Upload
nafsiyatusysyukriya
View
165
Download
33
Embed Size (px)
DESCRIPTION
o
Citation preview
OBAT ANTI-MANIA
OBAT ANTI-MANIA
Sinonim : MOOD MODULATORS, MOOD STABILIZERS,
ANTIMANIC
Obat Acuan : Lithium Carbonate
Sediaan Obat Anti-Mania dan Dosis Anjuran
NO Nama Generik
Nama Dagang Sediaan Dosis Anjuran
1 Lithium Carbonate
FRIMANIA (Mersifarma)
Tab 200 – 300 – 400 - 500 mg
250-500 mg/h
2 Haloperidol HALOPERIDOL (Indofarma)HALDOL (Janssen)SERENACE (Searle)
Tab 0,5 - 1,5 - 5 mg
Tab 0,5 – 2 - 5 mgTab 0,5 - 1,5 - 5 mgLiq 2 mg/ml
Amp 5 mg/cc
4,5-15 mg/h
5 mg (im) setiap 2 jamMaksimum 100 mg/h
3 Carbamezapine
TEGRETOL (Novartis)BAMGETOL (mersifarma)
Tab 200 mgCap 200 mg
400-600 mg/h2-3 x perhari
4 Valproic Acid DEPAKENE (Abbott)
Syr 250 mg/5 ml
3 x 250 mg/h
5 Divalproex Na
DEPAKOTE (Abbott)
Tab 250 mg 3 x 250 mg/h
Penggolongan
Mania akut : Haloperidol Carbamezapine Valproic Acid Divalproex
Profilaksis Mania :Lithium Carbonate
Indikasi Penggunaan
Gejala sasaran (Target Syndrom): SINDROM MANIA
Diagnostik Sindrom Mania• Dalam jangka waktu satu minggu hampir
setiap hari terdapat keadaan afek (mood, suasana perasaan) yang meningkat, ekspresif atau iritabel
• Keadaan tersebut disertai paling sedikit 4 gejala berikut:
1. Peningkatan aktivitas2. Lebih banyak berbicara atau adanya
dorongan untuk berbicara terus-menerus3. Lompat gagasan atau penghayalan
subjektif bahwa pikirannya sedang berlomba
4. Rasa harga diri yang melambung5. Berkurangnya kebutuhan tidur6. Mudah teralih perhatian7. Keterlibatan berlebih dalam aktivitas-
aktivitas yang mengandung resiko tinggi
Mekanisme Kerja
Hipotesis : sindrom mania disebabkan oleh tingginya kadar serotonin dalam celah sinaps neuron, khususnya pada sistem limbik, yang berdampak terhadap “dopamine receptor supersentivity”, dengan meningkatkan “cholinergic-muscarinic activity”, dan menghambat “Cyclic AMP (adenosine monophosphate) & phosphoinositides”.
Profil Efek Samping
ES Lithium berhubungan erat dengan dosis dan kondisi fisik pasien
Gejala ES dini (kadar serum 0,8-1,2 mEq/L) : mulut kering, haus, gastrointestinal distress (mual, muntah,diare,feces lunak),kelemahan otot,poliuria,tremor halus
ES lain : hypothyroidisme, peningkatan BB, perubahan fungsi thyroid
Gejala Intoksikasi: (kadar serum Lithium> 1,5 mEq/L)
Gejala dini : muntah diare, tremor kasar, mengantuk, konsentrasi pikiran menurun, bicara sulit, pengucapan kata tidak jelas dan gaya berjalan tidak stabil
Dengan semakin beratnya intoksikasi terdapat gejala : kesadaran menurun dapat sampai comadengan hipertoni otot dan kedutan. Oliguria, kejang-kejang
Penting sekali monitoring kadar Lithium dalam darah (mEq/L)
Faktor Predisposisi
Faktor predisposisi terjadinya intoksikasi Lithium:
Demam (berkeringat berlebihan)Diet rendah garam (pasien dengan
hipertensi)Diare dan muntah-muntahDiet untuk menurunkan berat badanPemakaian bersama diuretika,
antirematika NSAID
Tindakan mengatasi Intoksikasi Lithium
Mengurangi faktor predisposisi Forces diuresis dengan Garam
Fisiologis (NaCl 0,9 %) diberikan iv sebanyak 10 cc (1 ampul), bila perlu hemodialisis
Pencegahan Intoksikasi lithium
Edukasi tentang faktor predisposisi, minum secukupnya (2500 cc perhari), bila berkeringat dan diuresis banyak harus diimbangi minum lebih banyak, mengenal gejala dini intoksikasi, kontrol rutin kadar serum Lithium.
Interaksi Obat
Lithium + diuretika Thiazide = dapat meningkatkan konsentrasi serum lithium sebanyak 50% resiko intoksikasi menjadi besar
ACE inhibitors + Lithium = meningkatkan konsentrasi serum Lithium menimbulkan gejala intoksikasi
Haloperidol + Lithium = efek neurotoksis bertambah
NSAID + Lithium = meningkatkan serum Lithium resiko intoksikasi menjadi besar
Aspirin dan paracetamol tidak ada interaksi dengan Lithium
Cara Penggunaan
Pemilihan obat Mania akut : haloperidol (im) + Tab
Lithium Carbonate Gangguan Afektif Bipolar dengan
serangan-serangan episodik mania/depresi : Lithium Carbonate sebagai obat profilaksis
Bila karena ES Lithium Carbonate yg tidak dapt ditolerir dengan baik, dapat menggunakan obat alternatif : CARBAMEZEPINE, VALPROIC ACID, DIVALPROEX Na
Pada gangguan Afektif Unipolar : Obat Anti Depresi SSRI
Pengaturan Dosis
Dalam pengaturan dosis perlu mempertimbangkan:
1. Onset efek primer (efek klinis) : 7-10 hari (1-2 minggu)
2. Rentang kadar serum terapeutik = 0,8- 1,2 mEq/L (dicapai dengan dosis sekitar 2 atau 3x500 mg/hari)
3. Kadar serum toksik = diatas 1,5 mEq/L
Lama Pemberian
Pada sindrom mania akut : setelah gejala mereda, Lithium Carbonate harus diteruskan sampai > 6 bulan, dihentikan secara gradual (tapering off) bila memang tidak ada indikasi lagi
Pada gangguan afektif bipolar dan unipolar : penggunaan harus diteruskan sampai beberapa tahun, sesuai dengan indikasi profilaksis serangan sindrom Mania/Depresi
Perhatian Khusus
Sebelum dan selama penggunaan obat anti-mania Lithium carbonate perlu dilakukan pemeriksaan laboratorium secara periodik
Wanita hamil kontraindikasi dengan penggunaan Lithium Carbonate karena bersifat teratogenik. Lithium dapat melalui placenta dan masuk ke peredaran darah janin khususnya mempengaruhi kelenjar tiroid
TERIMAKASIH