ANALISIS DATADrs. Ronny Ralin, M. Kes

Analisis UnivariatTabel distribusi frekuensiGrafikDistribusi data normal = mean dan standar deviasi (SD)Distribusi data tidak normal = median dan maksimum, minimum

ContohTabel 1. Karakteristik Penderia anemia di desa Tanggulangin, kecamatan Sukamiskin, KAb. Lohgending, tahun 2003Sumber : Hasil Penelitian

NoVariabel N%1Usia1-3 tahun4-5 tahun6-12 tahun62212155535Total401002Pendidikan Tidak SekolahPlaygroupTKSD612101215302530Total40100

Tabel 2. Rerata kadar hemoglobin dan leukosit pada mahasiswa keperawatan angkatan pertama, tahun 2005Sumber : Data Primer

NoVariabelMeanMedianSDMinMak1Hemoglobin11,86121,99142Leukosit10.00010.0003,26.00015.000

Analisis BivariatInteraksi dua variabelKomperatifAsosiatifKorelatif

Uji parametikUji non parametik

Uji ParametikData Numerik (interval dan ratio)Sebaran data harus normalHistogram simetris (tidak miring dan tidak terlalu tinggi/rendahScatter plot = data menyebar disekitar garisUntuk menguji hipotesis asosiatifKorelasi Product MomentKorelasi GandaDan korelasi parsial

Uji Non ParametikData Katagorik (Nominal dan ordinal) Untuk menguji hipotesis asosiatif Koefesien Kotigensi korelasi Spearman Rank

Pedoman Pemilihan Uji Statistik

Skala Pengukuran variabelJenis HipotesisKomparatif/asosiatifKorelatif2 kelompok> 2 kelompokBerpasanganTidak BerpasanganBerpasanganTidak BerpasanganUji Non ParametrikNominalMcNemar MarginalhomogeneityChi SquareFisherKolmogorovSmirnov Cochran Chi SquareFisherKolmogorovSmirnov Coefesien kontingensi Lambda Ordinal McNemar MarginalhomogeneityChi SquareFisherKolmogorovSmirnovCochran Chi SquareFisherKolmogorovSmirnov SommeredGamma WilcoxonMann-whitneyFriedmanKruskal-wallisSpearmanUji ParametrikNumerik(interval dan ratio)Uji t berpasanganUji t tidak berpasangananovaanovaPearson

Langkah-Langkah penentuan uji StatistikIdentifikasi variabelIdentifikasi skala pengukuran variabelTentukan jenis uji hipotesisIdentifikasi jumlah kelompokIdentifikasi pasangan/tidak berpasanganIdentifikasi persyaratan uji parametrik dan non parametrik

Hubungan antara kadar albumin darah dengan luas luka pada pasien luka bakar yang dirawat di bangsal Anggrek RSUD BantargebangLangkah-Langkah kerja menentukan Uji Analisis

NoLangkahJawabanUji yang mungkin1.Mengidentifikasi Variabel Kadar albumin darahLuas luka2.Mengidentifikasi skala pengukuranKedua variabel termasuk skala rasio (numerik)Uji t berpasangan, uji t tidak berpasangan, anova, pearson3.Menentukan Jenis uji hipotesisHipotesis korelatifKorelasi Pearson Product Moment

Perbedaan kadar vitamin A pada anak diare intoleransi laktosa dan diare bakterial di klinik Assalam Purwokerto

NoLangkahJawabanUji yang mungkin1.Mengidentifikasi Variabel Kadar Vitamin A2.Mengidentifikasi skala pengukuranKedua variabel termasuk skala rasio (numerik)Uji t berpasangan, uji t tidak berpasangan, anova, pearson3.Menentukan Jenis uji hipotesisHipotesis KomperatifUji t berpasangan, uji t tidak berpasangan, anova4Menentukan Jumlah KelompokAda dua kelompok yaitu kelompok diare intoleransi laktosa dan kelompok diare bakterialUji t berpasangan, uji t tidak berpasangan5Mengidentifikasi berpasangan/tidak berpasanganPada kasus tersebut kedua kelompok tidak berpasanganuji t tidak berpasangan

Perbedaan Kadar Kolestrol LDL pada pasien diabetes melitus, infark miokard dan cirrhosis hepatis

NoLangkahJawabanUji yang mungkin1.Mengidentifikasi Variabel Kadar Kolestrol LDL2.Mengidentifikasi skala pengukuranKedua variabel termasuk skala rasio (numerik)Uji t berpasangan, uji t tidak berpasangan, anova, pearson3.Menentukan Jenis uji hipotesisHipotesis KomperatifUji t berpasangan, uji t tidak berpasangan, anova4Menentukan Jumlah KelompokAda tiga kelompok yaitu Kelompok pasien diabetes melitus, infark miokard dan cirhosis hepatisanova

Analisis MultivariatAnova (analysis varian)Perbedaan antara hal dengan jumlah kelompok atau perlakuan lebih dari dua macam, dan skala pengukuran numerikUji Regresi BergandaMempredikasi nilai variabel terikat bila variabel bebas yang jumlahnya lebi dari satu dan berskala numerikUji Regresi LogistikMengetahui faktor yang paling dominan mempengaruhi variabel terikatVariabel bebas berskala numerik dan nominalVariabel terikat berskala nominal

*************