LUTING AGENT.docx

8/18/2019 LUTING AGENT.docx

1/17

1. LUTING AGENT

Luting

Bahan luting merupakan suatu bahan yang kental yang diletakkan diantara struktur gigi

dengan protesa untuk melekatkan keduanya, yang mengeras melalui reaksi kimia. Kata luting

mengimplikasikan penggunaan suatu bahan yang dapat dibentuk untuk menutup ruang atau

untuk menyemenkan dua komponen menjadi satu. Sejumlah perawatan dental mengharuskan

perlekatan antara gigi dengan protesa dan alat-alat, dengan bantuan bahan luting. 1,2

Syarat Semen sebagai Luting3

1. Biokompatibilitas

2. Antibakteri3. emiliki !etensi yang baik

". !adiopa#ity$. %stetik baik

Zinc Oxide Eugenol ZOE! dan Non"Eugenol

#om$osisi

Komposisi utama bubuk semen ini adalah &ink oksida. 'hite rosin ditambah untuk

mengurangi kerapuhan semen yang telah set. (in# stearate ditambahkan sebagai plasti#i&er, dan

&ink asetat untuk meningkatkan kekuatan semen. %ugenol dan oli)e oil merupakan #airan semen

ini yang ber*ungsi sebagai plasti#i&er. Semen &in# o+ide non-eugenol biasanya mengandung

suatu aromati# oil dan &in# o+ide. apat juga dilakukan penambahan bahan lain seperti oli)e oil,

olei# a#id dan beeswa+. 1,2

Ti$e Semen ZOE dan Non"Eugenol

• ipe , semen luting (/% sementara

Kekuatan semen sementara harus #ukup rendah untuk memudahkan penyingkiran restorasi

tanpa menyebabkan trauma pada gigi dan merudak restorasi. 1,2

• ipe , semen luting (/% jangka panjang

Sebagian besar semen komersial dibuat berdasarkan dua sistem untuk meningkatkan kekuatan

dan ketahanan terhadap abrasi. Sistem pertama menggantikan #airan eugenol dengan asam


2/17

orthoetho+yben&oi# 0%BA, dan penambahan alumina dibubuknya. Sistem kedua terdiri dari

bubuk yang mengandung *ine partikel polimer dan partikel &ink oksida yang telah mendapatkan

perlakuan permukaan dengan asam karboksilik, dengan eugenol sebagai #airannya. Aplikasi

yang baik dari semen ini untuk luting jangka pendek atau menengah mahkota dan gigi tiruan

#ekat pada akrilik sementara. 1,2

• ipe , Bahan restotasi dan Basis

Setting %ea&si

ada reaksi setting, dua molekul eugenol bereaksi dengan hidrolisa (n/ untuk

membentuk khelasi &in# eugenolate. Kelebihan &in# o+ide selalu digunakan sehingga material

yang telah set terdiri dari matriks &ink eugenolate amorphous yang mengikat partikel &in# o+ideyang tidak bereaksi. Air diperlukan untuk menginisiasi reaksi dan air juga merupakan produk

sampingan reaksi tersebut. %BA juga membentuk khelasi dengan &in# o+ide, dan keberadaan

%BA juga dapat membentuk kristal &in# eugenolate yang akan menambah kekuatan semen.

Setting time semen ini adalah -4 menit. 1,2

'. (acam"macam ba)an sementasi

A. Zinc Phosphate Cement

Zinc phosphate terdiri atas bubuk dan #airan di dua botol terpisah. Bahan utama dari

bubuknya adalah oksida seng 0567 dan oksida magnesium 0167. 8airannyamengandung larutan asam *os*at 0"$-9"7, air, alumunium *os*at. 'aktu pengerasan dari

zinc phosphate cement adalah antara $ sampai 5 menit, seperti ditentukan dalam

Spesi*ikasi AA :o 4."

Kelebihan dari zinc phosphate cement sebagai luting adalah;$

emiliki compressive strength yang baik


3/17

=arut dalam #airan rongga mulut

Gambar 1. erk &in# phosphate #ement sebagai luting agent yang beredar dipasaran

B. Zinc Oxide Eugenol Cement

enurut 8ombe %8, komposisi dari semen (/% terdiri dari bubuk dan #airan.

Bubuknya berupa &in# o+ide, magnesium o+ide dalam jumlah ke#il, bahan ini bereaksi

dengan eugenol dengan #ara yang sama seperi &in# o+ide, &in# a#etate 0garam lainnya

dalam jumlah sampai dengan 17 digunakan sebagai akselerator unuk setting reaksi. Serta

#airan yang terdiri dari %ugenol, merupakan konstitusi utama minyak #engkeh, /li)e

oil,sampai 1$7, Kadang-kadang asam asetat yang bertindak sebagai akselerator.

Seperti pada semua semen lain, rasio bubuk ; #airan dari (/% akan mempengaruhi

ke#epatan pengerasan. Semakin tinggi rasio bubuk ; #airan, semakin #epat pengerasannya.

endinginan alas aduk 0glass slab akan memperlambat waktu pengerasan ke#uali

temperaturnya di bawah titik pengembunan. i bawah titik embun ini, kondensat akan

bergabung dengan adukan dan reaksi pengerasan akan diper#epat.1

Kelebihan zinc oxide eugenol adalah;4,5

o (in# /+ide %ugenol memilik e*ek paliati* terhadap pulpa gigi


4/17

o emiliki kemampuan untuk meminimalkan kebo#oran mikro

o emberikan perlindungan terhadap pulpa.

o emiliki si*at antibakteri sehingga dapat menghambat perkembangan bakteri pada

dinding ka)itas

Kekurangan zinc oxide eugenol adalah;16o Kerapuhan dan kelarutan yang tinggi.

C. Zinc Silicophosphate Cement

Semen ini diperkenalkan pada tahun 144. Bubuknya adalah kombinasi dari &in# o+ide

dan ka#a silikat 0mengandung *luoride 12-2$7 dan #airannya yaitu asam *os*at pekat. $

Kelebihan Zinc Silicophosphate Cement $

o ranslusen

o emiliki kekuatan yang tinggio ampu melepaskan *luoride

o emiliki kelarutan yang rendah.

Kekurangan$

o p> awal yang tinggi dari semen seng *os*at, sehingga tidak biokompatibel

o ",$ atau kurang, daya larutnya meningkat sangat

besar.1

Kelebihan zinc polcar!oxlate cement ;$,9

o Berikatan se#ara kimiawi

o Biokompatibel dengan pulpa gigi

o emiliki tensile strength yang baik 04?12 mpa

o !esistensi #ukup untuk pemutusan air

o elepasan ion *luorida sedikit


5/17

Kekurangan$,9

o idak tahan terhadap pelepasan asam

o ingkat kelarutan tinggi

o Adhesi rendah

o emiliki kekerasan yang rendah

Gambar '. 8ontoh merk Zinc Polcar!oxlate cement

E. "lass #onomer Cement ada tahun 1595, 'ilson dan Kent mengembangkan semen translusen baru

berdasarkan reaksi asam-basa antara bubuk aluminosilikat ka#a dan larutan polimer dan

kopolimer dari asam akrilik, termasuk ita#oni#, maleat, dan asam trikarboksilat. Semen

tersebut diberi nama glass ionomer cement .$

@8 tipe berguna untuk merekatkan cro$n atau !ridge, tumpatan tuang dan alat-alat

ortodonti #ekat. Semen perekat ini men#egah kebo#oran tepi restorasi dan lapisan semen

harus dibuat setipis mungkin agar tidak terlarutkan oleh #airan mulut.1

Komposisi;1

Bubuk @8 adalah ka#a kalsium *luoroaluminosilikat yang larut dalam asam. 8airan

untuk glass ionomer cement adalah larutan dari asam poliakrilat dengan konsentrasi

$67. 8airan ini #ukup kental dan #enderung menjadi gel dengan berjalannya waktu.

ada @8 terbaru, #airan asamnya berada dalam bentuk kopolimer dengan asamitakonik, malei#, atau trikarboksilik. Asam-asam ini #enderung meningkatkan

reakti)itas dari #airan, mengurangi kekentalan, dan mengurangi ke#enderungan untuk

menjadi gel.


6/17

Sebagai semen yang sudah diaduk, semen ini mampu membentuk lapisan setebal 2$

µm atau lebih tipis. 'aktu kerja biasanya lebih singkat dari zinc phosphate, kisarannya

adalah 3-$ menit. 'aktu pengerasan biasanya antara $ dan 5 menit. Semen-semen yang

menggunakan air memiliki pengerasan awal yang lebih #epat daripada yang menggunakan

#airan poliasam. Kelarutan di dalam air selama 2" jam pertama #ukup tinggi. Sangatlah

penting bahwa semen dilindungi dari kontaminasi #airan selama periode 2" jam ini.1

Kelebihan glass ionomer cement ;$,9

o Berikatan se#ara kimiawi

o ranslusen, dapat digunakan dengan mahkota porselen

o !esistensi #ukup untuk disolusi asam

o Antikariogenik

o Adhesi terhadap struktur gigi dan logam

Kekurangan glass ionomer cement ;$

o odulus elastisitas lebih rendah dari zinc phosphate

o p> yang rendah menyebabkan reaksi sensiti* saat sementasi

o idak #ukup tahan terhadap keausan

Gambar *. 8ontoh bahan @8


7/17

enis semen yang diakti*kan se#ara kimia dipasok sebagai sistem dua komponen;

bubuk dan #airan, atau dua pasta. nisiator peroksida terkandung di dalam salah satu

komponen, sementara a#ti)ator amina terkandung di komponen lainnya.. kedua komponen

digabungkan dengan mengaduknya di atas kertas aduk khusus selama 26-36 detik.1

Semen dengan pengerasan sinar 0light #ured adalah sistem komponen tunggal, sama

seperti resin penambalan dengan pengerasan sinar. Semen ini banyak digunakan untuk

menyemen porselen dan restorasi ka#a-keramik, serta untuk ikatan langsung dari bra#ket

ortodontik keramik. 'aktu penyinaran yang dibutuhkan untuk polimerisasi semen resin

tergantung pada sinar yang dipan#arkan melalui restorasi keramik atau bra#ket dan lapisan

semen polimerik. :amun lama penyinaran tidak boleh kurang dari "6 detik.1

Gambar *. 8ontoh bahan semen resin

Semen dengan pengerasan ganda %dual&cured' adalah sistem dua komponen dan

memerlukan pengadukan yang sama dengan sistem semen yang diakti*kan se#ara kimia.

Akti)asi kimianya berjalan lambat dan memberikan waktu kerja yang panjang sampai

adukan semen dikenai sinar, pada saat mana semen akan memadat dengan #epat. Semen

akan terus meningkat kekuatannya selama jangka waktu yang panjang karena polimerisasi

yang diakti*kan se#ara kimia.1,11

Kelebihan resin cement ;$

o 8ompressi)e and tensile strengths yang baik 026-$6 mpa dengan kelarutan rendah

o Berguna untuk kasus-kasus di mana preparasi terlalu pendek atau sangat tapered.

Kekurangan resin cement ;$


8/17

o eknik manipulasi teliti dan kritis

o Ketebalan *ilm tinggi

o Kebo#oran marginal karena polimerisasi pengerutan

o !eaksi pulpa parah bila diterapkan untuk memotong dentin )ital

o enggunaan agen luting sementara berbasis eugenol menghambat polimerisasi

lengkap dari semen resin

*. +ENTAL ,O%SELEN

orselen adalah bahan keramik putih yang bersi*at rapuh, tetapi mempunyai si*at

translusen, korosi yang rendah, dan mengkilat, dimana pembakarannya dengan temperature yang

tinggi. orselen adalah bahan yang terbuat dari jenis keramik yang dibakar dengan suhu tinggi

dari bahan lempung murni yang tahan api. erdiri dari senyawa logam dan non logam yang

diproses dengan pemanasan suhu tinggi. or#elain adalah bahan keramik yang terbuat dari

kaolin, *eldspar, sili#a, dan berbagai pigmen. 1,2

Si*at-si*at or#elain;1,2

• Si*at *isis

Keuletan dan tegangan geseknya rendah tetapi tegangan tariknya tinggi. hermal

ekspansi dari dental porselen sama dengan thermal ekspansi substansi gigi yaitu sekitar ",1 + 16

mm8C. selain itu si*at insulatornya juga baik yakni penghantar panas yang rendah, di*usi panas

yang rendah, dan penghantar listrik yang rendah.

• Si*at kimia

Suatu porselen memiliki si*at kelembapan kimia, dimana kelembapan kimia ini

merupakan karakteristik yang penting karena memastikan bahwa permukaan restorasi gigi tidak

melepaskan elemen-elemen yang berbahaya selain mengurangi risiko dari kekerasan permukaan

serta meningkatnya kerentanan terhadap adhesi bakteri.Selain itu si*at kimia yang penting ini

ialah porselen merupakan bahan yang biokompatibel dengan lingkungan rongga mulut dan juga

tidak dapat dirusak oleh lingkungan.


9/17

• Si*at mekanis

orselen adalah suatu bahan yang getas, oleh karena itu perkembangan porselen lebih

mengarah pada perbaikan si*at mekanis, antara lain dengan penambahan alumina yang dapat

memperkuat bahan. Selain itu sebagian besar keramik memiliki si*at re*raktori, kekerasan dan

kerentanan terhadap *raktur karena rapuh. Dntuk kekerasan keramik disini saat sebelum

diaplikasikan menjadi suatu bahan restorasi memang memiliki kekuatan yang lebih besar

daripada enamel. Akan tetapi pada saat telah diaplikasikan, kekerasanya sangat diharapkan sama

dengan enamel untuk meminimalkan keausan pada restorasi keramik dan mengurangi kerusakan

akibat keausan yang terjadi pada enamel karena adanya restorasi keramik.

• Si*at estetik

Si*at estetik adalah salah satu si*at yang sangat penting karena keramik mampu meniru

penampilan dan menyamai gigi asli.

• Si*at porus

ada saat pembakaran dapat terjadi gelembung-gelembung udara yang tidak dapat

dihindari sehingga menyebabkan terbentuknya rongga diantara partikel porselen.>al ini

menyebabkan porselen ini mudah pe#ah karena kepadatan dari porselen itu sendiri kurang.

Dntuk mengurangi porusitas tersebut, beberapa peneliti menganjurkan #ara sebagai berikut;a. embakaran pada tungku hampa tekanan untuk mengeluarkan air.

b. embakaran dengan adanya suatu gas yang dapat merembes keluar dari porselen.#. endinginan dibawah tekanan untuk mengurangi resultan besarnya pori-pori.

• Si*at thermal

-enis"enis ,orselen dalam #edo&teran Gigi

A. All orselenAll porselen merupakan restorasi yang digunakan di kedokteran gigi yang bahannya

berasal dari porselen murni tanpa ada #ampuran bahan lainnya.1,2

Keuntungan all porselen; 1,2

- Sangat estetis.

- 'arna stabil dalam pemakaian.


10/17

- idak mudah aus jika pembuatannya baik.

- idak memiliki bau.

- idak bereaksi dengan #airan rongga mulut.- idak menimbulkan alergi karena bersi*at biokompatible.

- Bahan isolator panas yang baik.

- ermukaannyayang mengkilap dan li#in sehingga akan mempersulit retensi plak, debris,dan sisa-sisa makanan ketika diaplikasikan dalam rongga mulut.

Kekurangan All porselen; 1,2

- udah pe#ah jika diberi tekanan yang berlebihan.

- embuatannya yang #ukup sulit.- Kurang kuat.

- apat menyebabkan gigi antagonisnya mengalami aus jika restorasi kurang baik.

- >arganya yang lebih mahal jika dibandingkan dengan restorasi metal porselen.

B. Porcelain (used to )etal

ada cro$n dengan bahan Porcelain (used to )etal 0


11/17

Kekurangan arga lebih mahal

8. ahkota igura


12/17

engan *using temperature diantara 13666 8. >igh *using por#elain digunakan

membuat enamel gigi tiruan. or#elain jenis high *using ini digunakan untuk konstruksi gigi

palsu tetapi komposisi yaEng mirip dapat digunakan untuk konstruksi mahkota jaket por#elain

dan memerlukan waktu lima menit atau lebih untuk melebur temperature tersebut.

-. )edium *using dental porcelain

engan *using temperature diantara 11616-13666 8. edium *using por#elain

digunakan untuk membuat elemen gigi tiruan.kegunaan por#elain ini sama dengan high *using

por#elain.

. /o$ *using dental porcelain

engan *using temperature diantara 4$6o-1166o# 01$92o*. =ow *using por#elain

digunakan untuk pembuatan mahkota dan jembatan.

Bedasarkan kegunaannya dental por#elain dapat dibagi atas;

1. or#elain untuk intiBahan dasar untuk jaket #rown, harus memiliki si*at mekanis yang baik.

2. or#elain untuk dentin atau !od

enis ini lebih translusen, ini sangat menentukan bentuk dan warna restorasi.3. orselen untuk enamel

orselen jenis ini membentuk bagian luar mahkota, dan agak translusen.

Berdasarkan #ara pembakaran

1. embakaran pada tekanan atmos*ir

2. embakaran pada tekanan yang dikurangi atau hampa tekanan

(ani$ulasi ,orselen

1. roses pen#ampuran porselen.

Dntuk pen#ampuran serbuk porselen digunakan air destilasi yang mempunyai kekentalan

yang rendah dan tekanan permukaan yang sangat tinggi. Air destilasi ini merupakan perantara

yang e*isien dalam pen#ampuran partikel porselen untuk menghasilkan massa yang homogeny.

Serbuk porselen diaduk dengan spatula kering kemudian ditambahkan air destilasi. 1,2


13/17

2. emadatan 0Compaction

Ada 3 ma#am serbuk porselen yg digunakan; 1,2

a. Opa0ue Shade 0lapisan opaEue

Dntuk menutup warna jaringan di bawahnya, warna buram

b. Dentin Shade 0lapisan untuk dentin atau body

=ebih translusen dari pada opaEue shade, menentukan warna dan bentuk restorasi

c. Enamel Shade

embentuk bagian luar mahkota, translusen warna bisa disesuaikan dengan gigi asli.

3. embakaran 0


14/17

>arus dilakukan se#ara perlahan dan merata kalau tidak akan terjadi derajat pengerutan

yang berbeda pada bagian bagian restorasi keramik yang #enderung mendorong terbentuknya

stress dan menimbulkan retak sehingga mengurangi kekuatan.1,2

0. A%A (ANI,ULASI E(ENT

(ani$ulasi GI

Dntuk men#apai restorasi yang tahan lama dan prostesis yang tetap kuat, kondisi-kondisi

untuk @8 berikut harus dipenuhi;1,12

• permukaan gigi yang disiapkan harus bersih dan kering

• konsistensi #ampuran semen harus memungkinkan untuk dapat melapisi seluruh

permukaan yang bergelombang dan dudukan prostesis• semen yang berlebih harus dikeluarkan pada waktu yang tepat,

• permukaan harus selesai tanpa pengeringan yang berlebihan

• perlindungan permukaan restorasi harus dipastikan untuk men#egah retak atau disolusi.

Kondisi-kondisi ini serupa untuk aplikasi luting, tetapi tidak dibutuhkan *inishing

permukaan. Semen onomer Ka#a merupakan sistem bubuk-#airan yang dikemas di dalam botol

atau kapsul. Botol bubuk harus disentak dengan lembut sebelum pengeluaran. Bubuk dan #airan

dikeluarkan pada paper pad atau glass slab. Bubuk dibagi menjadi dua bagian yang sama.Bagian pertama dari bubuk di#ampur dengan spatula kaku ke dalam #airan sebelum bagian

berikutnya ditambahkan. 'aktu pen#ampuran antara 36 hingga 96 detik, tergantung pada

produk. Semen digunakan segera karena working time setelah pen#ampuran sekitar 2 menit pada

22 derajat #el#ius. endinginan mi+ing slab memperlambat setting rea#tion dan memberikan

tambahan working time. Semen tidak boleh digunakan dalam bentuk FkulitF pada permukaan

atau ketika konsistensi terasa menjadi lebih tebal. >indari kontak dengan air selama aplikasi

ruangan harus diisolasi sepenuhnya. Semen set di dalam mulut sekitar menit dari awal

pen#ampuran.1,12

%ea&si ,engerasan Semen Ionomer #aca

!eaksi pengerasan dimulai saat #airan asam polielektrolit berkontak dengan permukaan

ka#a aluminosilikat yang kelak akan menghasilkan pelepasan sejumlah ion.1,12


15/17

2. ,ENATALA#SANAAN ENA(ELCRACK

Crac2ed Tooth Sndrome menga#u pada sakit gigi yang disebabkan oleh gigi patah 0gigi

*raktur tanpa rongga berhubungan atau penyakit gusi lanjut. enggigit pada area gigi *raktur

dapat menyebabkan nyeri tajam parah. atah tulang ini biasanya karena mengunyah ataumenggigit benda keras seperti permen keras, pensil, ka#ang, dll dokter gigi Anda biasanya dapat

mendeteksi *raktur dengan menge#at pewarna khusus pada gigi retak atau bersinar lampu khusus

pada gigi. engobatan biasanya melibatkan melindungi gigi dengan mahkota penuh #akupan

yang terbuat dari porselen. :amun, jika menempatkan sebuah mahkota tidak meringankan gejala

nyeri, prosedur saluran akar mungkin diperlukan.


16/17

a*tar ustaka

1. hillips. Bu2u A3ar #lmu Bahan 4edo2teran "igi +5th ed, akarta. %@8, 2663; """-91.

2. Sya*iar =, !us*ian, Sumadhi S, Gudhit A, >arahap K, Adiana . Bahan Ajar lmu

aterial dan eknologi Kedokteran gigi. 1st ed, edan. DSD ress, 2611; 13$-$5.

*. a#orra, 8., radies, @. 8on)entional and adhesi)e luting #ements. 8lin /ral n)est

02662 9;154?26"

". Anusa)ie, K. hillips Buku ajar ilmu bahan kedokteran gigi. akarta; %@8H 266"

$. =adha, K., Ierma, . 8on)entional and 8ontemporary =uting 8ements; An /)er)iew.

ndian rosthodont So# 0Apr-une 2616 1602;5?44

9. Konings, ., Krueger, . 8hoosing and using permanent using #ement. Sulli)an-S#heinH

266".

. 8ombe %8. 6otes and Dental )aterials. $th ed.=ondon ; 8hur#hill =i)ingstone,1549 ;

131.

4. Baum, Phillips, Land. Buku Ajar Ilmu Konservasi Gigi. Jakarta : EGC, 1997.

5. Kim S,et al. Pathways of The Pulp. 6th ed. St.Luis : !he C." #s$% Cmpan%,

199& : &'(.

16. Lad,PP, Kamath, !, Tarale,K, Kusugal, PB Pra)ti)al )lini)al )nsideratins *

lutin+ )ements: re-ie. "ournal of International #ral $ealth %&'() *+'-''*.

'%&

11. Santos, @8., r., Santos, ., !i&kalla, AS. Adhesi)e 8ementation o* %t#hable 8erami#

%stheti# !estorations. 8A J www.#da-ad#.#aj#da J une 2665, Iol. $, :o. $. p. 35-

4"


17/17

1'.Saunders 8ompany, ennsyl)ania.8raig, !obert @., owers, ohn ., 'ataha, ohn 8.

266". ental aterials roperties and anipulation 5th %dition. osby %lse)ier,

issouri.

Documents

LUTING AGENT.docx