Upload
event-guide
View
229
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Magazine, MICE
Citation preview
QU
O V
AD
IS IN
DU
ST
RI P
AM
ER
AN
IND
ON
ES
IA?
LeisureKearifan, Kesederhanaan dan Kesahajaan Suku Baduy h.50
RestoGanesha ek Sanskriti Serasa di Meja Jamuan Para Raja h.58
HotelBali Kuta Resort by Swiss-Belhotel h.54
Pro�leRizal H SultoniGM Arion Swiss-Belhotel BandungFokus demi Kesuksesan h.46
Volume 6 Edisi 3 ■ Maret 2011
Volume 6 E
disi 3 ■ Maret 2011 M e e t i n g | I n c e n t i v e | C o n v e n t i o n | E x h i b i t i o n
QUO VADIS INDUSTRI PAMERAN INDONESIA?
2 I I Maret 2011
nesia yang dihasilkan di wilayah pedesaan
sekitar kota Kecamatan Lasem, Kabupaten
Rembang, Propinsi Jawa Tengah. Nuansa
keindahan Batik Lasem sudah sangat dikenal,
terutama warna merah Lasem yang konon
tidak dapat ditiru pembuatannya di daerah
lain. Oleh penduduk lokal Lasem, warna
merah Batik Lasem tersebut dikenal sebagai
abang getih pithik (merah darah ayam).
6 Agenda EventThe Jakarta International Java Jazz
Festival 2011
Pagelaran tahunan Java Jazz Festival (JJF)
kembali digelar pada 4, 5 dan 6 Maret 2011
di JIExpo Kemayoran. Sebanyak 30 musisi
internasional dan 75 musisi Indonesia di-
pastikan akan meramaikan pagelaran ke- 7
Java Jazz Festival 2011.
18Mau Dibawa Kemana Industri Pameran kita?Musyawarah Nasional ASPERAPI 2011 ini digelar
dengan semangat untuk menjawab tantangan
perkembangan ekonomi dan persaingan dunia usaha
pameran saat ini. Dengan sangat baik panitia meru-
muskan masalah tersebut dalam tema MUNAS VII yakni
“Many to Many Collaboration in MICE Industry”.
ContentsEdisi 3 | Maret 2011
12 Agenda EventJatim Fair 2011
Setelah sukses dengan gelar pameran akbar
Jatim Fair 2010, pada 8 – 17 Oktober 2010,
PT Jakarta International Expo bekerja sama
dengan PT Debindo Mitra Tama dengan du-
kungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur,
akan kembali menggelar event serupa pada
2011 ini.
22 Interview Hartono Wijaya
Produsen sepatu League melakukan tero-
bosan jitu de ngan menjadikan pesebakbola
yang lagi naik daun, Kim Jeff rey Kurniawan,
dan pelatihnya, Timo Scheunemann, sebagai
Brand Ambassador untuk produk-produk
League khusus kategori soccer.
32 InfocusMenelisik Sejarah Batik Lasem
Batik Lasem merupakan salah satu jenis bu-
daya kain batik warisan nenek moyang Indo-
58 RestoSerasa di Meja Jamuan Para Raja
Resto ini menampilkan pesona romatisme
ala Negeri Taj Mahal India, yang sekaligus
menawarkan kesempurnaan hidangan ku-
liner India Utara maupun India Selatan.
62 VenueGrand Preanger Bandung
Siapa pun pasti mafhum, bila lokasi Jl Asia
Afrika, Ban dung disebut sebagai jantungnya
Bandung. Yah, lokasi ini dulu menjadi tempat
pertemuan internasional besar yang mele-
Maret 2011 I I 3
54Bali Kuta Resort by Swiss-BelhotelKenyamanan dan Keramahan di Kuta
46Profi leRizal H Sultoni
GM Arion Swiss-Belhotel Bandung
42 IdeasPelayanan Pribadi
Setiap manusia memiliki kebutuhan yang
berbeda-beda antara satu dengan yang
lainnya. Hal ini terjadi karena masing-
masing individu memiliki kemampuan
hidup dan masalah hidup yang berbeda-
beda. Diyakini, tidak ada satupun manusia
yang memiliki kondisi yang sama dengan
manusia lainnya.
50 Leisure
Kearifan, Kesederhanaan dan
Kesahajaan Suku Baduy
Perjalanan saya kali ini untuk mengenal
lebih dekat Adat-istiadat dan Budaya Suku
Baduy. Bersama teman-teman dari “JEJAK
Adventure Community“ se telah mem-
persiapkan segala sesuatunya, pada hari
Jumat pukul 22:30 WIB saya bertolak dari
Jakarta menuju ke lokasi, tepatnya Desa
Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabu-
paten Lebak Propinsi Banten.
genda, yakni Konferensi Asia Afrika. Dan, tahu-
kah Anda, kini di jalan ini pula terdapat sebuah
venue meeting yang bisa membawa Anda
pada sebuah cerita kebesaran sang “Meneer”
kala menduduki Kota Bandung.
63 OtomotifLand Rover LRX
Dalam ajang Geneva Auto Show 2011, Maret
ini, pabrikan otomotif asal Inggris, Jaguar
and Land Rover, memperkenalkan produksi
Sport Utility Vehicle (SUV) kompak berpeng-
gerak roda dan berteknologi hybrid.
64 GadgetPalm Veer
Selain tablet, HP pun menge luarkan ponsel
terbarunya yang merupakan hasil dari men-
gakuisisi Palm. Ponsel ini merupakan pertama
dari HP yang masuk ke dalam ranah smart-
phone. Meski banyak industri smartphone
yang gencar mengeluarkan perangkat dengan
ukuran besar, HP justru sebaliknya. Ia yakin
bahwa gadget mini akan tetap menjadi tren.
65-71 News
72 RehatKembali Bugar di Zhen Kung Fu
Refl exiology
Tingginya aktivitas kerja menyebabkan
orang mudah stres. Kondisi ini berakibat
pada menurunnya potensi diri, sehingga
akan berpengaruh pada turunnya produk-
tivitas kerja, keceriaan hilang, wajah tampak
lesu, dan lelah.
78-80 Pick Up Point
EDITOR’S NOTE
4 I I Maret 2011
Pemimpin Umum
Siti Hartati Murdaya
Wakil Pemimpin Umum Budi Santoso
Penasihat Karuna Murdaya, Slamet Supriyadi,
Ralph Scheunemann, Hari Rustjahjo,
Gito Sugiarto, Chairul Ishak Mahadi,
Widie Tjahjanto, Silvia Hartono, Oki Setiawan,
David Kentjana, Indra Utama, Andiyani Pertiwi,
Adrian Putra
Pemimpin Redaksi Hasnawi
Redaktur Pelaksana Cahyo Adji
Staf Redaksi Teguh S., Fatkhurrohim
FotograferAndhy Prayitno
Desain Grafi s:Adit Aribirawa
Pemimpin Usaha Hasiholan Siagian
Marketing & Promosi Elizabeth R. S., Yantie Setyadi
KeuanganMaurus Rahardja , Risca, Natalia, Lindawati
Sirkulasi Soekidjo, Siswanto
ALAMAT REDAKSI, IKLAN DANDISTRIBUSI
Hall E Lt. 3, Arena Pekan Raya Jakarta,
Kemayoran, Indonesia 10620.
Telepon: (021) 266 45 234, 266 45 232,
FAX: 266 45 249, 266 45 303,
E-MAIL: [email protected],
Mailing List:
Wartawan majalah Event Guide dalam
menjalankan tugas dilengkapi kartu identitas.
Narasumber, klien iklan dan relasi bisnis diharap-
kan tidak melayani siapapun yang mengaku
eartawan Event Guide tanpa identitas resmi.
Wartawan Event Guide dalam menjalankan tugas
tidak diperkenankan menerima imbalan dari
narasumber
Asperapi
Tahun ini Asperapi genap berusia 21 tahun. Jumlah anggota asosiasi exhibitor
organizer ini pun terus bertambah dari tahun ke tahun. Saat ini tercatat seki-
tar 300 lebih anggota aktif yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Fakta
ini menggembirakan namun sekaligus menghadirkan rasa was-was jika me-
nyadari kondisi internal, katakanlah tuntutan pada Asperapi supaya tampil
lebih dari sekedar lembaga administratif, atau tantangan eksternal yang tak kalah berat-
nya yakni persaingan pasar terbuka seperti saat ini. Secara sederhana dapat dianalogikan
bahwa sawah pamerannya tetap sementara penggarapnya terus bertambah.
Mungkin menginjak usia ke dua puluh ini menjadi momentum bagi Asperapi untuk
meningkatkan perannya sebagai katalisator industri pameran kita. Sebagai langkah awal
bisa dimulai dengan melakukan survei dan riset kecil-kecilan terhadap pengunjung
maupun peserta pameran untuk selanjutnya dapat dikumpulkan informasi seperti tingkat
keberhasilan pameran, kepuasan pengunjung, transaksi penjualan, koneksi bisnis selama
pameran atau ekspektasi pasca pameran. Semua data tersebut selanjutnya disusun secara
rapi dan sistimatis untuk didistribusikan kepada seluruh anggota Asperapi agar mereka
dapat melihat trend dan minat pasar serta perubahan yang menyertainya.
Langkah strategis lain yang seharusnya dilakukan Asperapi dalam rangka memperluas
‘sawah’ pameran kita adalah lobbying. Asperapi mestinya tampil sebagai organisasi lobi
untuk membela kepentingan industri pameran Indonesia; melakukan kontak intensif
dengan organisasi pameran internasional dan yang tidak kalah pentingnya adalah
menjalin relasi dan kolaborasi sinergis dengan organisasi lain di dalam negeri, entah itu
asosiasi swasta maupun pemerintah daerah. Hanya dengan begitu Asperapi menarik dan
bermanfaat bagi anggotanya.
Namun begitu toh harus dicatat pula upaya pengurus Asperapi periode 2008-2011
menyusun standarisasi SDM pameran. Dengan penerapan standarisasi seperti ini kita
dapat memastikan produk pameran atau jasa yang digelar memiliki kualitas prima
dan memenuhi standar internasional sehingga menguntungkan bagi peserta maupun
pengunjung.
Dalam edisi ini EventGuide mengangkat isu perihal posisi industri pameran Indonesia.
Dalam era pasar bebas ini sangat penting mengetahui dengan pasti dimana dan akan
kemana industri pameran kita arahkan. Inilah saatnya Asperapi tampil sebagai pedoman
arah industri pameran Indonesia. Kita mengharapkan ketajaman ‘endusan’ pasar dan
kepekaan mengenal arah angin tren pameran internasional.
Sidang pembaca yang terhormat, seperti biasanya dalam edisi ini tampil pula tulisan-
tulisan lain yang tidak kalah menarik. Silahkan membaca tulisan review event, ulasan
venue, laporan perjalanan dari Kenekes Baduy atau foto-foto menarik perajin batik Lasem.
Semua disajikan secara khusus bagi pembaca Eventguide.
—Redaksi
AGENDA EVENT
6 I I Maret 2011
International Furniture & Craft Indonesia (IFFINA) 2011 Date: 11-14 March 2011
EO: Kerabat Dyan Utama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Jakarta Mega Wedding Festival 2011 Date: 18-20 March 2011
EO: PT Cantik Mega Sukses
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta
Date: 4-6 March
EO: PT Java Festival Production
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Pagelaran tahunan Java Jazz Festival (JJF) kembali
digelar pada 4, 5 dan 6 Maret 2011 di JIExpo
Kemayoran. Sebanyak 30 musisi internasional dan
75 musisi Indonesia dipastikan akan meramaikan
pagelaran ke- 7 Java Jazz Festival 2011.
Untuk menampung banyaknya musisi yang tampil,
disediakan 16 panggung dengan 173 show setiap hari.
Gitaris kenamaan Carlo Santana dan George Benson akan
tampil sebagai special show pada 4 dan 5 Maret 2011.
Santana yang ditunggu bertahun-tahun akhirnya mampir
di dua special shows JJF ini. Kedatangan Santana merupakan
bagian turnya yang bertajuk Guitar Heaven 2011 Tour.
Santana bakal membawakan lagu klasik, seperti di album
terakhirnya “The Supranatural: Legacy Edition.”
Selain itu, Java Jazz Festival 2011 juga akan menampilkan
kolaborasi antara musisi Indonesia dengan musisi internasional.
George Benson akan memberikan kejutan dengan
penampilannya bersama dengan 25 orchestra dari Indonesia.
Bos besar Jakarta International Java Jazz Festival 2010,
Peter S Gontha, mengatakan bahwa Java Jazz kali ini lebih
berkualitas walau hanya dengan 16 panggung, berbeda
dengan tahun sebelumnya yang menggelar 24 panggung.
“Tahun ini kami lebih fokus ke quality, bukan untuk
membesarkan festival ini karena fesival ini sudah besar dengan
sendirinya,” tambahnya.
The Jakarta International Java Jazz Festival 2011
Tetapi untuk areanya masih sama dengan tahun kemarin.
Sehingga dengan 16 panggung penonton akan lebih leluasa
menonton pertunjukkan. Teguh S Gembur
INAPA 2011 & IIBT 2011 & INATRONICS 2011 & INABIKE 2011 Date: 23-26 March 2011
EO: PT Global Expo Management
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Indoplas 2011, Information Communication Exhibition in Indonesia 2011, Indoprint 2011Date: 30 March 2-11-2 April 2011
EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur (WAKENI)
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Food & Hotel Indonesia 2011 Date: 6-9 April 2011
EO: PT Pamerindo Buana Abadi
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
ConBuild IndonesiaDate: 13-16 April 2011EO: MMI Asia PTE LTD
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
ConBuild Indonesia is an international trade fair for Construction and Building - Machinery,
Equipment, Materials, Vehicles, Technology & Services. ConBuild Indonesia off ers in new
initiatives and developments throughout Indonesia. It meets the imperative for companies to
showcase in regions that are booming, and provides even greater access to all of Vietnam.
Maret 2011 I I 7
INATEX 2011 (Indonesia International Textiles Apparel Accessories Exhibition)Date: 28-30 April 2011
EO: PT Peraga Nusantara Jaya Sakti
Location: Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
INDOMAF 2011 (Indonesia International Industrial Machinery Fair) Date: 4-7 May 2011
EO: PT Mass Komunikasi
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
INDO BUILD MAS 2011 Date: 4-7 May 2011
EO: PT Mass Komunikasi
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Indo Medicare 2011Date: 5-8 May 2011
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Jakarta Mega Wedding Festival 2011Date: 6-8 May 2011
EO: PT Cantik Mega Sukses
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
Indo Leather & Footwear 2011 Date: 12-15 May 2011
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Indo Power Date: 12-14 May 2011
EO: Conference & Exhibition Management Services LTD
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Dye & Chem Indonesia / Chem Indonesia Date: 12-14 May 2011
EO: Conference & Exhibition Management Services LTD
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
Jakarta International Yarn & Fabric Show Date: 12-14 May 2011
EO: Conference & Exhibition Management Services LTD
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Textech Indonesia Date: 12-14 May 2011
EO: Conference & Exhibition Management Services LTD
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Lomba Keterampilan Siswa Sekolah Menengah KejuruanDate: 18-20 May 2011
EO: Kementerian Pendidikan Nasional
Indonesia - China Machinery and Electronic Products Exhibition 2011 (ICME) Date: 18-21 May 2011
EO: PT Peraga Nusantara Jaya Sakti
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
MTT 2011 Date: 25-28 May 2011
EO: ECMI
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Indoautomotive 2011 Date: 25-28 May 2011
EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur (WAKENI)
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
2011 China Technical Equipment & Commodities ExhibitionDate: 25-28 May 2011
EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur (WAKENI)
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Anugerah Musik IndonesiaDate: 1 June 2011
EO: RCTI
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Jakarta Mega Wedding Festival Date: 5-8 August 2011
EO: PT Cantik Mega Sukses
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Jakarta Fair Kemayoran merupakan pa-
meran multiproduk terbesar di Tanah
Air. Sejak digelar tahun 1967, Jakarta
Fair atau Pekan Raya Jakarta diciptakan
untuk dijadikan ajang bisnis lokal yang
dikemas dalam bentuk seperti pasar malam
dan diwarnai dengan aneka hiburan rakyat
bagi warga Jakarta, untuk memper ingati hari
jadi Kota Jakarta.
Kini, Jakarta Fair telah bergeser dari sebuah
event pasar malam yang mengandung unsur
hiburan rekreasi dan bisnis lokal, menjadi ajang
transaksi bisnis berskala internasional.
Berbagai produk mulai dari barang elektronik,
otomotif, pakaian hingga alat-alat rumah tangga
dijual di Pekan Raya Jakarta yang juga dilengka-
pi dengan berbagai seni budaya dan makanan
khas Betawi seperti Kerak Telur.
Hingga kini, Jakarta Fair masih menjadi event
besar dan terlama di Indonesia yang mampu
menyedot jutaan pengunjung, baik dari kawasan
Jakarta maupun luar kota bahkan dari luar negeri.
Seperti biasanya pengunjung diajak me-
nikmati pameran yang terdiri dari bermacam
produk di lebih dari 2.000 stan; makanan,
pakaian, otomotif, perabotan rumah, alat
kecantikan dan kesehatan, serta tentunya
produk kerajinan khas dari daerah-daerah di
Indonesia dan dari berbagai negara sahabat.
Jadi, jangan Anda lewatkan untuk meng-
hadiri pameran akbar ini, yang diselenggarakan
sebulan penuh, mulai 9 Juni hingga 10 Juli
2011 di Arena PRJ Kemayoran, Jakarta.
Jakarta Fair Kemayoran Date: 9 June 2011 - 10 July 2011
EO: PT JIExpo
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
8 I I Maret 2011
Malam Puncak Hut RCTIDate: 17 Agustus 2011
EO: RCTI
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Rockie Drift CampDate: 27 August
EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Rockie Drift CampDate: 3 September
EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Rechargexpo South East Asia 2011Date: 7-9 September 2011
EO: Recharge Asia
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Rockie Drift CampDate: 10 September
EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
The Energy & Mining Indonesia Series 2011 Date: 21-24 September 2011
EO: PT Pamerindo Buana Abadi
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
ALLPACK, IPEX, ALLPLAS INDONESIA 2011 Date: 29 September 2011-2 October 2011
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
FISH & SEAFOOD EXPO 2011 Date: 29 September 2011-2 October 2011
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
INTERFOOD INDONESIA 2011 Date: 29 September 2011-2 Oktober 2011
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
The 26th Trade Expo Indonesia 2011 Date: 19-23 October 2011
EO: BPEN Indonesia (NAFED)
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
INDO SOLAR TECH 2011 (Indonesia International Solar Energy Technology Exhibition & Seminar) Date: 27-29 October 2011
EO: PT Peraga Nusantara Jaya Sakti
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Indonesia Disaster Expo & Conference 2011 (IDEC 2011) Date: 27-30 October 2011
EO: PT Kerabat Dyan Utama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
ALLPRINT INDONESIA 2011 Date: 2-5 November 2011
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
AGENDA EVENT
Indonesia International Furniture Date: 14-17 September
EO: PT Dyan Karunia Expo (JIExpo - Dyandra)
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta.
Indonesia International Furniture bisa menjadi
momentum kebangkitan industri mebel nasional.
Keberhasilan pameran ini menjadi tolok ukur
pertumbuhan ekspor mebel Indonesia.
Sebagaimana pameran serupa di awal tahun ini,
Indonesia International Furniture juga diramaikan
exhibitor dari negara tetangga, di antaranya
Singapura dan India. Partisipasi peserta dari
mancanegara ini menunjukkan pameran ini tidak lagi
berskala lokal, tapi telah menjadi pameran berskala
internasional.
The 19th Indonesia International Motor Show (IIMS)
Date: 22-31 July 2011
EO: PT Dyandra Promosindo
Location: Area PRJ, Jakarta
International Expo (JIExpo),
Jakarta
Indonesia International Motor
Show (IIMS) merupakan
barometer ajang industri
otomotif Indonesia
untuk mempertunjukkan
kemampuan industri ini menjadi salah satu pilar pembangunan ekonomi
kreatif, dan sekaligus ajang untuk menampilkan kemajuan yang dicapai
oleh industri otomotif lokal di dunia internasional.
Tahun lalu IIMS yang digelar di Arena PRJ Kemayoran, Jakarta ini
menyedot perhatian sekitar 250.000 pengunjung dalam 10 (sepuluh) hari
penyelenggaraannya.
Pameran akbar ini mengajak pecinta otomotif untuk peduli terhadap
kualitas lingkungan hidup, termasuk memperhatikan dampak dan isu
lingkungan yang terkait dengan proses produksi, maupun pemanfaatan
otomotif sehingga akan tercapai kehidupan yang lebih baik.
Berbabagi acara juga digelar beriringan dengan pameran ini, antara lain:
Indonesia International Automotive Conference, Lomba Penulisan Wartawan,
Miss Motor Show, Lomba Menggambar & Mewarnai untuk Anak, Test Drive,
Exhibitors Nite’, Drifting & Slalom Contest, Club Gathering Community, BMX
FreeStyler Show & Contest, dan Motor Show Music Concert.
Jadi jika ingin melihat pesatnya industri otomotif Indonesia dan dunia,
Anda harus mencatat tanggal pelaksanaan IIMS di atas agar tidak lupa
untuk menghadirinya.
Maret 2011 I I 9
SOURCHING EXPO Date: 2-5 November 2011
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Jakarta Audiopro Expo (JAPEX) 2011 Date: 10-13 November 2011
EO: PT JIExpo
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
PROPAK INDONESIA SERIES 2011 Date: 16-19 November 2011
EO: PT Pamerindo Buana Abadi
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Heating, Ventilation and Contioning Indonesia 2011 Date: 17-19 November 2011
EO: IIR Exhibitions Pte, Ltd
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
IFMAC (Internasional Furniture Manufacturing Compo-nents Show)Date: 23-25 November 2011
EO: PT Wahana Kemalaniaga makmur
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
GLASSTEC ASIA 2011Date: 23-25 Nove,ber 2011
EO: Conference & Exhibition Management Service
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Rockie Drift CampDate: 26 November 2011
EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
MANUFACTURING INDONESIA SERIES 2011: PLASTICS & RUBBER INDONESIA 2011 & PRINTING INDONESIA 2011Date: 30 November 2011-3 December 2011
EO: PT Pamerindo Buana Abadi
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
December Expo & Festival Date: 9-18 December 2011
EO: PT Dyan Karunia Expo (JIExpo – Dyandra)
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta
Band OrchestraDate: 21 December 2011
EO: RCTI
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
Perayaan Natal Gereja RehobotDate: 24 December 2011EO: PT Cantik Mega SuksesLocation: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
Rockie Drift CampDate: 25 December 2011
EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),
Jakarta
Valentine’s Dinner Date: 14 February 2011Location: Beranda Café Crown Plaza Hotel JakartaTreat your beloved one with a special Valentine set menu dinner that includes marinat-
ed king prawn avocado, smoked eggplant dressed with mango salsa, grilled chicken
breast stuff ed with spinach and dressed with red bellpepper cullie.
Trend Property 2011 Date: 5-13 February 2011
EO: PT Rumah Promosi Indonesia
Location: Jakarta Convention Centre
Indonesia Luxury Travel FairDate: 19-20 February 2011
EO: Rajamice.com
Location: Multi Function Hall Plaza Indonesia
Bali Indobuildtech 2011Date: 23-27 February 2011
EO: Debindo Mitra Dyantama
Location: Sanur Paradise, Denpasar
Astindo Travel ShowDate: 25-27 February 2011
EO: ASTINDO
Location: Cendrawasih Room, JCC
FOCUS 2011Date: 9-13 March 2011
EO: Debindo Mitra Dyantama
Location: Assembly Hall, JCC
Bali International Spa & Wellness Expo 2011Date: 9-11 March 2011
Location: Sanur Paradise Convention Center, Denpasar, Bali.
Bali’s premier spa & wellness event as our industry’s premier spa, health and wellness
event, the Bali International Spa & Beauty Expo, is committed to providing you with the
opportunity to come face to face with the operators, owners, and managers of spas
and salons in a professional, interactive environment.
Spa leaders from across the world including Australia, Europe, Asia, America and
the Middle East bring their experiences, skills and knowledge together for this one
weekend to network, meet new suppliers and source new brands. Reach thousands of
potential clients in one weekend
Jakarta Toys & Comics Fair (Toys Fair)Date: 12-13 March 2011
EO: Sacca Production
Location: Kartika Expo - Balai Kartini
Gelar Karya Program Kemitraan (PKBL) BUMNDate: 16-20 March 2011
EO: Mediatama Binakreasi
Location: Jakarta Convention Centre
Deep Indonesia & Extreme IndonesiaDate: 31 March - 3 April 2011
EO: PT Exhibition Network Indonesia
Location: Jakarta Convention Centre
Climate Change Impact, Adaption & Mitgation ExhibitionDate: 20-24 April 2011
EO: PT Persada Multi Cendekia
Location: Jakarta Convention Centre
Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft)Date: 20-24 April 2011
EO: Mediatama Bina Kreasi
Location: Jakarta Convention Centre, Jakarta.
AGENDA EVENT
10 I I Maret 2011
Mega Bazaar Computer 2011Date: 9-13 March 2011EO: Dyandra PromosindoLocation: Grand City Surabaya
Indobuildtech Expo Date: 30 March 2011 - 3 April 2011
EO: Debindo Adhiswasti
Location: Grand City Surabaya
Surabaya Music Expo (SMEX) & Home Audio ExpoDate: 5 - 8 May 2011
EO: PT JIExpo & HWG Inhouse Event
Location: Grand City Surabaya
Festival Komputer Indonesia Date: 1 - 5 June 2011
EO: Dyandra Promosindo
Location: Grand City Surabaya
Manufacturing Surabaya IndonesiaDate: 8 - 11 June 2011
EO: Pamerindo Buana Abadi
Location: Grand City Surabaya
Manufacturing Surabaya Series 2011 is an international
Machine Tool, Metalworking, Welding, Manufacturing
Machinery and Equipment Exhibition. Manufacturing
Surabaya will display the latest product & Services of
Indonesia’s growing Manufacturing Industry. This four day
show is being organized by PT Pamerindo Buana Abadi in
Indonesia’s Surabaya city.
Indo Livestock Surabaya Expo & Forum Date: 15 - 17 June 2011
EO: Napindo Ashatama
Location: Grand City Surabaya
Surabaya Printing Expo 2011 Date: 23 - 26 June 2011
EO: Kristamedia Pratama
Location: Grand City Surabaya
Agenda Events Grand City Surabaya
Date: 30 March 2011 - 3 April 2011
EO: Debindo Adhiswasti
Location: Grand City Surabaya
Indonesia Building Technology (Indobuildtech) Expo is an annual event
focusing on the development of building material and technologies. It
is the biggest and the most infl uential international building material
exhibition taking place every year in Indonesia, covering a total exhibition
space of 13.000 sqm.
The event was participated by more than 300 building materials
enterprises from local and international brands operating in Indonesia
(excluding 58 foreign exhibitors) and visited by 35.000 buyers and potential
buyers. The objectives of Indobuildtech is to bring forward the recent
developments in the fi elds of construction activities.
Surabaya Indobuildtech Expo
mr.
safe
tyg
rou
p.c
om
Date: 18 - 22 May 2011
EO: Debindo Mitra Tama
Location: Grand City Surabaya
Majapahit Tavel Fair ( MTF )
telah menjadi kebanggaan Pe-
merintah Propinsi Jawa Timur
dan telah menjadi kegiatan
paiwisata tahunan tetap Jawa
Timur. MTF adalah wahana
yang tepat untuk sarana mem-
promosikan potensi paiwisata
Jawa Timur pada khususnya
dan Indonesia pada umumnya.
Majapahit Travel Fair diseleng-
garakan bersamaan dengan peringatan HUT Kota Surabaya.
Konsistensi penyelenggaraan MTF yang memfasilitasi pertemuan bisnis antara
para pemain industri pariwisata Jawa Timur dan luar propinsi Jawa Timur selaku
seller dengan industri pariwisata luar negeri dan luar Jawa Timur selaku buyer pada
acara Travel Exchange ( Travex ) dalam bentuk Table Top Business Meeting, akan
sa ngat membantu para pelaku bisnis pariwisata domestik, regional bahkan intena-
sional dalam menentukan agenda promosinya.
Majapahit Travel Fair 2011
Surabaya Grand Fair (SGF) 2011 Date: 1 - 10 July 2011
EO: HWG & DMT JO
Location: Grand City Surabaya
Upin Ipin Show Date: 2 - 3 July 2011
EO: BD Next Entertainment
Location: Grand City Surabaya
Surabaya Furniture Fair Date: 6- 10 July 2011
EO: Debindo Multi Adhiswati
Location: Grand City Surabaya
Maret 2011 I I 11
Indonesian Agribusiness Date: 21-24 July 2011
EO: PT Fery Agung Corindotama
Location: Grand City Surabaya
Eastfood 2011 Date: 27 – 30 July
EO: PT Kristamedia Pratama
Location: Grand City Surabaya
Industri bahari ExpoDate: 21-24 September 2001
EO: PT Fery Agung Corindotama
Location: Grand City Surabaya
JATIM FAIR 2011 Date: 7 - 16 October 2011
EO: HWG (JIExpo) & DMT JO
Location: Grand City Surabaya
INAPA & IIBT Surabaya 2011 Date: 20 - 23 October 2011
EO: Global Expo Management
Location: Grand City Surabaya
Disney Live! Mickey’s Rockin’ Road ShowDate: 21-23 October 2011
EO: Big Daddy Production
Location: Grand City Surabaya
Surabaya Computer Expo Date: 26- 30 October 2011
EO: Dyandra Promosindo
Location: Grand City Surabaya
Dji Sam Soe Urban Jazz Cross OverDate: 2 November 2011
EO: Dji Sam Soe
Location: Grand City Surabaya
Surabaya International Hardware & Auto Exhibition Date: 10-12 November 2011
EO: China Technology Investment & Trade
Location: Grand City Surabaya
Investor Summit and Capital Market ExpoDate: 23-24 November 2011
EO: PT Bursa Efek Indonesia
Location: Grand City Surabaya
Jakarta Internasional Jewellery FairDate: 5-8 May 2011
EO: Indonesia Jewellery fair
Location: Jakarta Convention Centre, Jakarta.
Indowater 2011Date: 14- 16 July 2011
EO: Napindo Media Ashatama
Location: Jakarta Convention Centre, Jakarta.
Pulp & Paper AsiaDate: 28-30 July 2011
Location: Labersa Convention Centre, Pekanbaru
Indonesia Fashion World 2011Date: 10-14 August 2011
EO: Rumah Promosi Indonesia
Location: JCC, Jakarta
APOGCE 2011Date: 20-22 September 2011EO: Society of Petroleum Engineers
Location: Jakarta Convention Centre
Hospital Expo 2011Date: 19-2 October 2011
EO: Okta Sejahtera Insani
Location: Jakarta Convention Centre
INDONESIA PGA Championship and the series 2011: the Journey of Feeling
Bazaar Bezar Bezaran Di Mega Bazaar Computer 2011Tanggal: 9 – 13 Maret 2011
Pameran Mega Bazaar Computer (MBC) selalu menjadi ajang pamer teknologi informasi terlengkap di
Indonesia, sekaligus menjadi ajang pertemuan bagi produsen dan konsumen dengan berbagai promosi
menarik yang tidak ditemukan diajang serupa lainnya.
MBC 2011 ini akan berlangsung serentak di enam kota, yakni di Jakarta, Bandung, Semarang, Yogjakarta,
Surabaya dan Makassar.
EO: Dyandra Promosindo
Agenda MusikStone Temple PilotsTanggal: 13 Maret 2011 Lokasi: Carnaval Beach Ancol, JakartaSebagai salah satu grup musik rock yang paling ditunggu
kehadirannya di Indonesia selama ini, Stone Temple
Pilots akan tampil di Jakarta atas prakarsa promotor Java
Musikindo. Tiket dilepas dengan harga presale yang dipatok
di bawah Rp500 ribu atau harga normal Rp 600 ribu
Justin BieberTangal: 23 April 2011 Lokasi; Sentul International Convention Center, Bogor
Seri 1 : 24-27 Maret 2011
PGA One Asia - di Imperial Klub Golf Karawaci,
Tangerang
Seri 2 : 07-10 April 2011
National Series - di Bukit Darmo Golf, Surabaya
Seri 3 : 05-08 Mei 2011
ASEAN PGA – di Pecatu Golf, Bali
Seri 4 : 23-26 Juni 2011
ASEAN PGA – di Graha Metropolitan Golf,
Medan
Seri 5 : 15-18 September 2011
National Series – di TBC, Bandung
Seri 6 : 13-16 Oktober 2011
ASEAN PGA – di Kosaido Golf Club, Lombok
Seri 7 : 27-30 November 2011
National Series – di Gading Raya Golf – Ser-
pong
Total hadiah: US$ 365,000 – 1,000,000
EO: Rajawali Sport International
Promotor Marygops Studios sudah memastikan akan mendatangkannya Justin Bieber pada
bulan April mendatang. Ini merupakan rangkaian tur Asia dan sekitarnya, dan Jakarta menjadi
tujuan pertama, kemudian Australia, Filipina, dan Singapura.
Maroon 5Tanggal: 27 April 2011 Lokasi: Istora Senayan, JakartaIni mungkin konser musik mancanegara paling fenomenal di Indonesia untuk tahun
2011. Pasalnya, tiket yang normalnya seharga Rp600 ribu–Rp800 ribu sudah langsung
habis terjual (sold out) dalam waktu 10 jam sejak loket penjualan tiketnya dibuka pada
awal Desember 2010 lalu. Bagi mereka yang kehabisan tiket untuk menonton aksi
Adam Levine dan rekannya ini, sepertinya hanya bisa berharap dari kuis berhadiah
yang secara berkala diadakan pihak promotor Java Musikindo lewat akun Twitter.
AGENDA EVENT
12 I I Maret 2011
Setelah sukses dengan gelar pameran
akbar Jatim Fair 2010, pada 8 – 17 Okto-
ber 2010, PT Jakarta International Expo
bekerja sama dengan PT Debindo Mitra
Tama dengan dukungan dari Pemerintah
Provinsi Jawa Timur, akan kembali menggelar event
serupa pada 2011 ini.
Jatim Fair merupakan puncak dari rangkaian Hari
Jadi Provinsi Jawa Timur. Tahun ini, Jatim Fair dise-
lenggarakan pada 7-16 Oktober 2011 di Grand City
Surabaya.
Pada penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya,
event ini selalu disambut hangat oleh para pengusa-
ha dan masyarakat kawasan timur Indonesia umum-
nya dan masyarakat Jawa Timur pada khususnya.
Momentum ini juga menjadi tolak ukur pameran
di kawasan timur Indonesia dan sebagai wujud
nyata dari pemerataan pembangunan industri MICE
di Tanah Air.
Jatim Fair merupakan sarana untuk mengenalkan
dan mempromosikan potensi daerah dan sumber daya
yang ada di kawasan timur kepada masyarakat umum.
Tahun ini, dalam rangka Hari Jadi ke-66 Provinsi
Jawa Timur, Jatim Fair mengusung tema ”Semarak
Belanja, Hiburan, dan Rekreasi Keluarga”.
Event berskala nasional dari Jawa Timur ini dige-
Jatim Fair 2011
Semarak Belanja, Hiburan, dan Rekreasi Keluarga
lar untuk menarik para buyers, traders, dan investors dalam usaha memperluas
jaringan pasar nasional maupun global. Di samping itu Jatim Fair merupakan
ajang pameran, promosi, hiburan, belanja dan rekreasi keluarga bagi semua
warga.
Pameran ini diharapkan menjadi salah satu ikon Jawa Timur dan sebagai
agenda rutin para pelaku usaha, pemerintahan, dan masyarakat.
Pada Jatim Fair 2010, berbagai perusahaan turut serta, antara lain dari kalangan
perusahaan BUMN, BUMD, perusahaan swasta nasional dan UKM-UKM yang ada di
sekitar Jawa Timur dengan jumlah peserta pameran mencapai 514 stand.
Pada event 2010 tersebut, panitia mencatat total transaksi mencapai Rp44
miliar selama 10 hari pameran. Total jumlah pengunjung mencapai 133.274
orang, terdiri dari berbagai kalangan masyarakat seperti buyers, investor, pen-
gusaha, pegawai negeri dan swasta, mahasiswa dan pelajar.
Para pengunjung juga disuguhkan dengan hiburan panggung musik 10 hari
nonstop yang dimeriahkan oleh artis-artis nasional dari ibu kota seperti Sam-
son, Coklat, Syahrani, Shaggydog.
Melihat dari antusiasme yang begitu tinggi dari masyarakat, maka panitia
akan berupaya untuk mengadakan Jatim Fair 2011 yang lebih besar, meriah,
semarak, variatif, manfaat, efektif dan sukses. Dengan target pengunjung seba-
nyak 150 ribu orang.
Karena itu, pastinya Jatim Fair akan menjadi sarana yang paling tepat dan
efektif untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk terbaru kepada
masyarakat umum.
Inilah momentum untuk menampilkan berbagai potensi, kinerja, prestasi
yang telah diraih oleh kalangan usaha, pemerintahan,dan masyarakat Jawa
Timur dan sekitarnya. (Hasnawi)
Date: 7 - 16 October 2011
EO: HWG (JIExpo) & DMT JO
Location: Grand City Surabaya
AGENDA EVENT
14 I I Maret 2011
Agenda: Indomax 2011
Date: 4-7 May 2011
EO: PT Mass Komunikasi
Location: Arena PRJ, Jakarta International
Expo Kemayoran, Jakarta
Indonesia Machinery Indonesia (Indo-
max) akan kembali hadir di Jakarta.
Pameran internasional permesinan
ini akan diselenggarakan oleh PT
Mass Komunikasi, di Area PRJ JIExpo,
Jakarta, pada 4-7 Mei 2011.
Dato Chong Chong Tik, Managing Di-
rector ES Event Management SDN BHD
yang menjadi induk PT Mass Komunikasi,
pertengahan Februari lalu, mengatakan
pameran yang ke-9 kali diselenggarakan di
Jakarta ini merupakan pameran perdagan-
gan professional yang khusus ditujukan
untuk perusahaan-perusahaan yang ingin
memenangkan persaingan pasar.
Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya,
pameran ini akan menampilkan berbagai
IndoAutomotive 2011Date : 25 – 28 May 2011
EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur
Location: Jakarta International Expo Ke-
mayoran
PAMERAN KOMPONEN, suku cadang
dan aksesoris otomotif IndoAutomotive,
akan kembali digelar di Jakarta Internatio-
nal Expo Kemayoran pada tanggal 25-28
Mei 2011.
Pameran internasional tahunan busi-ness-to-business ini akan menghadirkan
produk-produk otomotif yang cukup kom-
prehensif.
Pada IndoAutomotive 2010, sebanyak
127 peserta pameran yang berasal dari
Indonesia, Malaysia, China, Taiwan dan
Rusia berpartisipasi mengisi area pameran
seluas 4.655 meter persegi di Jakarta Inter-
Indomax 2011
Pameran Internasional Industri Permesinan Kembali Digelar
mesin, di antaranya mesin-mesin produksi
plastic, packaging, food processing, dan
printing.
“Dibanding tahun sebelumnya, untuk
pameran tahun ini, kami juga akan me-
nambah lagi katagori baru, yakni LED
(teknologi lampu-lampu) dan Sign, serta
Gift (industri cendera mata),” kata Chong.
Cakupan pameran Indomax 2011 yang
semakin lengkap tersebut dikemas dengan
brand-brand pameran, yakni ASEAN-LED,
ASEAN Sign, ASEAN Print, dan ASEAN Gift.
Semuanya bisa Anda temukan di pameran
akbar Indomax 2011 di JIExpo Mei nanti.
Pameran ini akan diikuti berbagai peru-
sahaan dari Malaysia, Taiwan, Korea, China,
Singapura, serta dari Indonesia sendiri.
“Kami harapkan sekitar 150 perusahaan
akan mengikuti pameran ini, dari dalam
dan luar negeri. Semua peserta tahun lalu
menyatakan akan kembali mengikuti kali
ini, ditambah peserta-peserta baru. Ini
menunjukkan Indomax sangat efektif se-
bagai wadah pertemuan bisnis antara pe-
serta pameran dan buyers ,” kata Nyoman
Utami, Project Event PT Mass Komunikasi.
Melihat sambutan yang besar dari
masyarakat dalam pameran-pameran In-
domax sebelumnya, kata Lasmi, pihaknya
optimistis target transaksi sebesar Rp2
triliun hingga Rp2,5 triliun dalam pameran
nanti akan tercapai. “Mesin-mesin digital
printing tampaknya masih akan menjadi
primadona,” tambahnya.
Gelar Komponen, Suku Cadang, dan Aksesoris Terlengkap
national Expo.
Area pameran terbagi dalam empat
zona kategori yaitu Suku Cadang, Kompo-
nen & Aksesoris, Perbaikan & Perawatan,
serta Perangkat Service Station. Produk-
produk utama yang dipamerkan antara
lain ban, pelek, produk-produk perawatan
mobil, paints & coating, interior mobil, sis-
tem audio video, sistem keamanan, sistem
sensor & elektrik, produk-produk bahan
bakar alternatif & pelumas serta produk
dan jasa lainnya yang berkaitan dengan
otomotif.
Mengingat antusiasme masyarakat
terhadap pameran ini, dalam IndoAuto-
motive 2011 ini akan dihadirkan zona baru
yaitu Motorcycle Parts & Accessories. Kate-
gori ini akan dipenuhi dengan aneka suku
cadang dan aksesoris motor.
www.indoprint.netthThe 6 Indonesian Int ernational Printing Exhibition
30 March - 2 April 2011Jakar ta International Expo K emayoran,Jakar ta - Indonesia
Presenting a t op class line up of the best in the printing industr y
thThe 7 Indonesian International Plastic Exhibition
In conjunction with: Concurr ent event:
Jadwal SeminarRabu, 30 Mar et 201108.30 – 17.00
Seminar Pembicara : manr oland, HEIDELBERG, ACTEGA Terra
GmbH, Ganitri, Eradinamika, Indonesian Packaging Federation
Tempat : Br omo, Trade Mar tInvestasi : Rp 300.000,-
“Unfolding the F olding Car ton”
Sabtu, 2 April 201109.00 – 16.00
Seminar Penyelenggara : KOPITempat : Hall D1Investasi : Rp 350.000,-
“Cost E�ciency in Print Business”
Jumat , 1 April 201115.00 – 17.00
Penyelenggara : PrintPack Indonesia Magazine Tempat : Hall D1Investasi : Fr ee (dengan undangan)
Launching BUKU: “Indonesia T op 10 Print erpr eneur 2011”DIREK TORI: “Bisnis P ercetakan di Indonesia”
Rut Floria KellyVisitor Promotion Div PT Wahana Kemalaniaga MakmurKomp Perkantoran Graha Kencana Blok CH-CI Jl Raya Pejuangan No 88 Kebon Jeruk, Jakarta 11530T: +6221 53660804 F: +6221 5325890 E: [email protected] www.indoprint.net www.wakeni.com
Silahkan menghubungi kami untuk mendapatkan undangan menghadiri pameran maupun informasi mengenai seminar .
Supported by:
P O L I T E K N I K N E G E R I
IFCCI
Indonesian French Chamberof Commerce and Industry
PT .W AHANA KEMALANIAGA MAKMUR
Exhibition & Convention Expert
www.iplusc.net
30 Mar ch - 2 April 2011 Jakar ta Int ernational Expo K emayoran
Audio Visual TechnologiesIndonesia 2011
LED TechnologiesIndonesia 2011 SIGN Digital Signage
TechnologiesIndonesia 2011
Special Highlight:
CONSUMER ELECTRONICS
thThe 6 Indonesian International Printing Exhibition
thThe 7 Indonesian International Plastic Exhibition
In conjunction with: Concurr ent event:
Jadwal SeminarKamis, 31 Mar et 201113.00 – 16.00
Seminar Penyelenggara : ICT WatchTempat : Hall D1Investasi : Free (dengan undangan)
“Internet Sehat, Potensi Melesat”
staying connect ed, beyond boundaries . . .
Rut Floria KellyVisitor Promotion Div PT Wahana Kemalaniaga MakmurKomp Perkantoran Graha Kencana Blok CH-CIJl Raya Pejuangan No 88 Kebon Jeruk, Jakarta 11530T: +6221 53660804 F: +6221 5325890E: [email protected] www.iplusc.net www.wakeni.com
Daftarkan diri Anda sekarang untuk mendapatkan undangan menghadiri pameran maupun informasi mengenai seminar .
Supported by:
IFCCI
Indonesian French Chamberof Commerce and Industry
PT .W AHANA KEMALANIAGA MAKMUR
Exhibition & Convention Expert
Hall D1
Hall A3
AGENDA EVENT
16 I I Maret 2011
Agenda: International Furniture & Craft Fair Indonesia
Date: 11-14 March 2011
EO: Kerabat Dyan Utama
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo
(JIExpo), Jakarta
International Furniture and Craft Fair Indonesia
(IFFINA) menjadi momentum kebangkitan
industri mebel nasional. Keberhasilan IFFINA
menjadi tolok ukur pertumbuhan ekspor
mebel Indonesia.
Menilik perkembangannya yang sangat pesat, IF-
FINA pun kini tidak hanya diikuti peserta dari dalam
negeri, tetapi juga akan diramaikan exhibitor dari
negara tetangga, di antaranya Singapura dan India.
Partisipasi peserta dari mancanegara ini menunjuk-
kan IFFINA tidak lagi berskala lokal, tapi telah men-
jadi pameran berskala internasional.
Karena dapat mendongkrak ekspor mebel Indo-
nesia, IFFINA terus ditingkatkan kualitas penyeleng-
garaannya dari tahun ke tahun.
Sebagai satu sebagai pameran furnitur terbesar
di Indonesia, IFFINA tentu akan menampilkan fur-
niture berkualitas dari produk-produk furnitur dan
kerajinan Indonesia.
IFFINA yang diselenggarakan di awal 2011 ini
dipastikan akan menghadirkan ribuan pembeli po-
tensial. Ini tentu menjadi awal yang baik bagi bisnis
IFFINA Jadi Tolok Ukur Pertumbuhan Ekspor Mebel
Anda untuk menjadi bagian di dalamnya.
Pameran ini juga diharapkan dapat meningkatkan industri furnitur Tanah Air
yang terus bertumbuh.
Data di Asosiasi Mebel Indonesia (Asmindo0 menunjukkan, ekspor produk
furnitur dan kerajinan Indonesia pada tahun fi skal 2010 mencapai US$ 2,70 mil-
iar atau meningkat 20% dibandingkan tahun fi skal sebelumnya yang sebesar
US$ 2,25 miliar. Jumlah ini telah melampaui target yang ditetapkan Asmindo,
yakni kenaikan 15%.
Pada tahun 2010 nilai ekspor furnitur Indonesia didominasi oleh produk
furnitur kayu yang memberikan kontribusi 58,20% dari nilai total ekspor. Se-
mentara produk furnitur lain seperti rotan, bambu, logam, plastik dan furnitur
lainnya hanya memberikan kontribusi 7,67%, 0,48%, 3,94%, 2,81% dan 26,90%
masing-masing dari nilai total ekspor.
Sedangkan sepuluh tujuan ekspor produk furnitur Indonesia masih didomi-
nasi oleh pasar tradisional seperti: Amerika Serikat (26,82%), Jepang (10,88%),
negara-negara Eropa: Perancis (9,77%), Inggris (8,82%), Belanda (5,88%), Jerman
(4,99%), Belgia (4,05%) dan Italia (2,39%). Sementara Australia dan Malaysia
adalah peringkat 8 dan 10 dengan nilai total 2,86% dan 2,19%.
Dalam 8 tahun terakhir, sejak 2003 sampai 2010, tren ekspor Indonesia
produk furnitur dan kerajinan telah menunjukkan respon positif, kecuali pada
tahun 2009 sebagai akibat dari krisis keuangan internasional.
Dengan situasi saat ini, bersama dengan langkah-langkah yang telah diambil
oleh Asmindo, diharapkan pada akhir tahun 2011 produk ekspor furnitur akan
mencapai target sebesar US$ 3 miliar. Salah satu langkah untuk mencapai tar-
get itu yakni dengan mengintensifkan promosi dan pameran.
Dalam kerangka itulah, tahun ini pameran besar industri furnitur dan keraji-
nan akan diselenggarakan dua kali. Yakni pada 11-14 Maret ini, dan 14-17 Sep-
tember mendatang, di Arena PRJ, Jakarta International Expo.
STAY CURRENT WITH
THE LEADING AUTOMOTIVE
SHOWIN INDONE SIA
JAKARTA INTERNATIONA L EXPOKEMAYORAN - JAKARTA
INDONESIA
25-28MAY 2011
CAR ACCESSORIE S
AUTOMOBILE ENGINE
AUTOMOBILE TOOLS & EQUIPMENT
MOTORCYCLES MAINTENAN CE
MOTORCYCLES ENGINE
VEHICLE SAFETY SYSTEM
Indonesian French Chamberof Commerce and Industry
FA IKLAN 21 x 28.indd 1 2/10/2011 11:32:33 AM
AGENDA EVENT
18 I I Maret 2011
Agenda: INAPA 2011 & IIBT 2011 & INATRONICS 2011 & INABIKE 2011 Date: 23-26 March 2011
EO: PT Global Expo Management
Location: Area PRJ, Jakarta International Expo
(JIExpo), Jakarta
The 2nd Indonesia International Bus,
Truck, and Components (IIBT) Exhibition
akan kembali diselenggarakan di Jakarta
International Expo (JIExpo), Pekan Raya
Jakarta (PRJ), pada 23-26 Maret 2011.
Pameran ini akan diikuti lebih dari 700 perusa-
haan dari 21 negara dan 8 grup internasional. Di
antaranya dari China, India, Indonesia, Korea Sela-
tan, Malaysia, Singapura, Taiwan, dan Thailand.
Menurut Kepala Proyek PT Global Expo Manage-
ment Indonesia (penyelenggara pameran) Baki Lee,
pameran internasional ini akan menempati hall-hall
dan open space di arena PRJ. Yakni di Hall A, B, C, D,
dan Open Space JIExpo.
Dikatakan juga, 2nd IIBT ini akan diselenggarakan
berbarengan dengan pameran Heavy Equipment 2011, INAPA 2011 (the 3rd
ASEAN largest auto parts, accessories, and equip exhibition 2011), dan INABIKE
2011 (the Indonesia international bike, parts, and accessories exhibition 2011).
Menurut Baki, konsep 2nd IIBT adalah business to business yang memper-
temukan langsung penjual dengan pembeli.
Apa yang akan dipamerkan mencakup empat hal. Pertama, bus seperti bus
kota dan lain-lain. Kedua, truk seperti pick up, traktor, trailer, semi-trailer, truk
tank, kontainer, truk pemadam kebakaran, dan lain-lain. Ketiga, kendaraan
khusus seperti tank, kendaraan polisi, ambulans, dan lain-lain. Keempat, suku
cadang, komponen, dan aksesoris.
Di pameran 2nd IIBT ini juga akan ada peluncuran produk terbaru domestik
dan luar negeri, seminar tentang teknologi kendaraan komersial, test drive,
kompetisi desain karoseri, dan presentasi produk.
Ketua Asosiasi Karoseri Indonesia (Askarindo) David Herman Jaya tidak men-
gatakan angka pasti target penjualan pada ajang pameran 2011 ini. Ia hanya
mengatakan bahwa omzet penjualan selalu naik pascapameran. Karena itu, 341
industri karoseri berlomba mempersiapkan kendaraan mereka untuk dipamer-
kan nanti.
Sementara itu, Direktur Penjualan dan Pemasaran New Armada Group (karo-
seri), Sommy Lumadjeng, menjanjikan bahwa pihaknya, sebagai salah satu pe-
rusahaan yang akan ikut 2nd IIBT, akan meluncurkan produk terbaru mereka,
“Itu kejutan. Jadi, datang saja kalau mau beli bus terbaru,” ujarnya. Fatkhurrohim
GEM Kembali Gelar Pameran Internasional Bus dan Truk
Featuring Plastics, Rubber and Packaging
30 March - 2 April 2011
PT.WAHANA KEMALANIAGA MAKMUR
Exhibition & Convention Expert
www.indoplas.com
Jakarta International ExpoKemayoran - Indonesia
The 7 Indonesian International Plastic Exhibitionth
Creating opportunities, scaling new heights
PT. WAHANA KEMALANIAGA MAKMURKomp. Perkantoran Graha Kencana Blok CH-CIJl. Raya Pejuangan No. 88, Kebon Jeruk, Jakarta 11530 - Indonesia
+6221 53660804 +6221 5325887/90 [email protected] F E
Industry Partners:
AsosiasiIndustriPlastik
HilirIndonesia
Association of Plastic Converting Industry
Supported by:
IFCCI
Indonesian French Chamberof Commerce and Industry
AGENDA EVENT
20 I I Maret 2011
Indonesia tidak hanya dikenal dengan keindah-
an alam dan keanekaragaman seni budayanya.
Indonesia pun kini juga dikenal lewat destinasi
baru, yaitu padang golf. Hal ini terungkap dalam
konferensi pers Indonesia PGA Championship &
The Series, yang akan digelar di enam provinsi, yaitu
Banten, Surabaya, Bali, Medan, dan Lombok.
Konferensi pers yang berlangsung di ebony meet-
ing room, Aryaduta Hotel Lippo Karawaci ini, dihadi-
ri para pelaku insan golf Tanah Air, dan perwakilan
sponsor utama, yakni Merces Benz Indonesia.
Rudolf Borgenheimer, President Director Mer-
cedes Benz Indonesia, menjelaskan, pihaknya
merasa senang sekaligus bangga menjadi sponsor
utama dari event Indonesia PGA Championship &
Series ini. Dan, event yang akan berlansung pada
bulan Maret hingga November 2011 ini bukan kali
pertamanya bagi Mercedes Benz.
“Untuk event golf di Esmeralda, pihak Mercedes
Benz telah mengucurkan dana sponsor sekitar
US$100.000. Dan, untuk event kali ini, saya kira lebih
dari angka tersebut,” ungkap Rudolf.
Sementara itu, Martha D Sidebarang, Direktur dari
Indonesia Gelar PGA Championship
Event Organizer Rajawali Sport Internasional, yang menyelenggarakan event itu,
menjelaskan, gelar golf internasional ini didukung penuh oleh Persatuan Golf Indo-
nesia, dan Mercedes Benz.
“Indonesia bukan hanya dikembangkan dari sektor wisatanya saja. Golf pun bisa
menjadi sport tourism, yang bisa mengharumkan nama Indonesia di dunia interna-
sional. Itu sebabnya tema dari event ini adalah The Journey of Feeling,” ucap Martha.
Sementara itu, Ben Sellenger, CEO One Asia menuturkan, pihaknya berjanji akan
membawa para golfer Indonesia ke tingkat tertinggi di dunia melalui Indonesia
PGA Championship & The Series. Sebab, pihaknya memberlakukan sistem dan
kualitas kompetisi berstandar internasional. Event Indonesia PGA Championship &
The Series ini akan dilakukan sebanyak 7 serie yang akan digelar mulai dari Banten,
Surabaya, Bali, Medan, Bandung, dan Lombok, dengan satu felling, yakni Indonesia.
Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat yang daerahnya menjadi salah satu host
dari Indonesia PGA Championship & The Series menyatakan, pihaknya akan
terus berusaha agar event bertaraf interansional ini menjadi agenda tahunan di
daerahnya. Sebab industri pariwisata tak lepas dari para golfer, dan diharapkan
menjadi duta-duta wisatawan asing.
Event yang memperebutkan hadiah senilai US$1 juta ini diikuti oleh 144
orang pegolf se-ASEAN, yang telah ditetapkan oleh Singapore World Sport
Group, bekerja sama dengan Rajawali Sport International.
Yang tak kalah menarik, event golf internasional ini menggunakan maskot
dan tropi yang berasal dari mutiara. Terinspirasi dari mutiara Lombok yang telah
kesohor di seantero dunia. Fatkhurrohim
INTERVIEW
22 I I Maret 2011
Produsen sepatu League melakukan terobosan jitu de-
ngan menjadikan pesebakbola yang lagi naik daun, Kim
Jeff rey Kurniawan, dan pelatihnya, Timo Scheunemann,
sebagai Brand Ambassador untuk produk-produk League
khusus kategori soccer.
Hartono WijayaChief Operating Offi cer Berca Retail Group
Kim dan Timo ‘Jatuh Cinta’ pada League
“Pemilihan Kim dan Timo didasarkan pada kesamaan visi dan misi kami, di
mana Kim dikenal sebagai pemain professional yang cinta produk Indonesia. Kim
dan Timo juga stylish, modern, berjiwa muda, selalu inovatif, yang kesemuanya
mewakili produk League,” ujar Hartono Wijaya selaku Chief Operating Offi cer PT
Berca Sportindo, kepada wartawan saat memperkenalkan keduanya kepada pu-
blic sebagai Brand Ambassador League, pada Senin, 7/2/2011.
Kim dan Timo saat ini bergabung dengan klub Persema Malang, sebagai pe-
main dan coach. Sedang sepatu League merupakan merek global dengan produk
premium yang didesain dari Amerika. Sebagai merek internasional, League telah
terbukti mampu bersaing dengan merek-merek kelas dunia lainnya.
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai pemilihan Kim dan Timo tersebut, beri-
kut ini wawancara ekslusif EVENTGUIDE dengan Hartono di Gedung Pusat Niaga,
Lantai 3, Arena PRJ Kemayoran, Kamis, 10/1/2011.
Bisa Anda ceritakan singkat proses pemilihan Kim dan Timo menjadi Brand
Ambassador untuk produk-produk League?
Sebenarnya sederhana. League itu kan punya komitmen untuk memajukan olah-
raga nasional. Kami tidak hanya melihat Kim yang belakangan ini lagi booming
pemberitaannya. Sebelum Kim, League sudah punya Brand Ambassador di futsal
dan sepakbola.
Selain itu, DBL juga kami sponsori di seluruh Indonesia, begitu juga dengan NBL,
dan seluruh klub sepak bola yang bermain di Divisi Satu. Pada intinya, kalau kami lihat
dari segi potensi, baik itu sebagai atlet maupun tim, kami memang punya komitmen
untuk memajukannya. Ini bagian dari komitmen kami untuk bangsa kita.
Kami beberapa kali lihat Kim sebagai anak muda punya potensi besar. Kami li-
hat masa depannya cukup cemerlang, termasuk dari cara dia bersikap, kerendahan
hatinya. Kami pun – sebagai League—percaya dengan tim, karena individu seba-
gus apapun kalau tidak bisa bekerja sama dengan tim susah juga. Maka, kami tidak
ingin menonjolkan sebagai individu karena kebersamaan itu yang akan membawa
kemenangan.
Ketika kita bicara kebersamaan, Kim tidak lahir begitu saja. Pasti di belakang dia
ada arsiteknya yang melihat bakatnya. Dalam hal ini, yang pertama melihat bakat-
nya adalah coach Timo.Dia menjadi superstar karena
ada orang di belakangnya. Dengan kata lain, dalam hal
ini kami sangat menghargai tim, melihat Kim sebagai
Kim sendiri saja, dan orang yang di belakangnya.
Nah, di sinilah peran Timo yang melihat bakat Kim
bersama Irfan Bachdim menjadi bintang yang sedang be-
sinar. Berarti coach ini adalah coach yang luar biasa. Kami
memberikan pernghargaan kepada coah Timo. Artinya,
bahwa kami tidak hanya melihat ‘barang jadi’nya saja tapi
juga dari proses dan orang di balik layar.
Kami sangat menghargai teamwork, keseluruhan
komponen-komponen yang menjadikan bintang itu
muncul. Komponen itu yang harus kita hargai. Itulah
yang membuat kami melihat Kim Kurniawan. Dan yang
penting buat kami adalah bahwa mereka berdua mencin-
tai produk Indonesia. Karena bagaimanapun League ada-
lah produk Indonesia, yang siap menjadi global brand.
Artinya visi dan misi League klop dengan keduanya?Itu harus. Karena sejarah kelahiran League. Kami
lebih dari 20 tahun telah punya manufacturing yang
mengerjakan brand-brand internasional. Kemudian,
sudah delapan tahun ini kami memegang distribusi
brand-brand internasional. Kalau kita melihat di In-
donesia, mungkin lebih dari 30 persen produk-produk
itu diproduksi di Indonesia. Hal itu yang menggelitik
hati dari Ibu Hartati Murdaya: produk Indonesia apa
sih yang dikenal di mancanegara. Hampir tiadak ada
kan. Padahal kita yang menyuplai mereka. Ketika dit-
anya, apa sih produk Indonesia yang dikenal? Enggak
ada. Semua yang dikenal, brand asing.
Dari sana Ibu Hartati mulai berpikir, apa kontri-
busi yang kita bisa berikan untuk bangsa ini. Itu per-
tanyaan dan tantangan yang besar buat kita. Kok kita
tidak punya satu brand. Oleh karena itu kita harus
punya brand yang dibuat dan dihasilkan oleh putra-
putri Indonesia. Gagasan itulah yang kemudian
meng ajak kita menciptakan satu global brand yang
Maret 2011 I I 23
nantinya menjadi ikon untuk bangsa Indeonesia.
Kalau kita di Amerika, misalnya, ada orang yang
bertanya, apa sih top brand dari Indonesia, kita bisa
langsung jawab: League. Ada keinginan kita menem-
patkan League seperti top brand dari Amerika, Jer-
man, Korea, dan lain-lain. Kita tidak hanya bangga
bikin produk untuk brand-brand terkenal. Tapi kita
pun mampu membuat dan punya brand yang bisa
bersaing dengan mereka. Itu idealisme kita. Ini yang
mungkin agak membedakan League dengan brand-
brand lainnya.
Kita tidak hanya omong bisnisnya. Memang dari
tahap awal tidak mudah. Kalau mau brand dari luar
sih gampang. Kita membangun brand sendiri yang in-
vestasinya sangat besar. Kalau kita tidak punya daya
tahan luar biasa, kita tidak akan berani coba-coba.
Makanya hingga hari ini, belum ada brand yang benar-
benar ngetop karena tidak hanya perlu keberanian tapi
juga investasinya sangat besar.
Kita sangat bangga dengan brand yang kita punya ini dan kita akan maju den-
gan global brand ini dan bisa bersaing dengan produk luar. Ini akan kita tumbuh-
kan menjadi kekuatan kita. Kayak batik, begitu Malaysia ingin mengambilnya,
kita kan langsung mengatakan bahwa itu punya kita dan semua orang mengena-
kan batik sampai hari ini. Kita pun sama seperti itu. Mungkin selama ini orang
kurang melihat potensi kita sebagai bangsa, kita mau tunjukkan bahwa kita mam-
pu menghasilkan suatu brand yang dapat kita banggakan.
Visi kita tidak hanya berbisnis tapi Ibu Hartati Murdaya punya visi menjadi-
kan ini menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Dalam hubungannya dengan Kim
Kurniawan, kami melihat bahwa dia pun harus bangga dengan produk Indonesia.
Apa target dari ambassador yang baru ini?Kami ingin menggalakkan kepada semua teman-teman di Indonesia, cintailah
produk Indonesia dan sekarang kita bisa temukan produk Indonesia yang berkuali-
tas dengan desain yang kita combine juga dengan disain dari Amerika. Dengan be-
gitu, kita mengharapkan, bangsa Indonesia bisa lebih mencintai produk Indonesia.
Kalau selama ini American minded, sekarang mau tunjukkan bahwa produk kita
juga dibuat dari factory yang sudah biasa mengerjakan brand-brand internasional.
Kita juga sudah terbiasa dengan distribusi brand-brand internasional . Kita
Dari kiri ke kanan: Hartono, Kim, Timo
INTERVIEW
24 I I Maret 2011
ingin tunjukkan bahwa kita punya brand Indonesia
yang enggak kalah dengan brand-brand dari luar.
Sekarang League sudah ada di Singapura. Kami se-
dang kembangkan ke Amerika dan Eropa.
Satu hal yang juga menginpirasi saya adalah Korea
dengan produk-produknya yang semuanya kita ke-
nal di sini. Ketika saya ke sana sekitar 15 tahun lalu,
brand-brand yang berasal dari Korea sekarang begitu
menguasai pasar karena didukung oleh masyarakat
Korea. 95% masyarakatnya menggunakan produk-
produknya sendiri. Mereka mendukung produknya
ketika dia bersaing, begitu hebatnya me reka. Peme-
rintahnya juga mendukung habis-habisan.
Jadi, kita ingin ada kebanggaan kita. Mengapa
kita pakai Kim sebagai ambassador adalah karena
kita ingin menunjukkan bahwa dia pun orang yang
berkualitas dan mencintai produk kita. Masa sih kita
harus melihat merek-merek luar. Kim sendiri jauh-
jauh datang dari Jerman dan mau menggunakan
produk kita.
Kita ingin mengedukasi masyarakat kita supaya
lebih mencintai produk dalam negeri sendiri. Karena
bagaimanapun kalau ini menjadi besar pasti semuan-
ya juga akan balik ke kita sendiri. Semua seratus pers-
en kembali ke bangsa kita juga.
Ini suatu idealisme kita, bahwa kalau kita berhasil
pasti teman-teman kita yang lain juga akan ikut-iku-
tan juga. Kita mau tunjukkan bahwa kita bisa masuk
ke mancanegara dengan produk kebanggaan kita. Ka-
lau kita berhasil, pasti banyak juga pengusaha yang
mau dan ikut. Cuma memang perlu ada pemicunya
dan itu enggak gampang.
Saya sangat mengharapkan dukungan dari media,
Brand Ambassador, untuk mengembangkan potensi-
potensi kita yang ada. Kita tidak hanya melihat in-
dividu atau tim, tapi apapun yang bisa memajukan
olahraga nasional, tentu kita akan support.
Kami juga sedang menggagas semacam akademi
pendidikan futsal, yang sedang booming. Kita mau
mengajarkan kepada anak-anak kita untuk berlatih se-
cara benar dari usia dini. Futsal tidak hanya hobi tapi
suatu hari menjadi profesi mereka. Bahwa olahraga
sama dengan profesi yang lain. Perlu kerja keras, perlu
pencapaian.
Kita mencobalah untuk ke arah sana. Makanya
bulan April nanti kami akan ada Futsal Series dan
League Run Series di tiga kota besar karena kita in-
gin memasyarakatkan olahraga.
Lagi-lagi kita tidak malu mengatakan League ada-
lah produk Indonesia dan siap menjadi global brand.
Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita bisa bersa-
ing di mancanegara. Sekarang kita sudah hadir di Si-
ngapura dan negara-negara ASEAN lainnya.
Bagaimana respon Kim Kurniawan ketika dia tahu bahwa ini adalah produk dalam negeri na-
mun berstandar internasional?Ketika Kim datang ke sini, sebelumnya ia sebenarnya sudah mendengar League.
Kalau dia jalan-jalan di Surabaya, dia sudah melihat tapi dia tidak pernah tahu kalau
ini adalah brand Indonesia. Ketika kami dapat kesempatan ketemu dengan Kim dan
coach Timo, kami sampaikan bahwa ini adalah produk Indonesia dan siap bersaing
di mancanegara, dia terkaget-kaget.
Ketika produk kami tunjukkan, Kim langsung coba-coba dan langsung bilang
mau dengan produk ini. Ini produk bagus kenapa enggak, kata mereka. Dia juga
langsung lihat koleksi-koleksi , mulai dari baju, celana, sampai sepatu. Dia coba
semuanya, dan dia bilang semuanya oke dan cocok. Dia langsung jatuh cinta pada
produk Indonesia.
Kita berharap nantinya ketika produk ini sudah bisa masuk ke Amerika, kariernya
Kim juga bisa ke mancanegara entah itu di tingkat ASEAN atau Asia. Keduanya saling
menunjang, masing-masing dengan prestasinya.
Apa tugas Kim sebagai Brand Ambassador?Yang pasti balik lagi ke yang pertama saya katakana tadi, dia memang harus mencin-
tai produk dalam ne geri . Dalam aktifi tas sehari-hari dia juga harus mencerminkannya
dalam cara berpakaian dan berperilaku yang harus bisa diterima oleh masyarakat kita
di sini. Enggak gampang juga sih jadi brand ambassador. Tidak cukup hanya mengena-
kan brand, tapi juga menunjukkan perilaku yang positif dalam kehidupan keseharian
dia.
Kita mengharapkan dia berprestasi dan juga menjadi panutan anak-anak muda.
Mereka akan lihat bahwa Kim cinta produk Indonesia, perilakunya baik, dan
prestasinya juga baik, itu kan luar biasa. Ini akan mendorong anak-anak muda
menjadikan dia contoh yang baik. Kalau tadinya suka nongkrong-nongkrong, ke-
napa tidak mencoba berlatih yang serius sehingga mempunyai prestasi yang mem-
banggakan untuk Indonesia seperti Kim. Waktu kosong yang ada dimanfaatkan
dengan baik. Jadi, Kim sendiri akan membawa satu misi yang sangat besar. Kami
berharap, dalam waktu dekat kita akan melihat efek positifnya. Frans Sihol Siagian
COVER STORY
26 I I Maret 2011
Sesi pertama diskusi panel dipandu oleh Eko
Prabowo Direktur Mediatama Binakreasi dengan
menghadirkan panelis Chrisnawan Triwahyuardhi-
anto Sekretaris Direktorat Jenderal Pengembangan
Ekspor Kementerian Perdagangan dan Henky
Hermantoro Kepala Pusat Penelitian dan Pengem-
bangan Pariwisata Kementerian Kebudayaan dan
Pariwisata. Dalam paparannya Chrinawan meneka-
nkan pentingnya pengembangan ekonomi, aspek
pencitraan dan profesionalisme sementara Henky
menggarisbawahi potensi Indonesia yang dapat
dikembangkan menjadi ujung tombak marketing
pariwisata Indonesia yakni nature, culture, kuliner,
people dan value for money.
Suasana diskusi menghangat ketika sesi tanya
jawab dibuka. Herman Wiriadipoera Direktur Nap-
indo Media Ashatama mempertanyakan Event
Organizer Trade Expo Indonesia yang selalu bergan-
ti-ganti sesuai pemenang tender. “Kalau pengelo-
lanya selalu berganti-ganti terus begini kapan kita
besarnya”, ujar Herman,”Kita selalu mulai dari awal
lagi”. Pertanyaan lain yang tidak kalah menggigit-
nya dilontarkan oleh Syukur Sakka Direktur Wahyu
Promo Citra. Pria yang telah malang melintang di
dunia pameran ini mempertanyakan kebijakan
pemerintah perihal pencantuman tanda pengenal
impor. “Kita ini bukan importir?” tegas Syukur Sakka.
Mau Dibawa ke Mana Industri Pameran kita?
“Bagaimana jadinya kalau Pak Herman yang meng-
gelar Indo Defence harus mendatangkan tank ke
Indonesia?” Lebih lanjut ia mempertanyakan beban
pajak pameran sebesar 10 persen. “Hal ini member-
atkan pelaku industri pameran kita”.
Sejatinya industri pameran Indonesia tergolong
sebagai penyumbang devisa potensial. Statistik
Departemen Pariwisata dan Kebudayaan mencatat
pada 2008 bisnis pameran kita membukukan tran-
saksi senilai USD 74,96 juta, pengunjung dari luar
negeri USD 1,77 miliar, dan peserta pameran dari
luar negeri USD 116,81 juta. Bila angka tersebut dita-
mbah dengan pendapatan lain dari sector pameran
yang tidak tercatat diperkirakan total sumbangan
bagi pemasukan devisa Negara sekitar USD 2 miliar
atau 2 persen dari total cadangan devisa Indonesia.
Namun meski industri pameran terbukti mem-
berikan kontribusi signifi kan bagi devisa Negara
bukan berarti dukungan pemerintah bertambah
besar. Justru sebaliknya dukungan pemerintah terh-
adap perkembangan industri pameran masih dirasa
setengah hati. “Sepertinya dukungan pemerintah
masih setengah hati terhadap industri ini,” kata Ketua
Asosiasi Pengusaha Pameran Indonesia (Asperapi)
Siti Hartati Murdaya. ““Bea cukai untuk industri pam-
eran disamaratakan dengan bea cukai untuk industri
besar. Padahal, ini adalah dua sisi yang berbeda, dan
tidak dapat disamakan. Ini artinya, pemerintah mela-
lui direktoratnya belum memahami MICE, terutama
di industri pameran.” Menurut Ketua Asperapi dua
periode ini masalah PP 23 tentang Bea Cukai yang
belum beres juga sampai saat ini adalah bukti bahwa
dukungan pemerintah masih setengah hati terhadap
perkembangan industri pameran di Indonesia.
Skill ManagementMasalah klasik lain yang tidak luput dari pengama-
tan Siti Hartati Murdaya adalah persoalan skill
management sumber daya manusia pameran kita.
MUSYAWARAH NASIONAL ASPERAPI 2011 ini digelar dengan se-
mangat untuk menjawab tantangan perkembangan ekonomi dan
persaingan dunia usaha pameran saat ini. Dengan sangat baik panitia
merumuskan masalah tersebut dalam tema MUNAS VII yakni “Many
to Many Collaboration in MICE Industry”. Tema besar tersebut dibedah
melalui diskusi panel dengan pembicara dari Sekretaris Direktorat Jen-
deral Pengembangan Ekspor Kementerian Perdagangan, Kepala Pusat
Penelitian dan Pengembangan Pariwisata, Direktur Biro Konvensi dan
Pameran Thailand, Bisnis Developmen Panorama Convex, dan CEO
Markplus Inc. Munas yang digelar dari tanggal 17-18 Februari dihadiri
sekitar 200 pimpinan perusahaan pameran anggota ASPERAPI.
Maret 2011 I I 27
Menurut Hartati berkembang tidaknya industri pa-
meran kita tidak dapat diukur dari peranan asosiasi
saja tapi justru lebih dari itu peran serta exhibition
organizer sangat dibutuhkan di sini sebab EO lah
yang menentukan sebuah pameran terlaksana de-
ngan baik atau tidak.
Demi menyadari pentingnya pembinaan dan
peningkatan kualitas SDM pameran, pengurus
ASPERAPI periode 2008-2011 merintis penyusunan
standarisasi SDM pameran Indonesia. Diketuai Eko
Prabowo, Tim Pokja Standarisasi SDM Pameran
sampai saat ini masih bekerja menyusun daftar
keterampilan standar SDM kita. “Bila standar tenaga
pameran ini telah terbentuk akan sangat mem-
bantu perkembangan industri pameran di Indone-
sia dan terutama sebagai persiapan memasuki era
pasar bebas,” kata Heri Setyawan Ketua Indonesia
MICE Center, “Bayangkan kalau SDM kita tidak siap.
Bisa jadi kita hanya menjadi penonton pameran di
negeri sendiri”.
Dari segi inovasi pameran terlihat perkembangan
dan tren yang menggembirakan. Hampir tiap tahun
lahir pameran baru dari para penyelenggara pamer-
an. Salah satu perusahaan pameran yang tidak henti
mengembangkan pameran baru adalah PT Mediata-
ma Binakreasi. Event Organizer yang identik dengan
Inacraft ini mulai melirik segmen anak muda misal-
nya dengan membuat pameran permainan atau pun
fashion. Sementara event-event kelas dunia lain bias
dilihat dari pagelaran musik Java Jazz, Internasional
Indonesia Motor Show atau pameran senjata yang
fenomenal seperti Indo Defense.
Pada masa mendatang persaingan industri pa-
meran kita bakal makin sengit. Bukan hanya antar
pemain dalam negeri namun terlebih dari event
organizer luar negeri. Mereka bukan hanya meng-
gelar pameran di sini tapi juga memboyong tenaga
kerjanya. Secara bercanda kita mengatakan bahwa
Indonesia selalu menang dalam pertandingan bulu
tangkis tapi tidak pernah menang dalam pertand-
ingan sepakbola. Artinya untuk urusan kerja sendiri
kita sangat mumpuni tapi bila harus kerja sama kita
agak kagok. Jadi tidak terlalu mengherankan, dan
mungkin di dunia ini hanya satu-satunya ada di
Indonesia, masalah koordinasi semacam ini harus
diatur dan diberi bab tersendiri dalam Undang-Un-
dang Nomor 10 Tahun 2009 Bab IX. Yeah, apa boleh
dikata? Cahyo Adjie
“Bila standar tenaga pa me-r an ini telah terbentuk akan sangat mem-bantu perkem-bangan industri pameran di Indonesia dan terutama seba-gai persiapan memasuki era pasar bebas,”
COVER STORY
28 I I Maret 2011
“Justru kita (kami) nunggu, kapan kita (kami)
kebagian order dari pusat, nih,” jawab yang ditanya,
seorang anggota DPD Asperapi dari daerah.
Tak disangka, obrolan ringan dengan ditemani
secangkir kopi saat rehat di hari kedua munas terse-
but menjadi topik hangat dan menarik untuk diba-
has oleh seluruh peserta munas.
Sepenggal cerita obrolan ringan itu tampaknya
menjadi cerminan bahwa kondisi pameran di Indo-
nesia belumlah tersalur secara merata antara pusat
dan daerah.
Berbagai faktor menjadi kendala, seperti belum
maksimalnya fungsi Asperapi sebagai wadah para
pelaku industri pameran, hingga infrastruktur yang
belum siap di daerah-daerah. Hal-hal seperti itu
menjadi alibi paling logis, mengapa industri pam-
eran di daerah belum tumbuh maksimal.
Seiring dengan isi obrolan itu, sidang-sidang
munas yang berlangsung di ruang Semeru Lantai
6 Gedung Pusat Niaga, Jakarta International Expi
(JIExpo), juga sibuk membicarakan masalah sebaran
lokasi dan penyelenggara pameran tersebut.
Masing-masing Dewan Pimpinan Daerah (DPD)
Asperapi mengemukan pandangannya. Semuanya,
seakan koor satu suara, yakni perlunya pembagian
“kue” pameran antara pusat dan daerah. Sebab se-
lama beberapa tahun belakangan, hampir seluruh
pameran berlangsung di Jakarta. Bahkan Provinsi
Munas VII Asperapi
Pembagian ‘Kue’ Pameran Belum Merata
Banten yang secara teritorial sangat dekat dengan
Jakarta pun belum mendapatkan imbas yang be-
rarti atas kue pameran tersebut.
Deden Sunandar, Ketua DPD Asperapi Banten,
dalam laporannya di munas menjelaskan, Provinsi
Banten selama ini baru bisa menyelenggarakan
pameran yang sifatnya ringan dan kecil-kecil. Pada-
hal, infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM)
di wilayah ini telah siap menggelar pameran yang
lebih dari itu.
Apalagi, saat ini, Banten menjadi tempat investa-
si yang paling menarik di Indonesia. Oleh sebab itu,
DPD Asperapi Banten sangat berharap mendapat
kue pameran dari pusat.
“Banten secara infrastruktur dan SDM telah siap
untuk menggelar pameran besar. Jadi sekarang
kami “menantang” DPP Pusat Asperapi, “Kerjai” lah
DPD Banten beserta anggotanya,” kelakar Deden,
saat menutup pembacaan laporannya.
Hal senada pun diutarakan oleh Jeff ry Eugene
dari DPD Asperapi Makassar. Namun Jeff ry men-
jelaskan, meski Makassar memiliki Celebes Conven-
tion Center (CCC), akan tetapi secara kepengurusan
masih belum professional. Hal ini berdampak pada
minimnya angka penyelenggaraan pameran. Itu
sebabnya pula, DPD Makasar mengundang para
pengusaha pameran untuk menyelenggarakan
event di daerah itu. Jangan hanya di Jakarta.
Terkait dengan Visit Makasar Year, Jeff ry secara ter-
buka juga meminta kepada DPP Asperapi agar mem-
beri masukan Pemerintah Pusat untuk mengarahkan
agenda pameran atau konvensi ke Makassar.
Sementara itu, Ketua DPD Asperapi Batam, Kepu-
lauan Riau (Kepri), Jadi Rajaguguk, mengatakan,
pihaknya boleh dibilang sebagai salah satu DPD
Asperapi yang paling aktif menggelar kegiatan pa-
meran dan MICE.
Sebagai contoh, pada tahun 2010, DPD Asperapi
Di area smooking room, di sela-sela Mu-
nas VII Asperapi, pertengahan Februari
lalu, sebuah obrolan ringan antarpelaku
pameran berlangsung. “Lama nggak
bertemu, Pak? Kapan ngadain pameran
di Jakarta,” ujar seorang hall owner di Ja-
karta kepada rekannya sesama anggota
Asperapi.
Maret 2011 I I 29
Batam telah berhasil menyelenggarakan 152 event.
Namun, ujar Jadi, mahalnya harga sewa venue dan
fasilitas yang kurang memadai menjadikan bebera-
pa event urung terselenggara di daerah itu.
Jadi pun menjelaskan, sebenarnya Batam telah
memiliki venue besar, tetapi belum maksimal di-
manfaatkan. Venue tersebut dalam satu tahun han-
ya mampu menyelenggarakan tiga event berskala
besar, selebihnya sekala menengah.
Itu sebabnya, ia berharap para exhibition orga-
nizer besar dari pusat, bisa memboyong dan atau
mengagendakan beberapa pamerannya ke Batam.
Dibutuhkan Pengurus InteraktifMenanggapi hal tersebut, para petinggi Asperapi
pun angkat bicara.
Herman Wiriadipoera, Dewan Penasihat Asperapi
sekaligus CEO Napindo Media Ashatama menjelas-
kan, terkait dengan suplai pameran ke daerah, ia
sangat mendukungnya, bahkan pameran bertaraf
internasional sekalipun. Hanya saja, yang perlu
diperhatikan adalah kesiapan infrastruktur di daer-
ah yang bersangkutan.
Selama ini, kenyataan adalah hanya beberapa
daerah yang siap untuk itu. Di antaranya Surabaya,
Bali, dan Makassar. Namun satu hal yang amat di-
sayangkan olehnya bahwa pemerintah daerah
(pemda) di seluruh Indonesia belum ada yang ber-
fi kir cerdas, tentang pentingnya memiliki sebuah
venue besar untuk menggelar pameran yang besar.
Herman pun menegaskan, ia tak merasa ke-
beratan untuk membawa pamerannya ke daerah-
daerah. Tapi, satu hal yang harus diketahui oleh
setiap daerah, jika pusat yang menyelenggarakan
pameran di daerah berarti daerah atau EO di daerah
tersebut kehilangan porsi keuntungan. Mestinya,
anggota Asperapi dari daerah lah yang bergerak.
“Sebab kalau dari pusat, maka secara otomatis
lahan mereka berkurang. Ini sangat disayangkan,”
rinci Herman.
Hal senada juga diutarakan oleh Bramantyo,
Direktur Utama Mediatama Binakreasi. Bram me-
ngatakan, dengan meningkatnya jumlah anggota
Asperapi di berbagai daerah, pihaknya enggan
menggelar event-event pameran di daerah. Hal
dimaksudkan agar iklim industri pameran di daerah
tumbuh.
“Saat pertama kali hadir di industri pameran,
Mediatama pernah menyelenggarakan pameran di
daerah seperti di Surabaya, Yogyakarta, dan daerah
lainnya. Akan tetapi dengan terus bertambahnya
jumlah anggota Aseprapi di daerah, Mediatama
ingin memberikan kesempatan pada EO lokal untuk
tumbuh dan tampil,” urai Bramantyo. Fatkhurrohim
Jika pusat yang menye-lenggarakan pameran di daerah berarti daerah atau EO di daerah tersebut kehi-langan porsi keuntungan
COVER STORY
30 I I Maret 2011
Kegiatan MICE di Tanah Air sepanjang
2011 dipastikan tetap didominasi
oleh kegiatan pameran, terlebih pada
pameran berbasis produk-produk in-
dustri. Ini terlihat dari optimisme pasar
dengan semakin membaiknya iklim investasi dan
kondisi perekonomian nasional.
Sektor usaha yang dikategorikan dalam pameran
industri yakni pameran dari sektor pertambangan,
tekstil dan garmen, mesin, otomotif, transportasi,
dan agroindustri.
Adapun, jenis pameran lainnya yakni pameran
properti (termasuk mebel, kerajinan, dan desain
interior), pameran edukasi (termasuk teknologi
informasi dan elektronik), pameran multiproduk,
dan pameran lainnya.
Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan
Kemenbudpar, Kementrian Kebudayaan dan Pari-
wisata, Ir. Henky Hermantoro, dalam makalahnya
yang berjudul “Peran Pameran dan Konvensi dalam
Pariwisata Indonesia”, mencatat Tahun 2010 jumlah
265 pameran terselenggara, terdiri dari 87 pameran
internasional, 77 nasional, dan 101 lokal.
Rinciannya adalah pameran industri sebanyak 41%,
pameran kerajinan dan furniture 19%, pendidikan,
teknologi informasi, elektronik 12%, multi produk 3%,
lain-lain sebesar 25%. Menurut survai Global Security
Asia, Indonesia merupakan pasar pameran yang cu-
kup kuat di wilayah Asia Tenggara. Ia berada dibawah
Singapura dan Malaysia namun jauh diatas Filipina
dan Vietnam. Bahkan posisi Indonesia berada sejajar
dengan Korea Selatan dan diatas Jepang dan China.
Herman Wiriadipoera, Direktur PT Napindo Me-
dia Ashatama, perusahaan penyelenggara acara
(event organizer), menyebutkan peningkatan
volume kegiatan pameran industri dipicu oleh se-
makin tingginya minat perusahaan multinasional
dari berbagai negara untuk meningkatkan nilai
investasi mereka di Indonesia. Sayangnya pemerin-
“Menurut survai Global Security Asia, Indonesia merupakan pasar pameran yang cukup kuat di wilayah Asia Tenggara”
tah belum paham betul soal industri ini.
“Jika pemerintah bersungguh-sungguh men-
etapkan berbagai kebijakan yang positif bagi per-
tumbuhan dan perkembangan industri pameran,
maka pertumbuhan sektor tersebut di Indonesia
pun akan semakin berkembang,” katanya dalam
Munas Asperapi ke VII di Kemayoran.
Dia menuturkan bisnis pertemuan, insentif,
konferensi, dan pameran (MICE) di Indonesia
terus meningkat, terbukti dari jumlah pameran
dagang yang diselenggarakan oleh anggota
Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asper-
api) cenderung meningkat.
Pada 2004 tercatat sebanyak 152 pameran
dagang dilakukan di Indonesia. Jumlah terse-
but naik menjadi 242 pameran pada 2005. Ken-
dati sempat turun menjadi 238 pameran pada
2006, jumlah pameran dagang yang digelar kembali
naik menjadi 246 pameran pada 2007 dan 304 pam-
eran dagang pada tahun lalu.
Dukungan PemerintahMeski menunjukan grafi k yang terus meningkat tiap
tahun, bukan berarti industri ini tanpa kendala. Nya-
tanya, pemerintah sendiri tidak melihat dan mendu-
kung industri ini dengan sepenuh hati. Mantan Ketua
Asperapi dua periode, Siti Hartati Murdaya, ini dapat
dilihat belum kelarnya masalah PP 32 tahun 2009,
yakni tentang Bea Cukai-Bounded Warehouse adalah
sebagai bukti bahwa dukungan pemerintah masih
setengah hati terhadap industri ini.
“Bea cukai untuk industri pameran disamaratakan
dengan bea cukai untuk industri besar. Padahal,
ini adalah dua sisi yang berbeda dan tidak dapat
disamakan. Ini artinya, pemerintah melalui direktor-
atnya belum memahami MICE, terutama di industri
pameran,” ungkap Hartati Murdaya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Herman
Wiria dipoera, yang menyebutkan industri pameran
Prospek Cerah Bisnis Pameran
Maret 2011 I I 31
memainkan peranan strategis untuk merangsang
perkembangan ekonomi nasional dan juga mem-
buka peluang investasi, serta mempromosikan
produksi dalam negeri ke mancanegara.
Oleh sebab itu dia berharap pemerintah mem-
berikan dukungan kepada industri tersebut, sehing-
ga dapat bersaing dengan penyelenggara pameran
dari negara lain di kawasan Asia seperti Singapura,
Hong Kong, dan Thailand.
“Pada 2007 Indonesia berada di posisi kedelapan
di wilayah Asia dalam hal jumlah acara bertaraf
internasional yang diselenggarakan,” katanya.
Tambahnya lagi, seharusnya Indonesia seharusnya
mampu berada di posisi lima besar.
Menurut Ir. Henky Hermantoro, ada lima kekua-
tan dasar yang menggerakkan tumbuhnya industri
pameran di Indonesia. Pertama, adanya kekayaan
sosial budaya nasional yang merupakan unsur
penting tumbuhnya industri tersebut.
Kedua, pertumbuhan ekonomi nasional yang
semakin membaik telah menyebabkan kebutuhan
dan kekuatan pasar (demand) pun semakin me-
ningkat, dan mereka memerlukan tempat pameran
untuk melihat produk-produk yang dibutuhkannya.
Ketiga, citra nasional, yang direpresentasikan
oleh meningkatnya kunjungan wisatawan meru-
pakan kondisi yang sangat menguntungkan bagi
perkembangan bisnis pameran.
Keempat, unsur legalitas. Undang-undang Nomor
10 tahun 2010 tentang Kepariwisataan telah membu-
ka ruang sangat luas bagi pengembangan usaha pari-
wisata termasuk usaha jasa pameran dan konvensi.
Kelima, unsur teknologi merupakan unsur pen-
ting lainnya bagi terselenggaranya pameran dan
konvensi. Penyelenggaraan konvensi saat ini terasa
lebih mudah, karena didukung oleh perkembangan
teknologi informasi komunikasi di Indonesia.
Kesimpulannya adalah bahwa kegiatan pameran
dan konvensi akan merupakan kegiatan yang san-
gat prospektif di masa depan. Tidak hanya dari sisi
keuntungan yang didapat, namun juga dalam mis-
inya untuk mengenalkan produk-produk unggulan
nasional, dan ini sangat sejalan dengan misi dari
pembangunan pariwisata nasional. Teguh S. Gembur
Industri pamer-an memainkan peranan stra-tegis untuk merangsang perkembangan ekonomi na-sional
COVER STORY
32 I I Maret 2011
Namun terlepas dari kenal
tidaknya pejabat Direktorat
Jenderal Pengembangan
Ekspor tersebut terhadap
Asperapi tapi mengevalu-
asi keberadaan lembaga yang mewadahi
awak exhibition organizer asli Indonesia ini
tetap relevan. Apa peran Asperapi dalam
rangka mengembangkan dan memajukan
industri pameran Indonesia? Bagaimana
peran tersebut dilaksanakan selama ini?
Apakah manfaat yang diterima anggota
Asperapi?Jangan-jangan Asperapi hanya
berlaku sebatas petugas administrasi?
Jangan-jangan para anggota Asperapi
kelas menengah ke bawah hanya sekedar
penggembira saja sementara porsi kue
pameran terbesar sudah dikavling exhibi-
tion organizer berkapital besar? “Asperapi
tidak punya kuku untuk menegakkan
aturan main bersama”, keluh seorang ang-
gota Asperapi dari daerah yang tidak mau
disebutkan namanya. “Mestinya Asperapi
menjalankan perannya sebagai pelobi,”ujar
Djuni Akbar pengamat MICE dari Politeknik
Negeri Jakarta,”Melobi Pemda setempat.
Terutama dalam era otonomi daerah ini.
Memperluas sawah pameran ke daerah-
daerah misalnya”.
Dalam era persaingan terbuka seperti
saat ini, memberdayakan asosiasi menjadi
persyaratan mutlak demi memajukan in-
dustri pameran kita. Andre Runkat secara
khusus membuat studi perbandingan
antara Asperapi dengan AUMA. Mungkin
ada baiknya kita belajar dari Jerman ba-
gaimana mereka mengelola dan memasar-
ASPERAPI Perlu Belajar Lagi
kan industri pamerannya melalui AUMA.
Berikut secuil dari hasil penelitiannya.
Karakteristik Asosiasi MICE milik Jerman ini memiliki
orientasi pasar yang sangat kuat. Hal ini
tertampak dari data base yang berisi in-
formasi dan penelitian pasar dan segala
sesuatu yang berkaitan dengan industry
pameran. Anggota AUMA dapat men-
gakses data base tersebut untuk melihat
trend dan minat pasar serta berbagai pe-
rubahyannya. Selain itu AUMA melakukan
pula survey dan riset terhadap peserta dan
pengunjung pameran yang selanjutnya
didistribusikan kepada anggotanya. Dari
hasil survey tersebut anggota AUMA da-
pat mengenal lebih dalam perihal profi l
peserta dan pengunjung pameran. Dalam
survey tersebut kita mendapatkan infor-
masi dari pengunjung maupun peserta
perihal kepuasan atau keberhasilan secara
menyeluruh, tingkat penjualan langsung
atau pemesanan, ekspektasi terhadap
bisnis pasca pameran, koneksi baru yang
didapat selama pameran, pengunjung
mancanegara, penilian hasil dan potensi
bisnis, kontak dengan kelompok sasaran,
penilaian partisipasi dalam pameran da-
ganga sebgai bagian bauran pemasaran,
pendapat mengenai komposisi produk
dan jasa yang ada, rencana partisipasi
di masa yang akan datang. Semua data
tersebut disusun secara rapi dan sistimatis
dengan baik sehingga sangat berguna
bagi anggota AUMA untuk merencanakan
dan mengembangkan pamerannya.
Sebenarnya Eko Prabowo moderator Diskusi Panel Munas Asperapi 2011 telah menutup sessi tanya jawab siang itu.
Tapi Yos Soetanto Theosabrata Presiden Direktur Cityneon Prima Mandiri minta kesempatan bicara. Ia protes dengan
pernyataan panelis Chrisnawan Triwahyuardhianto Sekretaris Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Kemen-
terian Perdagangan yang menyatakan bahwa tidak terlalu kenal dengan Asperapi. “Saya heran kalau Kementerian
Perdagangan tidak kenal Asperapi, ”sergah Yos,”Kita sudah bertahun-tahun kerjasama dengan Kementerian Perda-
gangan”. Salah satu kerjasama antara anggota Asperapi dengan Kementerian Perdagangan adalah pameran Trade
Expo Indonesia yang tahun lalu genap 25 tahun.
Dari aspek pengembangan produk,
AUMA memfasilitasi anggotanya untuk
meningkatkan kuantitas dan kualitas
produk pamerannya melalui beragam
pelatihan dan penerapan standarisasi
produk atau jasa sehingga dapat dipas-
tikan kualitas produk pameran atau jasa
yang unggul. AUMA gencar melakukan
kampanye berdasarkan beragam peneli-
tian dan data yang valid mengenai keun-
tungan dan potensi yang bakal diperoleh
suatu perusahaan apabila ia melakukan
pameran dagang.
Bentuk pengembangan produk lainnya
yang dilakukan AUMA adalah p engem-
bangan prosedur organisasional penye-
lenggaraaan pameran yang merupakan
acuan bagi para exhibition organizer mau-
pun exhibitor sehingga terdapat suatu
standarisasi kualitas pameran hingga ke
hal-hal teknis penyelenggaraannya. Mela-
lui hal ini AUMA hendak memastikan bah-
wa pameran yang digelar memiliki kualitas
prima dan memenuhi standar interna-
sional sehingga menguntungkan bagi
peserta maupun pengunjung. Prosedur
organisasional ini terdiri dari tiga bagian
yakni persiapan, manning the stand dan
follow up work.
Peran lain yang dimainkan AUMA demi
mendukung kemajuan industri pameran
adalah memberikan dukungan bagi
pengembangan sarana pameran dagang.
AUMA tanpa henti mengembangkan dan
mengimplementasikan standar-standar
teknis sarana pameran dagang. Hasilnya
saat ini Jerman memiliki sarana pameran
Maret 2011 I I 33
dagang dengan rangking teratas interna-
sional.
Program Kerja AUMA memiliki program kerja yang ter-
bagi dalam 6 bagian usaha yakni lobbying,
layanan informasi dan advisory, koordinasi
pameran di luar negeri, umbrella market-
ing, mengelola Institute of the German
Trade Fair Industry, dan yang terakhir ada-
lah PR dan Events.
Fungsi fundamental AUMA yang per-
tama adalah berlaku sebagai organisasi
lobby yang berjuang sekuat tenaga untuk
membela kepentingan industri pameran
dagang Jerman. Selain itu AUMA juga
melakukan kontak intensif dengan organ-
isasi-organisasi pameran dagang asing
dan internasional. Lalu untuk urusan da-
lam negeri, AUMA melakukan kolaborasi
dengan organisasi-organisasi lainnya.
Program kerja lain AUMA adalah mem-
berikan layanan informasi dan advisory
bagi pelanggan pameran dagang di
Jerman dan di luar negeri. AUMA menye-
diakan menyediakan berbagai informasi
mengenai hal-hal yang berhubungan
dengan penyelenggaran pameran dagang
untuk membantu para pengunjung dan
exhibitor potensial dari berbagai negara.
AUMA mengelola Society for Voluntary Control of Trade Fair and Exhibition Statis-tics (FKM). Selain itu ia juga membentuk
transparansi pasar dengan membangun
hubungan yang harmonis antara kepen-
tingan exhibitors, pengunjung dan orga-
nizers.
Untuk urusan pameran di luar negeri,
AUMA berlaku sebagai coordinator pam-
eran dagang perusahaan Jerman di luar
negeri. Mereka melakukan koordinasi atas
kepentingan perusahaan Jerman dalam
proses seleksi partisipasi pameran dagang
di luar negeri dan implementasi program
tersebut.
Program lain yang tidak kalah penting
dari AUMA adalah umbrella marketing.
AUMA melakukan pemasaran internasio-
nal bagi pameran dagang Jerman dengan
menyediakan informasi bagi pelanggan
asing prospektif. Selain itu AUMA men-
gupayakan rasio harga-kinerja yang baik
dari partisipasi pameran dagang dengan
menyediakan berbagai hal yang mem-
bantu perusahaan untuk menentukan
partisipasi dalam pameran dagang. AUMA
juga melakukan promosi pameran dagang
di media cetak maupun online untuk
mendukung anggotanya mendapatkan
exhibitors baru.
Sementara untuk mendukung transfer
pengetahuan dan jaringan yang kom-
peten bagi sektor industri pameran, AUMA
mengelola Institute of the German Trade
Fair Industry. Melalui lembaga ini AUMA
melakukan riset, studi dan evaluasi ter-
masuk analisis tahunan mengenai perilaku
partisipasi industry pameran dagang.
Selain itu AUMA juga menyelenggarakan
pendidikan dan pelatihan lanjutan dalam
hubungannya dengan pameran dagang.
AUMA memiliki perpustakaan yang dis-
ebut German Trade Fair Library dengan
koleksi 6.900 media berupa karya ilmiah,
artikel majalah, buku referensi, catalog
pameran dagang dan publikasi langka.
Program terakhir yang tidak kalah pent-
ingnya adalah menjaga hubungan baik
dengan media. AUMA menjalin relasi in-
tensif dengan pers khususnya yang memi-
liki minat pada pameran dagang. Selain
itu tiap tahun AUMA menyelenggarakan
AUMA Messe Treff di Berlin sebagai pun-
cak dan platform komunikasi bagi seluruh
industry pameran dagang, politik dan me-
dia. Cahyo Adji
COVER STORY
34 I I Maret 2011
Asosiasi Pengusaha Pameran Indonesia (Asperapi), pada tanggal 17 – 18 Februari 2011, menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Mu-nas) sekaligus memilih Ketua Umum Kepengu-rusan Asperapi untuk masa jabatan 2011 – 2014 di Ballroom Semeru, Gedung Pusat Niaga, Ja-karta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat.
Munas yang dihadiri oleh seluruh DPD Asperapi di Indonesia itu
mengangkat tema “Many to Many Collaboration in MICE Industry”.
Sebagaimana diketahui, saat ini Asperapi telah beranjak ke
usia 21 tahun. Di usia yang boleh dibilang powerful ini, Asperapi
pun terus membenahi berbagai permasalahan yang ada dan
yang akan datang. Seperti dikethui pula,
Asperapi hingga saat ini, belum dipandang
pemerintah sebagai salah satu asosiasi yang
memiliki komoditas ekonomi yang tinggi.
Padahal, secara nyata, asosiasi ini melalui
industri pamerannya telah terbukti mampu
memberikan devisa bagi negara.
Dra. Siti Hartati Murdaya Poo, Ketua
Asperapi 1998 -2011 menyatakan, dukun-
gan pemerintah terhadap industri pameran
memang masih setengah hati. Mestinya,
pemerintah memberikan perhatian khusus
pada industri ini. Sebab, industri pameran
mempunyai dampak yang besar terhadap
industri lainnya. Termasuk industri jasa yang
terlibat di dalamnya.
Salah satu bukti nyata ketidakberpihakan
pemerintah terhadap industri ini adalah
dikeluarkannya PP Nomer 32 tahun 2009
tentang Tempat Penimbunan Berikat atau dalam bahasa industri
pameran adalah bounded warehouse. PP tersebut disamaartikan
dengan kawasan industri berikat. Padahal, dalam industri pam-
eran hal tersebut bertolak belakang dengan kenyataan. Sebab
industri pameran adalah industri jasa, yang lingkupnya tidak
sama dengan kawasan berikat.
Dalam lingkup secara general, pemerintah pun belum ‘melek’
Ir Effi SetiabudiKetua Umum Asperapi Hasil Munas VII
Asperapi Perlu Lebih Proaktif dengan Kekuatan Lobi
dengan yang namanya industri Meeting Incentive Convention
Exhibition (MICE), terutama exhibition. Baik pemerintah maupun
asosiasi mempunyai pekerjaan rumah masing-masing. Karena di
industri pameran ini, Asperapi pun belum mampu memaksimal-
kan kinerjanya.
Beberapa DPD menuntut DPP Asperapi agar membagi ‘kue’
pamerannya ke daerah-daerah, yang mana selama ini lebih
terkonsentrasi di Jakarta. Sedangkan pada sisi lain, beberapa
pelaku pameran di pusat (Jakarta) hanya melihat beberapa kota
besar saja, seperti Yogyakarta, Surabaya, Bali, dan Makasar, yang
dipandang telah siap. Beberapa daerah lain dinilai belum siap
untuk itu. Inilah, beberapa pekerjaan rumah yang sangat penting,
untuk diteruskan oleh kepemimpinan Asperapi yang baru.
Ir Effi Setiabudi, Ketua Umum Asperapi terpilih untuk periode
2011 – 2014 menjelaskan, jabatan ketua
umum Asperapi adalah sebuah amanah
yang musti di jalankan secara benar, tepat
dan hati-hati. Sebab, banyak pekerjaan ru-
mah yang harus diselesaikan secara bijak.
Effi memaparkan, belum terjadinya kes-
epemahaman antara pemerintah dengan
asosiasi ini serta MICE secara general ada-
lah bukti, kerja keras asosiasi ini untuk terus
meningkatkan komunikasi dengan pemer-
intah. Begitupun halnya dengan PP 32 ta-
hun 2009, yang telah dianggap merugikan
pelaku industri pameran di Tanah Air.
Lebih jauh lagi Effi menerang-
kan, dengan dibantunya beberapa
pengurus,Asperapi terpilih bisa berkoor-
dinasi dan mengkonsolidasi antara pusat
dan daerah. Dirinya sangat yakin untuk
berkomitmen dan melakukan lobi ke pe-
merintahan pusat dan daerah, demi keberlangsungan Asperapi.
“Apapun kendala dan rintangannya, kita akan perjuangkan. Ter-
masuk dengan pemerintah, kita memang akan mengatur strategi
internal dulu baru ke pemerintah. Kita harus proaktif dan meman-
faatkan kekuatan lobi-lobi kita, baik di pemerintah pusat maupun
daerah. Intinya, jangan sampai putus komunikasi dengan pemer-
intah,” terang Effi . Fatkhurrohim
Effi Setiabudi
Maret 2011 I I 35
BramantyoPresiden Direktur PT. Mediatama Binakreasi
DPP Asperapi Perlu Tangguh dan Piawai Melobi
ASPERAPI di usianya yang ke 21 tahun
terus menunjukan semakin besar.
Tercatat lebih dari 370 anggota berada
di dalamnya. Dan, ini pun akan terus
bertambah.
Untuk itu, di usianya yang menuju
dewasa ini, Asperapi harus mempunyai
sosok direktur eksekutif yang tangguh,
dan bisa melobi pemerintah dan institusi
terkait di dalamnya, stand contractor, hall
owner, exhibition organizer, dan lain-lain.
Sehingga anggota Asperapi menjadi
merasa memiliki, bermanfaat serta terlibat
di asosiasi tersebut.
Dengan meningkatnya kuantitas para
anggotanya, saya harapkan Asperapi
Harapan Itu Ada di Pundak DPP Asperapi
dapat memberikan up date pameran
ke para anggotanya baik yang di pusat
maupun, di daerah sehingga pameran
tidak saling tumpang tindih.
Kemudian para pengurusnya pun harus
interaktif. Dan, yang tak kalah penting,
asosiasi ini dapat menjadi alat pemasaran
yang bagus bagi industri sektor riil,
dengan diiringi kualitas sumber daya
manusianya.
Budyarto LinggowiyonoDirektur Debindo Multiadhiswasti
Asperapi Perlu Jadikan Pameran sebagai Lokomotif Sektor Riil
SAYA SANGAT memimpikan Asperapi
bisa menjadi lokomotif di sektor riil, bagi
pemerintah pusat maupun daerah. Itu
artinya baik pusat maupun daerah harus
aware terhadap Asperapi.
Di beberapa daerah seperti di Surabaya,
Makassar, Yogyakarta, maupun Riau,
peran Asperapi sangat membantu dan
mendukung kontribusi pendapatan
daerah melalui pameran. Dan, salah satu
peran penting Asperapi melalui pameran
adalah dapat menjadi alat promosi baik
secara nasional maupun internasional.
Sayangnya, pemerintah hingga saat
ini belum melihat Asperapi sebagai
suatu hal yang memiliki manfaat besar.
Padahal berbagai pameran besar telah
didatangkan dan diselenggarakan melalui
asosiasi ini.
Mestinya pemerintah memberikan
dukungan penuh atas industri ini.
Sebab industri pameran secara nyata
memberikan efek yang luar biasa pada
industri lainnya.
Ambil contoh, industri pameran yang
semestinya harus menginduk pada
Kementerian Perdagangan, baik dalam
hal pembuatan perizinan maupun syarat
tender, tetapi sekarang kriteria tersebut
harus merujuk pada Kementerian
Kebudayaan dan Pariwisata.
Beratnya lagi, izin MICE di Kemebudpar
itu terkesan mahal, mencapai Rp 20 juta.
Ini aneh sekali. Padahal, ini semua untuk
mempromosikan negeri ini ke publik yang
luas.
Pada Februari 2011, Asosiasi Pengusaha Pameran Indonesia (Asperapi) genap berusia 21
tahun. Di usianya tersebut, organisasi atau wadah para pelaku bisnis pameran di Indonesia
ini mendapat masukan dari para anggotanya di berbagai daerah. Kritik, saran dan ide pun
mengalir bak air saat Munas Asperapi berlangsung pada tanggal 17 - 18 Februari 2011 di
Ballroom Semeru, Gedung Pusat Niaga, Jakarta International Expo.
Berikut kutipan suara asperatif para pengurus dan pelaku industri pameran di berbagai
daerah di Indonesia.
COVER STORY
Herman WiriadipoeraCEO Napindo Media Ashatama
Jangan Hanya Duduk Manis untuk Selesaikan Pekerjaan Rumah
DI USIANYA yang ke 21, Asperapi harus
mampu mengakomodasi kepentingan
anggotanya yang ada di pusat dan di
daerah, dan mampu menjembatani antara
pelaku industri dengan pemerintah yang
telah beberapa kali memberikan kebijakan
kontra produktif di bidang MICE.
Asperapi musti kerja ekstra keras untuk
menjadi komunikator yang baik, yang
bisa menjembatani anggotanya dengan
pemerintah secara riil. Untuk itu, pengurus
Asperapi dan para eksekutifnya harus
piawai dalam hal lobi melobi. Tidak cukup
dengan hanya duduk manis, menjalin
komunikasi via telepon atau email.
Mestinya asosiasi ini juga mampu
membawa anggotanya memberikan
kontribusi ekonomi bagi pemerintah dan
industri. Caranya, dengan menggelar
pameran yang berskala internasional. Dan,
yang terpenting, sumber daya manusia
yang ada di industri pameran harus
berkualitas dan tersertifi kasi. Dengan
demikian, mereka mampu meningkatkan
kualitas penyelenggaraan pameran dan
mampu mengatrol tingkat pendapatan
masyarakat. Saat ini, banyak perusahaan
pameran asing yang masuk ke Indonesia.
Sebab Indonesia memiliki potensi pasar
yang besar. Ini yang harus disadari semua
pihak.
36 I I Maret 2011
Deden SunandarKetua DPD Asperapi Provinsi Banten
“Kerjailah” DPD Banten, Jika Bisa!
PROVINSI BANTEN adalah daerah yang
lokasinya paling dekat dengan pusat
(Jakarta) yang selama ini menjadi pusat
kegiatan MICE berskala nasional maupun
internasional.
Namun hal itu tidak menjamin daerah
ini mampu menyelenggarakan pameran
berkelas layaknya di Jakarta.
DPD Asperapi Provinsi Banten baru
bisa menyelenggarakan pameran
berskala kecil. Padahal Provinsi Banten,
saat ini menjadi tempat investasi paling
menarik di Indonesia. Banyak investor
asing, seperti dariKorea, telah menjajaki
investasi di sektor MICE di wilayah ini. Itu
artinya, Banten memiliki iklim investasi
untuk industri pameran yang menjanjikan.
Secara infrastruktur dan SDM,
DPD Asperasi Banten juga tak kalah
dibandingkan dengan DPD Asperapi dari
daerah lain. Mau bukti? Kami minta DPP
Asperapi untuk ‘mengerjai’ anggota DPD
Asperapi Banten, jika mampu.
Hendro A UmbasKetua DPD Provinsi Kalimantan Timur
Terus Perjuangkan Eksistensi Asperapi
HENDRO A UMBAS adalah salah satu
sosok yang terus memperjuangkan
keberadaan Asperapi di Provinsi
Kalimantan Timur. DPD termuda yang
tercatat di DPP Asperapi ini telah
melakukan kegiatan-kegiatan terpenting
asosiainya.
Kekuatan lobinya berhasil membawa DPD
Asperapi Kaltim sebagai lembaga yang luas
dikenal dan disegani di daerah itu.
Kesungguhan dan bukti kerja kerasnya
itu pun mampu membuat Pemprov
Kaltim sadar betapa pentingnya
mengembangkan industri MICE. Karena
itu pula, DPD Asperapi mendapat janji
dari Pemprov untuk membangun fasilitas
venue yang memadai.
Saat ini, Kalimantan Timur telah
memiliki 28 venue. Dome adalah
salah satu venue yang dijanjikan untuk
dikelola DPD Asperapi setempat.
Atas dasar semua itu, DPD Asperapi
Kalimantan Timur menyatakan
kesiapannya untuk dijadikan tempat
kegiatan DPP Asperapi, seperti rekernas.
Ia juga berharap, DPP Asperapi bisa
membagi ‘kue’ pameran atau agenda MICE
untuk diselenggarakan di Kalimantan
Timur. Fatkhurrohim
INFOCUS
Maret 2011 I I 37
Menelisik SejarahBatik LasemB
atik Lasem merupakan salah satu jenis budaya kain batik warisan nenek moyang Indonesia yang di-
hasilkan di wilayah pedesaan sekitar kota Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Propinsi Jawa Ten-
gah. Nuansa keindahan Batik Lasem sudah sangat dikenal, terutama warna merah Lasem yang konon
tidak dapat ditiru pembuatannya di daerah lain. Oleh penduduk lokal Lasem, warna merah Batik Lasem
tersebut dikenal sebagai abang getih pithik (merah darah ayam).
Masa kejayaan batik yang menjadi ikon pembauran budaya Jawa dan Cina itu mulai menyurut tahun 1950-an. Pe-
nyebab utama kemunduran Batik Lasem adalah karena terdesak oleh maraknya batik cap di berbagai daerah. Se-
lain itu, juga dikarenakan kondisi politik yang menyudutkan etnis Cina yang merupakan penguasa perdagangan
Batik Lasem.
Tapi biar bagaimanapun, hingga saat ini Batik Lasem masih menjadi salah satu pilihan favorit bagi para kolektor
dan konsumen batik, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Disarikan dari berbagai sumber
INFOCUS
38 I I Maret 2011
Pembuatan batik dilakukan secara kumulatif,
artinya masing-masing orang mengerjakan satu
tahapan, mulai dari pem buatan pola (ngleng-
kreng), menutup bagian yang tidak berpola (nem-
bok), dan mewarnai(nerusi). Tahap nerusi ini
bisa mencapai tiga kali proses, bergantung pada
berapa warna yang digunakan. Semakin banyak
warna yang digunakan, semakin lama pula pros-
esnya. Setelah beberapa kali proses pewarnaan,
kain yang telah dibatik dicelupkan ke dalam ba-
han kimia untuk melarutkan lilin.
Maret 2011 I I 39
40 I I Maret 2011
INFOCUS
Maret 2011 I I 41
Apa kelebihan batik tulis lasem? Warga Rembang umumnya mengatakan, nilai seni batik tulis
ini terletak pada motif. Sedikitnya ada lima motif, yaitu tiga negeri, empat negeri, kawung,
rawan, dan kendo ro-kendiri. Pembuatan batik tulis lasem melalui proses yang cukup panjang.
IDEAS
42 I I Maret 2011
Oleh
I Putu UtamaStaf Pengajar Sekolah
Tinggi Pariwisata
Nusa Dua Bali
Setiap manusia memiliki kebutuhan yang
berbeda-beda antara satu dengan yang
lainnya. Hal ini terjadi karena masing-
masing individu memiliki kemampuan
hidup dan masalah hidup yang berbeda-
beda. Diyakini, tidak ada satupun manusia yang
memiliki kondisi yang sama dengan manusia lainnya
meskipun mereka berada dalam satu pasangan, kelu-
arga, saudara kandung, bahkan saudara kembarpun
pasti memiliki perbedaan. Kenyataan ini menyebab-
kan manusia hidup sebagai mahluk individu yang
harus berjuang untuk memenuhi kebutuhannya
masing-masing, disamping sebagai mahkluk sosial
yang melakukan kerja sama untuk pemenuhan kebu-
tuhan hidup.
Kenyataan manusia sebagai mahkluk individu me-
nyebabkan setiap manusia memiliki kebutuhan prib-
adi dimulai dari kebutuhan primer sampai pada ke-
butuhan sekunder. Kebutuhan primer adalah kebutu-
han paling dasar yang harus dipenuhinya agar dapat
bertahan hidup. Kebutuhan makanan setiap individu
berbeda-beda mulai dari bahan pokok, gizi, porsi ma-
kanan, hingga selera yang meliputi rasa dan aroma.
Demikian pula dengan kebutuhan primer lainnya
seperti pakaian dan tempat tinggal. Secara umum
apabila kebutuhan primer tercukupi maka muncul
kebutuhan-kebutuhan lainnya yang juga harus ter-
puaskan pada setiap individu. Dalam kehidupan
modern saat ini, pola pemenuhan kebutuhan dimu-
lai dari kebutuhan pokok sebagai kebutuhan paling
dasar hingga kebutuhan pengakuan atas aktualisasi
diri pada tingkatan yang tertinggi.
Menyadari bahwa kenyataan setiap individu memi-
liki kebutuhan yang berbeda-beda maka banyak pe-
rusahaan dengan jeli berusaha memahami pelang-
gannya secara pribadi dalam memberikan pelayanan
yang memuaskan. Mereka berusaha menghasilkan
produk yang “customized”, yaitu produk yang sesuai
dengan selera pelanggan secara pribadi. Semakin
“customized” produk tersebut semakin disenangi oleh
pelanggannya dan tentu semakin menguntungkan
bagi perusahaan karena harga produk yang lebih ma-
hal. Sebagai contoh pada perusahaan penerbangan
yang menyediakan pelayanan khusus bagi penump-
ang kelas bisnis, mulai dari perlakuan khusus di lounge
saat menunggu masuk ke pesawat udara sampai pada
pelayanan spesial di dalam pesawat udara, bahkan
saat tiba di tempat tujuanpun pelayanan masih dira-
Pelayanan Pribadisakan hangat oleh penumpang kelas bisnis. Contoh
lainnya dapat dijumpai pada tempat-tempat hiburan
yang menyediakan ruang VIP bagi pelanggan yang
perlakuannya berbeda dengan kelas biasa. Demikian
pula pada usaha lainnya, manajemen perusahaan
berusaha memuaskan pelanggannya dengan semak-
simal mungkin memenuhi kebutuhan pelanggannya
secara pribadi dengan “customized product”.
Bagaimana dengan usaha di bidang perhotelan? Se-
bagai usaha yang dihadapkan pada persaingan yang
ketat, menjaga kualitas pelayanan adalah strategi
yang mutlak harus dilakukan oleh hotel dalam usaha
meraih kepuasan dan loyalitas tamu sebagai pelang-
gannya. Produk hotel terutama hotel berbintang
adalah produk yang mewah dan mahal, tentu pelang-
gannya pun bukan sembarangan orang. Paling tidak
mereka adalah orang yang memiliki uang, jabatan
atau kekuasaan yang relatif besar sehingga kebutu-
han pribadinya lebih tinggi dibandingkan dengan
orang kebanyakan. Salah satu indikator dari kualitas
pelayanan suatu hotel adalah dinilai dari kemampuan
hotel dalam memenuhi kebutuhan para tamunya se-
cara pribadi. Kebutuhan pribadi yang dimiliki oleh
setiap tamu yang datang ke hotel menyebabkan mer-
eka ingin dilayani secara pribadi. Mereka memiliki
kebutuhan pribadi yang prestisius untuk dimengerti,
kebutuhan untuk disambut dengan baik, kebutuhan
merasa menjadi orang penting, kebutuhan rasa nya-
man dan aman selama berada di hotel.
FO
TO
: WW
W.H
OT
EL
AR
TS
BA
RC
ELO
NA
.CO
M
Maret 2011 I I 43
Adanya kebutuhan pribadi para tamu hotel memer-
lukan perhatian yang serius bagi pihak hotel untuk
memahami kebutuhan tersebut dengan memberikan
pelayanan yang “customized”, yaitu pelayanan yang
disesuaikan dengan selera tamu yang spesifi k. Setiap
individu tentu akan merasa kurang puas bila dikon-
disikan dalam pelayanan yang seragam dan belum
tentu sesuai dengan seleranya yang beragam. Be-
berapa orang merasa tidak senang bila harus ngantri
dalam waktu yang lama untuk mendapatkan sarapan
paginya di meja buff et, atau merasa tidak nyaman bila
suasana hotel terlalu ramai oleh tamu yang lainnya
padahal mereka menginginkan suasana yang ten-
ang dan romantis. Waktu pelayanan hotel yang ter-
batas juga dapat mengecewakan para tamu, seperti
pelayanan outlet restoran yang tidak 24 jam sangat
tidak nyaman bagi tamu dengan aktivitasnya yang
memerlukan pelayanan selama 24 jam.
Bagaimana pihak hotel memahami selera para
tamu yang beragam? Bagi tamu yang datang untuk
pertama kalinya ke hotel, pemahaman atas kebutu-
han pribadi para tamu dapat dimulai dari faktor-fak-
tor demografi yang bersifat umum, seperti mengenal
negara dan budayanya. Wisatawan mancanegara dari
Eropa tentu memiliki kebiasaan yang berbeda den-
gan wisatawan dari Asia, demikian pula wisatawan
dari benua dan negara lainnya. Usia para tamu juga
dapat dipergunakan sebagai pedoman dalam men-
genal kebutuhan pribadinya, yaitu tamu pada usia
remaja tentu berbeda kebutuhan pribadinya dengan
tamu pada usia dewasa dan usia tua. Selain itu ke-
butuhan pribadi tamu pria tentu tidak sama dengan
kebutuhan pribadi tamu wanita, sehingga prilaku
merekapun berbeda selama di hotel. Bagi wisatawan
yang datang dengan tujuan berbisnis sangat berbeda
kebutuhannya dengan tamu yang datang dengan
tujuan berlibur, apalagi tamu yang sedang berbulan
madu. Perbedaan kebutuhan pribadi para tamu di
hotel membawa dampak pada prilaku mereka yang
berbeda-beda. Ada tamu yang cenderung royal dalam
mengeluarkan uangnya di hotel, tetapi ada pula tamu
yang tidak royal. Ada tamu yang pendiam, cerewet,
agresif, dan prilaku lainnya sebagai refl eksi kebutuh-
an mereka yang beragam.
Usaha lain dalam memahami kebutuhan pribadi
para tamu di hotel, dapat pula dilakukan secara seder-
hana dengan memperhatikan penampilan para tamu.
Ketika tamu dijemput di airport dapat dilihat barang
bawaannya, apakah tas / kopernya bermerek terkenal
? apakah membawa golf stick dengan merek terkenal,
dan barang-barang bawaan tamu lainnya. Demikian
pula dengan fashion yang melekat pada diri tamu, da-
pat dikenali dari bahan dan merek yang tertera pada
produk tersebut. Bila produk-produk tersebut terbuat
Adanya kebu-tuhan pribadi para tamu hotel memerlukan perhatian yang serius bagi pihak hotel un-tuk memahami kebutuhan tersebut
FO
TO
: WW
W.P
ICA
SA
WE
B.G
OO
GL
E.C
OM
IDEAS
44 I I Maret 2011
dari bahan yang berkualitas tinggi dengan merek
terkenal, tentu harganya mahal. Hal ini mencermink-
an bahwa tamu tersebut memiliki selera yang tinggi
sehingga dapat diantisipasi kebutuhan pelayanannya
selama berada di hotel.
Bagi tamu yang telah tergolong sebagai “repeater guest”, usaha pemahaman kebutuhan pribadinya da-
pat dilakukan dengan lebih mudah daripada tamu
yang belum dikenal. Kebutuhan pribadi mereka dapat
diingat melalui “guest history” yang merupakan cata-
tan prilaku tamu pada masa yang lalu. Dalam catatan
tersebut terekam hal-hal yang menjadi kesukaan dan
ketidaksukaan para tamu, sehingga dapat diantisi-
pasi bentuk pelayanan yang akan diberikan di masa
mendatang.
Ketika tamu berada di hotel, mereka secara mudah
dapat merasakan adanya pelayanan secara pribadi
terhadap dirinya apabila setiap karyawan mampu
menghafalkan namanya dengan menyebutkannya
pada setiap interaksi yang dilakukan pada dirinya. Se-
hingga dengan demikian kebutuhan pribadi tamu un-
tuk disambut secara baik dan merasa menjadi orang
penting dapat dirasakannya. Nama bagi setiap orang
adalah sesuatu yang sangat berharga dalam hidup
dan tidak akan pernah dilupakan hingga akhir hayat.
Dengan menyebutkan nama tamu pada setiap inter-
aksi yang dilakukan oleh karyawan hotel menjadikan
tamu merasa menjadi orang penting dan berharga,
karena pihak hotel telah menyentuh sesuatu yang
paling berharga dalam hidupnya. Selanjutnya, pe-
layanan akan terasa semakin sempurna bila karyawan
mampu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa
mereka, meskipun hanya beberapa ter-
minologi saja sudah cukup bagi tamu
untuk mendapatkan perhatian secara
pribadi dari pihak hotel. Demikian pula
usaha-usaha lainnya dari pihak hotel
yang secara terus menerus berusaha
memahami apa yang menjadi harapan
pribadi tamu. Bahkan para tamu tidak
perlu mengatakan sesuatu secara rinci
untuk menjelaskan keinginannya kar-
ena para karyawan telah menangkap
dengan cepat apa yang menjadi kebu-
tuhan para tamu.
Bagi hotel yang memiliki pelanggan
orang-orang tertentu yang mengutama-
kan privacy dalam kunjungannya, pe-
layanan secara pribadi adalah hal yang
mutlak harus disediakannya bila meng-
inginkan tamu mereka puas dan loyal.
Orang-orang atau tokoh-tokoh terkenal
tidaklah mudah untuk tampil di depan
publik termasuk di dalam sebuah hotel.
Mereka tidak ingin acara perjalanan
atau liburannya diketahui oleh publik
sehingga terganggu kenyamanannya. Mengantisipasi
harapan kelompok tamu yang mengutamakan privacy
ini, pihak hotel dapat menyediakan pelayanan butler.
Segala kebutuhan tamu dilayani secara detail oleh staf
yang terbatas bila perlu seorang petugas saja, sehingga
tamu tidak perlu berinteraksi dengan banyak orang
di hotel untuk memenuhi kebutuhannya. Mulai dari
menjemput tamu di airport, mengurus bagasi, melak-
sanakan proses registrasi di hotel, menyiapkan kamar,
makan pagi hingga urusan pribadi tamu lainnya dapat
dilaksanakan secara cepat dan tepat oleh petugas but-ler. Dari model interaksi seperti ini hubungan pribadi
yang hamonis antara tamu dan petugas butler pun ter-
jalin, sehingga tamu benar-benar terjaga privacy-nya
dan dengan nyaman dapat melakukan aktivitas per-
jalanan atau liburannya.
Pelayanan pribadi yang menghasilkan hubungan
pribadi yang harmonis antara tamu dengan petugas
hotel melahirkan loyalitas tamu yang tinggi dan men-
jadikannya sebagai “repeater guest” dengan melaku-
kan kunjungan yang berulang-ulang. Para tamu akan
merasa lebih nyaman bila menginap pada hotel yang
telah mereka kenal sebelumnya, di mana para kary-
awan, pelayanan, dan produk-produk lainnya yang
secara keseluruhan memberikan kenangan indah
bagi para tamu. Jika berkesempatan datang kembali,
mereka cenderung menentukan pilihannya mengi-
nap pada hotel tersebut bahkan mengajak keluarga,
teman, dan pihak lainnya untuk datang ke hotel seba-
gai wujud loyalitas terhadap hotel yang telah mampu
memberikan pelayanan secara pribadi. utama.stpbali@
yahoo.co.id
FO
TO
: WW
W.K
OTA
GA
DIS
.CO
M
Pelayanan pribadi yang menghasilkan hubungan pri-badi yang har-monis antara tamu dengan petugas hotel melahirkan loyalitas tamu yang tinggi
PROFIL
46 I I Maret 2011
Seperti saat berada di hotel yang dikelolanya beberapa waktu lalu, pria
kelahiran Bogor ini tampak antusias dan serius dalam meeting dengan
beberapa stafnya di lobi hotel yang terlihat hijau dan sejuk itu. “Sebentar
ya. Untuk sementara, bisa ditemani dulu sama Amanda Dahler,” ujarnya
seraya menyapa sembari tersenyum, saat EventGuide hendak mene-
muinya. Ia punmelanjutkan meeting dengan rekan kerjanya. Amanda adalah Sales
Manager Arion Swiss-Belhotel Bandung.
Rizal, begitu ia disapa oleh para kolega bisnisnya. Pria ini menjadi sosok yang
sangat dibanggakan oleh para rekan kerjanya di Arion Swiss-Belhotel Bandung,
hotel yang berlokasi Jl Otto Iskandardinata itu.
Para staf pun mengaku, bila orang yang telah dianggap sebagai “Bapak” di ho-
tel itu, adalah sosok yang low profi le dan agak enggan untuk tampil di publik,
termasuk di media. “Akan sangat beruntung, bila bapak mau tampil di media,”
ungkap Amanda Dahler.
Bila dilihat dari data riwayat hidupnya, Rizal memang telah kenyang asam ga-
ramnya bisnis perhotelan. Ia telah lebih dari 16 tahun mendedikasikan karirinya
di dunia perhotelan. Karirnya dimulai dari bawah dan terus menanjak, meningkat,
dan menempati di beberapa brand hotel ternama di Indonesia. Di antaranya di
Shangri-La Jakarta, Kempinski, Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, dan
lain-lain. Oleh karena dedikasi dan beberapa pengalamanya itu lah, ia akhirnya
direkrut menjadi General Manager di Arion Swiss-Belhotel Bandung.
Menurut Rizal, Bandung adalah pasar potensial dan memiliki segmentasi yang
berbeda. Apalagi, di Bandung tingkat pertumbuhan hotelnya sangat pesat setelah
Bali dan Jakarta. Ini artinya, tingkat persaingan industri perhotelan di Bandung
juga akan sangat ketat. Rizal pun, nampaknya mafhum dengan tingkat persaingan
ini. Itu sebabnya, ia pun mulai menganalisa, apa sebenarnya yang membuat per-
tumbuhan hotel di Bandung begitu pesat.
Dalam analisa Rizal, ternyata pesona Kota Ban dunglah yang membuat pertum-
buhan hotel begitu pesat di Kota Kembang ini.
Tingkat permintaan konsumen sangat tinggi. Hal ini didukung pula dengan
daya tarik kota, sehingga sangat tepat untuk dijadikan lokasi meeting, rekreasi
maupun liburan. “Berbagai ide dengan konsep yang
baru bermunculan di sini. Hal-hal tersebutlah yang
menjadi faktor pendorong para wisatawan datang ke
Bandung,” urai Rizal.
Rizal menambahkan, meski hotel di Bandung terus
bertambah, peluang untuk berbagi revenue hunia
pun tetap masih besar.
Namun hal tersebut tergantung dari konsep apa
yang akan diciptakan oleh setiap hotelnya. Semakin
Rizal H SultoniGM Arion Swiss-Belhotel Bandung
Fokus demi KesuksesanBerkenalan dengan Rizal H Sultoni, General Manager Arion Swiss-Belhotel Bandung, adalah hal yang menyenangkan. Pasalnya, pria ini, terkesan sangat santun dan tidak banyak bicara. Meski demikian, bukan berarti ‘pelit’ untuk berbagi informasi tentang ilmu di ranah perhotelan. Nyatanya, ia sa-ngat antusias kalau diajak berbicara tentang konsep, kesuk-sesan dan target dalam mengelola bisnis hotel.
Profi lNama : Rizal Sultoni
Tempat Tanggal Lahir : Bogor, 5 Juli
Status : Menikah
Istri : Novi Lestari
Anak : Hardri Maroza,
Kayla Fayza F,
Shanata Keylinka F.
Profesional Experience■ Arion Swiss-Belhotel Bandung
General Manager - November 2010 Hingga
Sekarang
■ Hotel Mercure Convention Center Ancol, Jakarta
Executive Assitant Manager of Food &
Beverage 2009
■ Hotel Ciputra Jakarta
Director of Food & Beverage 2002 - 2009
■ Kempinski Hotel Jakarta, Intercontinental
Midplaza Jakarta
Senior Assitant Manager of Food & Beverage
1998 - 2002
■ Dharmawangsa Hotel
Restaurant Manager 1997 - 1998
■ Shangri - La Jakarta
Assitant Restaurant Manager BATS 1996 - 1997
Maret 2011 I I 47
48 I I Maret 2011
dapat menciptakan hal yang baru dengan target tepat, tentunya itu akan dapat
mendatangkan peruntungan yang cukup tinggi dan bahkan menjadi pesaing yang
cukup kuat untuk hotel lain.
Menciptakan Execellent ServiceUntuk memenangi persaingan tersebut, Rizal menciptakan dan mempertahan-
kan hubungan baik de ngan para loyal customer, dengan cara terus memberikan
pelayanan istimewa agar para tamu tetap loyal untuk menginap di Arion Swiss-
Belhotel Bandung.
Berbagai soft skill training selaludilakukan untuk para karyawan agar standard
service yang ada tetap terpenuhi. “Selain itu, kita pun terus berinovasi membuat
beberapa promosi spesial untuk kamar maupun food and beverage yang dapat me-
narik minat para wisatawan untuk menginap di hotel ini,” rincinya.
Kemudian, untuk meningkatkan revenue, ia menciptakan special package yang di-
dasarkan pada kebutuhan tamu dan saat-saat tertentu pun menjadi wajib hukumnya.
Variasi menu makanan dan minuman juga dilakukan setiap bulannya di sini agar
tetap menarik minat para tamu tentunya. Kita pun memiliki kerjasama de ngan peru-
sahaan lain seperti beberapa bank dalam melakukan joint promosi yang saling meng-
untungkan untuk kedua belah pihak dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
“Dalam hal promosi, kita pun selalu menjalin hubungan baik dengan rekan-
rekan media cetak maupun media elektronik,” tandas Rizal.
Dalam beberapa tahun terakhir, harus diakui, bahwa kota dengan julukan Parij
van Java ini, telah dijadikan ‘surga’ belanja bagi para wisatawan asal Malaysia.
Terutama saat weekend dan hari libur.
Dan, wisatawan asal negeri serumpun pun mempunyai segmen tersendiri
bagi para pelaku bisnis hotel di Bandung. Tak terkecuali, Arion Swiss-Belhotel
Bandung.
Berdasarkan penuturan Rizal, dari tamu loyalnya yang berasal dari Malaysia,
Bandung mendapat julukan yakni Shopping Heaven. Banyaknya factory outlet
dan wisata kuliner di Bandung menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka.
“Arion Swiss-Belhotel Bandung terletak di lokasi yang strategis, memiliki akses
PROFIL
yang sangat baik ke berbagai destinasi wisata belanja.
Itu sebabnya, hotel kami selalu menjadi salah satu
pilihan bagi wisatawan Malaysia untuk menginap,”
Rizal berpromosi.
Siap Sambut MICESelain menjadi destinasi belanja dan kuliner, Rizal
pun melihat, geliat industri MICE terutama meeting
di Bandung sangat besar. Apalagi, kata Rizal, program
MICE telah menjadi salah satu tema Tahun Kunjung-
an Indonesia yang canangkan Kementerian Kebu-
dayaan dan Pariwisata RI tahun ini.
Arion Swiss-Belhotel Bandung pun menanggapi
dengan sinyal positif agenda itu. Rizal menetapkan
beberapa stafnya untuk fokus pada fasilitas-fasilitas
MICE, agar peserta meeting merasa nyaman, berikut
penawaran paket istimewanya.
Di mata para staf, sosok yang satu ini pun dike-
nal sangat smart dan terampil. Ketika pertama kali
bergabung di Arion Swiss-Belhotel Bandung pada 1
November tahun 2010 lalu, ia langsung membangun
sebuah pondasi bisnis, yakni fokus terhadap kesuk-
sesan perusahaan, menerima segala bentuk tanggung
jawab dalam top-line revenue. Serta menjadikan di-
rinya sebagai Sales Leader untuk dapat melibatkan
diri dalam setiap aspek yang ada dalam hotel untuk
menghasilkan revenue yang maksimal. Selain itu,
target penting lainnya adalah menjaga kualitas pe-
layanan bagi seluruh tamu dan klien hotel agar Arion
Swiss-Belhotel Bandung tetap menjadi hotel pilihan
bagi para pengguna jasa secara global. Fatkhurrohim
LEISURE
50 I I Maret 2011
Perjalanan saya kali ini untuk mengenal
lebih dekat Adat-istiadat dan Budaya
Suku Baduy. Bersama teman-teman
dari “JEJAK Adventure Community“
se telah mempersiapkan segala sesua-
tunya, pada hari Jumat pukul 22:30 WIB saya ber-
tolak dari Jakarta menuju ke lokasi, tepatnya Desa
Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak
Propinsi Banten. Dalam perjalanan yang membu-
tuhkan waktu cukup panjang dan sangat mele-
lahkan itu, tak terasa pagi sekitar pukul 07.00 WIB,
kami tiba di Kampung Ciboleger disambut dengan
udara segar dan patung selamat datang yang
berada di te ngah-tengah parkiran mobil. Patung
lambang dari masyarakat setempat. Orang Baduy
dikenal memiliki kearifan tradisional yang tinggi.
Ada pepatah Baduy yang berbunyi “Lojor teu meu-
nang dipotong Pondok teu meunang disambung,
Kurang teu meunang ditambah, Leuwih teu meu-
nang dikurangi “ yang artinya, “ Panjang tak boleh
dipotong, Pendek tak boleh disambung, Kurang tak
Tanpa menyimak perkembangan dunia dan jalannya alam, Ke-budayaan rakyat ternoda, digencet standar dagang internasional. Pahatan dan ukiran bukan lagi ungkapan jiwa, tetapi hanya sekedar kerajinan tangan. Tari-tarian bukan lagi satu mantra, tetapi hanya sekedar tontonan hiburan, dengan segenap kesenian, kebudayaan, dan alamnya, harus bisa diringkaskan, untuk dibungkus dalam kertas kado, dan disuguhkan pada pelancong. di muka perkampungan Suku Baduy, di sisi mana pun yang tak terduga, lebih mendadak dari mimpi, merupakan kejutan kebudayaan indonesia. (W.S Rendra)
boleh ditambah, lebih tak boleh dikurangi “
Sebelum kami melakukan trekking melintas kam-
pung Suku Baduy, dan pada kesempatan itu pula kami
semua mendengarkan pengarahan yang diberikan
oleh bapak Jaro ( Kepala Desa ) mengenai ketentuan-
ketentuan yang harus diikuti oleh semua teman-te-
man selama berada di kampung suku baduy. Setelah
itu barulah kami semua start untuk trekking dan me-
lintas kampung Suku Baduy. Jalan yang kami tempuh
sekitar 12 Km. Kami melintas sebatas beberapa kam-
pung yang berada di wilayah Suku Baduy luar saja.
Ada beberapa ketentuan yang harus di hindari
bagi tamu yang hendak me ngunjungi kampung
Wisata Budaya Kanekes
Kearifan, Kesederhanaan dan Kesahajaan Suku BaduyOleh Mank’s Rasfi cious
FO
TO
: MO
TIV
AT
OR
NE
WS
.CO
M
Maret 2011 I I 51
Suku Baduy. Diantaranya yaitu menghargai dan
menghormati adat-istiadat dan budaya suku Baduy,
dilarang memakai sabun dan pasta gigi jika mandi di
sungai, dilarang membuang sampah di sembarang
tempat (sungai) atau selama melintas kampung suku
baduy, tidak boleh mengambil gambar, merekam
suara dan membuat video pada salah satu kampung
yang ber ada di suku baduy luar maupun pada ke 3
kampung yang berada di suku baduy dalam, dan
masih ba nyak lagi ketentuan-ketentuan yang harus
di indahkan oleh para pengunjung. Dan semua itu
diterapkan agar alam dan budaya suku baduy selalu
tetap terjaga akan kelestariannya.
Kelompok orang Kanekes pada dasarnya terdiri
dari 7 bagian, yaitu Suku Baduy Dalam ( Urang
Tangtu ), Suku Baduy Luar ( Urang Panamping ),
Urang Pajaroan dan Kelompok Kaum dalem. mereka
yang bermukin diluar tapal batas Desa Kanekes serta
ke lompok Kanekes yang berada di dalam batas desa
Kanekes yang beragama islam. Diantara suku itu ada
beberapa perbedaan yang yang sangat mencolok,
seperti tempat tinggal/rumah, Pakaian dan Motif
warna kain.
Untuk tempat tinggal/rumah Suku Baduy Luar
(Urang Panamping) bercirikan dengan tiang-tiang
penyangga yang tidak terlalu tinggi, dan untuk
memba ngun rumah mereka sendiri tidak boleh mer-
atakan tanah dan untuk pintu rumah menghadap ke
arah Selatan atau ke arah jalan setapak. Adapun Paka-
ian untuk Suku Baduy Luar boleh memakai kancing
dan bercirikan ikat kepala bermotif Batik berwarna
hitam.
Sedangkan untuk tempat tinggal / rumah Suku
Baduy Dalam (Urang Tangtu) bercirikan dengan
tiang-tiang penyangga lebih tinggi, dan untuk
membangun rumah mereka sendiri tidak boleh
meratakan tanah dan untuk pintu rumah meng-
hadap ke arah Utara. Adapun pakaian untuk suku
baduy dalam tidak boleh menggunakan kancing
dan bercirikan ikat kepala berwarna putih.
Mungkin tidak banyak semua orang tahu jika me-
nyebut ‘‘Orang Kanekes“ namun tentunya sudah tidak
asing lagi jika semua orang menyebut “Orang Baduy“
Orang Kanekes memang lebih familiar de ngan sebu-
tan Orang Baduy.Mereka adalah sekelompok orang
bijak yang menjalani kehidupan di Pegunungan Ken-
deng, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabu-
paten Lebak Propinsi Banten. Wilayah Suku Baduy
Orang Baduy dike-nal memi-liki kearifan tradisio nal yang tinggi
FO
TO
: IN
FO
LE
BA
K.B
LOG
SP
OT.
CO
M
52 I I Maret 2011
berupa tanah dataran tinggi yang berbukit-bukit
dengan luas sekitar 5,130 hektar dengan ketinggian
antara 150 sampai dengan 700m. Menurut data
pada tahun 2005 jumlah seluruh kampung orang
baduy terdiri dari 62 kampung. Yakni 3 kampung
merupakan pemukim an Urang Tangtu (Baduy Da-
lam) yaitu kampung Cikeurtawana, kampung Cibeo
dan kampung Cikeusik. Mencermati budaya Urang
Tangtu (Baduy Dalam) mereka tidak pernah meng-
gunakan unsur-unsur kebudayaan yang berasal dari
luar, seperti tidak mengenal perangkat makan dan
memasak yang terbuat dari bahan tembikar, namun
mereka hanya menggunakan peralat an yang seder-
hana yang terbuat dari kayu, bambu dan daun. Dan
selebihnya lagi merupakan termasuk wilayah Urang
Panam ping (Baduy Luar). Adapun 3 kampung Urang
Panamping (Baduy Luar) yang beragama islam yaitu
Kampung Cicakal Girang Lebak, kampung Cicakal
Girang Pasir dan kampung Babakan Cicakal Girang.
Pada setiap kampung masing-masing mempunyai
Lumbung padi ( semacam saung yang tertutup ra-
pat berukuran kecil ) untuk menyimpan hasil panen
mereka yang lokasinya tak jauh dari kampung itu
sendiri. Untuk aliran listrikpun dilarang masuk pada
kampung suku baduy, mereka hanya menggunakan
lampu pelita / colen yang berbahan bakar minyak
sawit untuk penerangan tempat tinggal mereka. Dan
apabila salah satu dari orang suku baduy dalam ada
yang menikahi orang suku baduy luar, maka si orang
suku baduy dalam itu akan di mutasi dan menjadi
orang suku baduy luar. Dan untuk tempat tinggal
mereka berdua yaitu akan menetap di kampung
suku baduy luar.
Sehari-hari masyarakat Suku Baduy adalah hidup
dengan bercocok tanam (Menanam padi dengan
sistem Huma / tanpa pengairan), Berkebun dan
membuat kerajinan tangan hasil karya mereka sen-
diri guna untuk menopang kebutuhan kesehari an
mereka. Dan ada juga yang menawarkan jasa me-
reka untuk menjadi pemandu jalan / Guide bagi
tamu yang ingin berkunjung. Namun pada bulan
Kawalu menurut penanggalan mereka dalam 3 bu-
LEISURE
FO
TO
: WW
W.H
LA
SR
INK
OS
GO
RO
BO
GO
R.W
OR
LD
PR
ES
S.C
OM
Urang Tangtu (Baduy Da-lam) tidak pernah meng-gunakan unsur-unsur kebudayaan yang berasal dari luar
FO
TO
: WW
W.K
ED
AII
SE
NG
.BLO
GS
PO
T.C
OM
lan berturut-turut untuk memasuki wilayah Baduy
Dalam (Urang Tangtu) ditutup untuk semua tamu/
pengunjung. Diyakini menurut kepercayaan mereka
sendiri pada bulan-bulan tersebut dimana banyak
dilaksanakan upacara adat dan acara-acara ritual
lainnya untuk beradaptasi pada ruh leluhur mereka.
Setelah beberapa jam perjalanan melintasi
perkampungan Suku Baduy, Kami semuapun tiba
di kampung Leuwi Gajeboh yang sebelumnya ada
sebuah jembatan terbuat dari bambu yang kami lin-
tasi untuk menyebrangi salah satu sungai yang be-
rada di kampung suku baduy. Semua teman-teman
menikmati istirahat yang sangat panjang walaupun
hanya sekedar melepas lelah dan menginap untuk
satu malam. Untuk keesokan harinya, acara kebersa-
maan dengan teman-teman yang lainpun berlanjut.
Setelah itu semua teman-teman tidak mau melewat-
kan kesempatan untuk memanjakan keberadaannya
de ngan sentuhan pada keindahan alam Suku Baduy.
Setelah packing-packing, pagi itupun kami semua
chek out untuk meninggalkan kampung Leuwi Ga-
jeboh dan start untuk trekking menuju kembali ke
kampung Ciboleger kemudian kembali menuju ke
Jakarta. Karena pesona alam kampung Suku Baduy
telah membuktikan kepada saya dan teman-teman
yang lainnya, Jadi bagi anda yang ingin melakukan
wisata budaya Suku Baduy, maka persiapkan segala
sesuatunya terlebih dahulu, Mulai dari perlengkapan
sampai pada fi sik dan stamina yang benar-benar
prima. Ke’arifan, Kesederhanaan dan Kesahajaan
Suku Baduy seakan-akan meninggalkan magnet
yang melekat pada diri kami, dan menyemai rindu
pada kami semua untuk datang dan kembali lagi...! Mank’s Rasfi cious
Sehari-hari masyarakat Suku Baduy adalah hidup dengan ber-cocok tanam dan membuat kerajin an tangan hasil karya mereka sen diri
HOTEL
54 I I Maret 2011
Hampir di setiap sudutnya, Bali me-
nawarkan beragam fasilitas ako-
modasi, dari yang bergaya modern,
nuansa budaya lokal, maupun padu
padan di antara dua konsep tersebut.
Bagi weekenders, yang sedang berwisata di Bali,
atau khususnya di kawasan Kuta, Bali Kuta Resort
by Swiss-Belhotel adalah salah satu akomodasi
yang direkomendasikan. Hotel ini sangat menye-
nangkan dan nyaman untuk menghabiskan waktu
liburan Anda.
Bali Kuta Resort by Swiss-Belhotel merupakan
hotel berbintang empat yang berlokasi di tengah-
kawasan wisata Kuta.
Hotel yang kesohor dengan sebutan BKR ini da-
Bali Kuta Resort by Swiss-Belhotel
Kenyamanan dan Keramahan di Kuta
pat di tempuh sekitar 15 menit dari Bandar Udara
Internasional Ngurah Rai dengan menggunakan
kendaraan roda empat. Dan, hanya dalam hitungan
lima menit dengan jalan kaki dari hotel, tetamu bisa
melihat para peselancar di perairan Kuta dan atau
sekadar jogging di atas pasir pantai Kuta saat pagi
menjemput.
Bali Kuta Resort by Swiss-Belhotel memang di-
anugerahi lokasi yang sangat strategis, baik akses
ke destinasi hiburan, wisata seperti ke Legian,
Seminyak maupun Nusa Dua, hingga wisata belanja
eksklusif.
Bali Kuta Resort yang terletak di Jalan Majapahit
No 18, Kuta, Bali ini dikelola di bawah manajemen
Swiss-Belhotel International. Sebuah perusahaan
manajemen hotel dengan brand international
yang kini berkembang pesat. Jaringan
manajemen Swiss-Belhotel kini meng-
operasikan lebih dari 60 hotel dan re-
sort di Asia Pasifi c dan Timur Tengah.
Selain memiliki akses yang strategis,
Bali Kuta Resort juga mempunyai total
251 kamar yang didesign dengan lima
konsep yang cantik dan eksotik. Di
antaranya adalah design dalam konsep
classic dan motif kontemporer, yang terdiri dari 65
kamar Superior, 34 Deluxe Pool View, 28 Grand De-
luxe, 24 Grand Deluxe Pool View, 40 Junior Suite, 44
Junior Suite Pool View, 8 Suite, 8 Suite Pool View.
Atmosfer Berbeda di Ruang MeetingAtri Maryanti, Public Relations Executive Bali Kuta
Resort by Swiss-Belhotel mengatakan, setiap kamar
dilengkapi dengan fasilitas kamar mandi yang luas
dan lengkap dengan LCD TV dengan International
channel, IDD/NDD line telepon, WI-FI, AC yang
dapat dikontrol sendiri, mini bar, serta fasilitas alat
pembuat kopi dan teh.
Sedangkan kamar suite dilengkapi pula dengan
ruang tamu dan ruang makan yang terpisah.
Pulau Dewata seolah tak habis mengurai pesonanya bagi para pelaku industri pari-wisata maupun weekenders yang berlibur di sana. Selain pesonanya yang kesohor ke seluruh jagad, Bali juga menjadi salah satu ‘surga’ akomodasi bagi para wisatawannya.
Jika Anda, seorang weekenders
yang tak kerasan di dalam kamar,
tak ada salahnya untuk singgah
di Pink Pepper Restaurant. Resto
ini didesign dengan suasana
makan yang santai dengan view
kolam renang yang jernih.
Restoran ini menawarkan ke-
mewahan menu Indonesia dan
internasional yang sangat lezat
dan sayang untuk dilewatkan
saat sarapan pagi, makan siang,
dan makan malam.
Jika tetamu merasa lelah sete-
lah berkeliling belanja atau usai
mengunjungi beberapa destinasi,
Muze Lobby Lounge dan Cupid Pool Bar akan men-
jadi venue yang menarik untuk rehat malam. Pasal-
nya, Muze Lobby dan Cupid Pool memang didesign
khusus dengan suasana yang santai dan ramah.
Berbagai macam makanan ringan, atau camilan
beserta aneka ragam jenis minuman bisa menjadi
sahabat pelepas dahaga dan penat di venue ini se-
telah seharian beraktivitas.
Maret 2011 I I 55
Di Bali Kuta Resort by Swiss-
Belhotel, restoran maupun
barnya dibuka selama 24 jam
setiap hari.Selain dilengkapi
beberapa fasilitas rehat dengan
atmosfer yang nyaman, hotel ini
juga menawarkan aktivitas pe-
nunjang bisnis dan gaya hidup.
Untuk kebutuhan souvenir, ada
Lumbung Shop di sini. Aktivitas
bisnis Anda juga dapat diakses
melalui layanan business centre,
sedangkan untuk kebutuhan
kebugaran dan gaya hidup, ada
kolam renang dan spa, yang bisa
me-refresh Anda.
Lebih dari itu, soal fasilitas banquet, Bali Kuta
Resort by Swiss-Belhotel pun mempunyai beberapa
titik nyaman untuk menyelenggarakan aktivitas se-
perti meeting atau acara wedding.
Untuk kebutuhan meeting, Bali Kuta Resort by
Swiss-Belhotel mempunyai sembilan meeting room
yang dilengkapi dengan fasilitas standar meeting.
Fatkhurrohim
Bali Kuta Resort juga mempunyai total 251 kamar yang didesign dengan lima konsep yang cantik dan eksotik
RESTO
56 I I Maret 2011
Restoran Charlotte merupakan salah satu
fasilitas andalan Hotel Dafam Semarang.
Bagi tamu yang menginap di hotel ini
dan ingin menikmati sajian kuliner khas
Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang,
retoran ini bisa menjadi referensi yang lengkap.
Bertempat di area lobi, Restoran Charlotte hadir
dengan konsep menu fusion, memadukan unsur in-
ternational dan lokal. Beragam menu istimewa mu-
lai dari menu Asian, Western, hingga hidangan asli
Indonesia tersaji lengkap di sini.
Arsitektur ruangan yang disesuaikan dengan
nuan sa konsep Victorian style makin membuat wak-
tu bersantap Anda bersama keluarga dan kolega
lebih nyaman dan menyenangkan. Restoran Char-
lotte juga cocok untuk tempat melepas lelah, arisan
maupun meeting point bersama rekan bisnis.
Restoran Charlotte mampu memiliki kapasitas 70
orang, terbagi atas ruangan non-smoking dan area
teras yang disediakan khusus bagi para perokok.
Restoran Charlotte buka setiap hari mulai dari pukul
06.00 WIB – 23.00 WIB, dengan menu special seperti
masakan khas dari Thailand dengan cita rasa pedas
yang sudah di sesuaikan dengan taste orang Indo-
nesia, seperti menu Tom Yam Tallay, Tom yam Gong
isi Udang , Tom Yam Ribs isi Iga, Tom Yam Oxtail isi
Buntut, serta masakan khas Semarang, Nasi Goreng
Tugu Muda. Harga yang di tawarkan juga tak terlam-
pau mahal, berkisar mulai dari Rp30.000 per porsi.
Selain restoran, Hotel Dafam juga memiliki Pica-
dilly Lounge & Bar, salah satu tempat ideal untuk
bersantai, menikmati sajian ringan sambil diiringi
alunan musik. Dengan kapasitas tempat duduk
hingga 25 orang, Picadilly Lounge & Bar menyaji-
kan berbagai pilihan minuman mulai dari tea, coff ee, juice, mocktail dan cocktail yang menyegarkan.
Hotel Dafam Semarang, yang terletak di Jalan
Imam Bonjol No 176 E Semarang 50132, juga menye-
diakan jasa layanan katering untuk kebutuhan Anda
dalam berbagai acara. Teguh S. Gembur
Restoran Charlotte, Hotel Dafam Semarang
Memadukan Menu Fusion dan Nuansa Victorian Style
Restoran Charlotte hadir dengan kon-sep menu fu-sion, memadu-kan unsur international dan lokal
RESTO
58 I I Maret 2011
Kuliner India mungkin masih asing bagi
sebagian orang Indonesia dibanding-
kan dengan kuliner Je pang, Italia,
China atau Negara-negara Eropa. Se-
bagai negara tropis, masakan India
kaya akan rempah. Bahkan dibandingkan dengan In-
donesia, kuliner India lebih kaya rempah.
Ini bisa dilihat dari sejumlah menu yang disaji-
kan di Ganesha ek Sanskriti Indian Restaurant and
Bar,di Lantai 2 Kemang Square, Jalan Kemang Raya,
Jakarta Selatan. Di antaranya ada Rogan Josh (kari
kambing), Lamb Biryani (nasi goreng), Samosa (pas-
tel khas India) dan Chicken Tikka (ayam panggang
yang direndam terlebih dulu dalam yogurt). Ada pula
menu penutup mango kulfi atau es krim mangga. Se-
muanya termasuk menu favorit.
Sulabh B Daryanani, Manajer Pemasaran dan Pu-
blic Relations Ganesha, mengatakan semua hidangan
tersebut bisa disantap kapan saja dan bisa dipadu
dengan bahan lainnya. Misalnya Lamb Biryani bisa
disantap bersama yogurt. Biryani sendiri bisa diolah
dari bahan daging ataupun sayuran.
Biryani menggunakan beras khas India yaitu basmati
yang bulirnya panjang. Berbeda dengan beras Indonesia
yang bulirnya agak bulat. Mereka yang ingin membuat
sendiri menu ini bisa membeli basmati di supermarket.
Rasa menu-menu tersebut mungkin agak aneh
dengan bumbu yang tajam bagi lidah orang Indone-
sia, namun boleh dicoba karena memberikan sen-
sasi berbeda. Ini bisa menjadi pengalaman unik yang
memperkaya taste kita.
Pemilik restoran, Shilpa Dave, menjelaskan aneka
rempah menjadi bumbu wajib bagi masakan India
seperti jinten, kayu manis, cengkeh dan kapulaga.
Rempah-rempah ini hampir selalu ada pada setiap
makanan India.
Resto ini menampilkan pesona romatisme ala Negeri Taj Mahal India, yang sekaligus menawarkan kesempurnaan hidangan kuliner India Utara maupun India Selatan.
Ganesha ek Sanskriti Indian Restaurant and Bar
Cara mengolah hidangan India juga menarik untuk
disimak. Untuk membuat naan, sejenis roti India,
seperti bermain juggling. Adonan dipipihkan terlebih
dulu berulang kali. Gumpalan itu berubah seperti pi-
ring terbang dengan diameter sekitar 30 cm.“Setelah
membentuk pipih, kita tempelkan di dinding tan-
doori. Cukup dua atau tiga menit saja,” jelas Shilpa.
Bentuk tandoori seperti gentong dari tanah yang diisi
dengan api membara. Di India, tandoori menjadi piranti
penting untuk membuat naan maupun rumali roti.
Ganesha ek Sanskriti menampilkan pesona roma-
tisme India yang menawarkan kesempurnaan hi-
Serasa di Meja Jamuan Para Raja
Aneka rempah menjadi bum-bu wajib bagi masak an India seperti jinten, kayu ma nis, cengkeh dan kapulaga
Maret 2011 I I 59
dangan India Utara maupun India Selatan. Atmosfer
India yang dipancarkan begitu eksotis dan menawan.
Tak salah jika pengunjung yang datang ke resto ini
serasa menghadiri jamuan para raja. Konsepnya me-
wah dan unik. Kenyamanan dan nuansa etnik India
begitu terasa di resto ini.
Jika kebetulan Anda sedang berada di kawasan Ke-
mang, tak ada salahnya untuk mampir ke Ganesha
ek Sanskriti. Resto ini sudah beroperasi sekitar tujuh
tahun. Jaminannya adalah sensasi India yang begitu
otentik. Bahkan pernak-pernik dan peralatan makan
hampir semuanya diimpor langsung dari India.
Sulabh menjamin semua masakan yang disajikan
di Ganesha menggunakan resep otentik India. Kar-
ena itu, restoran ini menggunakan Chef asal India.
Sulabh, yang sudah menjelajahi restoran-restoran
India di Jakarta, mengklaim hanya di Ganesha ia me-
nemukan rasa yang benar-benar otentik.
Jika Anda cukup fanatik dengan masakan India
Selatan, maka tak salah mengunjungi Ganesha ek
Sanskriti di Kemang Square atau di Center Park BRI
II, 9th Floor, Jalan Jenderal Sudirman Kaveling 44-46,
Jakarta Pusat. Resto ini juga menawarkan hidangan-
hidangan khas india yang lebih otentik. Teguh S. Gembur
VENUE
Maret 2011 I I 61
Siapa pun pasti mafhum, bila lokasi Jl Asia Afrika, Ban-dung disebut sebagai jantungnya Bandung. Yah, lokasi ini dulu menjadi tempat pertemuan internasional besar yang melegenda, yakni Konferensi Asia Afrika. Dan, tahukah Anda, kini di jalan ini pula terdapat sebuah venue meeting yang bisa membawa Anda pada sebuah cerita kebesaran sang “Meneer” kala menduduki Kota Bandung.
Di kota yang memiliki julukan Parij Van Java ini, se-
tiap hotelnya memberikan beragam pilihan tempat
meeting dengan fasilitas dan standard tinggi. Maka
tak salah, jika saat week day meeting room setiap
hotel di Bandung selalu penuh. Ini tak terlepas dari
pesona Kota Priangan ini.
Nah, jika ingin menemukan lokasi meeting yang
dapat memadupadankan seluruh kebutuhan terse-
but, tak ada salahnya untuk mencoba venue meeting
room di hotel Grand Preanger Bandung.
Grand Preanger Bandung memiliki sejumlah meet-
ing room dan lokasi yang representatif, baik dalam
skala ruangan, kapasitas, maupun fasilitasnya. Yang
lebih menarik lagi, masing-masing lokasi meeting
roomnya mampu memberikan nuansa yang berbeda-
beda. Pendek kata, saat rehat meeting, setiap peserta
bisa menikmati atmosphere hotel yang tidak bisa
ditemukan di tempat lain. Satu hal lagi, usai rehat,
para peserta meeting pun bisa fresh kembali.
Dara Adisty, Marketing Communication Grand
Preanger Bandung menjelaskan, secara umum, hotel
Grang Preanger memiliki 10 meeting room, berikut
ballroom. Meeting room ini terletak di lantai dasar,
lantai dua, dan lantai tiga.
Kapsitasnya pun bisa disesuaikan dengan kebutu-
Grand Preanger Bandung
Tempat Meeting Paling Tempat Meeting Paling Memorable Di BandungMemorable Di Bandung
62 I I Februari 2011
han para peserta meeting, dari yang minimal hanya
30 orang hingga 1000 orang lebih.
Tentukan Ruangan Meetingnya Mari kita lihat meeting room yang berada di lantai dasar.
Di lantai ini, ada ballroom dengan kapasitas masksimal
1000 orang lebih skala theater. Ballroom yang diberi
nama Ramayana ini menggunakan system break out atau
partisi. Saat di-break out, ballroom ini akan menjadi tiga
ruangan, yakni Rama Shinta, Srikandi, dan Krisna.
Oleh karena terletak di lantai dasar, ballroom ini
sangat cocok bagi para peserta meeting dengan jum-
lah besar, atau grup. Pasalnya, mobil peserta meeting
bisa berhenti di area ini. Pun bukan berarti ini tidak
cocok bagi peserta selain grup. Pokoknya, bagi para
peserta meeting yang ingin lebih simpel dan tanpa
harus ke lobi hotel terlebih dahulu Ramayana Ball-
room, pilihan yang sangat tepat.
Meeting room, di lantai dua pun tak kalah menarik.
Pasalnya, lantai dua ini memberikan view aktivitas
hotel, kolam renang, dan hijau taman yang menarik.
Oleh karenanya, akan lebih pas lagi bila agenda meet-
ingnya bersifat privat, eksklusif.
Naripan I dan Naripan II, meeting room yang bera-
da di lantai dua ini, memang memiliki kapasitas mak-
simal 30 orang untuk theater style dan paling rendah
adalah 15 orang untuk lay out U-Shape.
Meeting room di lantai dua selalu menjadi pilihan
utama, bagi para peserta meeting baik dari corporate
maupun pemerintahan, karena letaknya yang stra-
tegis dengan aktivitas hotel.
Saat rehat pun, peserta meeting bisa me-refresh
otaknya dengan menghirup udara segar di sekitar ta-
man dan kolam renang, yang tidak jauh dari ruang
meeting Naripan I dan Naripan II.
Untuk kebutuhan meeting dengan kapasitas pe-
serta agak besar dan membutuhkan display product
atau mini exhibition, lantai tiga hotel Grand Preanger
pun sangat menarik untuk dijadikan referensi.
Di lantai tiga, ada empat meeting room, dengan kapa-
sitas yang berbeda-beda. Ranca Bali meeting room, mis-
alnya, memiliki ukuran 135 m2, dengan kapasitas 100
orang untuk skala theater, 48 orang untuk round table,
45 orang untuk U-Shape, dan 42 pada settingan class
room. Untuk kapasitas di bawah ruangan tersebut, ada
Meribaya, Lembang, dan Asia Afrika meeting room.
Untuk meeting room seperti Asia Afrika, letaknya
berada di ruangan khusus tersendiri, tidak sejajar de-
ngan Ranca Bali, Meribaya dan Lembang. Meski sedikit
terintegrasi, namun Asia Afrika tampaknya menjadi
tempat favorit para peserta meeting. Sebab Asia Afrika
meeting room ini sangat dekat dengan lahan hijau atau
Sangkuriang Secret Garden (SSG), dan smooking area.
Dara Adisty menjelaskan, SSG ini biasa pula digunakan
untuk acara barberque para peserta meeting. Sebab, mes-
ki berada di lantai tiga, SSG masih memiliki lahan kosong
yang sangat luas. “Tak sedikit pula, dijadikan tempat
rehat bagi para peserta meeting yang berada di raungan
Ranca Bali, Meribaya dan Lembang,” tambah Dara.
Venue meeting room di lantai tiga ini paling menarik
dan menjadi primadona bagi peserta meeting. Sebab,
memiliki voyage yang luas dibanding beberapa meet-
ing room lainnya. Oleh karenanya, tak sedikit pula
asosiasi dan perusahaan memilih lantai tiga untuk di-
jadikan tempat meeting sekaligus mini exhibition.
“Uniknya lagi, setiap meeting room di lantai tiga
ini difasilitasi kamar kecil yang bersih. Dan, mungkin
konsep kamar kecil diruangan meeting belum pernah
adasebelumnya,” terang Dara.
Fasilitas dan Paket MeetingFasilitas meeting di Grand Preanger Bandung memang
hampir sama dengan fasilitas standar meeting room
hotel lain di Bandung, seperti perangkat free akses Wi
Fi di ruangan meeting, OHP dan screen, block note,
candy, mineral water, fl ip chart, spidol, standar sound
system, laser pointer, mini garden dan plantation, dan
lain-lain. Untuk bandwidth internet pun bisa disesuai-
kan dengan kebutuhan para peserta meeting.
Sedangkan paket meeting di Grand Preanger Ban dung
cukup kompetitif, mulai dari Half Day, Full Day, Full Board,
hingga Full Board Meeting Package With Acomodation.
“Untuk harga, mulai dari Rp195 ribu untuk Half
Day hingga Rp675 ribu untuk meeting berikut mengi-
nap di kamar superior,” ucap Dara.
Akses ke venue Grand Preanger Bandung hotel pun
cukup mudah, dan terkoneksi dengan beberapa desti-
nasi di Hota Bandung, seperti kawasan wisata gedung
bersejarah, berbelanja, hingga gedung Asia Afrika yang
kesohor itu. Sebab, Grand Preanger adalah 0 KM-nya
Kota Parij Van Java yang memesona itu. Fatkhurrohim
Meeting room, di lantai dua pun tak ka-lah menarik. Pasalnya, lantai dua ini memberikan view aktivitas hotel, kolam renang, dan hijau taman yang menarik.
Asia Afrika Room
VENUE
GADGET
Maret 2011 I I 63
Dalam ajang Geneva Auto
Show 2011, Maret ini, pabri-
kan otomotif asal Inggris,
Jaguar and Land Rover,
memperkenalkan produksi
Sport Utility Vehicle (SUV) kompak ber-
penggerak roda dan berteknologi hybrid.
Mobil berpenggerak roda depan itu
diharapkan sudah mulai dijual pada Juli
2011. Tingkat emisi kendaraan itu diklaim
kurang dari 130 gram per kilometer.
“Land Rover telah mengumumkan un-
tuk memproduksi Range Rover berpeng-
gerak roda depan. Ini merupakan berita
bagus bagi perusahaan maupun untuk
konsumen,” papar Phil Popham. Managing
Director Land Rover seperti dikutip auto-evolution.com.
Sebelumnya, seperti dilansir motorau-thority.com, sumber di Land Rover menye-
butkan SUV berpenggerak roda depan itu
adalah baby crossover Land Rover LRX.
Tujuan perusahaan memproduksi mobil
itu adalah untuk menciptakan model yang
irit bahan bakar.
Phil Popham mengatakan generasi
anyar Land Rover itu dirancang di pusat
desain Land Rover, di kota Gaydon dan
diproduksi di pabrik, Halewood, Mersey-
side, Inggris.
Ada dua pilihan mesin yang ditawar-
kan. Pertama mesin diesel 2.200 cc yang
dilengkapi turbo-diesel. Mesin ini meng-
hasilkan tenaga 160 daya kuda dan torsi
400 Newton meter (Nm).
Tipe kedua adalah, mesin bensin 3.200
cc. Mesin ini menghasilkan tenaga 230
daya kuda dan torsi maksimum 317 Nm.
Adapun tipe hybrid pertama yang akan
diproduksi pabrikan ini adalah varian ber-
mesin disel yang dikombinasikan dengan
motor listrik. Prototipe diesel hybrid yang
disebut range “E” itu mulai diuji pada akhir
tahun ini.
Land Rover disel hybrid ini dibangun
dengan basis SUV Range Rover Sport.
Sumber tenaga mobil ini berasal dari mo-
tor listrik dan mesin disel konvensional
3.000 cc TDV6. JLR menyebutkan transmis-
inya menggunakan ZF otomatis dengan
delapan tingkat percepatan.
Satu keunggulan yang ditawarkan JLR,
mobil ini mampu melesat dengan meng-
gunakan tenaga dari motor listrik. Daya
jangkau bila menggunakan tenaga setrum
mencapai 20 mil atau sekitar 32 kilometer.
Berbekal tenaga dari motor listrik dan
mesin konvensional, SUV ini mampu me-
lesat hingga 120 ml per jam atau sekitar
192 kilometer per jam (kpj). Sedangkan
daya jelajah dengan paduan sumber
tenaga itu – yaitu saat baterai motor listrik
dan tangki bahan bakar terisi penuh, da-
lam sekali isi - mencapai 1.104 kilometer.
[autoevolution.com]. Teguh S. Gembur
Jaguar and Land RoverPerkenalkan SUV Hybrid
GADGET
64 I I Maret 2011
Selain tablet, HP pun menge-luarkan ponsel terbarunya yang merupakan hasil dari mengakui-sisi Palm. Ponsel ini merupakan pertama dari HP yang masuk ke dalam ranah smartphone. Meski banyak industri smartphone yang gencar mengeluarkan perangkat dengan ukuran besar, HP justru sebaliknya. Ia yakin bahwa gadget mini akan tetap menjadi tren.
Tidak heran jika smarpthone
yang bernama Palm Veer ini
hanya berukuran 3,25 inci.
Palm Veer merupakan smart-
phone dengan kekuatan 3G
yang dilengkapi dengan layar sentuh beru-
kuran 2,6 inci dan mendukung tampilan
dengan resolusi 320×400 piksel.
Bentuknya yang slider dimaksudkan
untuk menyembunyikan keyboard qwerty
fi sik. Sistem operasi yang diusungnya tentu
saja adalah WebOS.
”Ketika banyak industri berpaling ke
perangkat dengan ukurang besar, kami per-
caya masih ada tempat di hati masyarakat
untuk bisa menerima gadget kecil,” ujar
SVP dan GM Palm Global Business Unit
HP, Jon Rubinstein, seperti dikutip melalui
Cellular News,
Ukuran asli Veer adalah 54,5 mm x
84,0 mm x 15,1 mm dan hanya memiliki
berat 103 gram. Veer dipersejatai dengan
prosesor Qualcomm 800 MHz, kapasitas
pe nyimpanan 8GB, browser untuk akses
penuh ke web, dan mendukung Adobe
Flash Player 10,1 beta, wifi , GPS, dan mul-
timedia seperti pemutar musik, video dan
kamera 5 megapiksel.
Ponsel ini sudah mendukung teknologi
HSDPA ini memiliki ketebalan 1.5 cm den-
gan berat 103 gram dan direncakan akan
dilempar ke pasar di bulan Juni menda-
tang. Cellular News, Teguh S. Gembur
Palm Veer
Smartphone Mungil Besutan Hewlett Packard
Maret 2011 I I 65
Shangri-La Jakarta mene rima dua penghargaan dari
Kedutaan Amerika Serikat sebagai apresiasi yang berkaitan
dengan bidang keamanan hotel.
Pertama, Certifi c ate of Commendation for “Outstanding
Security Support”. Penghargaan ini dianugerahkan sebagai
pengakuan terhadap hotel Shangri-La Jakarta yang memi-
liki reputasi baik dalam bidang keamanan hotel. Hal itu
dibuktikan dengan penunjukan Shangri-La Jakarta sebagai
hotel resmi untuk mengakomodasi rombongan Presiden
Amerika Serikat Barrack Obama bulan November 2010.
Kedua, trofi “Outstanding Support and Dedication to the
Safety and Security of Transiting US Military Forces” yang
diberikan karena dukun-
gan dan dedikasi jangka
panjang dari Shangri-La
Jakarta sebagai hotel
pilih an bagi personel US
Military yang transit di
Jakarta.
Dalam gambar tampak Gen-
eral Manager Shangri-La Ger-
hard Hecker (ujung kiri) dan
Penghargaan untuk Shangri-La
Director of Security Kevin Shipman (kedua dari kanan) menerima
Certifi cate of Commendation dari Kedutaan Amerika Serikat, yang
diberikan oleh Resident Agent in Charge, Chief of US Military Se-
curity, Scott M. Bernat (tengah) dan Special Agent, Force Protec-
tion Attaché, A.W. Moss (ujung kanan). F. Sihol Siagian
NEWS
Tepatnya pada tanggal 8 Februari 2011, Hotel Atlet
Century Park yang sedang giat melakukan renovasi
ini, kembali mendapatkan penghargaan dari sebuah
perusahaan booking online asal negeri Matahari
Terbit, Rakuten Travel. Pihak Rakuten Travel mengaku
banyak testimoni yang menyatakan, masyarakat Jepang men-
gaku bangga atas pelayanan yang diberikan oleh pihak Hotel
Atle Century Park.
Terkait dengan penghargaan ini, pihak manajemen hotel yang
diwakili oleh Djoko Triyono selaku Director of Sales & Marketing,
Grace Widiarti, Edwar Sugiharto, Teddy Tanoto dan Dahyar Fauzi,
bertemu dengan pihak Rakuten Travel, Futoshi Habaya dan Masa-
hiro Takahashi.
Dalam pertemuan tersebut, pihak hotel menjelaskan menge-
nai keuntungan-keuntungan yang bisa didapatkan jika mengi-
nap di hotel yang terletak di lokasi strategis di Jakarta ini.
Pihak manajemen hotel meyakinkan bahwasa Hotel Atlet Cen-
tury Park memiliki keunggulan, baik secara segi bisnis maupun
view. Sebab hotel ini dikelilingi oleh pusat bisnis dan pusat per-
belanjaan ternama di Tanah Air, serta pemandangan kamar hotel
yang mengarah ke sisi hijau Kota Jakarta.
Sebelum menyerahkan trophy kepada pihak hotel, perwakil-
an Rakuten Travel juga menjelaskan tentang antusiasme warga
Jepang untuk datang dan menginap di Hotel Atlet Century Park.
Banyaknya pendatang serta testimoni positif tentang pelayanan
hotel inilah yang menyebabkan pihaknya memberikan penghar-
gaan. Fatkhurrohim
Penghargaan bagi Hotel Atlet Century Park
NEWS
66 I I Maret 2011
Grandkemang Hotel Jakarta,
mengadakan event dengan
tajuk Media Dinner pertenga-
han Fabruari lalu. Pada event
ini, selain memperkenalkan
Public Relation baru, yakni Ayutia Evilla,
Grandkemang juga meperkenalkan promo
food and beverage, a la carte baru mereka di
Sperta All Day Dinning di lantai dasar.
Terkait dengan itu, Grandkemang Hotel
Jakarta memiliki beberapa program pilihan
dalam setiap minggu, yaitu Friday Night
BBQ dan Sunday Brunch, sedangkan untuk
menu a la carte Grandkemang memperke-
nalkan menu baru untuk menambah variasi
pilhan makanan setiap enam bulan sekali.
Adapun menu tersebut mulai dari menu
Nusantara sampai Internasional untuk
makanan pembuka, utama hingga penu-
Grandkemang Perkenalkan Menu Baru
tup dengan harga mulai dari Rp. 55.000
- 158.000/porsi.
Untuk appetizer hotel ini menawarkan
menu mulai Pigeon Confi t yang menawar-
kan daging burung dara empuk disajikan
dengan bayam dan saus cranberry wine. Ke-
mudian ada juga Beef Carpaccio yang terdidi
dari irisan daging tenderloin dengan black
pepper disajikan dengan saus grain mustar.
Pilihan lainnya ada Sesame Crusted Tuna,
yang berisikan Irisan tipis ikan tuna yang
disiram dengan saus balsamic. Hingga pilihan
nikmat semacam Stuff ed Chicken Wings,
yang berasal dari sayap ayam isi ala Th ai yang
disajikan dengan saus bawang putih dan cabe.
Sedangkan untuk main courses, Grand-
kemang menyediakan menu semacam
Angel Hair Prawns, pasta dan udang yang
disajikan dengan saus chili Singaporean.
Pilihan lain ada juga Almond Crusted
Dory, Ikan dori yang ditaburi kacang almond
disajikan dengan saus mentega artichoke
dan cappers berry. Hingga main courses
Lamb Shank, Daging domba yang direbus
dalam bumbu dan red wine untuk menda-
patkan poleta yang lembut. Yang patut
di coba juga adalah menu Rolled Chicken
Breast, Oxtail Soup, dan Nasi Goreng HijauI.
Untuk hidangan penutup, Grandke-
mang menawarkan menu yang legit, sep-
erti Flour Less Chocolate Cake, Kue coklat
yang disajikan dengan saus walnut yang
disajikan hangat dipadukan dengan es
krim Vanila. Dan, Espresso Crème Brulee,
Custard lembut yang beraroma dan cita
rasa espresso coff ee. Fatkhurrohim
Dalam menyemarakan hari
kasih sayang dan menyambut
Maulid Nabi Muhammad SAW,
The Acacia Jakarta, bekerjasa-
ma dengan PT Amanah Prima
Indonesia, serta Sekolah Kami menggelar
event dengan tajuk Media Morning Tea Wisata Ilmu Pengetahuan
Bersama Sekolah Kami, Februari lalu. Acara dimulai dari Fountain
Bar di lantai dasar hotel menuju pabrrik jus Toza, Tangerang, tem-
pat wisata ilmu pengetahuan.
Jualiawan, General Manager The Acacia Jakarta, dan Arya Nugraha,
Business Development Offi cer PT Amanah Prima Indonesia, mengaku
bangga dengan kegiatan Corporate Social Responsibility ini.
Di pabrik juz di Tangerang tersebut, para seserta yang terdiri
dari siswa dan pers diterima oleh jajaran manajemen dan menda-
pat penjelasan seputar produksi jus Toza. Murid-murid dari Seko-
lah Kami pun menyambut antusias acara itu.
Acara dilanjutkan dengan berkeliling pabrik dan melihat langsung
proses pembuatan juz Toza, dengan dipandu oleh manajemen yang
The Acacia Hotel
Gelar Media Morning Tea
diwakili Asnawi selaku Manager R&D PT Amanah Prima Indonesia. Pe-
serta pun harus memakai alat pengaman seperti sepatu but, masker,
dan topi. “Perlengkapan alat pengamanan tersebut wajib digunakan,
untuk menjaga kualitas jus agar tetap higienis,” ujar Asnawi.
Wisata Ilmu Pengetahuan Bersama Sekolah Kami ini mengun-
dang kelompok belajar anak dari Sekolah Kami yang berlokasi di
Bintara, Bekasi., yang terdiri dari 25 siswa–siswi dari jenjang pen-
didikan SD hingga SMP.
Selain aktif belajar, mereka pun aktif berkarya dan berseni mulai
dari membuat kerajinan tangan, kosmetik, chemical, fesyen, ak-
sesoris, bermusik hingga berkebun & berternak. ”Mereka adalah
keluarga pemulung dan dhuafa,” ungkap Ina dan Lady, pelopor
Sekolah Kami. Fatkhurrohim
Maret 2011 I I 67
Chinese Stylish Painting Exhibition
Sebuah pameran seni lukis karya spesialis gaya China, Jeniaty Djuadi, digelar di Space Lounge, Hotel Alila Jakarta, 31 Januari – 15 Februari 2011. Sebanyak 63
lukisan yang umumnya menunjukkan ekspresi cinta kasih dipamerkan pada kesempatan ini.
Acara ini dibuka oleh Eric Faivre, General Manager Alila, dihadiri pemerhati seni, seperti Dr Paulus Effendi Lotulung dan TA Rochadi Murdjanto, para pecinta seni, curator serta sosialita Jakarta.
Public Relations Manager Alila, Heni Juniar-ti, mengatakan, pemeran ini merupakan salah satu bentuk apresiasi Hotel Alila terhadap para tamu yang selama ini telah memberikan kepercayaan dan dukungan kepada hotel yang terletak di Jalan Pecenongan Kav 7-17, Jakarta Pusat, itu. F. Sihol Siagian
HOTEL SHANGRI-LA JAKARTA meraih
Penghargaan Adikarya Wisata 2010, sebagai
hotel bintang lima terbaik. Piala penghargaan
Adikarya diserahkan langsung oleh Gubernur
DKI Jakarta Fauzi Bowo kepada Resident Man-
ager Shangri-La Jakarta Hakan Ozel.
Penghargaan tahun 2010 ini merupakan
penghargaan Adikarya Wisata kedua yang
pernah diterima oleh Shangri-La Jakarta.
Program Penghargaan Adikarya Wisata
pertama kali dimulai tahun 1991. Adikarya
Wisata merupakan penghargaan tertinggi
dalam bidang kepariwisataan dari Guber-
nur Provinsi DKI Jakarta bagi industri pari-
wisata dan industri jasa terkait yang telah
menunjukkan prestasi, dedikasi, dan kon-
tribusi yang signifi kan bagi perkembangan
kepariwisataan, khususnya di DKI Jakarta.
F. Sihol Siagian
Shangri-La Raih Adikarya
NEWS
68 I I Maret 2011
Ultra Milk kembali menggelar
aksi charity yang diadakan
untuk membantu korban
bencana di Mentawai, Wa-
sior, dan Merapi. Acara ini
merupakan lanjutan dari acara Make Your
Move yang dilaksanakan di Gelora Bung
Karno, Jakarta, pada 5 Desember lalu, dan
Seiring dengan meningkatnya pengunjung yang da-
tang ke Kota Bandung, Jawa Barat, Aston Tropicana
Hotel dengan bangga mempersembahkan fasilitas spa
terbaru, yaitu The Roses Spa.
The Roses Spa ini memiliki 11 room treatment. Se-
tiap room treatment terdiri dari 4 room treatment standard, 4
japanese room treatment untuk shiatsu, 2 VIP room treatment,
dan 1 VVIP room treatment.
The Roses Spa dioperasikan sejak akhir bulan Januari 2011.
Penambahan fasilitas spa ini diharapkan dapat menampung
keinginan pangsa pasar yang memang memilih Aston Tropicana
Hotel Bandung sebagai salah satu hotel terbaik yang memiliki
fasilitas terlengkap.
Harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau. Dengan harga
mulai dari Rp 99.000, Anda dapat menikmati spa selama 30 me-
nit. Tidak hanya massage tetapi The Roses Spa juga menyediakan
perawatan untuk kuku kaki dan tangan, refl exiology, dan juga
pemijatan ala Jepang yang disebut shiatsu.
Pimpinan The Roses Spa Aston Tropicana Hotel Cihampelas
Bandung, Wida mengatakan, “The Roses Spa merupakan spa
terbesar untuk ukuran botel bintang empat yang memiliki 11
room treatment, dengan konsep traditional Balinese. Paket yang
kami tawarkan pun beragam dengan harga yang sangat terjang-
kau. Ditunjang dengan lokasi yang strategis, kehadiran The Roses
Spa akan lebih memberi warna pariwisata di kota Bandung.” Fatkhurrohim
Ultra Milk Gelar Charity Event di Yogyakarta
Pembukaan The Roses Spa di Aston Tropicana Hotel Bandung
di Dago, Bandung, pada 19 Desember 2010.
Kali ini, acara berlangsung di Gedung MMTC
di Jalan Magelang Km 8, Yogyakarta, dengan
mengundang perwakilan siswa dari sekolah-
sekolah yang akan menerima bantuan.
Pada event Make Your Move kali ini,
Ultra Milk menyerahkan donasi dalam ben-
tuk seragam olahraga dan alat komunikasi.
Dalam kesempatan ini pun, Ultra Jaya,
produsen Ultra Milk, juga mendonasikan
total 300.000 pak susu kepada korban
Mentawai, Wasior, dan Merapi.
Siska Suryaman, Head of Marketing
Ultrajaya mengatakan, acara ini bukanlah
akhir dari program Make Your Move,
tetapi merupakan awal dari program
Make Your Move yang akan dilaksanakan
dalam jangka panjang.
Ultrajaya, merasa bangga dan berterima
kasih atas antusiasme peserta di Jakarta,
Bandung dan Yogyakarta untuk menolong
sesama. “Ini membuktikan bahwa kita
bangsa yang berbudi luhur,” ujar Siska.
Untuk melengkapi rangkaian acara di
Yogyakarta, Ultrajaya juga melakukan
roadshow mengunjungi lebih dari 12
sekolah di area Yogyakarta sejak awal Feb-
ruari lalu. Kegiatan ini bertujuan untuk
memperkenalkan gerakan Make Your
Move dan mengajak para pelajar untuk
berpartisipasi melalui gerakan ini.
Ultra Milk Flavor adalah produk susu
dengan citarasa beraneka dan stylish
untuk dinikmati orang muda, khususnya
kaum remaja. Dengan mengonsumsi susu
segar, tubuh menjadi sehat dan diharap-
kan para remaja segera mengambil aksi
nyata untuk mewujudkan masa depan
yang lebih baik. Fatkhurrohim
Maret 2011 I I 69
100 SUNSET BOUTIQUE HOTEL BALI menyelenggarakan pa-
meran lukisan kartun bertemakan tentang Bali. Digelar di area
lobi hotel. pameran lukisan kartun ini merupakan hasil kerjasama
antara 100 Sunset Boutique Hotel dengan Bog-Bog Magazine.
Pameran ini berlangsung pada bulan Februari hingga Juni 2011.
100 Sunset Boutique Hotel yang bergaya modern minimalis ini
secara konsisten menyediakan fasilitas dan pelayanan terbaik un-
tuk para tamunya. Penyelenggaraan pameran lukisan kartun ada-
lah salah satu buktinya. Sebab, dengan adanya pameran tersebut,
lobi hotel semakin memiliki warna dan mampu menghadirkan
kesan nyaman bagi tetamu.
Kerja apik antara 100 Sunset Boutique Hotel dan Bog-Bog
Magazine ini mampu menghasilkan sebuah karikatur yang
mencerminkan kehidupan masyarakat Bali secara jenaka. Lukisan
karikatur yang menggunakan pendekatan jenaka ini memang
agak terkesan aneh, nyleneh, dan sarkastik. Namun para kartunis
mampu menyajikannya secara sederhana dan cerdas.
General Manager 100 Sunset Hotel, Florent Michaud, menga-
takan, pihaknya sangat bangga dan senang bila tetamu hotelnya
Whole seller industri
perhotelan, Milenium
Global (MG) Holiday
menggelar event Table
Top di Ballrom Hotel
Golden Flower, Jl Asia Afrika, Bandung,
akhir Januari lalu. Event table top di Band-
ung ini merupakan ajang transaksi industri
perhotelan terkemuka dengan beberapa
biro atau travel agent yang ada di Band-
ung. Yang mana, pihak hotel sebagai re-
seller dan travel agent sebagai buyernya.
Sejauh ini, event table top dari MG
Holiday selalu menjadi ajang transaksi
yang paling ditunggu oleh pelaku industri
perhotelan. Sebab, hasil transaksi dari
event ini selalu menjamin kontribusi ting-
kat revenue kamar bagi setiap hotel yang
menjadi pesertanya.
Oleh karenanya, di mana pun MG Holi-
day menggelar table top selalu dinanti
oleh pihak hotel maupun travel agent.
Seperti halnya di Bandung, sedikitnya 75
Ketika Bali dalam Kanvas Para Kartunis
merasa nyaman selama tinggal sini. Untuk mewujudkan hal itu,
pihak hotel pun menyelenggarakan pameran lukisan kartun
yang lucu dan unik. Lukisan yang dihasilkan para kartunis lokal
ini mampu memandukan unsur kebudayaan Bali ke dalam kain
kanvas.
Florent Michaud pun berharap, karya lukisan beragam warna
yang meramaikan dinding koridor lobi hotel akan semakin mem-
berikan kesan menarik bagi tetamu.
Selain itu, para tetamu hotel pun dapat memiliki kartikatur
profi l dirinya secara cuma-cuma, yang dilukis secara langsung
oleh para kartunis setiap hari Sabtu selama pameran berlang-
sung. Fatkhurrohim
peserta reseller hotel dari beberapa prop-
erty perhotelan, serta 125 travel agent
turut ambil bagian pada event yang ber-
langsung selama satu hari itu.
Beberapa pelaku industri perhotelan
dan travel agent mengaku, MG Holiday
sebagai whole seller domestik sangat
membantu memasarkan kamar hotelnya.
Travel agent pun mengaku mendapat
akses yang mudah dalam pemesanan
kamar-kamar hotel.
Selain itu, MG Holiday pun dinilai san-
gat konsisten sebagai whol seller. Tidak
menjual produknya secara ritel. Konsis-
tensi seperti ini pula yang membuat MG
Holiday cepat dikenal dan diminati para
pelaku hotel serta travel agen di seluruh
Indonesia.
Yang menjadi cirri khas dan selalu
dinanti oleh para buyer adalah malam
puncak acara atau gathering. Pada malam
puncak acara table top kali ini, MG Holiday
memilih Caecar Palace Land Mark sebagai
tempat yang pas untuk membagikan door
prize dan grand prize yang menarik dari
pihak manajemen dan sponsor. Fatkhurrohim
MG Holiday Gelar Table Top Di Bandung
BO
G-B
OG
BA
LI M
AG
AZ
INE
NEWS
70 I I Maret 2011
SANTIKA INDONESIA HOTELS & RESORTS
menggelar Appreciation Party 2011 “En-
chanting Indonesia” di Balai Agung Betawi
Ballroom Hotel Santika Premiere Jakarta,
Kamis, 17/2. Acara ini merupakan apresiasi
terhadap kontribusi dan loyalitas perusa-
haan, anggota Santika Important Person
(SIP) maupun media atas dukungan terh-
adap Grup Santika sepanjang tahun 2010.
“PERTUMBUHAN HOTEL BARU di Grup Santika sangat pesat dalam dua tahun terakhir. Karena itu rotasi pejabat merupakan hal yang biasa dilakukan. Selain untuk kaderisasi, rotasi itu juga untuk penyegaran organisasi.” Yuli Priyono menyampaikan hal ini dalam sambutannya ketika menyerahkan jabatannya sebagai General Manager Hotel Santika Bandung kepada Ari Respati, beberapa waktu lalu.Acara ini disaksikan oleh Lilik Oetama, Diretur Eksekutif PT Gra-hawita Santika dan segenap jajaran direksi lainnya.
Tahun 2010, Grup Santika tercatat membuka 13 hotel baru dari total 33 jaringan hotel. Khusus di Kota Bandung, baru saja dibuka Amaris Cihampelas dan Amaris Cimanuk. Hotel Santika Band-ung sendiri merupakan hotel pertama Grup Santika yang didirikan tahun 1989. Tahun 2010 hotel ini melakukan renovasi mulai dari kamar, restoran, swimmingpool, dan ruang meeting sehingga sua-sana hotel tampak lebih segar dan dinamis.
Sedang Ari sendiri sudah malang melintang di dunia perhotelan. Berlatar belakang pendidikan S1 Arsitektur dari University of Oklahoma dan S2 Property Managemet dari Arizona State Univer-sity di Amerika Serikat, Ari memulai kariernya sebagai Project Engineer di perusahaan konsultan di Seattle, Amerika Serikat. Tahun 2002 ia kembali ke Indonesia dan bergabung dengan Hilton International sebagai Business Development Manager. Masih di grup yang sama, pada 2005 ia dipromosikan sebagai Director of Operation, kemudian General Manager The Sultan Hotel – Residence, Jakarta tahun 2007. F. Sihol Siagian
Nakhoda Baru Santika Bandung
ENCHANTING INDONESIAAugust Parengkuan, Direktur PT
Grahawita Santika, dalam sambutannya
mengharapkan agar di tahun-tahun yang
akan datang tetap mengembangkan ker-
jasama yang jauh lebih baik dengan San-
tika di mana pun berada.
Dikatakannya, tingkat huni Grup Santika
dari Januari sampai Desember 2010 men-
capai 72.15 %. “Ini dapat dicapai berkat
dukungan dan kerjasama dari perusa-
haan-perusahaan, travel agent, anggota
SIP, dan media. Tahun 2011-2012 Santika
akan membuka 10 Amaris Hotel, 11 Hotel
Santika Premiere (bintang 4) & Hotels
Santika (bintang 3),” tambahnya.
Dalam acara ini Santika menyerahkan
penghargaan kepada perusahaan de-
ngan kontribusi tertinggi sepanjang
tahun 2010 dengan berbagai kategori
seperti Top Company, Top Travel Agent,
Top SIP, dan Top Media. Majalah Event-Guide, salah satu dari 5 Top Media yang
menerima penghargaan malam itu.
Acara yang bertabur doorprize mengi-
nap di berbagai property Hotel Santika
ini dimeriahkan dengan suasana Indo-
nesia yang memukau dengan suguhan
musik instrument Gamelan, tarian tra-
disional Lenggang Nyai, iringan musik
santai, MC yang merupakan juara 1 Putri
Pariwisata 2009 “Andara Rainy Ayudini”,
serta pertunjukan special dari “Dewi
Gita”. Penyajian hidangan pun tak kalah
menarik dengan Family Style sehingga
keakraban semakin terjalin di antara para
undangan. F. Sihol Siagian
■ Bahwa free magazine tidak identik dengan media murahaan karena konten EVENTGUIDE jelas disuguhkan bagi kalangan industri MICE yang berstatus sosial ekonomi tinggi.
■ Prioritas beredar di event-event besar, hotel, resto, leisure, otomotif dengan skala nasional dan internasional, disuguhkan bagi pengunjung dan peserta event.
■ Dengan beredar di event-event besar, majalah EVENTGUIDE akan mudah terserap dengan jelas dan tepat sasaran.
■ Diedarkan secara free, guna membantu mensosialisasikan dan mengembangkan industri MICE Indonesia, karena EVENTGUIDE akan mudah didapat dan terjangkau bagi kalangan generasi muda sebagai penerus industri MICE yang akan datang.
■ Efektif bagi perusahaan yang ingin melakukan promosi karena EVENTGUIDE langsung sampai ketangan pembaca dan dapat diserap oleh audiens yang ada dalam event-event besar.
Kami hadir dengan sistem distribusi free magazine, kenapa?
The 1st and reliable source of infor mation on Indonesian MICE Business
Untuk pemasangan iklan hubungi:Elizabeth 0856 91005557, Yanti 0819 32120472
Redaksi, Iklan & SirkulasiHall E Lt. 3, Arena PRJ Kemayoran, Jakarta 10620Ph: (021) 266 45 232, 266 45 234 Fax: (021) 266 45 249, 266 45 303
NEWS
72 I I Maret 2011
PAGELARAN drama musikal bertema “Jaya-
lah Indonesiaku” menjadi puncak perayaan
Cap Go Meh Bersama di Hall D, Arena PRJ,
Kemayoran, Jakarta, 21/2/2011.
Pagelaran ini dihadiri oleh Presi den Susilo
Kita semakin menyadari kon-
disi negeri yang majemuk
ini adalah anugerah Tuhan.
Keberagaman ini benar-benar
seperti pelangi yang sangat
indah. Kita harus mensyukurinya.
Kalimat bernada puitis ini disampaikan
Ketua Pembina Forum Bersama Indonesia
Tionghoa (FBIT) Murdaya W. Poo dalam
sambutannya pada seminar dengan
tema “Peran Serta Suku Tionghoa Tanah
Air dalam Mempercepat Pemba ngunan
Nasional” di Gedung Pusat Niaga, Arena
Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran,
Rabu, 16/2/2011. Seminar ini merupakan
rangkaian mata acara festival Cap Go Meh
yang diadakan dari tanggal 12-21/2 di
Arena Gambir Expo, Kemayoran.
“Sekarang ini, kita semakin menyadari
bahwa kita harus siap-siap mewariskan yang
terbaik bagi generasi penerus kita selaku
Majukan NegeriBambang Yudhoyono, Wakil Presiden Budio-
no, Ibu Negara Ani Yudhoyono, Ibu Herawati
Budiono, Ketua MPR Taufi k Kiemes, Ketua
DPR Marzuki Ali, para menteri dan pejabat
tinggi lain, duta besar negara sahabat, para
tokoh Forum Bersama Indonesia Tionghoa
(FBIT), tokoh agama dan 7000 undangan.
Tampak hadir Ketua Pembina FBIT Murdaya
W. Poo dan Ibu Siti Hartati Murdaya.
Sebelum pagelaran, Presiden SBY dalam
amanatnya menyampaikan pesan supaya
rakyat hidup rukun, kompak dan penuh
persaudaraan. “Semua kita berikhtiar dan
bekerja keras untuk memajukan negeri ini,”
ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.
Presiden berharap agar seluruh elemen
masyarakat hidup harmonis dalam kemajemu-
kan, saling menghormati, toleransi, dan tanpa
diskriminasi. “Kita harus caring dan sharing
untuk memajukan negeri ini. Ini menjadi
tonggak untuk memperkokoh harmoni dan
kesetiakawanan di antara kita menuju Indone-
sia yang makin maju dan jaya,” ujarnya.
Sementara Ketua Pembina FBIT Murdaya
Poo, dalam sambutannya mengetengah kan
agar seluruh suku bangsa memelihara seka-
ligus bersyukur atas kemajemukan yang ada.
Diharapkannya, suku Tionghoa pun turut
serta membangun dan memajukan bangsa
Indonesia. F. Sihol Siagian
Telah Berjuang Sejak Zaman Penjajahan
raan Indonesia,” ujar mantan Ketua Pansus
RUU Anti Diskriminasi Ras dan Etnis ini.
Pembicara lain dalam seminar yang
terselenggara berkat kerja sama FBIT dan
Metro TV ini adalah Boenjamin Setiawan
(Founder Advisor PT Kalbe Farma Tbk),
Mona Lohanda (sejarawan dan peneliti
Arsip Nasional), Iwan Santosa (wartawan
Kompas). Gubernur DKI Jakarta Fauzi
Bowo berhalangan hadir tapi mengirim
utusan untuk membacakan makalah tertu-
lisnya. F. Sihol Siagian
bangsa Indonesia dan berbakti pada ibu
pertiwi kita,” kata anggota DPR RI periode
2004-2009 ini. Menurut Murdaya W. Poo,
sejak zaman penjajahan tidak sedikit tokoh
Tionghoa yang turut berjuang dan berkor-
ban demi kemerdekaan dan berhasil me-
wakilkannya kepada generasi penerusnya.
Menurut mantan Ketua Panitia Kerja
RUU Kewarganegaraan ini, para tokoh dan
masyarakat Tionghoa telah banyak berjasa
bagi tanah air di berbagai bidang, terutama
di bidang ekonomi, dunia usaha, investasi,
lapangan kerja untuk meningkatkan peng-
hasilan masyarakat menengah ke bawah.
“Peran Suku Tionghoa juga cukup nyata di
bidang sosial, kebudayaan, olahraga, dan
lain-lainnya. Suku Tionghoa juga mempunyai
peluang lebih besar lagi setelah diterbitkan-
nya UU No 12/2006 tentang Kewarganega-
Bring This Coupon
to get
50% Discount
C
M
Y
CM
MY
CY
CMY
K
Print Ad Spa FA.pdf 1 1/19/2011 2:26:21 PM
REHAT
74 I I Maret 2011
Tingginya aktivitas kerja menyebabkan
orang mudah stres. Kondisi ini berakibat
pada menurunnya potensi diri, seh-
ingga akan berpengaruh pada turunnya
produktivitas kerja, keceriaan hilang,
wajah tampak lesu, dan lelah.
Untuk mengatasinya diperlukan istirahat cukup
dan terapi kesehatan. Dan, terapi refl eksi kaki dan
tangan sebagai salah satu solusi. Cara ini sudah ter-
bukti sejak ribuan tahun lalu, seperti yang diajarkan
para tabib dari China, India, Jepang, dan Arab.
Pada zaman Romawi dan Yunani, misalnya, para
dokter menganggap pijat sebagai bagian penting
dalam proses penyembuhan dan menghilangkan
rasa sakit. Sentuhan tangan memiliki keajaiban
tersendiri. Setiap manusia membutuhkan sentuhan
itu untuk merangsang saraf agar kembali bugar
seperti semula.
Melihat kebutuhan penting tersebut, kini banyak
tempat menawarkan fasilitas terapi refl eksi dan
relaksasi. Zhen kung fu, salah satunya. Tempat pijat
refl eksi yang membuka praktik di Muara Karang
Timur, Blok O no. 36-37, Pluit – Jakarta Utara ini
memberi fasilitas komplit dengan sentuhan tangan
dan aroma terapi yang dapat membangkitkan saraf
kembali bugar.
Zhen kung fu menawarkan 4 macam jenis refl eksi.
Seperti, refl eksi kaki, traditional massage (mix thai &
shiatsu), refl eksi ala Tiongkok, dan yang terakhir ada
tuina di mana terapisnya didatangkan langsung dari
China.
Tempat refl eksi ini memiliki 4 lantai. Di lantai
dasar ada Top Café. Tempat ini menawarkan sua-
sana yang sangat kekeluargaan. Café ini juga bisa
difungsikan untuk event ulang tahun, wedding dan
aktivitas meeting. Kelebihan lain di tempat ini ada-
lah adanya fasilitas WI-FI dan IPTV.
Sedangkan lantai 2 difungsikan untuk refl eksi
kaki. Fasilitasnya menggunakan reclining seat yang
bisa disandarkan hingga posisi 180º. Selain itu, tem-
pat cuci kaki yang langsung disediakan di bawah
tempat duduk.
“Dan ini pertama kalinya hadir di sini dan per-
tama kalinya juga ada di Indonesia” ujar Hendry
Suparta selaku Direktur Operasional di Top Café &
Zhen Kung Fu Refl exiology.
Untuk menambah kenyamanan, setiap tempat
duduk dilengkapi fasilitas TV LCD.
Untuk refl eksi kaki tarifnya relatif murah, sekitar
Rp.45.000,-/90 menit. Ini tarif promo happy hour,
yang berlaku dari jam 08.00-14.00 (berlaku pula
untuk fasilitas massage traditional, refl eksi ala tion-
gkok, dan tuina).
Di lantai 3 ada traditional massage, dengan ten-
aga profesional yang terampil. Ada juga hot stone,
aroma terapi, body scrub, masker susu, ear candle,
dan kop atau kerik. Dilantai 4 ada refl eksi ala tiong-
kok dan tuina.
Menurut sejarahnya, refl eksi ala Tiongkok ini dapat
diartikan sebagai sarana penyembuhan. Ini berbekal
pengalaman di zaman para pendekar atau jawara
dahulu,. Bila telah selesai bertarung, pijat selalu di-
pakai untuk penyembuhan atau mengobati penya-
kit. Andy Prayitno
Maret 2011 I I 75
REHAT
76 I I Maret 2011
Pemerintah Indonesia dalam hal ini diwakili Kementerian Budaya dan Pariwisata tam-
paknya mulai serius membenahi industri pariwisata spa. Usaha-usaha pariwisata melalui
UU No.10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan seperti tertuang dalam Bab.IV pasal 14
tentang Usaha Pariwisata maka telah ditentukan 13 jenis klasifi kasi usaha pariwisata
termasuk di dalamnya usaha spa yang menjadi nomor terakhir.
Hal ini sebaiknya disosialisasikan dan
di sambut sebagi peluang usaha
yang terbuka terutama bagi kota dan
daerah yang saat ini telah menjadi
tujuan wisata di Indonesia. Dengan
diberlakukannya UU ini tahun 2010 maka peluang
usaha spa semakin jelas keberadaannya dalam per-
ekonomian Indonesia.
Selain spa sebagai salah satu usaha pariwisata
maka dalam pasal 26 butir n, juga ditentukan bahwa
setiap pengusaha pariwisata berkewajiban mener-
apkan standar usaha dan standar kompetensi sesuai
dengan ketentuan dan peraturan dalam perundang-
undangan. Juga dalam pasal 53 disebutkan bahwa
usaha pariwisata (usaha spa) dan tenaga kerja di
bidang pariwisata (terapis spa) harus memiliki stan-
dar kompetensi melalui sertifi kasi kompetensi yang
dilakukan Lembaga Sertifi kasi Profesi yang telah
mendapat lisensi sesuai dengan peraturan perun-
dang-undangan.
Menanggapi adanya UU No.10 Tahun 2009, maka
Asosiasi Spa Indonesia (ASPI) tahun 2010 telah
membentuk Lembaga Sertifi kasi Profesi (LSP) spa
yang diketuai Annie Savitri. Pembentukan LSP spa
ini dimaksudkan untuk memberlakukan Uji Profesi
spa terapis bagi setiap pekerja di industri spa. Seba-
gaimana tertulis dalam pasal 63 disebutkan bahwa
pengusaha yang tidak memenuhi ketentuan stan-
darisasi usaha dan terapis maka akan dikenai sanksi
administratif berupa teguran tertulis, pembatasan
kegiatan usaha sampai pembekuan sementara keg-
iatan usaha maka keberadaan LSP spa sangat mem-
bantu pengusaha untuk mendapatkan SDM yang
memiliki kompetensi dan professional.
LSP spa juga telah melakukan kerjasama dengan
beberapa spa di luar Jakarta untuk mempercepat
Spa sebagai Usaha Pariwisata
uji sertifi kasi ini agar pengusaha dan terapis spa
secepatnya mendapatkan sertifi kat profesi bagi
SDM nya. The Secret’s Spa sebagai salah satu mitra
kerja LSP Spa Nasional juga telah melatih para SDM
nya dan para terapis yang berada dalam bimbingan
dan pelatihan The Secre’ts Spa and Beauty Training
Centre untuk bersiap mengikuti uji kompetensi dan
uji profesi yang segera akan dilakukan di seluruh
Indonesia. Diharapkan dalam tahun ini 1500 terapis
spa akan mendapat Sertifi kasi Kompetensi yang
dilakukan diseluruh Indonesia. Pengusaha dan tera-
pis spa yang bersedia mengikuti pelatihan tersebut
dapat mendaftarkan diri di LSP SPA Nasional mela-
lui email: [email protected] atau Facebook
Lembaga Sertifi kasi Profesi SPA Nasional. Henny Anas-
tasia/Foto oleh Elang Herdian
Maret 2011 I I 77
Diharapkan dalam tahun ini 1500 tera-pis spa akan mendapat Ser-tifikasi Kompe-tensi yang di-lakukan diselu-ruh Indonesia
78 I I Maret 2011
AEROWISATA Hotel & Resort Jl. Jend Sudirman Kav. 75 Jakarta 12910.
Indonesia Tel ( 62-21 ) 527 6854
Fax ( 62-21 ) 527 6855
Amos Cozy Hotel Jl. Melawai Raya 83-85, Jakarta 12160
Aston Marina Ancol Jl. Lodan Raya No. 2A, Jakarta 14430
Aryaduta Hotel Jl. Prapatan 44-48, Jakarta
Alila Jakarta Jl. Pecenongan Kav. 7-17
Best Western International Indonesia
Senayan Trade Center, 3rd Floor No. 173 A,
Jl. Asia Afrika, Jakarta Pusat
Crowne Plaza Jakarta Jl. Gatot Subroto Kav. 2-3, Jakarta 12930
Golden Boutique Hotel Jl. Gunung Sahari No. 46, Jakarta
Grand Hyatt Jl. MH. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta Pusat
Hotel Borobudur Jl. Banteng Selatan No. 1, Jakarta 10710
Hotel Ciputra Jakarta Jl. Let. Jend. S. Parman, Jakarta 11470
Hotel Kristal Jl. Tarogong Raya, Cilandak Barat, Jakarta 12430
Hotel Millenium Jl. KH. Fakhrudin, Jakarta
Hotel Mulia Jl. Asia Afrika, Senayan - Jakarta 10270
Hotel Nikko Jakarta Jl. MH. Thamrin No. 59
Hotel Santika Premiere Jakarta Jl. AIPDA KS. Tubun No. 7, Slipi - Jakarta
Hotel Sunlake Jl. Danau Permai Raya C1 Sunter, Jakarta
Ibis Kemayoran Hotel Jl. Bungur Besar Raya 79 - 81, Jakarta
Ibis Slipi Jl. Let. Jend. S. Parman Kav. 59, Jakarta
11066
Le Grandeur Hotel Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta 10730
Le Meredien Jl. Jend. Sudirman Kav. 18 - 20, Jakarta
10220
Lumire Hotel Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat
Mercure Convention Center Jl. Pantai Indah, Ancol - Jakarta Utara
Menara Peninsula Hotel Jl. Let. Jend. S. Parman, Jakarta 11470
Novotel Mangga Dua Jl. Gunung Sahari Raya No. 1, Jakarta
Patra Jakarta Hotel Jl. Jend. A.Yani No. 2, By Pass - Jakarta 10510
Sari Pan Pacifi c Hotel Jl. M. H.Thamrin, Jakarta 10340
Sahid Jaya Hotel Jl. Jend. Sudirman No. 86, Jakarta
Sheraton Media Hotel & Towers Jl. Gunung Sahari 3, Jakarta 10270
Spark Hotel Jl. Mangga Besar Raya No. 42, Jakarta Barat
The Acacia Hotel Jl. Kramat Raya 81, Jakarta 10450
The Batavia Hotel Jl. Kali Besar Barat No. 44 - 46, Jakarta 11230
The Akmani Hotel KH. Wahid Hasyim 91, Jakarta 13050
The Park Lane Jakarta Jl. Casablanca Kav. 18, Jakarta 12870
Dafam Hotels & Resorts Jalan Imam Bonjol 176/E
Semarang 50132 Central Java - Indonesia
HARRIS hotel & conventions Kelapa Gading
Jl. Bulevar Kelapa Gading Blok M Jakarta
14240, Indonesia
ANYER
Patra Anyer Beach Resort Desa Bandulu - Anyer 42166
BANDUNG
Aston Bandung Hotel & Residence Jl. Braga No. 99 - 101, Bandung
Aston Tropicana Hotel & Plaza Jl. Cihampelas No. 125 - 129
Hotel Santika Bandung Jl. Sumatera No.52 - 54, Bandung 40115
Patra Bandung Hotel Jl. Ir. H. Juanda No. 132, Bandung 40132
Grand Hotel Preanger Jl. Asia Afrika No. 8, Bandung
CIREBON
Hotel Santika Cirebon Jl. Dr. Wahidin No. 32, Cirebon 45122
Patra Cirebon Hotel Jl. Tuparev No. 11, Cirebon 45153
JOGJAKARTA
Hotel Santika Premiere Jogja Jl. Jend. Sudirman No. 19, Yogyakarta 55233
SEMARANG
Hotel Santika Premiere Semarang
Jl. Pandanaran No. 116 - 120,
Semarang 50241
Patra Semarang Convention Hotel
Jl. Sisingamangaraja, Candi Baru -
Semarang 50252
SURABAYA
Hotel Santika Surabaya Jl. Pandegiling No. 45, Raya Darmo -
Surabaya 60264
Hotel Majapahit Jl. Tunjungan No. 65, Surabaya
MALANG
Hotel Santika Premiere Malang Jl. Letjen Sutoyo No. 79, Malang 65141
SUMATERA UTARA
Patra Parapat Lake Resort Jl. Pertamina Siuhan, Danau Toba -
Parapat 21174
LAMPUNG
Aston Palembang Hotel & Convention Center
Jl. POM IX Palembang Square, Palembang
Sheraton Lampung Hotel Jl. Wolter Monginsidi, Bandar Lampung -
Lampung 35401
PONTIANAK
Hotel Santika Pontianak Jl. Diponegoro No. 46, Pontianak 78123
Hotel Mercure Pontianak Jl. Jend. Ahmad Yani No. 91
Pontianak 78124
MANADO
Hotel Santika Premiere Seaside Resort - Manado
Tongkaina - Bunaken, Manado 95000
MAKASSAR
Hotel Santika Makassar Jl. Sultan Hasanuddin No. 40, Makassar
BALI
Hotel Santika Premiere Beach Resort - Bali
Jl. Kartika Plaza, Tuban - Bali
Hotel Saranam Bali
Aston Grand Kuta Hotel & Resident
Jl. Dewi Sri No. 8 - Legian, Kuta, Bali
Maret 2011 I I 79
AIRPORT
Balinusa Sinar Dewata Group
Bandara Soekarno Hatta - Jakarta
Batavia Lounge - Mutiara Lounge - Sanur
Lounge - Dewa Lounge
Bandara Ahmad Yani - Semarang
Srikandi Lounge
Bandara Juanda - Surabaya Blue Sky Executive Lounge Lt. 2
Bandara Sam Ratu Langi - Manado
Bunaken Lounge
Bandara Sepenggan - Balikpapan
Mahalam Lounge
Bandara Hang Nadim - Batam Bintan Lounge
Bandara Polonia - Medan Prima Lounge - Toba Lounge - Toraja
Lounge
Bandara Adisucipto - DI Yogyakarta
Borobudur Lounge
Bandara Adisumarno Sriwedari Lounge
Bandara Moses Kilangi - Timika Moses Kilangi Lounge
Bandara Jalaludin - Gorontalo Matuduolo Lounge
GOLF
Kemayoran Golf
Senayan Golf
Pondok Indah Golf
PERBANKAN
Bank Central Asia, TBK Lounge BCA Prioritas
SIRKUIT
Sentul International Circuit Jl. Sentul Raya, Ciiteureup - Bogor
CAFÉ / RESTO
American Grill - Ciputra Ground Floor - North Entry, Jl. Let. Jend.
S. Parman, Jakarta Barat
American Grill - Mall Artha Gading
Great Eagle Building MAG Lt. LG,
Jl. Boulevard Artha Gading
American Grill - Kelapa Gading Gading Food City, Jl. Kelapa Gading -
Boulevar, Jakarta Utara
American Grill - Plaza Se-manggi
Kawasan Bisnis Granada - GF Unit 15,
Jl. Jend. Sudirman Kav. 50, Jak - Sel
American Grill - Pondok Indah Mall
1st Main Entry, Jl. Metro Pondok Indah,
Jakarta Selatan
American Grill - Sabang Jl. K.H. Agus Salim No. 39, Jakarta Pusat
American Grill - Mall Taman Anggrek
3rd Floor, Jl. Let. Jend. S.Parman -
Jakarta Barat
Bengawan Solo Café Citywalk Sudirman, Jl. KH. Mas Mansyur
Kav. 121, Jakarta Pusar 10220
Dapur Solo Jl. Danau Sunter Utara R 35 - 37, Jakarta
Utara
Orange Concept Lounge Citywalk Sudirman - 1st Floor unit 1 -2,
Jl. KH. Mas Mansyur Kav.121,
Jakarta Pusat 10220
Primavera Eurocafe Citywalk Sudirman - 1st Floor Unit 25,
Jl. KH. Mas Mansyur Kav. 121,
Jakarta Pusat 10220
Sumpit ( Rice & Noodle ) Citywalk Sudirman - 1st Floor, Jl. KH. Mas
Mansyur Kav. 121, Jakarta Pusat 10220
The Luv’s Citywalk Sudirman - 1st Floor 1F#10,
Jl. KH.Mas Mansyur Kav. 121,
Jakarta Pusat 10220
Warung Kita Citywalk Sudirman - 1st Floor, Jl. KH. Mas
Mansyur Kav. 121, Jakarta Pusat10220
Restaurant Ganesha Ek Sanskriti
Center Park BRI II Lt 9
Jl Jendral Sudirman Kav 44-46
Jakara 10210
-Kemang Square Lt. 2
Jl. Kemang Raya No. 5
SALON & SPA
Jhonny Andrean Salon Citywalk Sudirman - 1st Floor, Jl. KH. Mas
Mansyur Kav. 121, Jakarta Pusat 10220
CNB spa Citywalk Sudirman - 2nd Floor Unit 20,
Jl. KH. Mas Mansyur Kav. 121,
Jakarta Pusat 10220
The Secret Spa And Training Centre
Jln. Kelapa Gading Boulevard LB 1/9
Jakarta 14240
Jln. Boulevard Makassar
Mall Panakkukang Lt.3 Mezaine
(diatas Gramedia) Makassar
TOUR & TRAVEL
PT Raptim Indonesia Jl. Cut Meutia No. 8 Jakarta Pusat 10340
Telp. : 021 - 314 6210 Fax : 3193 7701
Anta Tour (JAKARTA) Grand Indonesia,
East Mall #EM-3-38,3rd Floor
Jln. MH. Thamrin No. 1 Jakarta 10310
Anta Tour (JAKARTA) Jl. Melawai Raya No. 116 B, Jakarta 12160
Wisma Pondok Indah Lt.4 suite #405,
Jl. Sultan Iskandar Muda Kav. 5 TA,
Jakarta 12310
Jl. Boulevard Raya Blok LA 6 No. 19,
Kelapa Gading 14240
Anta Tour ( SERPONG ) Ruko WTC Matahari No. 5855, Jl. Raya
Serpong - Tangerang
Anta Tour ( CIKARANG ) Ruko Plaza Menteng Blok B/25, Jl. MH.
Thamrin, Lippo Cikarang - Bekasi 17550
Anta Tour ( BANDUNG ) Jl. Pasir Kaliki No. 150 C, Bandung 40171
Anta Tour ( SURABAYA ) Jl. Bengawan No. 51, Surabaya 60241
Anta Tour ( DENPASAR ) Komplek Perkantoran Duta Permai Blok
I/H, Jl. Dewi Sartika, Denpasar - Bali
80114
Anta Tour ( MAKASSAR ) Jl. Dr. Wahidin Sudiro Husodo No. 34 A,
Makassar 90174
Kantor Cabang Pembantu Maros
Jln. Poros Makassar Maros Km 21
Ruko Griya Batas Kota Blok C No. 5
Maros - Sultan Hasanuddin Airport
Smailing Tour & Travel (JAKARTA )
Gedung Smailing Tour, Jl. Majapahit 28,
Jakarta 10160
VENUE
Taman Ismail Mazuki Pusat Kesenian Jakarta, Taman Ismail
Marzuki, Jalan Cikini Raya, No. 73,
Jakarta 10330
80 I I Maret 2011
ASTONKUTAHOTEL & RESIDENCE
SEMERU - LAWU - BROMOTaman Budaya - Expo Resto - Hall C - Hall D
Gedung Pusat Niaga lt.6Arena Pekan Raya Jakarta Kemayoran, Jakarta - 10620
021-26645000, 26645084, 26645122 (phone)[email protected] (mail)
www.jiexpo.com (web)
Jakarta International Expo
Y our PerfectW edding Place
21x28.ai 1/7/2010 3:13:13 PM