51

CSR dan Bisnis Berkelanjutan - socialinvestment.id · Kesehatan, pendidikan, energi terbarukan dan infrastruktur urban (transportasi, air minum dan penanganan limbah)* Peran Platform

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 1 – 3 DESEMBER 2020

    “TRANSFORMING BUSINESS TOWARD STAKEHOLDER VALUE FOR WELL-BEING,

    RESILIENCE & SUSTAINABILITY”

    https://isif.socialinvestment.id/

  • Peran PT SMI dalam MendorongSustainable Responsible Investment

    Agus Iman SolihinKepala Divisi Pengembangan Korporasi dan Manajemen InisiatifPT Sarana Multi Infrastuktur (Persero)

    Jakarta1 Desember 2020

    “Indonesia Social Investment Forum: Transforming Business Toward Stakeholder Value for Well-Being, Resilience and Sustainability”

  • Peran dan Keberadaan PT SMI sebagai SMV Kementerian KeuanganVisi: “Lead Catalyst for Acceleration of Indonesia Infrastructure Development“

    Market Maker Development

    Partner

    Sustainability Promoter

    Ecosystem Enabler

    Innovative Products

    Advisory & Project

    Development

    Regulatory & Policy

    Enabler

    Capacity Building & Knowledge

    Management

    Strategic Partnership & Sustainability

    Promoter

    Mengisi gap pembiayaan atas proyek yang tidak komersial tetapi berdampak sosial dan ekonomi tinggi

    Penguatan posisi sebagai DFI dengan meningkatkankapasitas dan kapabiltas organisasi

    Pengembangan usaha dengan fokus peningkatan manfaat sosial dan ekonomi

    Penyesuaian Risk Appetite

    Strategi Pembiayaan yang Inovatif dan Diversifikasi Sumber Pendanaan

    Penguatan Proses Bisnis dan Good Corporate Governance

    IT based support system

    Human capital excellence

    Enabling Support

    Main Strategies

    5 Strategic Initiatives

    Frontliner dalam Penugasan

    Program Pemulihan Ekonomi

    Nasional

    Inovasi sumber pendanaan

    Development Finance Institution

    (DFI)

    Penguatan mandat eksisting

    Menjalankan fungsi conduit

    investasi Pemerintah

    Menjalankan penugasan khusus dari

    Pemerintah/program strategis

    Perluasan cakupan dan sektorpembiayaan

    Inovasi produk pembiayaan

    Kajian risiko terhadap penugasanPerseroan

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 3

  • BPJS / Asuransi Syariah

    Pasar Modal Syariah(Sukuk, Hedging

    Syariah)

    Dana Haji & Syirkah

    Sovereign Wealth Fund

    Sektor Infrastruktur

    Ketenaga-listrikan

    JalanTransportasi

    Kawasan

    PemasyarakatanKesehatan

    Pariwisata

    Telekomunikasi

    SDA & Irigasi

    Minyak & Gas Bumi

    Air Limbah

    Rolling Stock Kereta Api

    Infrastruktur Sosial

    Air Minum

    EfisiensiEnergi

    FasilitasPendidikan

    Sumber Pendanaan

    Konvensional

    IMBT= Ijarah Muntahia Bittamlik

    MMQ= Musyarakah Mutanaqisah

    MMOB= Mudharabah Muqayyadah on Balance Sheet

    PEMBIAYAAN & INVESTASI

    Pembiayaan Komersial & Berkelanjutan

    Pembiayaan SektorPublik*

    Financial Advisory

    Investment Advisory

    Financing Arranger

    Investment Advisory &

    Financial Advisory(Syariah)

    Pengembangan Proyek KPBU

    Pengelolaan Dana Pengembangan

    Infrastruktur Sektor Panas Bumi

    Pengembangan Proyek Energi Terbarukan &

    Efisiensi Energi

    Penyelenggaraan Penyiapan Proyek

    Pembiayaan Pemda

    JASA KONSULTASI

    PENGEMBANGAN PROYEK

    Capacity Building dan Pendampingan

    Pembiayaan Syariah

    • IMBT/ Lease with Option to Own

    • Murabahah/Installment

    Sale with Deferred Payment• MMQ/Diminishing

    Partnership• Musyarakah/Joint

    Partnership• IMFZ/Indent Lease with Option

    To Own

    Pilar Bisnis PT SMI

    Pi lar #1 Pi lar #2 Pi lar #3

    • Senior loan • Junior Loan

    • Mezzanine

    • Cash Deficiency Support• Dana Talangan

    • Penyertaan Modal

    • Jasa Arranger&Underwriter• Credit Enhancement

    • Standby Financing

    IMFZ= Ijarah Mausufah Fiz Zimmah

    Penyertaan Modal Negara (PMN)

    Pasar Modal (Obligasi, Surat Utang,

    Sekuritisasi, Green Bond)

    Pinjaman dan Hibah

    Syariah

    Perkotaan

    Informatika

    Sarana & Prasarana Olahraga

    Sarana & Prasarana Kesenian

    PerumahanRakyat

    *) Sebelumnya Pembiayaan Pemerintah Daerah

    Pengairan

    Sistem Pengelolaan Persampahan

    Energi Terbarukan&Konservasi Energi

    Business Model PT SMI

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 4

  • 5

    PT SMI sebagai Green & Sustainable Development Financing Institution

    PT SMI menerapkan konsep ‘Green’ dalam segi bisnis dan korporasi

    Green Funding

    Green Financing

    1

    2

    Green Business

    • Pelaksanaan Kerangka Kerja Pengelolaan Lingkungan dan Sosial pada pembiayaan proyek sejak Nov 2016.

    • Fokus pada Pembiayaan Berkelanjutan dimana sejaktahun2016 telah dibentuk Divisi Pembiayaan Berkelanjutanuntuk membiayai proyek terkait energi terbarukan.

    • Akreditasi dari Green Climate Fund. PT SMI dinilai oleh GCF

    telah memiliki program dan proyek yang detail dan jelas sertadapat diimplementasikan dalam rangka mitigasi dan adaptasiclimate change.

    • Portfolio proyek green PT SMI telah memberikan dampak

    positif terhadap lingkungan.

    • Green Bond. PT SMI merupakan institusi pertama yang

    menerbitkan Corporate Green Bond di Indonesia dan mendapatkan second opinion ‘Medium Green’ dari Cicero.

    • Green Finance dengan AFD. PT SMI menjalin kerjasamasejak Okt 2015 untuk pembiayaan energi terbarukan dan

    berkolaborasi membuat Instrumen De-Risking energiterbarukan.

    • Geothermal Fund. PT SMI mengelola Geothermal Fund dari Pusat Investasi Pemerintah (PIP) dengan total Rp 3,1 triliun

    sejak 2015. Selain itu PT SMI juga mengelola dana hibahWorld Bank (CTF and GEF Fund) pada 2016 berjumlah USD 55,25 juta untuk aktivitas eksplorasi geothermal.

    Green Operation & Partnership

    Green Principle & Program

    Green Partnership: SDG Indonesia One

    3

    4• SDG Indonesia One merupakan sebuah platform yang

    berdasarkan prinsip blended finance dan bertujuan untuk

    mengakselerasi tercapainya target – target sustainable development goals.

    • Target SDG:

    • Hingga November 2020, SDG Indonesia One telah berhasilmendapatkan 32 partner dengan komitmen sebesar

    USD 3,03 miliar untuk membantu pembiayaan infrastrukturberkelanjutan.

    • PT SMI menjalankan prinsip-prinsip dalam pedoman Kebijakan

    Pengelolaan Lingkungan dan Sosial dalam kegiatanoperasional perusahaan.

    • Gedung kantor PT SMI menerapkan sistem – sistem (listrik, air,kertas) yang dapat menurunkan konsumsi energi dalam

    kegiatan operasional sehari – hari. Sebagai contoh: sistemsensor pada lampu LED, penggantian PC dengan Laptop, sertadesain kantor yang mendapatkan cahaya natural dari luar.

    • Penerapan waste management yang telah berhasil mendaur

    ulang 65%dari hasil sampah terkumpul.• Kegiatan CSR yang berorientasi pemeliharaan lingkungan

    dengan contoh kegiatan: Desa Bakti Untuk Negeri.

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 5

  • Nominal

    RP 500 milyarProgram Green Bond

    dengan total fasilitas RP 3 triliun

    POJK No. 60/POJK.04/2017 about Green Bond Issuance

    Standar tambahan

    Standar wajib

    Second Opinion:

    100%

    1. Energi terbarukan

    2. Energi efisiensi

    3. Manajemen dan penanggulangan

    polusi.

    4. Sumber daya alam berkelanjutan

    dan pemanfaatan tanah.

    5. Transportasi bersih

    6. Manajemen air dan limbah yang

    berkelanjutan.

    untuk membiayai

    Green Projects

    Seri A 3 tahun

    Seri B 5 tahun

    Jumlah IDR 251.5 milyar

    IDR 248.5 milyar

    Kupon 7.55% 7.80%

    Risk Premium* 47 bps 62 bps

    Struktur Green Bond

    Asuransi

    2%

    Bank9%

    Dana

    Pensiun8%

    Korporasi5%

    Institusi40%

    Reksadana36%

    Green BondIDR 500 miliar

    Green Bond Investors** of PT SMI

    Green Funding: Penerbitan Green Bond

    **) Investor: Asing (22%) vs Domestik (78%)

    *) diatas obligasi Pemerintah dengan tenor yang sama

    Perusahaan pertamayang menerbitkan

    Green Bond Impact Report

    di Indonesia

    Korporasi pertama yang menerbitkan Green Bond

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 6

  • Green Financing: Portfolio Green Projects

    Green Principle: PT SMI menerapkan prinsip-prinsip dalam Kerangka Kerja Pengelolaan Lingkungan dan Sosial

    Prinsip ini tidak hanya dilaksanakan pada saat inisiasi pembiayaan proyek namun juga dalam kegiatan

    monitoring dan pelaporan.

    Contoh Portfolio Green Projects

    Dampak Lingkungan

    Dampak Lingkungan

    Penurunan

    84.000 tCO2per tahununtuk 21MW

    pembangkit tenagaair terpasang

    Penurunan

    87.108 tCO2per tahun

    untuk jaringanterpasang

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 7

  • Transaction Screening

    Risk Identification

    E&S Due Diligence

    Conditions of Financing

    Reviewing Client/ E&S Performance

    Managing non-Compliance

    Evaluating E&S Risk

    Monitoring E&S Risk

    Procedures

    Continuous capacity and capabilities improvement

    Policy

    Compliance and Assessment of the Environmental and

    Social Rules and Regulations

    Employment & Work Environment, Gender Policy

    Pollution Prevention and Reduction

    Biodiversity and Natural Resources Management

    Land Acquisition and Resettlement

    Indigenous People and Cultural Heritage

    PT SMI ESS Architecture

    Monitoring and Reporting

    Consultation and Grievance Handling Mechanism

    Safety and Health

    Cultural Heritage

    Energy Conservation and Use of Environmentally

    Friendly Energy

    PT SMI telah Menerapkan Standard Lingkungan dan SosialDalam Proses Pembiayaan Proyek

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 8

  • Green Principle & Program

    “Perseroan Selalu Mengedepankan Terwujudnya Aspek Pengelolaan Lingkungan dan Sosial Sesuai

    Standard Internasional untuk Mendorong Terciptanya Pembangunan Berkelanjutan”

    Green Principle: Penerapan prinsip – prinsip pedoman Kebijakan Pengelolaan Lingkungan dan

    Sosial

    1. Pedoman Environmental and Social Management System (ESMS) Korporasi.

    2. Pedoman Environmental and Social Management System (ESMS) Proyek.

    3. Pedoman Pengelolaan Lingkungan dan Sosial (Environmental And Social Safeguards - ESS) Proyek Multilateral.

    4. Pedoman dan Prosedur Pengelolaan Keluhan Masyarakat Terdampak dan Kelompok Pemerhati.

    Pedoman Kebijakan Pengelolaan Lingkungan dan Sosial Perseroan, antara lain:

    Prinsip – prinsip dalam pedoman tersebut dilaksanakan tidak hanya dalam sisi bisnis namun juga dalam

    kegiatan operasional dan logistik kantor sehari – hari sebagai berikut ini:

    Desain dan Sistem

    Green Office ProgramKegiatan CSR Perseroan

    Desa Bakti Untuk NegeriEfisiensi energi dan

    Kantor Ramah Lingkungan

    • Program penghematan listrik

    • Program pengurangan pemakaian kertas

    • Program kesehatan dan kenyamanan di

    dalam ruangan• Program #KantorGueBebasSampah

    (waste management)

    CSR yang

    berorientasi

    konservasi

    lingkungan

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 9

  • PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 10

    Green Partnership: PT SMI juga Merupakan Accredited Entity Green Climate Fund (GCF)

    ❑ Green Climate Fund (GCF) adalah mekanisme pembiayaan di bawah naunganUnited Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC), didirikantahun 2010.

    ❑ GCF berinvestasi di sektor mitigasi dan adaptasi perubahan iklim melaluipartner GCF, yang dikenal sebagai Accredited Entities.

    ❑ PT SMI adalah salah satu Accredited Entity GCF, persetujuan ditandatanganipada 28 April 2017, pertama di Asia Tenggara.

    ❑ Sebagai Accredited Entity, PT SMI dapat mengajukan proposal melalui skemaberikut:

    Fasilitas:Project Preparation Facility (PPF)

    Funding Proposal (FP)

    Instrumen: Grant Grant, pinjaman lunak

    Fungsi: FS, Penyiapan proyek Implementasi proyek

    Jumlah: Maks. USD 1.5 juta/proyek Maks. USD 50 juta/proyek

    Deskripsi:

    Proyek disiapakan untukPPF diekspektasikan siapuntuk submit Funding Proposal dalam 2 tahunPPF

    Proyek yang tidak membutuhkanPPF, dapat langsung mengajukanFunding Proposal

    Semua proposal membutuhkan No Objection Letter (NOL) dari BKF selaku

    NDA

    Ministry of Finance

    Fiscal Policy

    Agency (BKF)

    National Designated

    Authority (NDA)

    PT SaranaMulti

    Infrastruktur(PT SMI)

    PT SMI as the

    Accredited Entity

  • PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 11

    Latar Belakang dan Dasar Pembentukan SDG Indonesia One UntukMenjawab Tantangan Pembiayaan Proyek yang Berorientasi SDGs

    Kendala lain yang

    disebabkan oleh:

    • Kebijakan tariff

    • Bisnis model

    yang tidak

    sustainable• Suku bunga

    yang relatif

    tinggi

    Kurangnya kesiapanproyek karena proses

    persiapan yang tidak memadai (termasuk kerangka

    alokasi risiko)

    Kebutuhan Blended Finance

    Menggunakan

    berbagai macam

    sumber dana dari

    berbagai stakeholders

    Menawarkan layanan

    konsultasi dan

    pengembangan proyek untuk

    meningkatkan kualitas dan

    kesiapan proyek

    Sinergi dan kolaborasi dengan

    pemangku kepentingan terkait

    dan mitra strategis

    Sumber daya dan

    kemampuan sektor

    publik yang relatif

    terbatas dalam

    penganggaran,

    perencanaan, dan persiapan

  • PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 12

    SDG Indonesia One diluncurkan Pada Tahun 2018

    USD 2,46 Milyar dari 25 Partner

    SDG Indonesia One Diluncurkan pada

    tanggal 5 Oktober 2018Surat Menteri Keuangan RI Kepada PT SMI Untuk

    Menjalankan Blended Finance SDG Indonesia One

    Government Agency6 Development Bank7 Climate Funds3

    Local Philanthropist2

    International Philanthropist1 Equity Investor2 Commercial Bank3Insurance Company1

  • Sustainable Development Goals (SDG) Indonesia One -

    Blended Finance Platform: Dari Konsep hingga Implementasi

    Nama SDG Indonesia One

    Penggunaan Dana

    16 Sustainable Development Goals

    Saat ini PT SMI mendapatkan mandat untuk fokus hanya kepada

    sektor infrastruktur; sehingga hanya diperbolehkan untuk terlibat

    dalam 16 dari total 17 SDGs

    Sektor PrioritasKesehatan, pendidikan, energi terbarukan dan infrastruktur urban

    (transportasi, air minum dan penanganan limbah)*

    Peran Platform

    • Dukungan dari integrated platform untuk proyek

    (pengembangan, de-risk ing, konstruksi)

    • Menghubungkan proyek-proyek dengan investor yang paling

    sesuai

    • Penyaluran pembiayaan untuk pengembangan melalui fasilitas

    yang dikelola secara terpadu

    Lokasi Proyek Indonesia

    Tipe ProdukDana Hibah, Dana Pinjaman dan Ekuitas, Technical Assistance,

    Capacity Building, Penelitian

    StrukturPT SMI sebagai fasilitator, mitra, fund manager, co-financier,

    sponsor, investor, dan lembaga pelaksana

    Value Proposition

    • PT SMI sebagai lembaga keuangan non-bank, 100% dimilik i

    oleh Pemerintah Indonesia.

    • Pengalaman yang luas dan track record yang kuat dalam

    bidang investasi di Indonesia.

    • Lembaga keuangan pertama yang diakreditasi di Asia

    Tenggara oleh Green Climate Fund.

    Sumber Dana

    Filantropis, donor, climate funds, green investors, bank

    pembangunan multilateral, lembaga internasional, bank komersial,

    sovereign wealth funds, institutional investors.

    SDG Indonesia One Dari Konsep menjadi Implementasi Kerjasama Berbagai PIhak

    Konsep Platform Partners SDG Indonesia One (November 2020)

    “Total Komitmen dari 32 Partner telah

    mencapai USD 3,03 milyar”

    Development Facilities

    De-risking Facilities

    Financing Facilities

    Equity Facilities

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 13

  • SDG Indonesia One Telah Menjadi Platform yang Efektif UntukMendukung Pencapaian SDG di Indonesia

    ✓ Telah berhasil mendukung pengembangan proyek untuk 10proyek dan pendanaan kepada 3 proyek

    ✓ Telah berhasil mendapatkan komitmen baru dan implementasiprogram dari donor, filantropi, multilateral, dan bilateral (AFD, KfW,Bloomberg Philanthropies, World Bank and ADB)

    ✓ Membangun dukungan pipeline yang kuat khususnya untuk sektorair minum, energi terbarukan dan pengelolaan sampah.

    ✓ Telah berhasil melalukan kolaborasi dengan 8 Universitas untukmeningkatkan pengetahuan dan ekosistem terkait SDG

    ✓ Bekerja sama dengan berbagai stakeholder untuk menciptakanbusiness model, kebijakan, dan peningkatan bankability dariberbagai sector antara lain pendidikan dan pengelolaan sampah.

    ✓ Menyediakan kegiatan peningkatan kapasitas, sharing sessiondan dukungan teknis untuk sektor publik dan swasta dalammeningkatkan kesiapan proyek

    ✓ Meningkatkan komunikasi dan sosialisai dengan berbagaiinvestor institusi, donor, filantropi melalui komunikasi langsung,pertemuan dan forum internasional serta asosiasi.

    Capaian Tahun 2020

    Program Solar RooftopProgram Infrastruktur

    PerkotaanProgram Energi

    TerbarukanRehabilitasi Daerah

    Bencana

    Program On Going

    Dampak terhadap Pencapaian SDGs

    • Tambahan kapasitas5 MWp dan 7.48 MW untukenergi terbarukan

    • Penurunan emisi sebesar ±5.867 tCO2e p/ tahunEnergi

    Terbarukan

    Pengelolaan sampah

    untuk ±365.000 ton / tahun

    PengelolaanSampah

    2.000keluarga

    mendapatkan

    akses air

    bersihAir

    Bersih

    101 hunian sementara & 218 tempat

    tinggal permanen untuk1.430 keluarga (5.780 orang)Perumahan

    550 tempat tidurdan total area

    rumah sakit

    ±47.535 m2Kesehatan

    4 sekolah dengan 31 kelas

    untuk 716 murid

    Pendidikan

    Penambahan luas

    area 15.400 m2 dan172 kios; 1 tempat ibadahInfrastruktur

    Sosial

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) | 14

  • ptsmi.co.id

    infralib.ptsmi.co.id

    @ptsmi

    ptsmi_id

    PT Sarana Multi Infrastruktur(Persero)

    Sahid Sudirman Center, 48th FloorJl. Jenderal Sudirman No. 86Jakarta 10220, IndonesiaPhone : (62-21) 8082 5288 (hunting)Fax : (62-21) 8082 5258Email : [email protected]

    PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)

    Thank you,

  • Sustainable and Socially Responsible Investment

    Siddharta Moersjid,

    Ketua Komite Tetap Tanggung Jawab Sosial, Kadin Indonesia

  • UN Principle of Responsible Investment

    1. We will incorporate ESG issues into investment

    analysis and decision-making processes.

    2. We will be active owners and incorporate ESG

    issues into our ownership policies and practices.

    3. We will seek appropriate disclosure on ESG

    issues by the entities in which we invest.

    4. We will promote acceptance and implementation

    of the Principles within the investment industry.

    5. We will work together to enhance our

    effectiveness in implementing the Principles.

    6. We will each report on our activities and progress

    towards implementing the Principles.

  • UNEP FIPrinciples for Responsible

    Banking

    1. Alignment

    2. Impact & Target Setting

    3. Clients & Customers

    4. Stakeholders

    5. Governance & Culture

    6. Transparency & Accountability

  • ISO 26000 7 Core Subjects

    ▪ Organization Governance

    ▪ Human Rights

    ▪ Labour Practices

    ▪ The Environment

    ▪ Fair Operating Practices

    ▪ Consumer Issues

    ▪ Community Involvement & Development

  • ISO 26000 7 Principles

    ▪ Accountability

    ▪ Transparency

    ▪ Ethical behavour

    ▪ Respect for stakeholder interests

    ▪ Respect for the rule of law

    ▪ Respect for international norms of

    behaviour

    ▪ Respect for human rights

  • ISO 26000 – Social Responsibility Guidance

  • MengintegrasikanTanggung Jawab

    Sosial

    ▪ Memahami tanggung jawab sosial

    ▪ Tentukan kebijakan dan strategi tanggung

    jawab sosial

    ▪ Integrasikan kebijakan dan strategi ke dalam

    operasional sehari-hari

    ▪ Komunikasi dan pelaporan tanggung jawab

    sosial

    ▪ Evaluasi dan peningkatan kinerja

  • Edukasi tentangBisnis

    Berkelanjutan

  • Terima kasih

  • © C

    at

    Hollo

    wa

    y / W

    WF

    -Can

    on

    5 December 2020 - 1

    Environmental, Social, Governance (ESG) Integration for Banking Sector

    Rizkiasari (Kiki) Yudawinata,

    Sustainable Finance Lead, WWF-Indonesia

    Focal Point, IKBI Secretariat

    Social Investment Indonesia

    Sustainable Finance©

    Shutters

    tock /

    isak55 / W

    WF

  • 5 December 2020 - 2

  • 5 December 2020 - 3

    – Sustainable Finance Landscape

    – SUSBA – Sustainable Finance Progress

    Content

  • ASEAN Countries commitment on tackling the

    climate change

  • Banking regulators and/or associations in 7 of the 10

    ASEAN countries will have issued sustainable banking

    regulations or guidelines by end 2019:

  • • OJK is one of the founding member of

    Sustainable Banking Network (SBN)—a

    regulator and banking association platform to

    fostering the regulatory framework on

    sustainable finance in place in developing

    countries.

    • 3 ASEAN central banks (Bank Negara

    Malaysia (BNM), Bank of Thailand, Monetary

    Authority of Singapore (MAS) have become

    members of the Network for Greening the

    Financial System (NGFS), which aims to

    enhance the ability of the financial system to

    manage climate risks and mobilize mainstream

    finance to support the low-carbon transition.

    Central banks are already taking action

  • 7

    Growing momentum on green financial products development

    2019 WWF Sustainable Banking Regulations in ASEAN:

    • By the end of 2019, seven out of 10 ASEAN countries, representing more than 95% of the region’s GDP, will have issued new or revised sustainable banking regulations or guidelines that expect banks to make sustainability an integral part of their overall business strategy.

    • In all five countries, banks are now expected to train their staff and build internal capacity on sustainable finance and E&S integration, although only two regulations and guidelines explicitly mention the need to train senior management representatives.

    • All of the five regulations and guidelines assessed expect banks to (i) strengthen their governance and risk management processes by fully embedding sustainability considerations, (ii) attribute clear responsibilities to their board or senior management, and (iii) put in place dedicated sustainability teams

    • In four countries, the financial regulators or banking associations are leading the development of sector-specific E&S guidelines. In addition, banks in four countries are now expected to develop policies covering specific E&S issues or industry sectors

    • In three countries, financial regulators are starting to expect banks to assess and mitigate their portfolio-level exposure to climate-related or other E&S risks. However, ASEAN financial regulators have not yet performed stress-testing of the financial sector on climate-related risks

  • WWF PowerPoint_content_example

    8

  • SUSREG

  • WWF PowerPoint_content_example

    1

    2

  • 5 December 2020 - 13

    ESG Integration or Sustainable Finance

    6 Key Pillars

    POJK No. 51 Keuangan BerkelanjutanWWF SUSBA

    Sustainable Banking Assessment

  • WWF PowerPoint_content_example

    1

    4 SUSTAINABLE BANKING ASSESSMENTSUSBA.ORG

  • 15

    SUSBA Online Tools

    https://susba.org/

    https://susba.org/

  • INDONESIA: 8 banks represent 46% national banking asset

    signed a pledge and MoU to become the First Movers on

    Sustainable Bank

    • 6 series of workshops/ training

    – supported by International

    speakers from HSBC,

    Standard Chartered, Credit

    Suisse, UBS and WWF

    International& WWF Singapore

    • 299 staffs trained on ESG

    integration/ sector masterclass

    • Bilateral technical assistance

    on ESG/ sector specialist/

    sustainability report and

    roadmap/ RAKB

    Key deliverables:The program provided by

    WWF

  • Purpose Policies Process People Products Portfolio

    Example: Inisiatif Keuangan Berkelanjutan Indonesia

    (IKBI)/ Indonesia Sustainable Finance Initiative (ISFI) -

    National

    The Platform aims to enhance the sustainable finance

    framework of financial institutions by applying

    knowledge exchange and capacity building, develop

    pilot/ report for green financial solutions and facilitate

    dialogue with regulators and other stakeholders.

    It also helps the industry to demonstrate how it makes a

    positive contribution to society.

    They are accelerating the banking industry’s contribution

    to achieving society’s goals as expressed in the SDGs

    and the Paris Agreement.

    SF FrameworkParticipation in SF

    initiatives

  • 5 December 2020 - 21

    Terima kasih

    www.wwf.id

    Presentation to Company Name

    © 2010, WWF. All photographs used in this presentation are copyright protected and courtesy of the WWF-Canon Global Photo Network and the respective photographers.

  • 5 December 2020 - 22