236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    1/49

     APS(ANTIPHOSPHOLIPID SYNDROME)

    Pembimbing :

    Dr. Philemon Konoralma, Sp.PD

    Oleh :

    Florensia Nani(112014262)

    Bagian Ilmu Penyakit Dalam

    Fakultas Kedokteran

    Universitas Kristen Krida Wacana

    Periode 26 November 2015 - 23 Januari 2016

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    2/49

    DEFINISI

     Antiphospholipid syndromemerupakan suatukelainan autoimun didapat yang bermanifestasisebagai thrombosis arteri atau vena, kehilanganfetus berulang, gejala neurologis dan

    ditemukannya autoantibodi terhadap fosfolipidatau phospholipid-binding protein padapemeriksaan laboratorium

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    3/49

    ETIOLOGI

    Predisposisi Genetik HLA

    InfeksiPenyakit-penyakit autoimun dan rematik lainnya

    Neoplasma

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    4/49

    PREDISPOSISI GENETIC HLA

    peningkatan antibody aPL bersama dengan HLAyang terkait mengindikasikan bahwa antibodiaPL muncul sebagai respon terhadap antigentertentu pada individu yang rentan secara

    geneticHLA yang paling berhubungan dengan aPLadalah HLA-DR53, sedangkan HLA-B8, DR17,DQ2 yang berhubungan erat dengan SLE

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    5/49

    INFEKSI

    post Varicella purpura fulminan, varicellapneumonia, dan pasien dengan Hepatitis C

    Hubungan antara aPL dengan infeksi CMV yangmengalami thrombosis femoropopliteal danmesenterika juga telah ditemukan

     Apoptosis sel yang membuat fosfolipid anionberinteraksi dengan permukaan sel didugamemicu terbentuknya antibodi antifosfolipid.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    6/49

    PENYAKIT AUTOIMUN

     Anemia hemolitik autoimun

     Juvenile arthritis

     Arthritis rematoid (7-50%)

     Arthritis psoriatic (28%)

    Skleroderma (25%)

    Poliomiositis dan dermatomiositis

    Polimialgia rematika (20%)

    Osteoatritis (

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    7/49

    NEOPLASMA

     Antibodi antifosfolipid dilaporkan ditemukanpada pasien kanker paru, kolon, serviks, prostat,ginjal, ovarium, payudara, tulang, limfomaHodgkin dan non-Hodgkin, mielofibrosis,

    polisitemia vera, leukemia myeloid, dan leukemialimfositik.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    8/49

    PATHOPHYSIOLOGY

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    9/49

     Antibodi antifosfolipid mempunyai aktivitasprokoagulan terhadap protein C, annexin V dan

    trombosit , dan menginhibisi fibrinolisis. Saat inidiketahui bahwa antibody terhadap β2-glikoprotein merupakan antibodi utama yangberperan dalam patogenesisantiphospholipid syndrome.

    β2-glikoprotein akan berikatan dengan fosfolipidyang bermuatan negatif dan menghambataktivitas kontak kaskade koagulasi dan konversiprotrombin-trombin. β2- glikoprotein 1 berfungsi

    sebagai antikoagulan plasma natural, sehinggaadanya antibodi terhadap protein ini dapatmerangsang terjadinya trombosis.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    10/49

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    11/49

    TIGA MEKANISME POTENSIAL

    Menghambat asam arakhidonat sel endotelmenhasilkan prostasiklinProstasiklin => vasodilatator, Inhibitor agregasi trombosit

     Antibodi antiphospholipid =>MeningkatkantromboksanTromboksan => antagonis prostasiklin

    Menghambat aktivasi protein ( protein S)Kompleks Protein S=> menghancurkan factor Va

    &VIIIa =>

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    12/49

    GEJALA KLINIS

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    13/49

    DEEP VEIN TROMBOSIS

    Tanda dari DVT meliputi edema, nyeri, hangat,kemerahan atau perubahan warna kulit padadaerah yang terkena (phlegmasia albadolens/milk leg, phlegmasia cerulea dolens/blue

    leg). Kadang-kadang betis terasa tebal, berat,terasa sedikit tidak nyaman ataupun bisa nyeriyang hebat saat berdiri maupun aktivitas.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    14/49

    TROMBOSIS PEMBULUH DARAHLAINNYA

    Sistem organ Proses pathogenesis primerTromboemboli pada pembuluh darah

    besar

    Thrombosis

    mikroangiopati

    Arteri Trombosis aorta atau a. aksiler,

    karotis, hepatica, iliofemoris,

    mesenterika, pankreatika, poplitea,

    splenikus, atau subklavia

     

    Jantung  Angina, infark miokard, vegetasi pada

    katub jantung, abnormalitas katub,

    trombi intrakardiak, endokarditis

    trombotik nonbacterial, emboli perifer,

    Infark miokard,

    mikrotrombus

    miokard,

    miokarditis,

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    15/49

    Kulit Tromboflebitis superfisial,

    perdarahan, ulkus kaki, distal

    cutaneus ischemia, infark

    kulit, blue toe syndrome,

    acrosyanosis

    Livedo reticularis,

    gangrene superficial,

    purpura, ekimosis, nodul

    subkutan

    Endokrin

    atau

    reproduksi

    Infark adrenal, adrenal failure,

    infark testis, infark prostat,

    nekrosis glandula pituitary, atau

    pituitary failure

     

    Gastrointest

    inal

    Budd Chiary syndrome, infark

    hepar, infark usus, infark limpa,

    perforasi esophagus, colitis

    iskemik, infark kandung empedu

    Infark usus, hepar,

    pancreas, dan limpa atau

    gangrene

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    16/49

    OftalmologiTrombosis a. retinalis,

    thrombosis v. retinalis, atau

    amaurosis fugax

    Retinitis

    Pulmo Emboli paru, hipertensi pulmonal,

    thrombosis a. pulmonalis, atau

    perdarahan alveolar

     ARDS atau perdarahan

    alveolar

    GinjalTrombosis vasa renalis, infark

    renalis, hipertensi, GGA, GGK,

    proteinuria, hematuria, atau

    sindrom nefrotik

    GGA , mikroangiopati

    thrombosis, hipertensi

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    17/49

    KOMPLIKASI OBSTETRI

    Keguguran berulang, oligohidramnion,prematuritas, pembatasan pertumbuhanintrauterin, gawat janin, trombosis janin atauneonatus, pre-eklampsia / eklampsia, sindrom

    HELLP, arteri atau trombosis vena daninsufisiensi plasenta yang paling parah APS-terkait komplikasi bagi ibu hamil

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    18/49

    KOMPLIKASI KEHAMILAN

    morbiditas kehamilan pada APS:

    satu atau lebih kematian fetus denganmorfologi normal pada usia > 10minggukehamilan.

    satu atau lebih kelahiran prematur sebelum usia34 minggu karena eklampsi,preeklamsi atauinsufisiensi plasenta.

    tiga atau lebih kematian embrio (< 10minggu) , tanpa adanya kelainankromosomayah dan ibu atau kelainan anatomi ibu ataupenyebab hormonal

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    19/49

    GEJALA NEUROLOGIS

    Stroke

    Transient Ischaemic Attacks (TIA)

    Epilepsi

    Sakit kepala dan migrenDisfungsi kognitif

    Demensia

    Chorea

    Sindrom mata

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    20/49

    STROKE DAN TIA

    Stroke dan Transient Ischaemic Attacks (TIA)merupakan manifestasi klinis paling umum pada APS setelah trombosis vena. Area arteri serebralmedia adalah yang paling sering terkena tetapi

    kejadian iskemik dapat terjadi pada areavaskular manapun. Manifestasinya adalh Amaurosis fugax, paraestesi sementara,kelemahan motorik, dan vertigo. Dalam kasus

    ekstrim infark dapat berulang menghasilkandemensia multi-infark dengan gangguan kognitif.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    21/49

    EPILEPSI

    Segera setelah ditemukannya deskripsi dari APS,ditemukan pasien dengan SLE memiliki riwayatkejang lebih sering pada mereka yang memilikihasil positif untuk APS. Kemudian laporan

    didukung dengan adanya hubungan antaraepilepsi dan APL pada pasien yang terkena SLE.Suatu penelitian juga menemukan peningkatanprevalensi APL pada pasien epilepsi yang tidak

    memiliki manifestasi APS, dan tidak adaperbaikan dengan obat anti-epilepsi.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    22/49

    Sakit kepala dan migren

    baru-baru ini melaporkan 5 pasien dengan APSdan sakit kepala berat yang diobati dengan lowmolecular weight heparin selama 7 hari. Tanpa lesiotak yang signifikan pada MRI, tetapi memiliki

    semua manifestasi APS, terutama riwayattrombosis vena, livedo, keguguran berulang.Semua pasien tersebut memiliki titer antibody antiphospholipid (aPL) sedang hingga tinggi dan

    menunjukkan perbaikan yang ditandai denganhilangnya sakit kepala dalam waktu 48 jam daridimulainya pemberian heparin. Kemudian sakitkepala kembali pada semua pasien padapenghentian pengobatan heparin.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    23/49

    DISFUNGSI KOGNITIF

    Gangguan kognitif, berjalan seiring dengan gejalasakit kepala, merupakan manifestasi neurologisdominan dari APS, mulai dari gangguan kognitifringan hingga demensia berat. Sebagian besar

    defisit kognitif ini diakibat dari iskemia serebralyang berulang. Keluhan paling sering pada pasienadalah konsentrasi yang buruk atau sering lupa,defisit memori verbal, penurunan kecepatan

    psikomotor dan penurunan produktivitas secarakeseluruhan. Dasar patofisiologis untukgangguan kognitif dan neurologis ini terkaitdengan berkurangnya aliran darah otak atau efeklangsung dari aPL pada fungsi saraf.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    24/49

    Demensia

    Sebuah penyakit multifokal kronis, yang didefinisikansebagai kerusakan neurologis berulang atau progresifdisebabkan penyakit serebrovaskular, dapatmenghasilkan multiinfarct demensia.. Terkadang

    munculnya manifestasi seperti reticularis livedo dantrombotik concommitant lainnya menunjukkandiagnosis APS. Luminal oklusi oleh trombus, danhyperplasia endotel ditandai dan trombosis dari

    arteriol kecil adalah ditemukan di biopsi otak daripasien dengan demensia dan APS.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    25/49

    CHOREA

    Manifestasi ini telah sangat terkait dengankehadiran antifosfolipid antibodi dan dapatterjadi pada APS primer dan sekunder.Gangguan gerakan ini adalah manifestasi langka

    SLE (1-3%) dan juga telah didokumentasikanpada periode kehamilan/postpartum sebagaikomplikasi antikontrasepsi oral. Patofisiologiyang tepat dari chorea sebagian besar adalah

    iskemia, dapat juga karena adanya antibodi yangmengikat fosfolipid di ganglia basalis.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    26/49

    SINDROM MATA

    Oklusi pembuluh darah okular sering ditemukanpada pasien dengan APS. Pasien biasanyamengeluh penglihatan kabur yang sementaraatau amaurosis fugax, diplopia sementara,

    penurunan penglihatan atau hilangnya lapangansementara terkait dengan sakit kepala. Hal inipenting untuk membedakan antara retinopatitrombotik dengan manifestasi pada pasien SLE

    akibat vaskulitis.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    27/49

    MANIFESTASI NEUROLOGISLAINNYA

    Sindrom Guillain-Barré dikaitkan denganadanya antibodi antiphospholipid. Gejala lainnyaseperti transient global amnesia, neuropati(perifer dan kranial) dan Dystonia-

    Parkinsonisme semuanya telah dilaporkanterdapat pada APS.

    SindromatipeI

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    28/49

    Sindroma tipe I

    Thrombosis vena dalam dengan atau tanpa emboli paru

    Sindroma tipe IIThrombosis arteri koroner

    Thrombosis arteri periferThrombosis aorta

    Thrombosis arteri karotis

    Sindroma tipe IIIThrombosis arteri retina

    Thrombosis vena retina

    Thrombosis serebrovaskuler

    Transcient cerebral ischemic attacks

    Sindroma tipe IV

    Campuran syndrome tipe I, II, dan IIISindroma tipe V ( Fetal wastage syndrome)Trombosis vaskuler plasenta

     Fetal wastage (sering pada trimester 1, dapat pada trimester 2 dan 3)

    Sindroma tipe VI

     Antibodi antifosfolipid tanpa manifestasi klinis

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    29/49

    PEMERIKSAAN PENUNJANG

    Indikasi untuk melakukan pemeriksaan antibodiantifosfolipid dan Lupus Antikoagulan :

    Keguguran berulang

    Keguguran pada trimester kedua dan ketiga

    kehamilan tanpa sebab yang jelasPreeklamsia berat onset cepat

    Thrombosis vena atau arteri

    Pertumbuhan janin terhambat yang tidak diketahui

    sebabnyaPenyakit jaringan ikat atau autoimun

    Hasil false positif untuk pemeriksaan serologis sifilis

    Pemanjangan waktu pembekuan

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    30/49

    Tes ACA (antibodi antikardiolipin/anticardiolipinantibody). Antikardiolipin (aCL) antibodiimunoglobulin G (IgG) / imunoglobulin M (IgM)isotipe dalam titer sedng dan tinggi (> 40 IgG

    unit fosfolipid [GPL],> unit IgM 40 fosfolipid[MPL], atau> persentil ke-99) pada 2 atau lebihkesempatan paling sedikit 12 minggu terpisah(diukur dengan alat tes b2-GPI-tergantung

    enzyme-linked immunosorbent [ELISA]).

    TESLA(LUPUS

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    31/49

    TES LA (LUPUS ANTIKOAGULAN/LUPUS ANTICOAGULANT)

    Lupus antikoagulan pada 2 atau lebih kesempatanpaling sedikit 12 minggu, sesuai dengan pedoman yangditetapkan oleh the International Society of Thrombosisand Hemostasis Scientific Subcommittee on Lupus Anticoagulants/Phospholipid-dependent Antibodies

    Prolonged phospholipid-dependent coagulation(seperti aPTT, Kaolin clotting time [KCT], diluteRussell viper venom test, dilute PT)

    Kegagalan untuk koreksi prolonged coagulation

    time dengan platelet poor plasma (PPP)Pemendekan atau koreksi the prolonged coagulationtime with excess phospholipid

    Ekslusi dengan koagulopati lainnya(seperti factor VIII inhibitor, heparin)

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    32/49

    PEMERIKSAAN PENUNJANG

    Hematologi rutin (trombositopenia, anemiahemolitic)

    IgG dan IgM antikardiolipin antibodi >40 GPL/ml

    IgG dan IgM anti-β2-glikoprotein >99%

    aPTT (activated partial tromboplastin time)

    Lupus Anticoagulan tes :DRVVT (dilute Russell viper venom time)

    Serologic test untuk sifilis false positif

    CT scan/MRI

    Doppler ultrasound DVT

    Echocardiogramaortic atau mitral inufisiensi

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    33/49

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    34/49

    KRITERIA DIAGNOSTIK

    Kriteria Laboratorium:

     Adanya lupus antikoagulan (LA) di dalam plasma, padadua kali pemeriksaan yang berjarak minimal 12 minggu

     Adanya IgG Antibodi dan/atau isotope IgMantikardiolipin dalam serum atau plasma dengan titersedang atau tinggi (>40 unit GPL atau MPL atau >persentil 99) pada dua kali pemeriksaan yang berjarakminimal 12 minggu, yang diukur dengan metode ELISA

    terstandar. Adanya IgG antibodianti-β2 glikoprotein-I dan/atau IgMisotipe dalam serum atau plasma( titer > persentil 99),pada dua kali pemeriksaan yang berjarak minimal 12

    minggu, diukur dengan metode ELISA terstandardengan prosedur yang direkomendasikan.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    35/49

    PENATALAKSANAAN

    Terapi profilaksis

    Eliminasi faktor resiko lain, seperti kontrasepsioral, merokok, hipertensi atau hiperlipidemia

     Aspirin dosis rendah digunakan luas, namunkeefektifan aspirin dosis rendah padapencegahan primerantiphospholipid syndrome belum terbukti.

    Pada pasien dengan SLE , pertimbangkanpenggunaan hidroksiklorokuin, yang memilikiefek antitrombotik intrinsic

    Pertimbangkan penggunaan statin , khususnyapada pasien dengan hiperlipidemia

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    36/49

    PERTIMBANGAN OBSTETRIK

    profilaksis untuk semua pasien tanpa riwayat trombosiss

    dan antikoagulan pada pasien dengan riwayat thrombosisPasien abortus mendapatkan profilaksis heparinsubkutan (lebih diutamakan LMWH) dan aspirin dosisrendah. Warfarin dikontraindikasikan dalam kehamilan.

    Pasien dengan riwayat thrombosis mendapat dosis terapiheparin selama kehamilan, antikoagulan jangka panjangdilanjutkan postpartum

    Kortikosteroid belum terbukti efektif pada orang denganantiphospholipid syndrome primer, dan menunjukkan

    peningkatan tingkat morbiditas maternal danprematuritas fetus.

    Wanita menyusui dapat menggunakan warfarin danheparin

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    37/49

    CAPS ( CHATASTROPIC ANTIPHOSPHOLIPID

    SYNDROME )

    Pasien dengan CAPS umumnya parah, biasanyadengan SLE aktif

    Pengobatan dengan antikoagulan intensif,pengganti plasma, kortikosteroid. Imunoglobulin

    intravena mungkin bermanfaat dan siklofosfamiddapat dipertimbangkan pada kasus tertentuterutama pada CAPS yang dikaitkan denganSLE.5

    Rekomendasi regimen antitrombotik padatrombosis dengan anbtiodi antifosfolipid4

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    38/49

    REKOMENDASI REGIMEN ANTITROMBOTIK PADATROMBOSIS DENGAN ANTIBODI ANTIFOSFOLIPID

    1. Sindroma tipe I dan II

     Heparin unfractionated /Low Molecular Weight Heparin (LMWH)

     jangka pendek diikuti pemberian heparin subkutan jangkapanjang

    Klopidogrel jangka panjang dapat dipertimbangkan sebagaipengganti Heparin unfractionated /Low Molecular Weight Heparinbila tidak terjadi thrombus dalam 6-12 bulan atau adanya efeksamping osteoporosis karena heparin

    2. Sindroma tipe III

    Serebrovaskuler : clopidogrel dengan heparin sub kutan jangkapanjang. Setelah keadaan stabil dalam jangka panjang, heparindapat dihentikan, clopidogrel tetap diteruskan

    Retinal : clopidogrel, bila gagal, ditambahkan heparin sub kutan jangka panjang

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    39/49

    3. Sindroma tipe IV

    Terapi tergantung jenis trombosis

    4. Sindroma tipe V

     Aspirin 81 mg/hari sebelum konsepsi diikutiheparin 5000 unit setiap 12 jam segera setelahkonsepsi

    5. Sindroma tipe VI

    Tidak ada indikasi yang jelas untuk pemberianterapi antitrombotik

    Terapi antitrombotik jangan dihentikan sampaiantibodi antikardiolipin menjadi negatif dalamwaktu 4-6 bulan.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    40/49

     First event

    Direkomendasikan pemberian antikoagulanwarfarin dengan target INR antara 2-3 padapenderita dengan trombosis vena dalam atau

    emboli paru yang pertama kali terjadi. Warfarindiberikan selama minimal 6 bulan.4

     Recurrent disease

    Direkomendasikan pemberian warfarinlife-long

    dengan target INR 2-3. Bila terjadi trombosisberulang selama terapi warfarin dengan target INR

    2-3, direkomendasikan untuk menaikkan targetINR 3,1-4 dan /atau menambahkan aspirin dosisrendah.4

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    41/49

    PILIHAN OBAT

    Heparin

    Unfractioned heparin diindikasikan untuk menurunkanresiko thrombosis dan keguguran pada wanita dengan APS. Aktivitas augmentasi pada antitrombin III dan mencegahpengubahan fibrinogen menjadi fibrin, dapat mencegah

    tromboagenesis lebih jauh, mencegah reakumulasigumpalan setelah fibrinolisis spontan.

    Dosis pemberianunfractioned heparin pada APS denganriwayat kematian janin / keguguran berulang adalah15.000 – 20.000 U/hari subkutan yang dibagi dalam dua

    dosis ditambahkan aspirin dosis rendah. APS denganriwayat thrombosis atau strok dianjurkan heparin subkutandalam dua dosis untuk menjaga jangkauan target aPTT. APS tanpa riwayat keguguran atau keguguran : 15.000 –20.000 unit perhari subkutan dibagi dalam 2 dosis.6

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    42/49

    PILIHAN OBAT

    Enoxoparin ( Lovenox) diindikasikan untuk mengurangiresiko thrombosis dan keguguran pada wanita hamildengan APS. Mencegah DVT, yang dapat berkembangmenjadi emboli paru pada pasien yang dioperasi denganresiko terjadinya komplikasi tromboemboli. Mendoronginhibisi factor Xa dan thrombin dengan meningkatkanaktivitas antitrombin III.6

    Pada pasien dengan riwayat kematian janin ataukeguguran berulang diberikan dosis enoxoparin 40 mg

    perhari subkutan ditambahkan aspirin dosis rendah.Pada pasien APS dengan riwayat thrombosis atau strokdiberikan 1 mg/ kgBB subkutan tiap 12 jam, sementarapada pasien tanpa riwayat keguguran atau thrombosisdiberikan dosis maksimal 40 mg/ hari subkutan

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    43/49

    PILIHAN OBAT

     Antiplatelet

    Suatu randomize control trial menunjukkanpeningkatan fetal survival pada wanita hamil dengan

     APS dan riwayat keguguran yang diterapi dengan

    aspirin dosis rendah dengan heparin dibandingkandengan terapi tunggal aspirin dosis rendah. Efekantiplatelet diindikasikan untuk menurunkan resikoterjadinya thrombosis dan keguguran pada wanitadengan APS. Menghambat sintesis prostaglandin,

    mencegah formasi platelet – agregasi tromboksan A2. Aspirin dalam dosis rendah diberikan untukmenghambat agregasi dan memperbaiki komplikasiberupa stasis vena dan thrombosis. Dosis pemberiansebesar 1 – 2 mg oral (tidak lebih dari 325 mg/ hari)

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    44/49

    Konsultasi

    Penanganan kasusantiphospholipid syndrome memerlukan kerja sama dengan keahlian lain yaitu :

    Rematologist

    HematologistNeurologist, kardiologis, pulmonologist, hepatologist,optamologis (tergantung pada manifestasi klinis )

     Ahli kandungan dengan pengalaman dalam kehamilan

    resiko tinggi.Diet

    Jika diberikan terapi warfarin. Beritahukan kepadapasien untuk mencegah konsumsi berlebihan makananyang mengandung vitamin K.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    45/49

     AKTIVITAS

    Tidak diperlukan adanya pembatasan aktivitas

     Aktivitas diatur perindividu tergantung padakeadaan klinis pasien

    Pasien diminta untuk mencegah olahragadengan kontak berlebihan bila mendapat terapiwarfarin

    Pasien diminta untuk mencegah imobilisasi lama

     Aktivitas dibatasi pada pasien denganthrombosis vena dalam akut

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    46/49

    PROGNOSIS

    Dengan pengobatan yang tepat dan perubahanpola hidup, banyak individu denganantiphospholipid syndrome hidup normal.Namun, sebagian pasien mengalami kejadian

    thrombosis meskipun dengan terapi yang agresif.Suatu penelitian retrospektif menduga baghwahipertensi atau kadar antibody antikardiolipinIgG sedang hingga tinggi merupakan faktor

    resiko untuk kejadian thrombosis pada pasienasimptomatik dengan antibody antifosfolipid.Profilaksis primer terhadap thrombosistampaknya memberikan perlindungan bermaknapada kasus serupa.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    47/49

    RINGKASAN

     Antiphospholipid syndrome (APS) merupakansuatu kelainan autoimun didapat yangbermanifestasi sebagai thrombosis arteria atauvena, kehilangan fetus berulang, dan gejala

    neurologis.Kriteria diagnosis harus memenuhi satu darikriteria klinis antara lain thrombosis vaskulerdan komplikasi dalam kehamilan serta satu

    kriteria laboratorium antara lain hasil positifpada pemeriksaan LA, IgG dan IGM pada aCLdan B2-Glikoprotein-1 antibody pada serum atauplasma sekurang kurangnya 2 kali dengan selangwaktu 12 minggu.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    48/49

    RINGKASAN

    Terapi profilaksis diberikan pada wanita dengankomplikasi kehamilan berulang tanpa riwayatmanifestasi thrombosis. Terapinya berupa enoxoparin 40mg perhari subkutan ditambahkan aspirin dosis rendah.Warfarin dikontraindikasikan dalam kehamilan. Padapasien APS dengan riwayat thrombosis atau strokdiberikan 1 mg/ kgBB subkutan tiap 12 jam, sementarapada pasien tanpa riwayat keguguran atau thrombosisdiberikan dosis maksimal 40 mg/ hari subkutan.

    Dengan pengobatan yang tepat dan perubahan polahidup, banyak individu dengan antiphospholipidsyndrome hidup normal. Namun, sebagian pasienmengalami kejadian thrombosis meskipun dengan terapiyang agresif.

  • 8/17/2019 236640485 Antiphospholipid Syndrome Pptx

    49/49

     Terima Kasih