25
ACCOUNTING FOR PRODUCTION LOSSES JOB ORDER COSTING

Accounting for Production Losses

Embed Size (px)

Citation preview

ACCOUNTING FOR PRODUCTION LOSSESJOB ORDER COSTING

Fokus Menghitung dan melaporkan biaya kegagalan akibat barang cacat atau pengerjaan kembali Perlakukan akuntansi dan product costing

DEFINISI KUNCI Bahan Sisa (Scrap) Produk Cacat (Spoiled Goods) Pengerjaan kembali (Rework)

Accounting for ScrapYg termasuk scrap: serbuk atau sisa bahan yg diproses bahan cacat yg tidak bisa dipakai dan diretur bagian bahan yg rusak akibat kegagalan mesin Contoh :

Accounting for ScrapMisalnya jika ada scrap $500 : Diakui sbg pendapatan saat dijual Kas (piutang) 500 Penjualan brg sisa (Pend lain2) 500 Diakui sbg pengurang HPP Kas (piutang) 500 HPP 500 Diakui sbg pengurang overhead aktual Kas (piutang) 500 Pengendali Overhaed 500

Accounting for ScrapMisalnya jika ada scrap $500 : Diakui sbg pengurang biaya produksi (jika dapat ditelusuri ke setiap pesanan) Kas (piutang) 500 Barang dalam proses 500

Accounting for ScrapJIka jumlahnya signifikan!Persd Bahan Sisa Barang dalam proses jika laku dijual: Kas Persd. Bahan Sisa xxx xxx xxx xxx

PRINSIP DASAR AKUNTANSI BARANG CACAT/REWORK Cost of product harus mencerminkan nilai dari produk itu Biaya atas kegagalan internal (kesalahan produksi) tidak boleh dibebankan ke produk Biaya karena perubahan spesifikasi pelanggan harus dibebankan ke produk

Accounting for Spoiled Goods Barang bukan bahan Sudah mengalami proses produksi (ada serapan biaya konversi) Barang tidak bisa dibetulkan atau tidak ekonomis untuk dibetulkan Contoh : .

Accounting for Spoiled Goods Kegagalan karena pelanggan - tidak boleh dianggap biaya mutu - boleh dibebankan ke HPP dan menaikkan harga jual Kegagalan Internal - harus dianggap sebagai biaya mutu - tidak boleh dibebankan ke HPP dan menaikkan harga jual

Accounting for Spoiled GoodsContoh 1 (kegagalan krn pelanggan: Plastico memproduksi 1.000 kursi berdasarkan pesanan no. 876. Namun setelah diproduksi, 100 kursi tidak bisa diterima karena pelanggan menginginkan berbeda. Biaya untuk menyelesaikan pesanan tsb sbb: - BB $22.000 - TKL $ 5.500 - Overhead pabrik$11.000 $38.500 100 unit kursi yang rusak bisa dijual seharga $1.000.

Accounting for Spoiled GoodsJurnal dan Perhitungan: Biaya yang dibebankan ke pelanggan : Total biaya pabrikasi $38.500 Harga jual barang cacat $ 1.000 $37.500 Jika harga jual pesanan dimargin 50% maka harga jual menjadi ($37.500 x 150%) $56.250

Jurnal yg dilakukan Mencatat pemakaian biaya pabrikasi Barang dalam proses $38.500 Bahan Baku $22.000 Utang/Beban Gaji 5.500 Pengendali Overhead 11.000 Mencatat adanya barang cacat 100 unit dan jadi 900 unit Persediaan barang cacat $ 1.000 Persd. Brng jadi $37.500 Barang dalam proses $38.500 Mencatat penyerahan barang ke pelanggan Kas/Piutang dagang $56.250 Penjualan $56.250 HPP $37.500 Persd. Brng jadi $37.500

Accounting for Spoiled GoodsContoh 2: (asumsi kegagalan internal) Plastico memproduksi 1.000 kursi berdasarkan pesanan no. 876. Namun setelah diproduksi, 100 kursi tidak bisa diterima karena kesalahan produksi. Akibatnya plastico harus menambah 100 unit produksi lagi. Biaya untuk menyelesaikan pesanan tsb sbb: - BB $22.000 - TKL $ 5.500 - Overhead pabrik$11.000 $38.500 100 unit kursi yang rusak bisa dijual seharga $1.000.

Accounting for Spoiled GoodsJurnal dan Perhitungan: Biaya yang dibebankan ke pelanggan : Total biaya pabrikasi dibagi: Unit produksi (1.100 unit) $38.500 1.100 $ 35/unit Biaya dibebankan ke pelanggan : $35 x 1.000 = $35.000 NIlai faktur : 150% x $35.000 = $52.500 Kerugian yang ditanggung Plastico : Biaya barang cacat $3.500 Harga jual brng cacat 1.000 Kerugian $2.500(Kerugian dibebankan ke pengendali overhead)

Jurnal yg dilakukan Mencatat pemakaian biaya pabrikasi Barang dalam proses $38.500 Bahan Baku $22.000 Utang/Beban Gaji 5.500 Pengendali Overhead 11.000 Mencatat adanya barang cacat 100 unit dan jadi 1.000 unit brng jadi Persediaan barang cacat $ 1.000 Pengendali overhead $ 2.500 Persd. Brng jadi $35.000 Barang dalam proses $38.500 Mencatat penyerahan barang ke pelanggan Kas/Piutang dagang $52.500 Penjualan $52.500 HPP $35.000 Persd. Brng jadi $35.000

ACCOUNTING FOR REWORK Pengerjaan kembali adalah proses membetulkan barang cacat sehingga sempurna. Pengerjaan kembali bisa disebabkan oleh pelanggan (eksternal) atau kegagalan internal

ACCOUNTING FOR REWORK Biaya pengerjaan kembali bisa disebabkan oleh pelanggan idealnya dibebankan ke pesanan dan meningkatkan harga jual Biaya disebabkan oleh kegagalan internal merupakan biaya mutu dan harus dibebankan ke pengendali overhead

Hal yg perlu diperhatikan dalam keputusan reworkContoh :Perusahaan menerima pesanan J-401 untuk 10 unit kursi. Pada akhir proses produksi, ternyata ditemukan ada 2 unit kursi cacat. Komponen biaya untuk memproduksi 10 kursi adalah sbb: Bahan Baku Rp 1.000.000 TKL Rp 500.000 Overhead Rp 500.000 Total cost Rp 2.000.000 kursi cacat laku dijual dengan harga Rp75.000/unit. Apabila dilakukan rework, akan dikeluarkan biaya per unit kursi sebesar Rp100.000/unit. Apabila dilakukan produksi lagi, membutuhkan biaya sebesar Rp210.000/unit (krn ada tambahan untuk lembur). Haruskan perusahaan melakukan rework? Atau buat baru saja? Jelaskan jawab anda!!!

Hal yg perlu diperhatikan dalam keputusan rework Perhitungan cepat :Membuat baru Cost (2 x Rp 210.000) Hrg jual B.Cacat (2 x Rp75.000) Kerugian potensial Rework Biaya perbaikan (2 x 100.000) Selisih kerugian Rp 420.000 Rp 150.000 Rp 270.000 Rp 200.000 Rp 70.000

Keputusan : tetap melakukan rework Memilih rework atau buat baru merupakan pilihan atas kerugian perusahaan yang paling kecil!

Konsekuensi Rework dan Buat Baru Penggunaan bahan yang lebih (terutama produksi yg menggunakan sistem batch) Biasanya ada lembur

Accounting Treatment(Rework krn pelanggan)Heavy Load menerima pesanan No. 901 untuk 200 trailer sesuai spesifikasi pelanggan. Biaya yang telah dikeluarkan adalah sbb:Bahan Baku TKL Overhead Total biaya $100.000 20.000 80.000 $200.000

Sebelum trailer itu dikirim, pelanggan menilai adanya pergantian suspensi yang lebih kuat daripada yg dispesifikasikan dalam pesanan. Akibatnya dibutuhkan tambahan biaya sbb:Bahan Baku $ 8.000 TKL 1.000 Overhead 4.000 Total biaya tambahan $13.000

Jurnal yg dilakukan Mencatat pemakaian biaya pabrikasi untuk pesanan 901 Barang dalam proses $200.000 Bahan Baku $100.000 Utang/Beban Gaji 20.000 Pengendali Overhead 80.000 Mencatat adanya rework untuk pesanan 901 Barang dalam proses $13.000 Bahan Baku $8.000 Utang/Beban Gaji 1.000 Pengendali Overhead 4.000 Mencatat penyelesaian pesanan 901 Persd brng jadi $213.000 Barang dlm proses $213.000 Mencatat penyerahan barang ke pelanggan (markup 150%) Kas/Piutang dagang $319.500 Penjualan $319.500 HPP $213.000 Persd. Brng jadi $213.000

Accounting Treatment(Rework krn kesalahan produksi)Heavy Load menerima pesanan No. 901 untuk 200 trailer sesuai spesifikasi pelanggan. Biaya yang telah dikeluarkan adalah sbb:Bahan Baku TKL Overhead Total biaya $100.000 20.000 80.000 $200.000

Sebelum trailer itu dikirim, ternyata ada kesalahan yang dilakukan oleh karyawan atas pemasangan per sehingga berakibat rework yg menyerap tambahan biaya sbb:Bahan Baku $ 8.000 TKL 1.000 Overhead 4.000 Total biaya tambahan $13.000

Jurnal yg dilakukan Mencatat pemakaian biaya pabrikasi untuk pesanan 901 Barang dalam proses $200.000 Bahan Baku $100.000 Utang/Beban Gaji 20.000 Pengendali Overhead 80.000 Mencatat adanya rework untuk pesanan 901 Pengendali overhead $13.000 Bahan Baku $8.000 Utang/Beban Gaji 1.000 Pengendali Overhead 4.000 Mencatat penyelesaian pesanan 901 Persd brng jadi $200.000 Barang dlm proses $200.000 Mencatat penyerahan barang ke pelanggan (markup 150%) Kas/Piutang dagang $300.000 Penjualan $300.000 HPP $200.000 Persd. Brng jadi $200.000