Case Ff Scabies

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    1/76

      G E T A V I R U C H A M E I V I L A , S . K E D

    ( 7 1 2 0 1 5 0 0 9 )

    LAPORAN KASUS – Family Folder 

    Sk!"#$

    1

    DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN KELUARGA

    PUSKESMAS KENTEN PALEM%ANG&AKULTAS KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS MUHAMMADI'AH PALEM%ANG201

    Pembimbing:

    dr. Achmad Ridwan MO, M. Sc

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    2/76

    PENDAHULUAN

    %A% I2

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    3/76

    Latar belakang3

    Skabies adalah penyakit kulit menular yang disebabkan oleh i

    sensitisasi terhadap tungau (mite) Sarcoptes scabei .

     WHO menganggap penyakit ini sebagai pengganggu dan perusak ketidak dapat lagi dianggap hanya sekedar penyakitnya orang miskin karini masa kini telah merebak menadi penyakit kosmopolit yang menytingkat sosial.

    !erkembangan penyakit ini selain dipengaruhi oleh keadaan sosial erendah uga ditentukan oleh padatnya penduduk" tingkat higiene kurangnya pengetahuan" dan kesalahan dalam diagnosis serta penatala

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    4/76

    Latar belakang#

    $i beberapa negara berkembang pre%alensinya dilaporkan &'2 po

    dan insidens tertinggi pada anak usia sekolah dan remaa. !enderitan uga masyarakat *ndonesia.$i kota'kota besar bahkan di +akarta ptelah hampir teratasi ini ,enderung mulai bangkit dan merebak kemdinilai sangat meresahkan dan mengganggu produktifitas dan kualitas

    !re%alensi penyakit S,abies di *ndonesia adalah sekitar &'2 dari po

    dan ,enderung lebih tinggi pada anak dan remaa. *nsiden di *ndo,ukup tinggi" terendah di Sula-esi tara dan tertinggi di +a-a /arat.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    5/76

    Latar belakang0

    !redileksi dari skabies biasanya pada daerah tubuh yang memiliki lap

    korneum yang tipis" misalnya ailla" areola mammae" sekitar umbil bokong" pergeralangan tangan bagian %ollar" sela ari tangan" siku fltangan dan telapak kaki.

    !enatalaksanaan skabies meliputi non medikamentosa dan medikamenalangkah baiknya" ika dilakukan pen,egahan dan pengendalian

    menaga kebersihan rumah dan peralatan yang dipakai oleh penddemikian penularan skabies dapat ditekan.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    6/76

    uuan&

    uuan mum

    ntuk memahami penanganan penyakit s,abies dengan pendekatan pedokter keluarga.

    uuan husus

    ntuk memahami gaya hidup sehat dalam pengaturan penyakit s,abies

    ntuk memahami tanda dan geala penyakit s,abies ntuk memahami ,ara pen,egahan penyakit s,abies

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    7/76

    4anfaat

    4anfaat untuk !uskesmas

    Sebagai sarana untukmeningkatkan pelayanan kesehatan terhadap madapat mengoptimalisasi peran puskesmas.

    4anfaat untuk 4ahasis-a

    Sebagai sarana keterampilan dan pengalaman dalam upaya pelayanterhadap suatu penyakit dengan menerapkan prinsip'prinsip kedokter

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    8/76

    TINAUAN PUSTAKA 

    %A% II5

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    9/76

    $efinisi6

    Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi da

    terhadap  Sarcoptes scabiei var hominis dan produknya yang penularkontak langsung.

    Skabies merupakan suatu infeksi ektoparasit yang ditandai oleh suatu pada superfisial kulit dan rasa gatal yang sering dan adanya keterlisekunder. Skabies sendiri merupakan istilah Latin untuk gatal. 12

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    10/76

    9tiologi1:

    !enyakit ini pada manusia disebabkan oleh seenis tungau  Sarcopte

    hominis" yang menyelusup ke ba-ah kulit namun rash dan gatal yangmenyebar auh lebih luas dibanding letak tungau tersebut. ungau ini mudah ditularkan melalui kontak langsung dan pada umumnya bera-apergelangan tangan yang mungkin ditimbulkan akibat berabat tangan

    Se,ara morfologik"  Sarcoptes scabiei   merupakan tungau ke,il" ber

    punggungnya ,embung dan bagian perutnya rata. ungau ini translusputih kotor dan tidak bermata. kuran yang betina berkisar 33:'#0: m30: mikron" sedangkan yang antan lebih ke,il yaitu 2::'2#: mikromikron.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    11/76

    Siklus hidup11

    Setelah kopulasi yang teradi di atas kulit" tungau yang antan akan

    kadang'kadang masih dapat hidup beberapa hari dalam tero-onganoleh betina. ungau betina yang telah dibuahi menggali tero-ongan ddan kakinya dalam stratum korneum epidermis dengan ke,epatan 2sehari sambil meletakkan telurnya 2 atau # butir sehari sampai men0: dalam siklus hidupnya selama #'& minggu.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    12/76

    ;aktor resiko12

    Lingkungan

    Sikap

    !erilaku

    !engetahuan !endidikan sia !engalaman

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    13/76

    !atogenesis13

    Skabies ditandai dengan lesi papul yang gatal yang merupakan

    skabies betina dan anaknya. empat predileksinya di ,elahpergelangan tangan" fossa ante,ubiti" aillae" areola dan daerah s

    ungau antan akan membuahi tungau betina dan kemudian mtungau betina impregansi" akan menggali lubang dalam

    kemudian akan membentuk tero-ongan didalam stratum korneu

    Sensitisasi dimulai 2'# minggu setelah penyakit dimulai. Selamtungau berada di atas kulit atau sedang menggali tero-omenimbulkan gatal.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    14/76

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    15/76

    $iagnosis10

    !ruritus nokturnal" artinya gatal pada malam hari.

    4enyerang berkelompok" artinya serangan tungau dapat mengenai be yang berdekatan dalam satu -aktu.

    unikulus" artinya tero-ongan yang dibentuk oleh tungau pada kulit.

    $itemukannya tungau.

    $iagnosis dapat ditegakkan dengan ditemukannya 2 dari empat tatersebut. Skabies merupakan the great immitator karena dapat menyepenyakit dengan keluhan gatal = gatal.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    16/76

    $iagnosis1&

    !emeriksaan klinis yang dapat dilakukan pada skabies antara lain >

    !emeriksaan langsung di ba-ah mikroskop. $ermoskopy 

     Polymerase Chain Reaction

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    17/76

    omplikasi1

    /ila skabies tidak diobati selama beberapa minggu atau b

    timbul dermatitis akibat garukan. 9rupsi dapat berbentukektima" selulitis" limfangitis" folikulitis dan furunkel.

    $ermatitis iritan dapat timbul karena penggunaan preparat  yang berlebihan baik pada a-al terapi atau dari pemakaian y

    sering. (salep sulfur" ben?ilben?oat)

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    18/76

    $iagnosis banding15

    !rurigo

    pedikulosis korporis

    dermatitis

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    19/76

    atalaksana16

    4edikamentosa

    !ermethrin 0 ,ream (s,abimite)

    4alathion

    /en?yl /en?oat 20

    Lindane 1 (gamma ben?ene heksaklorida)*%erme,tin

     @nti pruritus

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    20/76

    atalaksana2:

    Aonmedikamentosa

    erapi uga harus dilakukan pada anggota keluarga lain dan partner se !enggunaan obat sesuai aturan dan memperhatikan ,ara pemakaian"

     berlebihan karena dapat menyebabkan iritasi.

    !akaian" sprei" handuk dll ,u,i dengan air panas.

    $iaga kebersihan rumah setiap hari. @lat'alat pribadi (handuk" sabsebaiknya tidak dipakai bersama'sama dalam satu keluarga.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    21/76

    !rognosis21

    $engan memperhatikan pemilihan dan ,ara pemak

    serta syarat pengobatan dan menghilangkanpredisposisi (antara lain higien)" maka penyakit diberantas dan memberi prognosis baik.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    22/76

    !endekatan dokter keluarga22

    $okter keluarga adalah dokter yang mengutamakan

    pelayanan komprehensif bagi semua orang yang men,arikedokteran" dan mengatur pelayanan oleh pro%ider lain bila

    4enerima semua orang yang membutuhkan pelayanan tanpa adanya pembatasan usia" gender" ataupun enis penyak

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    23/76

    !endekatan dokter keluarga23

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    24/76

    arakteristik pelayanan dokter keluarga2#

     Bang melayani penderita tidak hanya sebagai orang per orang

     Bang memberikan pelayanan kesehatan se,ara menyeluruh dan memberikan pependerita se,ara lengkap dan sempurna

     Bang mengutamakan pelayanan kesehatan guna meningkatkan deraat kesehmungkin" men,egah timbulnya penyakit dan mengenal serta mengobati penyakit sed

     Bang mengutamakan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebutuhan dan beruskebutuhan tersebut sebaik'baiknya.

     Bang menyediakan dirinya sebagai tempat pelayanan kesehatan tingkat pertama d

     a-ab pada pelayanan kesehatan lanutan.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    25/76

     A*$+*$ P-"$"/+/-"$"/ P# K#3k4#- K#

    20

    !elayanan yang holistik dan komprehensif 

    !elayanan yang kontinu. !elayanan yang mengutamakan pen,egahan.

    !elayanan yang koordinatif dan kolaboratif.

    !enanganan personal bagi setiap pasien sebagai bagian integral dari ke

    !elayanan yang mempertimbangkan keluarga" lingkungan kera" dan litempat tinggalnya.

    !elayanan yang menunung tinggi etika dan hukum.

    !elayanan yang dapat diaudit dan dapat dipertanggunga-abkan.

    !elayanan yang sadar biaya dan sadar mutu.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    26/76

    P3 P"k"- P3 T"k D3k4#- K#-6D3k4#- L P-

    2&

    !enilaian profil kesehatan pribadi ( Assessment )

    !enyusunan program kesehatan spesifik (Targetin

    *nter%ensi proaktif ( Intervention)

    !emantauan kondisi kesehatan ( Monitoring)

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    27/76

    /entuk dan fungsi keluarga2

    eluarga inti (nuclear family)

    eluarga besar (extended family)eluarga ,ampuran (blended family)

    eluarga menurut hukum umum (common law family)

    eluarga orang tua tunggal (single parent family)

    eluarga hidup bersama (commune family)eluarga serial (serial family)

    eluarga gabungan (composite family)

    eluarga tinggal bersama (whabilation family)

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    28/76

    K$"8"k$" T"6k4 K#$#:4#- K#-6

    25

    eluarga pra seahtera

    eluarga seahtera tahap *

    eluarga seahtera tahap **

    eluarga seahtera tahap ***

    eluarga seahtera tahap *** plus

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    29/76

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    30/76

    P#6-: K#-6 T#-:/ K#$#:4

    3:

    !enyakit keturunan

    !erkembangan bayi dan anak !enyebaran penyakit

    !ola penyakit dan kematian

    !roses penyembuhan penyakit

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    31/76

    P#6-: K#$#:4 T#-:/ K#-6

    31

    /entuk keluarga

    ;ungsi keluargaSiklus kehidupan keluarga

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    32/76

    LAPORAN KASUS

    %A% III32

    IDENTI&IKASI PENDERITA

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    33/76

    IDENTI&IKASI PENDERITA 33

    Aama > *ndah $-i Susanti

    mur > 2& tahunAo. 4C >/!+S

    +enis kelamin > !erempuan

    empatDanggal lahir > !alembangD 0 +anuari 166:

    Status !erka-inan > Sudah a-in

    !endidikan erakhir > S4@ 

     @lamat > +alan ea-en" Ao. 156" CDCW :22D:3" e,. emuning" ent!alembang

     @gama> *slam

    anggal !emeriksaan> 11 sDd 10 ;ebruari 2:1&

    empat !emeriksaan > Cumah penderita

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    34/76

    3#

    K#: U4

    Sela ari gatal = gatal seak E 3 hari yang lalu

    R" 4 P P k"4

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    35/76

    R";4 P#- P#k"430

    Seak E 3 hari sebelum datang berobat ke !uskesmas" penderita mmerasakan gatal = gatal pada sela ari dan pergelangan tangan tanp

     elas. !enderita mengaku merasakan gatal terutama pada malammenyebabkan tidur terganggu. !enderita menggaruk bagian gatal terteradi perlukaan.

    !enderita mengaku pertama kali merasakan gatal pada tangan d

    saat masih sekolah tingkat S4!. emudian sering berulang sampai  bulan yang lalu penderita mengalami keluhan serupa tetapi dibagianemudian diperiksakan ke puskesmas dan sembuh.

    R" 4 P P k"4

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    36/76

    R";4 P#- P#k"43&

    R";4 P#k"4 D:

    Ci-ayat !enyakit serupa > (F) satu bulan yang laluCi-ayat alergi obat > disangkal

    Ci-ayat asma > disangkal

    Ci-ayat $4 > disangkal

    R";4 P#k"4 K#-6 L"6k6Ci-ayat penyakit serupa > (F) suami dan anak penderita

    Ci-ayat asma > disangkal

    Ci-ayat alergi obatDmakanan > disangkal

    RI

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    37/76

    RI

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    38/76

    RI

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    39/76

    RI

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    40/76

    RI

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    41/76

    S44$ G##-"$#1

    S44$ I4#-

    eadaan umum > baik 

    esadaran > ,ompos mentisanda %ital > $ > 11:D: mmHg

    Aadi> 5# Dmenit

    Aapas > 22 Dmenit" emp> 3&"& :<

    S44$ 6"*" =

    // > 0 kg

    / > 1&3 ,m/4* // (kg) > (/ dalam m)2 21"0: ( // normal )

    ulit >-arna ,okelat" ikterus (')" sianosis (')" turgor baik 

    epala > normosefali" simetris" rambut hitam

    4ata > ,on. palpebra hiperemis ('D')" sklera ikterik ('D')" pupil isokor" refleks ,ahaya (FDF)" pemata baik ke segala arah

    S44$ G##-"$

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    42/76

    S44$ G##-"$#2

    Hidung >deformitas hidung (')" napas ,uping hidung (')

    elinga >deformitas telinga ('D')" pendengaran baik (FDF)

    4ulut >onsil 1D1" atrofi papil (')" ,aries (F)Leher >+G! (0'2) ,mH2O" pembesaran tiroid (')" pembesaran I/ (')" kaku kuduk (')

    horaks >

    * > simetris" spider ne%i (')

    !al>%okal fremitus d sin" teraba massa (')

    !er >sonor pada semua lapang paru kiri kanan" batas paru hepas *

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    43/76

    S44$ G##-"$#3

    S44$ D#-4336"$ =

    Cegio dorsum manus intertriginosa > %esikel" papueritema" miliar" multiple" skuama" ekskoriasi (F)

    @nalisis kunungan rumah

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    44/76

     @nalisis kunungan rumah##

    >.>.1 K-k4#-"$4"k D#36-8" K#-6

    Aama epala eluarga > Badi Hendra +aya @lamat lengkap > +alan ea-en" Ao. 156" CDCW :22D:3" e,. enten" !alembang

    /entuk eluarga > "uclear #amily

    @nalisis kunungan rumah

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    45/76

     @nalisis kunungan rumah#0

    Daftar nama anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    46/76

    #&

     @!I@C  SC$R% eluarga Ay. *ndah dinilai dari 2 anggota kel

     @!I@C score keseluruhan (1:F5) > 2 6esimpulan > eluarga dapat dinilai baik 

    ;ungsi fisiologis keluarga dapat dikatakan sehat. Wa berkumpul dengan anggota keluarga lainnya dapat dikata baik" dan komunikasi tetap teraga.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    47/76

    #

    /erdasarkan penilaian ;ungsi patologis (S

    eluarga Ay. *ndah memiliki permasalahan dalam bidang ek

    *dentifikasi lingkungan rumah

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    48/76

    *dentifikasi lingkungan rumah#5

    Iambaran lingkungan rumah

    kuran rumah keluarga Ay. *ndah adalah 1:m 0m. Lingkungan tempat tinggal merupakan s

    padat dengan alan depan rumah dari Semen. Cumah terdiri dari 3 kamar tidur" 1 ruang tamkamar mandiDW

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    49/76

    *dentifikasi lingkungan rumah#6

    $enah rumah

    4asalah dan pembinaan keluarga

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    50/76

    4asalah dan pembinaan keluarga0:

    M$: 3-63!"336"k 

    idak ditemukan masalah organobiologik pada penderita

    M$: /$"k336"k 

    idak ditemukan masalah psikologik pada penderita

    M$: k#-6

    idak ditemukan masalah keluarga pada penderita

    !embinaan keluarga

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    51/76

    g01

    Ek$" 4#-:/ /$"#

    4emberikan psikoterapi edukatif" yaitu memberikan informasi dan edpenyakit yang diderita" faktor risiko" geala" dampak" faktor pepengobatan" prognosis dan risiko kekambuhan agar pasien tetap taobat dan segera datang ke dokter bila timbul geala serupa dikemudian

    4emberikan psikoterapi suportif dengan memoti%asi penderita untuk obat se,ara teratur" serta memiliki semangat untuk sembuh" sehingga kembali melakukan akti%itas seperti biasa.

    S- $k 6 "!#-"k 4k /$"# k#

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    52/76

    S- $k 6 "!#-"k 4k /$"# k#

    02

    !enyakitnya dan ,ara penularannya. !enyakit ini adalah penyakit yang sanga bukanlah penyakit alergi seperti yang dipahami oleh keluarga pasien

    paya'upaya pen,egahan yang harus dilakukan. !engobatan terhadap penyakitnya (terutama mengenai ,ara penggunaan salep de

     benar dan lama pengobatannya).

    !entingnya ketaatan menggunakan obat karena penyakit ini memerlukan -aktu yauntuk sembuh.

    /esarnya kemungkinan penularan penyakit kepada orang lain dan kemungkinapenyakit ini ika higine pribadi dan lingkungan tidak teraga.

    emungkinan teradi infeksi sekunder (oleh bakteri) yang ditandai dengan adanya n berobat ika hal ini teradi.

    !emantauan dan e%aluasi

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    53/76

    03

    !ada tanggal 11 ;ebruari 2:1& pasien datang ke !uskesm

    untuk memeriksaan kesehatannya. !asien menelaskan seasebelum datang berobat ke !uskesmas pasien mengeluh gapada sela ari dan pergelangan tangan. Saat itu pasien dmedikamentosa yang diberikan yaitu salep a,y,lo%ir dan(amoi,ilin).  &ome visite pertama dilakukan pada tanggal 2:1& dan home visite  kedua dilakukan pada tanggal 10 ;eb

     bertempat di rumah penderita (+alan ea-en" Ao. 15:22D:3" e,. emuning" enten" !alembang).

    !emantauan dan e%aluasi

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    54/76

    0#

    !emantauan dilakukan pada saat home visite pertama" pemantaupendataan identitas dari pasien beserta pengisian well chec'

    keluarganya (well chec' up dapat dilihat pada lampiran).

    9%aluasi dilakukan pada home visite ke 2 pada tanggal 12 +anuari 2:kunungan yang ke dua demgan kondisi pasien sudah membaik" pmerasa gatal tetapi tidak ada perlukaan di sela ari dan pergelangan titu pasien mulai memperhatikan kebersihan lingkungan" kebekebersihan rumah dan lingkungan sekitar.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    55/76

    00

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    56/76

    0&

    !ada poin *" alasan kedatangan> Iatal = gatal seak 3 hari yang lalu. !asien serpenyakit serupa dan selalu berulang. !aien memiliki kekha-atiran penyakit ini a

    serius dan tidak dapat disembuhkan. !ada poin **" diagnosis kera yang ditegakkan adalah Skabies   kemungkinan dia

    prurigo" gigitan serangga" folikulitis.

    !ada poin ***" didapatkan masalah perilaku berupa masalah sanitasi lingkungan" himunitas" serta masalah ekonomi.

    !ada poin *G" didapatkan masalah dari lingkungan fisik ditemukan handuk yang dipserta pakaian kotor ditumpuk dan digantung di dalam kamar mandi. $ari segi ekono

    keluarga yang kurang dan tidak adanya tabungan kesehatan. !ada poin G" ditetapkan skala fungsional pasien deraat 2 mampu melakukan p

    sehari'hari di dalam dan diluar rumah.

    TATALAKSANA 

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    57/76

    0

    P-334"8 

    4emberikan edukasi kepada pasien dan semua anggota keluarga tentang>

    !enyakitnya dan ,ara penularannya. !enyakit ini adalah penyakit yang sanga bukanlah penyakit alergi seperti yang dipahami oleh keluarga pasien

    paya'upaya pen,egahan yang harus dilakukan.

    !engobatan terhadap penyakitnya (terutama mengenai ,ara penggunaan sale yang benar dan lama pengobatannya).

    !entingnya ketaatan menggunakan obat karena penyakit ini memerlukan -ak

    lama untuk sembuh./esarnya kemungkinan penularan penyakit kepada orang lain dan

     berulangnya penyakit ini ika higine pribadi dan lingkungan tidak teraga.

    emungkinan teradi infeksi sekunder (oleh bakteri) yang ditandai dengan dan segera berobat ika hal ini teradi.

    TATALAKSANA 

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    58/76

    05

    P-#?#4"8 

    4enaga kebersihan diri terutama pakaian" handuk" seprei" dan alas bantal (di,u,i dengan air hangmatahari sampai kering dan diseterika).

    4enemur kasur dan bantal setiap 1 seminggu. etap menggunakan alat mandi dan pakaian masing'masing.

    4engganti pakaian saat berkeringat" minimal 2sehari.

    4en,u,i tangan dengan sabun setelah bermain tanah.

    4enaga kebersihan kuku dan memotong kuku ika sudah mulai panang.

    4enaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar.

    4enaga untuk tidak berkontak atau seminimal mungkin untuk berkontak dengan lesiDbagian kulit yankeluarga maupun teman'teman pasien.

    4engusahakan untuk tidak menggaruk lesi" ika gatal ,ukup menepuk bagian yang dengan lembut dan meitu.

    4emisahkan tempat tidur pasien dengan anggota keluarga lain atau memberi batas untuk meminimalisir k

    4emisahkan alas tidur pasien dengan anggota keluarga lain.

    Hindari menumpuk dan menggantung pakaian.

    4engusahakan agar penerangan dan sirkulasi udara di rumah teraga dengan membuka pintu terutama pa

    TATALAKSANA 

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    59/76

    06

    K-4"8 

    T#-/" 3+8-k336"$

    Hygiene

    4andi dengan sabun hiau" men,u,i bersih dan merebus dengan air panas selama 10 menit handuk" penderita s,abies (selama 3 hari )" kemudian menemurnya hingga kering (-ashed and dried in hot ,y,le).

     4enghindari pemakaian bau" handuk" seprai se,ara bersama'sama.

    Semua anggota keluarga atau orang seisi rumah yang berkontak dengan penderita harus diperiksa dan s,abies uga diobati bersamaan agar tidak teradi penularan kembali.

    T#-/" &-k336"$

    Sapo%iridis Soap ( sabun hiau )" dipakai setiap mandi 2 sehari.

    rim !ermethrin 0" dioleskan pada seluruh tubuh dari leher ke ba-ah dan di,u,i setelah 5'1# am. eluhan gatal dapat diberi antihistamin ( Loratadine 11:mg) selama hari.

    *nfeksi sekunder dapat diberi antibioti, ( amoi,illin tab 30:: mg) selama 3 hari.

    TATALAKSANA 

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    60/76

    &:

    R#:!""44"8 

    ontrol ke puskesmas untuk menilai efek pengobatan -alaupun penya

    sembuh. etap menaga kebersihan diri dan lingkungan.

    P-363$"$

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    61/76

    &1

     @d %itam > bonam

     @d fungsionam > bonam @d sanationam > bonam

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    62/76

     ANALISA KASUS

    %A% IV &2

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    63/76

    &3

    !enderita perempuan" 2& tahun" datang ke !uskesmas enten !alem

    keluhan gatal gatal di sela ari dan pergelangan tangan seak 3 hari yalebih hebat dirasakan pada malam hari sehingga mengganggu !enderita menggaruk bagian gatal sehingga teradi perlukaan.

    Ayeri di belakang bola mata (')" nyeri otot dan sendi (')" nyeri tenggorulu hati (')" batuk (')" pilek (')" sulit menelan (')" nyeri telinga (') /@

    hitam (') /@ seperti biasa" mimisan (')" gusi berdarah (')" keang (').

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    64/76

    !enderita merupakan anak ke'2 dari 3 bersaudara" penderita merupaktangga yang memiliki 2 anak. !enderita pernah mengalami hal

    menadi sis-i S4!" gatal gatal tetap berulang setelah diobati. Satu bupenderita mengalami hal yang sama" suami dan anak pertama pemengalami penyakit yang sama. Ci-ayat alergi dan penyakit kronis lain

    !enyebab keadaan ini adalah lingkungan rumah yang padat" higine pehigine lingkungan yang kurang" dan sistem imunitas yang menurun.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    65/76

    &0

    $iagnosis skabies pada pasien ini ditegakkan atas dasar keluhan gatmalam hari" mengenai beberapa orang yang berdekatan dalam

    tero-ongan yang dibentuk oleh tungau pada kulit. !emeriksaan klinidilakukan pada skabies antara lain > !emeriksaan langsung di ba-ahdermoskopy" Polymerase Chain Reaction

    ;aktorpredisposisi teradinya skabies antara lain hygiene diri dan ling buruk yang dapat mempermudah perkembang biakan tungau.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    66/76

    &&

    $ari hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan didukudata yang telah didapatkan (lingkungan rumah yang pa

    perorangan dan higine lingkungan yang kurang) maka pdidiagnosis mengalami skabies.

    $alam menatalaksana pasien" seorang dokter perlu mempasien seutuhnya" tidak hanya tanda dan geala penyakit n

    psikologisnya. !embinaan keluarga yang dilakukan pada kashanya mengenai penyakit pasien" tetapi uga mengenai masallainnya seperti fungsi ekonomi dan pemenuhan kebutuhaasupan nutrisiDgi?i" perilaku kesehatan keluarga dan lingkunga

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    67/76

    &

    /erdasarkan teori yang telah dibahas" faktor penyebab skabies dipefaktor lingkungan fisik. $iantaranya pemakaian alat mandi seperti

    sabun batang se,ara bersamaan  dan bau kotor yang bergantungalembab. ;aktor tersebut didapat pada lingkungan pasien sehingga kpenyakit skabies didapat dari kebersihan diri dan lingkungan se*nter%ensi yang dilakukan terhadap lingkungan adalah memberikanmengenai Skabies (geala" faktor resiko" penatalaksanaan" penyebaran pen,egahan). 4elakukan penyuluhan mengenai pentingnya menag

    diri dan lingkungan serta melaksanakannya di sekitar lingkungan r bertuuan untuk men,egah keadian skabies.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    68/76

    &5

    4asalah ekonomi yang dialami adalah tidak adanya tabungaHal ini karena rendahnya pendapatan keluarga sehingga huntuk memenuhi kebutuhan sandang" pangan dan papandimoti%asi untuk menambah sumber pendapatan tambahpemanfaatan -aktu luang. eluarga dimoti%asi untuk m %entilasi" merapikan dan membersihkan rumah.

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    69/76

    KESIMPULAN DAN SARAN

    %A% V &6

    9S*4!L@A

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    70/76

    :

    Skabies adalah penyakit kulit menular yang disebabkan oleh isensitisasi terhadap tungau (mite)  Sarcoptes scabei . !enyakit ini

    dengan nama the it,h" gudik" atau gatal agogo.

    !enatalaksanaan skabies meliputi non medikamentosa dan medikamenalangkah baiknya" ika dilakukan pen,egahan dan pengendalian menaga kebersihan rumah dan peralatan yang dipakai oleh penddemikian penularan skabies dapat ditekan.

    9S*4!L@A

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    71/76

    1

    ntuk penanganan kasus ini bukan hanya dari terapi farmakologiedukasi pada pasien dengan metode pendekatan dokter keluarga yan

    pada pasien yakni dengan menggunakan prinsip pelayanan yang kompherensif" kontinu" mengutamakan pen,egahan" koordinatif danpenanganan personal bagi setiap pasien sebagai bagian integrmempertimbangkan keluarga" lingkungan kera" dan lingkungan temmenunung tinggi etika dan hukum" dapat diaudit dan dipertangguserta sadar biaya dan sadar mutu.

    S@C@A2

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    72/76

    2

    4ahasis-a

    $iharapkan agar mahasis-a lebih memahami dan aktif dalam

    permasalahan kesehatan baik pada keluarga maupun lingkungannya" sert berhubungan dengan masyarakat khususnya dalam keluarga untuk mesuatu penyakit yang dialami oleh keluarga tersebut dengan pendekatan do

    !uskesmas

    $iharapkan dapat lebih sering melakukan pendekatan kepada masya

    edukasi dalam usaha promotif dan pre%entif kesehatan masyarakat. 

    !enderita dan keluarga

    4enerapkan edukasi yang telah diaarkan untuk menuu hidup yang lebih

    $@;@C !S@@ 3

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    73/76

    3

    !rasetya-ati" @9. 2:1:. (edo'teran (eluarga. Cineka /inarupa @ksara. Wiyono" @. 2::. Panduan (epaniteraan Program Pendidi'an Profesi (edo'teran (eluarga+ Bogyakarta> ;akultas

    4uhammadiyah Bogyakarta.

    Soetono" I. 2::6. Membangun Pra'ti' )o'ter (eluarga Mandiri . +akarta> !engurus /esar *katan $okter *ndonesia

    ; 4!. 2:10. Modul Pembela*aran (epaniteraan Ilmu (edo'teran (eluarga. !alembang> $epartemen * ; 4

    Cid-an" @,hmad. 2:10.  Prinsip,prinsip dan (ara'teristi' Pelayanan (edo'teran (eluarga dalam Mana*emen!alembang.

    $uanda" @dhi" 4o,htar" @isah" Siti. Ilmu Penya'it (ulit dan (elamin+ 9disi elima. ;*" +akarta> 2::5

    Conny !. Handoko" S'abies" dalam $uanda @." Ham?ah 4." @isah S (9d).  Ilmu Penya'it (ulit dan (elamin. 9disi ***

    *. +akarta" 2::: > 116'22.Saleha Sungkar"  Penya'it yang )isebab'an Artropoda" dalam Srirasi I." H. Herry $." dan Wita !ribadi (9d).  Par

    9disi *** ;akultas edokteran * +akarta" 2::3 >2'2&

     @nonim. S'abies -ife Cycle .//0. @%ailable from> httpDD---.dpd.,d,.go%Ddpd

    /agian ulit dan elamin. !edoman pelayanan medis $epartemen *lmu esehatan ulit dan elamin !eran CS

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    74/76

    #

    L@4!*C@A0

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    75/76

    0

  • 8/16/2019 Case Ff Scabies

    76/76

     &

    9C*4@@S*H