dan di dalam plasma dapat
dideteksi 30 menit setelah pemberian. Sedangkan kadar
maksimum dalam darah dicapa.t dalam waktu tiga sampai
empat jam setelah pemberian.
Di dalam tubuh, setelah mengalami metabolisme
tolbutamid diubah menjadi rnetabolit yang tidak
e-fektif. Metabolit ini sangat larut dalam air,
terutama dengan nai knya pH urine. Sehingga bahaya
terjadinya kristal urea dapat diabaikan
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAHAN DAN METODE PENELITIAN
Bahan penelitian.1.1 * Bahan tanaman.
Bahan penelitian adalah biji tanaman Qcimum
sanctum Linn. yang dikumpulkan dari Padang
Sumatra Barat dan tel ah dideterminasi di Kebun
Raya Purwodadi Pandaan.
Biji ini diambil mucilago atau lendirnya.
1.2. Bahan Pembanding.
Untuk mengukur atau membandingkan daya penurunan
kadar glukosa darah dari tanaman Qcimum sanctum
dipakai pembanding Tolbutamid. '
1.3. Binatang Percobaan.
Binatang percobaan yang digunakan pada percobaan
ini adalah kelinci jantan putih jenis lokal yang
beruiiiur 4-5 bulan dengan berat badan masing-
masinq 2 - 3 kg, sebanyak 6 ekor.
KeJinci kelinci ini didapatkan dari peternakan di
daerah Batu Malang.
Pol a. PenelitianEnam ekor kelinci yang digunakan pada 'percobaan ini
akan diperlakukan secara cross-over, sehingga data
yang di dapat. lebih homogen.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
14
Masing masing kelinc,i akan mendapat perlakuan yang
sama yaitu sebagai kontro). , menerima mucilago dengan
kadar Tl, T2 dan T3, serta menerima tolbutamid.
Seperti yang terlihat pada bagan di bawah ini:
Perlakuan !i
MingguK Tl T'2 T3 T 4
iI !
3.a
2 4 5
iI J J ! 1
4 5 6
i' V !
yt 4 52
6 1.
iVII !
4 5 6 13
2
iIX i
5 6 1i
i i i 1
w} i
Keterangan :
1-6: Nomor—nomor binatang percobaan.
K : Kelompok kelinci kontrol, kelinci diberi glukosa
1 g/kg berat badan.
T : Takaran
TJ. : Ks’ ompok kelinci yang diberi glukosa 1 g/kg
berat badan. dan mucilago dengan dosis 1 0 mg/kg
taerat badan.
T2 : Kelompok kelinci yang diberi glukosa 1 g/kg
berat: badan dan mucilago dengan dosis 30 mg/kg
herat badan.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
15
T3 : Kelompok kelinci yang diberi glukosa 1 g/kg
berat badan dan mucilago dengan dosis 50 mg/kg
berat badari.
T4 : Kelompok kelinci yang diberi glukosa 1 g/kg Berat
badan dan tolbutamid dengan dosis 250 mg/kg berat
badan.
F'ercobaan pada Minggu Pertama (I).
Kelinci nomor 1 dan 6 diperlakukan sebagai kontrol.
Kelinci nomor 2 menerima Tl.
Kelinci nomor 3 menerima T2.
Kelinci nornor 4 menerima T3.
Kelinci nomor 5 menerima T4.
Setelah dilakukan percobaan pada minggu pertama3binatang
percobaan tersebut diistirahatkan selama satu minggu,
demikian juga untuk setiap percobaan minggu berikutnya.
Percobaan pada Minggu Ketiga < 111) .
Kelinci nomor 2 diper1akukan sebagai kontrol.
Kelinci nomor 3 dan 1 menerima Tl.
Kelinci nomor 4 menerima T2.
Kelinci nomor 5 menerima T3.
Kelinci nomor 6 menerima T4.
Percobaan Minggu Kelima (V).
Kelinci nomor 3 diper1akukan sebagai kontrol.
Kelinci nomor 4 menerima Tl.
Kelinci nomor 5 dan 2 menerima T2.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
16
Kelinci nomor 6 menerima T3„
Kelinci nomor 1 menerima T4.
Percobaan Minggu Ketujuh <VII)
Kelinci nomor 4 diperiakukan sebagai kontrol.
Kelinci nomor 5 menerima Tl.
Kelinci nomor 6 menerima T2.
Kelinci nomor 1 dan 3 menerima T3.
Kelinci. nomor 2 menerima T4.
Percobaan Minggu Kesembilan (IX)
Kelinci nomor 5 diperiakukan sebagai kontrol
Kelinci nomor- 6 menerima Tl.
Kelinci nomor 1 menerima T2.
Kelinci nomor 2 menerima T3.
Kelinci nomor 3 dan 4 menerima T4.
3. Cara kerja.
3.1. Penyediaan bahan penelitian (18).
Sejumlah 100 g biji. tanaman Qcimum sanctum, linn,
diekstraksi dengan Na*-carbonat 0.2 7. sebanyak
1 0 0 0 ml dengan pengadukan pada temperatur kamar
selaroa 1 jam. Ekstraksi ini dilakukan dua kali,
b'etelah itu dildkukan sentri-fus pada 1 2 . 0 0 0 rpm
selama 20 menit. Ekstrak yang dihasilkan di
tuang ke dalam lima bagian etanol, kemudian
di sentri-fus. Endapan dilarutkan dalam air dan
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
17
di peri, akukan dengan etanol lagi. Perlakuan dengan
etancO diulangi tiga kali- Endapan terakhir
di 1 yophi 1 .i sasi dan akan didapatkan serbuk putih
abu-~abu.
3.2. Penyediaan binatang percobaan.
Kelinci yang akan digunakan dalam penelitian
dipelinara dengan kondisi yang sama. Sebelum
dilakukan penelitian, keenam kelinci dipu.asakan
selama 18 jam. <7)
Selama percobaan berlangsung, kelinci-kelinci
tersebut dirnasukkan kedalam kotak khusus untuk
percobaan, agar tidak banyak bergerak sehingga
percobaan lebih mudah dilakukan.*
3.3. Pemberian bahan penelitian dan pengambilan sampel
Larutan glukosa dan larutan mucilago yang akan
diteliti diberikan secara oral dengan menggunakan
sonde.
Sebelum pemberian larutan glukosa dan larutan
rr.uc t J. ago, darah diambil melalui vena marginalis
pada telinga kelinci dengan jalan ditusuk memakai
jaruen suntik. Darah • yang keluar langsung diambil
dengan pipet sebanyak 0 , 1 ml.
Setelah pemberian larutan glukosa dan larutan
mucilago darah diambil lagi seperti cara di atas
dalam jangka waktu 1/2 jam, 1 jam, 1 1 / 2 jam, 2
jam dan 3 jam.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
IS
Fengambilan darah dihentikan setelah jam ke tiga.
3.4. Fenyediaan larutan pereaksi.
Larutan yang digunakan untuk pereaksi terdiri
dari (17).
a. Larutan untuk de?protei nasi yaitu Urac cat no:
125415 dari Boehringer Mannheim Gmbh.
b. Larutan untuk mengukur kadar glukosa daran
secara GOD -- Perid, yaitu pereaksi kit cat No.
124028 dari Boehringer llannheitn Gmbh.
Larutan deproteinasi Urac cat No. 125415 berisi
Uranyl asetat yang akan mengeridapkan protein
darah, sehingga tidak mengganggu p^ngukuran kadar*
glukosa darah.
Sedancjkan pereaksi kit cat' No. 124023 terdiri dari
- Botol 1. Derisi larutan standart glukosa dengan
kadar 9,1 mg/10© ml ,disebut. larutan 1.
- Botol 2. Perisi :
Buffer fosfat pH 7 50s.... 100 mmol/l.
POD .......................... 0.8 ll/ml.
GOD ....................... . 10 D/ml .
ABTS .............. ... 1.0 rccj/ml .
Isi botol 2 ini dilarutkan dengan 300
ml air sulinq dan disirnpar dalam botol
berwarna gelap. Selanjutnya disebut
sebagai larutan 2 .
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
19
3.5- Pemilihan panjang gelombang.
Pada pengukuran kadar glukosa darah, digunakan
panjang gelombang 660 nm.
Untuk mengukur panjang gelombang ini, di dap>at
dengan cara s
- Dibuat kurva absorbsi dari larutan glukosa dairi
Ferak dengan kosentrasi 40 ppm dan 60 ppm
dengan cara sebagai berikut :
1 . Masing-masing larutan glukosa tersebut
diamb?.l 0,2 ml kemudian ditambah 5,0ml
larutan 2 .
2. Sebagai blanko digunakan air suiing 0,2 ml
dan dan ditambah 5,0 ml larutan 2.
3. Larutan--1 arutan tersebut di i nkubasi kan pada
suhu k&mar selama 25 menit dan diukur
absorbsi. nya terhadap blanko pada panjang
gelombang 560 nm sampai 700 nm dengan
interval. 1 0 nm.
- Dibuat kurva absorbsi serum dengan cara sebagai
berikut s
Darah diambil dari vena marginal is pada telinga
kelinci. Diambil sebanyak 0.1 ml kemudian
segera did&proteinasikan dengan larutan Urac
dengan perbandingan 1 s 1 0 (sebanyak 1 , 0 ml).
Susp*»nsi yang terjadi diputar dengan alat
pemu«5ing dengan kecepatan 2000 rpm selama 15
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
20
men it, dan cairan bagian ataa (serum) diambil
sebanyak 0,2 ml kemudian ditambah 5,0 ml
larutan 2. Setelah diinkubasikan pada suhu
kamar selama 25 menit, dilihat absorbsinya
terhadap blanko pada panjang gelombang 560 nm
sampai 700 nm dengan interval 10 nm.
3«6 . Pembuatan kurva baku.
Kurva baku dibuat dengan mengcjunakan larutan
glukosa dari Ferak dengan kadar 40 mg/100
ml ,60 mg/3.00 ml 80 mg/100 ml, 100 mg/100 ml,
1 2 0 mg / 1 0 0 ml, 2 0 0 mg / 1 0 0 ml-
Masing-masing larutan glukosa tersebut
dikerjakan sebagai berikut : *
1. Dipipet sebanyak 0,2 ml dan ditambah 5,0 ml
larutan 2 .
2. Sebagai blanko digunakan air suiing 0,2 ml
dan ditambah 5,0 ml larutan 2.
Laru1:an--1 arutan tersebut di i nkubasi kan pada
suhu kamar selama 25 menit dan absorbsinya
diukur terhadap blanko pada panjang gelombang
6 6 ft nm.
3.7. Penyediaan sampel serum dan penm.iku.ran kadar
glukosa darah.
Darah diambil dari vena marginalise pada telinga
kelinci,dipipet sebanyak 0 , 1 ml dan segera
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
21
dideproteinasikan dengan larutan Urac 1,0 ml.
Suspensi yang terjadi disentri-fus pada 2000 rpm
selarna 15 menit, kemudian diambil cairan bagian
atasnya. Cairan tersebut adalah sampel serum
yang akan ditetapkan kadarnya dengan car a
sebagai berikut :
- sampel serum dipipet 0 , 2 ml kemudian ditambah
5.0 ml larutan 2 .
- sebagai standart digunakan larutan 1 sebanyak
0 , 2 ml.dan ditambah dengan larutan 2 sebanyak
5.0 ml.
Masing-masing larutan diinkubasikan pada suhu
kamar selama 25 menit. Absorb^ dari dan
standar diukur terhadap blanko pada panjang
gelombang 660 nm.
Kadar glukosa dihitung dengan menygunakan rumus
sebagai berikut (18):
A sampelC mg/I0 0 ml
A standar
Keterangan :
C Kadar g J u.kosa darah ,
A Absorbsi
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAB III HASIL PENELITIAN
Dari hasil penelitian yang tel ah dilakukan
dapatkan hasil sebagai berikut :
Pemi]lhan panjang gelombang maksimum dilakukan dengan
cara pemeriksaan absorbs! dari larutan glukosa dengan
konsentrasi 40 ppm dan 60 ppm pada panjang gelombang
560 - 700 nm dengan interval 10 nm.
Dari ha&ail pemeri ksaan ter seout didapatkan panjang
gelombang terpilih adalah 660 nm.
Kurva absorbs! larutan glukosa dapat dilihat pada
gambar 1 .
Dari hasil pembuatan kurva baku dapat dilihat adanya*
korelasi yang linier antara absorbsi dan konsentrasi.
Hal ini dapat dilihat pada gambar 2 dan tabel I.
Kadar glukosa darah dari kelompok kelinci yang
diperlakukan sebagai kontrol, kelompok kelinci yang
diberi mucilago dengan kadar 10 mg/kg BB, 30 mg/kg B B , dan 50 mg/kg BB serta kelompok kelinci yang diberi
tolbutamid dapat dilihat pada tabel II, III, IV, V dan VI .
Harga ini merupakan rata-rata dari dua kali
pengamatan. Dan pengambilan darah dilakukan pada
waktu puasa, 1 / 2 jam, 1 jam, 1 1 / 2 jam, 2 jam, dan
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
3 jam setelah pemberian glukosa.
4. Kurva toleransi glukosa dari keenam kelinci setelah
mendapat perlakuan sebagai kontrol, diberi mucilago
dengan kadar 10 mg/kg B B , 30 mg/kg BB, 50 mg/kg BB dan
diberi tolbutamid dengan kadar 250 mg/kg BB dapat
dilihat pada gambar 3, 4, 5, 6 , 7, dan Git.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
1 X
TABEL I
PERHITUNGAN KORELASI DAN GARIS REGRESI KURVA BAKU DARI ABSORBSI TERHADAP KADAR GLUKOSA
24
KADAR
GULA
(X)
i m
ABSORBSI
x 1 0 0
(Y)
40 14,3
60 2 1 , 1
80 27 ,5
1 0 0 33 7
1 2 0 35,9
2 0 0 6 6 ,6
Y-=33.. 18
(X-X) (Y-Y)
1132,8
483,2
113,6
0
54,4
E=5126
<X-X>
3600
1600
4 . 0 0
0
400
10000
E-16000
( Y - Y )
356,45
14 5 , 9 3
3 2 , 2 6
0,27
7,40
1116,90
E-1659,21
£ (X-X) (Y-Y)K or 1. assi : r --------------- ------
(X-X) 7 (Y--Y)
- 0,9948
r tabel (p = 0,05 , d-f = 4> adalah 0,8111
E (X-X) (Y-Y)Gar i s Reg rest : Y - Y + .......— — .. . x < x —X)
2 (X-X) 2
= 33,18 + 0,3204 (X - 100)
^ 0,3204 X + 1,14
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
KADAR GLUKOSA DARAH (mg/100 ml) KELOMPOK
KELINCI KONTROL
- merupakan harga rata-rata dari dua kali pengamatan
TABEL 11
Kadar glukosa darah / naktu penganbilan darah Nooor
3inatang
Waktu (jaii) 0 I 1,5 2 2,5 3 4
71,146 69,565 114,624 74,901 51,186 59,091 50,198 1
62,319 54,348 90,761 75,362 63,406 55,072 62,862 2I'adar
64,074 70,000 103,704 85,741 79,444 60,741 66,482 3lag/100 cl)
59,286 56,071 99,107 85,800 67,678 59,464 54,464 4
55,512 59,842 77,559 93,701 84,646 80,7(59 65,748 5
68,116 68,478 115,217 57,065 63,949 66,667 50,543 6
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
TABEL 111
KADAR GLUKOSA DARAH (mg/100 ml) KELOMPOK KELINCI.
YANG DIBERI MUCILAGO 10 mg/kg BB
merupakan harga rata-rata dari dua kali pengamatan
Kadar glukoss darah / waktu penganbilan darah Newer
BinaUng
Kafctu (Jaa) 0 i 1,5 2 2,5r-----
3 *»
51,594 48,050 92,730 50,884 41,702 64,89* 75,355 1
33,475 44,984 95,035 80,851 71,099 75,709 57,979 LKadar
54,044 80,220 102,548 77,840 63,370 58,058 52,381 .3(mg/100 al)
42,124 54,579 91,392 68,844 63,804 56,227 51,832 4
42,224 45,934 60,401 53,188 50,000 53,EB4 54,694 5
44,875 51,287 95,588 78,493 40,442 55,331 50,000 h
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
TABEL IV
KADAR GLUKOSA DARAH (mg/100 ml) KELOMPOK KELINCI YANS DIBERI MUCILAGO 30 mg/kg BB
merupakan harga rata—rata dari dua kali pengamatan
Kadar glukosa darah / Waktu pengaobi1 an darsh 'Nomor
Binatang
Waktu (ja<n) 0 . 1,5 2 * Ci, j 3 4
45,05/ 57,034 93,156 74,525 55,783 52,662 43,346 1
49,625 61,236 85,768 62,734 54,307 51,498 48,315 2Kadar
52,060 58,237 111.049 82,223 . 73,488 63,189 47,948 3(fig/100 ml)
44,776 54,291 90,672 87,687 67,351 62,873 55,597 4
53,172 57,463 101,492 85,634 63,246 58,022 70,709 5 r46,243 62,357 123,764 86,312 61,027 52,852 53,232 6
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
28
TABEL V
KADAR GLUKOSA DARAH (mg/100 ml) KELOMPOK KELINCI-
YANG DIBERI MUCILAGO 50 mg/kg BB
- merupakan harga rata-rata dari dua kali pengamatan
Kadar glukosa darah / Waktu pengaibi1 an darah Nomor
Binatang
Waktu (jaci ) 3 ii 1,5 2 2,5 3 4
46,201 53,597 -101,079 83,094 61,870 52,878 50, m 1
76.062 62,548 114,286 85,714 71,815 73,745 57,143 2Kadar
53,660 52,124 111,969 97,683 64,479 53,282 49,421 3<•g/188 tl)
49,049 53,612 90,114 97,338 79,468 59,696 67,320 4
63,498 69,202 111,407 108,365 66,920 68,061 53,992 5
56,115 62,590 189,712. 99,648 68,345 62,590 56,334 6
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
KADAR GLUKOSA DARAH (mg/100 ml) KELOMPOK KELINCI' YANG DIBERI TOLBUTAMID 250 mg/kg BB
TABEL VI
merupakan harga rata—rata dari dua kali pengamatan
Kadar glukosa darah / Waktu pengaabilan darah No*or
Binatang
Waktu (jam) 0 1,5 2 2,5 3 4
51,321 60,755 1-22,264 81,132 58,491 44,926 40,008 1
45,668 76,226 123,019 105,660 76,981 65,283 54,717 oL
Kadar 52,920 65,328 166,934 76,277 65,693 55,839 41,971 3
(mg/108 el) 56,57.4 54,582 50,996 81,673 68,924 45,820 38,645> 4
64,746 65,339 105,976 92,829 58,566 47,410 39,191 5
47,893 50,958 109,962 93,487 45,211 41,379 35,24? b
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
Abso
rbsi
30
0 .2 4
0.22
0.20
o.i e
CM 6
0.14
0.12
0.10
o.oe
o.oe
0 .0 4
0.02
E
Keterangdn
I
I 1
konsentrasi 40 ppm konsentrasi 60 ppm
"TEo*5 6 0 5 8 0 6 0 0 6 2 0 6 4 0 6 6 0
Panjang qp] ombang (nm)
GAmbeir 1
Kurva absorbsi glukosa
hasi1 pengamatan denqan aiat
spektrof otometerr Hi tachi 557
6 8 0
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
100 200
Kcmsenlrasi glukosa (mg/lMft inj )
Gaffibn»r 2
Kurva bciku glukosa
hasil pengainji t «nr i div-ncjcin oirjt. spektrointoinetfr Hitachi *>57
pada panjang gelombang 660 nm
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
Kadar
glukosa
dar ah
img/itfP
ml)
Gdffibar 3
Kurvd toleransi glukosa kelinci nomor 1
hasil perigair.at.an dengan alat spektrofotometer Hitachi 557
pada panjang gelombang 660 nm.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
120
100-
9 0 '
8 0
70-
6 0
5 0 '
4 0
3 0
20
10
l!\
\
\\
\\
\\
\X
\
•KONTROL
MUCILAGO 1 0 mg/kg BB
MUCILAGO 3 0 mg/kg BB
MUCILAGO 5 0 mg/kg BB
TOLBUTAMIO
W ̂tu pengambilan darah (jam)
Gambar 4
Kurva toleransi gluKosa kelinci nomor 2
J pengamatan nengon alat spektrofotonieter Hitachi 557
pada panjang gc-1 ombano &6W nm.
— A ---
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
34too
KONTROL
MUCILAGO 10 nO/kg BB
MUCILAGO 3 0 mfl/kg BB
--------A ---------MUCILAGO £ 0 mo/kg BB
TOLBUTAMIO
Uaktu pengambilan dareh (jam)
Gambar 5
Kurva toleransi glukosa kelinci nomor 3
hasil pengainatcin dengan alat spektrofotometer Hitachi 557
pacJa panjang gelombang 660 nm.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
Kadar
glukosa
darah
(mg/100
ml)
35
Gambar 6Kurvi* toleransi glukosa kelinci nomor 4
hasil pe4ngamatan dengan a1 at spektrofotometer Hitachi 557
pada panjang gelombang 660 nm.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
Kadar
glukosa
darah
(mg/100
ml)
36
Gambar 7
Kurva toJeransi glukosa kelinci nomor 5
hasil pengamatar. dengan alat spektrofotorneter Hitachi 557
pada panjang gelombang 660 nm.
- - 1 L I KMx:-'LSTAKAAN
"UNIVOJIi'.tS AIHLANGGA’ S U R A ** A v a
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
Cjiukosa
darah
(mg/
10B
ml)
Gambar 8Kurva toleransi glukosa kelinci nomor 6
hasi 1 pengaifiatan dengan alat spek.tr of otometer Hitachi 557
pHila panjang golombanq 660 nm.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
T> c.nx>
15T> fO
cn cr
a? r£ 3 £»
Q Vi Q r.n u -0 *%i
I* UJ -0 Ch CO H* to f.'i *0 CO Q CO
cn cn i/ CD i u\
mI
a?ro
i v
'0 -0t
t
n X*i
ii
LOi
m0*
if
J0*
I X
x»•
w
CTi
r
•0
r j
ro
i in
i> m
ro
x> •-P* CD NJNJ ro
cn 2> cn cn w cn cn n
O'
VJcn
s*0
cnCD
Q-<
CD •4h—
cn4
iC
l8
tocn
roin
r-Jcn
I33
►— Qi
Vj
cn4
cnCD
2>vi 1
i1
tnCD
CJl
M >0®
*-• -0 .̂Ji cn cn
cn O' ro cn -o >o ro Cl A Cl >4 CD CO Q -fs
1> a?
iiII
nII
IIr+ T
] j
ijro
NID
■'j
3s'j
■0ai
O'
r-j
O'
MVJ
r+o
CD►-
*CO
W3
•s«j
IBcn
MCD
3CD
o0"
Wft
O'
o-
<1
•J?®
<£a?
U305
a?'■
JO
'W
04W 1
III)
IIii
IIII
II
W-4>-»
(A>-*
►-*
O'
VJ*0
*>G
vjO
's
VIO
'CO
r-j
COCD
wO
'OD
hJ«#
*«*
«#ro
O'
wcn
C4O
'0*
LHw
inrj
rjro
CDvj
oQ
vlv4
Vf «o m a LH h-* M
O O CD ►-» M C'j
-0 CD a 03 Q A '-I vO W o o CD fO <1 CD Q GO
cn UT w
I CD
I
W
”»
I M
a>
i +
I i a?
i i ro
i I
+I I
CDi ca
i ro
i a?
i o
i w
i i +
i » ij.1
i i ro
i m
-> a> • i
X
o- i ~ l
to
cn tn <
I X
I - I
N
I +
) I X
I K)
I K
J I I
+ i I
MI
<A
I fO
I +
I I X I tO
I I SfO
1 cu I CT
i m i i x
i ~ ro
u s V]
CD .fc vl
'H cr II v*
LOi
a?».
•0O
'C3
rol>
KJ
ro1
ro
iro
'0*
o'0
wi
+Wl
U1-•
O'
ik-̂
Mcn
c*1
TO<0
-i
rofO
NJ
roO
'i
ro
i03
roCD
roro
i +
ro o 0- CO K» to w •4 Q CO -0 CD •0 o <1 J* u & * «0 W o Vj *0 O'
CD H- f J w •# Q CO -0 CO
■o m 3 CDn
rno
333
►H“0
3>r
Zm
8•H
T33
3m
I><o
CO
Vn
CD2>
3Tr
vOr
o03
i>n
*-HW
cnvr
zCD
o' a
am
3>j>
T>cn
Zz
aCT
3>■a
“0X
zTl
mm
z*+
aX
wQ
T>n
mX
o3
• PHw
>o3>
i>V
nz
Xm
zH
£>r o
t:a
CD3
mr
CP“0
rCP
OM
c;Z
Hw
nI>
sX
H43
o►—«
3z
D<a V. «o CP CO «
-1 X a r
ANALYSIS OF VARIANCE MODEL FACTORIAL IN RANDOMIZED
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
39
TABEL VIII
RINGKASAN ANALYSIS OF VARIANCE MODEL FACTORIAL
IN RANDOMIZED COMPLETE BLOCK DESIGN DARI KELOMPOK KONTROL PEMBERIAN MUCILAGO KADAR 10 mg/kg BB,30 mg/kg BB,50 mg/kg BB
DAN PEMEERIAN TOLBUTAMID PADA BINATANG PERCOBAAN KELINCI< TABEL VII )
S u mb e r
V a r i a s i .
---------
d-f SS MS
----------- ---------
Fh 11 F t a b e l
R e p l i k a s i \2* 1 3 0 7 , 8 4 7 2 6 1 , 5 6 9 4 2 , 7 6 3 9 2 , 2 6 6
A 4 1 6 2 9 , 1 9 2 4 4 5 7 , 2 9 8 1 4 , 0 3 2 0 2 , 4 2 2
B 6 5 6 2 4 1 , 5 9 2 2 9 3 7 3 . 5 9 8 ' / 99 ,2)465 2 , 152
AB 24 4 3 4 3 , 8 8 0 4 IBP/.. 9 9 5 0 1 , 9 1 2 3 1 , 5 8 2
R e s i d u 17PI 1 6 0 8 8 , 5 3 2 2 94 ,, 6 3 8 4
T o t a l 209
Un t u k t r e?« L ■ nw111. A
LSD a n t a r d o s i s t \ MSE
1 , 9<
n i
-i- 3.n j
( 9 4 , 6 3 8 4 ) (
1 , 9 6 . 2 , 1 2 2 9
4 , 1 6 0 9
+ --- )42 42
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
TABEL IX
HASIL "LSD TEST'* DARI KELOMPOK KELINCI KONTROL,
PEMBERIAN MUCILAGO 10 mg/kg BB, 30 mg/kg BB
50 mg/kg BB DAN TOLBUTAMID
K T1 12 13 T4
K -. - 5,U479 5,^496 1,3014 4,9444
T 1 ---------- 0,7983 7,1493 0,9035
12 ---------- 6,31.11 0,1052
T3 ---------- 6,2458
T4 •
Keterangan
K
Tl
T2
T3
■ r 4
Kelompok kelinci kontrol.
ktalompok kelinci yang mendapat mucilago 10 mg/kg BB.
KeJ onipoh: kelinci yang rcc.ndapat rnu.ci 1 ago 30 mg/kg BB.
K^Iofopok kelinci yang men dap at mucilago 50 mg/kg BB.
Kelompok kelinci yang mendapat tolbutamid.
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAB IV
PEMBAHASAN
Dari penelitian pengaruh mucilago biji Pci mum
sanctum Linn terhadap kadar glukosa darah kelinci,
pengambilan mucilago dilakukan dengan cara diblender
1 menit sehingga mucilago bisa terlepas dari bijinya.
Mucilago ini kemudian disaring untuk memisahkan bijinya
dan kemu.dian dilakukan lyophilisasi dengan alat freeze
dryer. Hasil yang didapatkan berupa massa berbentuk
seperti kapas, berwarna putih keabu-abnan.
Mucilago dari biji Qcimum sanctum ini diberikan
pada binatang percobaan secara oral dengan menggunakan
sonde.
Mucilago ini lebih dulu dilarutkan dalam air panas
sehingga membentuk suatu larutan kental.
Pada percobaan ini digunakan kelinci jantan putih
dengan batas umur dan berat badan tertentu yang
dimaksudkari untuk memperkecil variabel yang berpengaruh
pada hasil pengukuran kadar glukosa darah dan menghindari
siklus hormonal yang terdapat pada kelinci betina.
Untuk penentuan kadar glukosa darah digunakan
metode "GOD Perid". Karena metode ini mempunyai
keuntungan dibandingkan dengan metode lain, yaitu :
-- spesi -f i k un tik g 1 u.kosa
~ pelaksanaannya sederhana
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
42
- ketelitian dan kepekaannya tinggi.
Sedangkan pengukuran kadar glukosa darah dilakukan
dengan alat spektro-fotometer Hitachi 557 pada panjang
gelombang 660 nm .
Pemilihan panjang gelombang 660 nm didasarkan pada
te?r jadi nya absorbsi maksimum, seperti terlihat pada
gambar 1 .
Dari hasil penelitian yang telah diiakukan dapat
dil ihat bahwa pemberian mucrilago b 1 j i Oc.i m u m_sanctum .
Linn dengan kadar 10 mg/kg Berat Sad an dan 30 mg/kg Bsrat
Badan mempunyai perbedaan yang bermakna dibandingkan
dengan kontrol (pada p = 0,05). Hal ini berarti mucilago
yang diberikan dapat menurunkan kadar glukosa darah atau
mempunyai . e-fek hipoglikemik. Tetapi e-fek hipoglikemik>
dari mucilago dengan kadar 30 mg/kg Berat Badan lebih
kecil dibandingkan dengan mucilago dengan kadar 1 0 mg/kg
Berat Badan.
Sedangkan pemberian mucilago dengan kadar 50 mg/kg Berat
Badan nidak menunjukkan perbedaan yang bermakna
dibandingkan dengan kontrol (pada p - 0,05).,
Hal ini ’mungkin disebabkan karena adanya suatu bahan
kandungan dal am mucilago biji Qcimum sanctum, Linn yang
dengan bertambahnya kadar mucilago akan menghambat dan
menutupi e-fek hipoglikemik dari mucilago tersebut.
Untuk membandingkan seberapa jauh pc=nu.run.-*.n kadar
glukosa darah setelah pemberian mucilago, digunakan
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
43
pembanding tolbutamid.
Dari hasil penelitian yang
hipoglikemik dari tolbutamid
mungkin karena kadar tolbutamid
maksi mal.
tel ah dilakukan, e-fek
relati-f kecil. Hal • ini
dalam darah kelinci belum
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAB V
KESIMPULAN
Dari penelitian pengaruh biji Qci mum sanctum, Linn
terhadap kadar glukosa darah kelinci yang tel ah dilakukan
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Pemberian mucilago dengan kadar 10 mg/kg Berat
Badan dan 30 mg/kg Berat Badan mempunyai e-fek
hipoglikemik bila dibandingkan dengan kontrol. ( pada
p = 0,05 )
2. Pemberian mucilago dengan kadar 50 mg/kg Berat Badan
tidak menunjukkan e-fek hipoglikemik bila dibandingkan
dengan kontrol. < pada p = 0,05 )
44
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAB VI
SARAN - SARAN
1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap
kandungan dari mucilago biji Qcimum sanctum. Linn
sehingga dapat diketahui sat kandungan apa yang
mempunyai efek hipoglikemik.
2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan
menggunakan binatang percobaan yang lain dan dengan
binatang percobaan yang dibuat menderita Diabetes.
45
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
BAB VII
RINGKASAN
Telah dilakukan penelitian tantang pengaruh
mucilago biji Qcimum sanctum Linn, terhadap kadar glukosa
darah kelinci.
Mucilago yang diberikan dalam bentuk larutan dengan
kadar 10 mg/kg Berat Badan, 30 mg/kg Berat Badan, 50
mg/kg Berat Badan dan diberikan secara oral dengan
menggunakan sonde.
rtst.ode yang digunakan untuk menfintukan kadar
glukosa darah adalah metode GOD F'erid dengan menggunakan
alat Spektrafotnmeter Hitachi 557.
Hasil yang didapat menunjukkan bahwa pemberian
mucilago dengan kadar 10 mg/kg E<er*t Badan dan 30 mg/kg
Berat Badan dapat memberikan efek hipoglikemik bila
diba-ndi-nykan dengan kontrol. Sedangkan pemberian mucilago
dengan ksdur 50 mg/kg Berat Badan tidak dapat memberikan
efek hipoglikemik bila dibandingkan dengan kontrol'.
46
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
DAFTAR PUSTAKA
1. Farmakologi dan Terapi. <1980).Bagian Farmokologi Fa-
kultas Kedokteran Universitas Indonesia,Jakarta,
hal 345-357.2. Tjokroprawiro,A. <1980).Dasar-dasar pengobatan Diabe
tes Mel 1 j. tus , Baku Simpaisium Pengobatan dan Pera-
watan Diabetes Mel 1itus,Surabaya.hal 1-22.
3. Tjokroprawiro,A . (1980).Diabetes Mellitus Aspek Klinik
dan Epidemiologi,Surabaya,hal 1-15.
4. Mans joer , S .(1975) . Penyel i d i kan. daya k&r ja sat pahit
yang terdapat dal am semen Swietenia macrophyl1 a
terhadap gula darah dan toksisitasnya,Bui 1 etin
ISFI Jatim.Th ke VI No 5-6,hal 163-179.
5. Soepardi,R.(1965).Apotik hijau tumbuhan obat-obatan
yang terdapat di Indonesia yang tdmbuh liar dan
yang dipelihara,Edisi 2,PT Purna waran,Surakarta
hal 20)2 .
6 . Setyar i n i - (1987).Penqaruh tr i terpenoi d- dari A1ston i a
suholaris(L) R.Br terhadap kadar glukosa darah
kelinci,Skr ipsi ,Uni versi tas Ai r1angga,Surabaya,
hal 65.
7. Soewai idi , TB. < 1982/ 1983) . Penel i t i an hi pog 1 f kemi k
dan usaha .isolasi sat berkasiat dari Ocimum-
sanctum Linn, F'akul tas Farmasi Uni versi tas Ai r —
1 angga,Surabaya,hal 2-3.
8 . Tomoda,M. et al.(3987).Hypoglicemic Activity of twen
ty plant mucilages and three modified products,
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
48
Planta Medica,53,p 8-12.
9. Lyman Bconson.(1959) . Plant classification, D.C Heath
and Com Lexington,p 3.
10. Heyne,K. (1950).De Nuttige F’lanten van Indonesie,Deel
l,3e Druk,N.V Uitgeverij V,van Hoeve's Gravenha-
ge,Bandung,1336-1338.T
11. Sasfcroamidjojo,A.Seno. (1967).Obat asli Indonesia,ceta
kan ketiga,Dian Rakyat,hal 37-38.
12. Lubis,S dan M.Abadi.(1983).Mengenal apotik hidup obat
asJ. i Indonesia,I.B.Bahagia,Pekalongan<hal 34.
13. Hegnauc?r , R . (1973) . Chemotaxonomi der Pflanzen, Band 4,
Bi rkhauser Ver 1 ag , Basel Lind Stuttgart, 289-346.
14. Moenazir ,S,dkk. (1968) . Penelitian Pendahul. uan Biji Ma-*
honi sebagai Obat Kencing Manis.Nakula Bulletin,
• PN i-armasi Nakula Farma,4(2),hal 1K1-109.
15. Bondy,PK and Rosenberg,LE.(1974).Duncan's Disease of
metabolism,7th Editicn,Igaku 1977 Sain Ltd,p 245
-251.
16. Frankel ,S ,Rei tman S ,Sonnenwirth,AC. (1970).Gradwohl ' s
Clinical Laboratory Methods and Diagnosis,Vol I,
7th Edition,The CV Mosby Company,St Louis,Toron
to,London,p 77,85-86.
17. Boehringer Mannheim Gmbh. (1982) . Pedamari kerja Makro-
tekn i k Di acji lost i k.
18. Tomoda,M.e1. al . (1981) . Isolation and character i zati on
of a Mucous Pol ysacchar i de , MP1 ant.ago--rTiu.ci 1 age A"
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI
49
•from the seeds of Plantago major var asiatica,
Chem.Pharm. Bull,29,2877,
19. Richard Ravel.(1978), Clinical Laboratory medicine
clinical application of laboratory data, 3th edition,
Year book Medical Publisher Inc, Chicago, London
p 33 8-319, 487,. 490.
20. Ri tschel , W . f t (1.976). Handbook ot Basic Pharmaco
kinetics, first edition,, Drug intelligence Publica
tion, Ifnc, Hamilton, p
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
SKRIPSI PENGARUH MUCH AGO BUI OCIMUM SANCTUM LINN...... HERA LUKITAWATI