Fitria Hadri Yani (A1A108082)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

My Presentation

Citation preview

Oleh: Fitria Hadri Yani (A1A108082) Pembimbing I Prof. Dr. H. Sjarkawi, M.Pd Pembimbing II Drs. M. Arif Liputo, M.Pd

1.1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan kebutuhan untuk mengembangkan potensi melalui pembelajaran (UU RI Sisdiknas No. 20 th. 2003). Salah satu penentu kualitas pembelajaran ditentukan oleh interaksi guru dengan siswa dan tentu saja ini berkaitan dengan model pembelajaran SMK merupakan suatu institusi penyelenggaraan pendidikan yang menyiapkan SDM yang mampu, terampil dan ahli sesuai bidang pilihannya sehingga siap terjun kedunia kerja. Informasi dari beberapa siswa mengatakan bahwa mapel akuntansi sulit dan membosankan salah satu penyebabnya pembelajaran hanya satu arah ( teacher centered). Berdasarkan hal tersebut peneliti melakukan penelitian dengan judul pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan motivasi belajar siswa thd hasil belajar mapel akuntansi kelas X SMKN 1 Jambi.

5 1 43 2

Apakah terdapat perbedaaan hasil belajar kelompok Apakah terdapat perbedaaan hasil belajar kelompok Apakah yang yang memiliki motivasi tinggi siswa terdapat motivasi rendah dibelajarkan siswa yang memilikiinteraksi antara penggunaan Apakah terdapat perbedaan hasil belajar dibelajarkan model pembelajaran dan motivasi terhadap hasil menggunakan menggunakan model pembelajaran kooperatif siswa yang dibelajarkan pembelajaran kooperatif tipe STAD Apakah siswa? model dengan model tipe terdapat perbedaan hasil belajar STAD bila dibandingkan denganyang dibelajarkan belajar bila dibandingkan dengan yang dibelajarkan pembelajaranmodel pembelajarantinggi bila siswa yang memiliki motivasi konvensional? menggunakan kooperatif tipe STAD konvensional? menggunkan model pembelajaran

dibandingkan dengan siswa yang memiliki dibaningkan dengan model pembelarajan konvensional? motivasi rendah?

1. Penelitian dilakukan di SMKN 1 Jambi Jurusan Akuntansi

2. Pelaksanaan penelitian dilakukan an sesuai rpp model kooperatif tipe stad dan model konvensional 3. Faktor luar yang diperhatikan dalam penelitian hanya motivasi belajar siswa 4. Tes dilalukan dengan cermat Agar dapat mengukur kemampuan Siswa sebenarnya 5. Guru yang mengajar kelas Kontrol Dan kelas eksperimen Adalah sama

1.3. Ruang Lingkup dan batasan masalah

1. Mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. 2. Mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang memiliki motivasi tinggi dengan siswa yang memiliki motivasi rendah. 3. Mengetahui perbedaaan hasil belajar kelompok siswa yang yang memiliki motivasi tinggi dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif dengan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional. 4. Mengetahui perbedaaan hasil belajar kelompok siswa yang memiliki motivasi rendah dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif dengan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional. 5. Mengetahui interaksi antara penggunaan stategi dan motivasi terhadap hasil belajar siswa.

Bagi guru : sebagai bahan perbandingan pilihan model pembelajaran akuntansi 2. Bagi Siswa dapat meningkatkan pemahaman pada mata pelajaran akuntansi 3. Bagi penulis - Menambah wawasan dan menerapkan ilmu yang diperoleh selama dibangku kuliah - Sebagai pengalaman dan pedoman penulis sbg calon pendidik1.

1. Model pembelajaran kooperatif adalah rangkaian kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa dalam kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan pembelaran yang telah dirumuskan (Wina, 2010;241) 2. Pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah pembelajaran berkelompok yang terdiri dari 4-5 orang siswa yang dibagi secara heterogen 3. Pembelajran konvensional merupakan pembelajaran yang dengan ceramah bervariasi yang mana selesai melakukan pembelajaran dengan cara (1) menyimak pelajaran yang dipaparkan guru, (2) melakukan tanya jawab dengan guru, dan (3) mengerjakan tugas/latihan secara individual 4. Motivasi adalah suatu dorongan internal dan eksternal yang menyebabkan seseorang untuk berbuat dan bertinda mencapai tujuan sehingga memperoleh apa yang diharapkan. 5. Hasil belajar adalah penilaian tertulis dalam bentuk tes hasil belajar untuk kompetensi kognitif siswa sesuai dengan tujuan instruktisional yang ditetapkan.

1) Motif transaksi

6) Akuntansi Belajar 2.2. Pembelajaran Hasil Perusahan 3. 4) Model Pembelajaran Model 1. Belajar dan -Pengertian 5) Motivasi Belajar Pembelajaran Dagang 8) Hipotesa Penelitian 7) Kerangka Berpikir Konvensional Kooperatif tipe STAD

-- Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar

Skema 2 : Kerangka Berpikir

Motivasi belajar tinggiKELOM POK SISWA TREAT MEN

Pembelajaran kooperatif tipe STAD

Motivasi belajar rendah

Hasil Belajar (Nilai)

Bandingkan Motivasi belajar tinggiKELOMPO K SISWA KONTROL

Hasil

Pembelajran konvensional Motivasi belajar rendah

Belajar(Nilai)

3.1. Desain Penelitian Penelitian ini dilakukan didalam kelas sebagaimana adanya. Penelitian ini memberikan perlakuan pada dua kelas, yaitu satu kelas eksperimen dan satu kelas kontrol. Kelas eksperimen diajarkan menggunakan model kooperatif tipe STAD sedangkan pada kelas kontrol diajar menggunakan model konvensional/ ceramah. Model pembelajaran di berlakukan pada kelas dengan motivasi berbeda. Penelitian dirancang dengan desain faktorial 2x2 . Prosedur penelitian diawali dengan menentukan kelas, penyebaran angket, pemberian perlakuan, dan postes. Tuckman dalam tesisnya M. Tohir (2010:47) menyatakan bahwa untuk menghindari interaksi antara prates dengan perlakuan yang mungkin akan berpengaruh pada postes, maka prosedur penelitian dapat tidak menggunakan prates dan nilai diambil dari hasil belajar sebelumnya (Rapor Sementer lalu)

Penelitiandilakukan di SMK Negeri 1 Kota Jambi. Penelitian dikelas XI mata pelajaran akuntansi. Penulis meneliti tentang pengaruh pendekatan pembelajaran kooperatif tipe STAD dan motivasi terhadap hasil belajar siswa.

3.3.1. Populasi Seluruh siswa kelas satu jurusan akuntansi yang terdiri dari 3 kelas dengan total siswa keseluruhan 123 oang. Pembagian kelas ini terdiri dari 1 kelas unggul dan 2 kelas regular. 3.3.2. Sampel 2 kelas reguler. 1 kelas eksperimen dan 1 kelas kontrol

Dalam penelitian terdapat empat variabel yang diamati yaitu: variabel bebas, variabel moderator, variabel terikat dan variabel Kontrol. Berikut penjelasan masing-masing variabel yang diamati tersebut: 1. Variabel bebas adalah variabel yang nilai-nilainya tidak tergantung pada variabel lainnya. Biasanya disimbolkan dengan X. Variabel itu digunakan untuk meramalkan atau menerangkan nilai variabel yang lain (Hasan, 2001: 227). Dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah: Pendekatan pembelajaran kooperatif tipe STAD 2. Varibel moderator adalah variabel yang mempengaruhi (memperkuat atau memperlemah) hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen. Biasanya variabel ini disebut juga dengan variabel dependen kedua dilambnagkan dengan X2. Dalam penelitian ini yaitu motivasi belajar siswa. Variabel ini dibedakan menjadi duatingkatan, yaitu: Motivasi belajar tinggi Motivasi belajar rendah 3. Variabel dependen atau variabel terikat merupakan variabel output atau variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Dilambangkan dengan Y dalam penelitian ini yaitu hasil belajar siswa. 4. Variabel kontrol yaitu variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga pengaruh variabel independen terhadap dependen tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti. Variabel kontrol untuk melihat perbandingan dari hasil yang diperoleh siswa. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pembelajaran konvensional atau ceramah sebagai variabel kontrolnya.

3.5. Metode Pengumpulan Data Dalam penelitian ini data dikumpulkan dengan pengisian angket, tes pilihan ganda dan studi pustaka. Angket terdiri dari sejumlah pertanyaan tertulis yang harus dijawab responden untuk memperoleh data motivasi belajar siswa. Tes pilihan ganda dipakai untuk menguji kompetensi tingkat kemampuan berpikir. Studi pustaka merupakan data-data yang berasal dari buku-buku yang bersankutan dengan masalah yang diteliti. 3.6. Instrumen Penelitian1. 2. 3. 4. Observasi Angket Tes Studi pustaka

teknik yang digunakan untuk mengetahui validitas adalah dengan menggunakan teknik produk moment Reliabilitas diuji menggunakan rumus Alpha

Data dianalisis menggunakan SPSS versi 16.0 1. Analisis uji Prasyarat pengujian hipotesis : Uji normalitas dengan menggunakan SPSS (Kolmogorov Smirnov Z). Merupakan uji yang digunakan untuk mengetahui apakah sebaran data bewrdistribusi normal atau tidak . Uji homogenitas varian dengan menggunakan SPSS (One Sample Kolmogorov Smirnov Test). Merupakan uji yang digunakan untuk mengetahui kedua data (eksperimen dan control tersebut homogen) 2. ANAVA dua jalur 2x2 dan Uji tukey digunakan untuk menguji analisis pengaruh penggunaan pendekatan pembelajaran kooperatif tipe STAD dan motivasi terhadap hasil belajar siswa