View
223
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
UNIVERSITAS DIPONEGORO
KAJIAN CITRA QUICKBIRD UNTUK PELACAKAN BATAS WILAYAH
SECARA KARTOMETRIK
(STUDI KASUS : KECAMATAN SEMARANG TENGAH, SEMARANG
UTARA, SEMARANG TIMUR)
Study Of Quickbird Imagery For Tracking Boundaries With Kartometrik
(Case Study : Center Semarang District, North Semarang District,
East Semarang District)
TUGAS AKHIR
Diajukan Oleh :
MUH ZAKI ULIL ALBAB 21110110130083
PROGRAM STUDI TEKNIK GEODESI
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jl. Prof. Sudarto SH, Tembalang Semarang Telp.(024) 76480785, 76480788
e-mail :jurusan@geodesi.ft.undip.ac.id
2014
i
UNIVERSITAS DIPONEGORO
KAJIAN CITRA QUICKBIRD UNTUK PELACAKAN BATAS WILAYAH
SECARA KARTOMETRIK
(STUDI KASUS : KECAMATAN SEMARANG TENGAH, SEMARANG
UTARA, SEMARANG TIMUR)
Study Of Quickbird Imagery For Tracking Boundaries With Kartometrik
(Case Study : Center Semarang District, North Semarang District,
East Semarang District)
TUGAS AKHIR
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana (Strata-1)
Diajukan Oleh :
MUH ZAKI ULIL ALBAB 21110110130083
PROGRAM STUDI TEKNIK GEODESI
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jl. Prof. Sudarto SH, Tembalang Semarang Telp.(024) 76480785, 76480788
e-mail :jurusan@geodesi.ft.undip.ac.id
2014
iv
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr. wb
Alhamdulillah, segala puji hanya milik Allah SWT yang telah
menciptakan segalanya tanpa sedikit pun cacat di dalamnya. Atas izin-Nya,
melalui berbagai macam proses akhirnya penulis dapat menyelesaikan Tugas
Akhir ini. Tugas Akhir ini dapat terlaksana dengan baik atas bantuan dan
bimbingan dari semua pihak yang telah diberikan dari awal hingga akhir. Untuk
itu penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Ir. Sawitri Subiyanto, MSi selaku Ketua Jurusan dan Dosen Wali
Program Studi S1 Teknik Geodesi.
2. Bapak Muhammad Awaluddin, ST.,MT selaku Sekretaris Jurusan Program
Studi S1 Teknik Geodesi.
3. Bapak Ir. Sutomo Kahar, M.Si selaku Dosen Pembimbing I yang telah
membantu dan membimbing penulis dalam penyusunan Tugas Akhir ini.
4. Bapak Arwan Putra Wijaya, ST., MT selaku Dosen Pembimbing II yang
telah membantu dan membimbing penulis dalam penyusunan Tugas Akhir
ini
5. Pak Bambang Sudarsono, Pak Andri, Pak Bandi, Bu Hani’ah, Pak Sabri,
Pak Yudo, Pak BDY, Pak Arif. Terima kasih atas segala ilmu dan
bimbingan yang telah diberikan. Semoga Allah membalas kebaikan
sebagai amal jariyah.
6. Pak Tulus, Pak Mahfudin, Pak Sarji, Pak Sawiyan, Pak Nur Cholis, Pak
Mahsyar dan seluruh Staf Tata Usaha Program Studi Teknik Geodesi yang
telah membantu penulis dalam mengurus segala urusan administrasi
perkuliahan dari awal hingga akhir masa studi.
7. Ibu Yuli Kurniati dan Ibu Farah selaku pihak dari Tata Pemerintahan
Pemerintah Kota Semarang yang telah banyak membantu dalam pencarian
data, bimbingan serta membantu penulisan Tugas Akhir ini.
v
8. Kedua Orangtua, bapak Abdullah dan ibu Umi Farichah serta adik Sani
Alim Irhamna yang tiada henti memberikan banyak pengorbanan,
dukungan, semangat dan doa kepada penulis dalam menyelesaikan Tugas
Akhir ini.
9. Keluarga besar dari mbah Semarang dan mbah Kudus yang selalu
memberikan bantuan, jalan, semangat serta motivasi yang tinggi kepada
saya untuk sesegera mungkin menyelesaikan Tugas Akhir ini.
10. Sahabat terbaik Wisma Jomblo, Pamila, Willy, Pii, Agus, Hista, Bagus,
Faisal, Rendy, Sigit, Bintang yang selalu setia tiap hari selama 4 tahun
selalu bertemu dan selalu mendukung terselesaikannya Tugas Akhir ini.
11. Arga, Dian, Mega yang selalu membantu saat pelaksanaan Kerja Praktek
sehingga dapat memberikan kelancaran dalam Tugas Akhir ini.
12. Keluarga Kos 28, Ali, Thoriq, Satya, Rudi, Aufan, Silvandie yang selalu
penulis repotkan untuk dibantu belajar dan fotocopy materi.
13. Keluarga Yomaan Geodet 010, yang selalu Yakin Optimis dan Mantap.
Kalian tak bisa dideskripsikan dengan kata-kata.
14. Keluarga KKN Ngemplak 2014, Mbah Harti, Pak Widi, Bu Lurah, Pak
Carik, Bu Carik, mas Arif, mbak Derry, Dimas, Udin, Ukky, Pilus,
Ambon, Bambang, Fristy, Endah, dan Sarah yang selalu mendoakan dan
memotivasi penulis dan merepotkan penulis saat KKN karena kalian
amazing.
15. Teman-teman Keluarga Mahasiswa Wonosobo Undip yang senantiasa
mendoakan, menyemangati, dan teman berbagi.
16. Galih Rakapuri yang bersedia menyingsingkan lengan untuk membantu
pengukuran penulis.
17. Serta semua pihak yang telah membantu dan memberikan kemudahan
dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.
Penulis sadar bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna dengan
segala kekurangannya. Untuk itu penulis mengharapkan adanya kritik dan saran
dari semua pihak demi kesempurnaan dari Tugas Akhir ini.
vi
Kekurangan hanyalah milik penulis dan kesempurnaan hanyalah milik
Allah. Semoga penelitian ini bermanfaat bagi para seluruh pembaca dan dapat
dikembangkan untuk kemajuan ilmu pengetahuan nantinya.
Wassalamu’alaikum wr. wb.
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM
Robbishrohli sodri wayassirli amri wahlul ‘uqdatammillisaani yafqahul qauli –
Ya Rabb lapangkanlah dadaku, mudahkan urusanku ya Rabb, dan lepaskanlah
kekakuan dalam lidahku. (Q.S. Toha : 25-28)
Kupersembahkan Karya Kecil ini untuk :
1. Bapak Abdullah dan Ibu Umi Farichah, dua sosok
panutan dalam hidupku
2. Sani adikku kebanggaanku
3. Keluarga Besar Mbah Semarang dan Mbah Kudus yang
selalu jadi motivasiku
4. Bapak Ibu Dosen Teknik Geodesi Undip yang
senantiasa membimbingku
5. Keluarga Yoman, Keluarga KKN, Kawan-Kawan Kos
dan semua sahabat yang telah bersedia menerima
keluh kesahku
Kalian AMAZIING !!!
viii
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademika Universitas Diponegoro, saya yang bertanda tangan di
bawah ini :
Nama : Muh Zaki Ulil Albab
NIM : 21110110130083
Jurusan/Program Studi : Teknik Geodesi
Fakultas : Teknik
Jenis Karya : Tugas Akhir
demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada
Universitas Diponegoro Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive
Royalty Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul :
“Kajian Citra Quickbird Untuk Pelacakan Batas Wilayah Secara Kartometrik”
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas
Royalti/Noneksklusif ini, Universitas Diponegoro berhak menyimpan,
mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database),
merawat dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan
nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : Semarang
Pada Tanggal : September 2014
ix
ABSTRAK
Penetapan dan Penegasan batas daerah adalah suatu kegiatan untuk
menentukan pembatas wilayah administrasi pemerintahan antar daerah yang
merupakan rangkaian titik-titik koordinat yang berada pada permukaan bumi.
Oleh karena itu diperlukan suatu pengukuran batas wilayah sesuai dengan
spesifikasi teknis dari pemerintah kota/kabupaten untuk menghindari munculnya
sengketa batas daerah yang disebabkan karena ketidakjelasan letak titik batasnya.
Kota Semarang merupakan ibu kota provinsi Jawa Tengah yang
merupakan urat nadi dari Kota Semarang itu sendiri. Sepanjang daerah perbatasan
antara Kecamatan Semarang Tengah, Semarang Timur dan Semarang Utara terdiri
dari jalan raya, sungai, garis pantai, dan rel kereta api. Secara garis besar, kegiatan
pelacakan batas daerah adalah pelacakan titik-titik batas wilayah dari atas citra
quickbird menggunakan metode kartometrik dengan mengacu pada Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 76 Tahun 2012 tentang Pedoman Penegasan Batas
Daerah.
Dalam penelitian tugas akhir ini, hasil yang dicapai adalah pergeseran
jarak posisi pilar acuan antara pengukuran lapangan dengan pelacakan dari atas
citra quickbird dengan pergeseran terbesar adalah 9,803 meter pada pilar PABA
0005-B serta pergeseran terkecil adalah 0,001 meter pada pilar PABA 0004-A,
dengan simpangan baku pergeseran posisi dari 26 pilar acuan adalah 5,717 meter,
sehingga tidak memenuhi persyaratan dari Tim Penetapan dan Penegasan Batas
Daerah (PBBD) yaitu 25 cm. Selain pergeseran posisi tersebut, tugas akhir ini
mendapatkan hasil validasi jarak antara pengukuran lapangan dan penarikan jarak
dari atas citra quikcbird yang terbesar adalah 8,691 meter pada pilar PABA 0003-
B dan yang terkecil adalah 0,013 meter pada pilar PABA-0004-D, serta dari 26
pilar terdapat 1 pilar yang tidak memenuhi ketelitian planimetris 5 meter yang
disyaratkan dalam Permendagri no.76 tahun 2012 karena berada pada simpangan
baku 6,382 meter, sedangkan 25 pilar lainnya masuk dalam ketelitian tersebut
Kata Kunci : Batas Wilayah, Citra Quickbird, Kartometrik
x
ABSTRACT
Determination and Confirmation of boundaries is an activity to determine
the limiting inter-regional administrative area which is a series of coordinate
points that are on the surface of the earth. Therefore we need a measurement of
boundaries in accordance with the technical specifications of the city / county to
avoid border disputes caused by uncertainty lies the point limit.
Semarang city is the capital of the Central Java province and that is main
area of this Semarang City. Along the border area between the Central District of
Semarang, East Districtof Semarang and North District of Semarang consists of
roads, rivers, coastlines, and railroads. In essence, tracking activity is tracking
the boundary point use QuickBird imagery using kartometrik method with
reference to the Minister of Home Affairs Regulation No. 76 Year 2012 on
Guidelines for Region Emphasis.
In this research, the results are distance moving of pillars point between
field tracking and tracking on the quickbird imagery with the biggest moving is
9,803 meters which located in PABA 0005-B pillar and the smallest distance
moving is 0,001 meters which located in PABA 0004-A pillar, with deviation
standar distance moving of 26 pillars is 5,717 meters, so it doesn’t meet
requirement of PBBD team with requirement 25 cm. Beside that distance
movement, this final assignment get the results of the biggest distance validation
between field tracking and distance measured on the quickbird imagery is 8,691
meters which located in PABA 0003-B pillar, and the smallest one is 0,013 meters
which located in PABA 0004-D pillar, and from 26 pillars any 1 pillar doesn’t
meet planimetris requirement 5 meters which stated by Permendagri Number 76
Year 2012 because the deviation standar results is 6,382 meters, while 25 pillars
other can meet that requirement.
Key Words : Boundaries, Quickbird Imagery, Kartometrik
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................. i
PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. iii
KATA PENGANTAR .............................................................................. iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................... vii
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.............. viii
ABSTRAK ................................................................................................. ix
ABSTRACT ................................................................................................ x
DAFTAR ISI .............................................................................................. xi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xiii
DAFTAR TABEL ..................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................... I-1
1.2 Perumusan Masalah ................................................................... I-2
1.3 Batasan Penelitian ...................................................................... I-2
1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian ................................................... I-2
1.5 Sistematika Penulisan Laporan .................................................. I-3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Batas .......................................................................................... II-1
2.2 Batas Daerah .............................................................................. II-3
2.3 Penetapan dan Penegasan Batas Daerah ..................................... II-4
2.3.1 Pedoman Penetapan dan Penegasan Batas Daerah ....... II-8
2.3.2 Prinsip Penentuan Batas Daerah Dengan Metode
Kartometrik .................................................................... II-12
2.4 Kajian Penetapan dan Penegasan Batas Daerah ........................ II-14
2.5 Pilar Batas Daerah ..................................................................... II-15
2.5.1 Deskripsi Pilar Batas Daerah ......................................... II-15
2.5.2 Kajian Pilar Batas Daerah Di Lokasi Penelitian ............. II-17
xii
2.6 Penginderaan Jauh ...................................................................... II-20
2.6.1 Konsep Dasar Penginderaan Jauh .................................. II-20
2.6.2 Komponen Penginderaan Jauh ....................................... II-20
2.6.3 Pengolahan Citra Digital ................................................. II-22
2.6.4 Koreksi Geometrik .......................................................... II-24
2.6.5 Citra Quickbird ............................................................... II-28
2.13 Strength Of Figure (SOF) ........................................................... II-30
2.14 Peta Batas Daerah ....................................................................... II-31
BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN
3.1 Persiapan Penelitian ................................................................... III-1
3.1.1 Sumber Data Penelitian .................................................. III-1
3.1.2 Alat yang digunakan dalam Penelitian ........................... III-1
3.2 Metodologi Penelitian ................................................................ III-2
3.2.1 Tahap Penelitian ............................................................. III-2
3.2.2 Pengolahan Citra ............................................................. III-3
3.2.3 Pelacakan Batas .............................................................. III-10
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil ........................................................................................... IV-1
4.1.1 Hasil Pelacakan Pilar ...................................................... IV-1
4.1.2 Validasi Pilar Acuan ....................................................... IV-4
4.1.3 Strength Of Figure (SOF) ............................................... IV-11
4.1.4 Pembuatan Peta Batas ..................................................... IV-16
4.2 Pembahasan ................................................................................ IV-19
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ..................................................................................... V-1
5.2 Saran ........................................................................................... V-1
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... xvii
xiii
DAFTAR GAMBAR
HALAMAN
Gambar 2.1 Topological Boundary. ............................................................... II-2 i
Gambar 2.2 Pilar Batas Daerah ...................................................................... II-4
Gambar 2.3 Penggambaran sungai sebagai batas daerah ............................... II-9
Gambar 2.4 Penggambaran garis pemisah air sebagai batas daerah ............. II-9
Gambar 2.5 Penggambaran batas daerah melalui danau/kawah .................... II-10
Gambar 2.6 Penggambaran as jalan sebagai batas daerah .............................. II-11
Gambar 2.7 Penggambaran pinggir jalan sebagai batas daerah ..................... II-11
Gambar 2.8 Segmen batas daerah C berbatasan dengan
daerah A, B, D dan E .................................................................. II-12
Gambar 2.9 Contoh Pilar Batas Daerah .......................................................... II-15
Gambar 2.10 Pilar Tipe A ................................................................................ II-16
Gambar 2.11 Pilar Tipe B ................................................................................ II-16
Gambar 2.12 Pilar Tipe C ................................................................................ II-16
Gambar 2.13 Konstruksi Brass Tablet ............................................................. II-16
Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian ............................................................. III-2
Gambar 3.2 Jendela awal Er-Mapper 7.0 ...................................................... III-3
Gambar 3.3 Tampilan membuka Geocoding Wizard ..................................... III-3
Gambar 3.4 Tampilan jendela Geocoding Wizard ......................................... III-4
Gambar 3.5 Tampilan jendela Geocoding Wizard ......................................... III-4
Gambar 3.6 Tampilan jendela Load Dataset ................................................. III-4
Gambar 3.7 Tampilan kotak dialog Geocoding Wizard Step 2 ...................... III-5
Gambar 3.8 Tampilan jendela GCP Setup ..................................................... III-5
Gambar 3.9 Windows GCP edit ...................................................................... III-6
Gambar 3.10 Geocoding Wizard Step 4 of 5 ................................................... III-6
Gambar 3.11 Persebaran GCP ........................................................................ III-7
Gambar 3.12 Geocoding Wizard Step 5 of 5 ................................................... III-8
Gambar 3.13 Tampilan menu clip ................................................................... III-9
xiv
Gambar 3.14 Tampilan window clip ............................................................... III-9
Gambar 3.15 Tampilan citra hasil cropping .................................................... III-10
Gambar 3.16 Tampilan Software ArcGIS 10 .................................................. III-11
Gambar 3.17 Tampilan jendela Add Data....................................................... III-11
Gambar 3.18 Tampilan jendela Add Data....................................................... III-11
Gambar 3.19 Tampilan peta batas ................................................................... III-12
Gambar 3.20 Jendela ArcCatalog ................................................................... III-12
Gambar 3.21 Tampilan pembuatan shapefile baru ......................................... III-13
Gambar 3.22 Jendela Create New Shapefile ................................................... III-13
Gambar 3.23 Jendela Spatial Preference Properties ...................................... III-14
Gambar 3.24 Tampilan akhir Create New Shapefile ...................................... III-14
Gambar 3.25 Tampilan menu Start Editing .................................................... III-15
Gambar 3.26 Tampilan cara pembuatan pilar batas pada citra ....................... III-15
Gambar 3.27 Tampilan persebaran pilar batas pada citra ............................... III-16
Gambar 3.28 Tampilan persebaran titik kartometrik ...................................... III-16
Gambar 3.29 Tampilan digitasi garis batas ..................................................... III-17
Gambar 3.30 Tampilan digitasi situasi............................................................ III-17
Gambar 3.31 Tampilan hasil pelacakan batas ................................................. III-18
Gambar 3.32 Validasi Pilar ............................................................................. III-19
Gambar 4.1 Tampilan persebaran pilar acuan................................................. IV-2
Gambar 4.2 Grafik pergeseran koordinat pilar acuan ..................................... IV-3
Gambar 4.3 Kondisi titik pengukuran berupa garis ........................................ IV-10
Gambar 4.4 Kondisi perubahan semak-semak ................................................ IV-11
Gambar 4.5 Kondisi tertutup pohon ................................................................ IV-11
Gambar 4.6 Jaringan GCP............................................................................... IV-12
Gambar 4.7 Jaring segitiga GCP ..................................................................... IV-13
Gambar 4.8 Tampilan Peta Batas .................................................................... IV-16
xv
DAFTAR TABEL
HALAMAN
Tabel 2.1 Karakteristik Satelit Quickbird .................................................... II-29
Tabel 3.1 Persebaran GCP ........................................................................... III-7
Tabel 3.2 Tabel Pengambilan Sample Garis ................................................ III-19
Tabel 4.1 Hasil Pelacakan Pilar Acuan ........................................................ IV-2
Tabel 4.2 Validasi pilar 13 (PABA 0004-G) ............................................... IV-5
Tabel 4.3 Validasi Keseluruhan Pilar........................................................... IV-6
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
HALAMAN
Lembar Assistensi .......................................................................................... L-1
Lembar Validasi Pilar .................................................................................... L-2
Peta Batas Wilayah ........................................................................................ L-3
Recommended