Bahan Tutor Bell's Palsy

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    1/21

    Bell's Palsy  6:59 AM Posted by Irga

    Bell’s palsy atau prosoplegia adalah kelumpuhan fasialis tipe lower motor neuron akibat paralisis nerus fasial

    perifer yang ter!adi se"ara akut dan penyebabnya tidak diketahui #idiopatik$ di luar sistem saraf pusat tanpa

    disertai adanya penyakit neurologis lainnya%#&'($

    Paralisis fasial idiopatik atau Bell’s palsy' ditemukan oleh )ir *harles Bell' dokter dari )kotlandia% Bell’s palsy

    sering ter!adi setelah infeksi irus atau setelah imunisasi' lebih sering ter!adi pada wanita hamil dan penderita

    diabetes serta penderita hipertensi% Bukti+bukti dewasa ini menun!ukkan bahwa ,erpes simple- tipe & berperan

    pada kebanyakan kasus% Berdasarkan temuan ini' paralisis fasial idiopatik sebagai nama lain dari Bell’s palsy

    tidak tepat lagi dan mungkin lebih baik menggantinya dengan istilah paralisis fasial herpes simpleks atau

    paralisis fasial herpetik%#.'/$

    0okasi "edera nerus fasialis pada Bell’s palsy adalah di bagian perifer nukleus nerus 1II% *edera tersebut

    ter!adi di dekat ganglion genikulatum% )alah satu ge!ala Bell’s palsy adalah kelopak mata sulit menutup dan saat

    penderita berusaha menutup kelopak matanya' matanya terputar ke atas dan matanya tetap kelihatan% 2e!ala ini

    disebut !uga fenomena Bell% Pada obserasi dapat dilihat !uga bahwa gerakan kelopak mata yang tidak sehat

    lebih lambat !ika dibandingkan dengan gerakan bola mata yang sehat #lagoftalmos$%#5' 6$

    3PI43MI02IBell’s palsy menempati urutan ketiga penyebab terbanyak dari paralysis fasial akut% 4i dunia' insiden tertinggi

    ditemukan di )e"kori' epang tahun &976 dan insiden terendah ditemikan di )wedia tahun &998% 4i Amerika

    )erikat' insiden Bell’s palsy setiap tahun sekitar (. kasus per &% orang' 6. mengenai wa!ah sisi kanan%

    Insiden Bell’s palsy rata+rata &5+. kasus per &% populasi% Penderita diabetes mempunyai resiko (9 lebih

    tinggi' dibanding non+diabetes% Bell’s palsy mengenai laki+laki dan wanita dengan perbandingan yang sama%

     Akan tetapi' wanita muda yang berumur &+&9 tahun lebih rentan terkena daripada laki+laki pada kelompok umur

    yang sama% Penyakit ini dapat mengenai semua umur' namun lebih sering ter!adi pada umur &5+5 tahun% Pada

    kehamilan trisemester ketiga dan ( minggu pas"a persalinan kemungkinan timbulnya Bell’s palsy lebih tinggi

    daripada wanita tidak hamil' bahkan bisa men"apai & kali lipat #(' 5' 6'7$

    3;I02I

    4iperkirakan' penyebab Bell’s palsy adalah irus% Akan tetapi' baru beberapa tahun terakhir ini dapat dibuktikan

    etiologi ini se"ara logis karena pada umumnya kasus Bell’s palsy sekian lama dianggap idiopatik% ;elah

    diidentifikasi gen ,erpes )impleks 1irus #,)1$ dalam ganglion genikulatum penderita Bell’s palsy% 4ulu' masuk

    angin #misalnya hawa dingin' A*' atau menyetir mobil dengan !endela terbuka$ dianggap sebagai satu+satunya

    pemi"u Bell’s palsy% Akan tetapi' sekarang mulai diyakini ,)1 sebagai penyebab Bell’s palsy%

    ;ahun &98(' M"*ormi"k pertama kali mengusulkan ,)1 sebagai penyebab paralisis fasial idiopatik% 4engan

    analaogi bahwa ,)1 ditemukan pada keadaan masuk angin #panas dalamA;MI

    )araf otak ke 1II mengandung / ma"am serabut' yaitu :

    &% )erabut somato motorik' yang mensarafi otot+otot wa!ah ke"uali m% leator palpebrae #n%II$' otot platisma'

    stilohioid' digastrikus bagian posterior dan stapedius di telinga tengah%

    (% )erabut isero+motorik' #parasimpatis$ yang datang dari nukleus saliatorius superior% )erabut saraf ini

    mengurus glandula dan mukosa faring' palatum' rongga hidung' sinus paranasal' dan glandula submaksilaris

    serta sublingual dan lakrimalis%

    .% )erabut isero+sensorik' yang menghantar impuls dari alat penge"ap di dua pertiga bagian depan lidah%

    /% )erabut somato+sensorik' rasa nyeri dan mungkin !uga rasa suhu dan rasa raba dari sebagian daerah kulit

    dan mukosa yang dipersarafi oleh nerus trigeminus%#&$

    >erus 1II terutama terdiri dari saraf motorik yang mempersarafi seluruh otot mimik wa!ah% @omponen

    sensorisnya ke"il' yaitu nerus intermedius risberg yang mengantarkan rasa ke"ap dari dua pertiga bagian

    http://www.irwanashari.com/2009/04/bells-palsy.htmlhttp://www.irwanashari.com/2009/04/bells-palsy.htmlhttp://www.irwanashari.com/2009/04/bells-palsy.htmlhttp://www.irwanashari.com/2009/04/bells-palsy.html

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    2/21

    lidah dan sensasi kulit dari dinding anterior kanalis auditorius eksterna% )erabut+serabut ke"ap pertama+tama

    melintasi nerus lingual' yaitu "abang dari nerus mandibularis lalu masuk ke korda timpani dimana ia membawa

    sensasi ke"ap melalui nerus fasialis ke nukleus traktus solitarius% )erabut+serabut sekretomotor menginnerasi

    kelen!ar lakrimal melalui nerus petrosus superfisial ma!or dan kelen!ar sublingual serta kelen!ar submaksilar

    melalui korda tympani%#/$

    >ukleus #inti$ motorik nerus 1II terletak di entrolateral nukleus abdusens' dan serabut nerus fasialis dalam

    pons sebagian melingkari dan melewati bagian entrolateral nukleus abdusens sebelum keluar dari pons dibagian lateral traktus kortikospinal% @arena posisinya yang berdekatan #!ukstaposisi$ pada lantai entrikel I1'

    maka nerus 1I dan 1II dapat terkena bersama+sama oleh lesi askuler atau lesi infiltratif% >erus fasialis masuk

    ke meatus akustikus internus bersama dengan nerus akustikus lalu membelok ta!am ke depan dan ke bawah di

    dekat batas anterior estibulum telinga dalam% Pada sudut ini #genu$ terletak ganglion sensoris yang disebut

    genikulatum karena sangat dekat dengan genu% >erus fasialis terus ber!alan melalui kanalis fasialis tepat di

    bawah ganglion genikulatum untuk memberikan per"abangan ke ganglion pterygopalatina' yaitu nerus petrosus

    superfisial ma!or' dan di sebelah yang lebih distal memberi persarafan ke m% stapedius yang dihubungkan oleh

    korda timpani% 0alu n% fasialis keluar dari kranium melalui foramen stylomastoideus kemudian melintasi kelen!ar

    parotis dan terbagi men!adi lima "abang yang melayani otot+otot wa!ah' m% stilomastoideus' platisma dan m%

    digastrikus enter posterior%#/$

    0okasi "edera nerus fasialis pada Bell’s palsy adalah di bagian perifer nukleus nerus 1II% *edera tersebut

    ter!adi di dekat ganglion genikulatum% ika lesinya berlokasi di bagian proksimal ganglion genikulatum' maka

    paralisis motorik akan disertai gangguan fungsi penge"apan dan gangguan fungsi otonom% 0esi yang terletak

    antara ganglion genikulatum dan pangkal korda timpani akan mengakibatkan hal serupa tetapi tidak

    mengakibatkan gangguan lakrimasi% ika lesinya berlokasi di foramen stilomastoideus maka yang ter!adi hanya

    paralisis fasial #wa!ah$%#5$

    PA;I)I02I

    Para ahli menyebutkan bahwa pada Bell’s palsy ter!adi proses inflamasi akut pada nerus fasialis di daerah

    tulang temporal' di sekitar foramen stilomastoideus% Bell’s palsy hampir selalu ter!adi se"ara unilateral% >amun

    demikian dalam !arak waktu satu minggu atau lebih dapat ter!adi paralysis bilateral% Penyakit ini dapat berulang

    atau kambuh%#($

    Patofisiologinya belum !elas' tetapi salah satu teori menyebutkan ter!adinya proses inflamasi pada nerus fasialis

    yang menyebabkan peningkatan diameter nerus fasialis sehingga ter!adi kompresi dari saraf tersebut pada saat

    melalui tulang temporal% Per!alanan nerus fasialis keluar dari tulang temporal melalui kanalis fasialis yangmempunyai bentuk seperti "orong yang menyempit pada pintu keluar sebagai foramen mental% 4engan bentukan

    kanalis yang unik tersebut' adanya inflamasi' demyelinisasi atau iskemik dapat menyebabkan gangguan dari

    konduksi% Impuls motorik yang dihantarkan oleh nerus fasialis bisa mendapat gangguan di lintasan

    supranuklear' nuklear dan infranuklear% 0esi supranuklear bisa terletak di daerah wa!ah korteks motorik primer

    atau di !aras kortikobulbar ataupun di lintasan asosiasi yang berhubungan dengan daerah somatotropik wa!ah di

    korteks motorik primer%#&('&.$

    @arena adanya suatu proses yang dikenal awam sebagai Cmasuk anginD atau dalam bahasa inggris C"oldD%

    Paparan udara dingin seperti angin ken"ang' A*' atau mengemudi dengan ka"a !endela yang terbuka diduga

    sebagai salah satu penyebab ter!adinya Bell’s palsy% @arena itu nerus fasialis bisa sembab' ia ter!epit di dalam

    foramen stilomastoideus dan menimbulkan kelumpuhan fasialis 0M>% Pada lesi 0M> bisa terletak di pons' di

    sudut serebelo+pontin' di os petrosum atau kaum timpani' di foramen stilomastoideus dan pada "abang+"abang

    tepi nerus fasialis% 0esi di pons yang terletak di daerah sekitar inti nerus abdusens dan fasikulus longitudinalis

    medialis% @arena itu paralisis fasialis 0M> tersebut akan disertai kelumpuhan muskulus rektus lateralis atau

    gerakan melirik ke arah lesi% )elain itu' paralisis nerus fasialis 0M> akan timbul bergandengan dengan tuli

    perseptif ipsilateral dan ageusia #tidak bisa menge"ap dengan (

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    3/21

    berkumur' minum atau berbi"ara% )etelah merasakan adanya kelainan di daerah mulut maka penderita biasanya

    memperhatikannya lebih "ermat dengan menggunakan "ermin%#($

    Mulut tampak mon"ong terlebih pada saat meringis' kelopak mata tidak dapat dipe!amkan #lagoftalmos$' waktu

    penderita disuruh menutup kelopak matanya maka bola mata tampak berputar ke atas%#tanda Bell$% Penderita

    tidak dapat bersiul atau meniup' apabila berkumur atau minum maka air keluar melalui sisi mulut yang lumpuh%

    )elan!utnya ge!ala dan tanda klinik lainnya berhubungan dengan tempat dan 0M>% Pada Bell’s palsy lesinya bersifat 0M>#('5'&&'&('&.$

    P3>2BA;A>

    Melindungi mata pada saat tidur dan pemberian tetes mata metilselulosa' memi!at otot+otot yang lemah danmen"egah kendornya otot+otot di bagian bawah wa!ah merupakan kondisi yang dapat dikelola se"ara

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    4/21

    umum#/'&6$

    Belum ada bukti yang mendukung bahwa tindakan pembedahan efektif terhadap nerus fasialis' bahkan

    kemungkinan besar dapat membahayakan%#/$

    Pemberian kortikosteroid #perdnison dengan dosis / +6 mgyeri pada bagian belakang telinga dan

    #5$ Berkurangnya air mata%

    Pada penderita kelumpuhan nerus fasialis perifer tidak boleh dilupakan untuk mengadakan pemeriksaan

    neurologis dengan teliti untuk men"ari ge!ala neurologis lain%#5' &6$

    Pada umumnya prognosis Bell’s palsy baik: sekitar 7+9 penderita sembuh dalam waktu 6 minggu sampai

    tiga bulan tanpa ada ke"a"atan% Penderita yang berumur 6 tahun atau lebih' mempunyai peluang / sembuh

    total dan beresiko tinggi meninggalkan ge!ala sisa% Penderita yang berusia . tahun atau kurang' hanya punya

    perbedaan peluang &+&5 persen antara sembuh total dengan meninggalkan ge!ala sisa% ika tidak sembuh

    dalam waktu / bulan' maka penderita "enderung meninggalkan ge!ala sisa' yaitu sinkinesis' "ro"odile tears dan

    kadang spasme hemifasial% #5$

    Penderita diabetes . lebih sering sembuh se"ara parsial dibanding penderita nondiabetik dan penderita 4M

    lebih sering kambuh dibanding yang non 4M% ,anya (. kasus Bells palsy yang mengenai kedua sisi wa!ah%

    Bell’s palsy kambuh pada &+&5 penderita% )ekitar . penderita yang kambuh ipsilateral menderita tumor >%

    1II atau tumor kelen!ar parotis#5$

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    5/21

    4A;A= PG);A@A

    &% Aminoff M' 2reenberg 4A' )imon' =P' editors% Mononeuropathy )imple-% A 0ange Medi"al Book *lini"al

    >eurology% .th ed% G)A: Appleton H 0ange &99.% p &8&%(% 4!amil J' A Bas!iruddin% Paralisis Bell% 4alam: ,arsono' ed% @apita selekta neurologi Jogyakarta: 2ad!ah Mada

    Gniersity Press%(.% p (98+.

    .% *ampbell ' editor% ;he a"ial >ere% 4eong’s ;he >eurologi" 3-amination% 6th ed% G)A: 0ippin"ott

    illiams H ilkins &99(% p (7+(&&%

    /% =opper A,' Brown =,' editors% ;he )eenth' or a"ial >ere% Adams and 1i"tor’s Prin"iples of >eurology% 7th

    ed% >ew Jork: Ma"2raw+,ill (.% p &&7+&&7(%

    5% Monnell @% Bell’s palsy% KonlineL% (6% K"ited (. !an (7L% Aailable from: G=0:www%eMedi"ine%"om

    6% ,olland ' einer M% =e"ent deelopments in bell’s palsy%KonlineL% / sept (/% K"ited (/ !an (7L% Aailable

    from: G=0:www%BM%"om

    8% )iharta Priguna' M% 4%' Ph% 4% >eurologi @linik 4alam Praktek Gmum' "etakan kelima' P;% 4ian =akyat'

    akarta' (5'/.%

    7% )hmorgun 4' *han ' =ay % Asso"iation between bell’s palsy in pregnan"y and pre+e"lampsia% KonlineL% 6

    maret ((% K"ited (5 !an (7L% 1ol:95:.59+.6(% aailable from: G=0:

    http:

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    6/21

     The nerve that is injured with Bell's Palsy is CN-VII

    (7th cranial nerve). Sara yan! terlu"a den!an Bell's Palsy adalah CN-VII (7 sara

    "ranial). It #ri!inates in an area # the $rain ste% "n#wn as the P#ns. Ini $erasal

    di daerah $atan! #ta" di"enal se$a!ai P#ns. The 7th nerve &asses thr#u!h the

    styl#%ast#id #ra%en and enters the &ar#tid !land. 7 Sara %elewati #ra%enstyl#%ast#id dan %e%asu"i "elenjar &ar#tid. It divides int# its %ain $ranches

    inside the &ar#tid !land. Ini ter$a!i %enjadi ca$an!-ca$an! uta%a dala%

    "elenjar &ar#tid. These $ranches

    then urther divide int# 7

    s%aller nerve $ers that reach

    int# the

    ace nec" salivary !lands and

    the #uter ear. Ca$an!-ca$an! ini

    "e%udian %e%$a!i le$ih lanjut

    "e 7 serat sara "ecil yan!

    %enca&ai "e leher wajah

    "elenjar ludah dan telin!a luar.

     The nerve c#ntr#ls the %uscles

    # the nec" the #rehead and

    acial e*&ressi#ns as well as

    &erceived s#und v#lu%e. sara

    %en!#ntr#l #t#t-#t#t leher dahi

    dan e"s&resi wajah serta

    &erse&si v#lu%e suara. It als#

    sti%ulates secreti#ns # thel#wer jaw the tear !lands and

    the salivary !lands in the r#nt # the %#uth. +al ini ju!a %eran!san! se"resi

    rahan! $awah "elenjar air %ata dan "elenjar ludah di de&an %ulut. Taste

    sensati#ns at the r#nt , # the t#n!ue and sensati#ns at the #uter ear are

    trans%itted $y the 7th nerve. Sensasi rasa di de&an , dari lidah dan sensasi

    &ada telin!a luar ditular"an #leh n. 7.

    Bells Palsy is caused $y an in/a%%ati#n within a s%all $#ny tu$e called the

    all#&ian canal. Bells Palsy dise$a$"an #leh &eradan!an dala% ta$un! tulan!

    "ecil yan! dise$ut saluran tu$a. The canal is an e*tre%ely narr#w area. "anal iniadalah daerah yan! san!at se%&it. 0n in/a%%ati#n within it is li"ely t# e*ert

    &ressure #n the nerve c#%&ressin! it. Suatu &eradan!an di dala%nya

    "e%un!"inan untu" %ene"an sara &ene"anan itu. 1i"ewise i the nerve itsel

    $ec#%es in/a%ed within this s%all canal it can enc#unter &ressure with the

    sa%e result # c#%&ressi#n. 2e%i"ian ju!a ji"a sara itu sendiri %enjadi

    %eradan! dala% "anal "ecil ini da&at %ene%u"an te"anan den!an hasil yan!

    sa%a "#%&resi. The nerve has n#t yet e*ited the s"ull and divided int# its

    several $ranches resultin! in i%&air%ent # all uncti#ns c#ntr#lled $y the 7th

    nerve. If only part of the face is aected, the condition is not Bell's palsy. I #r

    e*a%&le the %#uth area is wea" $ut the #rehead %#ves Bells &alsy is ruled#ut. sara $elu% "eluar ten!"#ra" dan di$a!i %enjadi $e$era&a ca$an!

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    7/21

    &erusahaan %en!a"i$at"an &enurunan se%ua un!si yan! di"endali"an #leh

    sara 7.. hanya Jika bagian muka merupakan mempengaruhi, kondisi ini Bell

    tidak palsy  3i"a %isalnya %ulut daerah le%ah teta&i $er!era" dahi Bells &alsy

    adalah di"esa%&in!"an. Trau%a induced $y tu%#r sur!ery etc. can #ccur at a

    l#cati#n where the nerve has already divided int# its %ain $ranches. Trau%a

    yan! dise$a$"an #leh tu%#r #&erasi dll da&at terjadi di l#"asi di %ana sara

    telah di$a!i %enjadi ca$an! uta%a. This ty&e # trau%a %ay s&are #ne #r %#re

    $ranches and all#w s#%e %uscles t# re%ain uncti#nal. 3enis trau%a da&at

    cadan! satu atau le$ih ca$an! dan %e%un!"in"an $e$era&a #t#t untu" teta&

    $isa $erun!si.

     The i%a!e at let illustrates the &ar#tid !land area where the acial nerve

    divides int# its %aj#r $ranches ater e*itin! the s"ull at the styl#%ast#id#ra%en. 4a%$ar di se$elah "iri %en!!a%$ar"an daerah "elenjar &ar#tis di

    %ana sara wajah ter$a!i %enjadi ca$an! uta%a setelah "eluar ten!"#ra" di

    #ra%en styl#%ast#id. The %aj#r $ranches then c#ntinue t# divide int#

    th#usands # %icr#sc#&ic nerve

    $ers. Ca$an!-ca$an! uta%a

    "e%udian terus di$a!i %enjadi ri$uan

    sera$ut sara %i"r#s"#&is.

    The face has many muscles, each with its

    own unique function. Wajah memiliki

     banyak otot, masing-masing dengan fungsiyang unik. Some, but not all, are controlled

     by CN-!!. "ebera#a, teta#i tidak semua,

    dikendalikan oleh CN-!!. These muscles are known as $the muscles of facial e%#ression$.

    &tot-otot ini dikenal sebagai $otot-otot eks#resi wajah$. 'nlike other muscles, the facial

    muscles insert directly into the skin. Tidak se#erti otot lain, otot-otot wajah langsung

    masukkan ke dalam kulit. Contraction of the muscles causes the skin to mo(e. )ontraksi otot

    menyebabkan kulit untuk bergerak. Signals from the com#le% array of ner(es to the (arious

    muscles instruct the muscles to mo(e in combinations as well as indi(idually. Sinyal dari

    array kom#leks saraf ke berbagai otot memerintahkan otot untuk bergerak dalam kombinasi

    serta indi(idu. "ell*s +alsy tem#orarily #re(ents the ner(e from transmitting signals to the

    muscles, causing weakness or #aralysis. "ell*s #alsy untuk sementara mencegah saraf daritransmisi sinyal ke otot, menyebabkan kelemahan atau kelum#uhan. nother way the facial

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    8/21

    muscles differ from skeletal muscles is that they do not immediately begin to atro#hy from

    lack of use. Cara lain otot-otot wajah berbeda dari otot rangka adalah bahwa mereka tidak

    segera mulai atrofi dari kurangnya #enggunaan. stimates of the time it takes for significant

    atro#hy to begin (aries, but it is now belie(ed to be years before this occurs. +erkiraan waktu

    yang dibutuhkan untuk atrofi signifikan untuk mulai ber(ariasi, teta#i sekarang diyakini

    tahun sebelum ini terjadi.

    CN-!! is one of / #airs of cranial ner(es. CN-!! adalah salah satu dari / #asang saraf

    kranial. This e%#lains why not all the facial muscles are affected. 0al ini menjelaskan

    menga#a tidak semua otot-otot wajah yang ter#engaruh. The muscles that close the eyelid are

    controlled by CN-!!, but the muscles that control other eye mo(ements and the ability to

    focus are not. &tot-otot yang dekat kelo#ak mata dikendalikan oleh CN-!!, ta#i otot-otot

    yang mengontrol gerakan mata lain dan kemam#uan untuk fokus tidak. 0ence, the dry and

    wide o#en, but otherwise functioning eye. &leh karena itu, mata kering dan terbuka lebar,

    teta#i sebaliknya berfungsi. The sense of taste is affected, but tongue motion is not. 1asa rasa

    ter#engaruh, teta#i gerak lidah tidak. Skin sensation may be affected near the ear, but

    sensation o(er the rest of the face usually remains normal. Sensasi kulit akan ter#engaruhdekat telinga, teta#i sensasi atas sisa wajah biasanya teta# normal. Chewing and swallowing

    are other e%am#les of functions controlled by cranial ner(es that are not in(ol(ed with 2th

    ner(e disorders. 3engunyah dan menelan adalah

    contoh lain dari fungsi yang dikendalikan oleh saraf

    tengkorak yang tidak terlibat dengan 2 gangguan

    syaraf.

    cyclo(ir  digunakan untuk mengobati infeksi yang

    disebabkan oleh (irus jenis tertentu. !t treats cold

    sores around the mouth 4caused by her#es sim#le%5,shingles 4caused by her#es 6oster5, and chicken#o%.

    3em#erlakukan luka dingin di sekitar mulut 4yang

    disebabkan oleh her#es sim#leks5, her#es 6oster  

    4yang disebabkan oleh her#es 6oster5, dan cacar air.

    This medication is also used to treat outbreaks of

    genital her#es. !ni obat juga digunakan untuk

    mengobati wabah her#es genital. !n #eo#le with

    frequent outbreaks, acyclo(ir is used to hel# reduce

    the number of future e#isodes. +ada orang dengan wabah sering, asiklo(ir digunakan untuk

    membantu mengurangi jumlah e#isode masa de#an.

    cyclo(ir is an anti(iral drug. cyclo(ir adalah obat anti(irus. 0owe(er, it is not a cure for

    these infections. Namun, bukan obat untuk infeksi ini. The (iruses that cause these infections

    continue to li(e in the body e(en between outbreaks. irus-(irus yang menyebabkan infeksi

    ini terus hidu# di dalam tubuh bahkan antara wabah. cyclo(ir decreases the se(erity and

    length of these outbreaks. cyclo(ir mengurangi ke#arahan dan lamanya wabah ini. !t hel#s

    the sores heal faster, kee#s new sores from forming, and decreases #ain7 itching . !ni

    membantu menyembuhkan luka lebih ce#at, membuat luka baru dari #embentukan, danmengurangi rasa sakit 7 gatal . This medication may also hel# reduce how long #ain remains

    http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/drugs/drug-941-acyclovir%2Boral.aspx&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgq-yPQptprLZ1Gn6PA1j-5pPxq9ghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/tc/cold-sores-topic-overview&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgRxFi1H5FJGput1V8aMRZtMOIl_whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/tc/cold-sores-topic-overview&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgRxFi1H5FJGput1V8aMRZtMOIl_whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/shingles/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjSzcfyEM36MU8TmpaFugKcnPicTwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/genital-herpes/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjDF6MDXJAvaZ6PEi1BtxGr4CZ6BAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/tc/cold-sores-topic-overview&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgRxFi1H5FJGput1V8aMRZtMOIl_whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/shingles/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjSzcfyEM36MU8TmpaFugKcnPicTwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/shingles/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjSzcfyEM36MU8TmpaFugKcnPicTwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/genital-herpes/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjDF6MDXJAvaZ6PEi1BtxGr4CZ6BAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/drugs/index-drugs.aspx&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiZaaOrBhqbWJ3vRerozHOZtoXAxwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/drugs/index-drugs.aspx&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiZaaOrBhqbWJ3vRerozHOZtoXAxwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/guide/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiBpOwUPKk-nmVmUgZTEpPxPvnF_ghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/guide/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiBpOwUPKk-nmVmUgZTEpPxPvnF_ghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/drugs/drug-941-acyclovir%2Boral.aspx&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgq-yPQptprLZ1Gn6PA1j-5pPxq9ghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/tc/cold-sores-topic-overview&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgRxFi1H5FJGput1V8aMRZtMOIl_whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/tc/cold-sores-topic-overview&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgRxFi1H5FJGput1V8aMRZtMOIl_whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/shingles/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjSzcfyEM36MU8TmpaFugKcnPicTwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/genital-herpes/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjDF6MDXJAvaZ6PEi1BtxGr4CZ6BAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/tc/cold-sores-topic-overview&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgRxFi1H5FJGput1V8aMRZtMOIl_whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/shingles/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjSzcfyEM36MU8TmpaFugKcnPicTwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/genital-herpes/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjDF6MDXJAvaZ6PEi1BtxGr4CZ6BAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/drugs/index-drugs.aspx&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiZaaOrBhqbWJ3vRerozHOZtoXAxwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/drugs/index-drugs.aspx&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiZaaOrBhqbWJ3vRerozHOZtoXAxwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/guide/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiBpOwUPKk-nmVmUgZTEpPxPvnF_ghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/guide/default.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiBpOwUPKk-nmVmUgZTEpPxPvnF_g

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    9/21

    after the sores heal. &bat ini juga da#at membantu mengurangi bera#a lama nyeri tersisa

    setelah luka sembuh. !n addition, in #eo#le with a weakened immune system, acyclo(ir can

    decrease the risk of the (irus s#reading to other #arts of the body and causing serious

    infections. Selain itu, #ada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, asiklo(ir da#at

    mengurangi resiko (irus menyebar ke bagian lain dari tubuh dan menyebabkan infeksi serius.

    iral and bacterial infections, as well as autoimmune disorders, a##ear to be emerging as the

    most frequent common thread in the etiology of "ells #alsy. irus dan bakteri infeksi, serta

    gangguan autoimun, tam#aknya muncul sebagai benang merah yang #aling sering dalam

     #enyebab "ells #alsy.

    01+S S!3+89 0er#es Sim#leks

    s far back as :2;, 0er#es Sim#le% was suggested as a cause of "ell*s #alsy 4; - 2;? kasus.

    dditional research since this study was #ublished has been reinforcing the conclusion.

    Tambahan #enelitian sejak studi ini diumumkan telah mem#erkuat kesim#ulan.

    %#osure to 0S- is common@ a (ast majority of the #o#ulation has been e%#osed to it.

    +a#aran 0S- adalah umum@ mayoritas #enduduk telah terkena itu. 3ost #eo#le are

    e%#osed during childhood. )ebanyakan orang yang terkena selama masa kanak-kanak.

    )issing between relati(es is the most frequent source of e%#osure, but it may be #ossible that

    the (irus is also s#read while sharing towels, utensils, etc. The acti(e (irus is commonly

    associated with cold sores, but the (irus often runs its course without causing any blisters -

     blisters actually a##ear only =? of the time. "erciuman antara kerabat meru#akan sumber

    yang #aling sering #ema#aran, teta#i dimungkinkan bahwa (irus ini juga menyebar

    sementara berbagi handuk, #eralatan, dll (irus yang aktif adalah umumnya terkait dengan

    luka dingin, teta#i (irus yang sering berjalan-nya saja tan#a menimbulkan lecet - lecetsebenarnya muncul hanya =? dari waktu. This results in a large #o#ulation of 0S-

    carriers who do not know they*(e been e%#osed to the (irus. 0al ini menghasilkan #o#ulasi

     besar 0S- carrier yang tidak tahu mereka telah terkena (irus. 0S- is infectious for a

    short time following the incubation #eriod. 0S- adalah menular untuk waktu yang singkat

    setelah masa inkubasi. !t then enters a dormant state, residing on ner(e tissue. )emudian

    memasuki keadaan tidak aktif, berada #ada jaringan saraf. There are se(eral triggers that can

    cause the dormant (irus to reacti(ate. da bebera#a #emicu yang da#at menyebabkan (irus

    tidak aktif untuk mengaktifkan kembali. s this site is about "ell*s +alsy, rather than her#es,

    we will not address issues concerning her#es outbreaks where the reacti(ated (irus sheds to

    the skin. Se#erti situs ini adalah tentang "ell*s +alsy, bukan her#es, kita tidak akan membahas

    isu-isu tentang wabah her#es mana diaktifkan kembali gudang (irus untuk kulit. When the

    latent (irus reacti(ates at the facial ner(e the immune system begins to #roduce antibodies,

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    10/21

    causing an inflammation. )etika (irus laten mengaktifkan kembali #ada saraf wajah sistem

    kekebalan tubuh mulai mem#roduksi antibodi, menyebabkan #eradangan. This is a normal

    function, and is #art of the #rocess that eliminates harmful foreign bodies such as (iruses and

     bacteria so that we can reco(er from illness and injury. !ni adalah fungsi normal, dan

    meru#akan bagian dari #roses yang menghilangkan benda asing berbahaya se#erti (irus dan

     bakteri sehingga kita da#at #ulih dari #enyakit dan cedera. !f the location of the inflammationis within the fallo#ian canal 4described abo(e5 there is no room for the swelling to e%#and.

    Aika lokasi #eradangan di dalam saluran falo#i 4dijelaskan di atas5 tidak ada ruang bagi

     #embengkakan untuk mem#erluas. The ner(e itself becomes inflamed, or the inflammation

    within the canal e%erts #ressure on the ner(e. Saraf itu sendiri menjadi meradang, atau

     #eradangan di dalam kanal da#at memberikan tekanan #ada saraf. The result is that the ner(e

    is com#ressed inside its bony tube. 0asilnya adalah bahwa saraf yang dikom#resi dalam

    tabung kurus nya. Com#ression of the ner(e is the injury that sto#s transmission of signals to

    muscles. )om#resi saraf adalah cedera yang berhenti transmisi sinyal ke otot. 'nable to

    recei(e signals to contract and rela%, the muscles become tem#orarily weakened or #araly6ed.

    Tidak da#at menerima sinyal untuk berkontraksi dan rileks, sementara otot-otot menjadi

    lemah atau lum#uh.

    The triggers for reacti(ation of the (irus #rior to the onset of "ell*s #alsy ha(e not been

     #ro(en conclusi(ely. +emicu untuk reakti(asi (irus sebelum awal "ell*s #alsy belum terbukti

    secara meyakinkan. !m#aired immunity, whether tem#orary 4stress, lack of slee#, minor

    illness, #hysical trauma, u##er res#iratory infection, etc.5 or long-term 4autoimmune

    syndromes, chronic disease, etc.5 are strongly targeted as the most likely triggers. Bangguan

    kekebalan, a#akah sementara 4stress, kurang tidur, #enyakit ringan, trauma fisik, infeksi

    saluran #erna#asan atas, dll5 atau 4sindrom autoimun, #enyakit kronis, dll5 jangka #anjang

    sangat ditargetkan sebagai yang #aling mungkin #emicu.

    &T01 !18 8!N)S 8!N iral 8!N)S

    There has been research im#licating other (iruses, including cytomegalo(irus, #stein-"arr,

    rubella and mum#s, in the etiology of "ell*s #alsy. Telah ada #enelitian yang melibatkan (irus

    lain, termasuk sitomegalo(irus, #stein-"arr, rubella dan gondok, dalam #enyebab "ell*s

     #alsy. s with the her#es (irus, #otential triggers a##ear to be related to conditions that affect

    the immune system. Se#erti (irus her#es, #otensi memicu tam#aknya berhubungan dengan

    kondisi yang mem#engaruhi sistem kekebalan tubuh. The internal #rocess that would cause

    the ner(e to become com#ressed and result in "ells #alsy is currently thought to be the same

    as described abo(e for the 0er#es (irus. +roses internal yang akan menyebabkan saraf

    menjadi dikom#resi dan menghasilkan "ells #alsy saat ini diangga# sama se#erti yang

    dijelaskan di atas untuk (irus her#es.

    13S 0'NT SN

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    11/21

     bebera#a dekade. The incidence of 1amsey 0unt syndrome increases significantly after age

    =;. )ejadian sindrom 0unt 1amsey meningkat secara signifikan setelah usia =;. ounger

     #atients with 1amsey-0unt syndrome are often ad(ised to be tested for autoimmune

    deficiencies. #asien muda dengan sindrom 1amsey-0unt sering disarankan untuk diuji untuk

    kekurangan autoimun.

    1amsey-0unt syndrome results in sym#toms that are in many res#ects identical to "ell*s

     #alsy. 1amsey-0unt syndrome menghasilkan gejala yang dalam banyak hal identik dengan

    "ell*s #alsy. The sym#toms are so alike that a diagnosis of 1amsey 0unt syndrome can easily

     be missed. Bejala yang sangat miri# bahwa diagnosis sindrom 0unt 1amsey da#at dengan

    mudah terjawab.

    When the S (irus is reacti(ated the resulting eru#tions 4blisters5 are known as shingles.

    )etika (irus S diaktifkan kembali letusan yang dihasilkan 4blisters5 dikenal sebagai

    her#es 6oster. The first sym#tom is usually se(ere #ain. Bejala #ertama biasanya sakit #arah.

    There may also be a fe(er, headache, and locali6ed tenderness. 3ungkin juga ada demam,

    sakit ke#ala, dan kelembutan lokal. "listers ty#ically begin to emerge .= to E days after the

    onset of these sym#toms, although they may emerge with no #rior sym#toms. 8ecet biasanyamulai muncul ,= sam#ai E hari setelah timbulnya gejala-gejala ini, meski#un mereka

    mungkin muncul tan#a gejala sebelumnya.

    Sym#toms of 1amsey 0unt Syndrome Bejala Sindrom 0unt 1amsey

    !n addition to the $classic$ sym#toms of "ells #alsy, 1amsey 0unt syndrome is associated

    with some additional sym#toms that hel# differentiate it. Selain $klasik$ gejala "ells #alsy,

    1amsey 0unt sindrom dikaitkan dengan bebera#a gejala tambahan yang membantu

    membedakannya. )nowledge of these sym#toms is key to an early diagnosis, and should be

     brought to a doctor*s attention during the first (isit, or when any of these sym#toms become

    a##arent. +engetahuan tentang gejala ini adalah kunci untuk sebuah diagnosis dini, dan harus

    dibawa ke #erhatian dokter selama kunjungan #ertama, atau bila gejala-gejala tersebut

    menjadi jelas.

    . . +ainF "ell*s #alsy #atients may com#lain of #ain 4often in or behind the ear5 which can

     be acute. +ainF #asien "ell*s #alsy mungkin mengeluh rasa sakit 4sering dalam atau di

     belakang telinga5 yang da#at akut. 0owe(er, it will tend to fade within a week or two.

     Namun, ia akan cenderung memudar dalam waktu satu atau dua minggu. The #ain associated

    with 1amsey 0unt syndrome is often more se(ere, and more likely to be felt inside the ear.

    1asa sakit yang terkait dengan sindrom 0unt 1amsey sering lebih berat, dan lebih cenderung

    dirasakan di dalam telinga. !t may start before muscle weakness is a##arent, and may last for

    weeks or months - sometimes longer. 0al itu da#at dimulai sebelum kelemahan otot jelas, danda#at berlangsung selama bebera#a minggu atau bulan - kadang-kadang lebih lama.

    3edications such as Neurontin can ease the #ost-her#atic #ain of 1amsey 0unt syndrome.

    &bat-obatan se#erti Neurontin da#at meringankan rasa sakit #asca-her#atic sindrom 0unt

    1amsey.

    /. /. ertigoF

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    12/21

     #alsy, 1amsey 0unt syndrome juga da#at mem#engaruhi saraf #endengaran 4CN-!!!5,

    mengakibatkan defisit #endengaran. This should not occur with "ells #alsy, and is an

    im#ortant clue to the diagnosing #hysician. 0al ini seharusnya tidak terjadi dengan lum#uh

    "ells, dan meru#akan #etunjuk #enting bagi dokter mendiagnosa. !n some cases hearing loss

    will continue after facial muscle function returns.

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    13/21

     be associated with the o##ortunistic infections or tumors associated with se(ere immune

    deficiency. +ada stadium lanjut kelum#uhan lebih mungkin untuk dihubungkan dengan

    infeksi o#ortunistik atau tumor yang berhubungan dengan defisiensi imun #arah. 0er#es

    6oster has been confirmed to be associated with su##ressed immune systems. 0er#es 6oster

    telah dikonfirmasi untuk dihubungkan dengan sistem kekebalan tubuh.

    "CT1!8 T1!BB1S... ")T1! +3!C' ...

    8yme disease can cause facial #aralysis and the same sym#toms as "ells #alsy. #enyakit

    8yme da#at menyebabkan kelum#uhan wajah dan gejala yang sama se#erti "ells #alsy.

    "acteria enter the body through the skin at the site of the tick bite. "akteri memasuki tubuh

    melalui kulit di tem#at gigitan kutu. Ty#ical early sym#toms of 8yme disease are a red ring

    around the site of the bite and flu-like sym#toms. khas gejala awal #enyakit 8yme adalah

    sebuah cincin merah di sekitar tem#at gigitan dan gejala se#erti flu. 'nfortunately these

    sym#toms do not always a##ear. Sayangnya gejala ini tidak selalu muncul. The early

    sym#toms will #ass, but administration of an antibiotic as early as #ossible is im#ortant to

    a(oid serious #roblems later. Bejala awal akan berlalu, teta#i administrasi antibiotik sedini

    mungkin adalah #enting untuk menghindari masalah yang serius nanti. Without an antibioticthe bacteria can s#read throughout the body, causing arthritis, heart disease, and ner(ous

    system disorders such as facial #aralysis. Tan#a antibiotik kuman ini bisa menyebar ke

    seluruh tubuh, menyebabkan artritis, #enyakit jantung, dan gangguan sistem saraf se#erti

    kelum#uhan wajah.

    &titis 3edia - "acteria from some acute or chronic middle ear infections can in(ade the canal

    around the ner(e through small #ortals. &titis 3edia - "akteri dari bebera#a atau infeksi

    telinga tengah kronis akut da#at menyerang saluran sekitar saraf melalui #ortal kecil. s with

    (iruses, the #resence of bacteria can e(oke an inflammatory res#onse, and com#ress the

    ner(e. Se#erti (irus, kehadiran bakteri da#at menimbulkan suatu res#on inflamasi, dan

    kom#res saraf.

    "!8T18 ... "!8T18 ...

    "ell*s #alsy and 1amsey 0unt syndrome can be bilateral, but it*s e%tremely rare. "ell*s #alsy

    dan 1amsey sindrom 0unt bisa bilateral, ta#i itu sangat jarang terjadi. 3ononucleosis, the

    flu, Buillain - "arre Syndrome, leukemia, lyme disease, sarcoidosis and 0eerdfort*s

    Syndrome are among the #otential triggers of bilateral #alsy. 3ononucleosis, flu, Buillain -

    "arre Syndrome, leukemia, #enyakit sarkoidosis, 8yme dan 0eerdfort Sindrom adalah salah

     #otensi #emicu cerebral bilateral.

    38)1SS&N-1&SNT08 SN

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    14/21

     #alsy recurrences tend to be se#arated by wide times#ans. Namun, tidak se#erti #alsy rekuren

    3elkersson-1osenthal syndrome "ell cenderung di#isahkan oleh times#ans lebar.

    &T01 C'SS ... +N"" 8!N ...

    Hacial and surgical wounds, trauma due to a blunt force, tem#oral bone fractures, brain stem

    injuries, acoustic neuromas, cysts and tumors can result in facial #alsy. luka wajah dan bedah,trauma karena benda tum#ul, tulang tem#oral #atah tulang, cedera otak batang, akustik

    neuromas, kista dan tumor da#at mengakibatkan #alsy wajah.

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    15/21

    immune system res#onse to the stress.

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    16/21

    atau mengganggu +rednisone

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    17/21

     bekerja dengan mengikat en6im (irus sehingga sel tidak da#at mere#likasi. 'nable to

    re#licate, the (irus runs its course faster. Tidak da#at mere#likasi, (irus saja berjalan lebih

    ce#at. The inflammation at the ner(e should be less than without an anti-(iral and is

    eliminated in a shorter time. +eradangan #ada saraf harus kurang dari tan#a anti-(irus dan

    dihilangkan dalam waktu yang lebih singkat.

    Hamciclo(ir 4Ham(ir5 and acyclo(ir 4Do(ira%5 are frequently #rescribed anti-(irals.

    Hamciclo(ir 4Ham(ir5 dan acyclo(ir 4Do(ira%5 yang sering direse#kan anti-(irals. newer

    anti-(iral, (alacyclo(ir 4altre%5 a##ears to work faster. Sebuah anti-(irus baru, (alacyclo(ir

    4altre%5 muncul untuk bekerja lebih ce#at. d(erse effects of (alacyclo(ir can include

    headache, nausea, diarrhea, consti#ation and di66iness. kibat yang merugikan dari

    (alacyclo(ir da#at termasuk sakit ke#ala, mual, diare, sembelit dan #using.

    With a diagnosis of 1amsay 0unt syndrome, administration of an anti-(iral should start

    within 2/ hours of the blisters* a##earance, e(en if blisters do not a##ear until a week or more

    after onset of facial #alsy. 5 were fa(orable to treatment with acyclo(ir #lus

    +rednisone. )esim#ulan dari #enelitian tunggal 4dour *:>5 yang menguntungkan untuk

     #engobatan dengan asiklo(ir #lus +rednisone.

    " !T3!NS.. !T3!N " ..

    3any of the " (itamins are essential for #ro#er ner(ous system functioning. "anyak (itamin

    " #enting untuk fungsi sistem saraf yang te#at. ddition of a basic "-com#le% (itamin to the

    daily routine may be a good idea during reco(ery. +enambahan (itamin "-kom#leks dasar

    untuk rutinitas sehari-hari mungkin ide yang baik selama #emulihan. Some "*s that may be

     #articularly beneficial areF "ebera#a " yang mungkin sangat bermanfaat adalahF

    " - enhances circulation 4circulation is reduced in muscles that are not acti(e5 and may

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    18/21

    retard muscle atro#hy. " - meningkatkan sirkulasi 4#eredaran berkurang #ada otot yang

    tidak aktif5 dan mungkin menghambat atrofi otot.

    "> - assists in the creation of amino acids needed in the creation of new cells. "> - membantu

    dalam #embuatan asam amino yang dibutuhkan dalam #enci#taan sel-sel baru.

    "/ - when taken as #art of a $"-com#le%$ (itamin, may hel# reduce inflammations and

    strengthen the immune system. "/ - ketika diambil sebagai bagian dari (itamin $"-

    kom#leks$, da#at membantu mengurangi radang dan mem#erkuat sistem kekebalan tubuh.

    3ethylcobalamin is a form of "/ that is not a com#onent of basic "-com#le% (itamins, and

    is im#ortant to ner(e growth and maintenance. 3ethylcobalamin adalah suatu bentuk "/

    yang bukan meru#akan kom#onen (itamin "-kom#leks dasar, dan #enting bagi #ertumbuhan

    saraf dan #emeliharaan.

    3T08C&"83!N ... 3T08C&"83!N ...

    3ethylcobalamin is an essential com#onent in the #rocess of building ner(ous tissue.

    3ethylcobalamin meru#akan kom#onen #enting dalam #roses membangun jaringan saraf. !tis im#ortant contributor to ner(e growth, and maintains and re#airs the critical, #rotecti(e

    ner(e sheath. !ni meru#akan #enyumbang #enting untuk #ertumbuhan saraf, dan memelihara

    dan #erbaikan selubung, saraf kritis #elindung.

    3ethylcobalamin*s action is directed at the ner(e*s myelin sheath, which is like a layer of

    insulation around the ner(e. tindakan 3ethylcobalamin adalah diarahkan #ada selubung

    mielin saraf, yang se#erti la#isan isolasi di sekitar saraf. !t #rotects the ner(e and hel#s the

    signal tra(el along its designated #ath correctly. !ni melindungi saraf dan membantu

     #erjalanan sinyal se#anjang jalur yang ditunjuk dengan benar. !t a##ears to #romote #rotein

    synthesis, accelerating cell di(ision. Tam#aknya untuk mem#romosikan sintesis #rotein,

    mem#erce#at #embelahan sel. 3yelin sheath formation at the site of the damage is enhanced.

    +embentukan selubung myelin di lokasi kerusakan ditingkatkan. This may, in #art, e%#lain

    recent findings that ultra-high doses may enhance ner(e regeneration. 0al ini mungkin, di

     bagian, menjelaskan temuan baru bahwa dosis ultra-tinggi da#at meningkatkan regenerasi

    syaraf.

    small ::= 3alaysian study 43 Aalaludin5 concluded that the subjects had faster

    reco(eries with +rednisone #lus methylcobalamin (ersus +rednisone alone. Sebuah studi

    ::= kecil 3alaysia 43 Aalaludin5 menyim#ulkan bahwa mata #elajaran yang telah

     #emulihan lebih ce#at dengan +rednisone +rednisone #lus methylcobalamin (ersus sendirian.

    0owe(er, the results of this study ha(e not been (alidated, and the quality of the study and itsreferences require e(aluation. Namun, hasil studi ini belum di(alidasi, dan kualitas #enelitian

    dan referensi #erusahaan mensyaratkan e(aluasi. While methylcobalamin is showing

     #otential as treatment for some neuro#athologies, it is not acknowledged as a treatment with

    any benefit for "ell*s #alsy. Sementara methylcobalamin menunjukkan #otensi sebagai

     #engobatan untuk bebera#a neuro#athologies, tidak diakui sebagai #engobatan dengan

    manfaat bagi "ell*s #alsy. The #rimary thera#eutic benefit of methylcobalamin relates to

     #ernicious anemia, which is not a factor in "ell*s #alsy. 3anfaat tera#i utama

    methylcobalamin berhubungan dengan anemia #ernisiosa, yang bukan meru#akan faktor

    dalam "ell*s #alsy. There is no #roof of its effecti(eness for "ell*s #alsy. Tidak ada bukti

    efekti(itas untuk "ell*s #alsy. !ts benefit, e(en for new cases, is still considered to be

    questionable. !ts manfaat, bahkan untuk kasus baru, masih diangga# di#ertanyakan. Theredon*t a##ear to be any ad(erse effects associated with high doses of methylcobalamin, so it

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    19/21

    may best come under a heading of $it can*t hurt to try$. da tidak tam#aknya efek buruk yang

    terkait dengan dosis tinggi methylcobalamin, sehingga yang terbaik mungkin akan di bawah

     judul $tidak ada salahnya untuk mencoba$. 3ethylcobalamin is not known to be

    thera#eutically beneficial in cases of longstanding facial #aralysis, nor is there reason to

     belie(e that it can hel# #re(ent recurrences. 3ethylcobalamin tidak diketahui tera#i

     bermanfaat dalam kasus-kasus kelum#uhan wajah lama, juga tidak ada alasan untuk #ercaya bahwa hal itu da#at membantu mencegah kambuh.

    5isi#l#!i CN-VII 

    LYLA BAVADAM Lyla BAVADAM 

    "88*S #alsy affects the se(enth cranial ner(e, or CN-!!, and causes facial muscles

    to weaken or become #aralysed. cerebral "88*S mem#engaruhi saraf kranial ketujuh,

    atau CN-!!, dan menyebabkan otot-otot wajah untuk melemahkan atau menjadi

    lum#uh. &riginating in the brain stem, CN-!! #asses through the stylomastoidforamen and enters the #arotid gland. ang berasal dari batang otak, CN-!! melewati

    foramen stylomastoid dan memasuki kelenjar #arotid. !t di(ides into its main branches

    inside the #arotid gland. !ni terbagi menjadi cabang-cabang utama dalam kelenjar

     #arotid. These branches then further di(ide into 2,;;; smaller ner(e fibres that reach

    into the face, the neck, the sali(ary glands and the outer ear. Cabang-cabang ini

    kemudian membagi lebih lanjut menjadi 2.;;; serabut saraf yang lebih kecil yang

    menjangkau ke dalam wajah, leher, kelenjar ludah dan telinga luar. The ner(e controls

    the muscles of the neck and the forehead, and facial e%#ressions, and also the #ercei(ed

    sound (olume. saraf mengontrol otot-otot leher dan dahi, dan eks#resi wajah, dan juga

    (olume suara dirasakan. !t also stimulates secretions of the lower jaw, the tear glands

    and the sali(ary glands in the front of the mouth. 0al ini juga merangsang sekresi

    rahang bawah, kelenjar air mata dan kelenjar ludah di de#an mulut. The sensation of

    taste from two-third of the front #ortion of the tongue and sensations at the outer ear

    are transmitted by CN-!!. Sensasi rasa dari dua #ertiga dari bagian de#an lidah dan

    sensasi #ada telinga luar ditularkan oleh CN-!!.

    "ell*s #alsy is caused by inflammation within a small, e%tremely narrow, bony tube

    called the fallo#ian canal. "ell*s #alsy disebabkan oleh #eradangan dalam tabung, kecil

    sangat sem#it, tulang disebut saluran tuba. n inflammation within it is likely to e%ert #ressure on the ner(e, thus com#ressing it. Suatu #eradangan di dalamnya

    kemungkinan untuk menekan saraf, sehingga menekan itu. 8ikewise, if the ner(e itself

     becomes inflamed within the canal, it can encounter #ressure and therefore

    com#ression.

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    20/21

    e%am#le, the mouth area is weakened but the forehead mo(es, "ell*s #alsy is ruled out.

    Aika, misalnya, daerah mulut melemah teta#i bergerak dahi, "ell*s #alsy adalah

    dikesam#ingkan. !t could be the result of trauma induced by a tumour or by surgery@ it

    can occur at a location where the ner(e has already di(ided into branches. 0al ini bisa

     jadi akibat trauma disebabkan oleh tumor atau dengan o#erasi, yang da#at terjadi #adalokasi di mana saraf telah dibagi ke dalam cabang. This ty#e of trauma may s#are one

    or more branches and allow some muscles to remain functional. Aenis trauma da#at

    cadang satu atau lebih cabang dan memungkinkan bebera#a otot untuk teta# bisa

     berfungsi.

    The face has many muscles, each with its own unique function. Wajah memiliki banyak 

    otot, masing-masing dengan fungsi yang unik. Some of them are controlled by CN-!!.

    "ebera#a dari mereka dikendalikan oleh CN-!!. These are known as the muscles of

    facial e%#ression. !ni dikenal sebagai otot eks#resi wajah. 'nlike others, facial muscles

    are inserted directly into the skin. Tidak se#erti orang lain, otot wajah dimasukkan

    langsung ke dalam kulit. Contraction of these muscles causes the skin to mo(e.

    )ontraksi otot-otot ini menyebabkan kulit untuk bergerak. Signals from the com#le%

    array of ner(es to the (arious muscles instruct them to mo(e in combination as well as

    indi(idually. Sinyal dari array kom#leks saraf ke berbagai otot memerintahkan mereka

    untuk bergerak dalam kombinasi serta indi(idu. "ell*s #alsy tem#orarily #re(ents the

    ner(e from transmitting signals to the muscles. "ell*s #alsy untuk sementara mencegah

    saraf dari transmisi sinyal ke otot.

    Hacial muscles differ from skeletal muscles in that they do not immediately begin toatro#hy from lack of use. otot wajah berbeda dari otot rangka dalam bahwa mereka

    tidak segera mulai atrofi dari kurangnya #enggunaan. stimates of the time it takes for

    any significant atro#hy (aries, but for now it is belie(ed to take many years. +erkiraan

    waktu yang dibutuhkan untuk setia# atrofi signifikan ber(ariasi, ta#i untuk saat ini

    masih di#ercaya telah bertahun-tahun.

    CN-!! is one of / #airs of cranial ner(es. CN-!! adalah salah satu dari / #asang

    saraf kranial. This e%#lains why not all the facial muscles are affected by "ell*s #alsy.

    0al ini menjelaskan menga#a tidak semua otot-otot wajah di#engaruhi oleh "ell*s

     #alsy. The muscles that close the eyelid are controlled by CN-!!, but those that

    control other eye mo(ements and the ability to focus are not. &tot-otot yang dekat

    kelo#ak mata dikendalikan oleh CN-!!, teta#i mereka yang mengontrol gerakan mata

    lain dan kemam#uan untuk fokus tidak. 0ence the dry and wide-o#en but otherwise

    functioning eye. &leh karena itu kering dan mata terbuka lebar ta#i selain berfungsi.

    The sense of taste is affected, but the mo(ement of the tongue is not. 1asa rasa

    ter#engaruh, ta#i gerakan lidah tidak. Skin sensation may be affected near the ear, but

    sensation o(er the rest of the face usually remains normal. Sensasi kulit akan

    ter#engaruh dekat telinga, teta#i sensasi atas sisa wajah biasanya teta# normal.

    Chewing and swallowing are other functions that are not controlled by CN-!!.

  • 8/17/2019 Bahan Tutor Bell's Palsy

    21/21

    3engunyah dan menelan adalah fungsi lain yang tidak dikendalikan oleh CN-!!.

    K )ubs"ribe  *onta"t Gs  Ar"hies  ;able of *ontents L

    http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.hinduonnet.com/fline/flnsub.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhibZvsrdg4ffLZhaPT4a_OjJp5Ygghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.hinduonnet.com/fline/flnsub.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhibZvsrdg4ffLZhaPT4a_OjJp5Yggmailto:[email protected]?Subject=%27Frontline%20Feedback%27http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.hinduonnet.com/fline/archives.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhSMEJChqCw0YMj5DWGURg32SPURghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.hinduonnet.com/fline/fl1903/index.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhPZTntSjtTnntFm8u9UEaQsYbRDghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.hinduonnet.com/fline/flnsub.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhibZvsrdg4ffLZhaPT4a_OjJp5Yggmailto:[email protected]?Subject=%27Frontline%20Feedback%27http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.hinduonnet.com/fline/archives.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhSMEJChqCw0YMj5DWGURg32SPURghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.hinduonnet.com/fline/fl1903/index.htm&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhPZTntSjtTnntFm8u9UEaQsYbRDg