29
Bab 4: Simulasi Event-Diskrit (Discrete-Event Simulation) Sumber: Harrell, C., B.K. Ghosh and R.O. Bowden, Jr., Simulation Using Promodel, 2 nd ed., McGraw-Hill, Singapore, 2003.

4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Embed Size (px)

DESCRIPTION

rangkuman tentang discrete even simulation

Citation preview

Page 1: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Bab 4:

Simulasi Event-Diskrit

(Discrete-Event Simulation)

Sumber: Harrell, C., B.K. Ghosh and R.O. Bowden, Jr., Simulation Using Promodel, 2nd

ed., McGraw-Hill, Singapore, 2003.

Page 2: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Bab 4:

Simulasi Event-Diskrit

Bacaan:

� Harrell, Bab 4

� www.teknikindustri.org

Topik

� Discrete-event vs. continuous simulation

� Discrete-event simulation� Discrete-event simulation

� Contoh manual

Page 3: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

1. Discrete-event vs. continuous 1. Discrete-event vs. continuous

Page 4: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Types of Simulation

� Statik atau dinamik

� Stokastik atau deterministik

� Discrete event atau continuous

Page 5: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Apakah “Discrete-Event Simulation” itu?

Discrete-Event SimulationSimulasi dimana perubahan statusnya terjadi pada titik-titik diskrit

dalam waktu yang dipicu oleh kejadian (event)

Kejadian yang biasa terdapat dalam simulasi:Kejadian yang biasa terdapat dalam simulasi:

� Kedatangan sebuah entitas ke sebuah stasiun kerja(workstation)

� Kegagalan resource

� Selesainya sebuah aktivitas

� Akhir sebuah shift

Page 6: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Discrete-event vs. continuous simulation

Page 7: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Discrete-event vs. continuous simulation

Continuous-change state variable

Discrete-change state variable

Page 8: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

2. Discrete Event Simulation2. Discrete Event Simulation

Page 9: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Kejadian (Event)

� Menggambarkan sistem � aliran proses

� Aliran proses (process flow): urutan kejadian untuk menjalankan simulasi

� Event akan menciptakan keterlambatan dalam simulasi untuk mereplikasi satu lintasan waktu

Event memicu eksekusi logika yang dihubungkan dengan � Event memicu eksekusi logika yang dihubungkan dengan event

Page 10: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Tipe event

� Kejadian terjadwal (Scheduled event): sebuah eventdimana saat terjadinya dapat ditentukan dan dijadwalkan sebelumnya

� Kejadian kondisional (Conditional event): dipicu oleh kondisi yang ditemui, bukan oleh satu lintasan waktu

Page 11: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Start

Create simulation database

and schedule initial events

Advance clock to next event

time

Termination event?

Update statistics

and generate output

report.

End

Yes

No

Process event and schedule

any new events

Update statistics, state

variables, and animation

Any conditional events ?

End

Yes

No

Page 12: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

3. Contoh Manual3. Contoh Manual

Page 13: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Contoh: sistem ATM

2 1345678

Arriving customers

(entities)ATM queue

(FIFO)

ATM server

(resource)

Departing

customers

(entities)

Interarrival

time 4.8

minutes

7th customer

arrives at

21.0 min.

6th customer

arrives at

16.2 min.

Figure: Descriptive drawing of the ATM system

Page 14: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Contoh: sistem ATM� Pelanggan tiba untuk menggunakan ATM dengan waktu antar-kedatangan

3.0 menit yang terdistribusi eksponensial

� Antrian memiliki kapasitas untuk menampung pelanggan dalam jumlah tak terbatas

� ATM memiliki kapasitas satu pelanggan

� Pelanggan menghabiskan rata-rata 2.4 menit terdistribusi eksponensial untuk menyelesaikan transaksinya (waktu jasa / service time di ATM)

� Simulasi mulai pada saat nol� Simulasi mulai pada saat nol

� Simulasikan sistem ATM pada 22 menit pertama operasinya dan estimasikan waktu tunggu (expected waiting time) pelanggan dalam antrian

Page 15: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Asumsi

� Tidak ada pelanggan dalam sistem pada saat awal, sehingga antrian kosong dan ATM tidak dipergunakan (idle)

� Waktu bergerak dari antrian ke ATM sangat kecil, sehingga diabaikan

� Pelanggan diproses dari antrian dengan dasar FIFO

ATM tidak pernah mengalami kerusakan� ATM tidak pernah mengalami kerusakan

Page 16: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Mempersiapkan simulasi

(Setting up the simulation)

Simulasi waktu (clock):� ti: nilai waktu simulasi (simulation clock) pada langkah i,

untuk i=0 sampai jumlah discrete event� Asumsikan simulasi mulai pada saat nol, t =0� Asumsikan simulasi mulai pada saat nol, t0=0� t1: nilai simulation clock saat discrete event pertama dalam

daftar diproses� t2: nilai simulation clock saat discrete event kedua dalam

daftar diproses

Page 17: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Mempersiapkan simulasi

(Setting up the simulation)

Atribut entitas� Adalah karakteristik suatu entitas yang dipertahankan

oleh entitas tersebut sampai entitas keluar dari sistem� Untuk simulasi ATM: atribut waktu kedatangan (Arrival � Untuk simulasi ATM: atribut waktu kedatangan (Arrival Time)

Page 18: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Mempersiapkan simulasi

(Setting up the simulation)

Variabel status� Jumlah entitas dalam antrian pada langkah ke-i, NQi.� ATM statusi untuk menunjukkan apakah ATM sibuk atau

menganggur (idle) pada langkah ke-i.menganggur (idle) pada langkah ke-i.

Page 19: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Mempersiapkan simulasi

(Setting up the simulation)

Akumulator Statistik (Statistical accumulators)

� Simple-average: • Waktu rata-rata pelanggan menunggu dalam antrian

� Time-average:• Jumlah rata-rata pelanggan di dalam antrian

Page 20: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Mempersiapkan simulasi

(Setting up the simulation)

Akumulator Statistik (Statistical accumulators)

� Simple-average time in queue• Menghitung jumlah pelanggan yang melewati antrian• Saat pelanggan melalui antrian, waktu menunggu dicatat. • Dihitung dari saat masuk antrian sampai saat meninggalkan antrian: • Dihitung dari saat masuk antrian sampai saat meninggalkan antrian: Simple-average time in queue = ti – Arrival time

� Time-average number of customers in the queue• Untuk durasi langkah terakhir (ti – ti-1) dan jumlah pelanggan yang

memasuki antrian selama langkah terakhir (NQi-1), hitung Time-Weighted Number of Entities in the Queue = (ti – ti-1) NQi-1

Page 21: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Mempersiapkan simulasi

(Setting up the simulation)

Kejadian (Event)� Arrival event: terjadi saat entitas pelanggan (customer entity) tiba dalam antrian

� Departure event: terjadi saat entitas pelanggan � Departure event: terjadi saat entitas pelanggan menyelesaikan transaksi ATM

� Termination event: untuk mengakhiri simulasi

Page 22: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Mempersiapkan simulasi

(Setting up the simulation)

Waktu antar-kedatangan (inter-arrival time) dan waktu pelayanan pelanggan (customer service time) pada ATM terdistribusi eksponensial dengan rata-rata 3 menit dan 2.4 menit

� Waktu kedatangan dari pelanggan berikutnya dapat dijadwalkan sebagai: ti + E(3.0)

� Waktu kepergian dari entitas yang telah mengakses ATM dijadwalkan sebagai: ti + E(2.4)

Page 23: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Running the Simulation

2009www.teknikindustri.org23

Page 24: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Running the Simulation (cont)

2009www.teknikindustri.org24

Page 25: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit
Page 26: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Menghitung Hasil Simulasi

Statistik rata-rata sederhana (Simple-average

statistic): Jumlah seluruh nilai observasi dari

variabel respon dibagi dengan jumlah observasi

n: number of observationsn: number of observationsxi: value of ith observation

Page 27: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Calculating results (cont)

Statistik waktu rata-rata (Time-Average Statistic/ time-weighted average): nilai rata-rata sebuah variabel respon yang diukur dari durasi waktu masing-masing nilai yang diamati dari variabel tersebut

xi: value of ith observationTi: time duration of the ith observation

i

Ti: time duration of the ith observation

Page 28: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Calculating results (cont)

Average NQ

Average NQ = Σ i=1 (Tixi) = Σ i=1 (ti – ti-1)NQi-1

i=12 i=12

T TAverage NQ = (2.18)(0)+(0.10(0)+(5.63)(0)+(4.46)(0)+(2.63)(0)+(0.17)(0)+…+(1.5)(2)

22

Average NQ = 13.21 = 0.60 customers

22

Page 29: 4 SimMod - Simulasi Even Diskrit

Menghitung Hasil Simulasi