Upload
faizal-dennis
View
295
Download
11
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 LP & SP RPK edit
1/33
LAPORAN PENDAHULUAN PADA PASIEN
“RESIKO PERILAKU KEKERASAN”
DISUSUN OLEH :
FAIZAL DENI S
(470.113.081)
AKADEMI KEPERAWATAN MADIUN
TAHUN AKADEMIK 011!"01#
8/18/2019 LP & SP RPK edit
2/33
LAPORAN PENDAHULUAN
“RESIKO PERILAKU KEKERASAN “
I. K$%&% ( M$%$'$ U$*$ ) : R+%,- P+/,'$-& K+-+/$%$
Perilaku kekerasan adalah suatu bentuk perilaku sebagai respon marah
yang diekspresikan dengan melakukan ancaman, menciderai orang lain dan
atau merusak lingkungan secara fisik maupun psikologis.
Perilaku kekerasan merupakan salah satu respon yang dihadapi oleh
seseorang. Respon ini dapat menimbulkan kerugian baik kepada diri sendiri,
orang lain, maupun lingkungan. Melihat dampak dari kerugian yang
ditimbulkan, maka penanganan pasien dengan perilaku kekerasan perlu
dilakukan secara cepat dan tepat oleh tenaga-tenaga profesional.
II. P/%+% T+/$2,$ M$%$'$
1. Faktor Predisposisi
a. Faktor Biologis
1 !enetik
a "iturunkan melalui kromosom orangtua diduga
kromosom #, $, 1% dan &&.
b Perubahan pada kromosom % dan ' ()opel, &**+.
c embar identik kemungkinan #* - %% , dan kembar
nonidentik 1* 1% ()opel, &**+.
& /tatus nutrisi
a /ering mengkonsumsi makanan dan minuman yang dapt
merusak metabolism tubuh dan menggangu peedaran
darah seperti 0unk food pola hidup tidak sehat.
b Ri2ayat malnutrisi
3 ondisi kesehatan secara umum
a Menderita /ki4ofrenia tipe paranoid ()opel, &**+.
b elemahan fisik penyakit fisik s2perti adanya tumor
otak
c !angguan fungsi pancaindera
d 5danya ri2ayat penyakit yang mempengaruhi fungsi
2icara.
e Faktor perkembangan terlambat
f 5danya ri2ayat hospitalisasi, pembedahan dan tindakan
medic
8/18/2019 LP & SP RPK edit
3/33
g 6idak melaksnakan pemeriksaan rutin general check up
terhadap kesehatan secara umum.
h Pemeriksaan Magnetik resonance 7maging (MR7, Positif
8mission 6omography (P86 dan 6omografi
terkomputerisasi ()6 memperlihatkan abnormalitas
simetrisitas, kepadatan 0aringan, atrofi sebagian serebral,
dan pelebaran 9entrikel serebral lateral.
i /canning P86 menun0ukkan penurunan aliran darah dan
penurunan metabolism glukosa di lobus frontal.
# /ensi9itas Biologi
a erusakan system limbic, lobus frontal, lobus temporal
dan ketidakseimbangan neurotransmitter (1 :ymbik system ; !angguan ekspresi emosi dan
perilaku
(& :obus frontal ; erusakan pada penilaian,
kepribadian, pengambilan keputusan, perilaku
tidak sesuai, agresif
(3 :obus temporal ; !angguan pada kedua lobus
temporal maka akan ter0adi syndrome Kluver Bucy
yaitu gangguan emosi, hiperseks,
hipermetamorfosis, oral tendencies dan kebutaan
psikis (/ulis2ati dkk, &**%.
(#
8/18/2019 LP & SP RPK edit
4/33
(3 Peningkatan kadar hormone testoteron dan
progesterone mengakibatkan penurunan
norepinefrin sehingga menstimulasi perilaku
agresif (8rna2ati dkk, &**=.
% Paparan terhadap Racun
a Penyalahgunaan 4at
b Perokok berat
c Polusi udara tinggi
d Ri2ayat keracunan, terpapar mercury, insectisida dll.
b. Faktor Psikologis
1 7ntelegensi
a urang kosentrasi
b Prestasi akademik menurun (>efler, 1=+' dalamPatilimo, &**3
& etrampilan 9erbal
a etidakmampuan Berkomunikasi secara optimal,
komunikasi cenderung dibesar-besarkan.
b esulitan mengungkapkan mengkronfotasikan
kemarahan secara 9erbal.
3 Moral
a Moral mempengaruhi hubungan indi9idu dengan
lingkungan b >al yang bertentangan dengan norma yang dimiliki dapat
menimbulkan kemarahan yang dimanifestasikan denngan
moral dan rasa tidak berdosa.
# epribadian
a Mudah putus asa pesimis
b Pemurung
c 6ertutup
d 5gresif
e Mudah tersinggung
% Pengalaman masa lalua Masa kanak yang tidak menyenangkanyaitu perasan
ditolak, dhina dan dianiaya atau saksi penganiayaan
b Pernah melihat orangtua melakukan hal yang serupa,
sehingga ada proses copying (meniru atau modeling
(mengidolakan sering mengobser9asi kekerasan di
rumah atau diluar rumah.
c elalaian orangtua dalam mendidik , sebagian muncul
dari niat baik, namun tetap salah karena ketidaktauan
8/18/2019 LP & SP RPK edit
5/33
cara menididk dan sebagian lagi timbul dari sikap
orangtua yang ditaktor, otoriter dan lain-lain ("imas
&**% dalam /pesialis kepera2atan 0i2a F7 ?7.
d eluarga yang penuh konflik, tidak bahagia.e ehilangan atau perpisahan dengan orang yang
bermakna di masa kanak-kanak.
f Ri2ayat ditipu ( Madden dalam erna2ati, &**+.
' onsep diri
a Percaya diri kurang
b >ilangnya harga diri
c Peran tidak dapat dilakukan, kehilangan peran dalam
keluarga
d ehilangan fungsi seksualitas sehingga gambaran diri
terganggu.
e ebutuhan akan status dan pretise yang tidak terpenuhi.
f ebutuhan aktualisasi diri tidak tercapai sehingga
menimbulkan ketegangan dan membuat indi9idu cepat
tersinggung
+ Moti9asi
a etidakpedulian
b /ikap meremehkan
c Pesimis dalam menghadapi permasalahan.
$ Pertahanan Psikologia /angat peka terhadap situasi kehilangan
b ebiasaan koping maladaftif
c /ulit mengembangkan sikap optimis dalam menghadapi
permasalahan.
= Pertahanan Psikologi
a /angat peka terhadap situasi kehilangan
b ebiasaan koping maladaftif
c /ulit mengembangkan sikap optimis dalam menghadapi
permasalahan.
1* /elf ontrol
a Fungsi control diri terganggu, indi9idu tidak mampu
menahan diri terhadap negati9e.
b ontrol diri yang diambil orang lain akibat menderita
sakit.
11 Pencapaian tu0uan terhambat
a Frustasi akibat tu0uan tidak tercapai atau terhambat
sehingga indi9idu merasa cemas dan terancam.
8/18/2019 LP & SP RPK edit
6/33
c. Faktor /osial Budaya
1 :atar Belakang Budaya
a Budaya permissi9e ; ontrol sosial yang tidak pasti
terhadap perilaku kekerasan akan menciptakan seolah-
olah perilaku kekerasan akan menciptakan seolah-olah
perilaku kekerasan diterima.
& 5gama dan enyakinan
a eluarga yang tidak solid antara nilai kenyakinan dan
praktek, serta tidak kuat terhadap nilai-nilai baru yang
rusak.
b enyakinan yang salah terhadap nilai dan kepercayaan
tentang marah dalam kehidupan. Misal @akin bah2a
penyakit merupakan hukuman dari 6uhan.
3 eikutsertaan dalam Politik
a 6erlibat dalam politik yang tidak sehat
b 6idak siap menerima kekalahan dalam pertarungan
politik.
# Pengalaman sosial
a /ering mengalami kritikan yang mengarah pada
penghinaan. b ehilangan sesuatu yang dicintai ( orang atau peker0aan.
c 7nteraksi sosial yang pro9aktif dan konflik
d >ubungan interpersonal yang tidak bermakna
e /ulit memperhatikan hubungan interpersonal.
% Peran sosial
a Aarang beradaptasi dan bersosialisasi.
b Perasaan tidak berarti di masyarakat.
c Perubahan status dari mandiri ketergantungan (pada
lansia
d Praduga negatif.' 5danya budaya atau norma yang menerima suatu ekspresi
marah.
&. Faktor Presipitasi
5ncaman terhadap biologis, psikologis dan sosial budaya yang ter0adi
pada saat ini, seperti ;
a. 5ncaman terhadap fisik ; pemukulan, penyakit fisik.
b. 5ncaman terhadap konsep diri frustasi, harga diri rendah, kegagalan
c. 5ncaman terhadap psikologi ; kehilangan perhatian dan kasih sayang
d. 5ncaman sosial ehilangan orangbenda yang berarti
8/18/2019 LP & SP RPK edit
7/33
3. /umber oping
1) Personal 5bility
a emampuan untuk mencari informasi terkait masalah b emampuan mengidentifikasi masalah
c Pertimbangan alternati9e
d emampuan mengungkapkan konfrontasi perasaan marah.
e 6idak semangat untuk menyelesaikan masalah
f emampuan mempertahankan hubungan interpersonal.
g Mempunyai pegetahuan dalam pemecahan masalah secara asertif.
h 7ntelegensi kurang dalam menghadapi stressor.
i 7dentitas ego tidak adekuat.
& /osial /upport
a "ukungan dari keluarga dan masyarakat
b eterlibatan atau perkumpulan di masyarakat.c Pertentangan nilai budaya
3 Material 5ssets
a Penghasilan yang layak
b 6idak ada benda atau barang yang biasa di0adikan asset.
c 6idak mempunyai tabungan untuk mengantisipasi hidup.
d 6idak mampu men0angkau pelayanan kesehatan.
# Positi9e Belief
a "istress spiritual
b 5danya Moti9asi
c Penilaian terhadap pelayanan kesehatan
III. 5. Pohon Masalah
Resiko mencederai orang lain dan diri sendiri
Perilaku kekerasan
!angguan konsep diri, harga diri rendah.
B. Masalah epera2atan "an "ata @ang Perlu "ika0i
6anda !e0ala
1. ognitif
a Mempunyai pikiran yang negati9e dalam menghadapi stressor
b Mendominasi
c Ba2el
d /arkasme
e Berdebat
f Meremehkan keputusan
g Flight of idea
h !angguan berbicara
i Perubahan isi pikir
8/18/2019 LP & SP RPK edit
8/33
0 osentrasi menurun
k Persuasif
&. 5fektif
a Mudah tersinggung
b 6idak sabar c Frustasi
d 8kspresi 2a0ah
8/18/2019 LP & SP RPK edit
9/33
I. D,$5%$ K+6+/$$$: Risiko Perilaku ekerasan
. R+$$ T,2$-$ K+6+/$$$
1. 7nter9ensi ditu0ukan ke klien
a. 6u0uan
1 Pasien mampu mengenali penyebab, tanda ge0ala, perilaku dan
akibat marah
& Pasien mampu mengontrol perilaku kekerasan secara fisik ; tarik
nafas dalam dan pukul kasurbantal
3 Pasien mampu mengontrol perilaku kekerasan dengan cara
menggunakan obat.
# Pasien mampu mengontrol perilaku kekerasan dengan cara
9erbal.
% Pasien mampu mengontrol perilaku kekerasan dengan cara
melakukan spiritual .
b. 6indakan epera2atan
1 Mendiskusikan dengan pasien tentang penyebab marah, tanda
dan ge0ala yang dirasakan saat marah, perilaku yang dilakukan
saat marah dan akibat setelah melakukan perilaku kekerasan.
& Men0elaskan cara mengontrol perilaku kekerasan dengan fisik,
obat, 9erbal dan spiritual
3 Men0elaskan dan melatih caramengontrol perilaku kekerasan ;
a. Fisik ; tarik nafas dalam, memukul kasurbantal
Men0elaskan cara tarik nafas dalam,men0elaskan cara pukul
kasur bantal yang dilan0utkan dengan merapikannya,
memperagakan cara tarik nafas dalam dan pukul
kasurbantal, meminta pasien memperagakan ulang,
memantau penerapan cara ini, dan menguatkan perilaku
pasien.
b. Menggunakan obat secara teratur
Men0elaskan pentingnya penggunaan obat, 0elaskan bila
obat tidak digunakan sesuai program, 0elaskan akibat bila
putus obat, 0elaskan cara mendapat obat berobat, 0elaskan
cara menggunakan obat dengan prinsip ' benar (benar 0enis,
guna, frekuensi, cara, kontinuitas minum obat.
c. Mengungkapkan secara 9erbal
8/18/2019 LP & SP RPK edit
10/33
Men0elaskan cara mengungkapkan perasaannya saat marah,
meminta pada orang lain dan menolak keinginan orang lain
dengan baik. Memperagakan bersama dengan pasien,
memantau penerapan cara ini dan menguatkan perilaku
pasien
d. Meningkatkan kegiatan spiritual.
Men0elaskan pentingnya kegiatan spiritual untuk
mengontrol marah, mendiskusikan aktifitas spiritual yang
biasa dilakukan oleh pasien, melatih pasien melakukan
aktifitas spiritual, menyusun 0adual aktifitas seharihari
sesuai dengan 0adualyang telah dilatih, memantau 0adual pelaksanaan kegiatan, memberikan reinforcement .
&. 6indakan epera2atan Resiko Perilaku ekerasan (eluarga
a. 6u0uan
1 eluarga mampumengenal masalah mera2at pasien dirumah.
& eluarga mampu men0elaskan perilaku kekerasan (pengertian,
penyebab, tanda dan ge0ala perilaku kekerasan dan proses
ter0adinya.3 eluarga mampu mera2at pasien dengan perilaku kekerasan
# eluarga mampu menciptakan lingkungan
% eluarga mampu mengenal tanda dan ge0ala kambuh ulang.
' eluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan untuk follo2-
up pasien dengan perilaku kekerasan .
b. 6indakan kepera2atan
1 "iskusikan masalah yang dihadapi keluarga dalam mera2at pasien.
& Berikan pen0elasan kesehatan meliputi; pengertian, penyebab, tanda
dan ge0ala perilaku kekerasan dan proses ter0adinya perilaku
kekerasan .
3 Aelaskan dan latih cara mera2at anggota keluarga yang mengalami
perilaku kekerasan; fisik, minum obat, 9erbal dan spiritual
# "iskusikan cara menciptakan lingkungan yang dapat mencegah
ter0adinya perilaku kekerasan.
% "iskusikan tanda dan ge0ala kekambuhan.
' "iskusikan pemanfaatan fasilitas pelayanan kesehatan terdekat
untuk follo2-up anggota keluarga dengan perilaku kekerasan.
8/18/2019 LP & SP RPK edit
11/33
D$9$/ P&%$-$
Towsend. Marye. 1998. Diagnosa Keperawatan pada Keperawatan Jiwa.
Jaarta. !"#
$siiatri pedoman pembuatan rencana eperawtan. Jaarta % !"#
eliat, Budi 5nna dkk. &*11. Keperawatan Kese&atan Jiwa Komunitas
#M'( )Basic #ourse*. Aakarta ; 8!).
/tuart, !.C., (&**=. $rinciples and practice of psyc&iatric nursing . (=th
edition. /t :ouis; Mosby.
8/18/2019 LP & SP RPK edit
12/33
STRATEI PELAKSANAAN TINDAKAN
KEPERAWATAN PADA PASIEN
“RESIKO PERILAKU KEKERASAN”
DISUSUN OLEH :
FAIZAL DENI S
(470.113.081)
8/18/2019 LP & SP RPK edit
13/33
AKADEMI KEPERAWATAN MADIUN
TAHUN AKADEMIK 01!"01#
8/18/2019 LP & SP RPK edit
14/33
/6R568!7 P8:5/5
8/18/2019 LP & SP RPK edit
15/33
DR78
8/18/2019 LP & SP RPK edit
16/33
SP P$%,+
5. /6R568!7 DM?
8/18/2019 LP & SP RPK edit
17/33
berapa dosis yang harus diminum, 0am berapa sa0a obatnya harus diminum
misal diminum 3 kali sehari yaitu 0am + pagi, 0am 1 siang, dan0am +malam.
)ara minum obatnya 0uga harus benar tidak boleh pakai kopi, soda, susu tapi
pakai air putih sa0a atau teh manis boleh.
7bu... perlu minum obat ini secara teratur agar pikirannya 0adi tenang, dan
tidurnya 0uga men0adi nyenyak dan tidak mendengar suara-suara lagi. Bila
nanti setelah minum obat mulut ibu... terasakering, untuk membantu
mengatasinya ibu bisa mengisap-isap es batu. Bila ibu merasa mata
berkunang-kunang, ibu sebaiknyaistirahat dan 0angan berakti9itas dulu. Aangan
pernah menghentikan minum obat sebelum berkonsultasi dengan dokter ya
ibu....68RM7
8/18/2019 LP & SP RPK edit
18/33
/6R568!7 P8:5/5
8/18/2019 LP & SP RPK edit
19/33
“Boleh saya lihat 0adual latihannyaG
“CahE bagus ibu...J ternyata ibu....telah melakukan latihan nafas dalam dan
pukul bantalkasur, minum obat sesuai 0adualEnanti kegiatan ini tetap ibu....
teruskan yaE
&. ontrak
Baik ibu .... sekarang kita akan berbincang-bincang tentang latihan bicara
yang baik untuk mengontrol rasa marah0engkel yang ibu alamiG 6u0uannya
agar ibu mampu mengungkapkan rasa marahnya dengan bicara yang baik.
8/18/2019 LP & SP RPK edit
20/33
&. 6indak lan0ut klien ( apa yang perlu dilatih klien sesuai dengan hasil tindakan
yang telah dilakukan
/udahada berapa cara mengontrol perasaan marah yang sudah
ibupela0ari./elan0utnya ibu harus tetap latihan nafas dalam %Ihr. :atihan
pukul kasurbantal %Ihr. :atihan cara minum obat yang benar 3Ihr. "an
latihanbicar yang baik 3Ihr. Aangan lupa laksanakan semua latihan dengan
teratur sesuai 0adual ya ibu.
3. ontrak yang akan datang
Baik ibu...., besok kita akan bertemu lagi, saya 0uga akan melatih cara
mengontrol perasaan marah dengan cara berikutnya yaitu spiritual. 7bu... mau
0am berapaG "imanaG Baik ibu sampai 0umpa besok dan selamat istirahat.
/6R568!7 P8:5/5
8/18/2019 LP & SP RPK edit
21/33
1. /alam teraupetik
L5ssalamualaikum bu, sesuai dengan 0an0l saya hari saya datang
lagiL Bagaimana perasaan ibu hari iniG
7bu...tu0uan saya ngobrol dengan ibu adalah untukmembantu
menyelesaikan masalah ibu kaitannya dengan perasaan marah yang
ibu alami
89aluasi
emarin kita sudah bela0ar latihan mengontrol marah dengan cara
tarik nafas dalam, memukul kasurbantal, minum obat dan bicara
baik-baik.
Halidasi
7bu ternyata masih ingat dengan apa yang sudah saya
a0arkan.LBagaiman bu, latihan apa yang sudah dilakukanG5pa yang
dirasakan setelah melakukan latihan secara teraturG Bagus sekali,
bagaimana rasa marahnyaL
&. ontrak
LBerapa lama ibu mau kita berbincang-bincangG Bagaimana kalau 1%
menii G
)oba ibu sekarang kita lakukan lagi apa yang sudah kita pela0ari dahulu apabila
ada perasaan marah atau ada orang yang membuat marah maka kita;.Bagaimana
menarik nafas dalamG ( klien mempraktekkan nafas dalam menarik nafas dari
mulut dan menghembuskan dari mulutBagus 7bu... Bagaimana dengan
memukul bantalG ( klien mempraktekkan cara memukul bantal.Bagus sekali...
5pa yang harus diperhatikan dalam minum obatG ( klien men0a2ab % benar yaitu
benar orang, obat, 2aktu, dosis dan cara.Bagus ibu pintar.... Bagaimana kita
bicara baik baik pada orang yang membuat marah kita. ( klien mengatakan
/aya tidak suka kamu bicara seperti itu atau bersikap seperti itu....nanti saya bisa
marah...Bagus sekali ibu...
LBagaimana kalau sekarang kita latihan cara lain untuk mencegah rasa marah
yaitu dengan ibadah G L
L"imana enaknya kita berbincang-bincangGBagaimana kalau di tempat tadiGL
8/18/2019 LP & SP RPK edit
22/33
8RA5
L7bu bisa melakukan sholat secara teratur untuk meredakan
kemarahan.L , L)oba ibu sebutkan sholat % 2aktuG Bagus. Mau coba
yang manaG )oba sebutkan caranya (untuk yang muslim.L
68RM7
8/18/2019 LP & SP RPK edit
23/33
“Aadi sudah berapa cara mengontrol marah yang kita pela0ariG
Bagus.
&. 6indak lan0ut klien (apa yang perlu dilatih klien sesuai dengan hasil
tindakan yang telah dilakukan“Mari kita masukkan kegiatan pada0ad2alkegiatanuntuklatihanfisik,
minumobat, bicarabaik-baikdan spiritual pada 0adual kegiatan ibu.
Mau berapa kali ibu latihanfisik, minumobat, bicarabaik-baik7stighfar
dan sholat. Baik kita masukkan ke 0ad2al ya.... (sesuai kesepakatan
pasien
“)oba ibu sebutkan lagi cara ibadah yang dapat ibu lakukan bila ibu
merasa marah “
“/etelah ini coba ibu lakukan 0adual sholat sesuai 0adual 9ang telahkita buat tadi
3. ontrak yang akan datang
“Besok kita ketemu lagi ya bu, nanti kita bicarakan keempat cara
mengontrol rasa marah, yaitu tarik nafas dalam, pukul kasur dan
bantal, patuh minum obat,bicara baik-baik, dan cara spiritual .. Mau
0am berapa buG /eperti sekarang sa0a, 0am 1* DyaG
“
8/18/2019 LP & SP RPK edit
24/33
eluarga dapat men0elaskan pengertian, tanda dan ge0ala dan proses
ter0adinya P ( gunakan booklet
eluarga dapat men0elaskan cara mera2at P
eluarga dapat melatih satu cara mera2at P dengan melkukankegiatan fisik ; tarik napas dalam dan pukul kasur bantal
eluarga dapat membantu pasien sesuai 0ad2al dan memberi pu0ian
3. 6indakan epera2atan ;
"iskusikan masalah yang dirasakan dalam mera2at pasien
Aelaskan pengertian, tanda dan ge0ala dan proses ter0adinya P
( gunakan booklet
Aelaskan cara mera2at P
:atih satu cara mera2at P dengan melkukan kegiatan fisik ; tarik
napas dalam dan pukul kasur bantal 5n0urkan membantu pasien sesuai 0ad2al dan memberi pu0ian
B. /6R568!7 DM?
8/18/2019 LP & SP RPK edit
25/33
Baiklah pak bagaimana kalau saat ini kita berdiskusi tentang
bagaimana cara bapak mera2at anak bapak yang suka marah marah
tersebut.
CaktuBerapa lama kita mau berbicara bapak..G bagaimana kalo 3* menit..J
6empat
"imana tempat nya bapak...G
8RA5
“Aadi bapak.....anak bapak ini mengalami masalah perilaku kekerasan,
“Prilaku kekerasan adalah............. “tanda dan !e0ala nya adalah.........
“Proses ter0adi nya adalah...........
“/etelah saya men0elaskan apa yang ter0adi pada anak bapak , apa
tindakan yang sudah bapak lakukan terkait dengan masalah anak bapak
tersebut.
“baiklah saya akan men0elaskan cara mera2at anak bapak dengan
melakukan latihan- latihan . “1 dengan tarik nafas dalam, pukul bantal,
berbincang - bincang dengan orang lain. “dari ke 3 hal tadi manakah
yang pertama kali akan kita pela0ari.
“bagus bu....J, bapak sudah mampu menyebutkan cara mera2at anak
bapak dengan tarik nafas dalam, pukul bantal, berbincang - bincang
dengan orang lain.
68RM7
8/18/2019 LP & SP RPK edit
26/33
Bapak terlihat masih bingung, apa yang ter0adi apakah ada yang
kurang 0elas bu.
89aluasi pera2at
Bapak tadi kita bercakap cakap tentang apa ya... bisakah bapak
ulangi lagi. )oba bapak peragakan ke saya bagaimana tadi cara
mengontrol amarah yang bapak sebutkan
&. ontrak yang akan dating
6opik
Baiklah pak bagaimana kalau besok kita berdiskusi tentang bagaimana
cara bapak mera2at anak bapak dengan minum obat.
Caktu
Berapa lama kita mau berbicara bapak..G bagaimana kalo 3* menit..J
6empat
"imana tempat nya bapak...G
/6R568!7 P8:5/5
8/18/2019 LP & SP RPK edit
27/33
). PRD/8/ 8P8R5C565<
&. ondisi klien ;2a0ah memerah, pupil melebar, 6" meningkst, merampas,
memukul.
3. "iagnosa epera2atan; Resiko perilaku kekerasan
#. 6u0uan husus;
eluarga dapat menge9aluasi kegiatan dalam mera2at atau melatih
pasien fisik, beri pu0ian
eluarga dapat menelaskan ' benar cara memberikan obat
eluarga dapat memberikan atau membimbing minum obat
eluarga dapat membantu pasien sesuai 0ad2al dan member pu0ian
%. 6indakan epera2atan;
89aluasi kegiatan keluarga dalam mera2at atau melatih pasien fisik,
beri pu0ian
Aelaskan ' benar cara memberikan obat :atih cara memberikan atau membimbing minum obat
5n0urkan membantu pasien sesuai 0ad2al dan member pu0ian
". /6R568!7 DM?
8/18/2019 LP & SP RPK edit
28/33
Baiklah pak bagaimana kalau saat ini kita berdiskusi tentang
bagaimana cara bapak mera2at anak bapak dengan minum obat, bicara
baik dan spiritual.
CaktuBerapa lama kita mau berbicara bapak..G bagaimana kalo 3* menit..J
6empat
"imana tempat nya bapak...G
8RA5
Bapak....., bila anak bapak punya perasaan marah, atau ada yang membuat
anak bapak marah, maka bapak bisa mengontrolnya dengan yang kemarin
kita pela0ari, selain cara kemarin yang kita pela0ari bisa 0uga mengontrol
marah nya dengan minum obat."alam minum obat terdapat % prinsip minum obat yaitu benar obat, benar
pasien, benar 2aktu pemberian, benar dosis, benar cara pemberian.
/elain cara tadi ada 0uga cara bicara dengan baik, apa bila ada yang
membuat anak bapak marah a0arkan cara berbicara dengan baik seperti
“saya tidak suka kamu bicara, bersikap atau berprilaku seperti itu, nanti
saya bisa marah...
Berikutnya dengan cara spiritual, 0adi kalau anak bapak marah atau ada
yang membuatnya kesal, maka bapak harus segera mengingatkannya untuk
segera mohon ampun pada tuhan, dengan cara nafas dalam dan
mengucapkan “astaugfirullahhalad4im... sekarang saya beri contoh; tarik
nafas dari hidung......... keluarkan dari mulut dengan mengucapkan
astaugfirullahhalad4im, ya bagus bapak.... selan0utnya dengan cara
ber2udhu. Aadi 0ika ada yang membuat anak bapak kesal maka an0urkan ia
mengambil 2udhu kalo tepat pada 2aktu sholat langsung sholat..
68RM7
8/18/2019 LP & SP RPK edit
29/33
Halidasi ob0ektif ; coba bapak peragakan ke saya bagaimana tadi cara
mengontrol amarah yang bapak sebutkan tadi.
&. 6indak lan0ut klien ( apa yang perlu dilatih klien esuai dengan hasil
tindakan yang telah dilakukan Baik bapak selan0utnya kita akan masuk kan kedalam 0ad2al kegiatan
harian anak bapak yang isinya adalah latihan mengontrol amarah yang
tadi kita pelaa0ari.
3. ontrak
6opik
Baiklah pak bagaimana kalau besok kita berdiskusi tentang bagaimana
cara bapak mera2at anak bapak.
Caktu; Berapa lama kita mau berbicara bapak..G bagaimana kalo 3*
menit..J6empat; "imana tempat nya bapak...G
/6R568!7 P8:5/5
8/18/2019 LP & SP RPK edit
30/33
5ssalamualaikum bu JBu bagaimana kalau kita bercakap-cakap sekitar 3*
menit , di tempat ini bu GG
89aluasi
BuEbagaimana perasaan ibu hari ini G
Halidasi
Baiklah bu, pertemun yang lalu kita membahas tentang bagaimana
melatih anak ibu untuk tarik napas dalam, pukul bantal serta ' benar
obat Gapakah ibu bias menyebutkandanmempratekan lagi bagaimana
ketiga cara tersebut G
Cah..bagus sekal ibu J
&. ontrak
6 opic
?ntuk pertemuan kali
inikitaakanmembahsatentangbagaimanamembimbingcaraberbicara yang
baikdancarakegiatan spiritual,
dengantu0uanibudapatmembantuanakibumengontrol rasa marahnyadengan
& caratersebut
8RA5
Baiklah bu..untukcaraberbicara yang baikadabeberapahal yang
harusibulakukanyakni ;Bahasa tubuh
• Mempertahankan kontak mata
• Mempertahankan posisi tubuh (berhadapan dan tegak
• Berbicara dengan tegas
•
8/18/2019 LP & SP RPK edit
31/33
7bu bias menga0arkan kepada anak ibu sholat % 2aktu, tepat 2aktu,
dimulai dari niat, 2udhu dan pelaksannan sholat , 0ika anak ibu terlihat
mulai marah an0urkan anak ibu segera ber2udhu dan sholat sunah atau
menga0i dan berdoa untuk meredam marahnya.
Bagaimana bu, apakah ibu sudah paham G Cah..bagus sekali bu..
Bagaimana bu ,apakah ada yang ingin ditanyakan G
7bu bias memasukkanlatihantersebut kedalam 0ad2al harian anak ibu. 5gar
latihannya lebih berlangsung secara rutin
68RM7
8/18/2019 LP & SP RPK edit
32/33
eluarga dapat men0elaskan follo2 up ke R/A atau PM tanda
kambuh, ru0ukan
eluarga dapat membantu pasien sesuai 0ad2al dan memberikan
pu0ian#. 6indakan epera2atan ;
89aluasi kegiatan keluarga dalam mera2at atau melatih pasien fisik,
memberikan obat, latihan bicara yang baik dan kegiatan spiritual.
Beri pu0ian
Aelaskan follo2 up ke R/A atau PM tanda kambuh, ru0ukan
5n0urkan membantu pasien sesuai 0ad2al dan memberikan pu0ian
DR78
8/18/2019 LP & SP RPK edit
33/33
7bu bias membantu anak ibu untuk menyusun dalam 0ad2al rutin
68RM7