View
236
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
1/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 1
PRAKTIKUM I. VISUAL GUIDE ECLIPSE IDE ANDROID
1.Package Explorer
Berisi struktur direktori proyek android. dengan package Explorer, kita bisa mengedit atau
mengcopy code antar proyek dengan mudah. Saran saat programing, bukalah satu proyek satu
saat, karena makin banyak proyek yang terbuka, makin lambat eclipsenya.
2 Workspace
Area kerja utama, tampilan ini berubah ubah sesuai kebutuhan. Tampilan diatas adalah
worksppace yang berisi kode editor untuk java.
3. Outline
berisi ringkasan struktur fungsi dan class pada code yang sedang aktif di edit, biasakan melihat
outline untuk melihat gambaran umum sebuah kelas. Outline ini adalah implementasi diagram
kelas di UML. Anda bisa cepat berpindah antar fungsi hanya dengan mengklik fungsi di outline,
bermanfaat untuk berpindah antar fungsi pada class yang panjang.
4. ConsoleConsole di pakai untuk menampilkan error code, serta proses yang terjadi saat debuging aplikasi.
Bagian ini juga ada Logcat. Logcat menampilkan dan memonitor informasi secara detail pada
aplikasi yang sedang berjalan. Pembahasan Logcat akan saya jelaskan secara terpisah.
5. Persective Toolbar
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
2/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 2
Perspective atau sudut pandang, dipakai untuk berpindah antara satu sudut pandang dengan sudut
pandang yang lain. Contohnya, saat anda coding, maka semua tool yang berhubungan dengan
code akan muncul, ini disebut dengan perpective java(coding), saat anda menjalankan aplikasi di
emulator, maka bisa berpindah ke perspective DDMS, DDMS merupakan perspective dari sudut
debugging dan testing. DDMS akan saya jelaskan secara terpisah. Perspective atau sudut
pandang, dipakai untuk berpindah antara satu sudut pandang dengan sudut pandang yang lain.
Contohnya, saat anda coding, maka semua tool yang berhubungan dengan code akan muncul, ini
disebut dengan perpective java(coding), saat anda menjalankan aplikasi di emulator, maka bisa
berpindah ke perspective DDMS, DDMS merupakan perspective dari sudut debugging dan
testing.
6. Toolbar Utama Android
Tiga toolbar utama disini adalah AVD Manager untuk membuka jendela manajemen emulator, jendelaAndroid SDK Manager untuk mengupdate SDK (kedua toolbar ini peris dibelakang
angka 6) dan toolbar RUN (icon play) dipakai untuk meruning aplikasi Android di emulator.
Tiga toolbar utama disini adalah AVD Manager untuk membuka jendela manajemen emulator,
jendelaAndroid SDK Manager untuk mengupdate SDK (kedua toolbar ini peris dibelakang
angka 6) dan toolbar RUN (icon play) dipakai untuk meruning aplikasi Android di emulator.
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
3/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 3
PROJECT AWAL : HELLO WORD
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
4/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 4
Ketikkan nama aplikasi yang akan Anda buat pada kotak
Application Name : Latihan 1
aturan penulisan untuk Application Name ini bebas, Anda boleh menggunakan huruf besar atau
huruf kecil juga karakter spasi.Ketika Anda menuliskan Aplication Name secara otomatis kotak
Project Name dan Package Name akan terisi dengan sendirinya.
Untuk pengaturan Minimum Required SDK , alihkan pengaturan ke API 9: Android 2.3
(Gingerbread) . Target SDK alihkan ke API 19: Android 4.4 (KitKat) . Compile With juga
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
5/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 5
alihkan ke API 19: Android 4.4 (KitKat) . Untuk Theme , sementara biarkan saja pada
pengaturan default , selanjutnya klik tombol Next . Penjelasan mengenai pengaturan-pengaturan di
atas akan saya jelaskan pada pembahasan berikutnya.
Pada dialog berikutnya, terdapat pengaturan Create custom launcher icon ini untuk
menentukan ikon yang akan digunakan untuk aplikasi Anda, abaikan saja, karena nantinya kita
akan menentukan ikon setelah proyek aplikasi siap dipublikasikan. Kemudian ada Create
activity , ini juga biarkan saja seperti yang sudah ditentukan default oleh Eclipse. Mark this
project as a library , ini harus dicentang jika tipe proyek yang akan kita buat adalah sebuah pustaka ( library ), karena proyek yang akan dibuat adalah aplikasi, maka biarkan saja tidak
tercentang.
Selanjutnya Create project in Workspace ini untuk menentukan alamat penyimpanan proyek
selain dari alamat yang sudah terdaftar pada workspace . Karena kita sudah membuat tempat
penyimpanan proyek sebelumnya, jadi abaikan saja. Terakhir, Add project to working sets ,
maaf saya kurang paham dengan pengaturan ini, tapi saat ini sepertinya belum terlalu berguna
bagi Anda, jadi abaikan juga.
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
6/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 6
Nah, karena sebelumnya Anda mencentang opsi Create custom launcher icon , maka
dialog Configure Launcher Icon ini akan ditampilkan
Karena sebelumnya kita juga mencentang opsi Create activity maka dialog Create Activity ini
akan ditampilkan. Jika Anda sebelumnya adalah pengembang aplikasi
berbasis desktop, maka activity ini dapat Anda anggap sebagai form pada sebuah
aplikasi desktop. Jika Anda sebelumnya adalah pengembang aplikasi berbasis web,
maka activity ini bisa Anda anggap sebuah halaman web (web page) pada aplikasi web.
Ada 7 (tujuh) pola yang disediakan oleh Eclipse untuk pembuatan activity (ada kecenderungan
pola-pola ini akan bertambah lebih banyak pada versi terbaru) yaitu Blank Activity , Blank
Activity with Fragment , Empty Activity , Fullscreen Activity , Master/Detail
Flow ,Navigation Drawer Activity , dan Tabbed Activity yang semuanya memiliki pola dan
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
7/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 7
kegunaan yang berbeda-beda. Kegunaan keempatnya bisa Anda lihat dengan mengklik baris
nama pola tersebut kemudian simak keterangan di bawah kotak baris tersebut. Sementara ini,
kita akan membuat activity pada pola Empty Activity , karena kita akan mencoba mendesain dari
awal. Klik baris Empty Activity kemudian klik tombol Next .
Kita akan biarkan saja pengaturan yang sudah dibuatkan Eclipse. Ada 2 (dua) pengaturan
yaitu Activity Name dan Layout Name . Sebelumnya sudah saya jelaskan mengenai activity , nah
sekarang ada istilah baru yaitu layout . Kalau boleh saya uraikan, layout merupakan front-end dari
suatu aplikasi, sedangkan activity merupakan back-end . Layout digunakan untuk menentukan
tampilan dari Form (pada aplikasi desktop) atau tampilan laman (pada aplikasi web),
sedangkan Activity sebagai pengontrol interaksi antara pengguna dan sistem aplikasi.
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
8/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 8
Sebelum Menjalankan Aplikasi, Pastikan Android Emulator Telah Berjalan Sempurna. Pada
Bagian Package Explorer Klik kanan RUN AS – Android Application
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
9/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 9
PRAKTIKUM II. XML Layout
Sebuah aplikasi android dibuat dari kombinasi XML dan JAVA. xml digunakan untuk mengaturlayout aplikasi sedangkan java berperan sebagai pusat pengendalinya.
Linear Layout
Buat Project :
Activity_main.xml
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
10/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 10
android:layout_width ="match_parent" android:layout_height ="match_parent" android:paddingBottom ="@dimen/activity_vertical_margin" android:paddingLeft ="@dimen/activity_horizontal_margin" android:paddingRight ="@dimen/activity_horizontal_margin" android:paddingTop ="@dimen/activity_vertical_margin"
tools:context =".MainActivity" android:orientation ="vertical" >
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
11/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 11
MainActivity.java
package com.example.praktukum2;import java.net.URLEncoder;import android.os.Bundle;import android.app.Activity;
import android.view.Menu;import android.view.View;import android.view.View.OnClickListener;import android.widget.Button;import android.widget.Toast;
public class MainActivity extends Activity {public Button btnlogin , btncancel ;
@Override protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
super .onCreate(savedInstanceState);setContentView(R.layout. activity_main );
btnlogin = (Button) findViewById(R.id. button1 );btncancel = (Button) findViewById(R.id. button2 );
btnlogin .setOnClickListener( new OnClickListener() {public void onClick(View v) {Toast. makeText (MainActivity. this , "Anda Menekan Tomobl Login !! " ,
Toast. LENGTH_SHORT ).show();}
});
btncancel .setOnClickListener( new OnClickListener() {public void onClick(View v) {
Toast. makeText (MainActivity. this , "Anda Menekan Tomobl Cancel !! " ,Toast. LENGTH_SHORT ).show();}
});}
@Override public boolean onCreateOptionsMenu(Menu menu) {
// Inflate the menu; this adds items to the action bar if it is present. getMenuInflater().inflate(R.menu. main , menu);return true ;
}
}
Jalankan Program
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
12/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 12
Relative Layout
Sebagai Latihan anda bisa memodifikasi XML layout seperti dibawah ini
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
13/14
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN APLIKASI MOBILE [ANDROID]
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR 13
android:layout_below ="@+id/editText2" android:layout_toLeftOf ="@+id/button2" android:text ="Login" />
8/18/2019 Modul PRAKTIKUM 1 6SLAM_DP.pdf
14/14
Recommended