9
APLIKASI PENYALURAN DANA PINJAMAN PROGRAM KEMITRAAN TELKOM CDC (COMMUNITY DEVELOPMENT CENTER) 1 Ibnu Asror 2 Dade Nurjanah ,IR,MT 3 Arie Ardiyanti,ST 123 Jurusan Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Jl. Telekomunikasi Dayeuh Kolot Bandung 40257 1 [email protected] 2 [email protected] 3 [email protected] Abstraksi Pada Proyek Akhir ini akan dibuat suatu APLIKASI PROGRAM KEMITRAAN TELKOM CDC (COMMUNITY DEVELOPMENT CENTER) yang dapat melakukan perencanaan, pengorganisasian, dan pengontrolan terhadap kinerja dari Program Kemitraan TCDC pada penyaluran dana pinjaman, baik secara departemental maupun secara keseluruhan, penentuan Mitra Binaan berpotensi(SPPK menggunakan metode AHP(Analytical hierarcy Process)), serta Pelaporan Operasi Program Kemitraan TCDC dalam membantu pengambilan keputusan secara cepat, tepat, dan efisian dari segi waktu. Pada perangkat lunak ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang daftar kegiatan-kegiatan Program Kemitraan TCDC baik yang terjadwal maupun yang tidak terjadwal, beserta dengan informasi berapa dana yang dikeluarkan, dan meliputi laporan dari setiap kegiatan program kemitraan TCDC. Kegiatan dari Program Kemitraan TCDC ini meliputi peminjaman dana. Metode yang dipakai dalam pembangunan pernagkat lunak ini adalah metode waterfall, diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman PHP sedangkan pengolahan databasenya menggunakan Mysql. Kata Kunci : sppk,ahp,ukm,tcdc Abstract In this Final Project we’ll build the Partnership Application for TELKOM CDC (COMMUNITY DEVELOPMENT CENTER). The Application itself have several function such as Planning, Organizing, and Controlling the work performance of Telkom CDC Partnership Programs in supplying the loan, whether departmental or the whole, in deciding Potential Partner in which DSS itself using AHP(Analytical Hierarchy Process), and Reporting the Operation of Telkom CDC Partnerships Program in addition to help deciding a fast, accurate and efficient decision. Forward, the application can gift the information about the Schedule list of TCDC Partnership Programs, whether scheduled or not, and the information about the sum of fund to be out, including the 1

613020075 ahp

Embed Size (px)

Citation preview

  • APLIKASI PENYALURAN DANA PINJAMAN PROGRAM

    KEMITRAAN TELKOM CDC

    (COMMUNITY DEVELOPMENT CENTER) 1 Ibnu Asror 2 Dade Nurjanah ,IR,MT 3 Arie Ardiyanti,ST

    123 Jurusan Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Telkom

    Jl. Telekomunikasi Dayeuh Kolot Bandung 40257

    1 [email protected] 2 [email protected] 3 [email protected]

    Abstraksi

    Pada Proyek Akhir ini akan dibuat suatu APLIKASI PROGRAM KEMITRAAN TELKOM CDC

    (COMMUNITY DEVELOPMENT CENTER) yang dapat melakukan perencanaan, pengorganisasian, dan

    pengontrolan terhadap kinerja dari Program Kemitraan TCDC pada penyaluran dana pinjaman, baik secara

    departemental maupun secara keseluruhan, penentuan Mitra Binaan berpotensi(SPPK menggunakan

    metode AHP(Analytical hierarcy Process)), serta Pelaporan Operasi Program Kemitraan TCDC dalam

    membantu pengambilan keputusan secara cepat, tepat, dan efisian dari segi waktu.

    Pada perangkat lunak ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang daftar kegiatan-kegiatan

    Program Kemitraan TCDC baik yang terjadwal maupun yang tidak terjadwal, beserta dengan informasi

    berapa dana yang dikeluarkan, dan meliputi laporan dari setiap kegiatan program kemitraan TCDC.

    Kegiatan dari Program Kemitraan TCDC ini meliputi peminjaman dana.

    Metode yang dipakai dalam pembangunan pernagkat lunak ini adalah metode waterfall,

    diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman PHP sedangkan pengolahan databasenya

    menggunakan Mysql.

    Kata Kunci : sppk,ahp,ukm,tcdc

    Abstract

    In this Final Project well build the Partnership Application for TELKOM CDC (COMMUNITY

    DEVELOPMENT CENTER). The Application itself have several function such as Planning, Organizing,

    and Controlling the work performance of Telkom CDC Partnership Programs in supplying the loan,

    whether departmental or the whole, in deciding Potential Partner in which DSS itself using AHP(Analytical

    Hierarchy Process), and Reporting the Operation of Telkom CDC Partnerships Program in addition to help

    deciding a fast, accurate and efficient decision.

    Forward, the application can gift the information about the Schedule list of TCDC Partnership

    Programs, whether scheduled or not, and the information about the sum of fund to be out, including the

    1

  • report from every activities of TCDC Partnerships Program. The Activities of TCDC Partnerships Program

    including the loan.

    In developing this software application we will use the waterfall method, which implemented

    using PHP programming language and Mysql to maintain the database.

    Keywords : sppk,ahp,ukm,tcdc.

    1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

    TCDC dibagi menjadi 3 Sub Bag, Sub Bag Operasi, Sub Bag Keuangan, dan Sub Bag SDM. Sub Bag Keuangan merupakan bagian TCDC yang menangani masalah perencanaan Anggaran/RKA TCDC, dan pelaporan anggaran secara bulanan. Sub Bag SDM menangani masalah pembinaan, kinerja, dan pelaporan anggaran secara bulanan. Sub Bag SDM menangani masalah kegiatan TCDC, dan pelaporan dari tiap personel TCDC. Sub Bag Operasi menangani masalah kegiatan TCDC, dan pelaporan kegiatan TCDC. Proses-proses yang ditanani oleh Sub Bag Operasi secara garis besar meliputi proses perencanaan program TCDC, kegiatan TCDC(Mitra Binaan da Objek Bantuan), dan Pelaporan dari tiap kegiatan.

    Seuruh proses bisnis pada Program Kemitraan TCDC sampai saat ini dilakukan secara manual, sehingga dibutuhkan suatu perangkat lunak yang mengintegrasikan data sehingga dapat dieksplorasi berbagai macam menejerial yang akan menjadi dasar bagi para manajer untuk melakukan perencanaan, pengorganisasian, dan pengontrolan terhadap kinerja dari Program Kemitraan TCDC, baik secara departemental maupun secara keseluruhan.

    TCDC Sub Bag Operasi dibagi menjadi 2 program, Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan. Program Kemitraan adalah program untuk meningkatkan kemepuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan amndiri melalui pemanfaatan dana dari bagian laba PT. TELKOM. Program Bina Lingkungan adalah program pemberdayaan kondisi sosial masyarakat oleh PT. TELKOM di wilayah usaha PT. TELKOM tersebut melalui pemanfaatan dana dari bagian laba PT. TELKOM.

    Pada Program Kemitraan memiliki 2 program utama, program penyaluran pinjaman dan penyaluran dana hibah.

    1.2 Perumusan masalah

    Berdasarkan latar belakang seperti yang

    dikemukakan diatas, maka proyek akhir ini dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

    1. Bagaimana membangun perangkat lunak dimana dapat mendukung proses bisnis perencanaan, perngorganisasian, dan pengontrolan terhadap proses penyaluran dana pinajaman Progrma Kemitraan TCDC.

    2. Bagaimana perangkat lunak menetukan Mitra Binaan berpotensi(SPPK) untuk memperoleh dana pinjaman

    3. Bagaimana pernagkat lunak yang dibangun dapat menggenerate laporan dar kegiatan-kegiatan(Program Kemitraan) yang sedang dilakukan dan yang telah dilakukan.

    1.3 Tujuan

    Tujuan dari penyusunan PA adalah membangun perangkat lunak yang dapat membantu Program Kemitraan TCDC menjalankan program kerjanya dengan menyediakan beberapa fungsionalitas sebagai berikut:

    1. Menyediakan informasi dan membantu dalam pengambilan keputusan dalam hal penyaluran dana pinjaman

    2. Menentukan Mitra Binaan berpotensi untuk memperoleh dana pinjaman

    1. Menyediakan laporan dari kegiatan-kegiatan tersebut baik yang sedang dilakukan atau yang telah dilakukan TCDC.

    1.4 Batasan Masalah

    Adapun yang menjadi batasan dari proyek akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Hanya menangani perencanaan,

    pengorganisasian, dan pengontrolan terhadap proses penyaluran dana pinjaman Program Kemitraan TCDC

    2. Memiliki fungsionalitas SPPK penentuan mitra binaan berpotensi menggunakan metode AHP, dengan kriteria-kriteria sebagai berikut:

    a. Kekayaan

    2

  • b. Pendapatan c. Kepemilikan d. Status e. Umur f. Bentuk Usaha

    3. Memiliki fungsionalitas pencatatan pembayaran pinjaman

    4. Anggaran dana pinjaman diambil dari sistem lain

    1.5 Metodologi Pembahasan 1 Studi pustaka

    Mempelajari dasar teori mengenai bisnis proses penyaluran dana pinjaman dan SPPK penentuan Mitra Binaan berpotensi dari berbagai referensi.

    2 Survey dan studi lapangan Mengumpulkan informasi dan data-data yang berhubungan dengan penyaluran dana pinjaman Program Kemitraan TelkomCDC.

    3 Pengembangan sistem dengan metode terstruktur yang terdiri dari: a. Analisis

    Proses pengumpulan kebutuhan diintensifkan dan difokuskn, khususnya pada perangkat lunak. Tahap ini dilakukan untuk memahami domain informasi, tingkah laku, unjuk kerja,dan antarmuka (interface) yang diperlukan.

    b. Desain Desain perangkat lunak sebenarnya adalah proses multi langkah yang berfokus pada empat atribut sebuah program yang berbeda; struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface, dan detail (algoritma) procedural.

    c. Coding Desain harus diterjemahkan ke dalam bentuk mesin yang bisa dibaca. Langkah pembuatan kode melakukan tugas ini.

    d. Testing Proses pengujian berfokus pada logika

    internal perangkat lunak, memeastikan bahwa semua pernyataan sudah diuji, dan pada eksternal fungsional, yaitu mengarahkan pengujian untuk menemukan kesalahan-kesalahan dan memeastikan bahwa input yang dibatasi akan memberikan hasil aktual yang sesuai dengan hasil yang dibutuhkan.

    4 Penyusunan laporan (dokumentasi) Telah dibuat dokumentasi dari perangkat

    lunak yang dibuat.

    a. Sistematika Penulisan

    Secara keseluruhan, sistematika penulisan pada proyek akhir ini adalah sebagai berikut: BAB I Pendahuluan

    Menjelaskan tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan, metode penyelesaian masalah, dan sistematika penulisan proyek akhir.

    BAB II Landasan Teori Menjelaskan tentang dasar-dasar teori yang digunakan dalam pembuatan perangkat lunak ini.

    BAB III Analisis dan Perancangan Pada bagian ini dilakukan analisa terhadap sistem yang dibuat untuk mendefinisikan kebutuhan perangkat lunak. Dilanjutkan dengan pembuatan diagram ER, diagram aliran data, kamus data, dan spesifikasi proses.

    BAB IV Implementasi dan Pengujian Pada bagian ini berisi perancangan perangkat lunak untuk memenuhi kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya serta uji coba dari perangkat lunak yang telah dibangun.

    BAB V Penutup Berisi kesimpulan dari keseluruhan proyek akhir dan saran tentang pengembangan perangkat lunak selanjutnya.

    BAB II LANDASAN TEORI.

    2.1 Definisi Perekayasaan Perangkat Lunak

    Roger S. Pressman mengemukakan bahwa perangkat lunak adalah : Perintah (program komputer) yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan 2.2 Tahapan Perekayasaan Perangkat Lunak

    Dalam pembuatan Aplikasi Penyaluran Dana Pinjaman Program Kemitraan Telkom CDC digunakan model Waterfall disebut juga classic life cycle atau model linear sequential

    3

  • 2.3 Alat Bantu Pemodelan Sistem Alat bantu (tools) yang digunakan dalam menganalisis dan merancang perangkat lunak ini adalah sebagai berikut: Diagram Konteks, DFD (Data Flow Diagram), Kamus Data, Spesifikasi Proses 2.4 Sistem Pendukung Keputusan

    Pengertian SPK menurut Keen dan Scoot Morton [TUR 95] adalah SPK merupakan pasangan dari intelektual sumber daya menusia dengan kemampuan komputer untuk memperbaiki kualitas keputusan, yaitu sistem pendukung berbasis komputer bagi pembuat keputusan manajemen yang menghadapi masalah semi terstruktur.

    Komponen-komponen SPK: 1. Subsistem Manajemen Basis Data 2. Subsistem Manajemen Basis Model 3. Subsistem Manajemen Penyelenggara

    Dialog 2.5 Analytical Hierarcy Process(AHP)

    AHP adalah suatu metode yang memecah-mecah suatu situasi yang kompleks, tak terstruktur, ke dalam bagian-bagian komponennya; menata bagian atau variabel ini dalam susunan hirarki, memberi nilai numerik pada pertimbangan subjektif tentang relatif pentingnya setiap variabel, dan mensintesis berbagai pertimbangan ini untuk menetapkan variabel mana yang memiliki prioritas paling tinggi dan bertindak untuk memperngaruhi hasil pada situasi tersebut [SAA93].

    Tahapan-tahapan AHP:

    1. Penyusunan Hirarki 2. Penetapan Prioritas 3. Metode Perbandingan Berpasangan 4. Perhitungan Bobot Elemen 5. Perhitungan Rasio Konsistensi

    BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

    3.1. Analisis Sistem Lama Bisnis proses yang ada pada Aplikasi

    Proses Penyaluran Dana Pinjaman Program Kemitraan ini adalah sebagai berikut:

    1. Pendaftaran MB(Mitra Binaan) baru

    2. Penetapan Evaluasi Awal

    a. Evaluasi awal Mitra Binaan dilakukan oleh petugas PT.TELKOM pada tiap-tiap Kancatel/Kandatel.

    3. Input Hasil Survey a. Hasil survey dan jumlah

    Anggaran yg diminta diinputkan oleh petugas PT.TELKOM pada tiap-tiap Kancatel/Kandatel berdasarkan data-data dari lapangan.

    4. SPPK Penentuan MB Berpotensi a. beberapa kategori atau kriteria

    yang dijadikan sebagai pertimbangan dalam proses untuk memberikan alternatif pemilihan mitra binaan, kekayaan bersih, penjualan tahunan, kepemilikan, sifat MB(berdiri sendiri atau anak perusahaan), bentuk usaha, umur MB

    5. Penandatangan/Penetapan Kontrak MB a. Penandatanganan/Penetapan

    kontrak dilakukan oleh pihak yang di beri kewenangan oleh Direktur SDM dan Bisnis Pendukung

    6. Pengembalian Dana Pinjaman a. Pengembalian dana ditambah

    bunga yang dilakukan secara berkala tiap bulan dan selama 2 tahun

    7. Laporan Dana Pinjaman

    4

  • Dat

    abas

    e D

    afta

    r Tu

    nggu

    Gbr 3.1 Proses Bisnis Penyaluran

    Dana Pinjaman

    3.1.2 Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan Penentuan Mitra Binaan Berpotensi Sebelum masuk pada tahap pembobotan, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya harus dilakukan pengembangan hirarki, sehingga kategori atau kriteria yang dihasilkan ada enam.

    1) Kekayaan Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Data Kekayaan juga perlu dipertimbangkan dalam penentuan prioritas.

    Pada pembobotan alternatif, penilaian data kekayaan yang diberikan adalah berdasarkan ketentuan sebagai berikut:

    Tabel 3.1 Pembobotan Kekayaan

    Bentuk(juta) Nilai

    0

  • 5) Bentuk usaha mitra Pada pembobotan alternatif, penilaian data Bentuk Usaha yang diberikan adalah berdasarkan ketentuan sebagai berikut:

    Tabel 3.5 Pembobotan Bentuk Mitra

    Bentuk Calon Mitra Nilai

    CV 1

    Koperasi 2

    Firma 3

    Perseroan 4

    6) Umur mitra Pada pembobotan alternatif, penilaian umur Mitra yang diberikan adalah berdasarkan ketentuan sebagai berikut:

    Tabel 3.6 Pembobotan Bentuk Mitra

    Umur CMB(th) Nilai

    0

  • Gambar 3.3 Diagram Konteks(level

    0) 2. Diagram Aliran Data DAD Level I

    Gambar 3.4 DAD level 1

    DAD Level II

    1.1Input_dt_mb

    peg_unit_cdc

    1.2Input_file_pro

    posal

    Dt_mb_baru

    mbid_baru

    File_proposal

    MB Dt_mb

    Gambar 3.5 DAD level 2 Proses 1.0

    Proses Create cmb baru

    Gambar 3.6 DAD level 2 Proses 4.0

    Proses AHP

    7.1Dropping

    dana ke MB

    7.3Pengembalian

    pinjaman

    peg_telkom_cdc

    accept

    Id_mb,angsuran

    kontrak

    Dt_kontrak

    angsuran

    Dt_angsuranUpdate_dt_angsuran

    MB

    MB

    Dt_mb_status_13

    Dt_mb_status_12

    Update_dt_mb

    7.2Dropping

    dana ke DivreDt_mb_status_11

    Update_dt_mb

    accept

    peg_unit_cdc

    Dt_kontrak

    Gambar 3.7 DAD level 2 Proses 7.0

    Proses Dana

    Gambar 3.8 DAD level 2 Proses 6.0

    Proses Penetapan

    7

  • 3.1.4.2 Diagram E-R

    Gambar 3.9 DAD Diagram E-R

    Skema Relasi Skema dari relasi antar entitas adalah sebagai berikut : 1. mb(#mbid, @kkid, @pdpid, @kpmid,

    @staid, @umid, @btkid, nama, alamat, divre, propinsi,sektor, password,nama_pj,almt_pj, jk_pj,no_ktp_pj, ttl_pj, tlp_pj, status)

    2. file(#fileid, @jnsfileid, @mbid,url, status) 3. status(#statusid, ket) 4. pinjaman(#pinjid, jmlpinj, periode,

    jml_angsuran, status) 5. tagihan(#tagid, @pinjid,

    @mbid,tanggal,count_periode_desc, status) 6. memiliki_status(@mbid, @statid, tgl_status,

    status)

    BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS HASIL

    4.1 Implementasi

    Untuk mengimplementasikan rancangan aplikasi ini, digunakan beberapa perangkat lunak untuk membangunnya, yaitu Macromedia DreamweaverMX, Personal Home Page (PHP), Adobe Photoshop 7.0 dan MySQL. 4.1.1 Kegunaan Perangkat Lunak Macromedia Dreamweaver digunakan untuk

    membuat tampilan dalam format HTML. Personal Home Page (PHP) digunakan untuk

    menghubungkan file HTML dengan basis data dan untuk merancang dinamis HTML. Adobe Photoshop 7.0 digunakan untuk

    membuat desain gambar dan tampilan. MySQL digunakan untuk menyimpan basis data. 4.1.2 Alasan Pemilihan Perangkat Lunak Macromedia Dreamwever menyediakan

    banyak objek website seprti table, frame, form, button, dan masih banyak lagi.

    Mendukung script server-side seperti PHP. Mendukung hidden menu dengan mudah Kompatibel dengan semua browser seperti

    internet explorer. Personal Home Page (PHP) open source, semua source

    code PHP tersedia secara gratis.

    PHP diterbitkan secara gratis, tidak ada biaya dalam pengimplementasiannya.

    Mendukung Cross-platform, sehinggan PHP dapat di operasikan di sistem operasi Unix, Windows 98, Windows NT dan Macintosh.

    Server-side, karena PHP dijalankan di server program PHP dapat menjadi kompleks dan besar tanpa memperlambat kerja client.

    Embeded-html, karena itu PHP mudah dipelajari.

    Adobe Photoshop 7.0 Banyaknya fitur yang

    mendukung pembuatan desain gambar.

    MySQL server 3.23.42 win Merupkan server basis data

    yang dapat melayani banyak pengguna, dan dapat melakukan proses dalam waktu yang bersamaan (multi-treaded)

    sangat cepat dan cukup fleksibel dan dapat menyimpan data yang berkapasitas besar.

    Mudah dalam hal penggunaannya.

    MySQL server tidak membutuhkan spesifikasi hardware yang mahal

    4.2 Lingkungan Implementasi Agar aplikasi ini berjalan dengan baik

    maka diperlukan file yang dapat mendukung aplikasi tersebut. File-file yang dibutuhkan antara lain:

    File berekstensi HTML untuk informasi yang bersifat statis dan mengatur tampilan.

    File berekstensi PHP yang berisi script untuk mengakses basis data.

    File gambar yang berekstensi GIF, JPEG,BMP.

    8

  • 4.2.1 Kebutuhan Perangkat Lunak Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi ini antara lain, Sistem operasi windows 98 atau lebih, Browser seperti Internet Explorer, Apache Web Server untuk windows 98 atau lebih, Personal Home Page(PHP), Macromedia Dreamweaver.

    4.2.2 Kebutuhan Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan

    membangun aplikasi ini adalah Prosesor Intel Celeron, Memory 64 MB, VGA Card 4 MB, Hard disk sebesar 17GB, Keyboard dan Mouse, Monitor 14 inch, Printer Canon 100SP. 4.3 Testing

    Uji coba yang dilakukan adalah uji coba fungsional. Uji coba fungsional bertujuan menguji fungsi-fungsi sistem supaya berjalan dengan baik. Setiap kasus masukan maupun keluaran pada sistem dilakukan pengujian kebenarannya.

    BAB V

    KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

    Kesimpulan yang dapat diambil dari Aplikasi Penyaluran Dana Pinjaman Program Telkom CDC(Community Development Center) :

    a. Menyediakan sistem yang dapat diakses secara online oleh admin, mitra binaan, pegawai telkom cdc, pegawai unti cdc dan direktur sdm.

    b. dapat melakukan perencanaan, pengorganisasian, dan pengontrolan terhadap kinerja dari Program Kemitraan TCDC pada penyaluran dana pinjaman.

    c. Pemilihan mitra binaan berpotensi menggunakan AHP(Analytical Hierarcy Process) dengan perbandingan 1 level. Kriteria yang disbandingkan antara lain: Kekayaan, pendapatan, kepemilikan, status, umur, dan bentuk usaha.

    d. Memantau perkembangan proposal mitra binaan

    e. Pencatatan pembayaran pinjaman. 5.2 Saran

    Saran bagi pengembangan aplikasi ini adalah :

    Cara pembayaran pinjaman dalam aplikasi ini hanya pencatatan pembayaran. Untuk pengembangannya pembayaran pinjaman dapat dilakukan menggunakan kartu kredit dengan keamanan sistem yang cukup handal.

    Anggaran dana yang tersedia mempunyai sistem yang terpisah/berbeda. Untuk pengembangannya, anggaran dana dijadikan satu dengan sistem, tidak terpisah.

    DAFTAR PUSTAKA

    [PRE97] Presmann, Roger.1997. Softwarer Engineering and Developing. Prentice Hall, Sidney.

    [DAIH01] Daihani Dadan-Umar, Widya, Komputerisasi Pengambilan Keputusan, Elex Media Komputindo, Jakarta, 2001.

    [SAA93] Saaty, Thomas,L. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin, PT Pustaka Binaman Pressindo, 1993.

    [TUR95] Turban, Efraim, Decision Support Sistems And Expert Sistems, 4th Edition, Prentice-Hall International, Inc, 1995.

    [FAT99] Fatansyah, Ir. Buku Teks Ilmu Komputer Basis Data, Bandung : Informatika, 1999

    [KAD03] Kadir Abdul, Pengenalan Sistem Informasi, Yogyakarta, 2003

    [SUR98] Suryadi, Kadarsah, dan Ali Ramdhani, Sistem Pendukung Keputusan, Rosda, Jakarta, 1998.

    [WID05] Widodo Adi Setyo, Proyek Akhir Aplikasi Web Portal Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Jombang, Bandung : STTTelkom 2005.

    [ADH05] Adhitya Randy, Proyek Akhir SPPK Perakitan Komputer Studi Kasus Toko Kmputer di Wilayah Bandung Beserta Pencarian Rute Angkot, Bandung : STTTelkom 2005.

    [ANG05] Anggraeni Novita, Proyek Akhir Aplikasi Pemesanan Rental Mobil HAFA Yogyakarta Dengan Layanan Web dan WAP, Bandung : STTTelkom 2005.

    9