231928364 Pemantapan Mutu Internal Dan Pemantapan Mutu Eksternal

  • Upload
    yulita

  • View
    221

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/26/2019 231928364 Pemantapan Mutu Internal Dan Pemantapan Mutu Eksternal

    1/2

    Pemantapan Mutu Internal dan Pemantapan Mutu Eksternal

    Pemeriksaan laboratorium merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk kepentingan

    klinik. Tujuan pemeriksaan laboratorium adalah untuk membantu diagnosa penyakit pada

    penderita atau menegakkan diagnosa penyakit disamping untuk follow up terapi.

    Untuk menentukan apakah hasil yang dikeluarkan oleh bagian laboratorium sudah

    sesuai dengan keadaan penderita dan bukan karena kesalahan pemeriksaan, maka dalam hal

    terdapatnya keraguan perbedaan hasil antara keadaan klinik dan hasil pemeriksaan

    laboratorik, dapat dilakukan pemeriksaan ulang. Hal ini tentu memakan waktu dan biaya

    yang lebih banyak untuk melakukan pemeriksaan ulang tersebut. Sehingga untuk mengatasi

    hal tersebut umumnya dilakukan penilaian ulang terhadap tahap tahap pemeriksaan yang

    dilakukan, yang termasuk kedalam program pemantapan mutu internal dan eksternal.

    Mutu pelayanan di laboratorium berkaitan dengan data hasil uji analisa laboratorium.

    Laboratorium dikatakan bermutu tinggi apabila data hasil uji laboratorium tersebut dapat

    memuaskan pelanggan dengan memperhatikan aspekaspek teknis seperti precision and

    accuracyatau ketepatan dan ketelitian yang tinggi dapat di!apai dan data tersebut harus

    terdokumentasi dengan baik sehingga dapat dipertahankan se!ara ilmiah.

    Untuk men!apai mutu hasil laboratorium yang memiliki ketepatan dan ketelitian tinggi

    maka seluruh metode dan prosedur operasional laboratorium harus terpadu mulai dari

    peren!anaan, pengambilan !ontoh uji, penanganan, pengujian sampai pemberian laporan hasil

    uji laboratorium ke pelanggan.

    Se!ara garis besar, pemantapan mutu laboratorium terbagi atas pemantapan mutuinternal dan pemantapan mutu eksternal.

    1. Pemantapan Mutu Internal (PMI)

    Pemantapan mutu internal adalah kegiatan pen!egahan dan pengawasan yang

    dilaksanakan oleh setiap laboratorium se!ara terusmenerus agar diperoleh hasil

    pemeriksaan yang tepat. "egiatan ini men!akup tiga tahapan proses, yaitu pra

    analitik, analitik dan paska analitik.

    PM# dilaksanakan setiap hari di laboratorium dengan menggunakan bahan

    kontrol yang sama dan mempunyai nilai rentang. $pabila pada pemeriksaan

    menggunakan bahan kontrol ini memberikan hasil diluar rentang maka laboratoriumwajib men!ari penyebabnya dan alat tidak boleh dijalankan untuk pemeriksaan

    hingga hasil kontrol masuk kembali ke dalam rentang yang telah disesuaikan.

    "endala yang sering dihadapi laboratorium adalah mahalnya harga bahan kontrol,

    pengetahuan yang minim dari operator mengenai interpretasi hasil kontrol dan

    kemauan dari pimpinan atau pemilik laboratorium untuk menjalankan PM# ini.

    2. Pemantapan Mutu Eksternal (PME)

    PM% adalah kegiatan pemantapan mutu yang diselenggaralan se!ara periodik

    oleh pihak lain di luar laboratorium yang bersangkutan untuk memantau dan menilai

    penampilan suatu laboratorium di bidang pemeriksaan tertentu. Penyelenggaraan

    PM% dilaksanakan oleh pihak pemerintah, swasta atau internasional dan diikuti oleh

  • 7/26/2019 231928364 Pemantapan Mutu Internal Dan Pemantapan Mutu Eksternal

    2/2

    semua laboratorium, baik milik pemerintah maupun swasta dan dikaitkan dengan

    akreditasi laboratorium kesehatan serta peri&inan laboratorium kesehatan swasta.

    Tidak ada kewajiban bagi laboratorium untuk melakukan PM% karena sifatnya

    sukarela. PM% ini dilakukan se!ara periodik dalam jangka waktu tertentu.

    Prosedurnya adalah lembaga penyelenggara PM% mengirimkan suatu sampel yang

    harus diperiksa oleh laboratorium peserta, kemudian hasil dari laboratorium

    laboratorium peserta ini dikumpulkan untuk mendapatkan nilai referensinya. 'ari

    nilai referensi inilah dapat dinilai apakah akurasi suatu laboratorium itu baik,

    sedang, kurang atau buruk. "arena itu semakin banyak peserta misalnya pada PM%

    yang dilakukan se!ara global (internasional) maka semakin baik nilai referensi yang

    dihasilkan. Pihak penyelenggara biasanya memberikan feedba!k untuk perbaikan

    yang bisa dilakukan di laboratorium. Masalah biaya dan keengganan pimpinan

    laboratorium kembali menjadi penyebab suatu laboratorium untuk melaksanakan

    PM%.

    "arena PM# dan PM% ini sangat berkaitan dengan metode dan alat yang digunakan

    masingmasing laboratorium, maka hasil PM# dan PM% ini juga spesifik untuk laboratorium

    tersebut berada, sebagai !ontoh, apabila seseorang mempunyai lima laboratorium di tempat

    yang berbeda maka hasil PM# dan PM% untuk satu tempat tidak dapat digunakan untuk

    keempat laboratorium lainnya karena *ariasi tiap alat, metode, kondisi ruangan dan

    kemampuan operator masingmasing tempat juga berbeda.

    (Disadur dari berbagai sumber, disunting oleh Muhammad Hendri Januri)

    Kesimpulan

    Perbedaan Pemantapan Mutu Internal dan Pemantapan Mutu Eksternal

    Pemantapan Mutu Internal Pemantapan Mutu Eksternal

    +. 'ilaksanakan oleh Laboratorium

    yang hendak melakukan pemantapan

    mutu

    . 'ilaksanakan se!ara terus menerus,

    untuk-. Men!akup praanalitik, analitik,

    paskaanalitik.

    . Pihak lab men!ari penyebab

    penyimpangan hasil, ketika terdapat

    ketidaksesuaian dengan kontrol, baru

    kemudian melakukan perbaikan

    /. Hasil pemantapan mutu internal

    berupa jaminan mutu terhadap semua

    pemeriksaan analitik pada

    laboratorium penyelenggara

    +. 'ilaksanakan oleh pihak diluar

    Laboratorium

    . 'ilaksanakan se!ara periodik atau

    berkala, biasanya setiap kali dalam

    setahun-. Men!akup hasil pemeriksaan se!ara

    garis besar saja

    . Pihak lab hanya melakukan

    perbaikan, berdasarkan feedba!k atau

    saran dari penyelenggara.

    /. Hasil pemantapan mutu eksternal

    berupa jaminan mutu terhadap

    pemeriksaan analitik spesifik, berupa

    pengakuan atau sertifikat dari institusi

    penyelenggara