Arguing Couple.pdf

8/15/2019 Arguing Couple.pdf

1/46


2/46

“kau selalu berkata seperti itu, kau mengatakan hal yang sama bukan? Dulu kau mengatakan aku dan

Park Inha akan saling mencintai dimasa depan dan saat aku berkencan dengannya seminggu kemudian

, apa yang terjadi? Dia selingkuh bukan? Dengan teman dekatku lagi,,,, apa kau mau aku melakukan

hal itu dengan musuhku Cho Kyuhyun? HAH?” tanya hanna dengan kesal

“kau!! Sudah berapa kali aku mengataan pada mu, saat itu aku sedang sakit , ramalan ku meleset, kaliini aku pastikan bahwa ramalanku sangat tepat, cepatlah buka!” ujar you mi

“ahni! Ku bilang tidak ya tidak, apa kau lupa dengan kejadian Nam gyu ri dan Han kang? Mereka

membuka tarot yang kau berikan dan kau mengatakan bahwa mereka adalah pasangan sejati , alhasil

gyu ri kecelakaan dan han kang seperti mayat hidup sekarang, APA KAU MAU AKU SEPERTI

ITU?” seru hanna dengan kesal

“kecilkan suara mu!!! Lihat mereka semua menatap kita” ujar you mi seraya melihat teman-teman

sekelasnya yang sedang menatapnya dan hanna

“biarkan!! Mereka juga sudah muak dengan tingkah mu ini, benarkan teman-teman?” tanya hanna pada teman-temannya, semua mengangguk seakan menyetujui ucapan hanna, you mi hanya

mempoutkan bibirnya dengan sedih

“Hei hei, kalian tau? Tim basket sekolah kita akan bertanding dengan SMA Sanghi” seru seorang

gadis

“benarkah? Cho kyuhyun akan mengikuti pertandingan itu kan?” tanya salah satu siswi dikelas hanna,

“ahni, dia tidak mengikuti pertandingan itu,” ujar gadis tadi dengan sedih, semua gadis di kelas itu

menatap hanna , hanna menatap mereka dengan ekspresi tak mengerti

Flashback

“mau apa kau?” seru hanna dengan kesal

“apa kau yang melakukan ini pada ku? Mencampur makanan ku dengan serbuk cabai?” tanya

kyuhyun

“AHNI!!! Aku tak melakukan hal rendah seperti itu meski aku sangat membenci mu” sahut hanna

dengan kesal

“sudah!! Kalian ini , apa tidak ada pekerjaan lain selain bertengkar? Aku bosan melihat nya” ujar

seorang siswa (Choi siwon) pada mereka,

“dia memulai duluan oppa, kau tidak bisa menyalahkanku” sahut hanna

“KAU” seru kyuhyun

“KAU” seru hanna

“KAU” seru kyuhyun

“KAU KAU KAU” seru hanna


3/46

“stopppppp, kalian berdua cepat pulang! Jika aku meninggalkan kalian berdua di sekolah entah apa

yang akan terjadi pada sekolah kita ini, tapi aku sudah pusing melihat pertengkaran kalian” ujar

siwon, dia mendorong kyuhyun supaya cepat pulang “kajja, kajja, kita pulang” ujarnya,

“AWAS KAU!! Tunggu pembalasanku” ujar kyuhyun seraya berjalan meninggalkan hanna

BUGHHHH, hanna melemparkan tasnya dengan kencang tepat mengenai bahu kyuhyun, alhasil bahu

kyuhyun cedera karena insiden itu

F lasback end

“semua nya karena kau Song Hanna” seru gadis itu, hanna mendapat tatapan tajam dari teman gadis

sekelasnya

“tapi bukan kesalahan hanna sepenuhnya, kyuhyun juga yang selalu membuat masalah dengan hanna,

benarkan hanna?” tanya seorang siswa (Eun hyuk) pada hanna, hanna mengangguk setuju

Mereka berhambur seketika saat mendengar pertandingan basket akan dimulai, begitupun dengan Youmi, setelah semua siswa berhambur keluar , hanna mencoba untuk membuka TAROT nya dan

hasilnya sebuah gambar entah apa hanna pun tak mengerti, ia bergegas pergi setelah melihat gambar

itu.

SOPA, SOPA ,SOPA,SOPA, GO GO GO SOPA (Seoul Of Perfomance Art – School)

Seruan para murid SOPA dan SMA Sanghi terus bersautan seiring berlangsungnya pertandingan

basket itu, hanna menatap kyuhyun yang berada di sebrang lapangan sedang bersama pelatih

basketnya, lengan nya terlihat dibalut karena insiden waktu itu. Kyuhyun melihat kearahnya dan

menatapnya dengan tatapan kesal begitupun hanna , ia tak mau kalah oleh lelaki 1000 pesona itu.

Hingga beberapa menit kemudian pertandingan telah usai.

Part 2

“Song hanna” seru seorang siswa


4/46

“ne, Min hyuk oppa, ada apa?” tanyanya

“ada proposal yang harus kita bahas, bisakah kau mengikuti rapat sebentar” ujar min hyuk

“ne, tentusaja, kajja!” ujar hanna “katakan pada Guru Seo, aku izin sebentar” ujar hanna pada you mi,

you mi hanya mengangguk seraya tersenyum pada min hyuk

Diruang rapat para ketua murid termasuk hanna dan kyuhyun mendengarkan paparan Min hyuk

selaku ketua OSIS dengan seksama

“jadi apa kalian setuju untuk mengadakan perpisahan terakhir kita akan diadakan pesta dan membuka

kedai di bulan depan dikelas masing-masing?” tanya min hyuk , semuanya mengatakan setuju

“bagaimana dengan rincian biaya? Apa kita perlu dana dari sekolah atau dari setiap murid ?” tanya

hanna dengan lantang

“masalah dana, Jang Mirri yang akan mengatur, kita akan mengetahui besok” sahut Min hyuk “apa

ada yang ingin ditanyakan lagi?” tanya min hyuk pada semuanya, semuanya mengatakan tidak, danmin hyuk pun mengakhiri rapatnya.

“apa kau lenganmu sudah baikkan?” tanya min hyuk pada kyuhyun

“ahni,” sahutnya seraya menatap hanna yang hendak keluar ruangan “heiiii kauu, kemari!!” ujarnya

pada hanna, hanna menatapnya dengan kesal

“We? Ada apa kau memanggilku?” tanya nya kesal

“kau harus bertanggung jawab atas semua ini!! Memang aku tidak tau , kau berusaha menghindari ku

dan melepas tanggung jawabmu, kau tau akibat ulahmu ini, sekolah kita kalah atas pertandingan basket? Apa kau tau betapa sulitnya aku menjalani hidup tanpa lengan kanan ku ini?” ujarnya dengan

sedih

“apa kau berusaha memperoleh simpati dariku? Dengar Cho kyuhyun! Kau ini lelaki menyebalkan

jadi aku tak mungkin memberi simpatiku padamu” sahut hanna, kyuhyun menatapnya dengan kesal

“aigooooooo, gadis ini!!!! Apa kau seorang gadis HAHHH? Perilakumu itu sangat kasar ,sama

dengan ucapanmu, mana ada lelaki yang ingin berkencan denganmu” ujar kyuhyun dengan kesal,

hanna menepak lengannya yang sedang cedera

AHHHH

“SONG HANNAAAAA” serunya , namun hanna sudah berlari pergi, min hyuk hanya

menggelengkan kepalanya menatap pertengkaran mereka

SKIP

“hanna, kau sebaiknya mencari perlengkapan untuk kedai besok, jika kita yang membelinya pasti tak

sesuai dengan konsep yang kau buat” ujar naraa (teman sekelas hanna)

“arra, aku akan membelinya sekarang” sahutnya “Lee hyuk jae, apa kau mau pergi bersama ku,sepertinya aku akan memerlukan bantuan mu” ujar hanna pada eun hyuk


5/46

“oke,,, aku akan pergi bersamamu ketua kelas” sahut eun hyuk dengan semangat

Mereka pun pergi berdua, memasuki toko-toko yang ada di sebuah moll besar

“ku pikir hiasan itu cocok untuk konsep kedai kelas kita” ujar hanna seraya berlagi memegang hiasan

cantik di depan sebuah toko

“maaf nona, hiasan itu sudah kami beli, jadi silahkan anda mencari yang lain” ujar seseorang , hanna

sangat mengenal suara itu, ia berdecak sebal saat melihat kyuhyun berada tepat dibelakangnya

bersama seorang gadis (Min Yoona) berseragam SMA yang sama dengannya, hanna langsung

bergegas pergi

“ada apa? Apa kau tak jadi membelinya?” tanya eun hyuk

“AHNI” sahut hanna dengan kesal, kyuhyun hanya tertawa atas kemenangannya itu

“aku selalu saja bernasib buruk saat bertemu dengannya, dasar namja brengsekkkk, aku sangat

membencinyaaaaa” umpat hanna seraya melemparkan botol minuman kaleng kedalam sebuah tempatsampah,

“sudahlah, kita sebaiknya segera kembali ke sekolah, teman-teman pasti sedang menunggu kita, lagi

pula berapa banyak lagi minuman soda yang akan kau habiskan?” tanya eun hyuk, hanna menatap

tempat sampah yang hampir penuh dengan kaleng minuman soda yang ia buang

Mereka akhirnya tiba disekolah, konsep kedai yang bernuansa romantis anak remaja pun akhirnya

selesai, mereka bertepuk tangan karena kesuksesan mereka

“hari sudah sore, ada baiknya kita pulang sekarang, dan berangkat lebih awal besok , untuk

menyiapkan perlengkap kedai kita, Oke?” seru hanna, mereka pun bergegas meninggalkan kelasmereka

Part 3

SKIP

“ada apa eomma?” tanya hanna pada ibunya

“eoma dengar kau selalu bertengkar dengan kyuhyun?” tanya ibunya

“eomma tau darimana?” tanya hanna


6/46


7/46

“WOOWWWW DAEBAKKKKKK, lihat teman-teman . lihat,,,, kartu ini akan membuat Kyuhyun

mencintai hanna, WOOOOOWWW” seru you mi

“APA? Tidak mungkin, mereka tak mungkin saling mencintai” seru eun hyuk dengan kesal

“semua itu akan terjadi bila hanna memilih kartu yang sama, ayo hanna pilih lah” ujar you mi

“AHNI, AKU sudah mengatakan aku tidak mau” sahut hanna dengan kesal

“ya. You mi-ya, kau sudah berapa kali meramalkan aku seperti itu namun hasilnya selalu saja

meleset” seru seorang gadis di kelasnya

“iya aku juga” sahut seorang gadis lain, mereka saling bersautan bahwa ramalan you mi selalu saja

meleset, lagi-lagi you mi hanya mempoutkan bibirnya dengan sedih

“aku akankembali kekelas ku, tak ku duga ternyata kelas science itu begitu kekanakan” ujar kyuhyun

“apa???? Apa yang kau bicarakan? Kekanakan??? Kau yang kekanakan!!!!! Mau mengikuti permainnan gadis aneh ini, apa itu tidak kekanakan?? HAHHH” seru hanna dengan kesal, kyuhyun

membalasnya dengan tatapan kesal. Semua siswa disana terdiam melihat hanna dan kyuhyun.

“dasar gadis aneh!!!!” ujar kyuhyun seraya meninggalkan kelas hanna

“kau yang aneh, dasar namja brengsekkk” seru hanna

Pertengkaran mereka sudah terlihat biasa bagi seluruh murid di SOPA, hingga para guru pun sudah

bosan melihat ulah mereka yang semakin menjadi, beruntung mereka selalu berambisi untuk menjadi

siswa berprestasi no 1 di sekolah hingga para guru sangat menyayangi mereka karena berbagai

penghargaan yang mereka peroleh.

“bukankah kita akan pesta besok? Aku sangat manantikan momen terakhir kita” ujar you mi

“apa kau sudah memliki gaun You Mi-ya?” tanya hanna

“sudah, ibuku yang membelikannya, kau tau bukan selera ibuku itu, gaunnya sangat indahhhh, kau

sendiri?” sahut you mi

“sudah, tapi ibuku yang membelikannya!! Aku belum mengetahui bagaimana bentuk gaunku itu”

sahut hanna

“ benarkah? Tenangsaja pasti ibumu membelikan gaun yang sangat cocok untuk mu, seperti gaun yangselalu di gunakan Hanni eonni di fashionshow nya, oh ya! Bagaimana kabar noona mu itu?” tanya you

mi

“noona akan kembali ke Korea minggu depan, apa kau ingin bertemu dengannya?, aku tau kau ini

Fans noona ku” ujar hanna

“benarkah? Ne ne, aku ingin sekali bertemu dengan noona mu” sahut you mi dengan gembira

“aku sangat menyayanginya, meski dia bukan noona kandungku, tapi dia begitu baik pada ku” ujar

hanna


8/46

Part 4

@hanna house

“eomma, mana gaun ku? “ tanya hanna

“ige, bagus tidak menurut mu?” tanya ibunya

“Omoooo, bagus sekali!!! Aku sangat menyukainya eomma” sahut hanna seraya melihat gaun indah

berwarna Abu-abu muda

@pesta

“hanna-ya, kau sangat cantik sekaliii” ujar eun hyuk

“ne, dia sangat cantik” sahut you mi


9/46


10/46

“aku ingin keluar sebentar eomma,” sahutnya, ia mengendarai mobilnya ke arah sungai han

“oppaaaa” serunya pada seorang lelaki ( sehun)

“sayang...” sahut sehun

“apa oppa sudah menungguku cukup lama?” tanya hanna dengan manja

“ahni, aku sangat merindukan mu” ujar sehun seraya memeluk hanna

“apa oppa akan lama di Seoul?” tanya hanna

“entahlah, sepertinya begitu! Apa kau senang?” tanya sehun

“tentu saja, aku senang sekali” sahut hanna dengan manja

“besok oppa akan menjemput mu di sekolah, kita jalan- jalan oke! Jangan katakan pada eomma mu”

ujar sehun

“OKE” sahut hanna dengan gembira

Part 5

@keesokkan harinya di sekolah

“aku tidak bisa mengikuti pertemuan itu sekarang, mian Min hyuk -ah” ujar hanna

“memang ada apa? Baru kali ini kau tak mengikuti rapat” tanya min hyuk

“ada seseorang yang sedang menungguku, aku sudah lebih dahulu membuat janji dengannya” sahut

hanna

“siapa? Kekasihmu?” tanya min hyuk

“ahni, dia sudah menungguku min hyuk -ah, aku pergi dulu ne, bye” ujar hanna ser aya bergegas

menuju sebuah mobil yang terparkir di depan sekolahnya

“mau kemana dia?” tanya kyuhyun dengan ketus

“entahlah.... sepertinya berkencan” sahut min hyuk seraya meninggalkan kyuhyun, kyuhyun menatapkepergian hanna dengan sedikit kesal


11/46

@kyuhyun house

“appa sudah mengatakan pada Tuan Song, bahwa hanna akan menjadi adikku saat kalian masuk

Universitas” ujar ahra, kyuhyun tak menghiraukannya dan bergegas memasuki kamarnya

“ada apa dengannya? Tak sepeti biasanya” ujar ahra

@hanna house

“Tuan Cho sudah menetapkan waktu yang tepat untuk pernikahan hanna dan kyuhyun” ujar Tuan

Song

“benarkah? Kapan ?” tanya Nyonya Song

“saat mereka sudah memasuki universitas” sahut Tuan Song

“apa tidak akan memengaruhi kuliah mereka?” tanya Nyonya Song

“tidak, bukankah mereka sangat pandai , pasti akan sangat serasi jika mereka menikah, benarkan

sayang?” tanya Tuan Song

“ne, benarsekali , tapi kemana hanna ? sudah petang belum juga pulang” tanya Nyonya Song

“kau hubungi saja dia, sepertinya dia ada les” ujar Tuan Song, Nyonya song pun menghubungi

“Handphone tidak aktif” ujar Nyonya Song

“hubungi kyuhyun, tanya kan padanya, semoga saja dia sedang bersama hanna” ujar Tuan Song

dengan khawatir

Kyuhyun-ah, ini eomma hanna

Oh, Nyonya Song , ada apa?

Apa kau sedang bersama hanna?

Ahni, Nyonya Song, apa hanna belum pulang?

Belum kyu, bisa kah kau membantu untuk mencari hanna?

Ne, tentusaja ! aku akan membantu untuk mencari hanna

Khamsamida kyu

Ne,

“bagaimana?” tanya tuan song

“hanna tidak bersamanya” sahut Nyonya Song

“kemana anak itu?” tanya Tuan Song

“entahlah, tapi kyuhyun akan mencarinya” sahut Nyonya Song dengan gembira


12/46

“semoga saja hubungan mereka semakin baik, saat mereka tiba nanti aku akan mengatakan pada

mereka perihal waktu pernikahannya” ujar Tuan Song dengan gembira

Disisi lain kyuhyun bergegas pergi saat ia sedang berkumpul bersama teman-temannya

“kau mau kemana?” tanya Siwon

“apa terjadi sesuatu?” tanya Donghae

“tidak ada apa-apa , aku akan kembali nanti, ada urusan yang harus ku selesaikan” sahut kyuhyun

serya bergegas memasuki mobilnya

Ia mencari Kontak Telpon di Handpone nya, Gadis Tengik, ia menghubungi nomor itu namun

nomernya sedang tidak aktif

“kemana dia??? menyusahkan saja!!!!” ujarnya dengan kesal

“apa mereka ke Namsan? Aku akan mencari disana! Jika aku menemukannya akan ku seret dia!!!!”ujarnya dengan kesal

Kyuhyun berkeliling mencari hanna, namun tak kunjung ia temukan

“dasar gadis tengik, muncullah dihadapan ku” ujar kyuhyun dengan kesal, entah sebuah kebetulan

semata atau memang takdir yang mempertemukannya dengan hanna, gadis yang ia cari sedang

berjalan dengan gembira bersama lelaki di sampingnya, kyuhyun yang sudah sangat kesal menyeret

hanna dengan paksa

“YAKKKKK, apa yang kau lakukan?” seru hanna dengan kesal, sehun pun menghentikan langkah

kyuhyun dengan paksa

“apa yang kau lakukan padanya? Siapa kau?” tanya sehun dengan kesal

“diamlah, aku....? aku.....tak pentinglah siapa aku!, apa kau tak tau waktu hingga membawanya

berkencan sampai larut malam seperti ini” sahut kyuhyun dengan kesal, hanna dan sehun menatapnya

“lepaskan ,,,, heyyyy lepaskan aku babbo” ucap hanna dengan kesal

“kau harus pulang bersama ku, SEKARANG!!!” ucap kyuhyun tegas, ia menyeret hanna dengan

paksa

“sudahlah hanna, kita bisa bertemu lagi besok” ujar sehun seraya melambaikan tangannya kepadahanna


13/46

Part 6

Saat dimobil hanna diam saja begitu pun kyuhyun

“dasar, kau ini tidak di sekolah , tidak di luar sekolah selalu saja menyusahkan ku” umpat kyuhyun

“aku tak menyuruh dirimu untuk membantuku” sahut hanna dengan cuek

“apa kau tak mengecek ponselmu? Apa kau tak berfikir apa yang akan kau terima jika kau pulang ke

rumah bersama kekasih mu itu” ujar kyuhyun dengan kesal, hanna membuka tas nya ia melihat berapa

banyak misscall dari orang tuanya

“sepertinya aku akan mendapat penghargaan sebagai orang yang memiliki ponsel dengan misscall

terbanyak hari ini” ujar hanna

“apa kau baru tersadar, betapa khawatirnya orang tuamu? Aku tak habis pikir dengan mu” ujar

kyuhyun dengan kesal, hanna diam saja mendengar ocehan lelaki yang disampingnya itu, kyuhyun

menerima telpon dari siwon

Apa kau tak akan kembali?

Sepertinya aku akan pulang hyung! Ada bocah tengik yang sedang membuat masalah, dan aku harusterlibat didalamnya (hanna mentap kyuhyun, ia berdecak sebal)


14/46

Benarkah? Ada Seo hyun disini, dia mencarimu

Seo hyun? Untuk apa dia mencariku?

Saat mengatakan nama Seohyun, hanna langsung menatap kyuhyun

Sepertinya dia marah pada dirimu, dia mengatakan bahwa kau tak menepati janjimu lagi

Janji? Janji apa?

Janji untuk bertemu dengannya

Ahhhhh, ne ne, aku lupa! Setelah menyelesaikan masalahku, aku akan kembali kesana, katakan

padanya tunggu aku ( BI P )

Kyuhyun menghentikan mobilnya,

“mengapa kau menghentikan mobilmu?” tanya hanna seraya menatap ponselnya

“kita sudah sampai Bodoh” sahut kyuhyun seraya mendorong wajah hanna supaya melihat kearah

depan

“Ahhhh, aku tidak melihatnya” sahut hanna, diluar sudah ada orang tuanya menunggu kedatangan

mereka

“masuklah sebentar” ujar Nyonya Song pada kyuhyun

“terimakasih Nyonya Song, tapi aku langsung pulang saja” sahut kyuhyun

“masuklah dulu, ada sesuatu yang ingin ku katakan pada kalian” ujar Tuan Song, akhirnya kyuhyun pun mengikuti keinginan orang tua hanna

“kau pergi kemana? Mengapa telpon ibu tak kau jawab?” tanya Nyonya S ong

“Mian eomma, ponselku disilentkan jadi ak u tak mengetahui telpon dari eomma” sahut hanna

“kemana kau pergi?” tanya Tuan Song dengan nada tinggi, Nyonya Song memerintahkan Tuan Song

untuk sedikit relaks karena ada kyuhyun disana

“aku......”

“maaf Tuan Song, Nyonya Song, aku lupa bahwa aku ada janji dengan hanna tadi, dia menunggukuhingga larut, maaf atas kelalaianku” ujar kyuhyun dengan sungguh-sungguh , hanna menatap kyuhyun

“benarkah? Apa kau tidak sedang menutupi sesuatu?” tanya Tuan Song

“ahni, ini adalah kejadian yang sesungguhnya” sahut kyuhyun

“benar begitu hanna?” tanya Nyonya Song

“n- Ne, ne eomma” sahut hanna

“baiklah jika itu karena dirimu aku akan memaafkan, tapi jika aku mengetahui hanna pergi bersama

lelaki lain aku akan menghukumnya” ujar Tuan Song dengan tegas, hanna menatap ayahnya itu “aku


15/46

akan mengatakan tentang hubungan kalian, Tuan Cho dan aku sudah memutuskan untuk menikahkan

kalian saat kalian memasuki universitas” tambahnya

Hanna dan kyuhyun tersentak

“APA?” seru mereka

“apa kalian setuju?” tanya Nyonya Song dengan bahagia

“AHNI” jawab hanna, kyuhyun sedikit berfikir , ia tak akan mungkin menyatakan penolakannya

dihadapan orang tua hanna, ia akan menyatakan penolakannya dihadapan orang tuanya nanti

“kau ini! Mengapa sangat sulit untuk mengabulkan permintaan ku ini” ujar Tuan Song

“APPA! Aku tak mau menikah dengannya” sahut hanna dengan kesal, kyuhyun sangat kesal melihat

hanna namun apa daya ia tak mungkin memarahi gadis itu sekarang

“aku tak mau mendengar alasan mu untuk menolak pernikahan ini! Walaupun kau menolak, appaakan tetap menikahkan putri appa dengan lelaki yang sangat apa percaya untuk menjagamu, lelaki itu

adalah Kyuhyun, bagaimana dengan pendapatmu Cho kyuhyun?” tanya Tuan Song, hanna hanya

menatap sedih keputusan ayahnya itu

“aku akan membicarakannya dengan orang tuaku terlebih dahulu Tuan Song” sahut kyuhyun

“oh ya, itu keputusan yang baik” sahut Tuan Song seraya tersenyum kepada Kyuhyun


16/46

Part 7

Hanna berdiam diri dikamarnya, betepa ia berfikir bagaimana ia harus menghindari pernikahan yang

sangat ia benci itu, tiba-tiba ponselnya berdering

Ada apa you mia-ya?

Aku ingin menanyakan tugas dai guru yoon tadi

Kau ini! apa tak bisa mengerjakannya sendiri? Aku sedang tak mood memberikan contekkan padamu

Bantulah aku hanna, dong hyuk meminta contekan dari ku, aku tak mau mebuatnya kecewa karena

aku belum mengerjakannya

Ahhh, kau ini, kerjakan saja sendiri! Aku sedang pusing ( BIP)

Hanna membaringkan tubuhnya, ia membayang jika dia menjadi istri dari lelaki menyebalkan itu,

pasti setiap hari ia akan menyiksanya siang malam, ia tak akan tampil modis lagi karena akan menjadi

ibu rumah tangga yang sengsara, ia membayangkan kulit putihnya itu ternodai oleh minyak panas

yang mengenainya saat ia memasak, ia membayangkan matanya yang memiliki lingkaran hitam

seperti panda, ia membayang saat ia memiliki anak , ada yang sedang tidur, ada yang menangis

meminta susu, ada yang menangis saat digendong bahkan saat ia sedang mengandung besar

“AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA TIDAKKK“ seru hanna “AKU TIDAKMAU MENIKAH DENGAN LELAKI MENYEBALKAN ITUUUU” seruya lagi

Sekolah

“kau kenapa? Mengapa kau terlihat kelelahan? Apa kau tidak tidur semalam?” tanya you mi, hanna

membenarkan ucapan you mi

“Wae? Apa ada masalah?” tanya you mi lagi, hanna mengangguk

“masalah apa? Ceritakan pada ku” pinta you mi

“ you mi-ya” ujar hanna dengan sedih


17/46

“ceritakanlah pada ku” ujar you mi lagi

“aku akan dijodohkan” ujar hanna dengan sedih

“dijodokan?” seru you mi,

“pelankan suara mu, jika ada orang yang tau, MATI KAU” umpat hanna, you mi men utup mulutnya

dan mengangguk pertanda ia mengerti

“kau akan dijodohkan dengan siapa?” bisik you mi

“kau pasti akan sangat sangat terkejut”sahut hanna

“cepatlah katakan saja, aku janji tak akanmengatakan pada siapa pun , aku berjanji” ujar you mi,

hanna menatapnya dengan tatapan sedih

“Cho kyuhyun” sahut hanna dengan sedih

“MWO? CHO KYUHYUN” seru you mi, sebagian siswa yang mendengan seruan you mi menoleh

padanya, hanna segera menutup mulut you mi, ia tersenyum pada teman-temannya dan mengatakan

tidak ada apa-apa, setelah semuanya stabil hanna melepaskan bungkamannya, you mi terlihat sedikit

lemas

“kau sekarang percaya kan dengan kartu TAROT ku?” tanya you mi dengan lemas

“saat seperti ini kau msih memikirkan Tarot mu itu? Apa kau tak memikirkan diri ku? Apa kau tak

memikirkan solusi untukku?” ujar hanna dengan kesal

“tapi kau tak mungkin bisa menghindarinya, karena dalam ramalan ku, kau lah yang menginginkan

perjodohan ini nanti” sahut you mi, hanna hanya menghela napas panjang dan merebahkan kepalanya

di meja

Hanna dan you mi berjalan bersama menuju kantin, ia melihat kyuhyun berada didepan kelasnya

Bersama dengan Siwon, dong hae,sungmin dan dua orang wanita, saat ia berjalan didepan kelas

kyuhyun ia terlihat berjalan sedikit cepat

“HEY,Gadis tengik” seru kyuhyu, hanna tak menghiraukannya dan menyeret you mi supaya berjalan

cepat

“Apa kau tak mendengarku?”seru kyuhyun lagi, namun tetap saja hanna mengacuhkannya, siwon dkk

terlihat mentertawakannya, kyuhyun pun menarik hanna supaya berhenti

“lepaskan, apa yang sedang kau lakukan” seru hanna dengan kesal , hanna menghempaskan

genggaman kyuhyun, you mi terdiam melihat pertengkaran keduanya

“apa kau tak mendengar ku?” tanya kyuhyun

“harus kah aku mendengarnya?” tanya hanna ,

“kau ini, apa tidak bisa mengucapkan terimakasih dan maaf pada ku setelah apa yang terjadi

semalam?” ujar kyuhyun, semua mata menatap padanya seakan bertanya-tanya apa yang mereka

lakukan semalam


18/46

“semalam? Apa maksudmu? Apa kau sedang mengigau?” ujar hanna berusaha mengalihkan

pembicaraan

“apa kau sedang mecoba mengalihkan pembicaraan, gadis bodoh? Karena dirimu aku bertengkar

dengan kekasih ku” ujar kyuhyun

“APA? Apa maksud mu, aku tak mengerti” sahut hanna seraya berjalan pergi, namun lagi-lagi

kyuhyun menahannya, hanna menginjak kaki kyuhyun sehingga ia bisa lolos , mereka yang menonton

pertengkarannya hanya bisa menggelengkan kepala dan tertawa

“apa yang kau bicarakan? Kekasih? Siapa kekasih yang kau bicarakan itu? Seo hyun itu kekasih ku”

ujar siwon dengan sedikit kesal

“maaf, aku bisa menjelaskannya pada mu nanti” sahut kyuhyun seraya berjalan menuju kelasnya

You mi mengumpat hanna itu bodoh , mengapa kau melakukan hal itu tadi? Hanna berfikir ia hanya

perlu menghindari kyuhyun dan tak berurusan lagi dengannya , akan terlihat lebih baik jika suatu saat

ia harus menikah denganya atau tidak, ada baiknya dia tidak akan menikah dengannya namun ia tak

bisa mengendalikan takdir,

“terimalah dia, buatlah ia jatuh cita pada mu, dengan begitu kau bisa menjalani hidup mu dengan

baik” ujar you mi

“aku tak bisa, perasaan kesal ini selalu ada di hatiku saat aku melihat kyuhyun” sahut hanna

You mi bisa mengerti perasaan hanna

“aku bertemu dengan oppa ku” ujar hanna

“APA? Kau bertemu dengan Oh sehun?” ujar you mi, hanna mengagguk bahagia

“kemarin aku menghabiskan waktu dengannya” sahut hanna

“jadi kemarin kau mengahabiskan waktu dengannya? Kau tau berapa kali ibumu menelpon ku?

Bahkan setiap menit ia menanyakan keberadaan mu padaku, “ujar you mi

“maaf, aku terlalu bahagia bsa bertemu dengannya lagi setelah 8 tahun tak bertemu dengannya”sahut

hanna

“apa dia baik - baik saja?” tanya you mi

“hmm, dia baik -baik saja , ku pikir hanya aku saja yang tersiksa selama ini, aku tak berfikir bahwa ia

akan bahagia setelah aku dan eomma meninggalkannya bersama appa kandungku dalam keadaan

susah waktu itu” ujar hanna dengan sedih

“apa ibumu mengetahuinya?” tanya you mi

“tidak! Kyuhyun menolongku semalam, ia menemukanku saat aku bersama Sehun oppa” sahut hanna

“APA? Kyuhyun menemukanmu sedang bersama oppa mu?” tanya you mi

“ne, wae?” tanya hanna

“apa kau tak berfikir jika ia menceritakannya pada ibu dan ayah mu?” tanya you mi


19/46

“tidak, ku pikir dia berfikir bahwa sehun oppa itu kekasihku, bahkan ia mengataka pada ibu dan ayah

ku bahwa aku menunggunya kemarin hingga aku pulang larut malam karena kelalaiannya tidak

menepati janji, bagus bukan?” ujar hanna dengan bahagia, you mi memukul kepalanya

“ishhhh, appo”ringis hanna

“ku pikir kau itu sangat pintar dalam segala hal, tapi ternyata aku salah, kau itu bodoh, bahkan sangat

bodoh dalam hal CINTA” ujar you mi

“apa maksudmu?” tanya hanna seraya memegang kepalanya

“apa kau tak berfikir dia bisa cem buru melihat kalian?” tanya you mi, hanna langsung tertawa

mendengar pertanyaan aneh sahabatnya itu

“tidak mungkin! Kau ini ada-ada saja, kami itu MUSUH, kau tau? Kami MUSUH” sahut hanna

seraya menyeruput minumannya, you mi hanya menatap sahabatnya itu, ia seperti sedang memikirkan

sesuatu

Part 8


20/46

Hanna dan you mi, diikuti eun hyuk sedang mencoba mendaftar kesebuah Universitas ternama di

Seoul (Kyunghee University)

“aku tau , walau kau tak mendaftar, kau pasti bisa langsung masuk” ujar you mi pada hanna

“aku akan memohon pada tuhan supaya tidak ada 1 universitas pun yang bisa menerimaku” sahut

hanna

“mengapa kau berkata sperti itu? Jika kau tak diterima aku pun tak akan masuk ke universitas ini” ujar

eun hyunm hanna dan you mi mentapnya

“apa yang sedang kau katakan bodoh? Bahkan jika hanna bisa masuk pun mungkinkah diri mu bisa?”

tanya you mi dengan kesal

“kau benar, aku pasti akan merindukanmu hanna, jika aku tak bisa” ujar eun hyuk dengan sedih,

hanna menatap temannya itu

“sudah! Kalian ini , kalian bahkan belum berjuang , apa kalian sudah menyerah?” tanya hanna

“tidak, kami tak akan menyerah “ tegas eun hyuk

“bagus! “ sahut hanna dengan behagia, eun hyuk diam-diam menatap hanna penuh dengan rasa cinta

Hari pembukaan pun tiba, semua calon mahasiswa menunggu di depan layar pengumuman siapa saja

yang akan diterima, hanna berada di barisan paling belakang, ia menutup matanya seakan sedang

memohon

Tuhan, bantulah aku kali ini saja, buat lah aku tidak diterima di universutas ini ujarnya dalam hati

Dan sedikt-sedikit hanna membuka matanya setelah mendengar beberapa calaon mahasiswa itu

menjerit

SONG HANNA CHO KYUHYUN

Berada di urutan teratas , calon mahasiswa yang diterima, ia seakan tak bisa menopang tubuhnya dan

terjatuh kelantai

“apa yang harus ku lakukan? Tuhan , baru kali ini ak u merasa otak jeniusku itu bisa membunuhku”

ujarnya, seseorang berjongkok dihadapanya

“apa yang kau lak ukan? Apa kau begitu bahagia sehingga bersikap seperti ini?” tanya kyuhyun, hanna

menatapnya dengan penuh kesedihan

“ku mohon padamu, tolaklah rencana perjodohan itu” ujar hanna, kyuhyun sedikit tersentak

mendengar permntaan hanna

“aku tidak bisa, aku akan menyetujuinya” sahutnya seraya berjalan pergi, hanna sedikit meneteskan

air matanya, namun ia kembali berdiri melihat hasil keputusan itu, hanna berteriak bahagia melihat

nama you mi dan eun hyuk berada disana, ia mencari kedua temannya itu


21/46

“apa yang kalian lakukan disini?” tanya hanna seraya melihat you mi dan eun hyuk sedang berpelukan

, seakan mereka sedang saling mengsuport

“kami, pasti tidak lolos hanna-ya,kau pasti kecewa pada kami” ujar eun hyuk

“apa kalian belum melihat hasilnya?” tanya hanna

“walau pun kami melihatnya , kami pasti tidak lolos, kau tau sendirikan kemampuan kami sampai

dimana?” tanya you mi, hanna menghela nafasnya dan memukul kepala kedua temannya itu

“kalian lolos, bodoh” serunya dengan senang, you mi dan eun hyuk menatapnya tak percaya

“jangan mencoba menghibur kami, aku tak mau terjatuh cukup dalam” sahut you mi

“apa kau tak mempercayaiku, ayo ikut aku” ujar hanna, you mi dan eun hyuk pun mengikutinya, you

ki dan eun hyuk berteriak bahagia setelah melihat nama mereka tercantum dilayar besar itu, mereka

saling berpelukan dan tertawa bahagia

Part 9

Hari-harinya pun jadi sedikit berbeda , semenjak kelulusannya di sekolah menengah atas, hanna

melanjutkan studynya dibidang yang ia minati Dokter , you mi memilih bidang designer, eun hyukmemilih bidang arsitektur dan Kyuhyun memilih bidang menegement. Semuanya tampak lebih


22/46

dewasa tak ada pertengkaran yang sering terjadi seperti saat di sekolah menengah atas, namun

terkadang saat ada jam pelajaran lintas minat yang sama hanna dan kyuhyun selalu beradu argument.

“kalian akan menikah dibulan ini” ujar Tuan Cho, hanna dan kyuhyun hanya menghela nafas panjang

“apa kalian setuju?” tanya Tuan Song dengan bahagia

“bahkan saat kami menyatakan tidak setuju pun kalian pasti tak akan mendengarnya” sahut hanna

“jadi kau setuju hanna?” tanya ahra dengan senang

“ne eoni, aku setuju, aku setuju untuk menjadi istrinya dan menjadi adik iparmu” sahut hanna,

kyuhyun menatap hanna , ia tak bisa mengerti jalan pkiran gadis ini, dahulu ia meminta untuk

menolak perjodohan ini, namun kali ini ia malah menerimanya dengan senang hati

“bagaimana dengan mu kyu?” tanya ahra

“kau pasti tau jawaban ku noona” sahut kyuhyun

“baiklah, kita akan menyiapkan semuanya dari sekarang, pernikahan seperti apa yang kau inginkan

calon adikku?” tanya ahra

“pernikahan yang bernuansa alam, tapi aku hanya menginginkan jika keluarga besar saja yang

menghadirinya, aku tak mau teman ku maupun teman kyuhyun ada yang datang” sahut hanna, semua

menatapnya

“apa maksudmu? Apa kau tak mau teman-teman mu mengetahui jika kalian menikah?” tanya Nyonya

Song

“bukan itu maksudku eomma, aku hanya tak ingin jika kuliahku dan kyuhyun terganggu karena status

kami, aku ingin aku dan kyuhyun bisa menjalankannya dengan cara kami, bisa kan?” tanya hanna

“tentu saja sayang, kami pasti akan mendukung kalian” sahut Nyonya Cho

Kyuhyun sedang bersama hanna dihalaman rumahnya

“mengapa kau menerimanya? Aku berencana untuk menolak perjodohan ini karena dirimu, tapi kau

?” ujar kyuhyun

“jika kita menolak pun pasti tidak akan berhasil, lebih baik kita menjalankan saja setelah itu kita bisa

memutuskan untuk tetap bersama atau berpisah, bagaimana?” tanya hanna, sejenak kyuhyunmenatapnya

“apa maksudmu? Mungkinkah ini sebuah perjanjian sebelum pernikahan?” tanya kyuhyun dengan

kesal

“hmm, betul” sahut hanna

“dengar Gadis tengik! Walau pun aku membencimu, walau pun aku membenci rencana pernikahan

ini, walau aku seorang playboy pun, jika sebuah perjanjian kotor di dalam pernikahan ku, aku akan

menolaknya! Aku ingin memiliki pernikahan yang aku lakukan sekali dalam hidupku! Menolaknya

akan terlihat lebih baik untukku, aku akan mengatakan pada mereka jika kita menolak rencana itu”ujar kyuhyun seraya beranjak pergi namun hanna menahannya


23/46

“tunggu! Lalu apa rencanna mu setelah mengatakannya? Kau pikir mereka akan melakukan apa yang

kau katakan? Tidak bodoh! Turuti saja rencana ku, toh itu adalah pernikahan kita bukan? Kita yang

harus menjalankannya” ujar hanna, kyuhyun menatapnya tak percaya


24/46

Part 10

Hari pernikahan pun akhirnya tiba, kyuhyun terpaksa menyetujui permintaan hanna untuk menerima

rencana perjodohannya, hanna sudah berjalan dengan anggun dialtar pernikahan, pernikahan sakralantara dirinya dan kyuhyun, walau hanya keluarga besar saja yang menyaksikan namun terlihat lebih

menyenangkan menurutnya. Setelah ucapan jani suci pernikahan kyuhyun pun membawa hanna ke

rumah barunya , terlihat sangat mewah untuk pasangan muda seperti mereka.

“ahhhhh, lelahnya” keluh hanna seraya menepuk kakinya, ia menatap kyuhyun sedang membuka

jasnya

“mandilah, kemudian tidur, besok kita akan berangkat ke jepang jam 10 pagi” ujar kyuhyun, hanna

menatapnya “WAE?” tanyanya kesal

“mau apa kita ke jepang?” tanya hanna waspada

“tentu sa ja honey moon bodoh! “ sahut kyuhyun dengan kesal

“N-NE? Honey moon? Aku tidak mau!” ujar hanna

“lalu kau pikir apa mereka tidak akan meminta sesuatu lagi setelah kita menikah?” tanya kyuhyun

“maksudmu?” tanya hanna balik

“BODOH! Mereka akan meminta seorang cucu dari kita! Apa kau tak berfikir mengenai itu?” tanya

kyuhyun dengan kesal

“CUCU? Maksudmu seorang anak dari kita?” tanya hanna lagi

“tentu saja! Bukankah kita sudah menikah? Lalu apa ada halangan lagi?” ujar kyuhyun

“ANDWE!” seru hanna, ia memikir kan bayangan mengenai perikahannya seperti yang ia pikirkan

dulu, kyuhyun hanya tertawa melihat tingkah istrinya yang uring-uingannya itu

“AKU TIDAK MAU! Aku tidak mau kyu. Kau tidak boleh menyentuhku hingga aku menyelesaikan

kuliah ku! Kau mengerti?” seru hanna denga kesal

“itu tergantung dirimu” sahut kyuhyun seraya berjalan keluar dari kamarnya

“apa maksudmu?” seru hanna dengan kesal, ia menarik hiasan rambutnya dengan paksa

Mereka sudah bersiap untuk keberangkatan mereka ke jepang,

“jaga dia ne! Eomma tau dia itu menyebalkan , tapi dia memiliki hati yang mudah terluka jadi jaga dia

dengan baik” ujar Nyonya Song

“ne eomma-nim, aku akan menjaganya” ujar kyuhyun, mereka pun bergegas pergi

Hingga beberapa jam kemudian mereka ahirnya tiba di jepang. Hanna terlihat menikmati perjalannan

pertamanya itu bersama kyuhyun

“kita akan berada disini berapa hari?” tanya hanna seraya berjalan dibawah guguran sakura


25/46

“mungkin satu minggu” sahut kyuhyun

“tidak! Kita hanya bisa berlibur 4 hari, ahni ahni 3 hari! Banyak tugas yang harus ku selesaikan” ujar

hanna

“baiklah, kita akan kembali besok lusa” ujar kyuhyun

Mereka menghabiskan waktu seharian hingga malam hari mereka baru kembali kehotel

“hai hai, apa kalian pasangan baru disini?” tanya seorang wanita cantik dibelakangnya terlihat seorang

lelaki yang mengikutinya

“ya,” sahut kyuhyun

“kenalkan namaku Nam Min hee, dan dia suami ku Lee Jun hyuk, dia lelaki yang membosankan, kau

terlihat lebih menyenagkan, bisakah kita pergi bersama besok?” tanya min hee pada kyuhyun, hanna

menatapnya dengan tatapan tak suka

“maaf nona, kita tidak bisa pergi bersama mu” sahut hanna dengan kesal seraya masuk kedalam

kamarnya, kyuhyun menatapnya

“kau mau kan?” tanya min hee dengan manja pada kyuhyun

“maaf aku tak bisa” sahut kyuhyun seraya ber gegas memasuki kamarnya

“kau kenapa? Apa kau sedang cemburu?” tanya kyuhyun seraya tertawa melihat hanna yang sedang

memainkan ponselnya

“cemburu? Untuk apa aku cemburu padamu? Aku tidak mungkin cemburu” elak hanna

“benarkah, lalu mengapa kau menolaknya?” tanya kyuhyun

“aku hanya tak menyukainya, sepertinya dia wanita yang menyebalkan” sahut hanna, kyuhyun hanya

tertawa melihat hanna

Keesokan harinya saat mereka akan pergi, min hee mengikuti mereka, hanna hanya berdecak sebal

melihat tingkahnya, sementara suami min hee hanya diam saja melihat tingkah istrinya

“jagalah istri mu, jangan sampai aku mencakarnya” ancam hanna dengan kesal, ia melangkah

menjauhi kyuhyun yang sedang bersama min hee, kyuhyun menyadari jika hanna tak ada disisinya

“apa kau melihat istriku?” tanya kyuhyun pada jun hyuk

“dia pergi kesana, sepertinya dia kesal pada mu” sahut jun hyuk, kyuhyun pun bergegas mencari

hanna walau min hee menahannya dia tak menghiraukannya, ia menemukan hanna yang sedang

memainkan sebuah permainnan utuk mendapatkan boneka, kyuhyun berjalan mendekatinya

“apa kau sedang kesal padaku?” tanya kyuhyun

“AHNI” sahut hanna seraya mencoba meraih boneka nya

“benarkah? Apa aku harus kembali kesana?” tanya kyuhyun


26/46

“NE, KEMBALI LAH KESANA! KAU MENYEBALKAN SEKALI” seru hanna dengan kesal, ia

kehilangan kesempatan mendapat hadiah boneka itu karena kyuhyun mengganggunya

“apa kau tak bisa menurunkan suaramu?” tanya kyuhyun dengankesal

“pergi sana! Aku tak mau melihat mu! Bersenang-senang lah bersama wanita menyebal itu! Jangan

mengganggu ku” ujar hanna seraya memasukan koin lagi kedalam mainnan itu ia mencoba meraih

boneka yang ia inginkan lagi namun ia terus saja gagal hingga kyuhyun meraih tombol untuk

mendapatkan boneka itu

“berikan padaku” ujar kyuhyun, ia berhasil mendapatkan boneka itu, boneka berbentuk kelinci, hanna

langsung merebutnya

“gomawo” serunya , mereka pun bergegas pergi, min hee meminta suaminya untuk mendapatkan

boneka seperti yang kyuhyun berikan pada hanna, hingga beberapa jam belalu jun hyuk belum bisa

mendapatkan sebuah boneka satu pun,

“kau ini! Tak bisa kah kau berguna bagiku sekali saja” ujar min hee dengan kesal , ia berjalan

meninggalkan meninggalkan jun hyuk, jun hyuk bergegas mengejar istrinya dan memberikan sebuah

boneka

“APA KAU PIKIR AKU INI SEPERTI BABI? MENGAPA KAU MEMBERIKAN BONEKA BABI

PADAKU?” seru min hee dengan kesal, ia melemparkan boneka babi itu pada jun hyuk

Hanna dan kyuhyun sedang menonton bioskop, film horor yang sangat menyeramkan, sesekali hanna

memeluk kyuhyun karena terlalu takut, kyuhyun tertawa melihat tingkah hanna.

“aku ingin kembali besok” ujar hanna seraya menyisir rambutnya didepan meja riasnya, kyuhyun

hanya mengangguk seraya memainkan PSP nya

Mereka akhirnya kembal dengan selamat, hanna dan kyuhyun pun memulai kuliah mereka lagi dan

berusaha menyembunyikan status mereka di kampus

“bagaimana jika ada yang menyukainya? Kau tak berfikir ia akan meninggalkan mu bukan?” tanya

you mi

“tidak, sebelum dia melakukannya aku akan terlebih dahulu melakukan itu” sahut hanna

“apa kau tak memiliki perasaan padanya? Meski kalian sudah bersama?” tanya you mi, hanna terdiam

mengingat kenangan romantisnya bersama kyuhyun, namun ia kembali membayangkan khayalannyamengenai pernikahan terburuk yang bisa menimpanya

“TIDAK” sahut hanna dengan tegas, you min menghela nafas panjangnya “aku akan kembali

kekelasku, Sang hyun sudah mengirimi pesan padaku, spertinya Dosen ahn sudah tiba, bye” ujar

hanna.

Part 11

Hanna berjalan menuju kelasnya, ia melihat kyuhyun sedang bersama dengan seorang gadis yang ia

tau bernama Jung kristal, gadis itu terlihat sangat seksi, kyuhyun terlihat sangat berminat


27/46

padanya,mereka terlihat tertawa bersama, hanna berdecak sebal, ia berjalan dengan kesal entah apa

yang ia rasakan namun terasa begitu menyakitkan.

“ SONG HANNA” seru seorang mahasiswa, hanna yang mendengar seruan namanya menoleh

seketika begitupun Kyuhyun

“NE, Sang hyun-ssi” sahut hanna

“Dosen Ahn tidak masuk hari ini, dia memberi kita tugas untuk survei ke RS. Gwangju, ayo kita

pergi, yang lain sudah berangkat” ujar Sang hyun

“benarkah? Mengapa tiba-tiba sekali, aku belum bersiap Sang Hyun-ssi, makalahnya pun tak aku

bawa, bagaimana?” tanya hanna

“catat saja, nanti kau bisa menyalinnya bukan jika sudah pulang” sahut Sang Hyun

“Oh ne! Kajja kita berangkat” ujar hanna seraya berjalan bersama Sang Hyun, kyuhyun melihat

mereka pergi berdua, ia merogoh ponselnya dan mengirim pesan pada hanna

Kau mau kemana?

Aku akan ke RS. GWANGJU ada tugas yang harus ku selesaikan, sepertinya aku akan pulang larut

malam, ada makanan di kulkas , hangatkanlah

Kau pulang jam berapa?

Entahlah, mungkin jam 8 malam

Aku akan menjemputmu, sms jika kau sudah bersiap untuk pulang

Jangan, aku akan pulang bersama Sang hyun, kau tau kan?

“siapa?” tanya sang hyun

“su... ibu ku sang hyun-ssi, dia khawatir padaku” sahut hanna

“oh ne, katakan saja pada nya bahwa ada seorang lelaki yang akan melindungi putrinya” ujar sang

hyun seraya tertawa, hanna pun tertawa bersama sang hyun

Malamnya hanna pulang larut malam, kyuhyun sudah tertidur diranjangnya

“kau baru pulang?” tanya kyuhyun

“ku pikir kau sudah tidur! Ne, banyak pasien disana, jadi aku harus pulang larut malam” sahut hanna

seraya menaruh tasnya

“hmm, aku baru menyadari bahwa istri ku ini wanita yang akan selalu sibuk diluar sana, bahkan

mungkin dimasa depan kau akan meninggalkan rumah setiap saat” ujar kyuhyun

“apa maksudmu? Apa kau sedang memarahi ku karena pulang larut malam?” tanya hanna kesal

“AHNI, tidurlah!” sahut kyuhyun seraya menarik selimutnya, hanna menatap kyuhyun ada apa

dengan nya? Tak seperti biasanya


28/46

Pagi menjelang kedua pasangan muda itu tengah sarapan di ruang makan rumah mereka yang begitu

besar

“bagaimana kabar kekasihmu?” tanya kyuhyun, hanna sedikit tersedak, ia menatap kyuhyun

“kekasih? Siapa?” tanya hanna tak mengerti

“yang ku temui dulu, saat kalian sedang kencan, apa kalian masih pacaran?” tanya kyuhyun

“kencan?, ohh Sehun oppa! Dia bukan kekasihku, dia oppa ku, kau sendiri? Bukankah kau memiliki

kekasih” sahut hanna , kyuhyun tersentak ia terdiam beberapa saat

“kita sudah putus, saat ia mengetahui bahwa aku akan menikah” sahut kyuhyun, kyuhyun terdiam lagi

seakan sedang memikirkan sesuatu

“hmm,,apa selama ini, kau memikirkan hal itu? Memikirkan tentang sehun oppa?” tanya hanna seraya

tertawa

“tidak” sahut kyuhyun

“apa kau selama ini cemburu pada ku? Benarkan?” goda hanna

“ahni” sahut kyuhyut

“jangan berbohong, aku tau kau mencintaiku bukan?” goda hanna lagi

“ahni” elak kyuhyun

“benarkah? Apa kau tak merasa apapun ketika kita seperti ini?” goda hanna seraya mendekati

kyuhyun

“ahni” sahut kyuhyun, hanna dengan beraninya duduk dipangkuan kyuhyun

“jika seperti ini?” tanya hanna, kyuhyun menatapnya lebih dekat lebih dekat dan dia pun mencium

hanna

“aku merasakan cinta saat aku menyentuhmu” sahut kyuhyun, hanna seperti sangat malu atas apa

yang terjadi, ia beranjak pergi namun kyuhyun menariknya lagi

“kau mau kemana? Urusan kita belum selesai” ujar kyuhyun

“lepaskan! Kita akan terlambat nanti” u jar hanna

“tidak mau! Kau sendiri yang sudah menggoda ku, rasakan akibatnya” sahut kyuhyun seraya

tersenyum, suara bel mengalihkan suasana romantis mereka, saat kyuhyun lengah hanna langsung

melompat dan bergegas berjalan kearah pintu

“siapa yang bertamu pagi- pagi begini?” umpat kyuyun dengan kesal

“Sang hyun-ssi, untuk apa kau kemari?” tanya hanna terkejut

“ada barang mu yang tertinggal di mobilku semalam....ige” sahut sang hyun seraya memberikan

hanna sebuah syal


29/46

“oh, gomawo sang hyun-ssi, padahal kau bisa menyerahkannya nanti di kampus” ujar hanna

“aku hanya ingin bertemu dengan mu lebih awal saja” sahut Sang hyun seraya tersenyum

“Siapa? Yang datang?” tanya kyuhyun seraya mendekati pintu rumahnya

“KAU? Sedang apa kau disini?” tanya sang hyun terkejut, hanna menatap kyuhyun begitu pun

sebaliknya

“apa kalian berkencan kemudian tinggal bersama?” tanya sang hyun dengan kesal

“apa maksudmu? Ini tidak seperti yang kau bayangkan” sahut hanna “kami,, kami,,,saudara,, ya !

kami saudara” tambahnya

“saudara? Jadi kalian saudara?” tanya sang hyun

“ne, kami bersaudara, ia tinggal disini bersama ku, karena rumah ini terlalu besar untuk ku tempati

sendiri” ujar hanna seraya menatap kyuhyun

“oh, ku kira kau berkencan dengannya” sahut sang hyun “bolehkah aku masuk? Aku ingin meminta

minupan hangat pada mu” tambahnya

“AHNI” sahut kyuhyun

“ada apa kau ini? Ini bukan rumah mu, kau berlaku seperti ini rumahmu saja” ujar sang hyun ketus

Kyuhyun berusaha menhan amarahnya

“pergilah, ini masih sangat pagi untuk bertamu” ujar kyuhyun ,Sang hyun menatapnya,

“tidak bisakah aku meminta 1 gelas minuman saja” pinta sang hyun pada hanna, hanna hendak

menjawab, namun

“tidak! Pergilah, kami masih mengantuk” ujar kyuhyun seraya menarik hanna masuk dan menutup

pintu rumahnya, sang hyun hanya berdecak kesal didepan pintu

“apa kau tak terlalu kasar padanya?” tanya hanna serayamengikuti kyuhyun dari belakang

“tidak” sahut kyuhyun seraya berjalan kearah kamarnya

“apa kau marah padaku?” tanya hanna kesal

“Tidak” sahut kyuhyun seraya menutup pintu kamarnya

“kau ini, menyebalkan sekali sih!!! Kau hanya menjawab TIDAK TIDAK dan TIDAK, apa tidak ada

kata-kata lain selain TIDAK ? dasar bodoh” seru hanna kesal

Hanna berjalan menemui you mi di kampusnya

“mengapa wajahmu sperti itu? Apa kau bertengkar lagi dengannya?” tanya you mi,Hanna

mengangguk

“apa masalah yang sama seperti biasa? Apa masakan mu hancur lagi?” tanya you mi, hanna

menggelengkan kepalanya


30/46

“aku mengatakan pada sang hyun saat ia berkunjung ke rumah kami, bahwa kami bersaudara” jelas

hanna

“kau mengatakan apa? Kalian bersaudara? Apa kau gila?” seru you mi dengan kesal

“ne, kata-kata itu lah yang keluar begitu saja dari mulutku” sahut hanna polos

“babbo! Jika kyuhyun mengatakan hal yang sama pada teman wanitanya bagaimana perasaan mu?”

tanya you mi

“tidak apa-apa, mungkin aku akan berakting sangat bagus agar kami terlihat seperti saudara” sahut

hanna

“apa kau pikir dia tak mencintaimu? “ tanya you mi

“tentu saja, dia dan aku tak mungkin saling mencintai, kau ingat bukan ? KAMI MUSUH” sahut

hanna

“aigooooo, aku bisa gila karena mu,kau pikir apa yang dirasakan kyuhyun selama ini, kalian sudah

menikah 1 tahun tapi dia tak pernah menyentuhmu karena perjanjian konyol mu itu, bayangkan dia itu

lelaki normal, pasti dia akan tersiksa setiap kali melihat wanita secantik dirimu yang sudah berstatus

sebagai istrinya tapi tak bisa ia sentuh sedikit pun!” ujar you mi dengan kesal

“kata siapa dia belum menyentuhku?” ujar hanna sewot, seketika hanna langsung menutup mulutnya,

you mi menatapnya

“apa kalian sudah me...”

“lupakan, jangan membahasnya lagi” ujar hanna

“katakan pada ku, kapan kau melakukannya?” tanya you mi penasaran

“ku bilang, jangan membahasnya” tegas hanna

“ishh,,, kau ini” umpat you mi “lalu mengapa kau tak mengakhiri saja perjanjian konyolmu itu dengan

nya” ujar you mi lagi

“perjanjian apa?” tanya hanna seraya menyeruput minumannya

“perjanjian bahwa kau dan dia tidak akan memberitahu yang lain mengenai pernikahan kalian” sahut

you mi, hanna langsung menatapnya

“ah, ani-ani-aniyo, itu saran yang buruk, kau tau bukan aku ingin sekali menjadi dokter?” tanya

hanna, you mi hanya menganggguk “nah, jika aku mengatakan pada semua orang termasuk fans lelaki

menyebalkan itu, impian ku itu akan terhalang, apa kau mengerti AHN YOU MI?” ucap hanna

dengan nada meremehkan

“ sudahlah bagaimana dirimu saja , lakukan apa yang kau mau, aku akan kembali ke kelasku, akan

lebih baik aku gila karena menggambar desain dari pada gila karena jalan pikiran mu itu” ujar you mi

dengan kesal, hanna menatap kepergian you mi, apa aku salah? Pikirnya

“YAKK, APA KAU MARAH PADAKU?” seru hanna, namun ia tak menerima respon apapun dariyou mi hingga gadis itu menghilang dari penglihatannya


31/46

Setelah menyelesaikan kuliahnya hanna berjalan menuju halte, hingga beberapa saat bis yang akan ia

tumpangipun datang, saat tiba di depan gerbang rumahnya ia sedikit memikirkan perkataan you mi,

apa jadinya jika kyuhyun mengatakan bahwa ia adalah saudaranya pada teman wanitanya, namun

hanna menggelengkan kepalanya dan bergegas masuk kerumahnya. Rumah itu tampak sepi ,

bagaimana tidak? Rumah sebesar itu hanya ditempati oleh 2 orang, terlebih saat ini kyuhyun belum

pulang, hanna mengetahui bahwa kyuhyun sedang menyelesaikan tugas kuliahnya bersama teman-

tamannya tentunya.

“sudah jam 10 malam kenapa dia belum pulang? “ tanya hanna pada dirinya sendiri

Sudah larut, mengapa kau belum pulang? Ujar hanna dalam pesannya, namunsudah beberapa saat ia

tak mendapat balasan apapun

Kau dimana? Ujarnya lagi, kesabarannya sudah habis, ia memberanikan diri menelepon suaminya

itu, hingga beberapa saat akhirnya sambungan telponya mendapat respon

“yobboseo?” ujar seorang wanita

“siapa kau? Dimana kyuhyun?” tanya hanna dengan nada sedikit memaki

“kau yang siapa? Memaki ku seenaknya, kyuhyun sedang tidur” sahut wanita itu, rasa kecewa terlihat

jelas dalam mimik wajah hanna

“hallo....hallo,,,ishh dasar wanita murahan, mengganggu saja” ujar wanita itu dengan kesal hingga beberapa saat hanna mendengar suara yang sangat ia kenal

“siapa yang menelepon?” ujar kyuhyun, suaranya sedikit parau, sangat terlihat jelas bahwa lelaki itu

memang sudah tertidur ditempat yang entah dimana

“entahlah, mungkin hanya wanita pengganggu, lanjutkan saja tidurmu oppa” ujar wanita itu, hanna

tak mampu menahan air matanya untuk tak keluar

“biar aku lihat” ujar kyuhyun yang sepertinya hendak merebut ponselnya dari tangan wanita itu,

hanna dengan cepat memutuskan sambungan telponnya (BIP)


32/46

“apa yang sedang dia lakukan?” ujarnya ser aya menutup mulutnya dengan kedua tangannya, air

matanya mengalir begitu deras, ia meremas bantal yang ada didekatnya, entah perasaan apa yang

sedang ia rasakan, rasa sakit, rasa kecewa, rasa benci, rasa sedih bersatu pada hatinya saat ini. Ia

sedkit beranjak dari tempat tidunya, ia mengeluarkan sebagian bajunya dan memasukkannya kedalam

koper , tangannya sedikit bergetar , mengingat apa yang baru ia dengar

Hingga beberapa saat pintu rumah terdengar terbuka dengan kencang BRAKKK , hanna menatap

kyuhyun yang sedang menatapnya

“kau mau pergi kemana?” tanya kyuhyun, hanna hanya terdiam tak merspon, ia terus saja menyeret

kopernya hingga ia sampai disamping kyuhyun, namun lelaki itu menahan tangannya

“ku tanya kau mau kemana?” bentak lelaki itu, hanna dengan ker as menghempaskan pegangan

kyuhyun

“jangan kotori tubuhku dengan lengan kotormu itu” ujar hanna

“apa maksudmu eoh?” ujar kyuhyun

“haruskah aku menjelaskan?” seru hanna

“kenapa kau membentakku, kau salah paham, akan ku jelaskan” ujar kyuhyun

“ckk, salah paham? Bagus sekali perkataan mu Tuan Cho, tapi sayangnya aku tak akan mendengarkan

perkataan mu, semua sudah jelas untukku, bagimu pernikahan ini hanya permainan bukan?” ujar

hanna

“permainan? Apa maksud mu?” tanya kyuhyun

“sudahlah, aku tak ingin bertemu lagi dengan mu, Ceraikan Aku” kata-kata „cerai terdengar nyaring

ditelinga kyuhyun

“MWO? CERAI? Kau hanya salah paham, jangan berlebihan Cho Hanna” ujar kyuhyun dengan nada

sedikit khawatir, ia memegang lengan hanna seakan meminta pengampunan

“Ku bilang jangan sentuh aku”bentaknya . hanna melanjutkan langkahnya

“kau mau kemana?” tanya kyuhyun

“bukan urusanmu” sahut hanna dengan ketus

“aku suamimu, hanna” ujar kyuhyun , baru kali ini namja itu menyebut namanya dengan jelas tampa

embel-embel apapun, tapi apa peduli hanna akan hal itu, hanna membalikan tubuhnya dan menatap

mata suaminya dengan lekat

“APA KAU MASIH MENGANGGAPKU SEBAGAI ISTRIMU? SETELAH APA YANG KAU

LAKUKAN!” seru hanna, kyuhyun sedikit tersentak melihat kemarahan istrinya itu

“tapi kau salah paham” sahutnya, kyuhyun berjalan mendekati hanna, namun sebaliknya hanna

melangkahkan kakinya menjauhi kyuhyun

“mau apa kau? Ku katakan JANGAN MENYENTUHKU, JANGAN DEKATI AKU” serunya,kyuhyun menghentikan langkahnya


33/46

“jadi apa mau mu -huh? Kembalilah ke kamar” ujar kyuhyun dengan kesal

“Cihh, kamar? Pergi saja kau kemar wanita mu itu” ujar hanna, kyuhyun hampir saja melayangkan

tangannya, namun ia hentakkan seketika seakan menyadari apa yang akan ialakukan pada istrinya itu.

“kau mau memukul, HAH? Pukul, ayo pukul aku!” seru hanna “aku benci pada mu” ujar hanna seraya

berjalan keluar rumahnya tanpa dihalangi kyuhyun lagi

Hanna menyenderkan tubuhnya, disebuah kawasan apartement yang lumayan jauh dari rumahnya.

Terdengar suara deringan hanphone membuyarkannya

“ku dengar kau kabur dari rumahmu? Dimana kau sekarang?” seru you mi

“aku ingin menyendiri sekarang you mi-ya, jangan ganggu aku” sahut hanna, ia langsung mematikan

telponnya, ia bergegas memasuki apartement yang terliahat sudah lama tak berpenghuni, hanna

mencoba membersihkan semuanya hingga tampak seperti baru lagi, namun kepalanya sedikit pening

hingga ia memutuskan untuk memejamkan matanya dan berbaring dikasur

@Kyunghee University

Hanna berjalan dengan terhuyun-huyun menuju kelasnya, hingga seseorang membantu untuk

menopang pertahanan tubuhnya

“sang hyun-ssi” ujar hanna

“gwencannayo?” tanya sang hyun dengan khawatir

“gwencanna sang hyun-ssi, gomawo” sahut hanna, wajah pucatnya seak an tak bia membuat lelaki

yang berada disampingnya itu percaya padanya

“kita kerumah sakit ne?” tanya sang hyun

“ani, kita ke ruang kesehatan saja” sahut hanna, sang hyun pun mengangguk mengerti

Disisi lain kyuhyun terlihat mondar-mandir dikamar mandi,

“apa kau baik- baik saja,hehh?” tanya siwon dengan khawatir

“dia kelihatan seperti ibu hamil, mual-mual” ujar Donghae

“DIAM KAU, JANGAN MENGATAKAN YANG TIDAK – TIDAK, aku hanya masuk angin biasa”

seru kyuhyun dari dalam kamar mandi


34/46

“lebih baik kau ke ruang kesehatan saja, kali saja bisa lebih baik” ujar siwon, kyuhyun mengeluarkan

kepalanya dari balik pintu, sepertinya perkataan temannya itu ada benarnya

@ruang kesehatan

“bukankah dia Song hanna? Sedang apa dia disana? Apa dia sakit?” tany Donghae bertubi-tubi,

kyuhyun terlihat kahwatir menatap istrinya itu

“sudahlah, masih ada jam kuliah bukan? Cepat kalian kembali kekelas” ujar kyuhyun, mereka berdua

pun menuruti perkataan kyuhyun namun donghae sesekali menatap hanna saat ia berjalan keluar, saat

tak ada siapapun, kyuhyun bergegas mendekati hanna, ia menyentuh dahi wanita itu, terasa sedikit

panas, hanna merasa ada yang menyentuhnya, ia membuka kelopak mata nya, ia mendapati kyuhyun

yang sedang menatapnya

“gwencanna?” tanya kyuhyun, hanna mengalihkan penglihatannya, entah apa yang seang ia tatap

namun terasa lebih baik mungkin, dari pada melihat wajah namja yang sudah mengecewakannya itu

“kau masih marah-hum?” tanya kyuhyun

kau masih marah-hum? Pertanyaan macam apa itu? Desisnya dalam hati, istri mana ynag tidak marah

mendapati suaminya tengah berselingkuh,

“keluarlah” pinta hanna

“tapi aku juga pasien disini” sahut kyuhyun seraya mebaringkan tubuhnya di ranjang lain “aku masuk

angin karena menccarimu samalam, kau tau?” ujar kyuhyyun dalam pejaman matanya, hanna sedikit

ingin menatap namja itu, mungkinkah ia sudah terlalu emosi, haruskah ia mendengar penjelasan

kyuhyun?

Hingga beberapa saat, Sang hyun berjalan kearahnya

“apa kau merasa baikkan?” tanya sang hyun penuh perhatian „apa k au mau ku antarkan pulang?”

tanya sang hyun lagi, diam-diam hanna menatap kyuhyun yang juga sedang menatapnya dengan

kesal, sang hyun melirik kearah pandangan hanna

“kau? Sedang apa kau disini?” ujar sang hyun

“tentu saja untuk istirahat, apa tidak boleh” sahut kyuhyun dengan sewot

“apa kau sedang sakit?” tanya sang hyun

“sedang bernyanyi,” sahut kyuhyun asal “pertanyaan macam apa itu,tentu saja aku sakit, dasar bodoh”

ujarnya lagi

“apa yang kau rasakan?” tanya sang hyun, ia merasa bahwa ia adalah calon dokter, ia harus

membuang egonya

“untuk apa kau menanyakan itu?” tanya kyuhyun

“aku ini dokter disini” sahut sang hyun

“dokter? Tepatnya „calon dokter‟, aku hanya masuk angin” ujar kyuhyun


35/46

“kalian berdua sakit, lalu siapa yang akan menjaga kalian dirumah?” tanya sang hyun, hanna

langsung menatapnya

“aku baik - baik saja” sahut hanna,

“kau tak melihat wajah mu begitu pucat?”tanya sang hyun, “bagaimana jika aku tinggal bersama

kalian untuk sementara waktu?” tanya nya

“AHNI” jawab hanna dan kyuhyun bebarengan, sang hyun menatap keduanya

“memangnya kenapa?” tanya sang hyun

“kami,,,kami hanya tak ingin merepotkan mu” sahut hanna seraya menatap kyuhyun

“ne, dan kami tak menerima tamu sepertimu, kau ini hanya seorang calon dokter, adakah aturan yang

mengharuskan seorang dokter menginap dirumah pasiennya hingga pasien itu sehat?” cibir kyuhyun

“bukan sebagai dokter, tapi sebagai teman” sahut sang hyun tak mau kalah, ia mengerti jalan pemikiran kyuhyuh

“teman? Hey? Siapa yang ingin menjadi temanmu?” ujar kyuhyun dengan kesal

“sudah hentikan” ujar hanna, berusaha menengahi “kau boleh kerumah kami sang hyu-ssi jika kau

bersedia” ujar hanna, kyuhyun menatapnya seakan tengah menghujami dirinya dengan beribu

pertanyaan untuknya

“Ya, aku bersedia, dengan senag hati” sahut sang hyun dengan semangat

“YAKK,,SONG HANNA, GWENCANNA?” seru you mi dari ambang pintu, suara nya seakan

menghentikan aktifitas ke3 orang itu

“gwencanna you mi-ya” sahut hanna dengan lembut

“KAU? MENGAPA KAU MEMBIARKAN IST...EMPPPH” perkataan you mi pada kyuhyun

terpotong karena hanna membungkam mulutnya

“ada apa?” tanya sang hyun dengan polos, hanna menggelengkan kepalannya

“aniyo-, tidak ada apa – apa sang hyun-ssi, kau bisa kembali kekelas, sudah ada you mi disini” ujar

hanna, sang hyun mengangguk setuju namun terlihat sedikit keraguan diwajahnya. Setelah sang hyun

pergi hanna baru sadar ia membungkam mulut temannya, alhasil you mi sedikit sesak nafas

“KAU? APA KAU MAUMEMBUNUHKU-eoh?” tanya you mi dengan kesal

“apa kau sadar apa yang akan kau katakn tadi? Kau hampir saja membongkar semuanya, dasar pabbo”

sahut hanna, hanna menatap namja di ujung sana sedang memainkan PSP nya

“dasar namja bodoh, apa kau tidak khawatir eoh?” umpat hanna dengan kesal

“khawatir tentang apa? Pernikahan kita?” ungkap kyuhyun to the point, alhasil hanna menimpukinya

dengan bantal

“tutup mulut mu, bodoh” seru hanna dengan kesal


36/46

“ungkapkan saja you mi-ya, aku sudah tak sanggup menghadapi yeoja keras kepala ini sendirian, kau

tau semalam dia pergi dari rumah, hanya karena mendengar perkataan Seo hyun, dasar yeoja bodoh,

asal kau tau semalam aku ketiduran diapartement Donghae, bersama Siwon hyun, eunhyuk dan

beberapa orang temanku, saat seo hyun mengangkat telponnya dia malah terdiam, saat aku pulang

kulihat dia sedang menyeret koper dan tas yang ia gendong, dan saat aku ingin menjelaskannya ia

malah pergi entah kemana, dan....”

“sudah cukup! Aku tak mau mendengar ocehanmu Tuan Cho” seru hanna

“bukan ocehan,tapi tepatnya penjelasan! Kau marah tanpa sebab pada ku” bela kyuhyun

“kau sendiri yang salah, membiarkan seorang wanita mengambil handphone mu” ujar hanna

“aku sedang tidur bodoh, mana tau aku jika kau menelepon, lagi pula handphone ku sedang dipakai

oleh Siwon hyung dan saat kau menelepon, Seo hyun yang terbaring disampingnya

mengangangkatnya, lagi pula seo hyun itu kekasih Siwon hyung, Jelas?” ujar kyuhyun , you mi hanya

mengangguk-anggukkan kepalanya, seaakan ialah yang mendapat pertanyaan dari kyuhyun

“hentikan tingkah bodohmu itu, AHN YOU MI” seru hanna, you mi menatapnya

“kau dengar sendirikan penjelasan suamimu? Jadi pulang lah, aku tak ingin sesuatu buruk seperti ini

menimpa mu lagi” ujar you mi, hanna hanya membuang nafasnya dengan berat

“bagaimana?” tanya kyuhyun

“hhhh, nde, aku akan pulang” sahut hanna, you mi dan kyuhyun tersenyum

@House

Kyuhyun sedang memainkan PSP nya, seangan hanna sedang tertidur dasmpingnya. Lagi-lagi kyuhun

berlari kekamar mandi karena rasa mualnya.

“Kau ini kenapa sih? Seperti orang yang sedang hamil saja” umpat hanna seraya menepuk -nepuk

pundak suaminya

“apa yang kau katakan?” tanya kyuhyun sewot

“sudahlah, lupakan, aku sedang tidak mood untuk berdebat dengan mu” ujar hanna seraya berjalan

keluar kamar

Suara bel seakan membuat hanna bergegas membuka pintu rumahnya

“Sang hyun-ssi? Untuk apa kau kemari?” tanya hanna

“untuk merawat kalian” sahut sang hyun “bolehkah aku masuk? Diluar sangat dingin” tambahnya nya

“oh, ne. Silahkan” sahut hanna

Mereka pun mengobrol di ruang tamu

“KAU? Mau apa kau kemari?” tanya kyuhyun dengan kesal

“bukankah au sudah mengatakannya padamu, tadi dikampus” sahut sang hyun


37/46

“Pulanglah, sanah! Kami sudah baikkan, lagi pula dia juga kan calon dokter” ujar kyuhyun seraya

menunjuk hanna

“tidak! Aku tau kalian dalam masa sulit sekarang, aku hanya mencoba untuk membantu” ujar sang

hyun, kyyuhyun menatapnya dengan kesal

“ne. Kau boleh menginap disini sang hyun-ssi, gomawo ne kau sangat baik” ujar hanna, sang hyun

hanya mengangguk seraya tersenyum, terbalik dengan ekspresi wajah kyuhyun yang terlihat sedikit

emosi

“aku tidur dimana?” tanya sang hyun

“itulah masalahnya, kami tidak ada kamar untukmu” sahut kyuhyun

“bukankah rumah ini besar? Terlihat banyak kamar kosong” ujar sang hyun

“ishh, kau tau! Semua Kamar itu belum dibereskan, akan memakan waktu jika ingin dibersihkan, jadi

lebih baik kau pulang!” tegas kyuhyun

“bagaimana jika dikarmu?” tanya sang hyun

“n-ne? Tidak! Aku tidak mau sekamar dengan mu” sahut kyuhyun

“ya sudah, aku akan sekamar dengan hanna saja” gurau sang hyun, mata kyuhyun langsung melotot

“MWO? APA KAU GILA?” seru kyuhyun “ya sudah. Kau boleh sekamar denganku” ujar kyuhyun

mengalah, sang hyun hanya tersenyum puas

Hari sudah larut malam, hanya dentingan jam yang terdengar nyaring, seseorang keluar dari kamarnya

dan membuka pintu sebuah kamar yang ada disampingnya

“Hehh? Apa yang kau lakukan?” tegur kyuhyun

“kau? Mengagetkanku saja” ujar sang hyun

“kembali kekamar! Tidak baik mengintip seorang wanita yang sedang tertidur” ujar kyuhyun

“kau ini berlaga seperti suaminya saja” umpat sang hyun seraya berjalan masuk kekamarnya

“memang aku suaminya, dasar bodoh” umpat kyuhyun dalam hatinya

Pagi menjelang, suara kicauan burng seakan menjadi alarm tersendiri bagi seseorang yang sedang

tertidur pulas dibalik selimutnya

“YAKKK,,, CHO KYUHYUN BANGUN” seru hanna seraya menarik selimut suaminya itu, namun

hanya geliatan kecil yang bisa meresponnya “ISHHH, NAMJA PEMALAS, AYO BANGUN!!!”

serunya lagi

“kau ini berisik sekali” umpat kyuhyun,

“cepat bangun bodoh! “ ujar hanna seraya meninggalkan kamar

Ketika sarapan, hanya mereka berdua yang ada disana


38/46

“apa dia sudah pulang?” tanya kyuhyun

“ne, tadi dia ingin berpamitan padamu, tapi kau sangat sulit untuk dibangunkan” sahut hanna seraya

menyuapkan makanan kemulutnya, kyuhyun hanya ber‟oh ria

“kyu, ada yang ingin ku katakan” ujar hanna

“katakan lah” sahut kyuhyun

“emm, bagaimana jika aku ha...” uacapan hanna terpotong karena suara bel membuyarkan

perkataannya

“siapa yang bertamu pagi- pagi?” tanya kyuhyun seraya berjalan membuka pintu “noona? Untuk apa

kau kemari?” tanya kyuhyun

“untuk menemui adik ipar ku” sahut ahra seraya berjalan masuk, kyuhyun hanya berdecak sebal

mendengar teriakan bahagia kedua wania itu dari ruang makannya

“jika saja kalian memiliki anak mungkin tidak akan sepi seperti ini” ujar ahra

“aku belum siap menjadi seorang ayah, lagi pula itu akan menghambat kuliah kami” ujar kyuhyun,

hanna langsung menatapnya

“aigooo, kau pernah mendengar bukan perkataan eoma hanna dan eomma kita? Mereka akan merawat

dengan senang hati jika kalian memiliki anak nanti! apa kau baik-baik saja tinggal bersama lelaki evil

itu?” tanya ahra dengan khawatir pada hanna

“apa yang kau katakan noona? Memang aku akan menyiksanya” sahut kyuhyun

“haha, kau biasanya begitu! Selalu saja menyiksaku dengan perilaku usil mu itu ketika dirumah” ujar

ahra

“ne, eoni! Dia selalu mebuatku menderita selama ini” ujar hanna

“benarkah?” tanya ahra khawatir

“ne, dia selalu memarahiku, selalu menyuruhku ini itu, dan selalu menyiksaku” sahut hanna, ahra

langsung memukul kepala kyuhyun

“YAK! Apa yang kau lakukan?” seru ahra dengan kesal

“dia berbohong noona, aku tidak pernah melakukan itu” sahut kyuhyun seraya menatap hanna dengan

kesal, tapi wanita dihadapan nya itu seakan sedang berakting menjadi seorang istri yang selalu disiksa

oleh suaminya

“bahkan dia, tak pernah memberiku uang bulanan eoni” ujar hanna seraya berlaga sedih

“heyy, apa yang kau katakan?” seru kyuhyun dengan kesal, ahra lagi lagi memukul kepala adiknya itu

“issshh , appo noona, menagapa kau memukulku lagi” ujar kyuhyun dengan kesal, ia melihat

kakaknya memeluk hanna dengan penuh kasih sayang


39/46

“kemarikan dompet mu” ujar ahra

“untuk apa?” tanya kyuhyun

“kemarikan!” seru ahra, terpaksa kyuhyun menyerahkan dompet yang peuh dengan kartu ATM nya

itu “ini, kau simpan saja. Kau kan istrinya, sebaiknya kau yang mengatur keuangan” ujar ahra seraya

mengeluarkan semua isi dompet kyuhyun dan menyerahkan dompet kosong itu pada siempunya lagi

“YAKKK, YAKK, tidak bisa begini noona! Dia sudah kuberi banyak uang kemarin” bela kyuhyun

“dia berbohong! gomawo eoni kau memang yang terbaik” ujar hanna ser aya memeluk kakak iparnya

itu, ketika ahra pulang kyuhyun langsung menrik hanna

“apa yang kau lakukan , humm?” tanya kyuhyun

“aku hanya ingin memberimu pelajaran, karenasifat usilmu itu” sahut hanna seraya menghapus air

mata buayanya itu

“bagus sekali aktingmu, Nyonya Cho! Sekarang kemarikan isi dompet ku” ujar kyuhyun seraya

menarik tangan hanna, namun hanna memasukkan tangannya kedalam saku jeketnya, kyuhyun tak

mau menyerah ia terus saja memaksa hanna untuk menyerahkan semua isi dompetnya, hingga sesuatu

terjatuh dari saku hanna, dan menjadi pusat perhatiannya

“apa ini?” tanya kyuhyun seraya mengambil benda itu, ia bukanlah orang bodoh yang tak mengetahui

benda apa itu , sebuah alat tes kehamilan, terdapat dua garis merah disana “mengapa kau menyimpan

ini?” tambahnya, hanna langsung merebut testpect itu

“bukan apa-apa” sahut hanna seraya memasukannya lagi kedalam saku, ia lantas berjalan kearah

kamarnya,

“heyy! Cho hanna! Aku bukan orang bodoh yang bisa kau bohongi” ujar kyuhyun, hanna

menghentikan langkahnya

“lalu apa pedulimu? Bukankah kau mengatakan jika kau tak mau punya anak?” tanya hanna

“Bodoh” umpat kyuhyun , ia berjalan mendekati hanna, “aku sudah curiga sejak kemarin, jadi semua

kecurigaan ku benar” tambahnya

“sudahlah, jangan membahas ini” ujar hanna

“jangan membahas bagaimana? Ini adalah calon anak pertama kita, mengapa kau bersikap acuhseperti itu” ujar kyuhyun, hanna memutuskan untuk duduk disopanya


40/46

“bukannya aku bersikap acuh, tapi aku sangat takut” ujar hanna, kyuhyun duduk disampingnya

“apa yang kau takuti?” tanya nya dengan lembut, ia mengerti keadaan istrinya itu, terlebih itu adalah

pengalaman pertama baginya sebagai calon ibu

“bagaimana jika kuliah ku terganggu” ujar hanna, kyuhyun langsung menatapnya

“dalam keadaan sepert ini, kau masiih memikirkan kuliah? Harusnya kau berfikir apa kau bisa

menjaga janin ini dalam perut kecilmu itu” oceh kyuhyyun

“bodoh! Tentusaja jika itu aku bisa, kau masih dapat menjadi nomor 1, bagaimana dengan aku?” ujar

hanna

“ishhh, kau ini! Aku tak mengerti dengan jalan pikiran mu!” ujar kyuhyun dengan kesal, sudah 2orang yang mengatakan hal itu pada hanna

“sudahlah! Biarkan saja aku berfikir apa, aku ingin berangkat sekarang! Cepat antarkan aku” titahnya

“kau bilang tadi, kau selalu tersiksa, tapi kenyataannya berbanding terbalik, kembalikan isi

dompetku!” tegas kyuhyun

“ahni” sahut hanna seraya memegang erat jeketnya, kyuhyun menarik nya hingga ia tertumpu diatas

tubuh lelaki itu, dan CHUPP

“apa yang kau lakukan ?” seru hanna dengan kesal

“kau sendiri yang salah, kemarikan” ujar kyuhyun seraya merebut isi dompenya dari saku jaket hanna

“CEPAT ANTARKAN AKU” seru hanna seraya berjalan menuju kamarnya,didalam hanna

tersenyum-senyum sendiri seraya menyentuh perutnya yang terlihat masih datar itu, ia tak menduga

bahwa kyuhyun menerima dengan bahagia kehadiran anak yang sedang ia kandung

“kau sedang apa hum?” tanya kyuhyun dari belakangnya

“tidak sedang apa-apa” sahut hanna seraya mengambil tasnya lantas ia bergegas keluar kamar dan

berjalan ke arah mobil yang terparkir di depan rumahnya. Diperjalanan mereka sibuk dengan pikiran

masing-masing


41/46

“berapa usianya?” tanya kyuhyun memecah keheningan

“aku tidak tau, aku berniat memeriksanya nanti bersama you mi” sahut hanna

“perlu aku antar?” tanya kyuhyun

“kau pasti sibuk dengan tugas pergelaranmu” sahut hanna

“tapi aku masih memiliki waktu untuk pergi dengan mu” ujar kyuhyun, hanna menatapnya

“ya sudah, nanti jam 10 aku akan ke rumah sakit, kau tunggu saja di tempat parkir kampus” sahut

hanna, kyuhyun mengangguk dengan senyuman manis diwajahnya

Hanna menemui you mi yang sedang berkutat dengan laptopnya dikantin

“heyy” sapa hanna

“hanna? Ada apa kau kemari? Bukankah kau bilang kau sedang sakit kemarin, apa kau sudah

baikkan?” tanya you mi dengan khawatir

“ne, gwencannayo” sahut hanna seraya tersenyum

“kau kenapa hum? Terlihat sangat berbeda dari biasanya” tanya you mi

“kau pasti akan terkejut jika aku mengatakannya” ujar hanna

“katakan lah, jangan membuatku bertanya-tanya , kau tau bukan? Jika aku penasaran bagaimana?”

tanya you mi, hanna hanya mengangguk setuju

“aku hamil” ujar hanna, you mi masih terpaku atas ucapannya

“NNE? HAMIL” seru you mi, hanna langsung membungkam mulut temannya itu

“kecilkan suaramu bodoh!” umpat hanna, you mi mengangguk

“kau hamil dengan siapa?” tanya you mi, hanna langsung memukul kepala temannya itu

“tentu saja dengan lelaki menyebalkan itu, dia kan suami ku dasar bodoh” sahut hanna dengan kesal

“jadi kau sudah bisa menerimanya sebagai suami mu? Kau sudah mencintainya?” tanya you mi

“AHNI,,, aku tidak mencintainya” sahut hanna asal, sekarang you mi yang memukul kepalanya

“jika kau tidak mencintainya, mana mungkin kau hamil, dasar bodoh” umpat you mi

“tapi dia melakukannya juga dengan memaksaku, alhasil begini jadinya” sahut hanna polos

“ya sudah terserah kau saja, aku ucapkan selamat” ujar you mi se raya tersenyum pada hanna

“heyy, kenapa dia?” tanya siwon seraya menunjuk kearah kyuhyun yang sedang senyum-senyum

sendiri

“entahlah, sejak tadi dia seperti itu” sahut donghae


42/46

“hehh, kau kenapa? Apa kau baik - baik saja? Perlu dibawa ke rumah sakit?” tanya siwon pada

kyuhyuh

“apa yang kau katakan hyung? Aku baik - baik saja” sahut kyuhyun

“ohhh, ku pikir kau mulai gila karena tersenyum-senyum sendiri” ujar donghae

“aku pergi dulu hyung” ujar lyuhyun

“heyy, kau mau kemana?” seru siwon, namun kyuhyun tak menghiraukannya

@seoulHospotal

“kandungan anda sudah 3 minggu” ujar dokter pada pasangan itu

“ne, khamsamida uisa atas informasinya” ujar hanna

“selamat atas kehamilan anda nona” ujar doter itu , hanna hanya mengagguk, mereka pun berjalan

keluar

“gomawo” ujar hanna

“untuk?” tanya kyuhyun

“semuanya” sahut hanna, kyuhyun terdiam menatapnya

“kajja, palli! Kenapa kau diam saja” ujar hanna seraya menyeret lengan kyuhyun , kyuhyun hanya

tersenyum melihat tingkah istrinya

@Kyunghee Universi ty

Sudah beberapa bulan, nampaknya sebagian mahasiswa di kyunghee melihat perubahan terhadap

Hanna, beberapa perkataan, cemoohan terdengar oleh telinganya. Walau hanna hanya bisa terdiam

nampaknya ada yang berbeda dari cara pandang Kyuhyun, ia terlihat risih akan hal yang menimpa

hanna, walau bagaimana pun dia tetap suami wanita itu

“hyung” ujarnya pada siwon dan donghae

“mwo” sahut mereka berbarengan

“aku ingin mengatakan sesuatu” ujarnya lagi

“mwo?” sahut kedua temannya itu lagi

“sebenarnya ada sesuatu , yang aku sembunyikan selama ini” ujar kyuhyun

“mwo?” sahut mereka lagi, seraya memandangi hanna dan you mi yang sedang berada di sebrang

bangku mereka dikantin

“kalian ini, tak ada kata lain kah selain, „mwo?” tanya kyuhyun dengan kesal. Mereka berdua

langsung menatap kyuhyun


43/46

“k atakan saja, to the point. Aku sedang memerhatikan Song hanna, ku dengar ia tengah hamil! Aku

tak menduga wanita polos, dan sepintar dia bisa melakukan hal yang rendahan seperti itu” ujar

donghae, kyuhyun menatap hanna yang sedang berbincang dengan you mi

Mianhe, aku harus mengatakan nya hanna-ya. Saranghae (ucap kyuhyun dalam hatinya)

“aku sudah menikah” ujar kyuhyun. Siwon dan donghae langsung menatapnya tak percaya

“MWO? MENIKAH?” seru mereka berbarengan, semua mata menatap mereka termasuk kyuhyun

“ne” sahut kyuhyun

“jangan mengada-ngada kyu, guyonan mu tak lucu, lagi pula dengan siapa kau menikah? Kekasih saja

kau tak ada” ujar donghae

“SONG HANNA” seru kyuhyun

“MWO?” seru hanna, Donghae dan juga siwon

“aku dan dia sebenarnya sudah menikah” ujar kyuhyun

“MWO?” seu Donghae dan siwon lagi, semua gadis diasana langsung mendekati kyuhyun

“oppa, kau bohongkan?” ujar mereka

“kau pasti bohong, mana mungkin kalian menikah. Kita tau sejak SMA bukankah kalian itu

MUSUH?” tanya seorang gadis itu

“mianhe, tapi itu kenyataannya, aku dan dia...” tunjuk kyuhyun pada hanna yang sdang menatapnya

“sudah menikah sejak 1 tahun yang lalu” ungkap kyuhyun

“1 TAHUN YANG LALU?” seru donghae

“WAE?” seru siwon. Kyuhyun menatapnya “wae? Kau tak memberitau kami?” lanjut siwon

“mianhe, aku sudah berjanji pada seseorang, bahwa aku tak akan mengingkapkannya pada siapapun”

ujar kyuhyun seraya menatap hanna, you mi menggenggam lengan hanna, hanna sedikit bergetar

nampak air mata akan membasahi wajahnya

“tenanglah, kyuhyun pasti sedang melakukan yang terbaik untuk mu” bisik you mi, ia tau bahwa

hanna sedang dalam masa sulit sekarang, eun hyuk yang mendengar semua itu hanya bisa ternganga

seraya memegang pisang kesukaannya

“Mianhe, jeomal mianhe” ujar hanna seraya berdiri dari duduknya, ia tidak henti-hentinya

membungkukkan tubuhnya, dengan tangisan diwajahnya, nampak penyesalan yang mendalam dalam

hatinya. Kyuhyun langsung menghampirinya

“sudah, hentikan” ujar kyuhyun, namun hanna tak menghiraukannya

“HENTIKAN” seru kyuhyun , mereka semua melihat kearahnya, “semua ini bukan salah mu” ujarnya

lagi pada hanna

“mianhe, jeomal mianhe” ujar hanna lagi, kyuhyun merengkuh wajah istrinya dalam pelukannya,semua tempak terdiam melihat adegan mesra yang kyuhyun berikan pada hanna. Kristal , sosok


44/46

wanita seksi yang kabarnya menjadi kekasih kyuhyun pun terlihat terdiam melihat adegan yang

sedang ia lihat itu

Sang hyun terlihat bergetar saat ia memegang gelas dipengujung pintu kantin, tampaknya ia baru

menyadari sesuatu, saat ia melihat hanna dan kyuhyun saling berpelukan

“apa kalian, akan membenci mereka saat semua ini sudah terungkap?” ujar you mi, mengalihkan

perhatian, nampak sebagian dari mereka menganggukan kepalanya namun ada yang menggelengkan

kepalanya seaakan belum bisa menerima bahwa idola mereka sudah ada yang memiliki. Siwon

mendekati mereka

“Chukae! Maaf aku baru bisa mengucapkannya sekarang” ujar siwon seraya seraya menjabat tangan

hanna, ia juga memeluk kyuhyun yang sudah ia anggap sebagai adiknya itu, begitupun dengan

Donghae.

“aku tak menduga kalian pasangan sekarang. Chukae” ungkapnya, kyuhyun hanya tersenyum.

“hay, SONG HANNA, kenalkan aku Kim Seohyun. Yang dulu kau marahi, mianhe, karena perkataan

ku dulu membuat kau salah paham. Chukae” ujar seorang gadis cantik, hanna tersenyum melihat

tingkah lucu wanita yang ia pikir selingkuhan suaminya. Sebagian gadis nampak berjalan

meninggalkan kntin termasuk Jung Kristal

“biarkan saja” bisik kyuhyun pada hanna, hanna hanya tersenyum seraya mengangguk , addegan

pemberian selamat pada hanna dan kyuhyun pun berlangsung cukup lama, mengingat mereka

merupakan orang-orang yang terkenal dikampus.

@house

“kau lelah?” tanya hanna pada kyuhyun yang tengan memainkan PSPnya

“sedikit” jawab kyuhyun

“Kyu...” ujar hanna seraya menatap kyuhyun

“hmm” sahut kyuhyun, tanpa melepaskan pandangan dari PSPnya

“aku ingin sesuatu” ungkap hanna

“apa?”

“aku ingin kiss darimu” ujar hanna , kyuhyun langsung menatapnya

“mwo?” tanya kyuhyun memastikan

“kiss, ini keinginan anakmu” sahut hanna seraya menampilkan aegyo nya,

“jika itu permintaan mu pun aku akan melakukannya dengan senang hati, Saranghae” ujar kyuhyun,

hanna nampak terdiam

“harusnya kau menjawab, nado saranghae, kau ini kenapa malah terdiam?” umpat kyuhyun

“aku sedang memikirkan tentang ramalan you mi saat SMA, kau mengingatnya kan?” tanya hanna


45/46

“ramalan?” ungkap kyuhyun seakan sedang mengingat “OH, kartu tarot? Ramalan kartu tarot,

benarkan?” ungkap kyuhyun, hanna pun mengangguk

“sebenarnya, sebelum dirimu membuka kartu itu, aku duluan yang membukanya tanpa sepengtahuan

you mi. Alhasil sekarang kita bisa bersama” ujar hanna

“lalu, apa kau sekarang mencintaiku?” tanya kyuhyun, hannaterdiam lagi

“WAE?” tanya kyuhyun dengan kesal “apa kau tak mecintaiku? “ tanya kyuhyun lagi. ia langsung

mendekati wajahnya pada hanna, saat kedua sudah memejamkan mata ,suara bel seakan merusak

semuanya

“ISHHHH, mengganggu saja” umpat kyuhyun, hanna langsung tersenyum melihatnya, hanna

langsung bergegas keluar kamar

“NADO SARANGHAE CHO KYUHYUN” seru hanna dari luar kamar, tampak semburat senyum

kepuasan diwajah lelaki itu begitu pun dengan hanna yang sedang berjalan membukakan pintu untuk

seseorang yang tampak sudah tidak sabar berdiam diluar

Senyuman hanna sirna ketika melihat siapa yang mengunjungi rumahnya

“mau apa kau kesini?” tanya hanna dengan ketus

“aku hanya ingin menemui suami mu” sahut min hee,

“siapa yang bertamu?” tanya kyuhyun seraya berjalan kearah pintu rumahnya, ia terkejut melihat

siapa yang datang

“kau?mau apa kau kemari?” tanya kyuhyun

“aku ingin melihatmu, lelaki tampan” sahut min hee seraya memegang lengan kyuhyun , namun hanna

menepisnya,

“jaga sikap mu nona, dia suami ku, berani-beraninya kau bersikap seperti itu dihadapanku” ujar hanna

dengan kesal, jun hyuk menghampiri mereka

“maaf, dia memaksa untuk pindah rumah, dia mencari tau kalian tinggal dimana selama ini, dan dia pun meminta pindah ke rumah depan itu” tunjuk jun huk kearah rumah di sebrang rumah hanna dan

kyuhyun, kyuhyun dan hanna saling bertatapan, mungkin ini bukan awal kebahagiaan mereka, tapi

awal perjuangan mereka untuk melewati cobaan dalam rumah tangga! takdirlah yang bisa

menentukan semuanya.

THE END


46/46

Documents

Arguing Couple.pdf