Upload
highynita
View
301
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
1/22
KELOMPOK I =SATRIYA DWI SANTOSOILHAM A SINTANGAKHMAD TRIANTONO
ADHIMASHIGHYNITA PUTRI HANDILA
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
2/22
19.1 Usaha Dalam Termo!"am!#a#ese$!m%a"&a" a$a' (er)e(a$a" s'a$'s!s$em me#a"!#* &a+a res'l$a" , +a"&%e#er-a $erhaa( s!s$em (erh!$'"&a"* se%a%
&a+a !"! a(a$ !&'"a#a" %ersama h'#'m#e'a "e$o"* m'"!" #!$a a(a$me"&h!$'"& s'a$' (er)e(a$a"* a$a' a(a%!la%esar"+a !sama#a" "ol* a(a$ meme"'h!salah sa$' s+ara$ #ese$!m%a"&a". Has!l #al!
(er(!"aha" s!s$em se%esar s e"&a"#om(o"e" , a" arah (er(!"aha" ,s* $!a#la!" aalah 'saha &a+a.
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
3/22
Ilmu termodinamika merupakan salah satu cabangilmu fisika yang berawal dari penyelidikan tentang
berbagai mesin yang sengaja dirancang untukmelakukan usaha.
◦ Ringkasanya:
a. Hitung gaya F yang dilakukan oleh sistem
b. Hitung perpindahan ds titik tangkap Fc. Bila F dan ds tandanya sama, usaha adalah
positif
d. saha yang positif dilakukan oleh sistem
e. !pabila usaha positif, energi sistem berkurang, jika tidak ada penggantian energi dengan suatucara
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
4/22
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
5/22
"ika tekanan tetap konstan sedangkan #olume berubah.
$%.& 'anas Bergantung pada (intasan
'anas ialah perpindahan energi ke atau dari suatu sistem akibat perbedaansuhu antara sistem dengan sekelilingnya. 'anas disebut positif bila masukke dalam sistem dan negatif bila keluar dari sistem. )erja usaha dan
perpindahan panas adalah metode perpindahaan energi, yaitu metodesebabnya energi dalam sistem dapat bertambah atau berkurang.
* + p -/-$0
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
6/22
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
7/22
1uatu proses yang terjadinya demikian rupasehingga tidak ada panas masuk atau keluar sistem
Proses adiabatik terjadi pada sistem terisolasi atau dapat
terjadi pada sistem yang mempunyai proses yang sangat cepat
H#. #e/10 ∆U = 2 W = 3
= 3
U = - W
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
8/22
!dalah jika suatu 2at mengalami proses dalam mana #olumnyatidak berubah. 3ontoh bilamananaik tekanan dan suhu akibat
pengaliran panas masuk kedalam
suatu 2at yang berada dalamsebuah ruang yang tidak memuai.Rumus :
H#. #e/10 ∆U = 2 W = 3
4 = 3 * -a! W = 3
U = Q
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
9/22
'roses ini terjadi pada suhu konstan. 'ada umumnya
besaran 4, *, atau 5 5 1 nol. !da dua bahansempurna yang energi dakhilnya bergantung hanya
pada suhu, yaitu gas yang sempurna dan kristal
paramagnet yang sempurna.
4 + *
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
10/22
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
11/22
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
12/22
'roses pencekikan ialah sebuah proses dalam
suatu fluida yang pada ,mulanya bertekanan tinggi dankonstan merembes melalui suatu dinding berpori ataulubang sempit katup jarum atau katup cekik0 ke dalamsebuah ruang bertekanan lebih rendah dan konstan tanpa
terjadi pemindahan panas.
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
13/22
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
14/22
H'#'m Per$ama Termo!"am!#a 0
6!#a ha"+a se!#!$ sa-a -'mlah (a"as +a"&%er(!"ah a" ha"+a se-'mlah #e)'l 'saha W
+a"& ! la#'#a"* ma#a (er'%aha" e"er&! U -'&asa"&a$ #e)!l. De"&a" em!#!a" H#. Per$amame"-a! 0
6!#a s!s$em em!#!a" r'(a h!"&&a 'saha +a"&!la#'#a" ha"+a m'"!" #ar"a (em'a!a" a$a'(emam(a$a" ma#a W =( 4
U 2 -U 1=Q-W
dU = dQ - dW
dU = dQ – p dV
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
15/22
Pem'a!a" %e%as $er-a! a(a %!la (em!sah &as!$!aa#a"* alam hal !"! $!a# aa 'saha +a"&!la#'#a" a" $!a# aa (a"as +a"& !(!"ah#a".Kare"a a" W "ol* ma#a %erasar#a" H#.
Per$ama Pem'a!a" Da#h!l $e$a( $!a# %er'%ahselama (em'a!a" %e%as.
De7"!s! ar! &as sem('r"a
“energi dakhil gas sempurna hanyabergantung pada suhu”
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
16/22
Cp – Cv = R
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
17/22
Se$!a( (roses +a"& $!a# aa al!ra" (a"as mas'# a$a' #el'ars'a$' s!s$em !se%'$ (roses adiabatik. U"$'# mela#'#a"(roses +a"& %e$'l/%e$'l a!a%a$* s!s$em (erl' !#el!l!"&! oleh!sola$or (a"as sem('r"a* a$a' s'h' #el!l!"& s!s$em har'sse"a"$!asa !(er$aha"#a" a&ar sama e"&a" s'h' s!s$em.Dalam (roses a!a%a$!# 'saha l'ar m'"!" !la#'#a"$erhaa( a$a' oleh s!s$em* alam (roses em!#!a" %!asa"+a
s'h' %er'%ah. A"a! s'a$' &as sem('r"a me"&alam! (rosesa!a%a$* ma#a =3* U="8.T* W = ( 4* %erasar H#.Per$ama 0
Per%esar#a" (ersamaa" #eaaa"*
Kel'ar#a" T &'"a#a" :a#$a 8( 2 8 = R
nC v dT = -p dV
P dV + V dp = nR dT
dp + C p dV = 0
p C v V
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
18/22
γ γ
..$$ V P V P =
$
$$
−−
= γ γ V T V T
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
19/22
0,$
$$$ V P V P W −
−
=
γ
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
20/22
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
21/22
Gra7# $e#a"a" ;P< 2 ol'me ;4< &as +a"&me"&alam! (roses !so%ar!#.
Usaha +a"& !la#'#a" oleh &as (aa (roses A
aalah>
8/17/2019 HUKUM TERMODINAMIKA(2).ppt
22/22
Pem%ahasa"D!#e$ah'! 0
Te#a"a" ;P< = ? @ 13? Nm5
4ol'me aal ;41< = 5 mB
4ol'me a#h!r ;45< = C mB
D!$a"+a 0 'saha +a"& !la#'#a" (aa
(roses A 6aa% 0W = P ;45 2 41<
W = ;? @ 13?