Lbm 1 Enterohepatik - Windhu

8/19/2019 Lbm 1 Enterohepatik - Windhu

1/91

Lbm 1

Step 1 :

1. Sistem enterohepatik :suatu sistem yang berhubungan

saluran pencernaan . intestinum karsum dan teneum ,berhubungan dengan lien pankreas , hepar , dan

kantong empedu.

Step 2

1. Apa embriologi dari hepar ,lien , pankreas , vesica fellea

?2. Apa anatomi morfologi , vaskularisasi ,penggantung ,

inervasi, !dari hepar, lien , pankreas , vesica fellea ?". Apa histologi dari hepar, lien , pankreas , vesica fellea ?#. Apa $siologi dari hepar ,lien , pankreas , vesica fellea ?%. &elaskan hubungan organ antara sistem enterohepatik?

Step "


?'epar vesica fellea , trankus biliaris , dri lapisan

endodem . dari organ yang bagian distal , kantong

vertikulum hepar atau tunas hati (unas hati berkembang men)adi 2 bagan , tuas cranial

dan tunas caudal * duktus sktikus bakal dari vesica

vellea.+ankreas dari lapisan endiodrem , tunas ventral dan

dorsal (unas pankreas ikut berkembang bagian ventral dari

kanan ke kiri , bakal gabung pada tunas padaminggu ke-uctus koledokus , bermuara keakualisasi lumen dari vesica vellea ,/inggu " , aliran getah empedu ke duodenum.

(unas hepati , berkembang di minggu ke # sampai

minggu ke % 0mbriologi lien


2/91

2. Apa anatomi morfologi , vaskularisasi ,penggantung ,

inervasi, !dari hepar, lien , pankreas , vesica fellea ? 'epar

/asuk orgn peritoneal .porta hepatis , fossa vesica

fellea , dan sulcus vena cavaarnanya merah keckltan, punya 2 lobus detra *

setinggi costa 3 sampe 12Lobus sinistra * setinggi costa 3 4 5Lobus caudratus , masuk kedetra hepar6isiologis , $ssura sagitalis detra , )adi masuk ke

sinistra hepar6asies isciaris : berada di bagian dalam7agunanporta hepatis * a.hepatica propria , vena

porta8mpresio colica , duodenalis, suprarenalis , renalis

deta ! impressio esopagea impressio grastica

sinistra!+enggantunghepar , lig . falcifrom , lig tereshepatis

dari vena umbilicalis dari arah caudal ,dari vena

porta hepatis , ! lig. 9oronaria/endapatkan vasuklarisasi vena porta hepatis8nervasi dari simpatis nervus vagus dan

parasimpatis nervus simpatikus torakal 31;Segmentasi hepar : vasukalarisasi vena , arteri

+ankreas

(erletak diretro periotenial dan intra peitoneal ,

pan)ang kurang lebih 1% cm, lebarnya % cm , berat

3; 4


3/91

7er=arna merah kecoklata terletak di hipokondrium

sinistra ,askularisai , a. lienalis caang dari arteri coliaca/orfologi : vasies diafragmatica dan viseralis

2 margo anterio dan superior/argo posterior :membangi vasies diiafragmatica

dan viseralis8nervasi : (3(1; nervus simpatikus+arasimpatis nervus vagusLig.>astrolienalis , dari hilus lienalis sape pada

cuvature ma)or gaster.Lig. LienorenalisLig.phrenicocolica

esica felleaSeperti kantung seperti buah pear , pan)ang 5 cm ,

isi nya #; %; cc,/orfologi6undus * bentuk bulat dan menon)ol9orpus : arahnya posterior superior dan sinistra9ollum : sebagai ductus isticus ygber)alan dalam

omentum minus , untukbergabung sisi detra ductus

hepaticus comunis , ductus coledocus

+enggantung : mesentrium unuk perlekatan dihepar ,9ollum vesica fellea yg terletak di sebelah medial

dekat porta hepatis". Apa histologi dari hepar, lien , pankreas , vesica fellea ? esica fellea : dindingnya dari mukosa

$bromuskular , )ar ikat/ukosa lipatan yang membentuk identasi0pitelnya silindris selapis

+ankreas : 2 bgian eksokirin dan enokrin , dibungkuscapsul )ar ikat tipis dan membentuk septa , yg

membagi pankreas men)adi beberapa lobulus ,

menghasilkan hormon : glukakon dari sel

alfpankreas, insulin : oleh sel beta pankreas

berfungsi untuk menurunkan insullin , stomatostatin

dari sel delta pankreasberfungi menurunkan dan

menghambat akti$tas sel alfa dan sel beta melauli


4/91

pengaruh lokal dalam pulau langerhans antara lain

ada sel f.

Lamina propia , dikelilingi serabut otot dan semakin tebal

dan membentuk spinkter oddi#. Apa $siologi dari hepar ,lien , pankreas , vesica fellea ? Lien :

0S-arah 12; hari '7 heme dan globin'eme : # inti pirol dan 6e @# ini ferol diubah men)adi biliferdin oleh bantuan

biliverdin reduktase meen)ai biliverdin 1 td larut

dalam air ! berikatan dgn albumin , agar masuk ke

dalam hepar,7ilirubin 1 begabung dengan protein men)adi

glukoronida transferase , berikatan dengan protein B

, 7erbah men)adi bilirubin 2 , pindah ke usus halus

ker)a dibantu oleh bakteri usus besar

serkobilinogen men)adi serkobilin , dapar

memberikan pe=arnaan terhadap veses ! 'epar : memiliki 2 lobus , di dalamnyaada lobulus

hepatosit terdapat kanakuli sinusoid ada selkupCer./endpaat aliran dari arteri hepatika , meyuplai darah

,vena porta dari sel penceraan , vena prta menu)u

vena hepatika , sinusoid .6ungsi faal empedu :membantu fungsi metabolisme

lemak , asam empedu memecah partikel lemak ,

membantu absorbsi lemak di mukosa intestinal ,

membantu pelepasan poduk sisa dari

esica fellea : memekatkan garam empedu, proses

pengasman+ankreas : sekresi ormon insulin dengan sel

langerhands , poduksi limfase,'ormon cck : intake masuk dalam duodenum , bisa

mlepas hormon cck , kontraksi vesica fellea dan

shinter odii


5/91

Limfatosit dapat memelah , hepatosis gofactor ,

sangat berperan dalam pembelahan.

%. &elaskan hubungan organ antara sistem enterohepatik?

3. 7agiamana $siologi lien sebagai 0S?. 7agaimana $sologi pankreas dam sistem endokrin

eksokrin?

Step #

S8S(0/ 0D(0E'0+A(8F

'epar

vesica fellea

lien

pancreas

step


?2. Apa anatomi morfologi , vaskularisasi ,penggantung ,

inervasi, !dari hepar, lien , pankreas , vesica fellea ?

'epar morfologi

'epar terletak di bagian atas cavitas abdominalis tepat diba=ah diafragma.

Sebagian besar hepar terletak di profunda arcus costalis

detra, dan hemidiaphragma detra memisahkan hepar dari

pleura, pulmo, pericardium, dan )antung.


6/91


7/91

'epar terbentang ke sebelah kiri untuk mencapai

hemidiaphragma sinistra. +ermukaan atas hepar yang

cenderung melengkung di ba=ah kubah diaphragma.

'epar )uga melintasi region epigastrica dan regionhipocondriaca detra.

'epar bertekstur lunak, lentur dan memiliki berat1#;; gr pada orang de=asa.

'epar tampak ventral :


8/91

'epar tampak dorsal :

Lobuli 'epatis

+embagian 'epar

1! Secara Struktural Anatomis!

6issura Sagitalis Sinistra Lig. 6alciforme danlig.venosum!

5


9/91

+embagian men)adi lobus hepatis sinister dan lobus hepatis

detra. Sehingga lobus caudatus dan lobus Guadrates

termasuk ke dalam lobus hepatis detra.

2! Secara 6ungsional 6isiologis!

6issura Sagitalis -etra 6ossa 7iliaris dan Sulcus ena

9ava 8nferior! +embagian ini berdasarkan perdarahan,

inervasi, aliran lymphe dan distribusi ductus hepaticus

Sehingga lobus caudatus dan lobus Guadratus termasuk ke

dalam lobus hepatis sinistra.

Ligamenti 'epatis

+ada hepar terdapat beberapa ligamentum yaitu :

1. Ligamentum falciformis. /enghubungkan hepar ke dinding anteriorabdolmen dan terletak di antara umbilicus dan diafragma.

2. Ligamentum teres hepatis round ligament!. /erupakan bagian

ba=ah ligamentum falciformisH merupakan sisasisa peninggalan vena

umbilicalis yang telah menetap.

". Ligamentum gastrohepatica dan ligamentum hepatoduodenalis.

/erupakan bagian dari omentum minus yang terbentang dari

kurvatura minor lambung dan duodenum sebelah proksimal ke hepar.

-i dalam ligamentum ini terdapat arterie hepatica, vena porta dan

ductus choledocus communis. Ligamen hepatoduodenale turut

membentuk tepi anterior dari 6oramen inslo=.

#. Ligamentum 9oronaria Anterior detra I sinistra! dan ligamentumcoronaria posterior detra I sinistra!.

/erupakan reJeksi peritoneum terbentang dari diafragma kehepar.


10/91


11/91


12/91

6A980S

/empunyai 2 facies :

oFascies Diafragmatica, terdiri dari beberapa pars :

+ars superior

(erdapat cekungan datar yng dinamakan 8/+0SS8E9A-8A9A.

Sebagian besar merupakan A0A DK-A.

+ars anterior

(erdapat perlekatan Lig. falciforme

Lig. falciforme membagi hepar men)adi 2 lobus yaituLE7KS -0(0 I LE7KS S8D8S(0.

+ars posterior

(erdapat lobus caudatus diantara lobus detre Isinister hepatis!.

11


13/91

(erdapat sulcus vena cava yang ditempati oleh98 diantara lobus hepatis detre I caudatus.

Fe arah kanan )uga terdapat area nuda hepatis,yang berbentuk triangular.

+ada ape hepatis disebelah kanan terdapat lig.triangulare detre.

+ars detre

/erupakan permukaan dari lobus detre hepatisyang menempel pada costacosta detre terba=ah.

o Fascies Visceralis

(erdapat 2 celah sagittal, yaitu :

6issure Sagittalis Sinister

+emisah lobus sinister dengan lobuscaudatus I Guadrates.

-itempati oleh lig. teres hepatis danlig. venosum.

6ossa Sagittalis -etre

(erdiri dari 6ESSA 0S89A 78LL8A8S I6ESSA 0DA 9AA.

+emisah lobus detre di sebelahkanan dengan lobus Gaudatus I Gudratus disebelah kirinya.

(erdapat celah transversal +E(A '0+A(8S!

(erletak di tengah 6issura Sagittalis SinistreI 6ossa Sagittalis -etre.

7angunanbangunan yang mele=ati +orta'epatis :

Arteri 'epatica +ropria

ena +orta

-uctus 'epaticus

Dervus dan +embuluh Limfe


14/91

12


15/91

(erdapat impressioimpressio :

+ada Lobus-etre :

8mpressio colica

8mpressio duodenalis

8mpressio renalis

8mpressio suprarenalis

+ada LobusSinistre :

8mpressio gastric

8mpressio oesophagea

+ada lobusMuadratus :

8mpressi


16/91

o duodenalis

ASFKLA8SAS8 '0+A

1"


17/91

Arteri 'epatica +ropria cabang dari Arteri 'epatica9ommunis.

ena +orta dimuarai oleh 2 cabang utama, yaitu ena/esenterica Superior dan ena Lienalis.

Lobulus hati terbentuk mengelilingi sebuah vena sentralis

yang mengalir ke vena hepatica dan kemudian ke vena

cava. Lobulus sendiri dibentuk terutama dari banyak

lempeng sel hati yang menyebar dari vena sentralis seperti

)eru)i roda. /asing 4masing lempeng hati tebalnya dua sel,

dan diantara sel yang berdekatan terdapat kanalikuli

biliaris kecil yang mengalir ke ductus biliaris ke


18/91

1#


19/91

dalam septum$brosa yangmemisahkanlobules hati yangberdekatan,.

-i dalam septum terdapat vena

porta kecil yang menerima darah

terutama dari vena saluran

pencernaan melalui vena

porta.-ari venula ini darah

mengalir ke sinusoid hati gepeng

dan bercabang yang terletak di

antara lempenglempeng hati dankemudian ke vena

sentralis.-engan demikian, sel

hepar terusmenerus terpapar

dengan darah vena porta.

Arteriol hati )uga ditemukan di

dalam septum interlobaris. Arteriol

ini menyuplai darah arteri ke )aringan septum di antara lobulus

yang berdekatan, dan banyak )uga

arteriol kecil yang mengalir

langsung ke sinusoid hati, paling

sering berlokasi pada sepertiga

)arak ke septum interlobaris


20/91

8DD0AS8 '0+A

simpatis : Dervussimpaticussegment (horacal

31; parasimpatis : D

Hepar merupakan kelenjar eksokrim terbesar

yang memiliki fungsi untuk menghasilkanempedu, serta juga memiliki fungsi

endokrin.Secara garis besar, hepar dibagi

menjadi 2 lobus, dextra (kanan-besar) dan

sinistra (kiri-kecil), hepar dilapisi olehkapsula fibrosa yang disebut Capsula

Glisson.Secara holotopi, hepar terletak di

regio hypochondrium dextra, regioepigastrium, danregio hypochondrium

sinistra.Secara skeletopi, hepar terletak

setinggi costa V pada linea medioclavicularis

http://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/dinding-abdomen.html


21/91

dextra, setinggi spatium intercosta V di linea

medioclavicularis sinistra, di mana bagian

caudal dextra (baah kanan)-nya mengikutiarcus costarum (costa IX - VIII) dan bagian

caudal sinistra (baah kiri)-nya mengikuti

arcus costarum (costa VIII - VII). Secarasyntopi, hepar berbatasan dengan diaphragma

( facies diaphragmatica hepatis) dan

berbatasan dengan organ-organ lain seperti gaster , pars superior duodeni , glandula

suprarenalis dexter, sebagian colon

transversum, flexura coli dextra, vesica

fellea, oesophagus , dan vena cava inferior (facies visceralis hepatis).

Hepar terbagi menjadi 2 lobus yaitu lobus

hepatis dextra dan lobus hepatis sinistra olehincisura umbilialis, ligamentum falciforme

hepatis, dan fossa sagittalis sinistra.

!ada lobus hepatis dextra, terdapat fossa

sagittalis sinistra, fossa sagittalis dextra, dan

porta hepatis."ossa sagittalis sinistra hepatis

terdiri dari fossa ductus venosi dan fossa

venae umbilicalis."ossa sagittalis dextra

terdiri dari fossa vesicae fellea dan fossavenae cavae.!orta hepatis membentuk lobus

!uadratus hepatis dan lobus caudatus

hepatis.

#obus $uadratus Hepatis memiliki batas

anterior pada margo anterior hepatis, batas

http://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/anatomi-gaster.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/intestinum-tenue.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/anatomi-kolon.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/anatomi-kolon.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/oesophagus.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/anatomi-gaster.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/intestinum-tenue.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/anatomi-kolon.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/anatomi-kolon.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/oesophagus.html


22/91

dorsal pada porta hepatis, batas dextra pada

fossa vesicae fellea, dan batas sinistra pada

venae umbilicalis. !ada lobus %uadratushepatis ini, terdapat cekungan yang disebut

impressio duodeni lobi !uadrati.

#obus &audatus Hepatis ("pigeli) memiliki

batas ventro-caudal pada porta hepatis, batas

dextra pada fossa venae cavae, dan batassinistra pada fossa ductus venosi.!ada lobus

caudatus hepatis ini terdapat tonjolan yaitu

processus caudatus dan processus papillaris.

#obus Hepatis Sinistra adalah lobus hepar

yang berada di sebelah kiri ligamentum

falciforme hepatis.#obus ini lebih kecil dan

pipih jika dibandingkan dengan lobus hepatisdextra.#etaknya adalah di regio epigastrium

dan sedikit pada regio hyochondriumsinistra.!ada lobus ini, terdapat impressio

gastrica, tuber omentale, dan appendix

fibrosa hepatis.

Sekarang, kita akan membahas sedikit tentang

facies hepatis. "acies hepatis terdiri dari

facies diaphragmatica dan facies visceralishepatis. "acies diaphragmatica (sisi yang

berhadapan dengan diaphragma) pada facies

anteriornya (sisi depan facies diaphragmatica)terdiri darimargo anterior hepatis dan

perlekatan ligamentum falciforme hepatis,

sedangkan pada facies superiornya (sisi atasfacies diaphragmatica) terdapat impressio

cardiaca dan pars affixa hepatis (bare area).


23/91

"acies 'isceralis hepatis (sisi yang

menghadap organ intraperitoneal) memiliki

facies posterior yang pada facies itu terdapat

pars affixa hepatis, fossa vena cavae,impressio suprarenalis, ligamentum

hepatogastricum, impressio oesophagea.

!ada facies inferiornya terdapat impressiocolica, impressio renalis, impressio

duodenalis, fossa vesicae felleae, dan fossa

venae umbilicalis.


24/91

!orta hepatis terdiri dari vena porta, ductus

cysticus, ductus hepaticus, dan ductus

choledochus, arteri hepatica propria dextradan arteri hepatica sinistra, serta nervus dan

pembuluh lymphe#

$igamenta hepatis terdiri dari

. $igamentum falciforme hepatis

2. %mentum minus

*. $igamentum coronarium hepatis

+. $igamentum triangulare hepatis

. $igamentum teres hepatis

. $igamentum venosum &rantii

. $igamentum hepatorenale

/. $igamentum hepatocolicum


25/91

$igamentum falciforme hepatis merupakan

reflexi peritoneum parietale yang terdiri dari

2 lembaran (lamina dextra dan lamina sinistra) serta membentuk lamina anterior

ligamentum coronarii hepatis sinistrum dan

dextrum.!ada tepi inferior ligamentum initerdapat ligamentum teres hepatis dan vena

para umbilicalis.

%mentum minusmembentang dari curvatura

ventriculi minor dan pars superior duodeni

menuju ke fossa ductus venosi dan porta

hepatis. $igamentum gastrohepatica danligamentum hepatoduodenale merupakan

bagian dari omentum minus ini.

"iksasi hepar dilakukan oleh vena hepatica,desakan negatif (tarikan) cavum thoracis,

desakan positif (dorongan) cavum abdominis,dan oleh ligamenta yang telah disebutkan

sebelumnya, diantaranya

. $ig#falciforme hepatis

2. %mentum minus

*. $ig#'riangulare hepatis

+. $ig#coronarium hepatis

. $ig#'eres hepatis

. $ig#venosum &rantii

Vascularisasi hepar oleh

. Circulasi portal

2. epatica communis

*. Vena portae hepatis

+. Vena hepatica

http://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/peritoneum.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/peritoneum.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/peritoneum.htmlhttp://dokteraneh.blogspot.com/2011/11/peritoneum.html


26/91

&rteri hepatica communis berasal dari

a#coeliaca.0rteri ini meleati

lig#hepatoduodenale (bersama ductuscholedochus, v#portae, pembuluh lymphe dan

serabut saraf) dan bercabang menjadi a#

hepatica propria dextra dan a#hepatica propria sinistra.

Vena portae hepatis dibentuk oleh v#mesenterica superior dan v#lienalis.1ena ini

berjalan meleati lig#hepatoduodenale,

bercabang menjadi ramus dexter dan ramus

sinister .

nner'asi hepar oleh

. n# "planchnici (simpatis)

2. # Vagus dexter et sinister (chordaanterior dan chorda posterior), dan

*. # *hrenicus dexter (viscero-afferent)

&pparatus excretorius hepatis (oleh karena

hepar sebenarnya adalah suatu kelenjar

raksasa) adalah

. Vessica fellea

2. +uctus cysticus

*. +uctus hepaticus, dan

+. +uctus choledochus

sumber : Anatomi Abdomen Eleh -r.

dr. 8. 'ar)adi id)a)a, +A

#ien

. anatomi


27/91

2


28/91

Limpa ber=arna merah kecoklatan dan terletak di regio

hipochondrium sinistra, limpa merupakan massa )aringan limfoid

yang terbesar di dalam tubuh dan bentuknya oval.

-ibatasi pada bagian anterior oleh lambung, cauda pankreas,

Jeura coli sinistra dan renal sinistra. Limpa dikelilingi oleh

peritonium. +ada bagian posterior diafragma, pleura sinistra.

-idarahi oleh arteri lienalis yang merupakan cabang dari A.

9oeliaca. Saraf yang mempersyara$ limpa mengikuti per)alanan a.

Lienalis dan berasal dari pleus coeliacus. +embuluh limfe keluar

dari hilus dan ber)alan mele=ati beberapa kelen)ar limfe yg

terletak di sepan)ang a. Lienalis dan mengalirkan cairan limfe ke

nodi limphatici coeliaca.2 margo :superior dan inferior.

7erfungsi sbg sistem .0.S organ lymphoid terbesar Itempat merusak 'b eritrosit!. /erupakan organ8ntraperitoneal .

+arenkim langsung dibungkus capsula lienalis.

Letak : egio 'ypochondrium sinistra.

6acies :

o 6acies -iaphragmatica cembung! berhadapan dgdiaphragma I costa < 11 sinistra

o 6acies isceralis datar! mempunyai " impressio :impressio renalis,gastrica, I colica


29/91

";


30/91

'ilus : /erupakan pertemuan dr impressio pd facies visceralis,tempat keluar masuknya van lienalis.

askularisasi

oleha. lienalis masuk ke hilus lienalis mele=ati lig.

+hrenicolienalis.9abang a. lienalis a. gastrica brevis I a.

gastroepiploica sinistra! melalui lig.>astrolienalis menu)u ke

gaster.ena mengikuti arterinya.

8nnervasi

Simpatis : (3(1;

+arasimpatis : n. vagus

Anatomi klinik, rivhard. Snell,m.d, +h.-. bagian 1 edisi ".


31/91

Anatomi lien

LienN spleenN limpa merupakan organ 0S eticuloendothelial system! yg

terletak di cavum abdomen pd regio hipokondriumN hipokondriaka sinistra.

Lien terletak sepan)ang costa 8, , dan 8 sinistra dan ekstremitas

inferiornya ber)alan ke depan sampai se)auh linea aksillaris media. Lien

)uga merupakan organ intra peritoneal.

Morfologi Lien

Lien memiliki 2 facies, facies diaphragmatica yg berbentuk konve dan


32/91

facies visceralis yg berbentuk lbh datar.

6acies diaphragmatica lien berhadapan dg diaphragm dan costa 8 8

sinistra.Sedangkan facies visceralis nya memiliki " facies, yaitu facies

renalis yg berhadapan dg ren sinistra, facies gastric yg berhadapan dg

gaster, dan facies colica yg berhadapan dg Jeura coli sinistra. Fetigafacies tsb bertemu pd hilus lienalis. -imana hilus lienalis merupakan tmp

keluar dan masuknya dari vasa.D. lienalis.+d hilus lienalis, )uga

merupakan tmp menggantung nya cauda pancreas.

Lien memiliki 2 margo, yaitu margo anterior dan margo posterior. Selain

itu, lien )g memiliki 2 ekstremitas, yaitu ekstremitas superior, dan

ekstremitas inferior.

Penggantung Lien

Lig. >astrolienalis yg membentang dr hilus lienalis smp pada curvature

ma)or gaster.

Lig. Lienorenalis

Vaskularisasi Lien

Lien di vaskularisasi oleh a. lienalis yg merupakan cabang dr truncus

coeliacusN triple hallery bersama a. hepatica communis, dan a. gastric

sinistra. (riple hallery sendiri merupakan cabang dr aorta abdominalis ygdicabangkan setinggi ertebra (horacal 88 4 ertebrae Lumbal 8

Sedangkan v. lienalis meninggalkan hilus lienalis ber)alan ke posterior dr

cauda dan corpus pancreas utk bermuara ke v. portae hepatis bersama dg

v. mesenterica superior dan v. mesenterica inferior.

Innervasi Lien

Lien di innervasi oleh persarafan simpatis oleh n. sympaticus sengmen

(horacal 8 4 dan persarafan parasimpatisnya oleh n. agus n. !


33/91

!ancreas

+AD90AS

ADA(E/8

""


34/91

1. /E6ELE>8

+ancreas merupakan organ yang meman)ang dan terletak pada

epigastrium dan kuadran kiri atas.Strukturnya lunak, berlobulus, dan

terletak pada dinding posterior abdomen di belakang peritoneum

sehingga termasuk organ retroperitonial kecuali bagian kecil

caudanya yang terletak dalam ligamentum lienorenalis.

+ankreas dapat dibagi dalam :

1. 9aput +ancreatis berbentuk seperti cakram dan terletak didalam bagian cekung

duodenum. Sebagian caput meluas ke kiri di belakang arteria san venamesenterica superior serta dinamakan +rocessus Kncinatus.

2. 9ollum +ancreatis merupakan bagian pancreas yangmengecil dan menghubungkan

caput dan corpus pancreatis. 9ollum pancreatis terletak di depanpangkal vena

"#


35/91

portae hepatis dan tempat dipercabangkannya arteria mesentericasuperior dari aorta.

". 9orpus +ancreatis ber)alan ke atas dan kiri, menyilang garistengah. +ada potongan

melintang sedikit berbentuk segitiga.

#. 9auda +ancreatis ber)alan ke depan menu)u ligamentumlienorenalis dan mengadakan hubungan dengan hiliumlienale.

2. ASFKLA8SAS8Arteriae

1. Arteri pancreaticoduodenalis superior cabang a.gastroduodenalis !

2. Arteri pancreaticoduodenalis inferior cabang a.mesentericacranialis!

". Arteri pancreatica magna dan arteri pancretica caudalis dan inferiorcabang arteri

lienalisenae

enae yang sesuai dengan arteriaenya mengalirkan darah kesistem porta. Aliran Limfatik

Felen)ar limfe terletak di sepan)ang arteria yang mendarahi kelen)ar.+embuluh eferen

akhirnya mengalirkan cairan limfe ke nodi limfe coeliaci danmesenterica superiores.

". 8DD0AS8

+ersarafan

7erasal dari serabutserabut saraf simpatis ganglion seliaca! danparasimpatis vagus!.

1esica fellea

ADA(E/8


36/91

/E6ELE>8

Fandung empedu merupakan kantong otot kecil yang berfungsi

untuk menyimpan cairan empedu cairan pencernaan ber=arna

kuning kehi)auan yang dihasilkan oleh hati!.

Fandung empedu memiliki bentuk seperti buah pir dengan

pan)ang 1; cm dan merupakan membran berotot.(erletak

didalam fossa dari permukaan visceral

esica biliaris dibagi men)adi :

1. 6undus vesicae biliaris, berbentuk bulat dan biasanya menon)ol

diba=ah margo inferior hepar, penon)olan ini merupakan tempat

fundus bersentuhan dengan dinding anterior abdomen setinggiu)ung kartilago costalis 8 detra.

2. 9orpus vesicae biliaris, terletak dan berhubungan dengan faciesvisceralis hepar dan arahnya ke atas, belakang, dan kiri.

". 9ollum vesicae biliaris, melan)utkan diri sebagai ductus cysticusyang berbelok

ke

dalam omentum minus dan bergabung dengan sisi kanan ductushepaticus comunis untuk membentuk ductus choledochus

#1


37/91

ASFKLA8SAS8

Arteri cystica merupakan arteri yang memperdarahi vesica biliarisyang bercabang dari arteri hepatica detra.

vena cystica mengalir darah langsung ke vena portae.

Se)umlah arteri dan venae kecil )uga ber)alan diantara hepar danvesica biliaris.

8DD0AS8

Saraf simpatis dan parasimpatis membentuk pleus coeliacus. esica

biliaris berkontraksi sebagai respons terhadap hormone kolesistokenin

yang dihasilkan oleh tunika mukosa duodenum karena masuknya

makanan dari gaster

sumber : Anatomi Abdomen Eleh -r. dr. 8. 'ar)adi id)a)a, +A


38/91

". Apa histologi dari hepar, lien , pankreas ,

vesica fellea ?O'epar

25


39/91

!ancreas

'istology

"5


40/91

"


41/91

(erletak di epigastrium sampai hipchondriaca sinistra, menyilang bidangtranspylorica.+unya bagian caput setinggi L88, collum, corpus setinggi L8,dan cauda setinggi (88 yang menempel pada hilus lienalis./erupakanorgan eksokrin dan endokrin.


42/91

esica fellea

Seperti buah pear, mampu menampung hingga 3; cc cairan

empedu sebelum diekskresikan ke dalam duodenum melalui

ductus2nya. (erletak di hypochondriaca detra, menempel pada

fossa biliaris di facies visceralis hepar. +unya bagian 6undus,

corpus, dan collum yang akan melan)ut

sebagai ductus cysticus.

SK/70 :

>uyton, 'all. 7uku A)ar 6isiologi Fedokteran, 0d.11.0>9. &akarta,

#. Apa $siologi dari hepar ,lien , pankreas , vesica fellea ? 'epar

'ati merupakan pusat dari metabolisme seluruh tubuh, merupakan sumber

energi tubuh sebanyak 2;P serta menggunakan 2; 42%P oksigen darah.

Ada beberapa fungS8 hati yaitu :

1. 6ungsi hati sebagai metabolisme karbohidrat

-alam metabolisme karbohidrat, hati melakukan fungsiberikut ini :

1. /enyimpan glikogen dalam )umlah besar

2. Fonversi galaktosa dan fruktosa men)adi glukosa

". >lukoneogenesis


43/91

#. +embentukan banyak senya=a kimia dari produk antara

metabolisme karbohidrat. 'ati terutama penting untuk

mempertahankan konsentrasi glukosa darah normal.

+enyimpanan glikogen memungkinkan hati mengambil

kelebihan glukosa dari darah, menyimpannya, dan

kemudian mengembalikannya kembali ke darah bila

konsentrasi glukosa darah mulai turun terlalu

rendah.6ungsi ini disebut sebagai fungsi penyangga

glukosa hati.+ada orang dengan fungi hati yang buruk,

konsentrasi glukosa darah setelah memakan makanan

tinggi karbohidrat dapat meningkat dua atau tiga kali

lebih tinggi dibandingkan pada orang dengan fungsi hati

yang normal.

>lukoneogenesis dalam hati )uga penting untuk

mempertahankan konsentrasi normal glukosa darah, karena

glukoneogenesis hanya ter)adi secara bermakna apabila

konsentrasi glukosa darah mulai menurun di ba=ah normal.

+ada keadaan demikian, se)umlah besar asam amino dan

gliserol dari trigliserida diubah men)adi glukosa,

13


44/91


45/91

•Glikogenesis

membentukcabang

Glioge"olisis

Memea' aba"g

GLUKONEOGENESIS• Pembe"tua" gluosa dari

ba'a" bua" arbo'idrat • /ari"ga" %erlu %asoa"

• Pada mmalia terutama gluosa o"ti"u sebagai

terjadi di ! 'ati da" gi"jal sumber e"ergi terutama• *ubstrat ! sistem sara0 da" eritrosit

1. Asam latat

dr. otot2eritrosit • E"3im ba"tua" !-. Gliserol

dr. 'idrolisis 1. Piru&at arbosilase

Triasilgliserol dlm. jar. lema-. Fos0oe"ol%iru&at# adi%osa $arbosii"ase4. Asam ami"o gluoge"i

5. Asam %ro%io"at %d 4. Frutosa 126 bi0os0atase

rumi"a"sia 5. Gluosa 670os0atase

• Gluo"eoge"esis %e"ti"g seali u"tu %e"(ediaa"glu

osa bila arbo'idrat tida

uu% dlm diet

2. 6ungsi hati sebagai metabolisme lemak


46/91

'ati tidak hanya mensintesis lemak tapi sekaligus mengadakan

katabolisis asam lemak

Asam lemak dipecah men)adi beberapa komponen :

1. Senya=a # karbon 4Feton 7odies

2. Senya=a 2 karbon 4Active Acetate dipecah men)adiasam lemak dan gliserol!

". +embentukan kolesterol.

#. +embentukan dan pemecahan fosfolipid.

'ati merupakan pembentukan utama, sintesis, esteri$kasidan ekskresi kholesterol.

-imana serum kolesterol men)adi standar pemeriksaanmetabolisme lipid

1


47/91

Firakira 5;P kolesterol yang disintesis di dalam hati diubah

men)adi garam empedu, yang kemudian disekresikan kembali ke

dalam empedu, sisanya diangkut dalam lipoprotein dan diba=a

oleh darah ke semua sel )aringan tubuh.6osfolipid )uga disintesis

di hati dan terutama ditranspor dalam lipoprotein. Feduanya,

fosfolipid dan kolesterol, digunakan oleh sel untuk membentuk

membran, struktur intrasel, dan bermacammacam Qat kimia

yang penting untuk fungsi sel. Setelah lemak disintesis di hati,

lemak ditranspor dalam lipoprotein ke )aringan lemakuntuk di

simpan.

". 6ungsi hati sebagai metabolisme protein

'ati mensintesis banyak macam protein dari asam amino.

-engan proses deaminasi, hati )uga mensintesis gula dariasam lemak dan asam amino.

-eaminasi asam amino dibutuhkan sebelum asam amino dapat

dipergunakan untuk energy atau diubah men)adi karbohidrat

atau lemak. Se)umlah kecil deaminasi dapat ter)adi di )aringan

tubuh lain, terutama di gin)al, tetapi hal ini tidak penting di

bandingkan deaminasi asam amino di dalam hati.

-engan proses transaminasi, hati memproduksi asam amino daribahanbahan non nitrogen. 'ati merupakan satusatunya organyg membentuk

plasma albuminglobulin danorgan utamaR bagi produksi

urea. Krea merupakan end product metabolisme protein.

R globulin selain dibentuk di dalam hati, )uga dibentuk di

limpa dan sumsum tulang β 4 globulin hanya dibentuk didalam hati.albumin mengandung %5# asam amino dengan7/ 33.;;;.

6ungsi hati yang penting dalam metabolismeprotein adalah: 1. -eaminasi asam amino


48/91

2;


49/91

2. +embentukan ureum untuk mengeluarkan ammonia daricairan tubuh

". +embentukan protein plasma

#. 8nterkonversi beragam asam amino dan sintesis senya=a

lain dari asam amino

+embentukan ureum oleh hati mengeluarkan ammonia dari

cairan tubuh. Se)umlah besar amonia dibentuk melalui proses

deaminasi, dan )umlahnya masih ditambah oleh pembentukan

bakteri di dalam usus secara kontinu dan kemudian diabsorbsi

ke dalam darah.

Eleh karena itu, bila hati tidak membentuk ureum,

knsentrasi amino plasma meningkat dengan cepat dan

menimbulkan koma hepatic dan kematian.

+enurunan aliran darah yang besar melalui hati yang

kadangkala ter)adi bila timbul pintasan antara vena cava, dapat

menyebabkan )umlah amonia yang berlebihan dalam darah,

suatu keadaan yang sangat toksik

Sel hati menghasilkan kirakira


50/91

untuk membentuk asam amino tertentu dan )uga membentuksenya=a kimia lain

21


51/91

yang penting dari asam amino. /isalnya, yang disebutasam amino

nonesensial dapat disintesis semuanya dalam hati.

transaminase

(he $rst step in catabolism of most amino acids is transamination

7 ,O-7

,O-+H N7,7H ,8O

4

Rami"o a.id R 7eto

aid

,O-7

,O-7

,8O +H N , H4

,H- ,H-

,H- ,H-

7etoglutarate,O-

7,O-

7

glutamate

T'e mai" 0u"tio" o0 tra"sami"atio" is to 0u""el ami"o grou%s

i"to a small "umber o0 ami"o aids2 %artiularl( Glu 9 As%.

*ome ami"o tra"s0erases #:tra"sami"ases;$ are s%ei0i 0 7etoglutarate a"dGlu< ot'ers use o=aloaetate a"d As%.

Lisin, (reonin, +rolin dan E'+rolin tidak mengalami transaminasi

-eaminasi oksidatif

•-egradasi asam amino berlan)ut dengan

pelepasangugus amino

diekskresi

–-i dalam mitokondria

reaksi deaminasi

oidative

dikatalisis oleh L-glutamatedehydrogenase enQim terdapat dlm matrikmitokondria.

22


52/91

(ransport amonia

•Ammonia bersifattoksikbagi )aringan.

•+engubahan ammonia men)adi urea ter)adidi dalamhati

•Ammonia

men)adiglutamin

transport ke

hati

•>lutamin

tidak toksik, bersifat netral dan dapat

le=at melalui sel membran secara langsung.

merupakanbentuk utama utk transporammonia

Siklus urea

#. 6ungsi hati sehubungan dengan pembekuan darah


53/91

2"


54/91

'ati merupakan organ penting bagi sintesis proteinprotein

yang berkaitan dengan koagulasi darah, misalnya: membentuk

$brinogen, protrombin, faktor , 88, 8, .

7enda asing menusuk kena pembuluh darah 4yang beraksi

adalah faktor ekstrinsi, bila ada hubungan dengan katup

)antung 4yang beraksi adalah faktor intrinsik.6ibrin harus isomer

biar kuat pembekuannya dan ditambah dengan faktor 888,

sedangakan it F dibutuhkan untuk pembentukan protrombin

dan beberapa faktor koagulasi.

%. 6ungsi hati sebagai metabolisme vitamin

Semua vitamin disimpan di dalam hati khususnya vitamin A, -,0, F.

3. 'ati menyimpan 7esi -alam 7entuk 6erritin

Sebagian besi dalam tubuh biasanya di simpan di hati dalam

bentuk ferritin. Sel hati mengandung se)umlah besar protein

yang disebut apoferritin, yang akan bergabung dengan besi baik

dalam )umlah sedikit ataupun banyak. Eleh karena itu, bila besi

banyak tersedia dalam cairan tubuh, maka besi akan berikatan

dengan apoferritin membentuk ferritin dan disimpan dalam

bentuk ini di dalam sel hati sampai diperlukan,bila besi dalam

sirkulasi cairan tubuh mencapai kadar yang rendah, maka ferritin

akan melepaskan besi. -engan demikian, system apoferritin hati

beker)a sebagai penyangga besi darah dan )uga sebagai media

penyimpanan besi.

. 6ungsi hati sebagai detoksikasi

'ati adalah pusat detoksikasi tubuh, +roses detoksikasi ter)adi

pada proses oksidasi, reduksi, metilasi, esteri$kasi dan


55/91

kon)ugasi terhadap berbagai macam bahan seperti Qat racun,

obat over dosis.

2#


56/91

5. 6ungsi hati sebagai fagositosis dan imunitas

Sel kuppfer merupakan saringan penting bakteri, pigmen

dan berbagai bahan melalui proses fagositosis. Selain itu sel

kupfer )uga ikut memproduksiglobulin sebagaiR imun liversmechanism.


57/91

2%


58/91

2. 0mpedu beker)a sebagai suatu alat untuk mengeluarkan

beberapa produk buangan yang penting dari darah. 'al ini

terutama meliputi bilirubin, suatu produk akhir dari

penghancuran hemoglobin, dan kelebihan kolesterol.

SK/70 :

>uyton, 'all. 7uku A)ar 6isiologi Fedokteran, 0d.11.0>9.&akarta, 2;;.

Lien

6ungsi utama limpa adalah

"1


59/91

- untuk menyaring darah.karena memiliki )e)aring atau net=ork reticularpadat,limpa berfungsi sbagai penyaring efektif untuk

antigen,mikroorganisme,trombosit dan eritrosit tua atauabnormal.

- Limpa )uga mendaur ulang Qat besi.

- Semasa kehidupan vetal limpa adalah organ hemopoetik ygmenghasilkan granulisit dan eritrosit namun kemampuan ini menurunsetelah lahir.

- 7erfungsi sebagai reserfoar menampung!darah karenastrukturnya yg longgar mirip spon.

6ungsi Limpa. Limpa dibagi men)adi dua daerah sebagai tempatpenyimpan darah: sinus venosus dan pulpa.

♪ Sinus bentuknya dapat membengkak seperti sistemvena lainnya dan dapat menyimpan darah lengkap.

♪ +ada pulpa limpa, kapilernya begitu permeablesehingga eritrosit mudah keluar dan masuk ke )aringan trabekula yang membentuk pulpa

merah, sedangkan plasma tetap mengalir ke sinus venosus

kemudian asuk ke sirkulasi sistemik. 0ritrosit bisa keluar dan

masuk ke dalam sirkulasi ketika terdapat rangsangan sistem

saraf simpatis.Selain pulpa merah, terdapat pulpa putih

sebagai pembentuk selsel limfoid sebagai sistem imun tubuh.

♪ Selain sebagai penyimpan darah, limpa )ugaberperan dalam penghancuran eritrosit yang tuaHhemoglobin dan stroma sel hasil dari

pemecahan eritrosit akan dicerna oleh sel reticular endotelial

limpa )uga sebagai penghancur bahan infeksius, bakteri,

parasit, dll! dan dibuat Qat nutrisi bagi pembentukan eritrosit

yang baru.

6ungsi ini kurang pada manusia dibanding dengan spesies

lainnya, tetapi limpa menampung )umlah darah yang besar kira

kira 5P dari )umlah sel darah! apakah terdapat di sinus venous

atau di )aringan retikuler pada


60/91

"2


61/91

korda. &ika dibutuhkan seperti pada anoia, )umlah kebutuhandarah yang besar dapat digantikan dalam sirkulasi.

- 7erperan penting dalam menghasilkan antibody untuk mela=anantigen didalam darah.ini karena banyak limfosit > dan ( dalam limpaselain

makrofag.

a.6agositosis

6ungsi utama dari limpa adalah fagositosis. Sel darah merah yang

sudah tua dan rusak setiap hari diperbaiki, begitu )uga untuk

partikel benda asing, mikroba, antigen, dan sisa sel. +roses ini

ter)adi di sinusoid dan korda splenika oleh aksi makrofag

endothelial." b.espon 8mun

Limpa merupakan organ limfoid terbesar dalam tubuh,

mengandung 2%P limfosit ( dan 1;1% P limfosit 7 dari )umlah

total populasi.Limpa sebagai respon imun nospesi$k berfungsi

menghilangkan pathogen dalam darah seperti bakteri dan virus

yang dibungkus dengan komplemen. Limpa )uga sebagai respon

imun spesi$k memproduksi antibody, sel plasma, sel memorisebagai responnya terhadap antigen yang ter)ebak di

periarteriolar limfoid d.9itopoiesis

+ulpa merah mengandung mielosit, eritroblas, dan megakariosit.

+ada )anin usia %5 bulan limpa berfungsi sebagai tempat

pembentukan sel darah merah dan sel darah putih. 6ungsi

berlan)ut dan tidak hilang sama sekali pada usia de=asa.

>uyton A. 9., 'all &. 0., 2;;5. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. &akarta :0>9

+ancreas

+ankreas adalah campuran )aringan eksokrin dan

endokrin.+ankreas adalah kelen)ar meman)ang yang terletak di

belakang dan di ba=ah lambung, diatas lengkung pertama

duodenum.+ankreas merupakan kelen)ar campuran yang


62/91

mengandung )aringan eksokrin dan endokrin.

7agian eksokrin yang predominan terdiri dari kelompokkelompok sel

sekretorik seperti anggur yang membentuk kantungkantung atau

asinus, yang berhubungan dengan duktus yang akhirnya bermuara ke

duodenum.

7agian endokrin yang lebih kecil terdiri dari pulaupulau )aringan endokrin terisolasi,

pulaupulau langerhans islets of langerhans!, yang tersebar di

seluruh pankreas. 'ormon terpenting yang disekresikan oleh selsel

pulau langerhans adalah insulin dan glukagon.

0ksokrin

+ankreas eksokrin mengeluarkan getah pankreas yang terdiri dari duakomponen, yaitu :

1. sekresi enQimatik poten dan

2. sekresi alkali encer cair! yang kaya akan natrium bikarbonat

Da'9E"!. 0nQim pankreas disintesis oleh retikulun endoplasma dan

kompleks >olgi sel asinus, dan kemudian disimpan di dalam granula

Qimogen dan dikeluarkan melalui proses eksositosis bila diperlukan.

Sel 4 sel asini menghasilkan beberapa enQim yang disekresikanmelalui ductus pankreas yang bermuara ke duodenum.

Fetiga )enis enQim pankreas yaitu:

1. 0nQimenQim proteolitik, yang berperan dalam pencernaan protein.

(iga enQim proteolitik utama yang disekresikan oleh pankreas adalah

tripsinogen, kimotripsinogen, dan prokarboksipeptidase, yang masing

masing disekresikan dalam bentuk inaktif.

Setelah disekresikan ke dalam lumen duodenum, tripsinogendiaktifkan men)adi

"3


63/91

bentuk aktifnya, tripsin oleh enterokinase, suatu enQim yang terbenam

diatas luminal selsel yang melapisi mukosa duodenum. (ripsin

kemudian secara oktokatalisis mengaktikan lebih banyak tripsinogen.

(ripsinogen harus tetap inaktif dalam didalam pankreas untuk

mencegah enQim proteolitik mencerna selsel tempat ia terbentuk.

Fimotripsinogen dan prokarboksipeptidase, enQim proteolitik

pankreas lainnya, diubah oleh tripsin masingmasing men)adi bentuk

bentuk aktif mereka, kimotripsin dan karboksipeptidase, didalam

lumen duodenum. -engan demikian setelah eritrokinase

mengaktifkan sebagian tripsin, tripsin kemudian bertanggung )a=ab

untuk menyelesaikan proses pengaktifan selan)utnya.

2. Amilase pankreas, berperan penting dalam pencernaan karbohidrat

dengan mengubah polisakarida men)adi disakarida. Amilase

disekresikan melalui getah pankreas dalam bentuk aktif karena

amilase tidak membahayakan selsel sekretorik.

". Lipase pankreas, sangat penting karena merupakan satusatunya

enQim yang disekresikan diseluruh sistem pencernaan yang dapat

menuntaskan lemak. Lipase pankreas menghidrolisis trigliserida

makanan men)adi monogliserida dan asam lemak bebas, yaitu

satuan lemak yang dapat diserap.

Folesterol esterase untuk hidrolisis ester kolesterol sedangkanfosfolipase untuk memecah asam lemak dan fosfolipid.

(iga rangsangan dasar yang menyebabkan sekresi pankreatik :

1. Asetikolin : disekresikan u)ung nervus vagus parasimpatis dansarafsaraf kolinergenik.

2. Folesistokinin : disekresikan mukosa duodenum dan )e)unumrangsangan asam.

". Sekretin : disekresikan mukosa duodenum dan )e)unum rangsanganasam.

0ndokrin

(erdiri atas # sel, yaitu : sel α, sel β, sel σ, dan sel 6.


64/91

"


65/91

6ungsi endokrin kelen)ar pankreas diperankan oleh pulau

langerhans.Sekresi sel 4 sel ini berupa hormon yang akan

langsug diangkut melalui pembuluh darah.Sel 'ormon (arget

utama 0fek 'ormonalegulasi. 1.α>lukagon!

(arget adalah hati, dan )aringan adiposa. 0fek adalah

merombak cadangan lipid, merangsang sintesis glukosa dan

pemecahan glikogen di hati, menaikan kadar glukosa.

-istimulasi oleh kadar glukosa darah yang rendah, dihambat

oleh somatostatin. 2. β8nsulin!

(arget adalah sebagian besar sel. 0fek adalah membantu

pengambilan glukosa oleh sel, menstimulasi pembentukandan penyimpanan glikogen dan lipid, menurunkan kadar

glukosa darah. -istimulasi oleh kadar glukosa darah yang

tinggi, dihambat oleh somatostatin.

". σSomatostatin!

(arget adalah sel langerhans lain, epitel saluran pencernaan.

0fek adalah menghambat sekresi insulin dan glukagon,

menghambat absorbsi usus dan sekresi enQim

pencernaan.-istimulasi oleh makanan tinggiprotein,

mekanismenya belum )elas.

#. 6 +olipeptida pankreas!

(arget adalah organ pencernaan.0fek adalah menghambat

kontraksi kantong empedu, mengatur produksi enQim pankreas,

mempengaruhi absorbsi nutrisi oleh saluran

pencernaan.-istimulasi oleh makanan tinggiprotein dan

rangsang parasimpatis.

1esica fellea

6ungsi kandung empedu adalah untuk mengentalkan dan

menyimpan empedu yang diba=a kepadanya dari hati melalui duktus

cysticus, diantara =aktu makan dan melepaskan empedu ke dalam

usus le=at duktus cysticus selama makan.


66/91

-alam vesika fellea, empedu dipekatkan oleh absorpsi air danpengasaman empedu.

/emekatkan empedu dengan penyerapan selektif daripada

air, garam organik dan sedikit garam empedu, sehingga

volumenya men)adi 1N% 4 1N1; daripada volume yangdisekresikan oleh hati.

/0anisme aliran empedu

0mpedu mengalir dari hati melalui duktus hepatikus kiri dan kanan,

yang selan)utnya bergabung membentuk duktus hepatikus

umum.Saluran ini kemudian bergabung dengan sebuah saluran yang

berasal dari kandung empedu duktus sistikus! untuk membentuksaluran empedu umum.-uktus pankreatikus bergabung dengan

saluran empedu umum dan masuk ke dalam duodenum.Sebelum

makan, garamgaram empedu menumpuk di dalam kandung empedu

dan hanya sedikit empedu yang mengalir dari hati.

/akanan di dalam duodenum memicu serangkaian sinyal hormonal

dan sinyal saraf sehingga kandung empedu berkontraksi.Sebagai

akibatnya, empedu mengalir ke dalam duodenum dan bercampur

dengan makanan.

+engosongan kandung empeduperan

perangsangan kolesistokinin 99F!

Fetika makanan mulai dicerna didalam traktus gastro intestinal

bagian atas, kandung empedu mulai dikosongkan, terutama

se=aktu makanan berlemak mencapai duodenum sekitar ";

menit setelah makan. /ekanisme pengosongan kandung

empedu adalah kontraksi ritmis dinding kandung

#"


67/91

empedu, tetapi pengosongan yang efektif )uga membutuhkan

relaksasi yang bersamaan dengan s$ncter oddi, yang men)aga

pintu keluar duktus biliaris komunis kedalam duodenum >ambar

1;!.

Se)auh ini rangsangan yang paling poten menyebabkan kontraksi kandungempedu adalah hormone kolesistokinin. 'ormone ini adalah hormonekolesistokinin yang telah

dibicarakan sebelumnya yang menyebabkan peningkatan sekresi enQinpencernaan oleh

selsel asinar pancreas. angsangan untuk memasukkan kolesistokinin kedalamdarah dari mukosa duodenum terutama adalah kehadiran makanan berlemakdalam duodenum.

Selain kolesistokinin, kandung empedu )uga dirangsang secara kurang kuatoleh serabutserabut saraf yang menyekresi asetil kolin dari system saraffagus dan enterik usus.

Feduanya adalah saraf yang sama yang meningkatkan motilitas dan sekresi


68/91

dalam bagian lain traktus gastrointestinal bagian atas.

##


69/91

Fandung empedu mengosongkan simpanan empedu pekatnya kedalam

duodenum terutama sebagai respon terhadap perangsangan kolesistokonin

yang terutama dicetuskan oleh makanan berlemak.Saat lemak tidak

terdapat dalam makanan, pengosongan kandung empedu berlangsung

buruk, tetapi bila terdapat lemak dalam )umlah yang berarti dalam

makanan, normalnya kandung empedu kosong secara menyeluruh dalam

=aktu sekitar satu )am.

0mpedu memiliki 2 fungsi penting:

1. /embantu pencernaan dan penyerapan lemak

2. 7erperan dalam pembuangan limbah tertentu dari tubuh,

terutama hemoglobin yang berasal dari penghancuran sel darah

merah dan kelebihan kolesterol.

+0/70D(KFAD 78L8K78D

#%


70/91

Color Atlas of !"siolog" , Despopulous , berikut adalah fase fasenya :

1. eritrosit yang sudah tua akan difagosit oleh monosit dan makrofag dansebagiannya lagi akan didestruksi N katabolisasi di sistem retikuloendotelial

S0 ! seperti hati dan limfa, sementara sel darah yang telah difagosit itu

akhirnya )uga akan diba=a menu)u S0 untuk mengalami katabolisasi lebih

lan)ut

2. didalam S0 hemoglobin, suatu bentuk protein yang terdapat dalam

eritrosit, akan dipecah men)adi " komponen yaitu 'eme, 6erum

besi ! dan globin. >lobin akan menu)u siklus metabolisme yang lainsedangkan besi akan digunakan kembali oleh tubuh untuk

pembentukan eritrosit baru dan akhirnya heme akan dikonversi

men)adi biliverdin yang ber=arna kehi)auan

". biliverdin akan keluar dari S0 men)adi bentuk bilirubin tak

terkon)ugasi atau bilirubin indirek 78 !,karena sifatnya yang tidak

larut air maka untuk ditranspor didalam plasma, dibutuhkan suatu

pemba=a yaitu albumin. bersama dengan albumin 78 akan

bersirkulasi dan akan mengalami ambilan oleh hepatosit

#. 78 akan diikat oleh suatu protein yang dihasilkan hati yaitu protein ,

lalu 78 @ +rotein akan mengalami reaksi enQimatik, yaitu oleh enQim

glukuronil transferase dan kemudian mengalami pengikatan lagi

dengan protein B, maka lengkaplah bilirubin tersebut men)adi bentuk

terkon)ugasi N bilirubin direk yang memiliki sifat larut dalam air

%. bilirubin akan dikeluarkan dari hati melalui traktus biliaris dannantinya akan bercampur dengan garam garam empedu, dankemudian memasuki saluran cerna

3. didalam saluran cerna bilirubin akan dimetabolisme lebih lan)ut oleh

bakteri usus men)adi sterkobilin dan )uga urobilin ! yang me=arnai

faeces sebagian kecil akan diserap dan diba=a ke dalam sirkulasi


71/91

portal ,dan kemudian ke gin)al dimana bilirubin ini

#3


72/91

akan me=arnai urine disini namanya berganti men)adi urobilin ! dandikeluarkan bersama dengan urine serta faeces ! dari tubuh

Secara spesi$k empedu berperan dalam berbagai proses berikut:

#


73/91

1. >aram empedu meningkatkan kelarutan kolesterol, lemak danvitamin yang larut dalam lemak untuk membantu prosespenyerapan

2. >aram empedu merangsang pelepasan air oleh usus besar untuk

membantu menggerakkan isinya

". 7ilirubin pigmen utama dari empedu! dibuang ke dalam empedusebagai limbah dari sel darah merah yang dihancurkan

#. Ebat dan limbah lainnya dibuang dalam empedu dan selan)utnya dibuangdari tubuh

%. 7erbagai protein yang berperan dalam fungsi empedu dibuang didalam empedu.

>aram empedu kembali diserap ke dalam usus halus, disuling olehhati dan dialirkan kembali ke dalam empedu.Sirkulasi ini dikenal

sebagai sirkulasi enterohepatik.

Seluruh garam empedu di dalam tubuh mengalami sirkulasisebanyak 1;12 kaliNhari.


74/91


75/91

Sekresi empedu, normalnya 3;; 4 1;; ml per hari.

Kntuk pencernaan lipid agar mudah untuk diserap.

/asuk ke duodenum sehingga merangsang hormon

99k utk keluar menurunkan tegangan permukaan

lemak yg diluar hidrofobik yg diluar hidro$lik

/etabolisme protein yg disintesis dl albumin Iglobulin alfa dan beta, faktor faktor pembekuan

darah!, karbo utk menyimpan kelebihan dr glukosa

dlm bentuk glikogen. Apabila glukosa rendah maka

glikogen akan diubah )d glukosa glikogenolisis!

apabila glukosa rendah mk akan ter)adi perombakan

asam amino dan gliserol glukoneogenesis!, lemak

menghidrolisis trigliserid, kolesterol, fosfolipid dan

lipoprotein akan diabsrobsi yg akan )d asam lemak dan

gliserol. Sintesis kolesterol sebagia besar di eksresi dlm

empedu


76/91


77/91


78/91

METABOLISME BILIRUBIN


79/91

!ada indi'idu normal, sekitar /7 bilirubin terbentuk dari pemecahan sel darah merah tua dalamsistem monosit makrofag.6asa hidup rata-rata sel darah merah adalah 28 hari.Setiap hari

sekitar 8 ml darah dihancurkan, menghasilkan 288 sampai 28 mg bilirubin. 9ini diketahui

baha sekitar 7 pigmen empedu total tidak bergantung pada mekanisme ini, tetapi berasaldari destruksi sel eritrosit matang dalam sumsum tulang (hematopoiesis tidak efektif) dan dari

hemoprotein lain, terutama dari hati.

!ada katabolisme hemoglobin (terutama terjadi dalam limpa), globulin mula-mula

dipisahkan dari hem, setelah itu hem diubah menjadi bili'erdin.:ilirubin tak terkonyugasi

kemudian dibentuk dari bili'erdin.:ilirubin tak terkonyugasi berikatan lemah dengan albumin,

diangkut oleh darah ke sel-sel hati. 6etabolisme bilirubin oleh sel hati berlangsung dalam empat

langkah produksi, transportasi, konyugasi, dan ekskresi.

1.Produksi

Sebagian besar bilirubin terbentuk scbagai akibat degradasi hemoglobin pada sistem

retikulocndotelial (;


80/91

daripada bayi yang lebih tua.Satu gram hemoglobin dapat menghasilkan * mg bilirubin

indirek.:ilirubin indirek yaitu bilirubin yang bereaksi tidak langsung dengan >at ama dia>o

(reaksi Hymans 'an den :ergh), yang bcrsifat tidak.larut dalam air tetapi larut dalam emak.

.Transportas!

:ilirubin indirek kemudian diikat oleh albumin. Sel parenkima hepar mempunyai cara yang

selektif dan efektif mengambil bilirubin dari plasma. :ilirubin ditransfer melalui membran sel

kcdalam hcpatosit sedangkan albumin tidak. !engambilan oleh sel hati memerlukan protein

sitoplasma atau protein penerima, yang diberi simbol sebagai protein ? dan @. Ai dalam sel

bilirubin akan terikat terutama pada ligandin (- protein ?, glutation S-transferase :) dan sebagBan

kecil pada glutation S-transferase lain dan protein @. !roses ini merupakan proses 2 arah,

tergantung dari konsentrasi dan afinitas albumin dalam plasma dan ligandin dalam hepatosit

Sebagian besar bilirubin yang masuk hepatosit dikonjugasi dan diekskresi ke dalam empedu.

Aengan adanya sitosol hepar, ligandin mengikat bilirubin sedangkan albumin tidak. !emberian

fenobarbital mempertinggi konsentrasi ligandin dan memberi tempat pengikatan yang ebih

banyak untuk bilirubin.

". #onyugasi

9onyugasi molekul bilirubin dengan asam glukuronat berlangsung dalam retikulum endoplasma

sel hati.#angkah ini bergantung pada adanya gluuronil transferase, yaitu en>im yangmengkatalisis reaksi.9onyugasi molekul bilirubin sangat mengubah sifat-sifat bilirubin.:ilirubin

terkonyugasi tidak larut dalam lemak, tetapi larut dalan air dan dapat diekskresi dalam

kemih.Sebaliknya bilirubin tak terkonyugasi larut lemak, tidak larut air, dan tidak dapatdiekskresi dalam kemih. =ranspor bilirubin terkonjugasi melalui membran sel dan sekresi ke

dalam kanalikuli empedu oleh proses aktif merupakan langkah akhir metabolisme bilirubin

dalam hati. 0gar dapat diekskresi dalam empedu, bilirubin harus -dikonyugasi.:ilirubin


81/91

terkonyugasi kemudian diekskresi melalui saluran empedu ke usus halus. :ilirubin tak

terkonyugasi tidak diekskresikan ke dalam empedu kecuali setelah proses foto-oksidasi

$. $. Ekskresi

Sesudah konjugasi bilirubin ini menjadi bilirubin direk yang larut dalam air dan diekskresi

dengan cepat ke sistem empcdu kemudian ke usus.:akteri usus mereduksi bilirubin terkonyugasi

menjadi serangkaian senyaa yang dinamakan sterkobilin atau urobilinogen.@at->at ini menye-

babkan feses berarna coklat.Aalam usus bilirubin direk ini tidak diabsorpsiB sebagian kecil

bilirubin direk dihidrolisis menjadi bilirubin indirek dan dircabsorpsi.Siklus ini disebut siklus

enterohepatis.Sekitar 87 sampai 287 urobilinogen mengalami siklus enterohepatik, sedangkan

sejumlah kecil diekskresi dalam kemih.

88, :uku 9uliah lmu 9esehatan 0nak, Cilid *, &etakan D, Cakarta, hal 82-8

, DD, !atofisiologi, 9onsep 9linis !roses-proses !enyakit, Cilid , &etakan , Cakarta,


82/91

*. Hati

+. Sumsum tulang

"ungsi lien dibagi menjadi kategori

a. "ilter sel darah merah

b. !roduksi opsonin-tufsin dan properdin

c. !roduksi munoglobulin 6

d. !roduksi hematopoesis in utero

e. ;egulasi = dan : limfosit

!ada janin usia -/ bulan lien berfungsi sebagai tempat pembentukan sel darah merah dan

putih, dan tidak berfungsi pada saat deasa. Selain itu, lien berfungsi menyaring darah, artinya

sel yang tidak normal, diantaranya eritrosit, leukosit, dan trombosit tua ditahan dan dirusak oleh

sistem retikuloendotelium disana.

#ien juga merupakan organ pertahanan utama ketika tubuh terin'asi oleh bakteri melalui

darah dan tubuh belum atau sedikit memiliki antibodi.9emampuan ini akibat adanya

mikrosirkulasi yang unik pada lien. Sirkulasi ini memungkinkan aliran yang lambat sehingga

lien punya aktu untuk memfagosit bakteri, sekalipun opsonisasinya buruk. 0ntigen partikulat

dibersihkan dengan cara yang mirip oleh efek filter ini dan antigen ini merangsang respon anti

bodi. Sel darah merah juga dieliminasi dengan cara yang sama saat meleati lien.

#ien dapat secara selektif membersihkan bagian-bagian sel darah merah, dapat

membersihkan sisa sel darah merah normal. Sel darah merah tua akan kehilangan aktifitas

en>imnya dan lien yang mengenali kondisi ini akan menangkap dan menghancurkannya. !ada

asplenia kadar tufsin ada dibaah normal. =ufsin adalah sebuah tetra peptida yang melingkupi

sel J sel darah putih dan merangsang fagositosis dari bakteri dan sel-sel darah tua. !roperdin

adalah komponen penting dari jalur alternatif akti'asi komplemen, bila kadarnya dibaah


83/91

normal akan mengganggu proses opsonisasi bakteri yang berkapsul seperti meningokokkus, dan

pneumokokkus.

"ungsi Korelasi Limpa

#impa dalah organ limfoid terbesar. "ungsinya

. Gtamanya %enyaring dara&. 9arena mempunyai system ;etikuloendotelial, maka

limpa sangat efektif sebagai penyaring antigen, mikroorganisme, dan eritrosit tua atau

abnormal. 6ateri yang terperangkap pada anyaman reetikular kemudian dibuang daridarah oleh makrofag dan sel reetikular fagositik.

2. :erperan dalam daur u!ang 'esi. 6akrofag menghancurkan hemoglobin (Hb) eritrosit

tua. :esi dikembalikan ke sumsum tulang untuk dipakai lagi dalam sintesis ulang Hb baru oleh eritrosit yang sedang berkembang. Heme dari Hb didegradasi dan diekskresi kedalam empedu oleh hepatosit.

*. Se%asa (eta!, se'agai organ &e%opoietik yang menghasilkan eritrosit dan granulosit.

9emampuan ini makin menurun setelah lahir

+. :erperan juga sebagai reser)oir dara& yang penting sehingga banyak darah yang bisaditampung (karena strukturnya longgar mirip spons). :ila diperlukan, darah simpanan itu

dikembalikan ke sirkulasi umum

Guyton A. C, Hall J. E. 2008. Buku Ajar isiologi Ke!okteran E!isi "".Jakarta # EGC.

• Sebagai penampung untuk menyimpan SA6 limpa memiliki 2 daerah terpisah untuk

menyimpan darah yaitu sinus 'enosus dan pulpa. Sinus dapat membengkak sama halnya

dengan semua bagian lain dari sistem 'ena dan dapat menyimpan darah lengkap. !ada

pulpa limpa, kapiler begitu permeabel sehingga darah lengkap yg meliputi SA6,

perlahan2 mengalir keluar melalui dinding kapiler masuk ke dalam jaringan trabekulayang membentuk pulpa merah.

• !embentuk sel2 limfoid di area lain dari pulpa limpa adalah pulau2 sel2 darah putih.

• !enghancuran sel2 tua sebelum masuk ke dalam sinus, sel darah yang meleati pulpalimpa akan diperas seluruhnya. Setelah sel tsb pecah, Hb dan stroma sel yang terlepas

akan dicerna oleh sel2 retikuloendotelial limpa, dan hasil proses pencernaan tsb terutamaakan digunakan kembali oleh tubuh sebagai >at nutrisi.

• Sel2 retikuloendotelial limpa pulpa limpa mengandung banyak sel retikuloendotelial

fagositik yang besar, dan sinus 'enosusnya dilapisi oleh sel2 serupa.sel2 ini berfungsi

sebagai salah satu sistem pembersih untuk darah, yang bekerja sama dengan sistem

serupa dari sel2 retikuloendotelial di dalam sinus 'enosus hati.


84/91

(Fuyton K Hall, im untuk pencernaan ketiga jenis

makanan utama protein, karbohidrat, dan lemak. a juga mengandung ion

bikarbonat dalam jumlah besar, yang memegang peranan penting dalam

menetralkan kimus asam yang dikeluarkan oleh lambung ke dalam duodenum.

im-en>im proteolitik adalah tripsin, kimotripsin, karboksipeptidase,

ribonuklease, deoksiribonuklease. =iga en>im petama memecahkan keseluruhan

dan secara parsial protein yang dicernakan, sedangkan neklease memecahkan

kedua jenis asam nukleat asam ribonukleat dan deoksinukleat.

im pencernaan untuk karbohidrat adalah amilase pankreas, yang

menghidrolisis pati, glikogen, dan sebagian besar karbohidrat lain kecuali

selulosa untuk membentuk karbohidrat, sedangkan en>im-en>im untuk

pencernaan lemak adalah lipase pankreas, yang menghidrolisis lemak netral

menjadi gliserol, asam lemak dan kolesterol esterase, yang menyebabkan

hidrolisis ester-ester kolesterol.

im-en>im proteolitik aktu disintesis dalam sel-sel pankreas berada

dalam bentuk tidak aktif B tripsinogen, kimotripsinogen, dan

prokarboksipeptidase, yang semuanya secara en>imtik tidak aktif. @at->at ini

hanya menjadi aktif setelah mereka disekresi ke dalam saluran cerna. =ripsinogen

diaktifkan oleh suatu en>im yang dinamakan enterokinase, yang disekresi olehmukosa usus ketike kimus mengadakan kontak dengan mukosa. =ripsinogen juga

dapat diaktifkan oleh tripsin yang telah dibentuk. 9imotripsinogen diaktifkan

oleh tripsin menjadi kimotripsin, dan prokarboksipeptidase diaktifkan dengan

beberapa cara yang sama.

!enting bagi en>im-en>im proteolitik getah pankreas tidak diaktifkan

sampai mereka disekresi ke dalam usus halus, karena tripsin dan en>im-en>im


85/91

lain akan mencernakan pankreas sendiri. Sel-sel yang sama, yang mensekresi

en>im-en>im proteolitik ke dalam asinus pankreas serentak juga mensekresikan

tripsin inhibitor. @at ini disimpan dalam sitoplasma sl-sel kelenjar sekitar granula-

granula en>im, dan mencegah pengaktifan tripsin di dalam sel sekretoris dan

dalam asinus dan duktus pankreas.

:ila pankreas rusak berat atau bila saluran terhambat, sejumlah besar

sekret pankreas tertimbun dalam daerah yang rusak dari pankreas. Aalam keadaan

ini, efek tripsin inhibitor kadang-kadang kealahan, dan dalam keadaan ini sekret

pankreas dengan cepat diaktifkan dan secara harfiah mencernakan seluruh

pankreas dalam beberapa jam, menimbulkan keadaan yang dinamakan

pankreatitis akuta. Hal ini sering menimbulkan kematian karena sering diikutisyok, dan bila tidak mematikan dapat mengakibatkan insufisiensi pankreas

selama hidup.

im-en>im getah pankreas seluruhnya disekresi oleh asinus kelenjar

pankreas. Iamun dua unsur getah pankreas lainnya, air dan ion bikarbonat,

terutama disekresi oleh sel-sel epitel duktulus-duktulus kecil yang terletak di

depan asinus khusus yang berasal dari duktulus. :ila pankreas dirangsang untuk

mengsekresi getah pankreas dalam jumlah besar J yaitu air dan ion bikarbonat

dalam jumlah besar J konsentrasi ion bikarbonat dapat meningkat sampai +

mim-en>im. Sodium bikarbonatmemberi sedikit pH alkalin (,-/,2) pada pancreatic juice sehingga

menghentikan gerak pepsin dari lambung dan menciptakan lingkungan yang

sesuai bagi en>im-en>im dalam usus halus. im-en>im dalam pancreatic juice

termasuk en>im pencernaan karbohidrat bernama pankreatik amilaseB beberapa

en>im pencernaan protein dinamakan tripsin, kimotripsin, karboksipeptidaseB

en>im pencernaan lemak yang utama dalam tubuh orang deasa dinamakan


86/91

pankreatik lipaseB en>im pencernaan asam nukleat dinamakan ribonuklease dan

deoksiribonuklease.

Seperti pepsin yang diproduksikan dalam perut dengan bentuk inaktifnya

atau pepsinogen, begitu pula en>im pencernaan protein dari pankreas. Hal ini

mencegah en>im-en>im dari sel-sel pencernaan pankreas. im tripsin yang

aktif disekresikan dalam bentuk inaktif dinamakan tripsinogen. 0kti'asinya untuk

tripsin diselesaikan dalam usus halus oleh suatu en>im yang disekresikan oleh

mukosa usus halus ketika bubur chyme ini tiba dalam kontak dengan mukosa.

im akti'asi dinamakan enterokinase. 9imotripsin diakti'asi dalam usus halus

oleh tripsin dari bentuk inaktifnya, kimotripsinogen. 9arboksipeptidase juga

diakti'asi dalam usus halus oleh tripsin. :entuk inaktifnya dinamakan prokarboksipeptidase (0ri, 288D).

Pengaturan sekresi pankreas.

!engaturan syaraf. :ila fase sefalik dan gastrik sekresi lambung terjadi,

impuls parasimpatis secara serentak dihantarkan sepanjang ner'us 'agus ke

pankreas, mengakibatkan sekresi en>im-en>im dalam jumlah moderat ke dalam

asinus pankreas. akan tetapi sekret dalam jumlah sedikit mengalir melalui duktus

pankreas ke usus karena sedikit air dan elektrolit disekresi bersama dengan

en>im. leh karena itu, sebagian besar en>im untuk sementara disimpan dalam

asinus.

!engaturan hormonal. Setelah makanan masuk usus halus, sekresi

pankreas menjadi banyak, terutama akibat respon hormon sekretin. Aan

kolesistokinin menyebabkan peningkatan sekresi en>im dalam jumlah besar.

Sekretin merupakan suatu polipeptida yang mengandung 2 asam amino

yang terdapat dalam mukosa usus halus bagian atas dalam bentuk tidak aktif

prosekretin. :ila kimus masuk usus ia menyebabkan pengeluaran dan pengaktifan

sekretin yang selanjutnya diarbsobsi dalam darah. Sekretin menyebabkan

pankreas mengsekresi cairan dalam jumlah besar yang mengandung konsentrasi

ion bikarbonat yang tinggi tetapi konsentrasi ion klorida rendah. 0liran yang


87/91

banyak ini dinamakan sekresi hidrelatik, karena cairan terdiri terutama atas

larutan tipis yang encer dan hampir tidak mengandung en>im.

Sekretin memiliki peranan yang penting karena dua alasan pertama,

sekretin khususnya dikeluarkan dalam mukosa usus halus setiap saat di mana pH

duodenum di baah +,8 sampai ,8. hal ini menyebabkan getah pankreas yang

mengandung banyak natrium bikarbonat dalam jumlah besar disekresi yang

mengakibatkan reaksi di duodenum

H&l 3 IaH&* Ia&l 3 H2&*

9edua, sekresi bikarbonat oleh pankreas adalah untuk memberikan pH yang

sesuai bagi kerja-kerja en>im pankreas. semua fungsi optimal en>im pankreas

bekerja pada medium yang sedikit alkali atau netral. pH sekresi hidrelatik sekitar

/,8.

9olesistokinin adalah suatu polipeptida yang mengandung ** asam amino

disekresi dari mukosa. Sekresi isi khususnya berasal dari adanya proteosa dan

pepton yang merupakan hasil pencernaan parsial protein dan dari lemakB akan

tetapi asam juga akan menyebabkan pengeluara kolisistokinin dalam jumlah lebih

sedikit. 9olesistokinin masuk ke dalam darah dan menuju ke pankreas tetapi

sebagai ganti sekresi hidrelatik, menyebabkan sekresi en>im-en>im pencernaan

dalam jumlah besar yang efeknya sama seperti perangsangan 'agus. Cenis sekresi

ini dinamakan sekresi ekbolik (0ri, 288D).

0ksokrin

+ankreas eksokrin mengeluarkan getah pankreas yang terdiri dari duakomponen, yaitu :

". sekresi enQimatik poten dan

#. sekresi alkali encer cair! yang kaya akan natrium bikarbonat

Da'9E"!. 0nQim pankreas disintesis oleh retikulun endoplasma dan

kompleks >olgi sel asinus, dan kemudian disimpan di dalam granula

Qimogen dan dikeluarkan melalui proses eksositosis bila diperlukan.

Sel 4 sel asini menghasilkan beberapa enQim yang disekresikanmelalui ductus pankreas yang bermuara ke duodenum.

Fetiga )enis enQim pankreas yaitu:


88/91

2. 0nQimenQim proteolitik, yang berperan dalam pencernaan protein.

(iga enQim proteolitik utama yang disekresikan oleh pankreas adalah

tripsinogen, kimotripsinogen, dan prokarboksipeptidase, yang masing

masing disekresikan dalam bentuk inaktif.

Setelah disekresikan ke dalam lumen duodenum, tripsinogendiaktifkan men)adi

"3


89/91

bentuk aktifnya, tripsin oleh enterokinase, suatu enQim yang terbenam

diatas luminal selsel yang melapisi mukosa duodenum. (ripsin

kemudian secara oktokatalisis mengaktikan lebih banyak tripsinogen.

(ripsinogen harus tetap inaktif dalam didalam pankreas untuk

mencegah enQim proteolitik mencerna selsel tempat ia terbentuk.

Fimotripsinogen dan prokarboksipeptidase, enQim proteolitik

pankreas lainnya, diubah oleh tripsin masingmasing men)adi bentuk

bentuk aktif mereka, kimotripsin dan karboksipeptidase, didalam

lumen duodenum. -engan demikian setelah eritrokinase

mengaktifkan sebagian tripsin, tripsin kemudian bertanggung )a=ab

untuk menyelesaikan proses pengaktifan selan)utnya.

#. Amilase pankreas, berperan penting dalam pencernaan karbohidrat

dengan mengubah polisakarida men)adi disakarida. Amilase

disekresikan melalui getah pankreas dalam bentuk aktif karena

amilase tidak membahayakan selsel sekretorik.

%. Lipase pankreas, sangat penting karena merupakan satusatunya

enQim yang disekresikan diseluruh sistem pencernaan yang dapat

menuntaskan lemak. Lipase pankreas menghidrolisis trigliserida

makanan men)adi monogliserida dan asam lemak bebas, yaitu

satuan lemak yang dapat diserap.

Folesterol esterase untuk hidrolisis ester kolesterol sedangkanfosfolipase untuk memecah asam lemak dan fosfolipid.

(iga rangsangan dasar yang menyebabkan sekresi pankreatik :

#. Asetikolin : disekresikan u)ung nervus vagus parasimpatis dansarafsaraf kolinergenik.

%. Folesistokinin : disekresikan mukosa duodenum dan )e)unumrangsangan asam.

3. Sekretin : disekresikan mukosa duodenum dan )e)unum rangsanganasam.

0ndokrin

(erdiri atas # sel, yaitu : sel α, sel β, sel σ, dan sel 6.


90/91

"


91/91

6ungsi endokrin kelen)ar pankreas diperankan oleh pulau

langerhans.Sekresi sel 4 sel ini berupa hormon yang akan langsug

diangkut melalui pembuluh darah.Sel 'ormon (arget

utama 0fek 'ormonal

egulasi. 1. α>lukagon!

(arget adalah hati, dan )aringan adiposa. 0fek adalah merombak

cadangan lipid, merangsang sintesis glukosa dan pemecahan

glikogen di hati, menaikan kadar glukosa.

-istimulasi oleh kadar glukosa darah yang rendah, dihambat oleh

somatostatin. 2. β8nsulin!

(arget adalah sebagian besar sel. 0fek adalah membantu

pengambilan glukosa oleh sel, menstimulasi pembentukan dan

penyimpanan glikogen dan lipid, menurunkan kadar glukosa darah.

-istimulasi oleh kadar glukosa darah yang tinggi, dihambat oleh

somatostatin.

". σSomatostatin!

(arget adalah sel langerhans lain, epitel saluran pencernaan. 0fek

adalah menghambat sekresi insulin dan glukagon, menghambat

absorbsi usus dan sekresi enQim pencernaan.-istimulasi oleh makanan

tinggiprotein, mekanismenya belum )elas.

#. 6 +olipeptida pankreas!

(arget adalah organ pencernaan.0fek adalah menghambat kontraksi

kantong empedu, mengatur produksi enQim pankreas, mempengaruhi

absorbsi nutrisi oleh saluran pencernaan.-istimulasi oleh makanan

tinggiprotein dan rangsang parasimpatis.

Documents

Lbm 1 Enterohepatik - Windhu