84
Leisure Kearifan, Kesederhanaan dan Kesahajaan Suku Baduy h.50 Resto Ganesha ek Sanskriti Serasa di Meja Jamuan Para Raja h.58 Hotel Bali Kuta Resort by Swiss-Belhotel h.54 Profile Rizal H Sultoni GM Arion Swiss-Belhotel Bandung Fokus demi Kesuksesan h.46 Volume 6 Edisi 3 Maret 2011 Meeting | Incentive | Convention | Exhibition QUO VADIS INDUSTRI PAMERAN INDONESIA?

Eventguide Magazine Indonesia

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Magazine, MICE

Citation preview

Page 1: Eventguide Magazine Indonesia

QU

O V

AD

IS IN

DU

ST

RI P

AM

ER

AN

IND

ON

ES

IA?

LeisureKearifan, Kesederhanaan dan Kesahajaan Suku Baduy h.50

RestoGanesha ek Sanskriti Serasa di Meja Jamuan Para Raja h.58

HotelBali Kuta Resort by Swiss-Belhotel h.54

Pro�leRizal H SultoniGM Arion Swiss-Belhotel BandungFokus demi Kesuksesan h.46

Volume 6 Edisi 3 ■ Maret 2011

Volume 6 E

disi 3 ■ Maret 2011 M e e t i n g | I n c e n t i v e | C o n v e n t i o n | E x h i b i t i o n

QUO VADIS INDUSTRI PAMERAN INDONESIA?

Page 2: Eventguide Magazine Indonesia
Page 3: Eventguide Magazine Indonesia
Page 4: Eventguide Magazine Indonesia

2 I I Maret 2011

nesia yang dihasilkan di wilayah pedesaan

sekitar kota Kecamatan Lasem, Kabupaten

Rembang, Propinsi Jawa Tengah. Nuansa

keindahan Batik Lasem sudah sangat dikenal,

terutama warna merah Lasem yang konon

tidak dapat ditiru pembuatannya di daerah

lain. Oleh penduduk lokal Lasem, warna

merah Batik Lasem tersebut dikenal sebagai

abang getih pithik (merah darah ayam).

6 Agenda EventThe Jakarta International Java Jazz

Festival 2011

Pagelaran tahunan Java Jazz Festival (JJF)

kembali digelar pada 4, 5 dan 6 Maret 2011

di JIExpo Kemayoran. Sebanyak 30 musisi

internasional dan 75 musisi Indonesia di-

pastikan akan meramaikan pagelaran ke- 7

Java Jazz Festival 2011.

18Mau Dibawa Kemana Industri Pameran kita?Musyawarah Nasional ASPERAPI 2011 ini digelar

dengan semangat untuk menjawab tantangan

perkembangan ekonomi dan persaingan dunia usaha

pameran saat ini. Dengan sangat baik panitia meru-

muskan masalah tersebut dalam tema MUNAS VII yakni

“Many to Many Collaboration in MICE Industry”.

ContentsEdisi 3 | Maret 2011

12 Agenda EventJatim Fair 2011

Setelah sukses dengan gelar pameran akbar

Jatim Fair 2010, pada 8 – 17 Oktober 2010,

PT Jakarta International Expo bekerja sama

dengan PT Debindo Mitra Tama dengan du-

kungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur,

akan kembali menggelar event serupa pada

2011 ini.

22 Interview Hartono Wijaya

Produsen sepatu League melakukan tero-

bosan jitu de ngan menjadikan pesebakbola

yang lagi naik daun, Kim Jeff rey Kurniawan,

dan pelatihnya, Timo Scheunemann, sebagai

Brand Ambassador untuk produk-produk

League khusus kategori soccer.

32 InfocusMenelisik Sejarah Batik Lasem

Batik Lasem merupakan salah satu jenis bu-

daya kain batik warisan nenek moyang Indo-

Page 5: Eventguide Magazine Indonesia

58 RestoSerasa di Meja Jamuan Para Raja

Resto ini menampilkan pesona romatisme

ala Negeri Taj Mahal India, yang sekaligus

menawarkan kesempurnaan hidangan ku-

liner India Utara maupun India Selatan.

62 VenueGrand Preanger Bandung

Siapa pun pasti mafhum, bila lokasi Jl Asia

Afrika, Ban dung disebut sebagai jantungnya

Bandung. Yah, lokasi ini dulu menjadi tempat

pertemuan internasional besar yang mele-

Maret 2011 I I 3

54Bali Kuta Resort by Swiss-BelhotelKenyamanan dan Keramahan di Kuta

46Profi leRizal H Sultoni

GM Arion Swiss-Belhotel Bandung

42 IdeasPelayanan Pribadi

Setiap manusia memiliki kebutuhan yang

berbeda-beda antara satu dengan yang

lainnya. Hal ini terjadi karena masing-

masing individu memiliki kemampuan

hidup dan masalah hidup yang berbeda-

beda. Diyakini, tidak ada satupun manusia

yang memiliki kondisi yang sama dengan

manusia lainnya.

50 Leisure

Kearifan, Kesederhanaan dan

Kesahajaan Suku Baduy

Perjalanan saya kali ini untuk mengenal

lebih dekat Adat-istiadat dan Budaya Suku

Baduy. Bersama teman-teman dari “JEJAK

Adventure Community“ se telah mem-

persiapkan segala sesuatunya, pada hari

Jumat pukul 22:30 WIB saya bertolak dari

Jakarta menuju ke lokasi, tepatnya Desa

Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabu-

paten Lebak Propinsi Banten.

genda, yakni Konferensi Asia Afrika. Dan, tahu-

kah Anda, kini di jalan ini pula terdapat sebuah

venue meeting yang bisa membawa Anda

pada sebuah cerita kebesaran sang “Meneer”

kala menduduki Kota Bandung.

63 OtomotifLand Rover LRX

Dalam ajang Geneva Auto Show 2011, Maret

ini, pabrikan otomotif asal Inggris, Jaguar

and Land Rover, memperkenalkan produksi

Sport Utility Vehicle (SUV) kompak berpeng-

gerak roda dan berteknologi hybrid.

64 GadgetPalm Veer

Selain tablet, HP pun menge luarkan ponsel

terbarunya yang merupakan hasil dari men-

gakuisisi Palm. Ponsel ini merupakan pertama

dari HP yang masuk ke dalam ranah smart-

phone. Meski banyak industri smartphone

yang gencar mengeluarkan perangkat dengan

ukuran besar, HP justru sebaliknya. Ia yakin

bahwa gadget mini akan tetap menjadi tren.

65-71 News

72 RehatKembali Bugar di Zhen Kung Fu

Refl exiology

Tingginya aktivitas kerja menyebabkan

orang mudah stres. Kondisi ini berakibat

pada menurunnya potensi diri, sehingga

akan berpengaruh pada turunnya produk-

tivitas kerja, keceriaan hilang, wajah tampak

lesu, dan lelah.

78-80 Pick Up Point

Page 6: Eventguide Magazine Indonesia

EDITOR’S NOTE

4 I I Maret 2011

Pemimpin Umum

Siti Hartati Murdaya

Wakil Pemimpin Umum Budi Santoso

Penasihat Karuna Murdaya, Slamet Supriyadi,

Ralph Scheunemann, Hari Rustjahjo,

Gito Sugiarto, Chairul Ishak Mahadi,

Widie Tjahjanto, Silvia Hartono, Oki Setiawan,

David Kentjana, Indra Utama, Andiyani Pertiwi,

Adrian Putra

Pemimpin Redaksi Hasnawi

Redaktur Pelaksana Cahyo Adji

Staf Redaksi Teguh S., Fatkhurrohim

FotograferAndhy Prayitno

Desain Grafi s:Adit Aribirawa

Pemimpin Usaha Hasiholan Siagian

Marketing & Promosi Elizabeth R. S., Yantie Setyadi

KeuanganMaurus Rahardja , Risca, Natalia, Lindawati

Sirkulasi Soekidjo, Siswanto

ALAMAT REDAKSI, IKLAN DANDISTRIBUSI

Hall E Lt. 3, Arena Pekan Raya Jakarta,

Kemayoran, Indonesia 10620.

Telepon: (021) 266 45 234, 266 45 232,

FAX: 266 45 249, 266 45 303,

E-MAIL: [email protected],

Mailing List:

[email protected]

Wartawan majalah Event Guide dalam

menjalankan tugas dilengkapi kartu identitas.

Narasumber, klien iklan dan relasi bisnis diharap-

kan tidak melayani siapapun yang mengaku

eartawan Event Guide tanpa identitas resmi.

Wartawan Event Guide dalam menjalankan tugas

tidak diperkenankan menerima imbalan dari

narasumber

Asperapi

Tahun ini Asperapi genap berusia 21 tahun. Jumlah anggota asosiasi exhibitor

organizer ini pun terus bertambah dari tahun ke tahun. Saat ini tercatat seki-

tar 300 lebih anggota aktif yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Fakta

ini menggembirakan namun sekaligus menghadirkan rasa was-was jika me-

nyadari kondisi internal, katakanlah tuntutan pada Asperapi supaya tampil

lebih dari sekedar lembaga administratif, atau tantangan eksternal yang tak kalah berat-

nya yakni persaingan pasar terbuka seperti saat ini. Secara sederhana dapat dianalogikan

bahwa sawah pamerannya tetap sementara penggarapnya terus bertambah.

Mungkin menginjak usia ke dua puluh ini menjadi momentum bagi Asperapi untuk

meningkatkan perannya sebagai katalisator industri pameran kita. Sebagai langkah awal

bisa dimulai dengan melakukan survei dan riset kecil-kecilan terhadap pengunjung

maupun peserta pameran untuk selanjutnya dapat dikumpulkan informasi seperti tingkat

keberhasilan pameran, kepuasan pengunjung, transaksi penjualan, koneksi bisnis selama

pameran atau ekspektasi pasca pameran. Semua data tersebut selanjutnya disusun secara

rapi dan sistimatis untuk didistribusikan kepada seluruh anggota Asperapi agar mereka

dapat melihat trend dan minat pasar serta perubahan yang menyertainya.

Langkah strategis lain yang seharusnya dilakukan Asperapi dalam rangka memperluas

‘sawah’ pameran kita adalah lobbying. Asperapi mestinya tampil sebagai organisasi lobi

untuk membela kepentingan industri pameran Indonesia; melakukan kontak intensif

dengan organisasi pameran internasional dan yang tidak kalah pentingnya adalah

menjalin relasi dan kolaborasi sinergis dengan organisasi lain di dalam negeri, entah itu

asosiasi swasta maupun pemerintah daerah. Hanya dengan begitu Asperapi menarik dan

bermanfaat bagi anggotanya.

Namun begitu toh harus dicatat pula upaya pengurus Asperapi periode 2008-2011

menyusun standarisasi SDM pameran. Dengan penerapan standarisasi seperti ini kita

dapat memastikan produk pameran atau jasa yang digelar memiliki kualitas prima

dan memenuhi standar internasional sehingga menguntungkan bagi peserta maupun

pengunjung.

Dalam edisi ini EventGuide mengangkat isu perihal posisi industri pameran Indonesia.

Dalam era pasar bebas ini sangat penting mengetahui dengan pasti dimana dan akan

kemana industri pameran kita arahkan. Inilah saatnya Asperapi tampil sebagai pedoman

arah industri pameran Indonesia. Kita mengharapkan ketajaman ‘endusan’ pasar dan

kepekaan mengenal arah angin tren pameran internasional.

Sidang pembaca yang terhormat, seperti biasanya dalam edisi ini tampil pula tulisan-

tulisan lain yang tidak kalah menarik. Silahkan membaca tulisan review event, ulasan

venue, laporan perjalanan dari Kenekes Baduy atau foto-foto menarik perajin batik Lasem.

Semua disajikan secara khusus bagi pembaca Eventguide.

—Redaksi

Page 7: Eventguide Magazine Indonesia
Page 8: Eventguide Magazine Indonesia

AGENDA EVENT

6 I I Maret 2011

International Furniture & Craft Indonesia (IFFINA) 2011 Date: 11-14 March 2011

EO: Kerabat Dyan Utama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Jakarta Mega Wedding Festival 2011 Date: 18-20 March 2011

EO: PT Cantik Mega Sukses

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta

Date: 4-6 March

EO: PT Java Festival Production

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Pagelaran tahunan Java Jazz Festival (JJF) kembali

digelar pada 4, 5 dan 6 Maret 2011 di JIExpo

Kemayoran. Sebanyak 30 musisi internasional dan

75 musisi Indonesia dipastikan akan meramaikan

pagelaran ke- 7 Java Jazz Festival 2011.

Untuk menampung banyaknya musisi yang tampil,

disediakan 16 panggung dengan 173 show setiap hari.

Gitaris kenamaan Carlo Santana dan George Benson akan

tampil sebagai special show pada 4 dan 5 Maret 2011.

Santana yang ditunggu bertahun-tahun akhirnya mampir

di dua special shows JJF ini. Kedatangan Santana merupakan

bagian turnya yang bertajuk Guitar Heaven 2011 Tour.

Santana bakal membawakan lagu klasik, seperti di album

terakhirnya “The Supranatural: Legacy Edition.”

Selain itu, Java Jazz Festival 2011 juga akan menampilkan

kolaborasi antara musisi Indonesia dengan musisi internasional.

George Benson akan memberikan kejutan dengan

penampilannya bersama dengan 25 orchestra dari Indonesia.

Bos besar Jakarta International Java Jazz Festival 2010,

Peter S Gontha, mengatakan bahwa Java Jazz kali ini lebih

berkualitas walau hanya dengan 16 panggung, berbeda

dengan tahun sebelumnya yang menggelar 24 panggung.

“Tahun ini kami lebih fokus ke quality, bukan untuk

membesarkan festival ini karena fesival ini sudah besar dengan

sendirinya,” tambahnya.

The Jakarta International Java Jazz Festival 2011

Tetapi untuk areanya masih sama dengan tahun kemarin.

Sehingga dengan 16 panggung penonton akan lebih leluasa

menonton pertunjukkan. Teguh S Gembur

INAPA 2011 & IIBT 2011 & INATRONICS 2011 & INABIKE 2011 Date: 23-26 March 2011

EO: PT Global Expo Management

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Indoplas 2011, Information Communication Exhibition in Indonesia 2011, Indoprint 2011Date: 30 March 2-11-2 April 2011

EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur (WAKENI)

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Food & Hotel Indonesia 2011 Date: 6-9 April 2011

EO: PT Pamerindo Buana Abadi

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

ConBuild IndonesiaDate: 13-16 April 2011EO: MMI Asia PTE LTD

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

ConBuild Indonesia is an international trade fair for Construction and Building - Machinery,

Equipment, Materials, Vehicles, Technology & Services. ConBuild Indonesia off ers in new

initiatives and developments throughout Indonesia. It meets the imperative for companies to

showcase in regions that are booming, and provides even greater access to all of Vietnam.

Page 9: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 7

INATEX 2011 (Indonesia International Textiles Apparel Accessories Exhibition)Date: 28-30 April 2011

EO: PT Peraga Nusantara Jaya Sakti

Location: Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

INDOMAF 2011 (Indonesia International Industrial Machinery Fair) Date: 4-7 May 2011

EO: PT Mass Komunikasi

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

INDO BUILD MAS 2011 Date: 4-7 May 2011

EO: PT Mass Komunikasi

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Indo Medicare 2011Date: 5-8 May 2011

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Jakarta Mega Wedding Festival 2011Date: 6-8 May 2011

EO: PT Cantik Mega Sukses

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

Indo Leather & Footwear 2011 Date: 12-15 May 2011

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Indo Power Date: 12-14 May 2011

EO: Conference & Exhibition Management Services LTD

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Dye & Chem Indonesia / Chem Indonesia Date: 12-14 May 2011

EO: Conference & Exhibition Management Services LTD

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

Jakarta International Yarn & Fabric Show Date: 12-14 May 2011

EO: Conference & Exhibition Management Services LTD

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Textech Indonesia Date: 12-14 May 2011

EO: Conference & Exhibition Management Services LTD

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Lomba Keterampilan Siswa Sekolah Menengah KejuruanDate: 18-20 May 2011

EO: Kementerian Pendidikan Nasional

Indonesia - China Machinery and Electronic Products Exhibition 2011 (ICME) Date: 18-21 May 2011

EO: PT Peraga Nusantara Jaya Sakti

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

MTT 2011 Date: 25-28 May 2011

EO: ECMI

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Indoautomotive 2011 Date: 25-28 May 2011

EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur (WAKENI)

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

2011 China Technical Equipment & Commodities ExhibitionDate: 25-28 May 2011

EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur (WAKENI)

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Anugerah Musik IndonesiaDate: 1 June 2011

EO: RCTI

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Jakarta Mega Wedding Festival Date: 5-8 August 2011

EO: PT Cantik Mega Sukses

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Jakarta Fair Kemayoran merupakan pa-

meran multiproduk terbesar di Tanah

Air. Sejak digelar tahun 1967, Jakarta

Fair atau Pekan Raya Jakarta diciptakan

untuk dijadikan ajang bisnis lokal yang

dikemas dalam bentuk seperti pasar malam

dan diwarnai dengan aneka hiburan rakyat

bagi warga Jakarta, untuk memper ingati hari

jadi Kota Jakarta.

Kini, Jakarta Fair telah bergeser dari sebuah

event pasar malam yang mengandung unsur

hiburan rekreasi dan bisnis lokal, menjadi ajang

transaksi bisnis berskala internasional.

Berbagai produk mulai dari barang elektronik,

otomotif, pakaian hingga alat-alat rumah tangga

dijual di Pekan Raya Jakarta yang juga dilengka-

pi dengan berbagai seni budaya dan makanan

khas Betawi seperti Kerak Telur.

Hingga kini, Jakarta Fair masih menjadi event

besar dan terlama di Indonesia yang mampu

menyedot jutaan pengunjung, baik dari kawasan

Jakarta maupun luar kota bahkan dari luar negeri.

Seperti biasanya pengunjung diajak me-

nikmati pameran yang terdiri dari bermacam

produk di lebih dari 2.000 stan; makanan,

pakaian, otomotif, perabotan rumah, alat

kecantikan dan kesehatan, serta tentunya

produk kerajinan khas dari daerah-daerah di

Indonesia dan dari berbagai negara sahabat.

Jadi, jangan Anda lewatkan untuk meng-

hadiri pameran akbar ini, yang diselenggarakan

sebulan penuh, mulai 9 Juni hingga 10 Juli

2011 di Arena PRJ Kemayoran, Jakarta.

Jakarta Fair Kemayoran Date: 9 June 2011 - 10 July 2011

EO: PT JIExpo

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Page 10: Eventguide Magazine Indonesia

8 I I Maret 2011

Malam Puncak Hut RCTIDate: 17 Agustus 2011

EO: RCTI

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Rockie Drift CampDate: 27 August

EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Rockie Drift CampDate: 3 September

EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Rechargexpo South East Asia 2011Date: 7-9 September 2011

EO: Recharge Asia

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Rockie Drift CampDate: 10 September

EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

The Energy & Mining Indonesia Series 2011 Date: 21-24 September 2011

EO: PT Pamerindo Buana Abadi

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

ALLPACK, IPEX, ALLPLAS INDONESIA 2011 Date: 29 September 2011-2 October 2011

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

FISH & SEAFOOD EXPO 2011 Date: 29 September 2011-2 October 2011

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

INTERFOOD INDONESIA 2011 Date: 29 September 2011-2 Oktober 2011

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

The 26th Trade Expo Indonesia 2011 Date: 19-23 October 2011

EO: BPEN Indonesia (NAFED)

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

INDO SOLAR TECH 2011 (Indonesia International Solar Energy Technology Exhibition & Seminar) Date: 27-29 October 2011

EO: PT Peraga Nusantara Jaya Sakti

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Indonesia Disaster Expo & Conference 2011 (IDEC 2011) Date: 27-30 October 2011

EO: PT Kerabat Dyan Utama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

ALLPRINT INDONESIA 2011 Date: 2-5 November 2011

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

AGENDA EVENT

Indonesia International Furniture Date: 14-17 September

EO: PT Dyan Karunia Expo (JIExpo - Dyandra)

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta.

Indonesia International Furniture bisa menjadi

momentum kebangkitan industri mebel nasional.

Keberhasilan pameran ini menjadi tolok ukur

pertumbuhan ekspor mebel Indonesia.

Sebagaimana pameran serupa di awal tahun ini,

Indonesia International Furniture juga diramaikan

exhibitor dari negara tetangga, di antaranya

Singapura dan India. Partisipasi peserta dari

mancanegara ini menunjukkan pameran ini tidak lagi

berskala lokal, tapi telah menjadi pameran berskala

internasional.

The 19th Indonesia International Motor Show (IIMS)

Date: 22-31 July 2011

EO: PT Dyandra Promosindo

Location: Area PRJ, Jakarta

International Expo (JIExpo),

Jakarta

Indonesia International Motor

Show (IIMS) merupakan

barometer ajang industri

otomotif Indonesia

untuk mempertunjukkan

kemampuan industri ini menjadi salah satu pilar pembangunan ekonomi

kreatif, dan sekaligus ajang untuk menampilkan kemajuan yang dicapai

oleh industri otomotif lokal di dunia internasional.

Tahun lalu IIMS yang digelar di Arena PRJ Kemayoran, Jakarta ini

menyedot perhatian sekitar 250.000 pengunjung dalam 10 (sepuluh) hari

penyelenggaraannya.

Pameran akbar ini mengajak pecinta otomotif untuk peduli terhadap

kualitas lingkungan hidup, termasuk memperhatikan dampak dan isu

lingkungan yang terkait dengan proses produksi, maupun pemanfaatan

otomotif sehingga akan tercapai kehidupan yang lebih baik.

Berbabagi acara juga digelar beriringan dengan pameran ini, antara lain:

Indonesia International Automotive Conference, Lomba Penulisan Wartawan,

Miss Motor Show, Lomba Menggambar & Mewarnai untuk Anak, Test Drive,

Exhibitors Nite’, Drifting & Slalom Contest, Club Gathering Community, BMX

FreeStyler Show & Contest, dan Motor Show Music Concert.

Jadi jika ingin melihat pesatnya industri otomotif Indonesia dan dunia,

Anda harus mencatat tanggal pelaksanaan IIMS di atas agar tidak lupa

untuk menghadirinya.

Page 11: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 9

SOURCHING EXPO Date: 2-5 November 2011

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Jakarta Audiopro Expo (JAPEX) 2011 Date: 10-13 November 2011

EO: PT JIExpo

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

PROPAK INDONESIA SERIES 2011 Date: 16-19 November 2011

EO: PT Pamerindo Buana Abadi

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Heating, Ventilation and Contioning Indonesia 2011 Date: 17-19 November 2011

EO: IIR Exhibitions Pte, Ltd

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

IFMAC (Internasional Furniture Manufacturing Compo-nents Show)Date: 23-25 November 2011

EO: PT Wahana Kemalaniaga makmur

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

GLASSTEC ASIA 2011Date: 23-25 Nove,ber 2011

EO: Conference & Exhibition Management Service

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Rockie Drift CampDate: 26 November 2011

EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

MANUFACTURING INDONESIA SERIES 2011: PLASTICS & RUBBER INDONESIA 2011 & PRINTING INDONESIA 2011Date: 30 November 2011-3 December 2011

EO: PT Pamerindo Buana Abadi

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

December Expo & Festival Date: 9-18 December 2011

EO: PT Dyan Karunia Expo (JIExpo – Dyandra)

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo), Jakarta

Band OrchestraDate: 21 December 2011

EO: RCTI

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

Perayaan Natal Gereja RehobotDate: 24 December 2011EO: PT Cantik Mega SuksesLocation: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

Rockie Drift CampDate: 25 December 2011

EO: PT Sandika Digital Media-Miceindo

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo (JIExpo),

Jakarta

Valentine’s Dinner Date: 14 February 2011Location: Beranda Café Crown Plaza Hotel JakartaTreat your beloved one with a special Valentine set menu dinner that includes marinat-

ed king prawn avocado, smoked eggplant dressed with mango salsa, grilled chicken

breast stuff ed with spinach and dressed with red bellpepper cullie.

Trend Property 2011 Date: 5-13 February 2011

EO: PT Rumah Promosi Indonesia

Location: Jakarta Convention Centre

Indonesia Luxury Travel FairDate: 19-20 February 2011

EO: Rajamice.com

Location: Multi Function Hall Plaza Indonesia

Bali Indobuildtech 2011Date: 23-27 February 2011

EO: Debindo Mitra Dyantama

Location: Sanur Paradise, Denpasar

Astindo Travel ShowDate: 25-27 February 2011

EO: ASTINDO

Location: Cendrawasih Room, JCC

FOCUS 2011Date: 9-13 March 2011

EO: Debindo Mitra Dyantama

Location: Assembly Hall, JCC

Bali International Spa & Wellness Expo 2011Date: 9-11 March 2011

Location: Sanur Paradise Convention Center, Denpasar, Bali.

Bali’s premier spa & wellness event as our industry’s premier spa, health and wellness

event, the Bali International Spa & Beauty Expo, is committed to providing you with the

opportunity to come face to face with the operators, owners, and managers of spas

and salons in a professional, interactive environment.

Spa leaders from across the world including Australia, Europe, Asia, America and

the Middle East bring their experiences, skills and knowledge together for this one

weekend to network, meet new suppliers and source new brands. Reach thousands of

potential clients in one weekend

Jakarta Toys & Comics Fair (Toys Fair)Date: 12-13 March 2011

EO: Sacca Production

Location: Kartika Expo - Balai Kartini

Gelar Karya Program Kemitraan (PKBL) BUMNDate: 16-20 March 2011

EO: Mediatama Binakreasi

Location: Jakarta Convention Centre

Deep Indonesia & Extreme IndonesiaDate: 31 March - 3 April 2011

EO: PT Exhibition Network Indonesia

Location: Jakarta Convention Centre

Climate Change Impact, Adaption & Mitgation ExhibitionDate: 20-24 April 2011

EO: PT Persada Multi Cendekia

Location: Jakarta Convention Centre

Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft)Date: 20-24 April 2011

EO: Mediatama Bina Kreasi

Location: Jakarta Convention Centre, Jakarta.

Page 12: Eventguide Magazine Indonesia

AGENDA EVENT

10 I I Maret 2011

Mega Bazaar Computer 2011Date: 9-13 March 2011EO: Dyandra PromosindoLocation: Grand City Surabaya

Indobuildtech Expo Date: 30 March 2011 - 3 April 2011

EO: Debindo Adhiswasti

Location: Grand City Surabaya

Surabaya Music Expo (SMEX) & Home Audio ExpoDate: 5 - 8 May 2011

EO: PT JIExpo & HWG Inhouse Event

Location: Grand City Surabaya

Festival Komputer Indonesia Date: 1 - 5 June 2011

EO: Dyandra Promosindo

Location: Grand City Surabaya

Manufacturing Surabaya IndonesiaDate: 8 - 11 June 2011

EO: Pamerindo Buana Abadi

Location: Grand City Surabaya

Manufacturing Surabaya Series 2011 is an international

Machine Tool, Metalworking, Welding, Manufacturing

Machinery and Equipment Exhibition. Manufacturing

Surabaya will display the latest product & Services of

Indonesia’s growing Manufacturing Industry. This four day

show is being organized by PT Pamerindo Buana Abadi in

Indonesia’s Surabaya city.

Indo Livestock Surabaya Expo & Forum Date: 15 - 17 June 2011

EO: Napindo Ashatama

Location: Grand City Surabaya

Surabaya Printing Expo 2011 Date: 23 - 26 June 2011

EO: Kristamedia Pratama

Location: Grand City Surabaya

Agenda Events Grand City Surabaya

Date: 30 March 2011 - 3 April 2011

EO: Debindo Adhiswasti

Location: Grand City Surabaya

Indonesia Building Technology (Indobuildtech) Expo is an annual event

focusing on the development of building material and technologies. It

is the biggest and the most infl uential international building material

exhibition taking place every year in Indonesia, covering a total exhibition

space of 13.000 sqm.

The event was participated by more than 300 building materials

enterprises from local and international brands operating in Indonesia

(excluding 58 foreign exhibitors) and visited by 35.000 buyers and potential

buyers. The objectives of Indobuildtech is to bring forward the recent

developments in the fi elds of construction activities.

Surabaya Indobuildtech Expo

mr.

safe

tyg

rou

p.c

om

Date: 18 - 22 May 2011

EO: Debindo Mitra Tama

Location: Grand City Surabaya

Majapahit Tavel Fair ( MTF )

telah menjadi kebanggaan Pe-

merintah Propinsi Jawa Timur

dan telah menjadi kegiatan

paiwisata tahunan tetap Jawa

Timur. MTF adalah wahana

yang tepat untuk sarana mem-

promosikan potensi paiwisata

Jawa Timur pada khususnya

dan Indonesia pada umumnya.

Majapahit Travel Fair diseleng-

garakan bersamaan dengan peringatan HUT Kota Surabaya.

Konsistensi penyelenggaraan MTF yang memfasilitasi pertemuan bisnis antara

para pemain industri pariwisata Jawa Timur dan luar propinsi Jawa Timur selaku

seller dengan industri pariwisata luar negeri dan luar Jawa Timur selaku buyer pada

acara Travel Exchange ( Travex ) dalam bentuk Table Top Business Meeting, akan

sa ngat membantu para pelaku bisnis pariwisata domestik, regional bahkan intena-

sional dalam menentukan agenda promosinya.

Majapahit Travel Fair 2011

Surabaya Grand Fair (SGF) 2011 Date: 1 - 10 July 2011

EO: HWG & DMT JO

Location: Grand City Surabaya

Upin Ipin Show Date: 2 - 3 July 2011

EO: BD Next Entertainment

Location: Grand City Surabaya

Surabaya Furniture Fair Date: 6- 10 July 2011

EO: Debindo Multi Adhiswati

Location: Grand City Surabaya

Page 13: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 11

Indonesian Agribusiness Date: 21-24 July 2011

EO: PT Fery Agung Corindotama

Location: Grand City Surabaya

Eastfood 2011 Date: 27 – 30 July

EO: PT Kristamedia Pratama

Location: Grand City Surabaya

Industri bahari ExpoDate: 21-24 September 2001

EO: PT Fery Agung Corindotama

Location: Grand City Surabaya

JATIM FAIR 2011 Date: 7 - 16 October 2011

EO: HWG (JIExpo) & DMT JO

Location: Grand City Surabaya

INAPA & IIBT Surabaya 2011 Date: 20 - 23 October 2011

EO: Global Expo Management

Location: Grand City Surabaya

Disney Live! Mickey’s Rockin’ Road ShowDate: 21-23 October 2011

EO: Big Daddy Production

Location: Grand City Surabaya

Surabaya Computer Expo Date: 26- 30 October 2011

EO: Dyandra Promosindo

Location: Grand City Surabaya

Dji Sam Soe Urban Jazz Cross OverDate: 2 November 2011

EO: Dji Sam Soe

Location: Grand City Surabaya

Surabaya International Hardware & Auto Exhibition Date: 10-12 November 2011

EO: China Technology Investment & Trade

Location: Grand City Surabaya

Investor Summit and Capital Market ExpoDate: 23-24 November 2011

EO: PT Bursa Efek Indonesia

Location: Grand City Surabaya

Jakarta Internasional Jewellery FairDate: 5-8 May 2011

EO: Indonesia Jewellery fair

Location: Jakarta Convention Centre, Jakarta.

Indowater 2011Date: 14- 16 July 2011

EO: Napindo Media Ashatama

Location: Jakarta Convention Centre, Jakarta.

Pulp & Paper AsiaDate: 28-30 July 2011

Location: Labersa Convention Centre, Pekanbaru

Indonesia Fashion World 2011Date: 10-14 August 2011

EO: Rumah Promosi Indonesia

Location: JCC, Jakarta

APOGCE 2011Date: 20-22 September 2011EO: Society of Petroleum Engineers

Location: Jakarta Convention Centre

Hospital Expo 2011Date: 19-2 October 2011

EO: Okta Sejahtera Insani

Location: Jakarta Convention Centre

INDONESIA PGA Championship and the series 2011: the Journey of Feeling

Bazaar Bezar Bezaran Di Mega Bazaar Computer 2011Tanggal: 9 – 13 Maret 2011

Pameran Mega Bazaar Computer (MBC) selalu menjadi ajang pamer teknologi informasi terlengkap di

Indonesia, sekaligus menjadi ajang pertemuan bagi produsen dan konsumen dengan berbagai promosi

menarik yang tidak ditemukan diajang serupa lainnya.

MBC 2011 ini akan berlangsung serentak di enam kota, yakni di Jakarta, Bandung, Semarang, Yogjakarta,

Surabaya dan Makassar.

EO: Dyandra Promosindo

Agenda MusikStone Temple PilotsTanggal: 13 Maret 2011 Lokasi: Carnaval Beach Ancol, JakartaSebagai salah satu grup musik rock yang paling ditunggu

kehadirannya di Indonesia selama ini, Stone Temple

Pilots akan tampil di Jakarta atas prakarsa promotor Java

Musikindo. Tiket dilepas dengan harga presale yang dipatok

di bawah Rp500 ribu atau harga normal Rp 600 ribu

Justin BieberTangal: 23 April 2011 Lokasi; Sentul International Convention Center, Bogor

Seri 1 : 24-27 Maret 2011

PGA One Asia - di Imperial Klub Golf Karawaci,

Tangerang

Seri 2 : 07-10 April 2011

National Series - di Bukit Darmo Golf, Surabaya

Seri 3 : 05-08 Mei 2011

ASEAN PGA – di Pecatu Golf, Bali

Seri 4 : 23-26 Juni 2011

ASEAN PGA – di Graha Metropolitan Golf,

Medan

Seri 5 : 15-18 September 2011

National Series – di TBC, Bandung

Seri 6 : 13-16 Oktober 2011

ASEAN PGA – di Kosaido Golf Club, Lombok

Seri 7 : 27-30 November 2011

National Series – di Gading Raya Golf – Ser-

pong

Total hadiah: US$ 365,000 – 1,000,000

EO: Rajawali Sport International

Promotor Marygops Studios sudah memastikan akan mendatangkannya Justin Bieber pada

bulan April mendatang. Ini merupakan rangkaian tur Asia dan sekitarnya, dan Jakarta menjadi

tujuan pertama, kemudian Australia, Filipina, dan Singapura.

Maroon 5Tanggal: 27 April 2011 Lokasi: Istora Senayan, JakartaIni mungkin konser musik mancanegara paling fenomenal di Indonesia untuk tahun

2011. Pasalnya, tiket yang normalnya seharga Rp600 ribu–Rp800 ribu sudah langsung

habis terjual (sold out) dalam waktu 10 jam sejak loket penjualan tiketnya dibuka pada

awal Desember 2010 lalu. Bagi mereka yang kehabisan tiket untuk menonton aksi

Adam Levine dan rekannya ini, sepertinya hanya bisa berharap dari kuis berhadiah

yang secara berkala diadakan pihak promotor Java Musikindo lewat akun Twitter.

Page 14: Eventguide Magazine Indonesia

AGENDA EVENT

12 I I Maret 2011

Setelah sukses dengan gelar pameran

akbar Jatim Fair 2010, pada 8 – 17 Okto-

ber 2010, PT Jakarta International Expo

bekerja sama dengan PT Debindo Mitra

Tama dengan dukungan dari Pemerintah

Provinsi Jawa Timur, akan kembali menggelar event

serupa pada 2011 ini.

Jatim Fair merupakan puncak dari rangkaian Hari

Jadi Provinsi Jawa Timur. Tahun ini, Jatim Fair dise-

lenggarakan pada 7-16 Oktober 2011 di Grand City

Surabaya.

Pada penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya,

event ini selalu disambut hangat oleh para pengusa-

ha dan masyarakat kawasan timur Indonesia umum-

nya dan masyarakat Jawa Timur pada khususnya.

Momentum ini juga menjadi tolak ukur pameran

di kawasan timur Indonesia dan sebagai wujud

nyata dari pemerataan pembangunan industri MICE

di Tanah Air.

Jatim Fair merupakan sarana untuk mengenalkan

dan mempromosikan potensi daerah dan sumber daya

yang ada di kawasan timur kepada masyarakat umum.

Tahun ini, dalam rangka Hari Jadi ke-66 Provinsi

Jawa Timur, Jatim Fair mengusung tema ”Semarak

Belanja, Hiburan, dan Rekreasi Keluarga”.

Event berskala nasional dari Jawa Timur ini dige-

Jatim Fair 2011

Semarak Belanja, Hiburan, dan Rekreasi Keluarga

lar untuk menarik para buyers, traders, dan investors dalam usaha memperluas

jaringan pasar nasional maupun global. Di samping itu Jatim Fair merupakan

ajang pameran, promosi, hiburan, belanja dan rekreasi keluarga bagi semua

warga.

Pameran ini diharapkan menjadi salah satu ikon Jawa Timur dan sebagai

agenda rutin para pelaku usaha, pemerintahan, dan masyarakat.

Pada Jatim Fair 2010, berbagai perusahaan turut serta, antara lain dari kalangan

perusahaan BUMN, BUMD, perusahaan swasta nasional dan UKM-UKM yang ada di

sekitar Jawa Timur dengan jumlah peserta pameran mencapai 514 stand.

Pada event 2010 tersebut, panitia mencatat total transaksi mencapai Rp44

miliar selama 10 hari pameran. Total jumlah pengunjung mencapai 133.274

orang, terdiri dari berbagai kalangan masyarakat seperti buyers, investor, pen-

gusaha, pegawai negeri dan swasta, mahasiswa dan pelajar.

Para pengunjung juga disuguhkan dengan hiburan panggung musik 10 hari

nonstop yang dimeriahkan oleh artis-artis nasional dari ibu kota seperti Sam-

son, Coklat, Syahrani, Shaggydog.

Melihat dari antusiasme yang begitu tinggi dari masyarakat, maka panitia

akan berupaya untuk mengadakan Jatim Fair 2011 yang lebih besar, meriah,

semarak, variatif, manfaat, efektif dan sukses. Dengan target pengunjung seba-

nyak 150 ribu orang.

Karena itu, pastinya Jatim Fair akan menjadi sarana yang paling tepat dan

efektif untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk terbaru kepada

masyarakat umum.

Inilah momentum untuk menampilkan berbagai potensi, kinerja, prestasi

yang telah diraih oleh kalangan usaha, pemerintahan,dan masyarakat Jawa

Timur dan sekitarnya. (Hasnawi)

Date: 7 - 16 October 2011

EO: HWG (JIExpo) & DMT JO

Location: Grand City Surabaya

Page 15: Eventguide Magazine Indonesia
Page 16: Eventguide Magazine Indonesia

AGENDA EVENT

14 I I Maret 2011

Agenda: Indomax 2011

Date: 4-7 May 2011

EO: PT Mass Komunikasi

Location: Arena PRJ, Jakarta International

Expo Kemayoran, Jakarta

Indonesia Machinery Indonesia (Indo-

max) akan kembali hadir di Jakarta.

Pameran internasional permesinan

ini akan diselenggarakan oleh PT

Mass Komunikasi, di Area PRJ JIExpo,

Jakarta, pada 4-7 Mei 2011.

Dato Chong Chong Tik, Managing Di-

rector ES Event Management SDN BHD

yang menjadi induk PT Mass Komunikasi,

pertengahan Februari lalu, mengatakan

pameran yang ke-9 kali diselenggarakan di

Jakarta ini merupakan pameran perdagan-

gan professional yang khusus ditujukan

untuk perusahaan-perusahaan yang ingin

memenangkan persaingan pasar.

Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya,

pameran ini akan menampilkan berbagai

IndoAutomotive 2011Date : 25 – 28 May 2011

EO: PT Wahana Kemalaniaga Makmur

Location: Jakarta International Expo Ke-

mayoran

PAMERAN KOMPONEN, suku cadang

dan aksesoris otomotif IndoAutomotive,

akan kembali digelar di Jakarta Internatio-

nal Expo Kemayoran pada tanggal 25-28

Mei 2011.

Pameran internasional tahunan busi-ness-to-business ini akan menghadirkan

produk-produk otomotif yang cukup kom-

prehensif.

Pada IndoAutomotive 2010, sebanyak

127 peserta pameran yang berasal dari

Indonesia, Malaysia, China, Taiwan dan

Rusia berpartisipasi mengisi area pameran

seluas 4.655 meter persegi di Jakarta Inter-

Indomax 2011

Pameran Internasional Industri Permesinan Kembali Digelar

mesin, di antaranya mesin-mesin produksi

plastic, packaging, food processing, dan

printing.

“Dibanding tahun sebelumnya, untuk

pameran tahun ini, kami juga akan me-

nambah lagi katagori baru, yakni LED

(teknologi lampu-lampu) dan Sign, serta

Gift (industri cendera mata),” kata Chong.

Cakupan pameran Indomax 2011 yang

semakin lengkap tersebut dikemas dengan

brand-brand pameran, yakni ASEAN-LED,

ASEAN Sign, ASEAN Print, dan ASEAN Gift.

Semuanya bisa Anda temukan di pameran

akbar Indomax 2011 di JIExpo Mei nanti.

Pameran ini akan diikuti berbagai peru-

sahaan dari Malaysia, Taiwan, Korea, China,

Singapura, serta dari Indonesia sendiri.

“Kami harapkan sekitar 150 perusahaan

akan mengikuti pameran ini, dari dalam

dan luar negeri. Semua peserta tahun lalu

menyatakan akan kembali mengikuti kali

ini, ditambah peserta-peserta baru. Ini

menunjukkan Indomax sangat efektif se-

bagai wadah pertemuan bisnis antara pe-

serta pameran dan buyers ,” kata Nyoman

Utami, Project Event PT Mass Komunikasi.

Melihat sambutan yang besar dari

masyarakat dalam pameran-pameran In-

domax sebelumnya, kata Lasmi, pihaknya

optimistis target transaksi sebesar Rp2

triliun hingga Rp2,5 triliun dalam pameran

nanti akan tercapai. “Mesin-mesin digital

printing tampaknya masih akan menjadi

primadona,” tambahnya.

Gelar Komponen, Suku Cadang, dan Aksesoris Terlengkap

national Expo.

Area pameran terbagi dalam empat

zona kategori yaitu Suku Cadang, Kompo-

nen & Aksesoris, Perbaikan & Perawatan,

serta Perangkat Service Station. Produk-

produk utama yang dipamerkan antara

lain ban, pelek, produk-produk perawatan

mobil, paints & coating, interior mobil, sis-

tem audio video, sistem keamanan, sistem

sensor & elektrik, produk-produk bahan

bakar alternatif & pelumas serta produk

dan jasa lainnya yang berkaitan dengan

otomotif.

Mengingat antusiasme masyarakat

terhadap pameran ini, dalam IndoAuto-

motive 2011 ini akan dihadirkan zona baru

yaitu Motorcycle Parts & Accessories. Kate-

gori ini akan dipenuhi dengan aneka suku

cadang dan aksesoris motor.

Page 17: Eventguide Magazine Indonesia

www.indoprint.netthThe 6 Indonesian Int ernational Printing Exhibition

30 March - 2 April 2011Jakar ta International Expo K emayoran,Jakar ta - Indonesia

Presenting a t op class line up of the best in the printing industr y

thThe 7 Indonesian International Plastic Exhibition

In conjunction with: Concurr ent event:

Jadwal SeminarRabu, 30 Mar et 201108.30 – 17.00

Seminar Pembicara : manr oland, HEIDELBERG, ACTEGA Terra

GmbH, Ganitri, Eradinamika, Indonesian Packaging Federation

Tempat : Br omo, Trade Mar tInvestasi : Rp 300.000,-

“Unfolding the F olding Car ton”

Sabtu, 2 April 201109.00 – 16.00

Seminar Penyelenggara : KOPITempat : Hall D1Investasi : Rp 350.000,-

“Cost E�ciency in Print Business”

Jumat , 1 April 201115.00 – 17.00

Penyelenggara : PrintPack Indonesia Magazine Tempat : Hall D1Investasi : Fr ee (dengan undangan)

Launching BUKU: “Indonesia T op 10 Print erpr eneur 2011”DIREK TORI: “Bisnis P ercetakan di Indonesia”

Rut Floria KellyVisitor Promotion Div PT Wahana Kemalaniaga MakmurKomp Perkantoran Graha Kencana Blok CH-CI Jl Raya Pejuangan No 88 Kebon Jeruk, Jakarta 11530T: +6221 53660804 F: +6221 5325890 E: [email protected] www.indoprint.net www.wakeni.com

Silahkan menghubungi kami untuk mendapatkan undangan menghadiri pameran maupun informasi mengenai seminar .

Supported by:

P O L I T E K N I K N E G E R I

IFCCI

Indonesian French Chamberof Commerce and Industry

PT .W AHANA KEMALANIAGA MAKMUR

Exhibition & Convention Expert

www.iplusc.net

30 Mar ch - 2 April 2011 Jakar ta Int ernational Expo K emayoran

Audio Visual TechnologiesIndonesia 2011

LED TechnologiesIndonesia 2011 SIGN Digital Signage

TechnologiesIndonesia 2011

Special Highlight:

CONSUMER ELECTRONICS

thThe 6 Indonesian International Printing Exhibition

thThe 7 Indonesian International Plastic Exhibition

In conjunction with: Concurr ent event:

Jadwal SeminarKamis, 31 Mar et 201113.00 – 16.00

Seminar Penyelenggara : ICT WatchTempat : Hall D1Investasi : Free (dengan undangan)

“Internet Sehat, Potensi Melesat”

staying connect ed, beyond boundaries . . .

Rut Floria KellyVisitor Promotion Div PT Wahana Kemalaniaga MakmurKomp Perkantoran Graha Kencana Blok CH-CIJl Raya Pejuangan No 88 Kebon Jeruk, Jakarta 11530T: +6221 53660804 F: +6221 5325890E: [email protected] www.iplusc.net www.wakeni.com

Daftarkan diri Anda sekarang untuk mendapatkan undangan menghadiri pameran maupun informasi mengenai seminar .

Supported by:

IFCCI

Indonesian French Chamberof Commerce and Industry

PT .W AHANA KEMALANIAGA MAKMUR

Exhibition & Convention Expert

Hall D1

Hall A3

Page 18: Eventguide Magazine Indonesia

AGENDA EVENT

16 I I Maret 2011

Agenda: International Furniture & Craft Fair Indonesia

Date: 11-14 March 2011

EO: Kerabat Dyan Utama

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo

(JIExpo), Jakarta

International Furniture and Craft Fair Indonesia

(IFFINA) menjadi momentum kebangkitan

industri mebel nasional. Keberhasilan IFFINA

menjadi tolok ukur pertumbuhan ekspor

mebel Indonesia.

Menilik perkembangannya yang sangat pesat, IF-

FINA pun kini tidak hanya diikuti peserta dari dalam

negeri, tetapi juga akan diramaikan exhibitor dari

negara tetangga, di antaranya Singapura dan India.

Partisipasi peserta dari mancanegara ini menunjuk-

kan IFFINA tidak lagi berskala lokal, tapi telah men-

jadi pameran berskala internasional.

Karena dapat mendongkrak ekspor mebel Indo-

nesia, IFFINA terus ditingkatkan kualitas penyeleng-

garaannya dari tahun ke tahun.

Sebagai satu sebagai pameran furnitur terbesar

di Indonesia, IFFINA tentu akan menampilkan fur-

niture berkualitas dari produk-produk furnitur dan

kerajinan Indonesia.

IFFINA yang diselenggarakan di awal 2011 ini

dipastikan akan menghadirkan ribuan pembeli po-

tensial. Ini tentu menjadi awal yang baik bagi bisnis

IFFINA Jadi Tolok Ukur Pertumbuhan Ekspor Mebel

Anda untuk menjadi bagian di dalamnya.

Pameran ini juga diharapkan dapat meningkatkan industri furnitur Tanah Air

yang terus bertumbuh.

Data di Asosiasi Mebel Indonesia (Asmindo0 menunjukkan, ekspor produk

furnitur dan kerajinan Indonesia pada tahun fi skal 2010 mencapai US$ 2,70 mil-

iar atau meningkat 20% dibandingkan tahun fi skal sebelumnya yang sebesar

US$ 2,25 miliar. Jumlah ini telah melampaui target yang ditetapkan Asmindo,

yakni kenaikan 15%.

Pada tahun 2010 nilai ekspor furnitur Indonesia didominasi oleh produk

furnitur kayu yang memberikan kontribusi 58,20% dari nilai total ekspor. Se-

mentara produk furnitur lain seperti rotan, bambu, logam, plastik dan furnitur

lainnya hanya memberikan kontribusi 7,67%, 0,48%, 3,94%, 2,81% dan 26,90%

masing-masing dari nilai total ekspor.

Sedangkan sepuluh tujuan ekspor produk furnitur Indonesia masih didomi-

nasi oleh pasar tradisional seperti: Amerika Serikat (26,82%), Jepang (10,88%),

negara-negara Eropa: Perancis (9,77%), Inggris (8,82%), Belanda (5,88%), Jerman

(4,99%), Belgia (4,05%) dan Italia (2,39%). Sementara Australia dan Malaysia

adalah peringkat 8 dan 10 dengan nilai total 2,86% dan 2,19%.

Dalam 8 tahun terakhir, sejak 2003 sampai 2010, tren ekspor Indonesia

produk furnitur dan kerajinan telah menunjukkan respon positif, kecuali pada

tahun 2009 sebagai akibat dari krisis keuangan internasional.

Dengan situasi saat ini, bersama dengan langkah-langkah yang telah diambil

oleh Asmindo, diharapkan pada akhir tahun 2011 produk ekspor furnitur akan

mencapai target sebesar US$ 3 miliar. Salah satu langkah untuk mencapai tar-

get itu yakni dengan mengintensifkan promosi dan pameran.

Dalam kerangka itulah, tahun ini pameran besar industri furnitur dan keraji-

nan akan diselenggarakan dua kali. Yakni pada 11-14 Maret ini, dan 14-17 Sep-

tember mendatang, di Arena PRJ, Jakarta International Expo.

Page 19: Eventguide Magazine Indonesia

STAY CURRENT WITH

THE LEADING AUTOMOTIVE

SHOWIN INDONE SIA

JAKARTA INTERNATIONA L EXPOKEMAYORAN - JAKARTA

INDONESIA

25-28MAY 2011

CAR ACCESSORIE S

AUTOMOBILE ENGINE

AUTOMOBILE TOOLS & EQUIPMENT

MOTORCYCLES MAINTENAN CE

MOTORCYCLES ENGINE

VEHICLE SAFETY SYSTEM

Indonesian French Chamberof Commerce and Industry

FA IKLAN 21 x 28.indd 1 2/10/2011 11:32:33 AM

Page 20: Eventguide Magazine Indonesia

AGENDA EVENT

18 I I Maret 2011

Agenda: INAPA 2011 & IIBT 2011 & INATRONICS 2011 & INABIKE 2011 Date: 23-26 March 2011

EO: PT Global Expo Management

Location: Area PRJ, Jakarta International Expo

(JIExpo), Jakarta

The 2nd Indonesia International Bus,

Truck, and Components (IIBT) Exhibition

akan kembali diselenggarakan di Jakarta

International Expo (JIExpo), Pekan Raya

Jakarta (PRJ), pada 23-26 Maret 2011.

Pameran ini akan diikuti lebih dari 700 perusa-

haan dari 21 negara dan 8 grup internasional. Di

antaranya dari China, India, Indonesia, Korea Sela-

tan, Malaysia, Singapura, Taiwan, dan Thailand.

Menurut Kepala Proyek PT Global Expo Manage-

ment Indonesia (penyelenggara pameran) Baki Lee,

pameran internasional ini akan menempati hall-hall

dan open space di arena PRJ. Yakni di Hall A, B, C, D,

dan Open Space JIExpo.

Dikatakan juga, 2nd IIBT ini akan diselenggarakan

berbarengan dengan pameran Heavy Equipment 2011, INAPA 2011 (the 3rd

ASEAN largest auto parts, accessories, and equip exhibition 2011), dan INABIKE

2011 (the Indonesia international bike, parts, and accessories exhibition 2011).

Menurut Baki, konsep 2nd IIBT adalah business to business yang memper-

temukan langsung penjual dengan pembeli.

Apa yang akan dipamerkan mencakup empat hal. Pertama, bus seperti bus

kota dan lain-lain. Kedua, truk seperti pick up, traktor, trailer, semi-trailer, truk

tank, kontainer, truk pemadam kebakaran, dan lain-lain. Ketiga, kendaraan

khusus seperti tank, kendaraan polisi, ambulans, dan lain-lain. Keempat, suku

cadang, komponen, dan aksesoris.

Di pameran 2nd IIBT ini juga akan ada peluncuran produk terbaru domestik

dan luar negeri, seminar tentang teknologi kendaraan komersial, test drive,

kompetisi desain karoseri, dan presentasi produk.

Ketua Asosiasi Karoseri Indonesia (Askarindo) David Herman Jaya tidak men-

gatakan angka pasti target penjualan pada ajang pameran 2011 ini. Ia hanya

mengatakan bahwa omzet penjualan selalu naik pascapameran. Karena itu, 341

industri karoseri berlomba mempersiapkan kendaraan mereka untuk dipamer-

kan nanti.

Sementara itu, Direktur Penjualan dan Pemasaran New Armada Group (karo-

seri), Sommy Lumadjeng, menjanjikan bahwa pihaknya, sebagai salah satu pe-

rusahaan yang akan ikut 2nd IIBT, akan meluncurkan produk terbaru mereka,

“Itu kejutan. Jadi, datang saja kalau mau beli bus terbaru,” ujarnya. Fatkhurrohim

GEM Kembali Gelar Pameran Internasional Bus dan Truk

Page 21: Eventguide Magazine Indonesia

Featuring Plastics, Rubber and Packaging

30 March - 2 April 2011

PT.WAHANA KEMALANIAGA MAKMUR

Exhibition & Convention Expert

www.indoplas.com

Jakarta International ExpoKemayoran - Indonesia

The 7 Indonesian International Plastic Exhibitionth

Creating opportunities, scaling new heights

PT. WAHANA KEMALANIAGA MAKMURKomp. Perkantoran Graha Kencana Blok CH-CIJl. Raya Pejuangan No. 88, Kebon Jeruk, Jakarta 11530 - Indonesia

+6221 53660804 +6221 5325887/90 [email protected] F E

Industry Partners:

AsosiasiIndustriPlastik

HilirIndonesia

Association of Plastic Converting Industry

Supported by:

IFCCI

Indonesian French Chamberof Commerce and Industry

Page 22: Eventguide Magazine Indonesia

AGENDA EVENT

20 I I Maret 2011

Indonesia tidak hanya dikenal dengan keindah-

an alam dan keanekaragaman seni budayanya.

Indonesia pun kini juga dikenal lewat destinasi

baru, yaitu padang golf. Hal ini terungkap dalam

konferensi pers Indonesia PGA Championship &

The Series, yang akan digelar di enam provinsi, yaitu

Banten, Surabaya, Bali, Medan, dan Lombok.

Konferensi pers yang berlangsung di ebony meet-

ing room, Aryaduta Hotel Lippo Karawaci ini, dihadi-

ri para pelaku insan golf Tanah Air, dan perwakilan

sponsor utama, yakni Merces Benz Indonesia.

Rudolf Borgenheimer, President Director Mer-

cedes Benz Indonesia, menjelaskan, pihaknya

merasa senang sekaligus bangga menjadi sponsor

utama dari event Indonesia PGA Championship &

Series ini. Dan, event yang akan berlansung pada

bulan Maret hingga November 2011 ini bukan kali

pertamanya bagi Mercedes Benz.

“Untuk event golf di Esmeralda, pihak Mercedes

Benz telah mengucurkan dana sponsor sekitar

US$100.000. Dan, untuk event kali ini, saya kira lebih

dari angka tersebut,” ungkap Rudolf.

Sementara itu, Martha D Sidebarang, Direktur dari

Indonesia Gelar PGA Championship

Event Organizer Rajawali Sport Internasional, yang menyelenggarakan event itu,

menjelaskan, gelar golf internasional ini didukung penuh oleh Persatuan Golf Indo-

nesia, dan Mercedes Benz.

“Indonesia bukan hanya dikembangkan dari sektor wisatanya saja. Golf pun bisa

menjadi sport tourism, yang bisa mengharumkan nama Indonesia di dunia interna-

sional. Itu sebabnya tema dari event ini adalah The Journey of Feeling,” ucap Martha.

Sementara itu, Ben Sellenger, CEO One Asia menuturkan, pihaknya berjanji akan

membawa para golfer Indonesia ke tingkat tertinggi di dunia melalui Indonesia

PGA Championship & The Series. Sebab, pihaknya memberlakukan sistem dan

kualitas kompetisi berstandar internasional. Event Indonesia PGA Championship &

The Series ini akan dilakukan sebanyak 7 serie yang akan digelar mulai dari Banten,

Surabaya, Bali, Medan, Bandung, dan Lombok, dengan satu felling, yakni Indonesia.

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat yang daerahnya menjadi salah satu host

dari Indonesia PGA Championship & The Series menyatakan, pihaknya akan

terus berusaha agar event bertaraf interansional ini menjadi agenda tahunan di

daerahnya. Sebab industri pariwisata tak lepas dari para golfer, dan diharapkan

menjadi duta-duta wisatawan asing.

Event yang memperebutkan hadiah senilai US$1 juta ini diikuti oleh 144

orang pegolf se-ASEAN, yang telah ditetapkan oleh Singapore World Sport

Group, bekerja sama dengan Rajawali Sport International.

Yang tak kalah menarik, event golf internasional ini menggunakan maskot

dan tropi yang berasal dari mutiara. Terinspirasi dari mutiara Lombok yang telah

kesohor di seantero dunia. Fatkhurrohim

Page 23: Eventguide Magazine Indonesia
Page 24: Eventguide Magazine Indonesia

INTERVIEW

22 I I Maret 2011

Produsen sepatu League melakukan terobosan jitu de-

ngan menjadikan pesebakbola yang lagi naik daun, Kim

Jeff rey Kurniawan, dan pelatihnya, Timo Scheunemann,

sebagai Brand Ambassador untuk produk-produk League

khusus kategori soccer.

Hartono WijayaChief Operating Offi cer Berca Retail Group

Kim dan Timo ‘Jatuh Cinta’ pada League

“Pemilihan Kim dan Timo didasarkan pada kesamaan visi dan misi kami, di

mana Kim dikenal sebagai pemain professional yang cinta produk Indonesia. Kim

dan Timo juga stylish, modern, berjiwa muda, selalu inovatif, yang kesemuanya

mewakili produk League,” ujar Hartono Wijaya selaku Chief Operating Offi cer PT

Berca Sportindo, kepada wartawan saat memperkenalkan keduanya kepada pu-

blic sebagai Brand Ambassador League, pada Senin, 7/2/2011.

Kim dan Timo saat ini bergabung dengan klub Persema Malang, sebagai pe-

main dan coach. Sedang sepatu League merupakan merek global dengan produk

premium yang didesain dari Amerika. Sebagai merek internasional, League telah

terbukti mampu bersaing dengan merek-merek kelas dunia lainnya.

Untuk mengetahui lebih jauh mengenai pemilihan Kim dan Timo tersebut, beri-

kut ini wawancara ekslusif EVENTGUIDE dengan Hartono di Gedung Pusat Niaga,

Lantai 3, Arena PRJ Kemayoran, Kamis, 10/1/2011.

Bisa Anda ceritakan singkat proses pemilihan Kim dan Timo menjadi Brand

Ambassador untuk produk-produk League?

Sebenarnya sederhana. League itu kan punya komitmen untuk memajukan olah-

raga nasional. Kami tidak hanya melihat Kim yang belakangan ini lagi booming

pemberitaannya. Sebelum Kim, League sudah punya Brand Ambassador di futsal

dan sepakbola.

Selain itu, DBL juga kami sponsori di seluruh Indonesia, begitu juga dengan NBL,

dan seluruh klub sepak bola yang bermain di Divisi Satu. Pada intinya, kalau kami lihat

dari segi potensi, baik itu sebagai atlet maupun tim, kami memang punya komitmen

untuk memajukannya. Ini bagian dari komitmen kami untuk bangsa kita.

Kami beberapa kali lihat Kim sebagai anak muda punya potensi besar. Kami li-

hat masa depannya cukup cemerlang, termasuk dari cara dia bersikap, kerendahan

hatinya. Kami pun – sebagai League—percaya dengan tim, karena individu seba-

gus apapun kalau tidak bisa bekerja sama dengan tim susah juga. Maka, kami tidak

ingin menonjolkan sebagai individu karena kebersamaan itu yang akan membawa

kemenangan.

Ketika kita bicara kebersamaan, Kim tidak lahir begitu saja. Pasti di belakang dia

ada arsiteknya yang melihat bakatnya. Dalam hal ini, yang pertama melihat bakat-

nya adalah coach Timo.Dia menjadi superstar karena

ada orang di belakangnya. Dengan kata lain, dalam hal

ini kami sangat menghargai tim, melihat Kim sebagai

Kim sendiri saja, dan orang yang di belakangnya.

Nah, di sinilah peran Timo yang melihat bakat Kim

bersama Irfan Bachdim menjadi bintang yang sedang be-

sinar. Berarti coach ini adalah coach yang luar biasa. Kami

memberikan pernghargaan kepada coah Timo. Artinya,

bahwa kami tidak hanya melihat ‘barang jadi’nya saja tapi

juga dari proses dan orang di balik layar.

Kami sangat menghargai teamwork, keseluruhan

komponen-komponen yang menjadikan bintang itu

muncul. Komponen itu yang harus kita hargai. Itulah

yang membuat kami melihat Kim Kurniawan. Dan yang

penting buat kami adalah bahwa mereka berdua mencin-

tai produk Indonesia. Karena bagaimanapun League ada-

lah produk Indonesia, yang siap menjadi global brand.

Artinya visi dan misi League klop dengan keduanya?Itu harus. Karena sejarah kelahiran League. Kami

lebih dari 20 tahun telah punya manufacturing yang

mengerjakan brand-brand internasional. Kemudian,

sudah delapan tahun ini kami memegang distribusi

brand-brand internasional. Kalau kita melihat di In-

donesia, mungkin lebih dari 30 persen produk-produk

itu diproduksi di Indonesia. Hal itu yang menggelitik

hati dari Ibu Hartati Murdaya: produk Indonesia apa

sih yang dikenal di mancanegara. Hampir tiadak ada

kan. Padahal kita yang menyuplai mereka. Ketika dit-

anya, apa sih produk Indonesia yang dikenal? Enggak

ada. Semua yang dikenal, brand asing.

Dari sana Ibu Hartati mulai berpikir, apa kontri-

busi yang kita bisa berikan untuk bangsa ini. Itu per-

tanyaan dan tantangan yang besar buat kita. Kok kita

tidak punya satu brand. Oleh karena itu kita harus

punya brand yang dibuat dan dihasilkan oleh putra-

putri Indonesia. Gagasan itulah yang kemudian

meng ajak kita menciptakan satu global brand yang

Page 25: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 23

nantinya menjadi ikon untuk bangsa Indeonesia.

Kalau kita di Amerika, misalnya, ada orang yang

bertanya, apa sih top brand dari Indonesia, kita bisa

langsung jawab: League. Ada keinginan kita menem-

patkan League seperti top brand dari Amerika, Jer-

man, Korea, dan lain-lain. Kita tidak hanya bangga

bikin produk untuk brand-brand terkenal. Tapi kita

pun mampu membuat dan punya brand yang bisa

bersaing dengan mereka. Itu idealisme kita. Ini yang

mungkin agak membedakan League dengan brand-

brand lainnya.

Kita tidak hanya omong bisnisnya. Memang dari

tahap awal tidak mudah. Kalau mau brand dari luar

sih gampang. Kita membangun brand sendiri yang in-

vestasinya sangat besar. Kalau kita tidak punya daya

tahan luar biasa, kita tidak akan berani coba-coba.

Makanya hingga hari ini, belum ada brand yang benar-

benar ngetop karena tidak hanya perlu keberanian tapi

juga investasinya sangat besar.

Kita sangat bangga dengan brand yang kita punya ini dan kita akan maju den-

gan global brand ini dan bisa bersaing dengan produk luar. Ini akan kita tumbuh-

kan menjadi kekuatan kita. Kayak batik, begitu Malaysia ingin mengambilnya,

kita kan langsung mengatakan bahwa itu punya kita dan semua orang mengena-

kan batik sampai hari ini. Kita pun sama seperti itu. Mungkin selama ini orang

kurang melihat potensi kita sebagai bangsa, kita mau tunjukkan bahwa kita mam-

pu menghasilkan suatu brand yang dapat kita banggakan.

Visi kita tidak hanya berbisnis tapi Ibu Hartati Murdaya punya visi menjadi-

kan ini menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Dalam hubungannya dengan Kim

Kurniawan, kami melihat bahwa dia pun harus bangga dengan produk Indonesia.

Apa target dari ambassador yang baru ini?Kami ingin menggalakkan kepada semua teman-teman di Indonesia, cintailah

produk Indonesia dan sekarang kita bisa temukan produk Indonesia yang berkuali-

tas dengan desain yang kita combine juga dengan disain dari Amerika. Dengan be-

gitu, kita mengharapkan, bangsa Indonesia bisa lebih mencintai produk Indonesia.

Kalau selama ini American minded, sekarang mau tunjukkan bahwa produk kita

juga dibuat dari factory yang sudah biasa mengerjakan brand-brand internasional.

Kita juga sudah terbiasa dengan distribusi brand-brand internasional . Kita

Dari kiri ke kanan: Hartono, Kim, Timo

Page 26: Eventguide Magazine Indonesia

INTERVIEW

24 I I Maret 2011

ingin tunjukkan bahwa kita punya brand Indonesia

yang enggak kalah dengan brand-brand dari luar.

Sekarang League sudah ada di Singapura. Kami se-

dang kembangkan ke Amerika dan Eropa.

Satu hal yang juga menginpirasi saya adalah Korea

dengan produk-produknya yang semuanya kita ke-

nal di sini. Ketika saya ke sana sekitar 15 tahun lalu,

brand-brand yang berasal dari Korea sekarang begitu

menguasai pasar karena didukung oleh masyarakat

Korea. 95% masyarakatnya menggunakan produk-

produknya sendiri. Mereka mendukung produknya

ketika dia bersaing, begitu hebatnya me reka. Peme-

rintahnya juga mendukung habis-habisan.

Jadi, kita ingin ada kebanggaan kita. Mengapa

kita pakai Kim sebagai ambassador adalah karena

kita ingin menunjukkan bahwa dia pun orang yang

berkualitas dan mencintai produk kita. Masa sih kita

harus melihat merek-merek luar. Kim sendiri jauh-

jauh datang dari Jerman dan mau menggunakan

produk kita.

Kita ingin mengedukasi masyarakat kita supaya

lebih mencintai produk dalam negeri sendiri. Karena

bagaimanapun kalau ini menjadi besar pasti semuan-

ya juga akan balik ke kita sendiri. Semua seratus pers-

en kembali ke bangsa kita juga.

Ini suatu idealisme kita, bahwa kalau kita berhasil

pasti teman-teman kita yang lain juga akan ikut-iku-

tan juga. Kita mau tunjukkan bahwa kita bisa masuk

ke mancanegara dengan produk kebanggaan kita. Ka-

lau kita berhasil, pasti banyak juga pengusaha yang

mau dan ikut. Cuma memang perlu ada pemicunya

dan itu enggak gampang.

Saya sangat mengharapkan dukungan dari media,

Brand Ambassador, untuk mengembangkan potensi-

potensi kita yang ada. Kita tidak hanya melihat in-

dividu atau tim, tapi apapun yang bisa memajukan

olahraga nasional, tentu kita akan support.

Kami juga sedang menggagas semacam akademi

pendidikan futsal, yang sedang booming. Kita mau

mengajarkan kepada anak-anak kita untuk berlatih se-

cara benar dari usia dini. Futsal tidak hanya hobi tapi

suatu hari menjadi profesi mereka. Bahwa olahraga

sama dengan profesi yang lain. Perlu kerja keras, perlu

pencapaian.

Kita mencobalah untuk ke arah sana. Makanya

bulan April nanti kami akan ada Futsal Series dan

League Run Series di tiga kota besar karena kita in-

gin memasyarakatkan olahraga.

Lagi-lagi kita tidak malu mengatakan League ada-

lah produk Indonesia dan siap menjadi global brand.

Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita bisa bersa-

ing di mancanegara. Sekarang kita sudah hadir di Si-

ngapura dan negara-negara ASEAN lainnya.

Bagaimana respon Kim Kurniawan ketika dia tahu bahwa ini adalah produk dalam negeri na-

mun berstandar internasional?Ketika Kim datang ke sini, sebelumnya ia sebenarnya sudah mendengar League.

Kalau dia jalan-jalan di Surabaya, dia sudah melihat tapi dia tidak pernah tahu kalau

ini adalah brand Indonesia. Ketika kami dapat kesempatan ketemu dengan Kim dan

coach Timo, kami sampaikan bahwa ini adalah produk Indonesia dan siap bersaing

di mancanegara, dia terkaget-kaget.

Ketika produk kami tunjukkan, Kim langsung coba-coba dan langsung bilang

mau dengan produk ini. Ini produk bagus kenapa enggak, kata mereka. Dia juga

langsung lihat koleksi-koleksi , mulai dari baju, celana, sampai sepatu. Dia coba

semuanya, dan dia bilang semuanya oke dan cocok. Dia langsung jatuh cinta pada

produk Indonesia.

Kita berharap nantinya ketika produk ini sudah bisa masuk ke Amerika, kariernya

Kim juga bisa ke mancanegara entah itu di tingkat ASEAN atau Asia. Keduanya saling

menunjang, masing-masing dengan prestasinya.

Apa tugas Kim sebagai Brand Ambassador?Yang pasti balik lagi ke yang pertama saya katakana tadi, dia memang harus mencin-

tai produk dalam ne geri . Dalam aktifi tas sehari-hari dia juga harus mencerminkannya

dalam cara berpakaian dan berperilaku yang harus bisa diterima oleh masyarakat kita

di sini. Enggak gampang juga sih jadi brand ambassador. Tidak cukup hanya mengena-

kan brand, tapi juga menunjukkan perilaku yang positif dalam kehidupan keseharian

dia.

Kita mengharapkan dia berprestasi dan juga menjadi panutan anak-anak muda.

Mereka akan lihat bahwa Kim cinta produk Indonesia, perilakunya baik, dan

prestasinya juga baik, itu kan luar biasa. Ini akan mendorong anak-anak muda

menjadikan dia contoh yang baik. Kalau tadinya suka nongkrong-nongkrong, ke-

napa tidak mencoba berlatih yang serius sehingga mempunyai prestasi yang mem-

banggakan untuk Indonesia seperti Kim. Waktu kosong yang ada dimanfaatkan

dengan baik. Jadi, Kim sendiri akan membawa satu misi yang sangat besar. Kami

berharap, dalam waktu dekat kita akan melihat efek positifnya. Frans Sihol Siagian

Page 27: Eventguide Magazine Indonesia
Page 28: Eventguide Magazine Indonesia

COVER STORY

26 I I Maret 2011

Sesi pertama diskusi panel dipandu oleh Eko

Prabowo Direktur Mediatama Binakreasi dengan

menghadirkan panelis Chrisnawan Triwahyuardhi-

anto Sekretaris Direktorat Jenderal Pengembangan

Ekspor Kementerian Perdagangan dan Henky

Hermantoro Kepala Pusat Penelitian dan Pengem-

bangan Pariwisata Kementerian Kebudayaan dan

Pariwisata. Dalam paparannya Chrinawan meneka-

nkan pentingnya pengembangan ekonomi, aspek

pencitraan dan profesionalisme sementara Henky

menggarisbawahi potensi Indonesia yang dapat

dikembangkan menjadi ujung tombak marketing

pariwisata Indonesia yakni nature, culture, kuliner,

people dan value for money.

Suasana diskusi menghangat ketika sesi tanya

jawab dibuka. Herman Wiriadipoera Direktur Nap-

indo Media Ashatama mempertanyakan Event

Organizer Trade Expo Indonesia yang selalu bergan-

ti-ganti sesuai pemenang tender. “Kalau pengelo-

lanya selalu berganti-ganti terus begini kapan kita

besarnya”, ujar Herman,”Kita selalu mulai dari awal

lagi”. Pertanyaan lain yang tidak kalah menggigit-

nya dilontarkan oleh Syukur Sakka Direktur Wahyu

Promo Citra. Pria yang telah malang melintang di

dunia pameran ini mempertanyakan kebijakan

pemerintah perihal pencantuman tanda pengenal

impor. “Kita ini bukan importir?” tegas Syukur Sakka.

Mau Dibawa ke Mana Industri Pameran kita?

“Bagaimana jadinya kalau Pak Herman yang meng-

gelar Indo Defence harus mendatangkan tank ke

Indonesia?” Lebih lanjut ia mempertanyakan beban

pajak pameran sebesar 10 persen. “Hal ini member-

atkan pelaku industri pameran kita”.

Sejatinya industri pameran Indonesia tergolong

sebagai penyumbang devisa potensial. Statistik

Departemen Pariwisata dan Kebudayaan mencatat

pada 2008 bisnis pameran kita membukukan tran-

saksi senilai USD 74,96 juta, pengunjung dari luar

negeri USD 1,77 miliar, dan peserta pameran dari

luar negeri USD 116,81 juta. Bila angka tersebut dita-

mbah dengan pendapatan lain dari sector pameran

yang tidak tercatat diperkirakan total sumbangan

bagi pemasukan devisa Negara sekitar USD 2 miliar

atau 2 persen dari total cadangan devisa Indonesia.

Namun meski industri pameran terbukti mem-

berikan kontribusi signifi kan bagi devisa Negara

bukan berarti dukungan pemerintah bertambah

besar. Justru sebaliknya dukungan pemerintah terh-

adap perkembangan industri pameran masih dirasa

setengah hati. “Sepertinya dukungan pemerintah

masih setengah hati terhadap industri ini,” kata Ketua

Asosiasi Pengusaha Pameran Indonesia (Asperapi)

Siti Hartati Murdaya. ““Bea cukai untuk industri pam-

eran disamaratakan dengan bea cukai untuk industri

besar. Padahal, ini adalah dua sisi yang berbeda, dan

tidak dapat disamakan. Ini artinya, pemerintah mela-

lui direktoratnya belum memahami MICE, terutama

di industri pameran.” Menurut Ketua Asperapi dua

periode ini masalah PP 23 tentang Bea Cukai yang

belum beres juga sampai saat ini adalah bukti bahwa

dukungan pemerintah masih setengah hati terhadap

perkembangan industri pameran di Indonesia.

Skill ManagementMasalah klasik lain yang tidak luput dari pengama-

tan Siti Hartati Murdaya adalah persoalan skill

management sumber daya manusia pameran kita.

MUSYAWARAH NASIONAL ASPERAPI 2011 ini digelar dengan se-

mangat untuk menjawab tantangan perkembangan ekonomi dan

persaingan dunia usaha pameran saat ini. Dengan sangat baik panitia

merumuskan masalah tersebut dalam tema MUNAS VII yakni “Many

to Many Collaboration in MICE Industry”. Tema besar tersebut dibedah

melalui diskusi panel dengan pembicara dari Sekretaris Direktorat Jen-

deral Pengembangan Ekspor Kementerian Perdagangan, Kepala Pusat

Penelitian dan Pengembangan Pariwisata, Direktur Biro Konvensi dan

Pameran Thailand, Bisnis Developmen Panorama Convex, dan CEO

Markplus Inc. Munas yang digelar dari tanggal 17-18 Februari dihadiri

sekitar 200 pimpinan perusahaan pameran anggota ASPERAPI.

Page 29: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 27

Menurut Hartati berkembang tidaknya industri pa-

meran kita tidak dapat diukur dari peranan asosiasi

saja tapi justru lebih dari itu peran serta exhibition

organizer sangat dibutuhkan di sini sebab EO lah

yang menentukan sebuah pameran terlaksana de-

ngan baik atau tidak.

Demi menyadari pentingnya pembinaan dan

peningkatan kualitas SDM pameran, pengurus

ASPERAPI periode 2008-2011 merintis penyusunan

standarisasi SDM pameran Indonesia. Diketuai Eko

Prabowo, Tim Pokja Standarisasi SDM Pameran

sampai saat ini masih bekerja menyusun daftar

keterampilan standar SDM kita. “Bila standar tenaga

pameran ini telah terbentuk akan sangat mem-

bantu perkembangan industri pameran di Indone-

sia dan terutama sebagai persiapan memasuki era

pasar bebas,” kata Heri Setyawan Ketua Indonesia

MICE Center, “Bayangkan kalau SDM kita tidak siap.

Bisa jadi kita hanya menjadi penonton pameran di

negeri sendiri”.

Dari segi inovasi pameran terlihat perkembangan

dan tren yang menggembirakan. Hampir tiap tahun

lahir pameran baru dari para penyelenggara pamer-

an. Salah satu perusahaan pameran yang tidak henti

mengembangkan pameran baru adalah PT Mediata-

ma Binakreasi. Event Organizer yang identik dengan

Inacraft ini mulai melirik segmen anak muda misal-

nya dengan membuat pameran permainan atau pun

fashion. Sementara event-event kelas dunia lain bias

dilihat dari pagelaran musik Java Jazz, Internasional

Indonesia Motor Show atau pameran senjata yang

fenomenal seperti Indo Defense.

Pada masa mendatang persaingan industri pa-

meran kita bakal makin sengit. Bukan hanya antar

pemain dalam negeri namun terlebih dari event

organizer luar negeri. Mereka bukan hanya meng-

gelar pameran di sini tapi juga memboyong tenaga

kerjanya. Secara bercanda kita mengatakan bahwa

Indonesia selalu menang dalam pertandingan bulu

tangkis tapi tidak pernah menang dalam pertand-

ingan sepakbola. Artinya untuk urusan kerja sendiri

kita sangat mumpuni tapi bila harus kerja sama kita

agak kagok. Jadi tidak terlalu mengherankan, dan

mungkin di dunia ini hanya satu-satunya ada di

Indonesia, masalah koordinasi semacam ini harus

diatur dan diberi bab tersendiri dalam Undang-Un-

dang Nomor 10 Tahun 2009 Bab IX. Yeah, apa boleh

dikata? Cahyo Adjie

“Bila standar tenaga pa me-r an ini telah terbentuk akan sangat mem-bantu perkem-bangan industri pameran di Indonesia dan terutama seba-gai persiapan memasuki era pasar bebas,”

Page 30: Eventguide Magazine Indonesia

COVER STORY

28 I I Maret 2011

“Justru kita (kami) nunggu, kapan kita (kami)

kebagian order dari pusat, nih,” jawab yang ditanya,

seorang anggota DPD Asperapi dari daerah.

Tak disangka, obrolan ringan dengan ditemani

secangkir kopi saat rehat di hari kedua munas terse-

but menjadi topik hangat dan menarik untuk diba-

has oleh seluruh peserta munas.

Sepenggal cerita obrolan ringan itu tampaknya

menjadi cerminan bahwa kondisi pameran di Indo-

nesia belumlah tersalur secara merata antara pusat

dan daerah.

Berbagai faktor menjadi kendala, seperti belum

maksimalnya fungsi Asperapi sebagai wadah para

pelaku industri pameran, hingga infrastruktur yang

belum siap di daerah-daerah. Hal-hal seperti itu

menjadi alibi paling logis, mengapa industri pam-

eran di daerah belum tumbuh maksimal.

Seiring dengan isi obrolan itu, sidang-sidang

munas yang berlangsung di ruang Semeru Lantai

6 Gedung Pusat Niaga, Jakarta International Expi

(JIExpo), juga sibuk membicarakan masalah sebaran

lokasi dan penyelenggara pameran tersebut.

Masing-masing Dewan Pimpinan Daerah (DPD)

Asperapi mengemukan pandangannya. Semuanya,

seakan koor satu suara, yakni perlunya pembagian

“kue” pameran antara pusat dan daerah. Sebab se-

lama beberapa tahun belakangan, hampir seluruh

pameran berlangsung di Jakarta. Bahkan Provinsi

Munas VII Asperapi

Pembagian ‘Kue’ Pameran Belum Merata

Banten yang secara teritorial sangat dekat dengan

Jakarta pun belum mendapatkan imbas yang be-

rarti atas kue pameran tersebut.

Deden Sunandar, Ketua DPD Asperapi Banten,

dalam laporannya di munas menjelaskan, Provinsi

Banten selama ini baru bisa menyelenggarakan

pameran yang sifatnya ringan dan kecil-kecil. Pada-

hal, infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM)

di wilayah ini telah siap menggelar pameran yang

lebih dari itu.

Apalagi, saat ini, Banten menjadi tempat investa-

si yang paling menarik di Indonesia. Oleh sebab itu,

DPD Asperapi Banten sangat berharap mendapat

kue pameran dari pusat.

“Banten secara infrastruktur dan SDM telah siap

untuk menggelar pameran besar. Jadi sekarang

kami “menantang” DPP Pusat Asperapi, “Kerjai” lah

DPD Banten beserta anggotanya,” kelakar Deden,

saat menutup pembacaan laporannya.

Hal senada pun diutarakan oleh Jeff ry Eugene

dari DPD Asperapi Makassar. Namun Jeff ry men-

jelaskan, meski Makassar memiliki Celebes Conven-

tion Center (CCC), akan tetapi secara kepengurusan

masih belum professional. Hal ini berdampak pada

minimnya angka penyelenggaraan pameran. Itu

sebabnya pula, DPD Makasar mengundang para

pengusaha pameran untuk menyelenggarakan

event di daerah itu. Jangan hanya di Jakarta.

Terkait dengan Visit Makasar Year, Jeff ry secara ter-

buka juga meminta kepada DPP Asperapi agar mem-

beri masukan Pemerintah Pusat untuk mengarahkan

agenda pameran atau konvensi ke Makassar.

Sementara itu, Ketua DPD Asperapi Batam, Kepu-

lauan Riau (Kepri), Jadi Rajaguguk, mengatakan,

pihaknya boleh dibilang sebagai salah satu DPD

Asperapi yang paling aktif menggelar kegiatan pa-

meran dan MICE.

Sebagai contoh, pada tahun 2010, DPD Asperapi

Di area smooking room, di sela-sela Mu-

nas VII Asperapi, pertengahan Februari

lalu, sebuah obrolan ringan antarpelaku

pameran berlangsung. “Lama nggak

bertemu, Pak? Kapan ngadain pameran

di Jakarta,” ujar seorang hall owner di Ja-

karta kepada rekannya sesama anggota

Asperapi.

Page 31: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 29

Batam telah berhasil menyelenggarakan 152 event.

Namun, ujar Jadi, mahalnya harga sewa venue dan

fasilitas yang kurang memadai menjadikan bebera-

pa event urung terselenggara di daerah itu.

Jadi pun menjelaskan, sebenarnya Batam telah

memiliki venue besar, tetapi belum maksimal di-

manfaatkan. Venue tersebut dalam satu tahun han-

ya mampu menyelenggarakan tiga event berskala

besar, selebihnya sekala menengah.

Itu sebabnya, ia berharap para exhibition orga-

nizer besar dari pusat, bisa memboyong dan atau

mengagendakan beberapa pamerannya ke Batam.

Dibutuhkan Pengurus InteraktifMenanggapi hal tersebut, para petinggi Asperapi

pun angkat bicara.

Herman Wiriadipoera, Dewan Penasihat Asperapi

sekaligus CEO Napindo Media Ashatama menjelas-

kan, terkait dengan suplai pameran ke daerah, ia

sangat mendukungnya, bahkan pameran bertaraf

internasional sekalipun. Hanya saja, yang perlu

diperhatikan adalah kesiapan infrastruktur di daer-

ah yang bersangkutan.

Selama ini, kenyataan adalah hanya beberapa

daerah yang siap untuk itu. Di antaranya Surabaya,

Bali, dan Makassar. Namun satu hal yang amat di-

sayangkan olehnya bahwa pemerintah daerah

(pemda) di seluruh Indonesia belum ada yang ber-

fi kir cerdas, tentang pentingnya memiliki sebuah

venue besar untuk menggelar pameran yang besar.

Herman pun menegaskan, ia tak merasa ke-

beratan untuk membawa pamerannya ke daerah-

daerah. Tapi, satu hal yang harus diketahui oleh

setiap daerah, jika pusat yang menyelenggarakan

pameran di daerah berarti daerah atau EO di daerah

tersebut kehilangan porsi keuntungan. Mestinya,

anggota Asperapi dari daerah lah yang bergerak.

“Sebab kalau dari pusat, maka secara otomatis

lahan mereka berkurang. Ini sangat disayangkan,”

rinci Herman.

Hal senada juga diutarakan oleh Bramantyo,

Direktur Utama Mediatama Binakreasi. Bram me-

ngatakan, dengan meningkatnya jumlah anggota

Asperapi di berbagai daerah, pihaknya enggan

menggelar event-event pameran di daerah. Hal

dimaksudkan agar iklim industri pameran di daerah

tumbuh.

“Saat pertama kali hadir di industri pameran,

Mediatama pernah menyelenggarakan pameran di

daerah seperti di Surabaya, Yogyakarta, dan daerah

lainnya. Akan tetapi dengan terus bertambahnya

jumlah anggota Aseprapi di daerah, Mediatama

ingin memberikan kesempatan pada EO lokal untuk

tumbuh dan tampil,” urai Bramantyo. Fatkhurrohim

Jika pusat yang menye-lenggarakan pameran di daerah berarti daerah atau EO di daerah tersebut kehi-langan porsi keuntungan

Page 32: Eventguide Magazine Indonesia

COVER STORY

30 I I Maret 2011

Kegiatan MICE di Tanah Air sepanjang

2011 dipastikan tetap didominasi

oleh kegiatan pameran, terlebih pada

pameran berbasis produk-produk in-

dustri. Ini terlihat dari optimisme pasar

dengan semakin membaiknya iklim investasi dan

kondisi perekonomian nasional.

Sektor usaha yang dikategorikan dalam pameran

industri yakni pameran dari sektor pertambangan,

tekstil dan garmen, mesin, otomotif, transportasi,

dan agroindustri.

Adapun, jenis pameran lainnya yakni pameran

properti (termasuk mebel, kerajinan, dan desain

interior), pameran edukasi (termasuk teknologi

informasi dan elektronik), pameran multiproduk,

dan pameran lainnya.

Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan

Kemenbudpar, Kementrian Kebudayaan dan Pari-

wisata, Ir. Henky Hermantoro, dalam makalahnya

yang berjudul “Peran Pameran dan Konvensi dalam

Pariwisata Indonesia”, mencatat Tahun 2010 jumlah

265 pameran terselenggara, terdiri dari 87 pameran

internasional, 77 nasional, dan 101 lokal.

Rinciannya adalah pameran industri sebanyak 41%,

pameran kerajinan dan furniture 19%, pendidikan,

teknologi informasi, elektronik 12%, multi produk 3%,

lain-lain sebesar 25%. Menurut survai Global Security

Asia, Indonesia merupakan pasar pameran yang cu-

kup kuat di wilayah Asia Tenggara. Ia berada dibawah

Singapura dan Malaysia namun jauh diatas Filipina

dan Vietnam. Bahkan posisi Indonesia berada sejajar

dengan Korea Selatan dan diatas Jepang dan China.

Herman Wiriadipoera, Direktur PT Napindo Me-

dia Ashatama, perusahaan penyelenggara acara

(event organizer), menyebutkan peningkatan

volume kegiatan pameran industri dipicu oleh se-

makin tingginya minat perusahaan multinasional

dari berbagai negara untuk meningkatkan nilai

investasi mereka di Indonesia. Sayangnya pemerin-

“Menurut survai Global Security Asia, Indonesia merupakan pasar pameran yang cukup kuat di wilayah Asia Tenggara”

tah belum paham betul soal industri ini.

“Jika pemerintah bersungguh-sungguh men-

etapkan berbagai kebijakan yang positif bagi per-

tumbuhan dan perkembangan industri pameran,

maka pertumbuhan sektor tersebut di Indonesia

pun akan semakin berkembang,” katanya dalam

Munas Asperapi ke VII di Kemayoran.

Dia menuturkan bisnis pertemuan, insentif,

konferensi, dan pameran (MICE) di Indonesia

terus meningkat, terbukti dari jumlah pameran

dagang yang diselenggarakan oleh anggota

Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asper-

api) cenderung meningkat.

Pada 2004 tercatat sebanyak 152 pameran

dagang dilakukan di Indonesia. Jumlah terse-

but naik menjadi 242 pameran pada 2005. Ken-

dati sempat turun menjadi 238 pameran pada

2006, jumlah pameran dagang yang digelar kembali

naik menjadi 246 pameran pada 2007 dan 304 pam-

eran dagang pada tahun lalu.

Dukungan PemerintahMeski menunjukan grafi k yang terus meningkat tiap

tahun, bukan berarti industri ini tanpa kendala. Nya-

tanya, pemerintah sendiri tidak melihat dan mendu-

kung industri ini dengan sepenuh hati. Mantan Ketua

Asperapi dua periode, Siti Hartati Murdaya, ini dapat

dilihat belum kelarnya masalah PP 32 tahun 2009,

yakni tentang Bea Cukai-Bounded Warehouse adalah

sebagai bukti bahwa dukungan pemerintah masih

setengah hati terhadap industri ini.

“Bea cukai untuk industri pameran disamaratakan

dengan bea cukai untuk industri besar. Padahal,

ini adalah dua sisi yang berbeda dan tidak dapat

disamakan. Ini artinya, pemerintah melalui direktor-

atnya belum memahami MICE, terutama di industri

pameran,” ungkap Hartati Murdaya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Herman

Wiria dipoera, yang menyebutkan industri pameran

Prospek Cerah Bisnis Pameran

Page 33: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 31

memainkan peranan strategis untuk merangsang

perkembangan ekonomi nasional dan juga mem-

buka peluang investasi, serta mempromosikan

produksi dalam negeri ke mancanegara.

Oleh sebab itu dia berharap pemerintah mem-

berikan dukungan kepada industri tersebut, sehing-

ga dapat bersaing dengan penyelenggara pameran

dari negara lain di kawasan Asia seperti Singapura,

Hong Kong, dan Thailand.

“Pada 2007 Indonesia berada di posisi kedelapan

di wilayah Asia dalam hal jumlah acara bertaraf

internasional yang diselenggarakan,” katanya.

Tambahnya lagi, seharusnya Indonesia seharusnya

mampu berada di posisi lima besar.

Menurut Ir. Henky Hermantoro, ada lima kekua-

tan dasar yang menggerakkan tumbuhnya industri

pameran di Indonesia. Pertama, adanya kekayaan

sosial budaya nasional yang merupakan unsur

penting tumbuhnya industri tersebut.

Kedua, pertumbuhan ekonomi nasional yang

semakin membaik telah menyebabkan kebutuhan

dan kekuatan pasar (demand) pun semakin me-

ningkat, dan mereka memerlukan tempat pameran

untuk melihat produk-produk yang dibutuhkannya.

Ketiga, citra nasional, yang direpresentasikan

oleh meningkatnya kunjungan wisatawan meru-

pakan kondisi yang sangat menguntungkan bagi

perkembangan bisnis pameran.

Keempat, unsur legalitas. Undang-undang Nomor

10 tahun 2010 tentang Kepariwisataan telah membu-

ka ruang sangat luas bagi pengembangan usaha pari-

wisata termasuk usaha jasa pameran dan konvensi.

Kelima, unsur teknologi merupakan unsur pen-

ting lainnya bagi terselenggaranya pameran dan

konvensi. Penyelenggaraan konvensi saat ini terasa

lebih mudah, karena didukung oleh perkembangan

teknologi informasi komunikasi di Indonesia.

Kesimpulannya adalah bahwa kegiatan pameran

dan konvensi akan merupakan kegiatan yang san-

gat prospektif di masa depan. Tidak hanya dari sisi

keuntungan yang didapat, namun juga dalam mis-

inya untuk mengenalkan produk-produk unggulan

nasional, dan ini sangat sejalan dengan misi dari

pembangunan pariwisata nasional. Teguh S. Gembur

Industri pamer-an memainkan peranan stra-tegis untuk merangsang perkembangan ekonomi na-sional

Page 34: Eventguide Magazine Indonesia

COVER STORY

32 I I Maret 2011

Namun terlepas dari kenal

tidaknya pejabat Direktorat

Jenderal Pengembangan

Ekspor tersebut terhadap

Asperapi tapi mengevalu-

asi keberadaan lembaga yang mewadahi

awak exhibition organizer asli Indonesia ini

tetap relevan. Apa peran Asperapi dalam

rangka mengembangkan dan memajukan

industri pameran Indonesia? Bagaimana

peran tersebut dilaksanakan selama ini?

Apakah manfaat yang diterima anggota

Asperapi?Jangan-jangan Asperapi hanya

berlaku sebatas petugas administrasi?

Jangan-jangan para anggota Asperapi

kelas menengah ke bawah hanya sekedar

penggembira saja sementara porsi kue

pameran terbesar sudah dikavling exhibi-

tion organizer berkapital besar? “Asperapi

tidak punya kuku untuk menegakkan

aturan main bersama”, keluh seorang ang-

gota Asperapi dari daerah yang tidak mau

disebutkan namanya. “Mestinya Asperapi

menjalankan perannya sebagai pelobi,”ujar

Djuni Akbar pengamat MICE dari Politeknik

Negeri Jakarta,”Melobi Pemda setempat.

Terutama dalam era otonomi daerah ini.

Memperluas sawah pameran ke daerah-

daerah misalnya”.

Dalam era persaingan terbuka seperti

saat ini, memberdayakan asosiasi menjadi

persyaratan mutlak demi memajukan in-

dustri pameran kita. Andre Runkat secara

khusus membuat studi perbandingan

antara Asperapi dengan AUMA. Mungkin

ada baiknya kita belajar dari Jerman ba-

gaimana mereka mengelola dan memasar-

ASPERAPI Perlu Belajar Lagi

kan industri pamerannya melalui AUMA.

Berikut secuil dari hasil penelitiannya.

Karakteristik Asosiasi MICE milik Jerman ini memiliki

orientasi pasar yang sangat kuat. Hal ini

tertampak dari data base yang berisi in-

formasi dan penelitian pasar dan segala

sesuatu yang berkaitan dengan industry

pameran. Anggota AUMA dapat men-

gakses data base tersebut untuk melihat

trend dan minat pasar serta berbagai pe-

rubahyannya. Selain itu AUMA melakukan

pula survey dan riset terhadap peserta dan

pengunjung pameran yang selanjutnya

didistribusikan kepada anggotanya. Dari

hasil survey tersebut anggota AUMA da-

pat mengenal lebih dalam perihal profi l

peserta dan pengunjung pameran. Dalam

survey tersebut kita mendapatkan infor-

masi dari pengunjung maupun peserta

perihal kepuasan atau keberhasilan secara

menyeluruh, tingkat penjualan langsung

atau pemesanan, ekspektasi terhadap

bisnis pasca pameran, koneksi baru yang

didapat selama pameran, pengunjung

mancanegara, penilian hasil dan potensi

bisnis, kontak dengan kelompok sasaran,

penilaian partisipasi dalam pameran da-

ganga sebgai bagian bauran pemasaran,

pendapat mengenai komposisi produk

dan jasa yang ada, rencana partisipasi

di masa yang akan datang. Semua data

tersebut disusun secara rapi dan sistimatis

dengan baik sehingga sangat berguna

bagi anggota AUMA untuk merencanakan

dan mengembangkan pamerannya.

Sebenarnya Eko Prabowo moderator Diskusi Panel Munas Asperapi 2011 telah menutup sessi tanya jawab siang itu.

Tapi Yos Soetanto Theosabrata Presiden Direktur Cityneon Prima Mandiri minta kesempatan bicara. Ia protes dengan

pernyataan panelis Chrisnawan Triwahyuardhianto Sekretaris Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Kemen-

terian Perdagangan yang menyatakan bahwa tidak terlalu kenal dengan Asperapi. “Saya heran kalau Kementerian

Perdagangan tidak kenal Asperapi, ”sergah Yos,”Kita sudah bertahun-tahun kerjasama dengan Kementerian Perda-

gangan”. Salah satu kerjasama antara anggota Asperapi dengan Kementerian Perdagangan adalah pameran Trade

Expo Indonesia yang tahun lalu genap 25 tahun.

Dari aspek pengembangan produk,

AUMA memfasilitasi anggotanya untuk

meningkatkan kuantitas dan kualitas

produk pamerannya melalui beragam

pelatihan dan penerapan standarisasi

produk atau jasa sehingga dapat dipas-

tikan kualitas produk pameran atau jasa

yang unggul. AUMA gencar melakukan

kampanye berdasarkan beragam peneli-

tian dan data yang valid mengenai keun-

tungan dan potensi yang bakal diperoleh

suatu perusahaan apabila ia melakukan

pameran dagang.

Bentuk pengembangan produk lainnya

yang dilakukan AUMA adalah p engem-

bangan prosedur organisasional penye-

lenggaraaan pameran yang merupakan

acuan bagi para exhibition organizer mau-

pun exhibitor sehingga terdapat suatu

standarisasi kualitas pameran hingga ke

hal-hal teknis penyelenggaraannya. Mela-

lui hal ini AUMA hendak memastikan bah-

wa pameran yang digelar memiliki kualitas

prima dan memenuhi standar interna-

sional sehingga menguntungkan bagi

peserta maupun pengunjung. Prosedur

organisasional ini terdiri dari tiga bagian

yakni persiapan, manning the stand dan

follow up work.

Peran lain yang dimainkan AUMA demi

mendukung kemajuan industri pameran

adalah memberikan dukungan bagi

pengembangan sarana pameran dagang.

AUMA tanpa henti mengembangkan dan

mengimplementasikan standar-standar

teknis sarana pameran dagang. Hasilnya

saat ini Jerman memiliki sarana pameran

Page 35: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 33

dagang dengan rangking teratas interna-

sional.

Program Kerja AUMA memiliki program kerja yang ter-

bagi dalam 6 bagian usaha yakni lobbying,

layanan informasi dan advisory, koordinasi

pameran di luar negeri, umbrella market-

ing, mengelola Institute of the German

Trade Fair Industry, dan yang terakhir ada-

lah PR dan Events.

Fungsi fundamental AUMA yang per-

tama adalah berlaku sebagai organisasi

lobby yang berjuang sekuat tenaga untuk

membela kepentingan industri pameran

dagang Jerman. Selain itu AUMA juga

melakukan kontak intensif dengan organ-

isasi-organisasi pameran dagang asing

dan internasional. Lalu untuk urusan da-

lam negeri, AUMA melakukan kolaborasi

dengan organisasi-organisasi lainnya.

Program kerja lain AUMA adalah mem-

berikan layanan informasi dan advisory

bagi pelanggan pameran dagang di

Jerman dan di luar negeri. AUMA menye-

diakan menyediakan berbagai informasi

mengenai hal-hal yang berhubungan

dengan penyelenggaran pameran dagang

untuk membantu para pengunjung dan

exhibitor potensial dari berbagai negara.

AUMA mengelola Society for Voluntary Control of Trade Fair and Exhibition Statis-tics (FKM). Selain itu ia juga membentuk

transparansi pasar dengan membangun

hubungan yang harmonis antara kepen-

tingan exhibitors, pengunjung dan orga-

nizers.

Untuk urusan pameran di luar negeri,

AUMA berlaku sebagai coordinator pam-

eran dagang perusahaan Jerman di luar

negeri. Mereka melakukan koordinasi atas

kepentingan perusahaan Jerman dalam

proses seleksi partisipasi pameran dagang

di luar negeri dan implementasi program

tersebut.

Program lain yang tidak kalah penting

dari AUMA adalah umbrella marketing.

AUMA melakukan pemasaran internasio-

nal bagi pameran dagang Jerman dengan

menyediakan informasi bagi pelanggan

asing prospektif. Selain itu AUMA men-

gupayakan rasio harga-kinerja yang baik

dari partisipasi pameran dagang dengan

menyediakan berbagai hal yang mem-

bantu perusahaan untuk menentukan

partisipasi dalam pameran dagang. AUMA

juga melakukan promosi pameran dagang

di media cetak maupun online untuk

mendukung anggotanya mendapatkan

exhibitors baru.

Sementara untuk mendukung transfer

pengetahuan dan jaringan yang kom-

peten bagi sektor industri pameran, AUMA

mengelola Institute of the German Trade

Fair Industry. Melalui lembaga ini AUMA

melakukan riset, studi dan evaluasi ter-

masuk analisis tahunan mengenai perilaku

partisipasi industry pameran dagang.

Selain itu AUMA juga menyelenggarakan

pendidikan dan pelatihan lanjutan dalam

hubungannya dengan pameran dagang.

AUMA memiliki perpustakaan yang dis-

ebut German Trade Fair Library dengan

koleksi 6.900 media berupa karya ilmiah,

artikel majalah, buku referensi, catalog

pameran dagang dan publikasi langka.

Program terakhir yang tidak kalah pent-

ingnya adalah menjaga hubungan baik

dengan media. AUMA menjalin relasi in-

tensif dengan pers khususnya yang memi-

liki minat pada pameran dagang. Selain

itu tiap tahun AUMA menyelenggarakan

AUMA Messe Treff di Berlin sebagai pun-

cak dan platform komunikasi bagi seluruh

industry pameran dagang, politik dan me-

dia. Cahyo Adji

Page 36: Eventguide Magazine Indonesia

COVER STORY

34 I I Maret 2011

Asosiasi Pengusaha Pameran Indonesia (Asperapi), pada tanggal 17 – 18 Februari 2011, menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Mu-nas) sekaligus memilih Ketua Umum Kepengu-rusan Asperapi untuk masa jabatan 2011 – 2014 di Ballroom Semeru, Gedung Pusat Niaga, Ja-karta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat.

Munas yang dihadiri oleh seluruh DPD Asperapi di Indonesia itu

mengangkat tema “Many to Many Collaboration in MICE Industry”.

Sebagaimana diketahui, saat ini Asperapi telah beranjak ke

usia 21 tahun. Di usia yang boleh dibilang powerful ini, Asperapi

pun terus membenahi berbagai permasalahan yang ada dan

yang akan datang. Seperti dikethui pula,

Asperapi hingga saat ini, belum dipandang

pemerintah sebagai salah satu asosiasi yang

memiliki komoditas ekonomi yang tinggi.

Padahal, secara nyata, asosiasi ini melalui

industri pamerannya telah terbukti mampu

memberikan devisa bagi negara.

Dra. Siti Hartati Murdaya Poo, Ketua

Asperapi 1998 -2011 menyatakan, dukun-

gan pemerintah terhadap industri pameran

memang masih setengah hati. Mestinya,

pemerintah memberikan perhatian khusus

pada industri ini. Sebab, industri pameran

mempunyai dampak yang besar terhadap

industri lainnya. Termasuk industri jasa yang

terlibat di dalamnya.

Salah satu bukti nyata ketidakberpihakan

pemerintah terhadap industri ini adalah

dikeluarkannya PP Nomer 32 tahun 2009

tentang Tempat Penimbunan Berikat atau dalam bahasa industri

pameran adalah bounded warehouse. PP tersebut disamaartikan

dengan kawasan industri berikat. Padahal, dalam industri pam-

eran hal tersebut bertolak belakang dengan kenyataan. Sebab

industri pameran adalah industri jasa, yang lingkupnya tidak

sama dengan kawasan berikat.

Dalam lingkup secara general, pemerintah pun belum ‘melek’

Ir Effi SetiabudiKetua Umum Asperapi Hasil Munas VII

Asperapi Perlu Lebih Proaktif dengan Kekuatan Lobi

dengan yang namanya industri Meeting Incentive Convention

Exhibition (MICE), terutama exhibition. Baik pemerintah maupun

asosiasi mempunyai pekerjaan rumah masing-masing. Karena di

industri pameran ini, Asperapi pun belum mampu memaksimal-

kan kinerjanya.

Beberapa DPD menuntut DPP Asperapi agar membagi ‘kue’

pamerannya ke daerah-daerah, yang mana selama ini lebih

terkonsentrasi di Jakarta. Sedangkan pada sisi lain, beberapa

pelaku pameran di pusat (Jakarta) hanya melihat beberapa kota

besar saja, seperti Yogyakarta, Surabaya, Bali, dan Makasar, yang

dipandang telah siap. Beberapa daerah lain dinilai belum siap

untuk itu. Inilah, beberapa pekerjaan rumah yang sangat penting,

untuk diteruskan oleh kepemimpinan Asperapi yang baru.

Ir Effi Setiabudi, Ketua Umum Asperapi terpilih untuk periode

2011 – 2014 menjelaskan, jabatan ketua

umum Asperapi adalah sebuah amanah

yang musti di jalankan secara benar, tepat

dan hati-hati. Sebab, banyak pekerjaan ru-

mah yang harus diselesaikan secara bijak.

Effi memaparkan, belum terjadinya kes-

epemahaman antara pemerintah dengan

asosiasi ini serta MICE secara general ada-

lah bukti, kerja keras asosiasi ini untuk terus

meningkatkan komunikasi dengan pemer-

intah. Begitupun halnya dengan PP 32 ta-

hun 2009, yang telah dianggap merugikan

pelaku industri pameran di Tanah Air.

Lebih jauh lagi Effi menerang-

kan, dengan dibantunya beberapa

pengurus,Asperapi terpilih bisa berkoor-

dinasi dan mengkonsolidasi antara pusat

dan daerah. Dirinya sangat yakin untuk

berkomitmen dan melakukan lobi ke pe-

merintahan pusat dan daerah, demi keberlangsungan Asperapi.

“Apapun kendala dan rintangannya, kita akan perjuangkan. Ter-

masuk dengan pemerintah, kita memang akan mengatur strategi

internal dulu baru ke pemerintah. Kita harus proaktif dan meman-

faatkan kekuatan lobi-lobi kita, baik di pemerintah pusat maupun

daerah. Intinya, jangan sampai putus komunikasi dengan pemer-

intah,” terang Effi . Fatkhurrohim

Effi Setiabudi

Page 37: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 35

BramantyoPresiden Direktur PT. Mediatama Binakreasi

DPP Asperapi Perlu Tangguh dan Piawai Melobi

ASPERAPI di usianya yang ke 21 tahun

terus menunjukan semakin besar.

Tercatat lebih dari 370 anggota berada

di dalamnya. Dan, ini pun akan terus

bertambah.

Untuk itu, di usianya yang menuju

dewasa ini, Asperapi harus mempunyai

sosok direktur eksekutif yang tangguh,

dan bisa melobi pemerintah dan institusi

terkait di dalamnya, stand contractor, hall

owner, exhibition organizer, dan lain-lain.

Sehingga anggota Asperapi menjadi

merasa memiliki, bermanfaat serta terlibat

di asosiasi tersebut.

Dengan meningkatnya kuantitas para

anggotanya, saya harapkan Asperapi

Harapan Itu Ada di Pundak DPP Asperapi

dapat memberikan up date pameran

ke para anggotanya baik yang di pusat

maupun, di daerah sehingga pameran

tidak saling tumpang tindih.

Kemudian para pengurusnya pun harus

interaktif. Dan, yang tak kalah penting,

asosiasi ini dapat menjadi alat pemasaran

yang bagus bagi industri sektor riil,

dengan diiringi kualitas sumber daya

manusianya.

Budyarto LinggowiyonoDirektur Debindo Multiadhiswasti

Asperapi Perlu Jadikan Pameran sebagai Lokomotif Sektor Riil

SAYA SANGAT memimpikan Asperapi

bisa menjadi lokomotif di sektor riil, bagi

pemerintah pusat maupun daerah. Itu

artinya baik pusat maupun daerah harus

aware terhadap Asperapi.

Di beberapa daerah seperti di Surabaya,

Makassar, Yogyakarta, maupun Riau,

peran Asperapi sangat membantu dan

mendukung kontribusi pendapatan

daerah melalui pameran. Dan, salah satu

peran penting Asperapi melalui pameran

adalah dapat menjadi alat promosi baik

secara nasional maupun internasional.

Sayangnya, pemerintah hingga saat

ini belum melihat Asperapi sebagai

suatu hal yang memiliki manfaat besar.

Padahal berbagai pameran besar telah

didatangkan dan diselenggarakan melalui

asosiasi ini.

Mestinya pemerintah memberikan

dukungan penuh atas industri ini.

Sebab industri pameran secara nyata

memberikan efek yang luar biasa pada

industri lainnya.

Ambil contoh, industri pameran yang

semestinya harus menginduk pada

Kementerian Perdagangan, baik dalam

hal pembuatan perizinan maupun syarat

tender, tetapi sekarang kriteria tersebut

harus merujuk pada Kementerian

Kebudayaan dan Pariwisata.

Beratnya lagi, izin MICE di Kemebudpar

itu terkesan mahal, mencapai Rp 20 juta.

Ini aneh sekali. Padahal, ini semua untuk

mempromosikan negeri ini ke publik yang

luas.

Pada Februari 2011, Asosiasi Pengusaha Pameran Indonesia (Asperapi) genap berusia 21

tahun. Di usianya tersebut, organisasi atau wadah para pelaku bisnis pameran di Indonesia

ini mendapat masukan dari para anggotanya di berbagai daerah. Kritik, saran dan ide pun

mengalir bak air saat Munas Asperapi berlangsung pada tanggal 17 - 18 Februari 2011 di

Ballroom Semeru, Gedung Pusat Niaga, Jakarta International Expo.

Berikut kutipan suara asperatif para pengurus dan pelaku industri pameran di berbagai

daerah di Indonesia.

Page 38: Eventguide Magazine Indonesia

COVER STORY

Herman WiriadipoeraCEO Napindo Media Ashatama

Jangan Hanya Duduk Manis untuk Selesaikan Pekerjaan Rumah

DI USIANYA yang ke 21, Asperapi harus

mampu mengakomodasi kepentingan

anggotanya yang ada di pusat dan di

daerah, dan mampu menjembatani antara

pelaku industri dengan pemerintah yang

telah beberapa kali memberikan kebijakan

kontra produktif di bidang MICE.

Asperapi musti kerja ekstra keras untuk

menjadi komunikator yang baik, yang

bisa menjembatani anggotanya dengan

pemerintah secara riil. Untuk itu, pengurus

Asperapi dan para eksekutifnya harus

piawai dalam hal lobi melobi. Tidak cukup

dengan hanya duduk manis, menjalin

komunikasi via telepon atau email.

Mestinya asosiasi ini juga mampu

membawa anggotanya memberikan

kontribusi ekonomi bagi pemerintah dan

industri. Caranya, dengan menggelar

pameran yang berskala internasional. Dan,

yang terpenting, sumber daya manusia

yang ada di industri pameran harus

berkualitas dan tersertifi kasi. Dengan

demikian, mereka mampu meningkatkan

kualitas penyelenggaraan pameran dan

mampu mengatrol tingkat pendapatan

masyarakat. Saat ini, banyak perusahaan

pameran asing yang masuk ke Indonesia.

Sebab Indonesia memiliki potensi pasar

yang besar. Ini yang harus disadari semua

pihak.

36 I I Maret 2011

Deden SunandarKetua DPD Asperapi Provinsi Banten

“Kerjailah” DPD Banten, Jika Bisa!

PROVINSI BANTEN adalah daerah yang

lokasinya paling dekat dengan pusat

(Jakarta) yang selama ini menjadi pusat

kegiatan MICE berskala nasional maupun

internasional.

Namun hal itu tidak menjamin daerah

ini mampu menyelenggarakan pameran

berkelas layaknya di Jakarta.

DPD Asperapi Provinsi Banten baru

bisa menyelenggarakan pameran

berskala kecil. Padahal Provinsi Banten,

saat ini menjadi tempat investasi paling

menarik di Indonesia. Banyak investor

asing, seperti dariKorea, telah menjajaki

investasi di sektor MICE di wilayah ini. Itu

artinya, Banten memiliki iklim investasi

untuk industri pameran yang menjanjikan.

Secara infrastruktur dan SDM,

DPD Asperasi Banten juga tak kalah

dibandingkan dengan DPD Asperapi dari

daerah lain. Mau bukti? Kami minta DPP

Asperapi untuk ‘mengerjai’ anggota DPD

Asperapi Banten, jika mampu.

Hendro A UmbasKetua DPD Provinsi Kalimantan Timur

Terus Perjuangkan Eksistensi Asperapi

HENDRO A UMBAS adalah salah satu

sosok yang terus memperjuangkan

keberadaan Asperapi di Provinsi

Kalimantan Timur. DPD termuda yang

tercatat di DPP Asperapi ini telah

melakukan kegiatan-kegiatan terpenting

asosiainya.

Kekuatan lobinya berhasil membawa DPD

Asperapi Kaltim sebagai lembaga yang luas

dikenal dan disegani di daerah itu.

Kesungguhan dan bukti kerja kerasnya

itu pun mampu membuat Pemprov

Kaltim sadar betapa pentingnya

mengembangkan industri MICE. Karena

itu pula, DPD Asperapi mendapat janji

dari Pemprov untuk membangun fasilitas

venue yang memadai.

Saat ini, Kalimantan Timur telah

memiliki 28 venue. Dome adalah

salah satu venue yang dijanjikan untuk

dikelola DPD Asperapi setempat.

Atas dasar semua itu, DPD Asperapi

Kalimantan Timur menyatakan

kesiapannya untuk dijadikan tempat

kegiatan DPP Asperapi, seperti rekernas.

Ia juga berharap, DPP Asperapi bisa

membagi ‘kue’ pameran atau agenda MICE

untuk diselenggarakan di Kalimantan

Timur. Fatkhurrohim

Page 39: Eventguide Magazine Indonesia

INFOCUS

Maret 2011 I I 37

Menelisik SejarahBatik LasemB

atik Lasem merupakan salah satu jenis budaya kain batik warisan nenek moyang Indonesia yang di-

hasilkan di wilayah pedesaan sekitar kota Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Propinsi Jawa Ten-

gah. Nuansa keindahan Batik Lasem sudah sangat dikenal, terutama warna merah Lasem yang konon

tidak dapat ditiru pembuatannya di daerah lain. Oleh penduduk lokal Lasem, warna merah Batik Lasem

tersebut dikenal sebagai abang getih pithik (merah darah ayam).

Masa kejayaan batik yang menjadi ikon pembauran budaya Jawa dan Cina itu mulai menyurut tahun 1950-an. Pe-

nyebab utama kemunduran Batik Lasem adalah karena terdesak oleh maraknya batik cap di berbagai daerah. Se-

lain itu, juga dikarenakan kondisi politik yang menyudutkan etnis Cina yang merupakan penguasa perdagangan

Batik Lasem.

Tapi biar bagaimanapun, hingga saat ini Batik Lasem masih menjadi salah satu pilihan favorit bagi para kolektor

dan konsumen batik, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Disarikan dari berbagai sumber

Page 40: Eventguide Magazine Indonesia

INFOCUS

38 I I Maret 2011

Pembuatan batik dilakukan secara kumulatif,

artinya masing-masing orang mengerjakan satu

tahapan, mulai dari pem buatan pola (ngleng-

kreng), menutup bagian yang tidak berpola (nem-

bok), dan mewarnai(nerusi). Tahap nerusi ini

bisa mencapai tiga kali proses, bergantung pada

berapa warna yang digunakan. Semakin banyak

warna yang digunakan, semakin lama pula pros-

esnya. Setelah beberapa kali proses pewarnaan,

kain yang telah dibatik dicelupkan ke dalam ba-

han kimia untuk melarutkan lilin.

Page 41: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 39

Page 42: Eventguide Magazine Indonesia

40 I I Maret 2011

INFOCUS

Page 43: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 41

Apa kelebihan batik tulis lasem? Warga Rembang umumnya mengatakan, nilai seni batik tulis

ini terletak pada motif. Sedikitnya ada lima motif, yaitu tiga negeri, empat negeri, kawung,

rawan, dan kendo ro-kendiri. Pembuatan batik tulis lasem melalui proses yang cukup panjang.

Page 44: Eventguide Magazine Indonesia

IDEAS

42 I I Maret 2011

Oleh

I Putu UtamaStaf Pengajar Sekolah

Tinggi Pariwisata

Nusa Dua Bali

Setiap manusia memiliki kebutuhan yang

berbeda-beda antara satu dengan yang

lainnya. Hal ini terjadi karena masing-

masing individu memiliki kemampuan

hidup dan masalah hidup yang berbeda-

beda. Diyakini, tidak ada satupun manusia yang

memiliki kondisi yang sama dengan manusia lainnya

meskipun mereka berada dalam satu pasangan, kelu-

arga, saudara kandung, bahkan saudara kembarpun

pasti memiliki perbedaan. Kenyataan ini menyebab-

kan manusia hidup sebagai mahluk individu yang

harus berjuang untuk memenuhi kebutuhannya

masing-masing, disamping sebagai mahkluk sosial

yang melakukan kerja sama untuk pemenuhan kebu-

tuhan hidup.

Kenyataan manusia sebagai mahkluk individu me-

nyebabkan setiap manusia memiliki kebutuhan prib-

adi dimulai dari kebutuhan primer sampai pada ke-

butuhan sekunder. Kebutuhan primer adalah kebutu-

han paling dasar yang harus dipenuhinya agar dapat

bertahan hidup. Kebutuhan makanan setiap individu

berbeda-beda mulai dari bahan pokok, gizi, porsi ma-

kanan, hingga selera yang meliputi rasa dan aroma.

Demikian pula dengan kebutuhan primer lainnya

seperti pakaian dan tempat tinggal. Secara umum

apabila kebutuhan primer tercukupi maka muncul

kebutuhan-kebutuhan lainnya yang juga harus ter-

puaskan pada setiap individu. Dalam kehidupan

modern saat ini, pola pemenuhan kebutuhan dimu-

lai dari kebutuhan pokok sebagai kebutuhan paling

dasar hingga kebutuhan pengakuan atas aktualisasi

diri pada tingkatan yang tertinggi.

Menyadari bahwa kenyataan setiap individu memi-

liki kebutuhan yang berbeda-beda maka banyak pe-

rusahaan dengan jeli berusaha memahami pelang-

gannya secara pribadi dalam memberikan pelayanan

yang memuaskan. Mereka berusaha menghasilkan

produk yang “customized”, yaitu produk yang sesuai

dengan selera pelanggan secara pribadi. Semakin

“customized” produk tersebut semakin disenangi oleh

pelanggannya dan tentu semakin menguntungkan

bagi perusahaan karena harga produk yang lebih ma-

hal. Sebagai contoh pada perusahaan penerbangan

yang menyediakan pelayanan khusus bagi penump-

ang kelas bisnis, mulai dari perlakuan khusus di lounge

saat menunggu masuk ke pesawat udara sampai pada

pelayanan spesial di dalam pesawat udara, bahkan

saat tiba di tempat tujuanpun pelayanan masih dira-

Pelayanan Pribadisakan hangat oleh penumpang kelas bisnis. Contoh

lainnya dapat dijumpai pada tempat-tempat hiburan

yang menyediakan ruang VIP bagi pelanggan yang

perlakuannya berbeda dengan kelas biasa. Demikian

pula pada usaha lainnya, manajemen perusahaan

berusaha memuaskan pelanggannya dengan semak-

simal mungkin memenuhi kebutuhan pelanggannya

secara pribadi dengan “customized product”.

Bagaimana dengan usaha di bidang perhotelan? Se-

bagai usaha yang dihadapkan pada persaingan yang

ketat, menjaga kualitas pelayanan adalah strategi

yang mutlak harus dilakukan oleh hotel dalam usaha

meraih kepuasan dan loyalitas tamu sebagai pelang-

gannya. Produk hotel terutama hotel berbintang

adalah produk yang mewah dan mahal, tentu pelang-

gannya pun bukan sembarangan orang. Paling tidak

mereka adalah orang yang memiliki uang, jabatan

atau kekuasaan yang relatif besar sehingga kebutu-

han pribadinya lebih tinggi dibandingkan dengan

orang kebanyakan. Salah satu indikator dari kualitas

pelayanan suatu hotel adalah dinilai dari kemampuan

hotel dalam memenuhi kebutuhan para tamunya se-

cara pribadi. Kebutuhan pribadi yang dimiliki oleh

setiap tamu yang datang ke hotel menyebabkan mer-

eka ingin dilayani secara pribadi. Mereka memiliki

kebutuhan pribadi yang prestisius untuk dimengerti,

kebutuhan untuk disambut dengan baik, kebutuhan

merasa menjadi orang penting, kebutuhan rasa nya-

man dan aman selama berada di hotel.

FO

TO

: WW

W.H

OT

EL

AR

TS

BA

RC

ELO

NA

.CO

M

Page 45: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 43

Adanya kebutuhan pribadi para tamu hotel memer-

lukan perhatian yang serius bagi pihak hotel untuk

memahami kebutuhan tersebut dengan memberikan

pelayanan yang “customized”, yaitu pelayanan yang

disesuaikan dengan selera tamu yang spesifi k. Setiap

individu tentu akan merasa kurang puas bila dikon-

disikan dalam pelayanan yang seragam dan belum

tentu sesuai dengan seleranya yang beragam. Be-

berapa orang merasa tidak senang bila harus ngantri

dalam waktu yang lama untuk mendapatkan sarapan

paginya di meja buff et, atau merasa tidak nyaman bila

suasana hotel terlalu ramai oleh tamu yang lainnya

padahal mereka menginginkan suasana yang ten-

ang dan romantis. Waktu pelayanan hotel yang ter-

batas juga dapat mengecewakan para tamu, seperti

pelayanan outlet restoran yang tidak 24 jam sangat

tidak nyaman bagi tamu dengan aktivitasnya yang

memerlukan pelayanan selama 24 jam.

Bagaimana pihak hotel memahami selera para

tamu yang beragam? Bagi tamu yang datang untuk

pertama kalinya ke hotel, pemahaman atas kebutu-

han pribadi para tamu dapat dimulai dari faktor-fak-

tor demografi yang bersifat umum, seperti mengenal

negara dan budayanya. Wisatawan mancanegara dari

Eropa tentu memiliki kebiasaan yang berbeda den-

gan wisatawan dari Asia, demikian pula wisatawan

dari benua dan negara lainnya. Usia para tamu juga

dapat dipergunakan sebagai pedoman dalam men-

genal kebutuhan pribadinya, yaitu tamu pada usia

remaja tentu berbeda kebutuhan pribadinya dengan

tamu pada usia dewasa dan usia tua. Selain itu ke-

butuhan pribadi tamu pria tentu tidak sama dengan

kebutuhan pribadi tamu wanita, sehingga prilaku

merekapun berbeda selama di hotel. Bagi wisatawan

yang datang dengan tujuan berbisnis sangat berbeda

kebutuhannya dengan tamu yang datang dengan

tujuan berlibur, apalagi tamu yang sedang berbulan

madu. Perbedaan kebutuhan pribadi para tamu di

hotel membawa dampak pada prilaku mereka yang

berbeda-beda. Ada tamu yang cenderung royal dalam

mengeluarkan uangnya di hotel, tetapi ada pula tamu

yang tidak royal. Ada tamu yang pendiam, cerewet,

agresif, dan prilaku lainnya sebagai refl eksi kebutuh-

an mereka yang beragam.

Usaha lain dalam memahami kebutuhan pribadi

para tamu di hotel, dapat pula dilakukan secara seder-

hana dengan memperhatikan penampilan para tamu.

Ketika tamu dijemput di airport dapat dilihat barang

bawaannya, apakah tas / kopernya bermerek terkenal

? apakah membawa golf stick dengan merek terkenal,

dan barang-barang bawaan tamu lainnya. Demikian

pula dengan fashion yang melekat pada diri tamu, da-

pat dikenali dari bahan dan merek yang tertera pada

produk tersebut. Bila produk-produk tersebut terbuat

Adanya kebu-tuhan pribadi para tamu hotel memerlukan perhatian yang serius bagi pihak hotel un-tuk memahami kebutuhan tersebut

FO

TO

: WW

W.P

ICA

SA

WE

B.G

OO

GL

E.C

OM

Page 46: Eventguide Magazine Indonesia

IDEAS

44 I I Maret 2011

dari bahan yang berkualitas tinggi dengan merek

terkenal, tentu harganya mahal. Hal ini mencermink-

an bahwa tamu tersebut memiliki selera yang tinggi

sehingga dapat diantisipasi kebutuhan pelayanannya

selama berada di hotel.

Bagi tamu yang telah tergolong sebagai “repeater guest”, usaha pemahaman kebutuhan pribadinya da-

pat dilakukan dengan lebih mudah daripada tamu

yang belum dikenal. Kebutuhan pribadi mereka dapat

diingat melalui “guest history” yang merupakan cata-

tan prilaku tamu pada masa yang lalu. Dalam catatan

tersebut terekam hal-hal yang menjadi kesukaan dan

ketidaksukaan para tamu, sehingga dapat diantisi-

pasi bentuk pelayanan yang akan diberikan di masa

mendatang.

Ketika tamu berada di hotel, mereka secara mudah

dapat merasakan adanya pelayanan secara pribadi

terhadap dirinya apabila setiap karyawan mampu

menghafalkan namanya dengan menyebutkannya

pada setiap interaksi yang dilakukan pada dirinya. Se-

hingga dengan demikian kebutuhan pribadi tamu un-

tuk disambut secara baik dan merasa menjadi orang

penting dapat dirasakannya. Nama bagi setiap orang

adalah sesuatu yang sangat berharga dalam hidup

dan tidak akan pernah dilupakan hingga akhir hayat.

Dengan menyebutkan nama tamu pada setiap inter-

aksi yang dilakukan oleh karyawan hotel menjadikan

tamu merasa menjadi orang penting dan berharga,

karena pihak hotel telah menyentuh sesuatu yang

paling berharga dalam hidupnya. Selanjutnya, pe-

layanan akan terasa semakin sempurna bila karyawan

mampu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa

mereka, meskipun hanya beberapa ter-

minologi saja sudah cukup bagi tamu

untuk mendapatkan perhatian secara

pribadi dari pihak hotel. Demikian pula

usaha-usaha lainnya dari pihak hotel

yang secara terus menerus berusaha

memahami apa yang menjadi harapan

pribadi tamu. Bahkan para tamu tidak

perlu mengatakan sesuatu secara rinci

untuk menjelaskan keinginannya kar-

ena para karyawan telah menangkap

dengan cepat apa yang menjadi kebu-

tuhan para tamu.

Bagi hotel yang memiliki pelanggan

orang-orang tertentu yang mengutama-

kan privacy dalam kunjungannya, pe-

layanan secara pribadi adalah hal yang

mutlak harus disediakannya bila meng-

inginkan tamu mereka puas dan loyal.

Orang-orang atau tokoh-tokoh terkenal

tidaklah mudah untuk tampil di depan

publik termasuk di dalam sebuah hotel.

Mereka tidak ingin acara perjalanan

atau liburannya diketahui oleh publik

sehingga terganggu kenyamanannya. Mengantisipasi

harapan kelompok tamu yang mengutamakan privacy

ini, pihak hotel dapat menyediakan pelayanan butler.

Segala kebutuhan tamu dilayani secara detail oleh staf

yang terbatas bila perlu seorang petugas saja, sehingga

tamu tidak perlu berinteraksi dengan banyak orang

di hotel untuk memenuhi kebutuhannya. Mulai dari

menjemput tamu di airport, mengurus bagasi, melak-

sanakan proses registrasi di hotel, menyiapkan kamar,

makan pagi hingga urusan pribadi tamu lainnya dapat

dilaksanakan secara cepat dan tepat oleh petugas but-ler. Dari model interaksi seperti ini hubungan pribadi

yang hamonis antara tamu dan petugas butler pun ter-

jalin, sehingga tamu benar-benar terjaga privacy-nya

dan dengan nyaman dapat melakukan aktivitas per-

jalanan atau liburannya.

Pelayanan pribadi yang menghasilkan hubungan

pribadi yang harmonis antara tamu dengan petugas

hotel melahirkan loyalitas tamu yang tinggi dan men-

jadikannya sebagai “repeater guest” dengan melaku-

kan kunjungan yang berulang-ulang. Para tamu akan

merasa lebih nyaman bila menginap pada hotel yang

telah mereka kenal sebelumnya, di mana para kary-

awan, pelayanan, dan produk-produk lainnya yang

secara keseluruhan memberikan kenangan indah

bagi para tamu. Jika berkesempatan datang kembali,

mereka cenderung menentukan pilihannya mengi-

nap pada hotel tersebut bahkan mengajak keluarga,

teman, dan pihak lainnya untuk datang ke hotel seba-

gai wujud loyalitas terhadap hotel yang telah mampu

memberikan pelayanan secara pribadi. utama.stpbali@

yahoo.co.id

FO

TO

: WW

W.K

OTA

GA

DIS

.CO

M

Pelayanan pribadi yang menghasilkan hubungan pri-badi yang har-monis antara tamu dengan petugas hotel melahirkan loyalitas tamu yang tinggi

Page 47: Eventguide Magazine Indonesia
Page 48: Eventguide Magazine Indonesia

PROFIL

46 I I Maret 2011

Seperti saat berada di hotel yang dikelolanya beberapa waktu lalu, pria

kelahiran Bogor ini tampak antusias dan serius dalam meeting dengan

beberapa stafnya di lobi hotel yang terlihat hijau dan sejuk itu. “Sebentar

ya. Untuk sementara, bisa ditemani dulu sama Amanda Dahler,” ujarnya

seraya menyapa sembari tersenyum, saat EventGuide hendak mene-

muinya. Ia punmelanjutkan meeting dengan rekan kerjanya. Amanda adalah Sales

Manager Arion Swiss-Belhotel Bandung.

Rizal, begitu ia disapa oleh para kolega bisnisnya. Pria ini menjadi sosok yang

sangat dibanggakan oleh para rekan kerjanya di Arion Swiss-Belhotel Bandung,

hotel yang berlokasi Jl Otto Iskandardinata itu.

Para staf pun mengaku, bila orang yang telah dianggap sebagai “Bapak” di ho-

tel itu, adalah sosok yang low profi le dan agak enggan untuk tampil di publik,

termasuk di media. “Akan sangat beruntung, bila bapak mau tampil di media,”

ungkap Amanda Dahler.

Bila dilihat dari data riwayat hidupnya, Rizal memang telah kenyang asam ga-

ramnya bisnis perhotelan. Ia telah lebih dari 16 tahun mendedikasikan karirinya

di dunia perhotelan. Karirnya dimulai dari bawah dan terus menanjak, meningkat,

dan menempati di beberapa brand hotel ternama di Indonesia. Di antaranya di

Shangri-La Jakarta, Kempinski, Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, dan

lain-lain. Oleh karena dedikasi dan beberapa pengalamanya itu lah, ia akhirnya

direkrut menjadi General Manager di Arion Swiss-Belhotel Bandung.

Menurut Rizal, Bandung adalah pasar potensial dan memiliki segmentasi yang

berbeda. Apalagi, di Bandung tingkat pertumbuhan hotelnya sangat pesat setelah

Bali dan Jakarta. Ini artinya, tingkat persaingan industri perhotelan di Bandung

juga akan sangat ketat. Rizal pun, nampaknya mafhum dengan tingkat persaingan

ini. Itu sebabnya, ia pun mulai menganalisa, apa sebenarnya yang membuat per-

tumbuhan hotel di Bandung begitu pesat.

Dalam analisa Rizal, ternyata pesona Kota Ban dunglah yang membuat pertum-

buhan hotel begitu pesat di Kota Kembang ini.

Tingkat permintaan konsumen sangat tinggi. Hal ini didukung pula dengan

daya tarik kota, sehingga sangat tepat untuk dijadikan lokasi meeting, rekreasi

maupun liburan. “Berbagai ide dengan konsep yang

baru bermunculan di sini. Hal-hal tersebutlah yang

menjadi faktor pendorong para wisatawan datang ke

Bandung,” urai Rizal.

Rizal menambahkan, meski hotel di Bandung terus

bertambah, peluang untuk berbagi revenue hunia

pun tetap masih besar.

Namun hal tersebut tergantung dari konsep apa

yang akan diciptakan oleh setiap hotelnya. Semakin

Rizal H SultoniGM Arion Swiss-Belhotel Bandung

Fokus demi KesuksesanBerkenalan dengan Rizal H Sultoni, General Manager Arion Swiss-Belhotel Bandung, adalah hal yang menyenangkan. Pasalnya, pria ini, terkesan sangat santun dan tidak banyak bicara. Meski demikian, bukan berarti ‘pelit’ untuk berbagi informasi tentang ilmu di ranah perhotelan. Nyatanya, ia sa-ngat antusias kalau diajak berbicara tentang konsep, kesuk-sesan dan target dalam mengelola bisnis hotel.

Profi lNama : Rizal Sultoni

Tempat Tanggal Lahir : Bogor, 5 Juli

Status : Menikah

Istri : Novi Lestari

Anak : Hardri Maroza,

Kayla Fayza F,

Shanata Keylinka F.

Profesional Experience■ Arion Swiss-Belhotel Bandung

General Manager - November 2010 Hingga

Sekarang

■ Hotel Mercure Convention Center Ancol, Jakarta

Executive Assitant Manager of Food &

Beverage 2009

■ Hotel Ciputra Jakarta

Director of Food & Beverage 2002 - 2009

■ Kempinski Hotel Jakarta, Intercontinental

Midplaza Jakarta

Senior Assitant Manager of Food & Beverage

1998 - 2002

■ Dharmawangsa Hotel

Restaurant Manager 1997 - 1998

■ Shangri - La Jakarta

Assitant Restaurant Manager BATS 1996 - 1997

Page 49: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 47

Page 50: Eventguide Magazine Indonesia

48 I I Maret 2011

dapat menciptakan hal yang baru dengan target tepat, tentunya itu akan dapat

mendatangkan peruntungan yang cukup tinggi dan bahkan menjadi pesaing yang

cukup kuat untuk hotel lain.

Menciptakan Execellent ServiceUntuk memenangi persaingan tersebut, Rizal menciptakan dan mempertahan-

kan hubungan baik de ngan para loyal customer, dengan cara terus memberikan

pelayanan istimewa agar para tamu tetap loyal untuk menginap di Arion Swiss-

Belhotel Bandung.

Berbagai soft skill training selaludilakukan untuk para karyawan agar standard

service yang ada tetap terpenuhi. “Selain itu, kita pun terus berinovasi membuat

beberapa promosi spesial untuk kamar maupun food and beverage yang dapat me-

narik minat para wisatawan untuk menginap di hotel ini,” rincinya.

Kemudian, untuk meningkatkan revenue, ia menciptakan special package yang di-

dasarkan pada kebutuhan tamu dan saat-saat tertentu pun menjadi wajib hukumnya.

Variasi menu makanan dan minuman juga dilakukan setiap bulannya di sini agar

tetap menarik minat para tamu tentunya. Kita pun memiliki kerjasama de ngan peru-

sahaan lain seperti beberapa bank dalam melakukan joint promosi yang saling meng-

untungkan untuk kedua belah pihak dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

“Dalam hal promosi, kita pun selalu menjalin hubungan baik dengan rekan-

rekan media cetak maupun media elektronik,” tandas Rizal.

Dalam beberapa tahun terakhir, harus diakui, bahwa kota dengan julukan Parij

van Java ini, telah dijadikan ‘surga’ belanja bagi para wisatawan asal Malaysia.

Terutama saat weekend dan hari libur.

Dan, wisatawan asal negeri serumpun pun mempunyai segmen tersendiri

bagi para pelaku bisnis hotel di Bandung. Tak terkecuali, Arion Swiss-Belhotel

Bandung.

Berdasarkan penuturan Rizal, dari tamu loyalnya yang berasal dari Malaysia,

Bandung mendapat julukan yakni Shopping Heaven. Banyaknya factory outlet

dan wisata kuliner di Bandung menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka.

“Arion Swiss-Belhotel Bandung terletak di lokasi yang strategis, memiliki akses

PROFIL

yang sangat baik ke berbagai destinasi wisata belanja.

Itu sebabnya, hotel kami selalu menjadi salah satu

pilihan bagi wisatawan Malaysia untuk menginap,”

Rizal berpromosi.

Siap Sambut MICESelain menjadi destinasi belanja dan kuliner, Rizal

pun melihat, geliat industri MICE terutama meeting

di Bandung sangat besar. Apalagi, kata Rizal, program

MICE telah menjadi salah satu tema Tahun Kunjung-

an Indonesia yang canangkan Kementerian Kebu-

dayaan dan Pariwisata RI tahun ini.

Arion Swiss-Belhotel Bandung pun menanggapi

dengan sinyal positif agenda itu. Rizal menetapkan

beberapa stafnya untuk fokus pada fasilitas-fasilitas

MICE, agar peserta meeting merasa nyaman, berikut

penawaran paket istimewanya.

Di mata para staf, sosok yang satu ini pun dike-

nal sangat smart dan terampil. Ketika pertama kali

bergabung di Arion Swiss-Belhotel Bandung pada 1

November tahun 2010 lalu, ia langsung membangun

sebuah pondasi bisnis, yakni fokus terhadap kesuk-

sesan perusahaan, menerima segala bentuk tanggung

jawab dalam top-line revenue. Serta menjadikan di-

rinya sebagai Sales Leader untuk dapat melibatkan

diri dalam setiap aspek yang ada dalam hotel untuk

menghasilkan revenue yang maksimal. Selain itu,

target penting lainnya adalah menjaga kualitas pe-

layanan bagi seluruh tamu dan klien hotel agar Arion

Swiss-Belhotel Bandung tetap menjadi hotel pilihan

bagi para pengguna jasa secara global. Fatkhurrohim

Page 51: Eventguide Magazine Indonesia
Page 52: Eventguide Magazine Indonesia

LEISURE

50 I I Maret 2011

Perjalanan saya kali ini untuk mengenal

lebih dekat Adat-istiadat dan Budaya

Suku Baduy. Bersama teman-teman

dari “JEJAK Adventure Community“

se telah mempersiapkan segala sesua-

tunya, pada hari Jumat pukul 22:30 WIB saya ber-

tolak dari Jakarta menuju ke lokasi, tepatnya Desa

Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak

Propinsi Banten. Dalam perjalanan yang membu-

tuhkan waktu cukup panjang dan sangat mele-

lahkan itu, tak terasa pagi sekitar pukul 07.00 WIB,

kami tiba di Kampung Ciboleger disambut dengan

udara segar dan patung selamat datang yang

berada di te ngah-tengah parkiran mobil. Patung

lambang dari masyarakat setempat. Orang Baduy

dikenal memiliki kearifan tradisional yang tinggi.

Ada pepatah Baduy yang berbunyi “Lojor teu meu-

nang dipotong Pondok teu meunang disambung,

Kurang teu meunang ditambah, Leuwih teu meu-

nang dikurangi “ yang artinya, “ Panjang tak boleh

dipotong, Pendek tak boleh disambung, Kurang tak

Tanpa menyimak perkembangan dunia dan jalannya alam, Ke-budayaan rakyat ternoda, digencet standar dagang internasional. Pahatan dan ukiran bukan lagi ungkapan jiwa, tetapi hanya sekedar kerajinan tangan. Tari-tarian bukan lagi satu mantra, tetapi hanya sekedar tontonan hiburan, dengan segenap kesenian, kebudayaan, dan alamnya, harus bisa diringkaskan, untuk dibungkus dalam kertas kado, dan disuguhkan pada pelancong. di muka perkampungan Suku Baduy, di sisi mana pun yang tak terduga, lebih mendadak dari mimpi, merupakan kejutan kebudayaan indonesia. (W.S Rendra)

boleh ditambah, lebih tak boleh dikurangi “

Sebelum kami melakukan trekking melintas kam-

pung Suku Baduy, dan pada kesempatan itu pula kami

semua mendengarkan pengarahan yang diberikan

oleh bapak Jaro ( Kepala Desa ) mengenai ketentuan-

ketentuan yang harus diikuti oleh semua teman-te-

man selama berada di kampung suku baduy. Setelah

itu barulah kami semua start untuk trekking dan me-

lintas kampung Suku Baduy. Jalan yang kami tempuh

sekitar 12 Km. Kami melintas sebatas beberapa kam-

pung yang berada di wilayah Suku Baduy luar saja.

Ada beberapa ketentuan yang harus di hindari

bagi tamu yang hendak me ngunjungi kampung

Wisata Budaya Kanekes

Kearifan, Kesederhanaan dan Kesahajaan Suku BaduyOleh Mank’s Rasfi cious

FO

TO

: MO

TIV

AT

OR

NE

WS

.CO

M

Page 53: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 51

Suku Baduy. Diantaranya yaitu menghargai dan

menghormati adat-istiadat dan budaya suku Baduy,

dilarang memakai sabun dan pasta gigi jika mandi di

sungai, dilarang membuang sampah di sembarang

tempat (sungai) atau selama melintas kampung suku

baduy, tidak boleh mengambil gambar, merekam

suara dan membuat video pada salah satu kampung

yang ber ada di suku baduy luar maupun pada ke 3

kampung yang berada di suku baduy dalam, dan

masih ba nyak lagi ketentuan-ketentuan yang harus

di indahkan oleh para pengunjung. Dan semua itu

diterapkan agar alam dan budaya suku baduy selalu

tetap terjaga akan kelestariannya.

Kelompok orang Kanekes pada dasarnya terdiri

dari 7 bagian, yaitu Suku Baduy Dalam ( Urang

Tangtu ), Suku Baduy Luar ( Urang Panamping ),

Urang Pajaroan dan Kelompok Kaum dalem. mereka

yang bermukin diluar tapal batas Desa Kanekes serta

ke lompok Kanekes yang berada di dalam batas desa

Kanekes yang beragama islam. Diantara suku itu ada

beberapa perbedaan yang yang sangat mencolok,

seperti tempat tinggal/rumah, Pakaian dan Motif

warna kain.

Untuk tempat tinggal/rumah Suku Baduy Luar

(Urang Panamping) bercirikan dengan tiang-tiang

penyangga yang tidak terlalu tinggi, dan untuk

memba ngun rumah mereka sendiri tidak boleh mer-

atakan tanah dan untuk pintu rumah menghadap ke

arah Selatan atau ke arah jalan setapak. Adapun Paka-

ian untuk Suku Baduy Luar boleh memakai kancing

dan bercirikan ikat kepala bermotif Batik berwarna

hitam.

Sedangkan untuk tempat tinggal / rumah Suku

Baduy Dalam (Urang Tangtu) bercirikan dengan

tiang-tiang penyangga lebih tinggi, dan untuk

membangun rumah mereka sendiri tidak boleh

meratakan tanah dan untuk pintu rumah meng-

hadap ke arah Utara. Adapun pakaian untuk suku

baduy dalam tidak boleh menggunakan kancing

dan bercirikan ikat kepala berwarna putih.

Mungkin tidak banyak semua orang tahu jika me-

nyebut ‘‘Orang Kanekes“ namun tentunya sudah tidak

asing lagi jika semua orang menyebut “Orang Baduy“

Orang Kanekes memang lebih familiar de ngan sebu-

tan Orang Baduy.Mereka adalah sekelompok orang

bijak yang menjalani kehidupan di Pegunungan Ken-

deng, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabu-

paten Lebak Propinsi Banten. Wilayah Suku Baduy

Orang Baduy dike-nal memi-liki kearifan tradisio nal yang tinggi

FO

TO

: IN

FO

LE

BA

K.B

LOG

SP

OT.

CO

M

Page 54: Eventguide Magazine Indonesia

52 I I Maret 2011

berupa tanah dataran tinggi yang berbukit-bukit

dengan luas sekitar 5,130 hektar dengan ketinggian

antara 150 sampai dengan 700m. Menurut data

pada tahun 2005 jumlah seluruh kampung orang

baduy terdiri dari 62 kampung. Yakni 3 kampung

merupakan pemukim an Urang Tangtu (Baduy Da-

lam) yaitu kampung Cikeurtawana, kampung Cibeo

dan kampung Cikeusik. Mencermati budaya Urang

Tangtu (Baduy Dalam) mereka tidak pernah meng-

gunakan unsur-unsur kebudayaan yang berasal dari

luar, seperti tidak mengenal perangkat makan dan

memasak yang terbuat dari bahan tembikar, namun

mereka hanya menggunakan peralat an yang seder-

hana yang terbuat dari kayu, bambu dan daun. Dan

selebihnya lagi merupakan termasuk wilayah Urang

Panam ping (Baduy Luar). Adapun 3 kampung Urang

Panamping (Baduy Luar) yang beragama islam yaitu

Kampung Cicakal Girang Lebak, kampung Cicakal

Girang Pasir dan kampung Babakan Cicakal Girang.

Pada setiap kampung masing-masing mempunyai

Lumbung padi ( semacam saung yang tertutup ra-

pat berukuran kecil ) untuk menyimpan hasil panen

mereka yang lokasinya tak jauh dari kampung itu

sendiri. Untuk aliran listrikpun dilarang masuk pada

kampung suku baduy, mereka hanya menggunakan

lampu pelita / colen yang berbahan bakar minyak

sawit untuk penerangan tempat tinggal mereka. Dan

apabila salah satu dari orang suku baduy dalam ada

yang menikahi orang suku baduy luar, maka si orang

suku baduy dalam itu akan di mutasi dan menjadi

orang suku baduy luar. Dan untuk tempat tinggal

mereka berdua yaitu akan menetap di kampung

suku baduy luar.

Sehari-hari masyarakat Suku Baduy adalah hidup

dengan bercocok tanam (Menanam padi dengan

sistem Huma / tanpa pengairan), Berkebun dan

membuat kerajinan tangan hasil karya mereka sen-

diri guna untuk menopang kebutuhan kesehari an

mereka. Dan ada juga yang menawarkan jasa me-

reka untuk menjadi pemandu jalan / Guide bagi

tamu yang ingin berkunjung. Namun pada bulan

Kawalu menurut penanggalan mereka dalam 3 bu-

LEISURE

FO

TO

: WW

W.H

LA

SR

INK

OS

GO

RO

BO

GO

R.W

OR

LD

PR

ES

S.C

OM

Urang Tangtu (Baduy Da-lam) tidak pernah meng-gunakan unsur-unsur kebudayaan yang berasal dari luar

Page 55: Eventguide Magazine Indonesia

FO

TO

: WW

W.K

ED

AII

SE

NG

.BLO

GS

PO

T.C

OM

lan berturut-turut untuk memasuki wilayah Baduy

Dalam (Urang Tangtu) ditutup untuk semua tamu/

pengunjung. Diyakini menurut kepercayaan mereka

sendiri pada bulan-bulan tersebut dimana banyak

dilaksanakan upacara adat dan acara-acara ritual

lainnya untuk beradaptasi pada ruh leluhur mereka.

Setelah beberapa jam perjalanan melintasi

perkampungan Suku Baduy, Kami semuapun tiba

di kampung Leuwi Gajeboh yang sebelumnya ada

sebuah jembatan terbuat dari bambu yang kami lin-

tasi untuk menyebrangi salah satu sungai yang be-

rada di kampung suku baduy. Semua teman-teman

menikmati istirahat yang sangat panjang walaupun

hanya sekedar melepas lelah dan menginap untuk

satu malam. Untuk keesokan harinya, acara kebersa-

maan dengan teman-teman yang lainpun berlanjut.

Setelah itu semua teman-teman tidak mau melewat-

kan kesempatan untuk memanjakan keberadaannya

de ngan sentuhan pada keindahan alam Suku Baduy.

Setelah packing-packing, pagi itupun kami semua

chek out untuk meninggalkan kampung Leuwi Ga-

jeboh dan start untuk trekking menuju kembali ke

kampung Ciboleger kemudian kembali menuju ke

Jakarta. Karena pesona alam kampung Suku Baduy

telah membuktikan kepada saya dan teman-teman

yang lainnya, Jadi bagi anda yang ingin melakukan

wisata budaya Suku Baduy, maka persiapkan segala

sesuatunya terlebih dahulu, Mulai dari perlengkapan

sampai pada fi sik dan stamina yang benar-benar

prima. Ke’arifan, Kesederhanaan dan Kesahajaan

Suku Baduy seakan-akan meninggalkan magnet

yang melekat pada diri kami, dan menyemai rindu

pada kami semua untuk datang dan kembali lagi...! Mank’s Rasfi cious

Sehari-hari masyarakat Suku Baduy adalah hidup dengan ber-cocok tanam dan membuat kerajin an tangan hasil karya mereka sen diri

Page 56: Eventguide Magazine Indonesia

HOTEL

54 I I Maret 2011

Hampir di setiap sudutnya, Bali me-

nawarkan beragam fasilitas ako-

modasi, dari yang bergaya modern,

nuansa budaya lokal, maupun padu

padan di antara dua konsep tersebut.

Bagi weekenders, yang sedang berwisata di Bali,

atau khususnya di kawasan Kuta, Bali Kuta Resort

by Swiss-Belhotel adalah salah satu akomodasi

yang direkomendasikan. Hotel ini sangat menye-

nangkan dan nyaman untuk menghabiskan waktu

liburan Anda.

Bali Kuta Resort by Swiss-Belhotel merupakan

hotel berbintang empat yang berlokasi di tengah-

kawasan wisata Kuta.

Hotel yang kesohor dengan sebutan BKR ini da-

Bali Kuta Resort by Swiss-Belhotel

Kenyamanan dan Keramahan di Kuta

pat di tempuh sekitar 15 menit dari Bandar Udara

Internasional Ngurah Rai dengan menggunakan

kendaraan roda empat. Dan, hanya dalam hitungan

lima menit dengan jalan kaki dari hotel, tetamu bisa

melihat para peselancar di perairan Kuta dan atau

sekadar jogging di atas pasir pantai Kuta saat pagi

menjemput.

Bali Kuta Resort by Swiss-Belhotel memang di-

anugerahi lokasi yang sangat strategis, baik akses

ke destinasi hiburan, wisata seperti ke Legian,

Seminyak maupun Nusa Dua, hingga wisata belanja

eksklusif.

Bali Kuta Resort yang terletak di Jalan Majapahit

No 18, Kuta, Bali ini dikelola di bawah manajemen

Swiss-Belhotel International. Sebuah perusahaan

manajemen hotel dengan brand international

yang kini berkembang pesat. Jaringan

manajemen Swiss-Belhotel kini meng-

operasikan lebih dari 60 hotel dan re-

sort di Asia Pasifi c dan Timur Tengah.

Selain memiliki akses yang strategis,

Bali Kuta Resort juga mempunyai total

251 kamar yang didesign dengan lima

konsep yang cantik dan eksotik. Di

antaranya adalah design dalam konsep

classic dan motif kontemporer, yang terdiri dari 65

kamar Superior, 34 Deluxe Pool View, 28 Grand De-

luxe, 24 Grand Deluxe Pool View, 40 Junior Suite, 44

Junior Suite Pool View, 8 Suite, 8 Suite Pool View.

Atmosfer Berbeda di Ruang MeetingAtri Maryanti, Public Relations Executive Bali Kuta

Resort by Swiss-Belhotel mengatakan, setiap kamar

dilengkapi dengan fasilitas kamar mandi yang luas

dan lengkap dengan LCD TV dengan International

channel, IDD/NDD line telepon, WI-FI, AC yang

dapat dikontrol sendiri, mini bar, serta fasilitas alat

pembuat kopi dan teh.

Sedangkan kamar suite dilengkapi pula dengan

ruang tamu dan ruang makan yang terpisah.

Pulau Dewata seolah tak habis mengurai pesonanya bagi para pelaku industri pari-wisata maupun weekenders yang berlibur di sana. Selain pesonanya yang kesohor ke seluruh jagad, Bali juga menjadi salah satu ‘surga’ akomodasi bagi para wisatawannya.

Page 57: Eventguide Magazine Indonesia

Jika Anda, seorang weekenders

yang tak kerasan di dalam kamar,

tak ada salahnya untuk singgah

di Pink Pepper Restaurant. Resto

ini didesign dengan suasana

makan yang santai dengan view

kolam renang yang jernih.

Restoran ini menawarkan ke-

mewahan menu Indonesia dan

internasional yang sangat lezat

dan sayang untuk dilewatkan

saat sarapan pagi, makan siang,

dan makan malam.

Jika tetamu merasa lelah sete-

lah berkeliling belanja atau usai

mengunjungi beberapa destinasi,

Muze Lobby Lounge dan Cupid Pool Bar akan men-

jadi venue yang menarik untuk rehat malam. Pasal-

nya, Muze Lobby dan Cupid Pool memang didesign

khusus dengan suasana yang santai dan ramah.

Berbagai macam makanan ringan, atau camilan

beserta aneka ragam jenis minuman bisa menjadi

sahabat pelepas dahaga dan penat di venue ini se-

telah seharian beraktivitas.

Maret 2011 I I 55

Di Bali Kuta Resort by Swiss-

Belhotel, restoran maupun

barnya dibuka selama 24 jam

setiap hari.Selain dilengkapi

beberapa fasilitas rehat dengan

atmosfer yang nyaman, hotel ini

juga menawarkan aktivitas pe-

nunjang bisnis dan gaya hidup.

Untuk kebutuhan souvenir, ada

Lumbung Shop di sini. Aktivitas

bisnis Anda juga dapat diakses

melalui layanan business centre,

sedangkan untuk kebutuhan

kebugaran dan gaya hidup, ada

kolam renang dan spa, yang bisa

me-refresh Anda.

Lebih dari itu, soal fasilitas banquet, Bali Kuta

Resort by Swiss-Belhotel pun mempunyai beberapa

titik nyaman untuk menyelenggarakan aktivitas se-

perti meeting atau acara wedding.

Untuk kebutuhan meeting, Bali Kuta Resort by

Swiss-Belhotel mempunyai sembilan meeting room

yang dilengkapi dengan fasilitas standar meeting.

Fatkhurrohim

Bali Kuta Resort juga mempunyai total 251 kamar yang didesign dengan lima konsep yang cantik dan eksotik

Page 58: Eventguide Magazine Indonesia

RESTO

56 I I Maret 2011

Restoran Charlotte merupakan salah satu

fasilitas andalan Hotel Dafam Semarang.

Bagi tamu yang menginap di hotel ini

dan ingin menikmati sajian kuliner khas

Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang,

retoran ini bisa menjadi referensi yang lengkap.

Bertempat di area lobi, Restoran Charlotte hadir

dengan konsep menu fusion, memadukan unsur in-

ternational dan lokal. Beragam menu istimewa mu-

lai dari menu Asian, Western, hingga hidangan asli

Indonesia tersaji lengkap di sini.

Arsitektur ruangan yang disesuaikan dengan

nuan sa konsep Victorian style makin membuat wak-

tu bersantap Anda bersama keluarga dan kolega

lebih nyaman dan menyenangkan. Restoran Char-

lotte juga cocok untuk tempat melepas lelah, arisan

maupun meeting point bersama rekan bisnis.

Restoran Charlotte mampu memiliki kapasitas 70

orang, terbagi atas ruangan non-smoking dan area

teras yang disediakan khusus bagi para perokok.

Restoran Charlotte buka setiap hari mulai dari pukul

06.00 WIB – 23.00 WIB, dengan menu special seperti

masakan khas dari Thailand dengan cita rasa pedas

yang sudah di sesuaikan dengan taste orang Indo-

nesia, seperti menu Tom Yam Tallay, Tom yam Gong

isi Udang , Tom Yam Ribs isi Iga, Tom Yam Oxtail isi

Buntut, serta masakan khas Semarang, Nasi Goreng

Tugu Muda. Harga yang di tawarkan juga tak terlam-

pau mahal, berkisar mulai dari Rp30.000 per porsi.

Selain restoran, Hotel Dafam juga memiliki Pica-

dilly Lounge & Bar, salah satu tempat ideal untuk

bersantai, menikmati sajian ringan sambil diiringi

alunan musik. Dengan kapasitas tempat duduk

hingga 25 orang, Picadilly Lounge & Bar menyaji-

kan berbagai pilihan minuman mulai dari tea, coff ee, juice, mocktail dan cocktail yang menyegarkan.

Hotel Dafam Semarang, yang terletak di Jalan

Imam Bonjol No 176 E Semarang 50132, juga menye-

diakan jasa layanan katering untuk kebutuhan Anda

dalam berbagai acara. Teguh S. Gembur

Restoran Charlotte, Hotel Dafam Semarang

Memadukan Menu Fusion dan Nuansa Victorian Style

Restoran Charlotte hadir dengan kon-sep menu fu-sion, memadu-kan unsur international dan lokal

Page 59: Eventguide Magazine Indonesia
Page 60: Eventguide Magazine Indonesia

RESTO

58 I I Maret 2011

Kuliner India mungkin masih asing bagi

sebagian orang Indonesia dibanding-

kan dengan kuliner Je pang, Italia,

China atau Negara-negara Eropa. Se-

bagai negara tropis, masakan India

kaya akan rempah. Bahkan dibandingkan dengan In-

donesia, kuliner India lebih kaya rempah.

Ini bisa dilihat dari sejumlah menu yang disaji-

kan di Ganesha ek Sanskriti Indian Restaurant and

Bar,di Lantai 2 Kemang Square, Jalan Kemang Raya,

Jakarta Selatan. Di antaranya ada Rogan Josh (kari

kambing), Lamb Biryani (nasi goreng), Samosa (pas-

tel khas India) dan Chicken Tikka (ayam panggang

yang direndam terlebih dulu dalam yogurt). Ada pula

menu penutup mango kulfi atau es krim mangga. Se-

muanya termasuk menu favorit.

Sulabh B Daryanani, Manajer Pemasaran dan Pu-

blic Relations Ganesha, mengatakan semua hidangan

tersebut bisa disantap kapan saja dan bisa dipadu

dengan bahan lainnya. Misalnya Lamb Biryani bisa

disantap bersama yogurt. Biryani sendiri bisa diolah

dari bahan daging ataupun sayuran.

Biryani menggunakan beras khas India yaitu basmati

yang bulirnya panjang. Berbeda dengan beras Indonesia

yang bulirnya agak bulat. Mereka yang ingin membuat

sendiri menu ini bisa membeli basmati di supermarket.

Rasa menu-menu tersebut mungkin agak aneh

dengan bumbu yang tajam bagi lidah orang Indone-

sia, namun boleh dicoba karena memberikan sen-

sasi berbeda. Ini bisa menjadi pengalaman unik yang

memperkaya taste kita.

Pemilik restoran, Shilpa Dave, menjelaskan aneka

rempah menjadi bumbu wajib bagi masakan India

seperti jinten, kayu manis, cengkeh dan kapulaga.

Rempah-rempah ini hampir selalu ada pada setiap

makanan India.

Resto ini menampilkan pesona romatisme ala Negeri Taj Mahal India, yang sekaligus menawarkan kesempurnaan hidangan kuliner India Utara maupun India Selatan.

Ganesha ek Sanskriti Indian Restaurant and Bar

Cara mengolah hidangan India juga menarik untuk

disimak. Untuk membuat naan, sejenis roti India,

seperti bermain juggling. Adonan dipipihkan terlebih

dulu berulang kali. Gumpalan itu berubah seperti pi-

ring terbang dengan diameter sekitar 30 cm.“Setelah

membentuk pipih, kita tempelkan di dinding tan-

doori. Cukup dua atau tiga menit saja,” jelas Shilpa.

Bentuk tandoori seperti gentong dari tanah yang diisi

dengan api membara. Di India, tandoori menjadi piranti

penting untuk membuat naan maupun rumali roti.

Ganesha ek Sanskriti menampilkan pesona roma-

tisme India yang menawarkan kesempurnaan hi-

Serasa di Meja Jamuan Para Raja

Aneka rempah menjadi bum-bu wajib bagi masak an India seperti jinten, kayu ma nis, cengkeh dan kapulaga

Page 61: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 59

dangan India Utara maupun India Selatan. Atmosfer

India yang dipancarkan begitu eksotis dan menawan.

Tak salah jika pengunjung yang datang ke resto ini

serasa menghadiri jamuan para raja. Konsepnya me-

wah dan unik. Kenyamanan dan nuansa etnik India

begitu terasa di resto ini.

Jika kebetulan Anda sedang berada di kawasan Ke-

mang, tak ada salahnya untuk mampir ke Ganesha

ek Sanskriti. Resto ini sudah beroperasi sekitar tujuh

tahun. Jaminannya adalah sensasi India yang begitu

otentik. Bahkan pernak-pernik dan peralatan makan

hampir semuanya diimpor langsung dari India.

Sulabh menjamin semua masakan yang disajikan

di Ganesha menggunakan resep otentik India. Kar-

ena itu, restoran ini menggunakan Chef asal India.

Sulabh, yang sudah menjelajahi restoran-restoran

India di Jakarta, mengklaim hanya di Ganesha ia me-

nemukan rasa yang benar-benar otentik.

Jika Anda cukup fanatik dengan masakan India

Selatan, maka tak salah mengunjungi Ganesha ek

Sanskriti di Kemang Square atau di Center Park BRI

II, 9th Floor, Jalan Jenderal Sudirman Kaveling 44-46,

Jakarta Pusat. Resto ini juga menawarkan hidangan-

hidangan khas india yang lebih otentik. Teguh S. Gembur

Page 62: Eventguide Magazine Indonesia
Page 63: Eventguide Magazine Indonesia

VENUE

Maret 2011 I I 61

Siapa pun pasti mafhum, bila lokasi Jl Asia Afrika, Ban-dung disebut sebagai jantungnya Bandung. Yah, lokasi ini dulu menjadi tempat pertemuan internasional besar yang melegenda, yakni Konferensi Asia Afrika. Dan, tahukah Anda, kini di jalan ini pula terdapat sebuah venue meeting yang bisa membawa Anda pada sebuah cerita kebesaran sang “Meneer” kala menduduki Kota Bandung.

Di kota yang memiliki julukan Parij Van Java ini, se-

tiap hotelnya memberikan beragam pilihan tempat

meeting dengan fasilitas dan standard tinggi. Maka

tak salah, jika saat week day meeting room setiap

hotel di Bandung selalu penuh. Ini tak terlepas dari

pesona Kota Priangan ini.

Nah, jika ingin menemukan lokasi meeting yang

dapat memadupadankan seluruh kebutuhan terse-

but, tak ada salahnya untuk mencoba venue meeting

room di hotel Grand Preanger Bandung.

Grand Preanger Bandung memiliki sejumlah meet-

ing room dan lokasi yang representatif, baik dalam

skala ruangan, kapasitas, maupun fasilitasnya. Yang

lebih menarik lagi, masing-masing lokasi meeting

roomnya mampu memberikan nuansa yang berbeda-

beda. Pendek kata, saat rehat meeting, setiap peserta

bisa menikmati atmosphere hotel yang tidak bisa

ditemukan di tempat lain. Satu hal lagi, usai rehat,

para peserta meeting pun bisa fresh kembali.

Dara Adisty, Marketing Communication Grand

Preanger Bandung menjelaskan, secara umum, hotel

Grang Preanger memiliki 10 meeting room, berikut

ballroom. Meeting room ini terletak di lantai dasar,

lantai dua, dan lantai tiga.

Kapsitasnya pun bisa disesuaikan dengan kebutu-

Grand Preanger Bandung

Tempat Meeting Paling Tempat Meeting Paling Memorable Di BandungMemorable Di Bandung

Page 64: Eventguide Magazine Indonesia

62 I I Februari 2011

han para peserta meeting, dari yang minimal hanya

30 orang hingga 1000 orang lebih.

Tentukan Ruangan Meetingnya Mari kita lihat meeting room yang berada di lantai dasar.

Di lantai ini, ada ballroom dengan kapasitas masksimal

1000 orang lebih skala theater. Ballroom yang diberi

nama Ramayana ini menggunakan system break out atau

partisi. Saat di-break out, ballroom ini akan menjadi tiga

ruangan, yakni Rama Shinta, Srikandi, dan Krisna.

Oleh karena terletak di lantai dasar, ballroom ini

sangat cocok bagi para peserta meeting dengan jum-

lah besar, atau grup. Pasalnya, mobil peserta meeting

bisa berhenti di area ini. Pun bukan berarti ini tidak

cocok bagi peserta selain grup. Pokoknya, bagi para

peserta meeting yang ingin lebih simpel dan tanpa

harus ke lobi hotel terlebih dahulu Ramayana Ball-

room, pilihan yang sangat tepat.

Meeting room, di lantai dua pun tak kalah menarik.

Pasalnya, lantai dua ini memberikan view aktivitas

hotel, kolam renang, dan hijau taman yang menarik.

Oleh karenanya, akan lebih pas lagi bila agenda meet-

ingnya bersifat privat, eksklusif.

Naripan I dan Naripan II, meeting room yang bera-

da di lantai dua ini, memang memiliki kapasitas mak-

simal 30 orang untuk theater style dan paling rendah

adalah 15 orang untuk lay out U-Shape.

Meeting room di lantai dua selalu menjadi pilihan

utama, bagi para peserta meeting baik dari corporate

maupun pemerintahan, karena letaknya yang stra-

tegis dengan aktivitas hotel.

Saat rehat pun, peserta meeting bisa me-refresh

otaknya dengan menghirup udara segar di sekitar ta-

man dan kolam renang, yang tidak jauh dari ruang

meeting Naripan I dan Naripan II.

Untuk kebutuhan meeting dengan kapasitas pe-

serta agak besar dan membutuhkan display product

atau mini exhibition, lantai tiga hotel Grand Preanger

pun sangat menarik untuk dijadikan referensi.

Di lantai tiga, ada empat meeting room, dengan kapa-

sitas yang berbeda-beda. Ranca Bali meeting room, mis-

alnya, memiliki ukuran 135 m2, dengan kapasitas 100

orang untuk skala theater, 48 orang untuk round table,

45 orang untuk U-Shape, dan 42 pada settingan class

room. Untuk kapasitas di bawah ruangan tersebut, ada

Meribaya, Lembang, dan Asia Afrika meeting room.

Untuk meeting room seperti Asia Afrika, letaknya

berada di ruangan khusus tersendiri, tidak sejajar de-

ngan Ranca Bali, Meribaya dan Lembang. Meski sedikit

terintegrasi, namun Asia Afrika tampaknya menjadi

tempat favorit para peserta meeting. Sebab Asia Afrika

meeting room ini sangat dekat dengan lahan hijau atau

Sangkuriang Secret Garden (SSG), dan smooking area.

Dara Adisty menjelaskan, SSG ini biasa pula digunakan

untuk acara barberque para peserta meeting. Sebab, mes-

ki berada di lantai tiga, SSG masih memiliki lahan kosong

yang sangat luas. “Tak sedikit pula, dijadikan tempat

rehat bagi para peserta meeting yang berada di raungan

Ranca Bali, Meribaya dan Lembang,” tambah Dara.

Venue meeting room di lantai tiga ini paling menarik

dan menjadi primadona bagi peserta meeting. Sebab,

memiliki voyage yang luas dibanding beberapa meet-

ing room lainnya. Oleh karenanya, tak sedikit pula

asosiasi dan perusahaan memilih lantai tiga untuk di-

jadikan tempat meeting sekaligus mini exhibition.

“Uniknya lagi, setiap meeting room di lantai tiga

ini difasilitasi kamar kecil yang bersih. Dan, mungkin

konsep kamar kecil diruangan meeting belum pernah

adasebelumnya,” terang Dara.

Fasilitas dan Paket MeetingFasilitas meeting di Grand Preanger Bandung memang

hampir sama dengan fasilitas standar meeting room

hotel lain di Bandung, seperti perangkat free akses Wi

Fi di ruangan meeting, OHP dan screen, block note,

candy, mineral water, fl ip chart, spidol, standar sound

system, laser pointer, mini garden dan plantation, dan

lain-lain. Untuk bandwidth internet pun bisa disesuai-

kan dengan kebutuhan para peserta meeting.

Sedangkan paket meeting di Grand Preanger Ban dung

cukup kompetitif, mulai dari Half Day, Full Day, Full Board,

hingga Full Board Meeting Package With Acomodation.

“Untuk harga, mulai dari Rp195 ribu untuk Half

Day hingga Rp675 ribu untuk meeting berikut mengi-

nap di kamar superior,” ucap Dara.

Akses ke venue Grand Preanger Bandung hotel pun

cukup mudah, dan terkoneksi dengan beberapa desti-

nasi di Hota Bandung, seperti kawasan wisata gedung

bersejarah, berbelanja, hingga gedung Asia Afrika yang

kesohor itu. Sebab, Grand Preanger adalah 0 KM-nya

Kota Parij Van Java yang memesona itu. Fatkhurrohim

Meeting room, di lantai dua pun tak ka-lah menarik. Pasalnya, lantai dua ini memberikan view aktivitas hotel, kolam renang, dan hijau taman yang menarik.

Asia Afrika Room

VENUE

Page 65: Eventguide Magazine Indonesia

GADGET

Maret 2011 I I 63

Dalam ajang Geneva Auto

Show 2011, Maret ini, pabri-

kan otomotif asal Inggris,

Jaguar and Land Rover,

memperkenalkan produksi

Sport Utility Vehicle (SUV) kompak ber-

penggerak roda dan berteknologi hybrid.

Mobil berpenggerak roda depan itu

diharapkan sudah mulai dijual pada Juli

2011. Tingkat emisi kendaraan itu diklaim

kurang dari 130 gram per kilometer.

“Land Rover telah mengumumkan un-

tuk memproduksi Range Rover berpeng-

gerak roda depan. Ini merupakan berita

bagus bagi perusahaan maupun untuk

konsumen,” papar Phil Popham. Managing

Director Land Rover seperti dikutip auto-evolution.com.

Sebelumnya, seperti dilansir motorau-thority.com, sumber di Land Rover menye-

butkan SUV berpenggerak roda depan itu

adalah baby crossover Land Rover LRX.

Tujuan perusahaan memproduksi mobil

itu adalah untuk menciptakan model yang

irit bahan bakar.

Phil Popham mengatakan generasi

anyar Land Rover itu dirancang di pusat

desain Land Rover, di kota Gaydon dan

diproduksi di pabrik, Halewood, Mersey-

side, Inggris.

Ada dua pilihan mesin yang ditawar-

kan. Pertama mesin diesel 2.200 cc yang

dilengkapi turbo-diesel. Mesin ini meng-

hasilkan tenaga 160 daya kuda dan torsi

400 Newton meter (Nm).

Tipe kedua adalah, mesin bensin 3.200

cc. Mesin ini menghasilkan tenaga 230

daya kuda dan torsi maksimum 317 Nm.

Adapun tipe hybrid pertama yang akan

diproduksi pabrikan ini adalah varian ber-

mesin disel yang dikombinasikan dengan

motor listrik. Prototipe diesel hybrid yang

disebut range “E” itu mulai diuji pada akhir

tahun ini.

Land Rover disel hybrid ini dibangun

dengan basis SUV Range Rover Sport.

Sumber tenaga mobil ini berasal dari mo-

tor listrik dan mesin disel konvensional

3.000 cc TDV6. JLR menyebutkan transmis-

inya menggunakan ZF otomatis dengan

delapan tingkat percepatan.

Satu keunggulan yang ditawarkan JLR,

mobil ini mampu melesat dengan meng-

gunakan tenaga dari motor listrik. Daya

jangkau bila menggunakan tenaga setrum

mencapai 20 mil atau sekitar 32 kilometer.

Berbekal tenaga dari motor listrik dan

mesin konvensional, SUV ini mampu me-

lesat hingga 120 ml per jam atau sekitar

192 kilometer per jam (kpj). Sedangkan

daya jelajah dengan paduan sumber

tenaga itu – yaitu saat baterai motor listrik

dan tangki bahan bakar terisi penuh, da-

lam sekali isi - mencapai 1.104 kilometer.

[autoevolution.com]. Teguh S. Gembur

Jaguar and Land RoverPerkenalkan SUV Hybrid

Page 66: Eventguide Magazine Indonesia

GADGET

64 I I Maret 2011

Selain tablet, HP pun menge-luarkan ponsel terbarunya yang merupakan hasil dari mengakui-sisi Palm. Ponsel ini merupakan pertama dari HP yang masuk ke dalam ranah smartphone. Meski banyak industri smartphone yang gencar mengeluarkan perangkat dengan ukuran besar, HP justru sebaliknya. Ia yakin bahwa gadget mini akan tetap menjadi tren.

Tidak heran jika smarpthone

yang bernama Palm Veer ini

hanya berukuran 3,25 inci.

Palm Veer merupakan smart-

phone dengan kekuatan 3G

yang dilengkapi dengan layar sentuh beru-

kuran 2,6 inci dan mendukung tampilan

dengan resolusi 320×400 piksel.

Bentuknya yang slider dimaksudkan

untuk menyembunyikan keyboard qwerty

fi sik. Sistem operasi yang diusungnya tentu

saja adalah WebOS.

”Ketika banyak industri berpaling ke

perangkat dengan ukurang besar, kami per-

caya masih ada tempat di hati masyarakat

untuk bisa menerima gadget kecil,” ujar

SVP dan GM Palm Global Business Unit

HP, Jon Rubinstein, seperti dikutip melalui

Cellular News,

Ukuran asli Veer adalah 54,5 mm x

84,0 mm x 15,1 mm dan hanya memiliki

berat 103 gram. Veer dipersejatai dengan

prosesor Qualcomm 800 MHz, kapasitas

pe nyimpanan 8GB, browser untuk akses

penuh ke web, dan mendukung Adobe

Flash Player 10,1 beta, wifi , GPS, dan mul-

timedia seperti pemutar musik, video dan

kamera 5 megapiksel.

Ponsel ini sudah mendukung teknologi

HSDPA ini memiliki ketebalan 1.5 cm den-

gan berat 103 gram dan direncakan akan

dilempar ke pasar di bulan Juni menda-

tang. Cellular News, Teguh S. Gembur

Palm Veer

Smartphone Mungil Besutan Hewlett Packard

Page 67: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 65

Shangri-La Jakarta mene rima dua penghargaan dari

Kedutaan Amerika Serikat sebagai apresiasi yang berkaitan

dengan bidang keamanan hotel.

Pertama, Certifi c ate of Commendation for “Outstanding

Security Support”. Penghargaan ini dianugerahkan sebagai

pengakuan terhadap hotel Shangri-La Jakarta yang memi-

liki reputasi baik dalam bidang keamanan hotel. Hal itu

dibuktikan dengan penunjukan Shangri-La Jakarta sebagai

hotel resmi untuk mengakomodasi rombongan Presiden

Amerika Serikat Barrack Obama bulan November 2010.

Kedua, trofi “Outstanding Support and Dedication to the

Safety and Security of Transiting US Military Forces” yang

diberikan karena dukun-

gan dan dedikasi jangka

panjang dari Shangri-La

Jakarta sebagai hotel

pilih an bagi personel US

Military yang transit di

Jakarta.

Dalam gambar tampak Gen-

eral Manager Shangri-La Ger-

hard Hecker (ujung kiri) dan

Penghargaan untuk Shangri-La

Director of Security Kevin Shipman (kedua dari kanan) menerima

Certifi cate of Commendation dari Kedutaan Amerika Serikat, yang

diberikan oleh Resident Agent in Charge, Chief of US Military Se-

curity, Scott M. Bernat (tengah) dan Special Agent, Force Protec-

tion Attaché, A.W. Moss (ujung kanan). F. Sihol Siagian

NEWS

Tepatnya pada tanggal 8 Februari 2011, Hotel Atlet

Century Park yang sedang giat melakukan renovasi

ini, kembali mendapatkan penghargaan dari sebuah

perusahaan booking online asal negeri Matahari

Terbit, Rakuten Travel. Pihak Rakuten Travel mengaku

banyak testimoni yang menyatakan, masyarakat Jepang men-

gaku bangga atas pelayanan yang diberikan oleh pihak Hotel

Atle Century Park.

Terkait dengan penghargaan ini, pihak manajemen hotel yang

diwakili oleh Djoko Triyono selaku Director of Sales & Marketing,

Grace Widiarti, Edwar Sugiharto, Teddy Tanoto dan Dahyar Fauzi,

bertemu dengan pihak Rakuten Travel, Futoshi Habaya dan Masa-

hiro Takahashi.

Dalam pertemuan tersebut, pihak hotel menjelaskan menge-

nai keuntungan-keuntungan yang bisa didapatkan jika mengi-

nap di hotel yang terletak di lokasi strategis di Jakarta ini.

Pihak manajemen hotel meyakinkan bahwasa Hotel Atlet Cen-

tury Park memiliki keunggulan, baik secara segi bisnis maupun

view. Sebab hotel ini dikelilingi oleh pusat bisnis dan pusat per-

belanjaan ternama di Tanah Air, serta pemandangan kamar hotel

yang mengarah ke sisi hijau Kota Jakarta.

Sebelum menyerahkan trophy kepada pihak hotel, perwakil-

an Rakuten Travel juga menjelaskan tentang antusiasme warga

Jepang untuk datang dan menginap di Hotel Atlet Century Park.

Banyaknya pendatang serta testimoni positif tentang pelayanan

hotel inilah yang menyebabkan pihaknya memberikan penghar-

gaan. Fatkhurrohim

Penghargaan bagi Hotel Atlet Century Park

Page 68: Eventguide Magazine Indonesia

NEWS

66 I I Maret 2011

Grandkemang Hotel Jakarta,

mengadakan event dengan

tajuk Media Dinner pertenga-

han Fabruari lalu. Pada event

ini, selain memperkenalkan

Public Relation baru, yakni Ayutia Evilla,

Grandkemang juga meperkenalkan promo

food and beverage, a la carte baru mereka di

Sperta All Day Dinning di lantai dasar.

Terkait dengan itu, Grandkemang Hotel

Jakarta memiliki beberapa program pilihan

dalam setiap minggu, yaitu Friday Night

BBQ dan Sunday Brunch, sedangkan untuk

menu a la carte Grandkemang memperke-

nalkan menu baru untuk menambah variasi

pilhan makanan setiap enam bulan sekali.

Adapun menu tersebut mulai dari menu

Nusantara sampai Internasional untuk

makanan pembuka, utama hingga penu-

Grandkemang Perkenalkan Menu Baru

tup dengan harga mulai dari Rp. 55.000

- 158.000/porsi.

Untuk appetizer hotel ini menawarkan

menu mulai Pigeon Confi t yang menawar-

kan daging burung dara empuk disajikan

dengan bayam dan saus cranberry wine. Ke-

mudian ada juga Beef Carpaccio yang terdidi

dari irisan daging tenderloin dengan black

pepper disajikan dengan saus grain mustar.

Pilihan lainnya ada Sesame Crusted Tuna,

yang berisikan Irisan tipis ikan tuna yang

disiram dengan saus balsamic. Hingga pilihan

nikmat semacam Stuff ed Chicken Wings,

yang berasal dari sayap ayam isi ala Th ai yang

disajikan dengan saus bawang putih dan cabe.

Sedangkan untuk main courses, Grand-

kemang menyediakan menu semacam

Angel Hair Prawns, pasta dan udang yang

disajikan dengan saus chili Singaporean.

Pilihan lain ada juga Almond Crusted

Dory, Ikan dori yang ditaburi kacang almond

disajikan dengan saus mentega artichoke

dan cappers berry. Hingga main courses

Lamb Shank, Daging domba yang direbus

dalam bumbu dan red wine untuk menda-

patkan poleta yang lembut. Yang patut

di coba juga adalah menu Rolled Chicken

Breast, Oxtail Soup, dan Nasi Goreng HijauI.

Untuk hidangan penutup, Grandke-

mang menawarkan menu yang legit, sep-

erti Flour Less Chocolate Cake, Kue coklat

yang disajikan dengan saus walnut yang

disajikan hangat dipadukan dengan es

krim Vanila. Dan, Espresso Crème Brulee,

Custard lembut yang beraroma dan cita

rasa espresso coff ee. Fatkhurrohim

Dalam menyemarakan hari

kasih sayang dan menyambut

Maulid Nabi Muhammad SAW,

The Acacia Jakarta, bekerjasa-

ma dengan PT Amanah Prima

Indonesia, serta Sekolah Kami menggelar

event dengan tajuk Media Morning Tea Wisata Ilmu Pengetahuan

Bersama Sekolah Kami, Februari lalu. Acara dimulai dari Fountain

Bar di lantai dasar hotel menuju pabrrik jus Toza, Tangerang, tem-

pat wisata ilmu pengetahuan.

Jualiawan, General Manager The Acacia Jakarta, dan Arya Nugraha,

Business Development Offi cer PT Amanah Prima Indonesia, mengaku

bangga dengan kegiatan Corporate Social Responsibility ini.

Di pabrik juz di Tangerang tersebut, para seserta yang terdiri

dari siswa dan pers diterima oleh jajaran manajemen dan menda-

pat penjelasan seputar produksi jus Toza. Murid-murid dari Seko-

lah Kami pun menyambut antusias acara itu.

Acara dilanjutkan dengan berkeliling pabrik dan melihat langsung

proses pembuatan juz Toza, dengan dipandu oleh manajemen yang

The Acacia Hotel

Gelar Media Morning Tea

diwakili Asnawi selaku Manager R&D PT Amanah Prima Indonesia. Pe-

serta pun harus memakai alat pengaman seperti sepatu but, masker,

dan topi. “Perlengkapan alat pengamanan tersebut wajib digunakan,

untuk menjaga kualitas jus agar tetap higienis,” ujar Asnawi.

Wisata Ilmu Pengetahuan Bersama Sekolah Kami ini mengun-

dang kelompok belajar anak dari Sekolah Kami yang berlokasi di

Bintara, Bekasi., yang terdiri dari 25 siswa–siswi dari jenjang pen-

didikan SD hingga SMP.

Selain aktif belajar, mereka pun aktif berkarya dan berseni mulai

dari membuat kerajinan tangan, kosmetik, chemical, fesyen, ak-

sesoris, bermusik hingga berkebun & berternak. ”Mereka adalah

keluarga pemulung dan dhuafa,” ungkap Ina dan Lady, pelopor

Sekolah Kami. Fatkhurrohim

Page 69: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 67

Chinese Stylish Painting Exhibition

Sebuah pameran seni lukis karya spesialis gaya China, Jeniaty Djuadi, digelar di Space Lounge, Hotel Alila Jakarta, 31 Januari – 15 Februari 2011. Sebanyak 63

lukisan yang umumnya menunjukkan ekspresi cinta kasih dipamerkan pada kesempatan ini.

Acara ini dibuka oleh Eric Faivre, General Manager Alila, dihadiri pemerhati seni, seperti Dr Paulus Effendi Lotulung dan TA Rochadi Murdjanto, para pecinta seni, curator serta sosialita Jakarta.

Public Relations Manager Alila, Heni Juniar-ti, mengatakan, pemeran ini merupakan salah satu bentuk apresiasi Hotel Alila terhadap para tamu yang selama ini telah memberikan kepercayaan dan dukungan kepada hotel yang terletak di Jalan Pecenongan Kav 7-17, Jakarta Pusat, itu. F. Sihol Siagian

HOTEL SHANGRI-LA JAKARTA meraih

Penghargaan Adikarya Wisata 2010, sebagai

hotel bintang lima terbaik. Piala penghargaan

Adikarya diserahkan langsung oleh Gubernur

DKI Jakarta Fauzi Bowo kepada Resident Man-

ager Shangri-La Jakarta Hakan Ozel.

Penghargaan tahun 2010 ini merupakan

penghargaan Adikarya Wisata kedua yang

pernah diterima oleh Shangri-La Jakarta.

Program Penghargaan Adikarya Wisata

pertama kali dimulai tahun 1991. Adikarya

Wisata merupakan penghargaan tertinggi

dalam bidang kepariwisataan dari Guber-

nur Provinsi DKI Jakarta bagi industri pari-

wisata dan industri jasa terkait yang telah

menunjukkan prestasi, dedikasi, dan kon-

tribusi yang signifi kan bagi perkembangan

kepariwisataan, khususnya di DKI Jakarta.

F. Sihol Siagian

Shangri-La Raih Adikarya

Page 70: Eventguide Magazine Indonesia

NEWS

68 I I Maret 2011

Ultra Milk kembali menggelar

aksi charity yang diadakan

untuk membantu korban

bencana di Mentawai, Wa-

sior, dan Merapi. Acara ini

merupakan lanjutan dari acara Make Your

Move yang dilaksanakan di Gelora Bung

Karno, Jakarta, pada 5 Desember lalu, dan

Seiring dengan meningkatnya pengunjung yang da-

tang ke Kota Bandung, Jawa Barat, Aston Tropicana

Hotel dengan bangga mempersembahkan fasilitas spa

terbaru, yaitu The Roses Spa.

The Roses Spa ini memiliki 11 room treatment. Se-

tiap room treatment terdiri dari 4 room treatment standard, 4

japanese room treatment untuk shiatsu, 2 VIP room treatment,

dan 1 VVIP room treatment.

The Roses Spa dioperasikan sejak akhir bulan Januari 2011.

Penambahan fasilitas spa ini diharapkan dapat menampung

keinginan pangsa pasar yang memang memilih Aston Tropicana

Hotel Bandung sebagai salah satu hotel terbaik yang memiliki

fasilitas terlengkap.

Harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau. Dengan harga

mulai dari Rp 99.000, Anda dapat menikmati spa selama 30 me-

nit. Tidak hanya massage tetapi The Roses Spa juga menyediakan

perawatan untuk kuku kaki dan tangan, refl exiology, dan juga

pemijatan ala Jepang yang disebut shiatsu.

Pimpinan The Roses Spa Aston Tropicana Hotel Cihampelas

Bandung, Wida mengatakan, “The Roses Spa merupakan spa

terbesar untuk ukuran botel bintang empat yang memiliki 11

room treatment, dengan konsep traditional Balinese. Paket yang

kami tawarkan pun beragam dengan harga yang sangat terjang-

kau. Ditunjang dengan lokasi yang strategis, kehadiran The Roses

Spa akan lebih memberi warna pariwisata di kota Bandung.” Fatkhurrohim

Ultra Milk Gelar Charity Event di Yogyakarta

Pembukaan The Roses Spa di Aston Tropicana Hotel Bandung

di Dago, Bandung, pada 19 Desember 2010.

Kali ini, acara berlangsung di Gedung MMTC

di Jalan Magelang Km 8, Yogyakarta, dengan

mengundang perwakilan siswa dari sekolah-

sekolah yang akan menerima bantuan.

Pada event Make Your Move kali ini,

Ultra Milk menyerahkan donasi dalam ben-

tuk seragam olahraga dan alat komunikasi.

Dalam kesempatan ini pun, Ultra Jaya,

produsen Ultra Milk, juga mendonasikan

total 300.000 pak susu kepada korban

Mentawai, Wasior, dan Merapi.

Siska Suryaman, Head of Marketing

Ultrajaya mengatakan, acara ini bukanlah

akhir dari program Make Your Move,

tetapi merupakan awal dari program

Make Your Move yang akan dilaksanakan

dalam jangka panjang.

Ultrajaya, merasa bangga dan berterima

kasih atas antusiasme peserta di Jakarta,

Bandung dan Yogyakarta untuk menolong

sesama. “Ini membuktikan bahwa kita

bangsa yang berbudi luhur,” ujar Siska.

Untuk melengkapi rangkaian acara di

Yogyakarta, Ultrajaya juga melakukan

roadshow mengunjungi lebih dari 12

sekolah di area Yogyakarta sejak awal Feb-

ruari lalu. Kegiatan ini bertujuan untuk

memperkenalkan gerakan Make Your

Move dan mengajak para pelajar untuk

berpartisipasi melalui gerakan ini.

Ultra Milk Flavor adalah produk susu

dengan citarasa beraneka dan stylish

untuk dinikmati orang muda, khususnya

kaum remaja. Dengan mengonsumsi susu

segar, tubuh menjadi sehat dan diharap-

kan para remaja segera mengambil aksi

nyata untuk mewujudkan masa depan

yang lebih baik. Fatkhurrohim

Page 71: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 69

100 SUNSET BOUTIQUE HOTEL BALI menyelenggarakan pa-

meran lukisan kartun bertemakan tentang Bali. Digelar di area

lobi hotel. pameran lukisan kartun ini merupakan hasil kerjasama

antara 100 Sunset Boutique Hotel dengan Bog-Bog Magazine.

Pameran ini berlangsung pada bulan Februari hingga Juni 2011.

100 Sunset Boutique Hotel yang bergaya modern minimalis ini

secara konsisten menyediakan fasilitas dan pelayanan terbaik un-

tuk para tamunya. Penyelenggaraan pameran lukisan kartun ada-

lah salah satu buktinya. Sebab, dengan adanya pameran tersebut,

lobi hotel semakin memiliki warna dan mampu menghadirkan

kesan nyaman bagi tetamu.

Kerja apik antara 100 Sunset Boutique Hotel dan Bog-Bog

Magazine ini mampu menghasilkan sebuah karikatur yang

mencerminkan kehidupan masyarakat Bali secara jenaka. Lukisan

karikatur yang menggunakan pendekatan jenaka ini memang

agak terkesan aneh, nyleneh, dan sarkastik. Namun para kartunis

mampu menyajikannya secara sederhana dan cerdas.

General Manager 100 Sunset Hotel, Florent Michaud, menga-

takan, pihaknya sangat bangga dan senang bila tetamu hotelnya

Whole seller industri

perhotelan, Milenium

Global (MG) Holiday

menggelar event Table

Top di Ballrom Hotel

Golden Flower, Jl Asia Afrika, Bandung,

akhir Januari lalu. Event table top di Band-

ung ini merupakan ajang transaksi industri

perhotelan terkemuka dengan beberapa

biro atau travel agent yang ada di Band-

ung. Yang mana, pihak hotel sebagai re-

seller dan travel agent sebagai buyernya.

Sejauh ini, event table top dari MG

Holiday selalu menjadi ajang transaksi

yang paling ditunggu oleh pelaku industri

perhotelan. Sebab, hasil transaksi dari

event ini selalu menjamin kontribusi ting-

kat revenue kamar bagi setiap hotel yang

menjadi pesertanya.

Oleh karenanya, di mana pun MG Holi-

day menggelar table top selalu dinanti

oleh pihak hotel maupun travel agent.

Seperti halnya di Bandung, sedikitnya 75

Ketika Bali dalam Kanvas Para Kartunis

merasa nyaman selama tinggal sini. Untuk mewujudkan hal itu,

pihak hotel pun menyelenggarakan pameran lukisan kartun

yang lucu dan unik. Lukisan yang dihasilkan para kartunis lokal

ini mampu memandukan unsur kebudayaan Bali ke dalam kain

kanvas.

Florent Michaud pun berharap, karya lukisan beragam warna

yang meramaikan dinding koridor lobi hotel akan semakin mem-

berikan kesan menarik bagi tetamu.

Selain itu, para tetamu hotel pun dapat memiliki kartikatur

profi l dirinya secara cuma-cuma, yang dilukis secara langsung

oleh para kartunis setiap hari Sabtu selama pameran berlang-

sung. Fatkhurrohim

peserta reseller hotel dari beberapa prop-

erty perhotelan, serta 125 travel agent

turut ambil bagian pada event yang ber-

langsung selama satu hari itu.

Beberapa pelaku industri perhotelan

dan travel agent mengaku, MG Holiday

sebagai whole seller domestik sangat

membantu memasarkan kamar hotelnya.

Travel agent pun mengaku mendapat

akses yang mudah dalam pemesanan

kamar-kamar hotel.

Selain itu, MG Holiday pun dinilai san-

gat konsisten sebagai whol seller. Tidak

menjual produknya secara ritel. Konsis-

tensi seperti ini pula yang membuat MG

Holiday cepat dikenal dan diminati para

pelaku hotel serta travel agen di seluruh

Indonesia.

Yang menjadi cirri khas dan selalu

dinanti oleh para buyer adalah malam

puncak acara atau gathering. Pada malam

puncak acara table top kali ini, MG Holiday

memilih Caecar Palace Land Mark sebagai

tempat yang pas untuk membagikan door

prize dan grand prize yang menarik dari

pihak manajemen dan sponsor. Fatkhurrohim

MG Holiday Gelar Table Top Di Bandung

BO

G-B

OG

BA

LI M

AG

AZ

INE

Page 72: Eventguide Magazine Indonesia

NEWS

70 I I Maret 2011

SANTIKA INDONESIA HOTELS & RESORTS

menggelar Appreciation Party 2011 “En-

chanting Indonesia” di Balai Agung Betawi

Ballroom Hotel Santika Premiere Jakarta,

Kamis, 17/2. Acara ini merupakan apresiasi

terhadap kontribusi dan loyalitas perusa-

haan, anggota Santika Important Person

(SIP) maupun media atas dukungan terh-

adap Grup Santika sepanjang tahun 2010.

“PERTUMBUHAN HOTEL BARU di Grup Santika sangat pesat dalam dua tahun terakhir. Karena itu rotasi pejabat merupakan hal yang biasa dilakukan. Selain untuk kaderisasi, rotasi itu juga untuk penyegaran organisasi.” Yuli Priyono menyampaikan hal ini dalam sambutannya ketika menyerahkan jabatannya sebagai General Manager Hotel Santika Bandung kepada Ari Respati, beberapa waktu lalu.Acara ini disaksikan oleh Lilik Oetama, Diretur Eksekutif PT Gra-hawita Santika dan segenap jajaran direksi lainnya.

Tahun 2010, Grup Santika tercatat membuka 13 hotel baru dari total 33 jaringan hotel. Khusus di Kota Bandung, baru saja dibuka Amaris Cihampelas dan Amaris Cimanuk. Hotel Santika Band-ung sendiri merupakan hotel pertama Grup Santika yang didirikan tahun 1989. Tahun 2010 hotel ini melakukan renovasi mulai dari kamar, restoran, swimmingpool, dan ruang meeting sehingga sua-sana hotel tampak lebih segar dan dinamis.

Sedang Ari sendiri sudah malang melintang di dunia perhotelan. Berlatar belakang pendidikan S1 Arsitektur dari University of Oklahoma dan S2 Property Managemet dari Arizona State Univer-sity di Amerika Serikat, Ari memulai kariernya sebagai Project Engineer di perusahaan konsultan di Seattle, Amerika Serikat. Tahun 2002 ia kembali ke Indonesia dan bergabung dengan Hilton International sebagai Business Development Manager. Masih di grup yang sama, pada 2005 ia dipromosikan sebagai Director of Operation, kemudian General Manager The Sultan Hotel – Residence, Jakarta tahun 2007. F. Sihol Siagian

Nakhoda Baru Santika Bandung

ENCHANTING INDONESIAAugust Parengkuan, Direktur PT

Grahawita Santika, dalam sambutannya

mengharapkan agar di tahun-tahun yang

akan datang tetap mengembangkan ker-

jasama yang jauh lebih baik dengan San-

tika di mana pun berada.

Dikatakannya, tingkat huni Grup Santika

dari Januari sampai Desember 2010 men-

capai 72.15 %. “Ini dapat dicapai berkat

dukungan dan kerjasama dari perusa-

haan-perusahaan, travel agent, anggota

SIP, dan media. Tahun 2011-2012 Santika

akan membuka 10 Amaris Hotel, 11 Hotel

Santika Premiere (bintang 4) & Hotels

Santika (bintang 3),” tambahnya.

Dalam acara ini Santika menyerahkan

penghargaan kepada perusahaan de-

ngan kontribusi tertinggi sepanjang

tahun 2010 dengan berbagai kategori

seperti Top Company, Top Travel Agent,

Top SIP, dan Top Media. Majalah Event-Guide, salah satu dari 5 Top Media yang

menerima penghargaan malam itu.

Acara yang bertabur doorprize mengi-

nap di berbagai property Hotel Santika

ini dimeriahkan dengan suasana Indo-

nesia yang memukau dengan suguhan

musik instrument Gamelan, tarian tra-

disional Lenggang Nyai, iringan musik

santai, MC yang merupakan juara 1 Putri

Pariwisata 2009 “Andara Rainy Ayudini”,

serta pertunjukan special dari “Dewi

Gita”. Penyajian hidangan pun tak kalah

menarik dengan Family Style sehingga

keakraban semakin terjalin di antara para

undangan. F. Sihol Siagian

Page 73: Eventguide Magazine Indonesia

■ Bahwa free magazine tidak identik dengan media murahaan karena konten EVENTGUIDE jelas disuguhkan bagi kalangan industri MICE yang berstatus sosial ekonomi tinggi.

■ Prioritas beredar di event-event besar, hotel, resto, leisure, otomotif dengan skala nasional dan internasional, disuguhkan bagi pengunjung dan peserta event.

■ Dengan beredar di event-event besar, majalah EVENTGUIDE akan mudah terserap dengan jelas dan tepat sasaran.

■ Diedarkan secara free, guna membantu mensosialisasikan dan mengembangkan industri MICE Indonesia, karena EVENTGUIDE akan mudah didapat dan terjangkau bagi kalangan generasi muda sebagai penerus industri MICE yang akan datang.

■ Efektif bagi perusahaan yang ingin melakukan promosi karena EVENTGUIDE langsung sampai ketangan pembaca dan dapat diserap oleh audiens yang ada dalam event-event besar.

Kami hadir dengan sistem distribusi free magazine, kenapa?

The 1st and reliable source of infor mation on Indonesian MICE Business

Untuk pemasangan iklan hubungi:Elizabeth 0856 91005557, Yanti 0819 32120472

Redaksi, Iklan & SirkulasiHall E Lt. 3, Arena PRJ Kemayoran, Jakarta 10620Ph: (021) 266 45 232, 266 45 234 Fax: (021) 266 45 249, 266 45 303

Page 74: Eventguide Magazine Indonesia

NEWS

72 I I Maret 2011

PAGELARAN drama musikal bertema “Jaya-

lah Indonesiaku” menjadi puncak perayaan

Cap Go Meh Bersama di Hall D, Arena PRJ,

Kemayoran, Jakarta, 21/2/2011.

Pagelaran ini dihadiri oleh Presi den Susilo

Kita semakin menyadari kon-

disi negeri yang majemuk

ini adalah anugerah Tuhan.

Keberagaman ini benar-benar

seperti pelangi yang sangat

indah. Kita harus mensyukurinya.

Kalimat bernada puitis ini disampaikan

Ketua Pembina Forum Bersama Indonesia

Tionghoa (FBIT) Murdaya W. Poo dalam

sambutannya pada seminar dengan

tema “Peran Serta Suku Tionghoa Tanah

Air dalam Mempercepat Pemba ngunan

Nasional” di Gedung Pusat Niaga, Arena

Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran,

Rabu, 16/2/2011. Seminar ini merupakan

rangkaian mata acara festival Cap Go Meh

yang diadakan dari tanggal 12-21/2 di

Arena Gambir Expo, Kemayoran.

“Sekarang ini, kita semakin menyadari

bahwa kita harus siap-siap mewariskan yang

terbaik bagi generasi penerus kita selaku

Majukan NegeriBambang Yudhoyono, Wakil Presiden Budio-

no, Ibu Negara Ani Yudhoyono, Ibu Herawati

Budiono, Ketua MPR Taufi k Kiemes, Ketua

DPR Marzuki Ali, para menteri dan pejabat

tinggi lain, duta besar negara sahabat, para

tokoh Forum Bersama Indonesia Tionghoa

(FBIT), tokoh agama dan 7000 undangan.

Tampak hadir Ketua Pembina FBIT Murdaya

W. Poo dan Ibu Siti Hartati Murdaya.

Sebelum pagelaran, Presiden SBY dalam

amanatnya menyampaikan pesan supaya

rakyat hidup rukun, kompak dan penuh

persaudaraan. “Semua kita berikhtiar dan

bekerja keras untuk memajukan negeri ini,”

ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.

Presiden berharap agar seluruh elemen

masyarakat hidup harmonis dalam kemajemu-

kan, saling menghormati, toleransi, dan tanpa

diskriminasi. “Kita harus caring dan sharing

untuk memajukan negeri ini. Ini menjadi

tonggak untuk memperkokoh harmoni dan

kesetiakawanan di antara kita menuju Indone-

sia yang makin maju dan jaya,” ujarnya.

Sementara Ketua Pembina FBIT Murdaya

Poo, dalam sambutannya mengetengah kan

agar seluruh suku bangsa memelihara seka-

ligus bersyukur atas kemajemukan yang ada.

Diharapkannya, suku Tionghoa pun turut

serta membangun dan memajukan bangsa

Indonesia. F. Sihol Siagian

Telah Berjuang Sejak Zaman Penjajahan

raan Indonesia,” ujar mantan Ketua Pansus

RUU Anti Diskriminasi Ras dan Etnis ini.

Pembicara lain dalam seminar yang

terselenggara berkat kerja sama FBIT dan

Metro TV ini adalah Boenjamin Setiawan

(Founder Advisor PT Kalbe Farma Tbk),

Mona Lohanda (sejarawan dan peneliti

Arsip Nasional), Iwan Santosa (wartawan

Kompas). Gubernur DKI Jakarta Fauzi

Bowo berhalangan hadir tapi mengirim

utusan untuk membacakan makalah tertu-

lisnya. F. Sihol Siagian

bangsa Indonesia dan berbakti pada ibu

pertiwi kita,” kata anggota DPR RI periode

2004-2009 ini. Menurut Murdaya W. Poo,

sejak zaman penjajahan tidak sedikit tokoh

Tionghoa yang turut berjuang dan berkor-

ban demi kemerdekaan dan berhasil me-

wakilkannya kepada generasi penerusnya.

Menurut mantan Ketua Panitia Kerja

RUU Kewarganegaraan ini, para tokoh dan

masyarakat Tionghoa telah banyak berjasa

bagi tanah air di berbagai bidang, terutama

di bidang ekonomi, dunia usaha, investasi,

lapangan kerja untuk meningkatkan peng-

hasilan masyarakat menengah ke bawah.

“Peran Suku Tionghoa juga cukup nyata di

bidang sosial, kebudayaan, olahraga, dan

lain-lainnya. Suku Tionghoa juga mempunyai

peluang lebih besar lagi setelah diterbitkan-

nya UU No 12/2006 tentang Kewarganega-

Page 75: Eventguide Magazine Indonesia

Bring This Coupon

to get

50% Discount

C

M

Y

CM

MY

CY

CMY

K

Print Ad Spa FA.pdf 1 1/19/2011 2:26:21 PM

Page 76: Eventguide Magazine Indonesia

REHAT

74 I I Maret 2011

Tingginya aktivitas kerja menyebabkan

orang mudah stres. Kondisi ini berakibat

pada menurunnya potensi diri, seh-

ingga akan berpengaruh pada turunnya

produktivitas kerja, keceriaan hilang,

wajah tampak lesu, dan lelah.

Untuk mengatasinya diperlukan istirahat cukup

dan terapi kesehatan. Dan, terapi refl eksi kaki dan

tangan sebagai salah satu solusi. Cara ini sudah ter-

bukti sejak ribuan tahun lalu, seperti yang diajarkan

para tabib dari China, India, Jepang, dan Arab.

Pada zaman Romawi dan Yunani, misalnya, para

dokter menganggap pijat sebagai bagian penting

dalam proses penyembuhan dan menghilangkan

rasa sakit. Sentuhan tangan memiliki keajaiban

tersendiri. Setiap manusia membutuhkan sentuhan

itu untuk merangsang saraf agar kembali bugar

seperti semula.

Melihat kebutuhan penting tersebut, kini banyak

tempat menawarkan fasilitas terapi refl eksi dan

relaksasi. Zhen kung fu, salah satunya. Tempat pijat

refl eksi yang membuka praktik di Muara Karang

Timur, Blok O no. 36-37, Pluit – Jakarta Utara ini

memberi fasilitas komplit dengan sentuhan tangan

dan aroma terapi yang dapat membangkitkan saraf

kembali bugar.

Zhen kung fu menawarkan 4 macam jenis refl eksi.

Seperti, refl eksi kaki, traditional massage (mix thai &

shiatsu), refl eksi ala Tiongkok, dan yang terakhir ada

tuina di mana terapisnya didatangkan langsung dari

China.

Tempat refl eksi ini memiliki 4 lantai. Di lantai

dasar ada Top Café. Tempat ini menawarkan sua-

sana yang sangat kekeluargaan. Café ini juga bisa

difungsikan untuk event ulang tahun, wedding dan

aktivitas meeting. Kelebihan lain di tempat ini ada-

lah adanya fasilitas WI-FI dan IPTV.

Sedangkan lantai 2 difungsikan untuk refl eksi

kaki. Fasilitasnya menggunakan reclining seat yang

bisa disandarkan hingga posisi 180º. Selain itu, tem-

pat cuci kaki yang langsung disediakan di bawah

tempat duduk.

“Dan ini pertama kalinya hadir di sini dan per-

tama kalinya juga ada di Indonesia” ujar Hendry

Suparta selaku Direktur Operasional di Top Café &

Zhen Kung Fu Refl exiology.

Untuk menambah kenyamanan, setiap tempat

duduk dilengkapi fasilitas TV LCD.

Untuk refl eksi kaki tarifnya relatif murah, sekitar

Rp.45.000,-/90 menit. Ini tarif promo happy hour,

yang berlaku dari jam 08.00-14.00 (berlaku pula

untuk fasilitas massage traditional, refl eksi ala tion-

gkok, dan tuina).

Di lantai 3 ada traditional massage, dengan ten-

aga profesional yang terampil. Ada juga hot stone,

aroma terapi, body scrub, masker susu, ear candle,

dan kop atau kerik. Dilantai 4 ada refl eksi ala tiong-

kok dan tuina.

Menurut sejarahnya, refl eksi ala Tiongkok ini dapat

diartikan sebagai sarana penyembuhan. Ini berbekal

pengalaman di zaman para pendekar atau jawara

dahulu,. Bila telah selesai bertarung, pijat selalu di-

pakai untuk penyembuhan atau mengobati penya-

kit. Andy Prayitno

Page 77: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 75

Page 78: Eventguide Magazine Indonesia

REHAT

76 I I Maret 2011

Pemerintah Indonesia dalam hal ini diwakili Kementerian Budaya dan Pariwisata tam-

paknya mulai serius membenahi industri pariwisata spa. Usaha-usaha pariwisata melalui

UU No.10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan seperti tertuang dalam Bab.IV pasal 14

tentang Usaha Pariwisata maka telah ditentukan 13 jenis klasifi kasi usaha pariwisata

termasuk di dalamnya usaha spa yang menjadi nomor terakhir.

Hal ini sebaiknya disosialisasikan dan

di sambut sebagi peluang usaha

yang terbuka terutama bagi kota dan

daerah yang saat ini telah menjadi

tujuan wisata di Indonesia. Dengan

diberlakukannya UU ini tahun 2010 maka peluang

usaha spa semakin jelas keberadaannya dalam per-

ekonomian Indonesia.

Selain spa sebagai salah satu usaha pariwisata

maka dalam pasal 26 butir n, juga ditentukan bahwa

setiap pengusaha pariwisata berkewajiban mener-

apkan standar usaha dan standar kompetensi sesuai

dengan ketentuan dan peraturan dalam perundang-

undangan. Juga dalam pasal 53 disebutkan bahwa

usaha pariwisata (usaha spa) dan tenaga kerja di

bidang pariwisata (terapis spa) harus memiliki stan-

dar kompetensi melalui sertifi kasi kompetensi yang

dilakukan Lembaga Sertifi kasi Profesi yang telah

mendapat lisensi sesuai dengan peraturan perun-

dang-undangan.

Menanggapi adanya UU No.10 Tahun 2009, maka

Asosiasi Spa Indonesia (ASPI) tahun 2010 telah

membentuk Lembaga Sertifi kasi Profesi (LSP) spa

yang diketuai Annie Savitri. Pembentukan LSP spa

ini dimaksudkan untuk memberlakukan Uji Profesi

spa terapis bagi setiap pekerja di industri spa. Seba-

gaimana tertulis dalam pasal 63 disebutkan bahwa

pengusaha yang tidak memenuhi ketentuan stan-

darisasi usaha dan terapis maka akan dikenai sanksi

administratif berupa teguran tertulis, pembatasan

kegiatan usaha sampai pembekuan sementara keg-

iatan usaha maka keberadaan LSP spa sangat mem-

bantu pengusaha untuk mendapatkan SDM yang

memiliki kompetensi dan professional.

LSP spa juga telah melakukan kerjasama dengan

beberapa spa di luar Jakarta untuk mempercepat

Spa sebagai Usaha Pariwisata

uji sertifi kasi ini agar pengusaha dan terapis spa

secepatnya mendapatkan sertifi kat profesi bagi

SDM nya. The Secret’s Spa sebagai salah satu mitra

kerja LSP Spa Nasional juga telah melatih para SDM

nya dan para terapis yang berada dalam bimbingan

dan pelatihan The Secre’ts Spa and Beauty Training

Centre untuk bersiap mengikuti uji kompetensi dan

uji profesi yang segera akan dilakukan di seluruh

Indonesia. Diharapkan dalam tahun ini 1500 terapis

spa akan mendapat Sertifi kasi Kompetensi yang

dilakukan diseluruh Indonesia. Pengusaha dan tera-

pis spa yang bersedia mengikuti pelatihan tersebut

dapat mendaftarkan diri di LSP SPA Nasional mela-

lui email: [email protected] atau Facebook

Lembaga Sertifi kasi Profesi SPA Nasional. Henny Anas-

tasia/Foto oleh Elang Herdian

Page 79: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 77

Diharapkan dalam tahun ini 1500 tera-pis spa akan mendapat Ser-tifikasi Kompe-tensi yang di-lakukan diselu-ruh Indonesia

Page 80: Eventguide Magazine Indonesia

78 I I Maret 2011

AEROWISATA Hotel & Resort Jl. Jend Sudirman Kav. 75 Jakarta 12910.

Indonesia Tel ( 62-21 ) 527 6854

Fax ( 62-21 ) 527 6855

Amos Cozy Hotel Jl. Melawai Raya 83-85, Jakarta 12160

Aston Marina Ancol Jl. Lodan Raya No. 2A, Jakarta 14430

Aryaduta Hotel Jl. Prapatan 44-48, Jakarta

Alila Jakarta Jl. Pecenongan Kav. 7-17

Best Western International Indonesia

Senayan Trade Center, 3rd Floor No. 173 A,

Jl. Asia Afrika, Jakarta Pusat

Crowne Plaza Jakarta Jl. Gatot Subroto Kav. 2-3, Jakarta 12930

Golden Boutique Hotel Jl. Gunung Sahari No. 46, Jakarta

Grand Hyatt Jl. MH. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta Pusat

Hotel Borobudur Jl. Banteng Selatan No. 1, Jakarta 10710

Hotel Ciputra Jakarta Jl. Let. Jend. S. Parman, Jakarta 11470

Hotel Kristal Jl. Tarogong Raya, Cilandak Barat, Jakarta 12430

Hotel Millenium Jl. KH. Fakhrudin, Jakarta

Hotel Mulia Jl. Asia Afrika, Senayan - Jakarta 10270

Hotel Nikko Jakarta Jl. MH. Thamrin No. 59

Hotel Santika Premiere Jakarta Jl. AIPDA KS. Tubun No. 7, Slipi - Jakarta

Hotel Sunlake Jl. Danau Permai Raya C1 Sunter, Jakarta

Ibis Kemayoran Hotel Jl. Bungur Besar Raya 79 - 81, Jakarta

Ibis Slipi Jl. Let. Jend. S. Parman Kav. 59, Jakarta

11066

Le Grandeur Hotel Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta 10730

Le Meredien Jl. Jend. Sudirman Kav. 18 - 20, Jakarta

10220

Lumire Hotel Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat

Mercure Convention Center Jl. Pantai Indah, Ancol - Jakarta Utara

Menara Peninsula Hotel Jl. Let. Jend. S. Parman, Jakarta 11470

Novotel Mangga Dua Jl. Gunung Sahari Raya No. 1, Jakarta

Patra Jakarta Hotel Jl. Jend. A.Yani No. 2, By Pass - Jakarta 10510

Sari Pan Pacifi c Hotel Jl. M. H.Thamrin, Jakarta 10340

Sahid Jaya Hotel Jl. Jend. Sudirman No. 86, Jakarta

Sheraton Media Hotel & Towers Jl. Gunung Sahari 3, Jakarta 10270

Spark Hotel Jl. Mangga Besar Raya No. 42, Jakarta Barat

The Acacia Hotel Jl. Kramat Raya 81, Jakarta 10450

The Batavia Hotel Jl. Kali Besar Barat No. 44 - 46, Jakarta 11230

The Akmani Hotel KH. Wahid Hasyim 91, Jakarta 13050

The Park Lane Jakarta Jl. Casablanca Kav. 18, Jakarta 12870

Dafam Hotels & Resorts Jalan Imam Bonjol 176/E

Semarang 50132 Central Java - Indonesia

HARRIS hotel & conventions Kelapa Gading

Jl. Bulevar Kelapa Gading Blok M Jakarta

14240, Indonesia

ANYER

Patra Anyer Beach Resort Desa Bandulu - Anyer 42166

BANDUNG

Aston Bandung Hotel & Residence Jl. Braga No. 99 - 101, Bandung

Aston Tropicana Hotel & Plaza Jl. Cihampelas No. 125 - 129

Hotel Santika Bandung Jl. Sumatera No.52 - 54, Bandung 40115

Patra Bandung Hotel Jl. Ir. H. Juanda No. 132, Bandung 40132

Grand Hotel Preanger Jl. Asia Afrika No. 8, Bandung

CIREBON

Hotel Santika Cirebon Jl. Dr. Wahidin No. 32, Cirebon 45122

Patra Cirebon Hotel Jl. Tuparev No. 11, Cirebon 45153

JOGJAKARTA

Hotel Santika Premiere Jogja Jl. Jend. Sudirman No. 19, Yogyakarta 55233

SEMARANG

Hotel Santika Premiere Semarang

Jl. Pandanaran No. 116 - 120,

Semarang 50241

Patra Semarang Convention Hotel

Jl. Sisingamangaraja, Candi Baru -

Semarang 50252

SURABAYA

Hotel Santika Surabaya Jl. Pandegiling No. 45, Raya Darmo -

Surabaya 60264

Hotel Majapahit Jl. Tunjungan No. 65, Surabaya

MALANG

Hotel Santika Premiere Malang Jl. Letjen Sutoyo No. 79, Malang 65141

SUMATERA UTARA

Patra Parapat Lake Resort Jl. Pertamina Siuhan, Danau Toba -

Parapat 21174

LAMPUNG

Aston Palembang Hotel & Convention Center

Jl. POM IX Palembang Square, Palembang

Sheraton Lampung Hotel Jl. Wolter Monginsidi, Bandar Lampung -

Lampung 35401

PONTIANAK

Hotel Santika Pontianak Jl. Diponegoro No. 46, Pontianak 78123

Hotel Mercure Pontianak Jl. Jend. Ahmad Yani No. 91

Pontianak 78124

MANADO

Hotel Santika Premiere Seaside Resort - Manado

Tongkaina - Bunaken, Manado 95000

MAKASSAR

Hotel Santika Makassar Jl. Sultan Hasanuddin No. 40, Makassar

BALI

Hotel Santika Premiere Beach Resort - Bali

Jl. Kartika Plaza, Tuban - Bali

Hotel Saranam Bali

Aston Grand Kuta Hotel & Resident

Jl. Dewi Sri No. 8 - Legian, Kuta, Bali

Page 81: Eventguide Magazine Indonesia

Maret 2011 I I 79

AIRPORT

Balinusa Sinar Dewata Group

Bandara Soekarno Hatta - Jakarta

Batavia Lounge - Mutiara Lounge - Sanur

Lounge - Dewa Lounge

Bandara Ahmad Yani - Semarang

Srikandi Lounge

Bandara Juanda - Surabaya Blue Sky Executive Lounge Lt. 2

Bandara Sam Ratu Langi - Manado

Bunaken Lounge

Bandara Sepenggan - Balikpapan

Mahalam Lounge

Bandara Hang Nadim - Batam Bintan Lounge

Bandara Polonia - Medan Prima Lounge - Toba Lounge - Toraja

Lounge

Bandara Adisucipto - DI Yogyakarta

Borobudur Lounge

Bandara Adisumarno Sriwedari Lounge

Bandara Moses Kilangi - Timika Moses Kilangi Lounge

Bandara Jalaludin - Gorontalo Matuduolo Lounge

GOLF

Kemayoran Golf

Senayan Golf

Pondok Indah Golf

PERBANKAN

Bank Central Asia, TBK Lounge BCA Prioritas

SIRKUIT

Sentul International Circuit Jl. Sentul Raya, Ciiteureup - Bogor

CAFÉ / RESTO

American Grill - Ciputra Ground Floor - North Entry, Jl. Let. Jend.

S. Parman, Jakarta Barat

American Grill - Mall Artha Gading

Great Eagle Building MAG Lt. LG,

Jl. Boulevard Artha Gading

American Grill - Kelapa Gading Gading Food City, Jl. Kelapa Gading -

Boulevar, Jakarta Utara

American Grill - Plaza Se-manggi

Kawasan Bisnis Granada - GF Unit 15,

Jl. Jend. Sudirman Kav. 50, Jak - Sel

American Grill - Pondok Indah Mall

1st Main Entry, Jl. Metro Pondok Indah,

Jakarta Selatan

American Grill - Sabang Jl. K.H. Agus Salim No. 39, Jakarta Pusat

American Grill - Mall Taman Anggrek

3rd Floor, Jl. Let. Jend. S.Parman -

Jakarta Barat

Bengawan Solo Café Citywalk Sudirman, Jl. KH. Mas Mansyur

Kav. 121, Jakarta Pusar 10220

Dapur Solo Jl. Danau Sunter Utara R 35 - 37, Jakarta

Utara

Orange Concept Lounge Citywalk Sudirman - 1st Floor unit 1 -2,

Jl. KH. Mas Mansyur Kav.121,

Jakarta Pusat 10220

Primavera Eurocafe Citywalk Sudirman - 1st Floor Unit 25,

Jl. KH. Mas Mansyur Kav. 121,

Jakarta Pusat 10220

Sumpit ( Rice & Noodle ) Citywalk Sudirman - 1st Floor, Jl. KH. Mas

Mansyur Kav. 121, Jakarta Pusat 10220

The Luv’s Citywalk Sudirman - 1st Floor 1F#10,

Jl. KH.Mas Mansyur Kav. 121,

Jakarta Pusat 10220

Warung Kita Citywalk Sudirman - 1st Floor, Jl. KH. Mas

Mansyur Kav. 121, Jakarta Pusat10220

Restaurant Ganesha Ek Sanskriti

Center Park BRI II Lt 9

Jl Jendral Sudirman Kav 44-46

Jakara 10210

-Kemang Square Lt. 2

Jl. Kemang Raya No. 5

SALON & SPA

Jhonny Andrean Salon Citywalk Sudirman - 1st Floor, Jl. KH. Mas

Mansyur Kav. 121, Jakarta Pusat 10220

CNB spa Citywalk Sudirman - 2nd Floor Unit 20,

Jl. KH. Mas Mansyur Kav. 121,

Jakarta Pusat 10220

The Secret Spa And Training Centre

Jln. Kelapa Gading Boulevard LB 1/9

Jakarta 14240

Jln. Boulevard Makassar

Mall Panakkukang Lt.3 Mezaine

(diatas Gramedia) Makassar

TOUR & TRAVEL

PT Raptim Indonesia Jl. Cut Meutia No. 8 Jakarta Pusat 10340

Telp. : 021 - 314 6210 Fax : 3193 7701

Anta Tour (JAKARTA) Grand Indonesia,

East Mall #EM-3-38,3rd Floor

Jln. MH. Thamrin No. 1 Jakarta 10310

Anta Tour (JAKARTA) Jl. Melawai Raya No. 116 B, Jakarta 12160

Wisma Pondok Indah Lt.4 suite #405,

Jl. Sultan Iskandar Muda Kav. 5 TA,

Jakarta 12310

Jl. Boulevard Raya Blok LA 6 No. 19,

Kelapa Gading 14240

Anta Tour ( SERPONG ) Ruko WTC Matahari No. 5855, Jl. Raya

Serpong - Tangerang

Anta Tour ( CIKARANG ) Ruko Plaza Menteng Blok B/25, Jl. MH.

Thamrin, Lippo Cikarang - Bekasi 17550

Anta Tour ( BANDUNG ) Jl. Pasir Kaliki No. 150 C, Bandung 40171

Anta Tour ( SURABAYA ) Jl. Bengawan No. 51, Surabaya 60241

Anta Tour ( DENPASAR ) Komplek Perkantoran Duta Permai Blok

I/H, Jl. Dewi Sartika, Denpasar - Bali

80114

Anta Tour ( MAKASSAR ) Jl. Dr. Wahidin Sudiro Husodo No. 34 A,

Makassar 90174

Kantor Cabang Pembantu Maros

Jln. Poros Makassar Maros Km 21

Ruko Griya Batas Kota Blok C No. 5

Maros - Sultan Hasanuddin Airport

Smailing Tour & Travel (JAKARTA )

Gedung Smailing Tour, Jl. Majapahit 28,

Jakarta 10160

VENUE

Taman Ismail Mazuki Pusat Kesenian Jakarta, Taman Ismail

Marzuki, Jalan Cikini Raya, No. 73,

Jakarta 10330

Page 82: Eventguide Magazine Indonesia

80 I I Maret 2011

ASTONKUTAHOTEL & RESIDENCE

Page 83: Eventguide Magazine Indonesia

SEMERU - LAWU - BROMOTaman Budaya - Expo Resto - Hall C - Hall D

Gedung Pusat Niaga lt.6Arena Pekan Raya Jakarta Kemayoran, Jakarta - 10620

021-26645000, 26645084, 26645122 (phone)[email protected] (mail)

www.jiexpo.com (web)

Jakarta International Expo

Y our PerfectW edding Place

21x28.ai 1/7/2010 3:13:13 PM

Page 84: Eventguide Magazine Indonesia