Book ReadingInfectious nail disorder and environmental nail disorder

Disusun Oleh:Dewi Ardilla Br Torus

Pembimbing :Dr. Satria Yanis, Sp.KK

KEPANITERAAN KLINIK SENIORBAGIAN KULIT DAN KELAMIN

FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA

MEDAN2015

Anatomi Kuku

Kelainan-kelainan kuku infeksius

PARONIKIA AKUT

Etiologi •Staphylococcus aureus ( tersering )

Faktor Predispos

isi•Sering

menggigit/mengisap jari

•Trauma akibat pekerjaan

Gejala Klinis

•Terasa sakit, Eriema, dan bengkak pada lipatan kuku bagian proksimal ( proksimal nail fold )

•Pus ( keluar jika ditekan )

Green Nail

Onikolisis dan Paronikia Kronis

Pseudomonas aeruginosa• Berkolonisasi di dorsal / ventral dari lempeng kuku

Menghasilkan pigmen piosianin berwarna hijau

Terapi : pemutih ( bleache ) yg diencerkan atau clorhexidine 2-

3xsehari

ONIKOMIKOSIS

ENVIRONMENTAL NAIL DISORDERNail Fragility “Kerapuhan Kuku”

Penatalaksanaan :

Menggunakan sarung

tangan dan pelembab

( moisturizer

PARONIKIA KRONIKTrauma

mekanis atau kimia

Merusak kutikula

Penetrasi substansi iritan dan alergenik

dari lingkungan

Reaksi peradangan

pada proximal nail fold dan

maktriks kuku

Lokalisata •Jari pertama, kedua dan ketiga dari tangan yg dominan

Gejala Klinis

•Eritema, pembengkakan dan hilangnya kutikula pada bagian proksimal dan lateral dari lipatan kuku.

ONIKOLISIS

Lempeng kuku yg terlepas

Berwarna putih

karena adanya udaraBerwarna hijau

karena koloni bakteri

TERIMA KASIH