11
based on a research thesis by Chandra Marsono SSn,MM © 2008 STIE Trianandra illustration by Nick Curtis your survival guide to working as a freelancer

Freelancing done right

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Freelancing done right

based on a research thesis by

Chandra Marsono SSn,MM

© 2008 STIE Trianandraillustration by Nick Curtis

your survival guide to working as a freelancer

Page 2: Freelancing done right

Chandra Marsono SSn,MM

chandramarsono.wordpress.com

Pemalas ProfessionalOxford Course Indonesia Education Groupwww.ocieducation.com

Director of Development

PT.Sedna Kreatif Teknologiwww.ptsedna.com

Creative Consultant & Commissioner

British Council - AGFwww.britishcouncil.org/indonesia

Community Enterprise Consultant

Saya bukan akuntan!

Page 3: Freelancing done right

73%

freelancer di dunia tidak memiliki asuransi dalam bentuk apa punP.Jawa 94%

87%

freelancer tidak memiliki investasi jangka panjangP.Jawa 94%

42%

freelancer punya lebih dari 1jt di tabungan secara tetap.

31%

freelancer punya rencana dan persiapan pensiun

Sources : Survey of 250 freelancers in Jakarta-Bandung-Semarang-Surabaya,freelancejobnews.com, freelanceswitch.com

Kata Mereka:Premi asuransi tinggi sekali buat freelancer!Freelancing tidak diakui sebagai pendapatan tetap oleh perusahaan asuransi.

Investasi ya di peralatan buat kerja. Gue kagak ngerti ama investasi saham atau lainnya, lagian mahal!Freelancer pada umumnya hanya berfikir investasi itu di alat untuk bekerja yang sebagian besar tidak berkembang secara finansial.

Ya banyak kebutuhan, modal, makan, ngerokok…Duit masuk masih dibebani oleh bottom line.

Pensiun tuh masih lama, kagak usah dipikirin deh…Kata si freelancer yang berumur 45 tahun.

Page 4: Freelancing done right

Waktu

Pro

dukt

ivita

s(L

abor

Wor

k)

Yeah

Baby!!

I’m the kingof the world! Saya akan fokus

pada satu bidang…

OMG, gue mo pensiun

I have nothing!!

Kalah gesit ama

anak sekarang…

Hasil observasi dan wawancara terhadap 106 freelancer umur +35 tahun di Jakarta-Bandung-Semarang-Surabaya. Data 2008.

Proses Evolusi Sebagian Besar Freelancer

Page 5: Freelancing done right

Sebagian besar freelancer tidak paham konsep “Bekerja untuk diri sendiri”, dan lebih pada “Bekerja

Sendirian”

Page 6: Freelancing done right

Mindset harus berubah, dari freelance individual menjadi

freelance sebagai sebuah wadah usaha, dimana anda digaji oleh

usaha anda.

Page 7: Freelancing done right

Client

Project

Result

Design

Coding

etc.

Freelancer

PaymentElectric

Office Rent

Maintenance

etc.

93% freelancer di Indonesia masih menggunakan metode ini dalam usaha mereka.

Survey conducted on 250 freelancers in Jakarta-Bandung-Semarang-Surabaya in 2007

Page 8: Freelancing done right

Client

Project

Result

Design

Coding

etc.

FreelanceBusiness

PaymentSalary

Admin Fee

Maintenance

Growth

You Frlnc Frlnc

etc.

Page 9: Freelancing done right

Kenapa Terima Gaji?Mengapa Harus Dipisah?

1. Memisahkan penghasilan murni dari operational cost dan tanggung jawab maintenance dsb.

2. Memungkinkan untuk mendapatkan asuransi dengan benefit besar dan premi rendah.

3. Memungkinkan untuk melakukan investasi baik pribadi atau atas nama usaha.

4. Meningkatkan citra, aset dan equitas, investasi dan daya jual.

5. Memungkinkan untuk menerima lebih banyak pekerjaan.

6. Memudahkan step-up dari freelance ke perusahaan.

7. Dapat dijual.

Page 10: Freelancing done right

Anda mendapatkan hak anda, usaha berkembang serta akuntabel.

Contoh

Page 11: Freelancing done right