Upload
ridho-ilahi
View
82
Download
6
Tags:
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Analisis Industri
Citation preview
ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL:
Bagian 2 : Lingkungan Industri
Ningky Sasanti Munir
Program Studi S2 Magister Manajemen
Sekolah Tinggi Manajemen PPM
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
PROSES PENYUSUNAN STRATEGI BISNIS
ANALISIS LINGKUNGAN
EKSTERNAL
IDENTIFIKASIKAN PELUANG
ANCAMAN
ANALISIS
LINGKUNGAN
INTERNAL
IDENTIFIKASIKAN KEKUATAN
ANCAMAN
EVALUASI KINERJA
SAAT INI
EVALUASI
VISI
MISI
SASARAN
ASUMSI-ASUMSI
KEBIJAKAN
EVALUASI
TIM MANAJEMEN
SAAT INI
GABUNGKAN
Aspek-Aspek STRATEGIS
KE DALAM SWOT
TETAPKAN
SASARAN
ASUMSI-ASUMSI
KEBIJAKAN
KEMBANGKAN
ALTERNATIF-ALTERNATIF
STRATEGI
PILIH
STRATEGI TERBAIK
IMPLEMENTASI STRATEGI
PROGRAM-PROGRAM
ANGGARAN
PROSEDUR
MONITOR
DAN
EVALUASI
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
DAFTAR KONSEP
Pengertian Industri;
Daya Tarik Industri;
Kemampulabaan (Profitability);
Lima Kekuatan Bersaing (Porter, 1980);
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
BAGIAN PERTAMA
Pengertian Industri dan
Batas Industri
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
PENGERTIAN INDUSTRI
Industri adalah kumpulan perusahaan yang menghasilkan barang dan/atau jasa yang samaNingky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
MENDEFINISIKAN INDUSTRI
Perlu Memperhatikan:
Batas industri;
Karakteristik dominan industri;
Struktur industri;
Faktor kunci sukses dalam industri.
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
BATAS INDUSTRI
Mengapa penting?
Membantu perusahaan menentukan arena tempat bersaing (arena bermain);
Membantu perusahaan memfokuskan strategi bersaing pada pesaing-pesaing utama;
Membantu perusahaan mengidentifikasikan faktor-faktor kunci sukses;
Membantu perusahaan meninjau ulang sasaran strategis dan strategi bersaingnya
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
Membantu Perusahaan Menentukan:ARENA BERSAING
Industri Kosmetika di Indonesia terdiri dari 12 kategori: bibir, mata, wajah, kulit, kepala, dst. Industri Farmasi di Indonesia terdiri dari 2 kategori utama: ethical dan over the counter (OTC) Industri Elektronik di Indonesia terdiri dari 5 kategori utama: mesin cuci, AC, lemari es, dst.Industri Otomotif di Indonesia terdiri dari 2 kategori utama: passenger car (city car, sedan, SUV, MPV) dan commercial carNingky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
FOKUS PADA PESAING
12 perusahaan bersaing di sektor eye cream dan eye moisturizer (LOreal)
21 perusahaan bersaing di sektor eye brow pencil (Tancho/Mandom)
31 perusahaan bersaing di sektor eye shadow (Martina Berto)
19 perusahaan bersaing di sektor eye liner (Martina Berto)
16 perusahaan bersaing di sektor mascara (Maybelline)
10 perusahaan bersaing di sektor eye make-up removers (LOreal).
PARA PEMAIN DALAM INDUSTRI KOSMETIKA
Kategori: Kosmetika Mata
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
ARENA BERSAING
INDUSTRI
JAMU
INDUSTRI
FARMASI
ETHICAL
INDUSTRI
KOSMETIKA
TRADISIONAL
INDUSTRI
FARMASI
OTC
INDUSTRI
KOSMETIKA
MODEREN
INDUSTRI
NUTRISIONAL
INDUSTRI
MINUMAN ENERGI
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
KELOMPOK STRATEGIS
1500 cc
1500 cc
3000 cc
3000 cc
SEDAN
MPV 4 X 2
SUV 4 X 4
Honda New CRV Ford Escape Nissan XTrail Honda Jazz Toyota Yaris Suzuki Swift Honda City Toyota Vios Suzuki Baleno Honda Accord Toyota Camry Hyundai Azera Toyota Previa Ford Escape Hyundai Tucson KIA Carens Hyundai Matrix Suzuki Aerio Jeep Cherokee BMW X5 Range RoverARENA BERSAING:
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
FOKUS PADA PESAING
Sumber: INDOCOMMERCIAL 16 April 2006
Nama PerusahaanMerekKapasitas ProduksiPT. Astra Honda MotorHONDA3.000.000PT. Yamaha Indonesia Motor Mfg.YAMAHA2.000.000PT. Indomobil Suzuki InternationalSUZUKI1.200.000PT. Kawasaki Motor IndonesiaKAWASAKI1.000.000PT. Semesta Citra MotorindoKANZEN300.000PT. Danmotor IndonesiaVESPA114.000PT.Kymco Lippo Motor IndonesiaKYMCO100.000Lain-lain----500.000Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
FAKTOR KUNCI SUKSES
Di Industri ElektronikaBrandInovasiHargaJaringan DistribusiDi Industri Mikro KomputerBrandTeknologiDukungan purna jualHargaNingky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
PERUBAHAN PADA SASARAN
DAN STRATEGI PERUSAHAAN
Industri OTC,
terutama suplemen
meningkat pesat
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
KARAKTERISTIK DOMINAN
INDUSTRI
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
BAGIAN KEDUA
Daya Tarik dan Kemampulabaan dalam Industri
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
DAYA TARIK INDUSTRI
Industri yang menarik adalah industri yang mempunyai kemampulabaan (profitability) tinggi;Kemampulabaan adalah kemudahan perusahaan-perusahaan pemain memperoleh laba di industri;Kemampulabaan ditentukan oleh lima kekuatan bersaingNingky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
LIMA KEKUATAN BERSAING
PENDATANG BARU
PEMASOK
PEMBELI
PRODUKSI SUBSTITUSI
PERSAINGAN ANTAR ANGGOTA INDUSTRI
Kekuatan pemasok
Kekuatan pembeli
Kekuatan produk substitusi
Kekuatan penghalang masuk
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
Contoh : Industri Penerbangan berjadwal Tahun 2003
Industri Penerbangan Berjadwal
Semakin ketat
Dengan adanya banyak pemain yg menawarkan harga murah
Siapapun dengan modal yang cukup bisa mendirikan perusahaan penerbangan berjadwal
Pemasok terdiri dari perusahaan suku cadang, perusahaan pemeliharaan, dan pemasok bahan bakar. Juga pemasok awak pesawat. Suku cadang harganya meroket karena nilai tukar $ demikian pula bahan bakar
Semakin banyak menuntut karena banyak pilihan maskapai penerbangan lain
Transportasi darat seperti bus dan kereta api, serta transportasi laut semakin lemah ancamannya
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM INDUSTRI
KemampulabaanPemahaman akan kekuatan-kekuatan dalam industri akan memberikan gambaran pada perusahaan mengenai seberapa mudah perusahaan dapat memperoleh labaPosisi bersaing perusahaanPemahaman akan kekuatan-kekuatan dalam industri akan memberikan gambaran pada perusahaan mengenai tempat bermain dimana perusahaan bisa berjaya/aman dan tempat bermain yang sebaiknya dihindari perusahaanNingky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
KEMAMPULABAAN AKAN RENDAH BILA:
Intensitas persaingan tinggi/ketat
Pembeli lebih menentukan
Pemasok lebih menentukan
Halangan masuk rendah Pesaing baru mudah muncul
Produk subtitusi kuat
Menyebabkan margin rendah!
Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
TEKANAN DARI PERSAINGAN ANTAR PEMAIN DALAM INDUSTRI
Kemampulabaan akan rendah bila persaingan antar pemain dalam industri sangat ketat, yaitu bila: Pertumbuhan industri lamban/rendah;Jumlah pemain banyak;Halangan untuk keluar dari industri besar;Produk mendekati komoditas;Terjadi akuisisi oleh perusahaan besar dari luar industri, atau merger antar pemain;Biaya beralih rendah;Basis persaingan adalah biaya (dan harga);Ada pemain yang sangat agresifNingky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
TEKANAN DARI PERSAINGAN ANTAR PEMAIN DALAM INDUSTRI
Jumlah pemain 201 perusahaanRata-rata pertumbuhan dalam 3 tahun terakhir 7.6%Sumber: Roadshow materials PT. Kalbe Farma, Tbk. 2006
PERUSAHAANPANGSA PASARDexa Medica12 %Sanbe Farma10.3%Kalbe Farma9.4%Pfizer Indonesia3.9%Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
Chart1200120022003200420052006PertumbuhanTahun(%)Pertumbuhan Industri Farmasi1612151085Sheet1TahunPertumbuhan20011820011720031820041520051020065Tahun200120022003200420052006Pertumbuhan1612151085Sheet1000000PertumbuhanTahun(%)Pertumbuhan Industri Farmasi000000Sheet2Sheet3TEKANAN DARI KEKUATAN TAWAR-MENAWAR PELANGGAN
Kemampulabaan akan rendah bila pelanggan memiliki daya tawar yang lebih kuat, yaitu bila: Pembeli terkonsentrasi;Volume pembelian besar;Biaya beralih pembeli rendah: pembeli mudah beralih ke produk dari perusahaan lain;Pembeli memiliki informasi yang signifikan;Pembeli mempunyai kemampuan untuk melakukan integrasi ke belakang.Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
TEKANAN DARI KEKUATAN TAWAR MENAWAR PEMASOK
Kemampulabaan akan rendah bila pemasok memiliki daya tawar yang lebih kuat, yaitu bila:Pemasok terkonsentrasi;Volume pembelian besar;Biaya beralih pemasok rendah;Bahan yang dipasok sangat menentukan kualitas produk;Pemasok mempunyai kemampuan untuk melakukan integrasi ke depan.Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
TEKANAN DARI KEKUATAN PRODUK SUBTITUSI
Kemampulabaan akan rendah bila kekuatan produk subtitusi besar, yaitu bila:Biaya produk subtitusi murah, namun kinerjanya sama atau lebih baik dibandingkan produk industriPembeli memiliki kecenderungan untuk memilih produk subtitusi;Biaya beralih ke produk subtitusi rendah.Ningky Sasanti Munir - Prodi S2 Magister Manajemen PPM
16
12
15
10
8
5
0
2
4
6
8
10
12
14
16
(%)
200120022003200420052006
Tahun
Pertumbuhan Industri Farmasi
Pertumbuhan